(BPOM, 2013).
b. Magnesium hidroksida (Magnesium hydroxide).
INS. 528
ADI (Acceptable Daily Intake) : Tidak dinyatakan (not limited)
Sinonim
:Fungsi lain
: Pengatur keasaman; Penstabil
(BPOM, 2013).
b. Magnesium hidroksida
Magnesium hidroksida larut dalam asam encer. Di dalam tubuh
manusia, kelenjar lambung setiap harinya memproduksi cairan
lambung yang bersifat asam. Cairan ini mengandung HCl yang
menyebabkan lambung bersifat asam. Produksi asam lambung yang
berlebihan akan menyebabkan penyakit tukak lambung atau maag.
Magnesium hidroksida bereaksi dengan asam lambung menghasilkan
magnesium klorida dan air.
2.2 SIFAT FISIKO KIMIA
a. Magnesium karbonat
Sifat sifat fisika MgCO3(Perry dkk, 1999) :
- Rumus molekul
: MgCO3
- Berat Molekul
: 83,43 gr/mol
- Titik lebur
: 540OC
Densitas
: 2,958 gr/cm3
- Kelarutan (gr/100ml H2O)
: 0,0012 (25OC)
- Berbentuk solid
- Berwarna putih
Sifat sifat kimia MgCO3 (Patnaik, 2003) :
- Dapat larut di dalam asam klorida sehingga menghasilkan
magnesium klorida dengan reaksi : MgCO3+ 2 HCl MgCl2 +
-
CO2 + H2O
Dapat larut di dalam asam sulfat sehingga menghasilkan
magnesium klorida dengan reaksi : MgCO3+ H2SO4 MgSO4 +
CO2 + H2O
Dapat terdekomposisi pada suhu 250-800OC menghasilkan
magnesium oksida dan karbon dioksida : MgCO3 MgO + H2O
Reaksi pembentukan magnesium karbonat : Mg2+(aq)+ 2 HCO3(aq) MgCO3(s) + CO2(g) + H2O(l)
Magnesium karbonat dapat digunakan sebagai drying agent
b. Magnesium hidroksida
Sifat sifat fisika Mg(OH)2 (Aluchem INC, 2010) :
- Rumus molekul
: Mg(OH)2
- Massa molekul
: 58,32 g/mol
- System Kristal
: Hexagonal
Densitas
Warna
Titik lebur
Kelarutan (g/100 g H2O)
Bentuk putih solid
: 2,36 g/cm3
: tidak berwarna
: 35OoC
: < 0,1
Daftar pustaka
Aluchem
INC.
2010.
Magnesium
http://www.aluchem.com/products/pdf/MSDS-
Hydroxide.