STRATEGI PELAKSANAAN TINDAKAN KEPERAWATAN

Masalah: Perilaku Kekerasan

Pertemuan: Ke 2
A. PROSES KEPERAWATAN
1. Kondisi klien:
Nada suara mula-mula biasa tetapi setelah diajak berbicara nada suara mulai tinggi,
klien dan keluarga mengatakan terkadang klien merasa kesal apabila yang
diokerjakan tidak dapat diselesaikan, kemudian rasanya ingin marah-marah.
2. Diagnosa keperawatan:
Perilaku Kekerasan
3. Tujuan khusus:
Klien dapat membina hubungan saling percaya dan dapat mempraktekkan cara
aktivitas fisik (memukul kasur dan bantal)
4. Tindakan keperawatan:
a. Evaluasi latihan nafas dalam
b. Melatih cara fisik ke-2: pukul kasur dan bantal
c. Menyusun jadwal kegiatan harian cara kedua
B. STRATEGI KOMUNIKASI DALAM PELAKSANAAN TINDAKAN KEPERAWATAN
1.

ORIENTASI
Assalamualaikum mas, sesuai dengan janji saya senin kemarin, sekarang saya

datang lagi.Bagaimana perasaan mas saat ini, adakah hal yang menyebabkan mas
marah?
Baik, sekarang kita akan belajar cara mengontrol perasaan marah dengan kegiatan fisik
untuk cara yang kedua,mau berapa lama? Bagaimana kalau 15 menit?
Dimana kita bicara?
2.

KERJA:

Kalau ada yang menyebabkan mas marah dan muncul perasaan kesal, berdebardebar, mata melotot, selain napas dalam mas dapat melakukan pukul kasur dan bantal.
Tentu saja, mas. Mari kita latihan memukul kasur dan bantal. Jadi kalau nanti msa
kesal dan ingin marah, langsung ke kamar dan lampiaskan kemarahan tersebut dengan
memukul kasur dan bantal. Nah, coba bapak lakukan, pukul kasur dan bantal. Ya, bagus
sekali mas melakukannya.
Lampiaskan kekesalan mas ke kasur atau bantal.
Nah cara inipun dapat dilakukan secara rutin jika ada perasaan marah. Kemudian
jangan lupa merapikan tempat tidurnya
3.

TERMINASI:

Bagaimana perasaan mas setelah latihan cara menyalurkan marah tadi?

Ada berapa cara yang sudah kita latih, coba mas sebutkan lagi?Bagus!
Mari kita masukkan kedalam jadwal kegiatan sehari-hari mas. Pukul kasur bantal mau
jam berapa? Bagaimana kalau setiap bangun tidur? Baik, tapi

kalau bapak ada

keinginan marah sewaktu-waktu gunakan kedua cara tadi ya mas. Sekarang kita buat
jadwalnya ya mas, mau berapa kali sehari bapak latihan memukul kasur dan bantal serta
tarik nafas dalam ini ? Baik mas, kalo begitu latihan dilakukan setelah bangun tidur dan
sore jam 3 ya mas ?
Baik mas, minggu depan kita ketemu lagi kita akan latihan cara mengontrol marah
dengan belajar bicara yang baik. Mau jam berapa mas ? Baik, jam 10 pagi ya. Sampai
jumpa