Anda di halaman 1dari 8

DESKRIPSI SUKU ARECACEAE DI KEBUN RAYA BOGOR,

JAWA BARAT
Aulia Rahma (3415122184), GitaSulistianingrum (3415122170), Indeka Dharma Putra
(3415122159), Kartika Aprilia (3415120255)

Abstrak
Arecaceae merupakan salah satu suku dengan keanekaragaman jenis yang cukup
tinggi. Arecaceae merupakan salah satu suku yang berada di bawah bangsa
Arecales pada sistem klasifikasi APG III. Penelitian ini dilakukan untuk
mendeskripsikan beberapa anggota suku Arecaceae yang terdapat di Kebun Raya
Bogor, Jawa Barat. Penelitian ini dilakukan pada tanggal 18 Oktober 2013
dengan menggunakan metode deskriptif. Jenis tumbuhan suku Arecaceae yang
dideskripsikan adalah Caryota mitis, Calamus caesius, Calamus ornatus, dan
Calamus manan.

PENDAHULUAN
Kebun
Raya
Bogor
(KRB)
merupakan kebun botani besar dengan luas
mencapai 87 hektare. Kebun Raya Bogor
terletak di tengah-tengah kota Bogor,
provinsi Jawa Barat, berdampingan dengan
Istana Presiden Bogor. Kebun Raya Bogor
memiliki 15.000 jenis koleksi pohon dan
tumbuhan, memiliki fungsi sebagai tempat
wisata, tempat penelitian, dan sebagai
tempat konservasi ex-situ bagi flora di
Indonesia. Keindahan alam dan keasrian
lingkungan menjadi salah satu nilai lebih
bagi Kebun Raya Bogor (Subarna, 2002).
Salah satu keanekaragaman hayati
yang
dimiliki
Indonesia
adalah
suku Arecaceae atau palem- paleman. Palem
merupakan jenis tumbuhan yang menarik
dari segi bentuk, keragaman jenis dan
manfaatnya. Sebagaimana diungkapkan Uhl

& Dransfield (1987), Indonesia memiliki


sekitar 576 jenis palem yang terdiri dari 46
marga dari jumlah seluruh jenis palem di
dunia yaitu 2800 jenis dengan 200 marga.
Palem
merupakan
tumbuhan
monokotil yang berbatang tunggal maupun
berumpun. Batang palem ada yang tumbuh
tegak ada pula yang merambat pada pohon
lain sebagai liana, bentuk yang demikian
terutama pada jenis-jenis rotan. Daun palem
terdiri dari pelepah, tangkai daun, tulang
daun, dan helaian daun. Bentuk daun
bervariasi juga, seperti menyirip, berbentuk
kipas, kipas memanjang, dan menyirip
ganda yaitu pada marga Caryota (Witono et
al., 2000). Pada palem rambat terdapat dua
struktur yang berkaitan dengan daun yang
berfungsi sebagai alat panjat yaitu
kucir/cirrus dan flagellum (Mogea,
2002;
Baker & Dransfield 2006).

Perbungaan pada palem bervariasi,


mulai dari perbungaan yang muncul dari
bawah, antara dedaunan atau dari atas
dedaunan (Baker & Dransfield, 2006).
Bunganya ada yang bersifat berumah satu,
berumah dua dan bersifat poligami yaitu
bunga jantan, bunga betina atau bunga banci
terletak pada satu pohon ataupun berlainan
pohon, seperti palem jenis sagu (LBN,
1978). Buah palem bervariasi dari segi
bentuk, warna dan ukuran. Buah rotan
dilapisi oleh sisik pada kulitnya, pada
beberapa jenis sisik pada kulit buah
menghasilkan cairan resin berwarna merah
tua/maroon(secara
komersial
dikenal
sebagai dragons blood), (Rustiami, 2002).
Penelitian ini bertujuan untuk
mendeskripsikan beberapa jenis tumbuhan
dari suku Arecaceae yang terdapat di Kebun
Raya Bogor, Jawa Barat. Dengan
mendeskripsikan beberapa jenis tumbuhan,
dapat diketahui karakteristik morfologi yang
menjadi ciri khas tumbuhan suku
Arecacaceae.
METODOLOGI
Waktu dan Tempat
Penelitian dilaksanakan pada tanggal
18 Oktober 2013. Penelitian dilakukan di
Kebun Raya Bogor, Jawa Barat plot XII.C,
X.E, dan II.F.
Alat dan Bahan
Alat
yang
digunakan
dalam
penelitian ini adalah alat tulis, penggaris,
meteran jahit, kamera, dan field guide suku
Arecaceae

Metode Penelitian
Metode yang digunakan dalam
penelitian ini adalah metode deskriptif.
Cara Kerja
Mencari beberapa jenis tumbuhan
suku Arecaceae yang telah ditentukan pada
plot XII.C, X.E, dan II.F. Mengamati dan
mendeskripsikan tumbuhan yang telah
ditentukan secara lengkap yaitu yang
berkaitan dengan bentuk hidup (life-form),
akar, tinggi individu; batang, tinggi batang,
kulit batang, senjata, getah, indumen dll;
daun;
bunga;
buah.
Setelah
itu
mendokumentasikan
bagian-bagian
tumbuhan dengan menggunakan skala atau
pembanding.
HASIL DAN PEMBAHASAN
Dari hasil penelitian ini diperoleh
deskripsi empat jenis tumbuhan dari suku
Arecaceae yang tumbuh di kawasan Kebun
Raya Bogor plot XII.C, X.E, dan II.F. Dari
keempat jenis tumbuhan tersebut, satu jenis
tumbuhan termasuk ke dalam golongan
palm yaitu Caryota mitis, sedangkan ketiga
jenis tumbuhan lainnya termasuk ke dalam
golongan rotan yaitu Calamus manan,
Calamus caesius, dan Calamus ornatus.
Deskripsi dari keempat jenis tumbuhan
tersebut adalah sebagai berikut
Caryota mitis merupakan tumbuhan yang
memiliki habitus pohon, berumpun, dan
memiliki ketinggian 5 m. Akarnya
merupakan akar serabut dengan panjang
akar 11 cm. Batangnya berwarna coklat,
beruas-ruas, dengan panjang antar ruas
batang 7 cm. Batang berbentuk bulat
dengan diameter 7,6 cm. Daun merupakan

daun majemuk, daunnya menyirip. Anak


daun berbentuk segitiga terbalik seperti
sirip, tepi daun rata, pangkal daun rincing,
ujung daun miring bergerigi. Tulang daun
sejajar, permukaan daun licin mengkilap.
Panjang ibu tangkai daun 124 cm,
berwarna hijau, di pangkal ibu tangkai daun
terdapat rambut halus berwarna coklat,
pangkal pelepah daun terdapat jaring-jaring
dari serabut. Bunga dalam perbungaan,
bunga tongkol majemuk, bunga bertiga, tiap
kali bunga betina di tengah dan kanan-kiri
yang jantan. Bunga kecil dan perigonium.
Panjang bunga jantan 6-12 mm, benang sari
banyak berwarna kuning. Panjang bunga
betina 5 mm, bakal buah bentuk bulat
peluru, kepala putik gepeng. Tepal berwarna
merah muda. Panjang tongkol 37 cm.
Perbungaan dari atas ke bawah. Buah buni
berbentuk bulat peluru, garis tengah 1 cm,
berwarna merah sampai oranye. Buah yang
sudah tua berwarna coklat.
Calamus caesius merupakan tumbuhan
yang memiliki habitus pohon berumpun
dengan tinggi pohon 2 m. Memiliki batang
ramping, berwarna hijau tua, permukaan
batang licin, terdapat duri berwarna
kekuningan dan tidak terdapat sulur panjat.
Batang berdiameter 1,3 cm dengan keliling
batang 4 cm. Merupakan daun tunggal
dengan panjang daun 59 cm, bangun daun
memanjang. Ujung daun runcing, pangkal
daun runcing, tepi daun rata, tulang daun
sejajar, permukaan daun mengkilat, daun
berwarna hijau tua, tata letak daun berseling,
jarak antara buku daun 15 cm, pelepah
daun menonjol serta terdapatnya duri pada
tulang daun, tepi daun, dan ujung daun.

Calamus ornatus merupakan tumbuhan


yang memiliki habitus berupa liana yang
berumpun, merambat di antara batang
pohon. Memiliki batang yang langsing,
berbentuk bulat dengan diameter 1 cm,
panjang batang 3,4 m. Terdapat duri pada
batang, duri berbentuk segitiga dan pendek,
pangkal duri berwarna kuning dan ujungnya
berwarna hitam. Daun termasuk daun
tunggal, panjang daun 21 cm. Bangun
daun memanjang, tepi daun rata, ujung dan
pangkal daun runcing, tulang daun sejajar,
ujung dan ibu tulang daun berduri, duri pada
ibu tulang daun berwarna hitam. Warna
daun hijau tua, pelepah daun menonjol, tata
letak daun berseling.
Calamus manan merupakan tumbuhan yang
memiliki habitus berupa liana, merambat di
antara batang pohon dan tidak berumpun.
Memiliki akar serabut yang tebal. Memiliki
batang dengan panjang 8 meter dan
berdiameter 7 cm. Panjang antar buku
daun 7 cm. Batang yang masih muda
berwrna hijau tua dan yang sudah tua
berwarna kuning langsat. Pada batang
terdapat duri-duri, duri berbentuk segitiga,
duri melingkar pada batang, jarak antar duri
3 cm, duri yang masih muda berwarna
hitam dan yang sudah tua berwarna putih.
Bangun daun memanjang, ujung daun
meruncing dilengkapi dengan duri, pangkal
daun tumpul, tepi daun rata dan berduri,
tulang daun sejajar, permukaan daun
mengkilap, permukaan atas terdapat duri di
tulang daun, permukaan bawah juga terdapat
duri, jarak antar tulang daun 2-3 cm,
panjang daun pada pangkal ibu tulang daun
29 cm, panjang daun pada tengah ibu tulang
daun 31 cm, panjang daun pada ujung ibu
tulang daun 25 cm. Pada tumbuhan ini

terdapat sulur panjat. Jarak antar duri pada


sulur 4 cm.
KESIMPULAN
Dari deskripsi beberapa jenis
tumbuhan yang diamati dan kesamaan yang
dimiliki, maka dapat disimpulkan ciri umum
dari suku Arecaceae sebagai berikut.
Habitus perdu, pohon atau liana dengan
tinggi batang mencapai delapan meter. Daun
majemuk atau tunggal, jika tunggal memiliki
tepi rata, ujung runcing, bentuk umumnya
memanjang dengan venasi sejajar. Batang
beruas dan berwarna hijau sampai coklat.
Perbungaan rasemosa dan termasuk bunga
majemuk,
bentuk
tongkol.
Bunga
perigonium dan monoecious. Benang sari
banyak, penyerbukan entomofilus. Buah
buni majemuk, tongkol. Pada Calamus
memiliki alat tambahan berupa duri panjat
dan duri di daun dan ruas batang.
UCAPAN TERIMAKASIH
Peneliti mengucapkan terima kasih
kepada Tuhan Yang Maha Esa atas
limpahan rahmatNya sehingga penelitian ini
dapat berjalan dengan baik. Terimakasih

pula kepada Bapak Agung Sedayu selaku


dosen Botani II yang telah memberikan
bimbingan dan pengarahan dalam penelitian
ini. Selain itu peneliti juga mengucapkan
terimakasih kepada Noor Hanny Amalia
selaku mentor yang telah memberikan
bimbingan dan bantuan dalam pelaksanaan
penelitian ini.
DAFTAR PUSTAKA
Alandana, Imay N., Rustiami, Himmah, dan
Widodo, Pudji. 2012. Eksplorasi Suku
Arecaceae di Bodogol Taman Nasional
Gunung Gede Pangrango Jawa Barat.
Fakultas Biologi Universitas Jendral
Sudirman Purwokerto
Steenis, C. G. G. J. van. 2008. Flora. Jakarta
: PT Percetakan Penebar Swadaya
Witono,
Joko
Ridho.
2005.
Keanekaragaman Palem (Palmae) di
Gunung Lumut, Kalimantan Tengah.Biologi
FMIPA UNS Surakarta. Biodiversitas
Volume 6 Hal 22-30

LAMPIRAN
Nama Jenis
Caryota mitis

Gambar

Keterangan
Habitus Pohon, Tinggi 5 m

Akar serabut

Batang bulat dan beruas-ruas

Duun majemuk menyirip

Bunga dalam perbungaan

Calamus caesius

Habitus pohon, tinggi 2 m

Batang

Daun

Duri

Pelepah daun menonjol

Calamus ornatus

Habitus liana, merambat di


antara batang pohon lain

Daun

Ujung daun berduri

Batang

Duri pada batang

Calamus manan

Habitus liana, merambat pada


batang pohon lain

Akar

Batang

Daun

Sulur panjat

Duri

Anda mungkin juga menyukai