Anda di halaman 1dari 6

JENIS JENIS MUSIK

1. Keroncong
Keroncong merupakan nama dari instrumen musik sejenis ukulele dan juga sebagai nama
dari jenis musik khas Indonesia yang menggunakan instrumen musik keroncong, flute, dan
seorang penyanyi wanita. Akar keroncong berasal dari sejenis musik Portugis yang dikenal
sebagai fado yang diperkenalkan oleh para pelaut dan budak kapal niaga bangsa itu sejak
abad ke-16 ke Nusantara. Dari daratan India (Goa) masuklah musik ini pertama kali di
Malaka dan kemudian dimainkan oleh para budak dari Maluku.
2. Dangdut
Dangdut merupakan salah satu dari genre seni musik populer tradisional Indonesia yang
khususnya memiliki unsur-unsur Hindustani (India), Melayu, dan Arab. Dangdut bercirikan
dentuman tabla (alat musik perkusi India) dan gendang. Dangdut juga sangat dipengaruhi dari
lagu-lagu musik India klasik dan Bollywood. Pada awalanya,musik ini hanya dianggap musik
kelas bawah.Namun seiring waktu,musik ini sudah dinikmati semua kalangan.
3. Rock
Rock, dalam pengertian yang paling luas, meliputi hampir semua musik pop sejak awal 1950an. Bentuk yang paling awal, rock and roll, adalah perpaduan dari berbagai genre di akhir
1940-an, dengan musisi-musisi seperti Chuck Berry, Bill Haley, Buddy Holly, dan Elvis
Presley. Hal ini kemudian didengar oleh orang di seluruh dunia, dan pada pertengahan 1960an beberapa grup musik Inggris, misalnya The Beatles, mulai meniru dan menjadi
populer.Musik rock kemudian berkembang menjadi psychedelic rock, kemudian menjadi
progressive rock. Beberapa band Inggris seperti The Yardbirds dan The Who kemudian
berkembang menjadi hard rock, dan kemudian menjadi heavy metal. Akhir 1970-an musik
punk rock mulai berkembang, dengan kelompok-kelompok seperti The Clash, The Ramones,
dan Sex Pistols. Pada tahun 1980-an, rock berkembang terus, terutama metal berkembang
menjadi hardcore, thrash metal, glam metal, death metal, black metal dan grindcore. Ada pula
british rock serta underground.

4. Jazz
Jazz adalah jenis musik yang tumbuh dari penggabungan blues, ragtime, dan musik Eropa,
terutama musik band. Beberapa subgenre jazz adalah Dixieland, swing, bebop, hard bop, cool
jazz, free jazz, jazz fusion, smooth jazz, dan CafJazz.

5. Seriosa
Seriosa Adalah musik bagian dari musik klasik yang lebih menonjol pada vokal dengan
teknik vibrasi yang mencapai mutu tinggi. Musik seriosa dinyanyikan dengan serius.
Penyanyi harus menguasai teknik vocal dengan baik. Teknik pernafasan, pemenggalan frase
lagu, penguasaan jangkauan nada, teknik pembentukan suara, dan teknik teknik
menggetarkan suara.
6. Populer
Populer dari kata Pop ( Popular), di gemari, disenangi masyarakat, musik pop berarti musik
yang lagi digemari dimasyarakat dalam kurun waktu tertentu. Jenis musik ini tidak tahan
lama, mudah hilang dan berganti lagi dengan lagu lagu lain yang baru. Proses penciptaannya
pun biasanya jarang menggunakan bentuk komposisi ( tertulis ), bentuk lagu , lirik , progresi
chord, aransemen biasanya juga sederhana, mudah diingat dan sifatnya menghibur.

JENIS JENIS MUSIK TRADISIONAL


1. Musik Gambang Kromong
Musik Gambang kromong ini merupakan musik tradisi serapan yang sudah beradaptasi
dengan lingkungannya, Karena musik ini cikal bakalnya berasal dari musik etnis Cina. Kini
sebagian besar pelakunya seniman seniman Betawi daari etnis non Cina. Fungsi musik ini
sebagai lagu lagu instrumentalia,musik iringan tari (tari colek) dan perkembangan sekarang
digunakan sebagai musik iringan Lenong. Penyanyi Benyamin S dan Ida Royani pernah
mempopulerkan enis musik ini dalam bentuk bentuk penyajian lagu humor gaya Betawi
selama beberapa tahun dan memperoleh sambutan yang sangat baik dari penggemarnya.
2. Musik Goong Renteng
Seperangkat Gamelan goong renteng disebut juga kesenian gamelan Mbah Bandong.
Kesenian tersebut berasal dari desa lebakwangi Batukurut kecamatan Pameungpeuk, Provinsi
Jawa Barat. Fungsi kesenian ini digunakan khusus untuk upacara muludan/maulud nabi.
Gamelan Goong Renteng terdiri dari instrument Bonang,Saron,Kecrek,Beri,Goong,dan
Kendang. Adapun Lagu lagu yang dibawakan di antaranya lagu sodom,legu Seserengan, lagu
Pucung lingkup,dan lagu pangkur. Bentuk gamelan goong renteng ini sebenarnya merupakan
sempalan dari jenis musik gamelan yang berkembang di jawa barat, yang kemudian diberi
nuansa khusus kedaerahan yang kental sehingga menjadi ciri khas daerah.
3. Musik Santi Swara dan Laras Madya
Salah satu musik tradisional di jawa tengah yang sampai sekarang masih hidup khususnya di
daerah pinggiran. Musik ini membawakan lagu lagu salawatan ( lagu lagu pujian yang
bernafaskan islami) dengan bentuk lagu jawa yang bernada slendro & pelog yang digarap
dengan memasukan unsur karawitan, yang lazim dinamakan Santi Swara.
Kemudian musik laras Madya Adalah bentuk musik yang mempunyai kemiripan dengan
Santi Swara. Laras Madya bentuknya seperti koor tetembangan yang instrument pengiringnya
berupa terbang(pokok), ditambah kendang,kemanak,dan bogem. bentuk penyajian kedua
musik tersebut diatas hampir sama, perbedaanya terletak pada materi lagu dan cakepanya.
Bentuk bentuk yang serupa dengan penampilan ini adalah iringan penampilan Hadrah
Kuntulan dari banyuwangi serta Rudat dari daerah Cianjur selatan.
4. Musik Krumpyung
Krumpyung pada mulanya adalah sebutan untuk sebuah instrumen yang terdiri dari
serangkaian alat musik bambu yang biasa disebut dengan nama Angklung.Nama krumpyung
berasal dari bunyi instrumen itu sendiri apabila instrumen tersebut di gerakan. Kesenian ini
berasal dari kelurahan Agrowillis, wilayahkecamatan kokap,kabupaten Kulon progo,
Yogyakarta. Adapun pencipta semula kesenian tersebut adalah bapak Sumitra dari dusun
tersebut yang sudah kami beritahu di atas. Bentuk pemanfaatan alat musik angklung dalam
sebuah orkestra dilakukan pula dalam bentuk Arumba yang memiliki tangga nada diatonis.
Jenis musik Arumba ini sempat populer pada tahun tahun 70-an dan menjadi salah satu alat
yang selayaknya dimiliki oleh sekolah sekolah sebagai sarana pembelajaran seni musik.

5. Musik Gong Luang


Musik tradisional ini berasal dari daerah provinsi bali. Seperangkat gamelan yang sifatnya
sakral yang umumnya dipergnakan untuk mengiringi upacara kematian (ngaben). Gong
Luang terdiri dari dua buah kata yakni kata Gong dan kata Luang. Kata Gong artinya
mengacu pada nama itu sendiri Gong , Dan kata Luang berrati ruang atau rong, yang
mempunyai arti ruang atau bidang unruk menyebutkan nama bidang atau motif ruang ruang
kosong yang akan diberi motif motif ukuran hiasan dan motif lainya.
6 . Musik Karang Dodou
Musik Karang Dodou adalah musik tradisional khas daerah Tanah Siang, Wilayah barito
Utara , kalimantan tengah. Musik Karang Dodou merupakan musik jenis ritual yang dapat
disaksikan pada saat upacara adat tertentu misalnya acara memandikan bayi/memberikan
nama bayi (upacara"Noka Pati") ,mengobati orang sakit keras sehingga rohnya perlu
dipelihara/disimpan. Upacara tersebut diberi nama upacara "nambang Morua". Dalam musik
ini banyak melantumkan vokal atau lagu lagu yang mengucapkan mantera mantera yang
berisi doa doa kepada "mohotara" (thuan yang maha esa)
7. Musik Huda
Musik ini berangkat dari tiga jenis musik tradisional minagkabau seperti Dikil rabaro,Dikil
Mundan, dan Salaulaik Dulang. Ketiga musik tersebut bernapaskan islam. Dikil rabaro
merupakan seni vokal yang memakai rabaro sebagai iringan. Dikil mundan juga merupakan
seni vokal yang memakai mudan sebagai iringan .Salaulaik Dualng merupakan seni vokal
yang berfungsi sebagai ritem atau iringan . Dalam menginovasikan musik tersebut, dicoba
menggabungkan ketiga jenis musik itu hingga menjadi suatu komposisi musik yang utuh.
Seperti kita pahami, Peralatan musik terbang ini banyak sekali digunakan di berbagai daerah
di indonesia karena peralatan musik ini menyebar bersamaan dengan perkembangan agama
islam di Nusantara . Alat musik terbang itu sendiri sebenarnya merupakan alat musik yang
berasal dari jazirah arab dan sekitarnya dan berkembang di indonesia dalam konteks nuansa
islami.
8. Musik Senandung Jolo
Merupakan salah satu musik tradisional yang ada di provinsi jambi, terutama yang ada di
kecamatan Muara Sabak Kabupaten Jambi Timur. Senandung Jolo ini biasanya diadakan pada
saat orang turun ke sawah yang sering disebut sebagai manunggal padi . Pada saat manunggal
padi tersebut para pemuda dan pemudi mengungkapkan isi hatinya dengan mengucapkan
pantun secara bergantian yang diiringi dengan musik yang terdiri dari alat alat musik
kulintang kayu,biola,gendang satu,gendang dua , serta gong.
9. Musik Gaghahanggase
adalah salah satu musik tradisional masyarakat Sangihe Talaud yang sudah lama hidup
berkembang di kalangan anak anak. Musik Gaghahanggase merupakan paduan dari beberapa
jenis alat msuik baik baik yang sifatnya diatonis maupun non diatonis . Masing masing
instrumen yang mendukung musik Gahahanggase adalah musik bambu,musik kentel,musik
seheng,musik tatengkorang,musik tagonggong,musik tambur,musik kalikitong,musik
behongang,dan musik karoncongang. Dalam penyajian musik ini didukung oleh vokal pria
maupun wanita , dengan membawakan lagu lagu daerah maupun nasional
10. Musik Tradisi Krombi

Musik Krombi berasal dari pantai irian jaya, berasal dari kata Nai krombi, yang artinya
memetik atau memainkan. Alat musik krombi terbuat dari bambu,dimainkan terpadu dengan
alat musik tradisional di antaranya piko,nailavos, fu akuika,karapra dan tifa. Fungsi musik ini
sebagai hiburan, upacara adat maupun upacara keagamaan.
11. Musik Tabuh salimpat
Musik ini merupakan musim tradisional daerah lampung yan hingga saat ini masih hidup dan
berkembang di daerah masyarakat pendukungnya. Tabuh salimpat ini menggunakan alat
musik tabuh dan alat musik petik. Di dalam penampilan musik ini , instrumen yang paling
menonjol adalah instrumen kerenceng dan gambus lunik. Adapun instrumen yang lain
sebagai pelengkap saja. Fungsi musik ini digunakan sebagai upacara adat , juga sebagai alat
berkomunikasi di antara kamu remaja dalam bentuk lagu yang disebut sesimbatan/pantun
bersahutan,serta dapat sebagai iringan tari.
12. Musik Syair Telimaa
Syair telimaa adalah salah satu syair yang cukup terkenal, di samoing syair lawih dan syair
lainya. Dahulu syair ini dilantunkan pada saat pesta resmi dan pertemuan pertemuan kerabat
sesepuh Tanah mandalam di bumi Uncok Kapuas (kalimantan Barat). Isi syair ini merupakan
pesan agar para generasi muda mempertahankan dan melestarikan nilai kejayaan budaya
bangsa nenek moyang. bentuk ritme dan melodi musik syair Telimaa bergaya resitasi dengan
tangga nada Pentatonis yaitu 5-6-1-2/3-5-6-1 dalam nada nada tersebut pada melodi lagu
syair Telimaa terdapat nada nada kromatis , yang tidak sama dengan nada nada kromatis
dalam tangga nada misalnya . G-A-C-D-E-G-A-C
13. Musik Panting
Musik panting merupakan musik tradisional kalimantan selatan yang sangat digemari oleh
masyarakat pendukungnya, dan merupakan kebanggaan daerahnya. Kata Panting berarti
petik, yaitu membunyikan senar dengan teknik sentilan. Musik ini dalam penyajian
dahulunya banyak dipentaskan pada malam hari, dan sekarang sudah dipergunakan untuk
menyambut tamu kehormatan atau sebagai musik hiburan rakyat. Musik tradisioanl Panting
terdiri dari instrumen panting itu sendiri yaitu,babaun,agung,marakas/giring-giring dan
talinting.
14. Musik Sasando Gong
Sasando merupakan alat musik khas pulau Rote,NTT. Sasando gorig merupakan jenis alat
musik petik yang terdiri dari sebatang bambu sebagai tempat untuk menyangkutkan kawat
halus unutk di petik.
Sedangkan untuk resonansi bunyi daun lontar yang disusun berbentuk timba atau lontar.
Pengertian harfiah nama sasando menurut asal katanya (dalam bahasa rote) sasando atau
sasandu artinya alat yang bergetar atau alat yang berbunyi.
Fungsi musik sasando gong sebagai hiburan,pengiring tarian, dan sebagai upacara adat
setempat. Musik ini mempunyai tanggga nada Pentatonis (nada peloh dan slendro). Cara
memainkanya sangat beragam. Diantaranya adalah menggunakan cara Teo Renda,oda
Langga,Feto Bo, Batu matia,Basili dan lain lain.

Berdasar Atas Sumber Bunyi Alat Musik

Berdasarkan sumber bunyi yang dihasilkannya, alat musik bisa diklasifikasikan


menjadi lima.
1. Aerophone, yaitu alat musik dimana sumber bunyinya berasal dari udara yang
bergetar dengan cara ditiup atau dipompa. Contoh : flute, seruling, rekorder,
tuba, melodeon, clarinet, saksophone dan horn yang cara memainkannya
dengan ditiup. Akordion dengan dipompa.
2. Idiophone, yaitu alat musik dimana sumber bunyinya berasal dari batangan
logam atau kayu yang dipukul atau sumber bunyinya berasal dari alat itu
sendiri. Contoh : bellira, calung, angklung, kulintang, perangkat gamelan.
3. Elektrophone, yaitu alat musik dimana sumber bunyinya berasal dari
rangkaian elektronika yang terdapat di dalam alat tersebut. Perkembangan
teknologi saat ini membuat alat ini bisa mengeluarkankan suara dari berbgai
jenis alat musik. Contoh keyboard. Organ elektrik, gitar elektrik, bass elektrik
dan lain-lain.
4. Membranophone, yaitu alat musik dimana sumber bunyinya bersumber pada
getaran pada selaput tipis yang terbuat dari kulit atau plastik yang berbunyi
dengan cara dipukul. Contoh : tamborin, rebana, bedug, drum set, ketipung,
bongo, konga, tympani dan lain-lain.
5. Chordophone, yaitu alat musik dimana sumber bunyinya berasal dari
rangkaian dawai yang bergetar karena dipetik, digesek maupun ditekan.

Anda mungkin juga menyukai