100%(1)100% menganggap dokumen ini bermanfaat (1 suara)
3K tayangan13 halaman
laporan ini membahas mengenai hewan vertebrata yang termasuk dalam kelompok pisces, cara hidup, dan cara reproduksi , serta morfologi dan anatomi beberapa contoh.
laporan ini membahas mengenai hewan vertebrata yang termasuk dalam kelompok pisces, cara hidup, dan cara reproduksi , serta morfologi dan anatomi beberapa contoh.
laporan ini membahas mengenai hewan vertebrata yang termasuk dalam kelompok pisces, cara hidup, dan cara reproduksi , serta morfologi dan anatomi beberapa contoh.
Vertebrata pertama yang ditemukan sebagai fosil adalah ikan tak berahang, ostrakodermi. Beberapa terdapat dalam batu-batuan ordovisium, meskipun pada zaman silur mereka terdapat dalam jumlah yang lebih banyak. Hewan ini adalah ikan pipih 1!m - "# !m yang relative ke!il, yang mungkin hidup dengan menghisap zat-zat organik dari dasar sungai tempat mereka hidup. $ertukaran gas terjadi pada pasangan-pasangan insang interna, dengan tiapa insang ditunjang oleh satu lengkung tulang. %ir masuk melalui mulut, melalaui insang dan keluar melalui serangkaian kantung insang yang bermuara dipermukaan. &idak terdapat sirip, ikan tersebut berenang dengan gerakan undulasi '(adiopuetro, 1))*+. ,!htiologi adalah suatu ilmu yang khusus mempelajari tentang ikan dan segala aspek kehidupan ikan yang meliputi taksonomi, biologi 'morfologi, anatomi, fisiologi, genetika, reproduksi, dll+ dan ekologi. ,kan merupakan binatang vertebrata yang berdarah dingin 'poikiloterm+, hidup di dalam lingkungan air, pergerakan dan keseimbangan tubuhnya terutama menggunakan sirip dan umumnya bernafas dengan insang. -etiap jenis ikan memiliki !iri-!iri taksonomi biologis dan ekologis yang spesifik meskipun ada beberapa kemiripan ikan yang merupakan objek dalam mata kuliah i!htiologi, '%nonim a ,.#1#+. -ystem peredaran darah pada ikan bersifat tunggal, artinya hanya terdapat satu jalur sirkulasi peredaran darah. /imulai dari jantung, darah menuju insang untuk melakukan pertukaran gas. -elanjutnya darah dialirkan ke dorsal aorta dan terbagi ke segenap organ-organ tubuh melalui saluran ke!il. -elain itu, sebagian darah dari insang kadang langsung kembali ke jantung. Hal ini terjadi bila mana tidak semua output cardiac dibutuhkan untuk menuju ke dalam dorsal aorta dan pembuluh eferen yang lain '-yamsuri, .##"+. -etiap ikan mempunyai ukuran yang berbeda-beda, tergantung pada umur, jenis kelamin, dan keadaan lingkungan hidupnya. 0aktor-faktor lingkungan yang dapat mempengaruhi kehidupan ikan di antaranya adalah makanan, derajat keasaman 'pH+ air, suhu, dan salinitas. 0aktor-faktor tersebut mempunyai pengaruh yang sangat besar terhadap pertumbuhan ikan. 1kuran ikan adalah jarak antara satu bagian tubuh kebagian tubuh yang lain. 2arakter morfometrik yang sering digunakan untuk diukur antara lain panjang total, panjang baku, panjang !agak, tinggi dan lebar badan, tinggi dan panjang sirip, dan diameter mata '$arin,1)))+. -e!ara taksonomi, ikan tergolong kelompok paraphyletic yang hubungan kekerabatannya masih diperdebatkan biasanya ikan dibagi menjadi ikan tanpa rahang 'kelas %gnatha, 3 spesies termasuk lamprey dan ikan hag+, ikan bertulang rawan 'kelas 4hondri!hthyes, 5## spesies termasuk hiu dan pari+, 'kelas 6stei!hthyes+ dan sisanya tergolong ikan bertulang keras '(ika, .#11+. 1.2 Tujuan Praktikum $raktikum ini bertujuan untuk mengenal , mengidentifikasi serta mempelajari beberapa sistem tubuh dari beberapa anggota kelas pis!es. II TINJAUAN PUSTAKA 4iri utama dari kelas $is!es yaitu, hewan berdarah dingin yang hidup di dalam air, bernapas dengan insang 'oper!ulum+ dan di bantu oleh kulit, tubuh terdiri atas kepala, rangka tersusun atas tulang sejati, jantung terdiri atas satu serambi dan satu bilik, tubuh ditutupi oleh sisik dan memiliki gurat sisi untuk menentukan arah dan posisi berenang '%nton, .##5+. -truktur internal dan eksternal ikan memberi gambaran bentuk tubuh dan bagian tubuh ikan yang akan menunjukkan pola makan, membedakan jenis kelamin, dan diagnosis penyakit. Bentuk tubuh dan bagian tubuh ikan juga memberikan a!uan dalam pengelompokkan tipe ikan yang berguna dalam klasifikasi. ,!htiologi merupakan ilmu pengetahuan yang tidak dapat dipisahkan dalam dunia perikanan. ,!htiologi mampu memberikan gambaran ikan se!ara lengkap kepada dunia perikanan baik se!ara eksternal maupun internal, tidak hanya sekedar anatomi ikan saja '(iski, .#11+. &anda-tanda karakteristik ikan diantaranya ialah kulit yang mengandung banyak glandulae mu!osae 'kelenjar lendir+ dan biasanya tertutup s7uama 'sisik+, mulutnya terdapat pada ujung muka yang berupa !elah mulut 'rima oris+, hidungnya masih berupa fovea nasalis '!ekung hidung+ terdapat sepasang didorsal hidung atau mulut dan belum mempunyai hubungan dengan rongga mulut, matanya relatif besar dan tidak mempunyai kelopak mata 'palpebrae+, pernapasannya dilakukan dengan bran!hia 'insang+, jantungnya terdiri dari dua ruang yaitu satu atrium dengan sinus venosus dan satu ventrikal dengan bulbus arteriosus, bersifat poikilothermal 'berdarah dingin+ artinya suhu tubuh ikan itu bervariasi dangan lingkungannya '-oewasono, 1)5"+. Bentuk dan letak setiap organ dalam antara satu spesies ikan dapat saja berbeda dengan spesies ikan lainnya. Hal ini disebabkan adanya perbedaan bentuk tubuh, pola adaptasi spesies ikan tersebut terhadap lingkungan tempat mereka hidup, atau stadia dalam hidup spesies tersebut.Beberapa organ yang dapat diamati se!ara anatomis pada tubuh ikan antara lain8 otak, rongga mulut, insang, jantung, hati, empedu, alat pen!ernaan makanan, limpa, kelenjar kelamin, gelembung renang, dan lain-lain '9aksono, .#11+. /alam klasifikasi, vertebrata merupakan salah satu sub filum dali filum !hordatae. Hewan yang termasuk dalam filum !hordatae mempunyai karakteristik yaitu adanya tali sumbu yang tumbuh disebelah torsal. 4iri-!iri !hordatae antara lain mempunyai !horda dorsalis sebagai kerangka sumbuh tubuh, mempunyai system susunan saraf pusat berbentuk pembuluh dibagian dorsal tubuh, mempunyai !elah ingsang yang berpasangan dan berhubungan langsung dengan faring '0ikri, .##1+. 2lasifikasi dan taksonomi merupakan salah satu hal penting dalam mempelajari ilmu perikanan. :empelajari taksonomi berarti mengetahui pengelompokkan suatu individu berdasarkan perbedaan dan persamaannya sedangkan taksonomi mempelajari tentang asal usul suatu individu. ,dentifikasi yang dilakukan merupakan identifikasi untuk mengenal !iri-!iri baik se!ara biologi maupun deskriptif dari suatu jenis ikan. Biasanya yang digunakan sebagai dasar dalam melakukan identifikasi adalah rumus sirip, perbandingan antara panjang, lebar, dan tinggi dari bagian tertentu, bentuk garis rusuk dan jumlah sisik, bentuk sirip dan gigi, serta tulang-tulang insang '%nonim b , .#1#+. 1mumnya ikan bersosok garis lurus yang sangat !o!ok untuk berenang di air. 9apisan sisik yang li!in dan berlendir melindungi ikan dari parasit dan membantunya melejit !epat di air sehingga mudah berenang. -irip ekor berfungsi sebagai pendorong maju dan sirip-sirip lain sebagai kemudi. %da beberapa jenis yang tidak biasa seperti, ,kan penempel tidak berahang, ikan pelon!at lumpur dapat melon!at diatas permukaan lumpur, dan ikan lele bisa merayap di darat, dan tidak bersisik sama sekali '/orling, .##.+. ,nsang tidak saja berfungsi sebagai alat pernapasan tapi dapat pula berfungsi sebagai alat ekskresi garam-garam, penyaring makanan, alat pertukaran ion, dan osmoregulator. Beberapa jenis ikan mempunyai labirin yang merupakan perluasan ke atas dari insang dan membentuk lipatan-lipatan sehingga merupakan rongga- rongga tidak teratur. 9abirin ini berfungsi menyimpan !adangan # . sehingga ikan tahan pada kondisi yang kekurangan # . . 4ontoh ikan yang mempunyai labirin adalah ikan gabus dan ikan lele. 1ntuk menyimpan !adangan # . , selain dengan labirin, ikan mempunyai gelembung renang '(adiopuetro, 1))*+. ;enis sisik yang dimiliki ikan dapat dibagi atas bahn-bahan pembentuknya, yaitu8 -isik $la!oid, -isik 4osmoid, -isik <anoid, -isik 4y!loid, dan -isik 4tenoid. $engelompokkan sisik selain berdasarkan bahan penyusunnya juga didasarkan atas bentuk sisik tersebut, yaitu8 -isik $la!oid, -isik (hombi!, -isik 4y!loid, dan -isik 4tenoid '=ahid, .#1#+. III METDL!I P"AKTIKUM #.1 $aktu %an Tem&at $raktikum ini dilaksanakan pada hari 2amis tanggal .3 :aret .#1> pukul 1".## sampai dengan pukul 1.## =,B. Bertempat di 9aboratorium ?oologi jurusan Biologi 0akultas :atematika dan ,lmu $engetahuan %lam, 1niversitas -riwijaya, ,nderalaya. #.2 Alat %an Ba'an %dapun bahan yang digunakan pada praktikum ini antara lain 8 Anabas testudiantes, Cyprinus carpio, Clarias battracus, Colossoma macropoma, Heleostoma temickii, Ophiocheppalus striatus, Oreochormis niloticus, Panngasius dan Trichogaster pectoralis. %dapun alat yang digunakan yaitu kertas !atatan, alat tulis, baki, dan gunting bedah. #.# (ara Kerja /isiapkan ikan yang akan diamati dan letakan diatas baki. %mati morfologi yang terjadi !iri khas dari masing @ masing ikan seperti jenis sisik, jumlah sirip, dan jenis sirip. -alah satu jenis ikan dibedah dan diamati anatomi ikan serta sistem tubuhnya. <ambar dalam kertas kerja. I) HASIL DAN PEMBAHASAN /ari praktikum yang telah dilaksanakan, maka diperoleh hasil sebagai berikut8 Anabas testudiantes /.AV,,.1#, $.1", V.V,,%.A.5,4.15 2lasifikasi 2ingdom 8 %nimalia 0ilum 8 4hordata 2elas 8 $is!es 6rdo 8 $er!iformes 0amili 8 %nabantidae <enus 8 Anabas -pesies 8 A.testudiantes Keterangan* 1. (ima oris . $inna dorsalis ). $inna !audalis 'homo!er!al+ .. 6rganun visus *. &run!us 1#. ,nsang 1". 9inea litoralis ". 6per!ulum 3. -kuama 11. (en >. 4aput 5. $inna analis 1.. &ulang De+kri&+i * Anabas merupakan jenis ikan yang hidup di daerah rawa-rawa. Anabas testudiantes memiliki bentuk tubuh yang bulat, memiliki duri yang tajam dan bersisik keras. $ostur tubuhnya memanjang, bentuk punggung dan perut hampir sejajar dari leher hingga batang ekor. :ulutnya terkenal lebar dengan posisi agak ke belakang '-usanto, 1))+. Clarias battracus /.*5, 4.1", $.5, V.*, %.") Kla+i,ika+i 2ingdom 8 %nimalia 0ilum 8 4hordata 2elas 8 $is!es 6rdo 8 6stanophysi 0amili 8 4laridae <enus 8 Clarias -pesies 8 Clarias battracus Keterangan* 1. -ungut . trun!us .. rima oris *. $inna analis ". !aput 3. $inna dorsalis >. organo visus 5. $inna !audalis 'proto!er!al+ De+kri&+i* Clarias battracus hidup di air tawar dengan sungai yang memiliki arus yang tidak deras. &ubuhnya li!in berlendir, badan ikan lele berbentuk memanjang, pada Clarias battracus ditemukan tiga bentuk potongan melintang yaitu pipih ke bawah, bulat, dan pipih ke samping. 2epala bagian atas dan bawah tertutupi tulang pelat. &ulang pelat ini membentuk ruangan rongga yang di atasnya insang. 9ubang hidung dengan tabung pendek '(adiopoetro, 1))*+. Pangasius pangasius /.,.3, $.,.1#, V.,,., %.,,..), 4.,V.1. Kla+i,ika+i* 2ingdom 8 %nimalia 0ilum 8 4hordata 2elas 8 $is!es 6rdo 8 6stanophysi 0amili 8 $angasidae <enus 8 Pangasius -pesies 8 Pangasius pangasius Keterangan* 1. sungut *. trun!us .. rima oris 3. pinna dorsalis ". organo visus 5. pinna analis >. oper!ulum ). pinna !audalis 'hetero!er!al+ . !aput De+kri&+i* :orfologi ikan patin mempunyai badan memanjang dan agak membulat, posisi mulut sub terminal dan dilengkapi denga empat buah sungut. -irip punggung berduri dan bersirip tambahan serta terdapat garis lengkung mulai dari kepala sampai pangkalsirip ekor. Bentuk sirip tersebut agak ber!agak dengan bagian tepi berwarna putih dengan garis hitam di tengah. :emiliki gigi yang berbentuk satu titik dan mata sangat besar 'sumantadmata, 1))"+. Cyprinus carpio /.,.13, V.1", $.1", %.,.*, 4..# Kla+i,ika+i* 2ingdom 8 %nimalia 0ilum 8 4hordata 2elas 8 $is!es 6rdo 8 4ypriniformes 0amili 8 4yprinidae <enus 8 Cyprinus -pesies 8 Cyprinus carpio Keterangan* 1. rima oris *. $inna !audalis 'hetero!er!al+ .. organo visus 3. trun!us ". !aput 5. pinna dorsalis >. oper!ulum ). skuama . pinnae pe!toralis 1#. 9inea litoralis De+kri&+i* Cyprinus carpio hidup di habitat air tawar. Cypinus carpio memiliki sisik yang pipih dan lebar serta termasuk dalam kelompok ikan bertulang sejati. Cyprinus carpio merupakan ikan bertulang sejati yang memiliki gigi yang berbentuk keru!ut. -kuama atau sisik berada di atas epidermis, sepasang pada bagian kanan, kiri pada bagian belakang !aput dan berbentuk setengah lingkaran. &ipe skuama adalah !y!oid '(adiopoetro, 1))*+. Trichogaster pectoralis /.V,,.*, 4.>, $.,,,., V.,.., %.,,,..* Kla+i,ika+i* 2ingdom 8 %nimalia 0ilum 8 4hordata 2elas 8 $is!es 6rdo 8 9abyrinthi!i 0amili 8 %nabantidae <enus 8 Trichogaster -pesies 8 T. pectoralis Keterangan* 1. rima oris *. pinna dorsalis .. organo visus 3. trun!us ". oper!ulum 5. pinna !audalis 'hetero!er!al+ >. sungut ). skuama . !aput 1#. pinnae pe!toralis De+kri&+i* ,kan sepat rawa memiliki !iri-!iri bentuk tubuhnya pipih, kepalanya mirip ikan gurami muda yaitu lan!ip. Badan berbentuk pipih dan penug dengan belang warna gelap, garis warna hitam tidak beraturan memanjang dan mata sampai ke tengah pangkal sirip ekor, tubuh ditutupi sisik, sisik lengkap tapi tidak sempurna tubuh berwarna !okelat abu-abu 'ghuifan, .##>+. ) KESIMPULAN Berdasarkan praktikum yang telah dilaksanakan, didapat beberapa kesimpulan sebagai berikut8 1. 4aput terdiri dari rima oris, organon visus, oper!ulum. .. ,kan bersifat poikilothermal 'darah dingin+, artinya temperatur badannya bervariasi tergantung sesuai lingkungannya. ". &ubuh ikan terdiri dari !aput, trun!us, dan !audal. >. Pangasius pangasius memiliki sirip lunak 'adipose pinna+ berupa lapisan lemak, berfungsi sebagai alat untuk keseimbangan tubuhnya. . ,kan lele memiliki labirin pada insangnya sehingga dapat bertahan hidup di daerah yang kekurangan oksigen. DA-TA" PUSTAKA %nton. .#11. Pisces. 'httpBBwww.ikan ikaneertyuikan.!om+. /iakses pada tanggal "1 :aret .#1>. /orling. .##.. Enslikopedia populer. ;akarta 8 $&. ,!!htiar Baru.. :iller, -tephen % dan ;hon, $.Harley. 1)).. Zoologi. &he 1nited -tates of %meri!a 8 :!<raw-Hill Book 4ompany, ,n!. (adiopoetro. 1))*. Zoologi. ;akarta 8 Crlangga. -oewasono. 1)5". Pengantar Praktikum Zoologi. ,ndralaya 8 1niversitas -riwijaya.