Anda di halaman 1dari 6

PENDIDIKAN JASMANI

TEKNIK DASAR PENCAK


SILAT

TEKNIK DASAR PENCAK SILAT

TEKNIK DASAR PENCAK SILAT


PASANG
Sikap pasang adalah teknik berposisi siap tempur optimal dalam menghadapi lawan
yg dilaksanakan secara teknis dan efektif. Sikap pasang dapat berpola serangan atau
belaan.Dalam pelaksanaanya sikap pasang merupakan kombinasi dan koordinasi
kreatif dari kuda-kuda,sikap tubuh,dan sikap tangan.ditinjau dari taktik penggunaanya
terdiri dari :
1. Sikap pasang terbuka
Yakni sikap pasang dengan posisi tangan dan lengan yg tidak melindungi
tubuh
sikap pasang terbuka
2. Sikap pasang tertutup
Yakni sikap pasang dengan posisi tangan dan lengan yg melindungi tubuh.
Sikap pasang dalam kombinasi dan koordinasi dengan kuda-kuda meliputi :
a. Sikap pasang dengan kuda-kuda depan sejajar
b. Sikap pasang dengan kuda-kuda badan berputar
c. Sikap pasang dengan kuda-kuda serong depan
d. Sikap pasang dengan kuda-kuda tengah menghadap
e. Sikap pasang dengan kuda-kuda tengah menghadap
f. Sikap pasang dengan kuda-kuda tengah menyamping
g. Sikap pasang dengan kuda-kuda silang depan
h. Sikap pasang dengan satu kaki diangkat

LANGKAH
Gerak langkah adalah teknik berpindah atau mengubah posisi di sertai dengan
kewaspadaan mental dan indra secara optimal untuk mendapatkan posisi yang
menguntungkan (kondusif) dalam rangka mendekati atau menjauhi lawan bagi
kepentingan serangan dan belaan yang dilaksanakan secara taktis dan dalam
pelaksanaannya selalu di kombinasikan dan di koordinasikan dengan sikap tangan
Gerak langkah dilihat dari beberapa segi yaitu :
1. Gerak langkah ditinjau dari arahnya, meliputi :
a. Gerak langkah ke belakang
b. Gerak langkah serong kebelakang
c. Gerak langkah ke kiri
d. Gerak langkah serong kiri depan
e. Gerak langkah kedepan

f. Gerak langkah serong kanan depan


g. Gerak langkah ke kanan
h. Gerak langkah seronh kanan belakang
2. Gerak langkah ditinjau dari cara melaksanakannya, meliputi :
a. Gerak langkah angkatan
b. Gerak langkah geseran
c. Gerak langkah ingsutan (seseran)
d. Gerak langkah putaran
3. Gerak langkah ditinjau dari pola taktiknya, meliputi :
a. Gerak langkah lurus
b. Gerak langkahzig-zag (gergaji)
c. Gerak langkah Segitiga
d. Gerak langkah ladam (tapal Kuda)
e. Gerak langkah Liuk (meander)
f. Gerak langkah ganda

TANGKISAN
Adalah suatu teknik untuk menggagalkan serangan lawan dengan melakukan tindakan
menahan serangan lawan dengan tangan, kaki dan tubuh. Contoh tangkisan antara lain
Tepis, Gedik, Kelit, Siku dan Potong.
Tangkisan Tepis
Yakni tangkisan dengan menggunakan satu atau ke dua telapak tangan terbuka dengan
kenaannya telapak dalam, arah gerakannya dari dalam keluar dan atas ke bawah.
Tangkisan Gedik
Yakni tangkisan yang kenaannya lengan bawah dalam dengan lintasan dari atas ke
bawah
Tangkisan Kelit
Yakni tangkisan yang menggunakan satu lengan dengan telapak tangan terbuka yang
kenaannya telapak tangan luar dan arah dari dalam keluar.
Tangkisan Siku
Yakni tangkisan yang menggunakan siku dengan lintasan dari luar ke dalam.
Tangkisan Potong
Yakni tangkisan yang menggunakan satu tangan dan lengan digerakkan ke samping
seperti gerakan memotong dengan kenaannya lengan bawah luar dengan posisi tangan
terbuka.

PUKULAN
Pukulan adalah berbagai macam teknik serangan yg di lakukan dengan
mempergunakan tangan sebagai komponennya. Jadi, secara singkat dapat di jelaskan
bahwa dalam pencak silat segala teknik pukulan yang terdapat dalam pencak silat
(dalam bentuk apaun) boleh dipergunakan untuk menyerang yang disahkan dalam
upaya memperoleh angka.
Dari sekian banyak teknik yang terdapat dalam pencak silat, dalam pelaksanannya
pencak silat ternyata tidak dapat dipergunakan dengan pertimbangan efesiensi dan
efektivitas serta keselamatan pesilat. Dalam pertandingan pencak silat, teknik pukulan
yang sering dipergunakan adalah:
1. Pukulan Depan
Pukulan depan adalah pukulan yang dilakukan dengan lintasan lurus ke depan,
yang mencapai hasil optimal dapat dilakukan dengan dibantu oleh pergerakan
bahu putaran pinggang yang mendukung untuk pemindahan berat badan ke
depan (tangan yang menyerang). Pukulan ini dapat dilakukan dalam dua sikap
tubuh yang berbeda,yaitu

Pukulan depan dengan posisi tangan yang dipergunakan untuk


menyerang, sejajar dengan posisi kaki yang berada didepan (jab)

Pukulan depan dengan posisi tangan yang dipergunakan untuk

menyerang, tidak sejajar dengan posisi kaki yang berada di depan


(straight)
2. Pukulan Sangkol
Yaitu pukulan yang dilakukan dengan posisi tangan ditekuk (90%). Lintasan
pukulan adalah diayun dari bawah ke atas. Pukulan ini dapat dilaksanakan
dengan posisi kaki yg bervariasi, baik dengan posisi kaki depan sejajar dengan
tangan yang dipergunakan untuk menyerang maupun tidak.
3. Pukulan Lingkar
Yaitu pukulan yang dilakukan dengan lintasan pukulan dari arah samping luar
tubuh pesilat menuju ke arah dalam tubuh pesilat. Untuk mendukung
tercapainya hasil optimal dari pukulan lingkar ini, harus didukung dengan
pergerakan bahu dan pinggang yang searah dengan arah pukulan. Hal ini akan
menambah bobot dengan adanya dorongan berat badan pesilat ke tangannya.
4. Pukulan Samping
Perkiraan dari teknik pukulan samping ini adalah punggung tangan. Adapun
lintasan dari samping dalam tubuh pesilat ke arah luar tubuh pesilat.

TENDANGAN
Tendangan merupakan teknik dan taktik serangan yang mempergunakan untuk jarak
jangkau jauh dan sedang mempergunakan tungkai sebagai komponen penyerang.

Dalam pencak silat, teknik tendangan yang masuk sasaran mendapat nilai 2.
Teknik-teknik tendangan yang terdapat dalam Pencak Silat pada prinsipnya dapat
dipergunakan untuk menyerang dalam pertandingan pencak silat olahraga. Namun,
sebagaimana halnya dengan pukulan, tidak semua teknik tendangan dapat
dipergunakan dan pertandingan. Berdasarkan efesiensi pelaksanaan teknik tendangan
dan efektifitas untuk memperoleh angka serta keselamatan yang melakukan
tendangan tersebut. Teknik tendangan pada pertandingan olahraga antara lain :
1. Tendangan Lurus
Tendangan depan/lurus adalah tendangan yang dilakukan dengan lintas lurus
ke depan dengan perkenaan pada pangkal jari-jari kaki. Variasi dalam
pelaksanaa teknik ini antara lain dengan lompatan.
2. Tendangan Sabit
Tendangan sabit adalah tendangan yang dilakukan dengan lintasan dari
samping (melengkung seperti sabit/arit), perkenaannya pada punggung kaki.
Tendangan ini dapat dilaksanakan dalam posisi kaki berada di depan
maupun di belakang dan dapat pula di variasikan dengan lompatan.
3. Tendangan " T "
Tendangan T adalah tendangan yang dilakukan dengan posisi tubuh
menyamping dan lintasan tendangan lurus ke samping. Perkenaannya adalah
bagian tajam telapak kaki dan tumit. Banyak Variasi dalam pelaksanaanya
antara lain : T jepret, T gantung, dan T lompat.
4. Tendangan Jejag
Tendangan jejag adalah tendangan yang dilaksanakan dengan posisi tubuh
tegak dan lintasan lurus ke depan, perkenaannya adalah tumit. Selintas
tendangan ini mirip dengan tendangan lurus, namun terdapat perbedaan
prinsipil dalam pelaksanannya. Jika tendangan lurus dengan melecutkan
tungkai ke depan (seperti gerakan menusuk) sedangkan tendangan jejag
dilakukan dengan terlebih dahulu mengangkat lutut setinggi mungkin dan
kemudian mendorong tungkai ke depan sasaran.
5. Tendangan belakang
Tendangan belakang yaitu tendangan yang dilakukan dengan terlebih dahulu
memutar tubuh dan sikap tubuh membelakangi lawan, dengan perkenaan
pada telapak kaki atau tumit
6. Tendangan Gajul
Tendangan gajul perkenaannya pada tumit sedangkan lintasannya adalah
dari arah bawah ke atas.

TANGKAPAN
Tangkapan merupakan teknik dan taktik serangan pada jarak jangkau dekat dan
sedang yang dilaksanakan dengan menangkap salah satu komponen tubuh lawan
untuk dilanjutkan dengan bantingan, jatuhan, atau kuncian
Dari segi teknik, tangkapan dapat dilaksanakan dari luar dan dari dalam yang masingmasing disebut tangkapan luar dan dalam.

Tangkapan luar adalah teknik tangkapan yang dilaksanakan dari arah luar tubuh
pesilat yang melakukan teknik tangkapan, sedangkan tangkapan dalam adalah teknik
tangkapan yang dilaksanakan dari arah dalam tubuh pesilat yang melakukan teknik
tangkapan.

BANTINGAN
Pengertian bantingan adalah teknik dan taktik serangan jarak jangkau dekat yang
dilakukan dengan terlebih dahulu menangkap salah satu komponen tubuh lawan untuk
selanjutnya, melalui proses mendorong atau menarik, di hempaskan
Dilihat dari titik tumpu penyangganya, bantingan dapat dilaksanakan dengan
sekurang-kurangnya 4 macam teknik yaitu: bantingan tungkai, bantingan pinggul,
bantingan punggung dan bantingan kaki.

JATUHAN
Pengertian jatuhan adalah teknik dan taktik serangan pada jarak jangkau jauh dan
sedang yang dilaksanakan dengan menggunakan tungkai atau kaki untuk
menjatuhkan lawan. Teknik jatuhan ini dalam pencak silat lazim disebut teknik
sapuan yang dapat di bedakan menjadi :
1. Sapuan Tegak, yaitu menjatuhkan lawan yang dilaksanakan dengan
menggunakan tungkai yang disapukan dalam posisi tegak ke kaki lawan.
2. Sapuan Rebah, yaitu teknik menjatuhkan lawan yang dilaksanakan dengan
menggunakan tungkai yang disapukan dalam posisi rebah ke kaki lawan.

BESETAN
Besetan yaitu teknik menjatuhkan lawan yang dilaksanakan dengan menggunakan
kaki dan tungkai yang dikaitkan ke kaki lawan.

GUNTINGAN
Guntingan yaitu teknik menjatuhkan lawan yang dilaksanakan dengan menjepitkan
kedua tungkai pada bagian tubuh untuk diserang.

SABETAN
Sabetan yaitu serangan menjatuhkan lawan dengan perkenaan tulang kering kesasaran
betis dengan lintasan dari luar ke dalam.

Anda mungkin juga menyukai