Anda di halaman 1dari 4

Soal Pilihan Berganda PPh Badan

1. Penghasilan lain lain PT. Terus Maju tahun 2015 terdiri dari :
1. Penghasilan dari dividen dari PT . Maju Terus sebesar 100 juta
(kepemilikan saham 26%).
2. Penghasilan bunga deposito Bank Hana sebesar 300 juta
3. Penghasilan dari dividen dari PT. Jaya lestari sebesar 250 juta
(kepemilikan saham 19%)
4. Penghasilan berupa bunga atas piutang dari PT. Makmur Abadi sebesar
500 juta
Penghasilan lain lain PT. Terus Maju yang dikenakan pemotongan PPh
bersifat Non Final adalah :
A. 1 dan 3
B. 2 dan 4
C. 3 dan 4
D. 1 dan 2
E. Tidak ada jawaban, berikan jawaban Anda
Jawaban c
2. Dalam laporan Laba Rugi komersial PT. Maju Selalu Tahun 2015, terdapat
Biaya Transportasi sebesar Rp. 180.000.000,- dengan perincian sebagai
berikut:
Biaya BBM bus perusahaan yang dipergunakan untuk antar jemput
karyawan sebesar 80 juta
Biaya BBM mobil Toyota Camry yang dipergunakan oleh direktur
utama sebesar 60 juta
Biaya perpanjangan STNK dan KIR bus perusahaan sebesar Rp.10
juta
Biaya service mobil Toyota Camry yang dipergunakan oleh Direktur
Utama sebesar Rp.30juta
Berapakah besarnya biaya transportasi yang dapat dikurangkan
dari penghasilan bruto PT MAJU TERUS untuk tahun 2014?
A. Rp 180 juta
B. Rp 150 juta
C. Rp 135 juta
D. Rp 90 juta
E. Tidak Ada Jawaban, berikan jawaban anda
Jawaban c ( 80 juta + 60/2 + 10 + 30/2 = 135)
3. Dasar untuk menghitung penyusutan yang dapat dibebankan sebagai
biaya yang benar adalah pengeluaran untuk ....
a. Pembelian yang dimiliki dan digunakan untuk mendapatkan, menagih,
dan memelihara penghasilan yang mempunyai masa manfaat kurang dari
1 (satu) tahun dilakukan dalam bagian-bagian yang sama besar selama
masa manfaat yang telah ditentukan bagi harta tersebut
b. Pembelian yang tidak dimiliki namun digunakan untuk mendapatkan,
menagih, dan memelihara penghasilan yang mempunyai masa manfaat
lebih dari 1 (satu) tahun dilakukan dalam bagian-bagian yang sama besar
selama masa manfaat yang telah ditentukan bagi harta tersebut
c. Perbaikan harta berwujud, kecuali tanah yang berstatus hak milik, hak
guna bangunan, hak guna usaha, dan hak pakai, yang dimiliki dan
digunakan untuk mendapatkan, menagih, dan memelihara penghasilan

yang mempunyai masa manfaat lebih dari 1 (satu) tahun dilakukan dalam
bagian-bagian yang sama besar selama masa manfaat yang telah
ditentukan bagi harta tersebut
d. Penambahan, perbaikan, atau perubahan harta berwujud, kecuali tanah
yang berstatus hak milik, hak guna bangunan, hak guna usaha, dan hak
pakai, yang dimiliki dan digunakan untuk mendapatkan, menagih, dan
memelihara penghasilan yang mempunyai masa manfaat kurang dari 1
(satu) tahun dilakukan dalam bagian-bagian yang sama besar selama
masa manfaat yang telah ditentukan bagi harta tersebut.
Jawaban : c
4. Penghasilan dibawah ini dapat dikenai pajak bersifat final sesuai dengan
ketentuan perpajakan Tahun Pajak 2009, kecuali ....
a. Dividen yang diterima oleh Orang Pribadi dari Perseroan Terbatas (PT)
dengan kepemilikan saham < 25%
b. Bunga simpanan yang dibayarkan oleh koperasi kepada anggota
koperasi orang pribadi
c. Penghasilan berupa hadiah undian
d. Imbalan bunga yang dibayarkan oleh Direktorat Jenderal Pajak dari
proses keberatan Wajib Pajak
jawaban : D
5. BANK PUTRA DAERAH merupakan Wajib Pajak bank yang terdaftar di
KPP
Madya
Jakarta Pusat. Perusahaan membayar PPh Pasal 25 masa pajak Januari-Juni
2010
sebesar
Rp 6.000.000.000. Menurut estimasi, perusahaan akan mengalami
kerugian
untuk
tahun
pajak 2010 sehingga PPh yang dibayar akan lebih bayar daripada yang
terutang. Menurut ketentuan perhitungan PPh Pasal 25 yang harus disetor
masa
pajak
Juli,
Agustus,
September
2010 masing-masing
adalah
sebesar
Rp
1.100.000.000.
Atas
kondisi ini, hal manakah yang sesuai dengan ketentuan perpajakan?
a. BANK PUTRA DAERAH harus tetap membayar PPh Pasal 25 sebesar Rp
1.100.000.000 untuk tiap masa pajak Juli, Agustus, September 2010
b. BANK PUTRA DAERAH dapat mengajukan permohonan pengurangan PPh
Pasal
25 kepada KPP Madya Jakarta Pusat
c. BANK PUTRA DAERAH dapat langsung mengurangkan pembayaran PPh
Pasal
25 tanpa pemberitahuan kepada Kepala KPP Madya Jakarta Pusat
d. BANK PUTRA DAERAH dapat langsung mengurangkan pembayaran PPh
Pasal
25 tanpa pemberitahuan kepada Kepala KPP Madya Jakarta Pusat

jawaban B
6. Akuntansi membedakan penghasilan dari usaha pokok dan penghasilan
dari luar usaha,
sedangkan PPh membedakan:
a. Penghasilan yang bukan objek pajak, yang diatur dalam pasal 4 ayat (3)
UU No.36 Tahun 2008
b. Penghasilan yang merupakan objek pajak yang dikenankan PPh-Final,
yang diatur dalam pasal 4 ayat (2) UU No. 36 Tahun 2008
c. Penghasilan yang merupakan objek pajak yang dikenakan tarif umum
atau tidak final
d. a, b dan c benar
jawaban : D
7. Pada 15 Agustus 2009, dibeli saham PT XYZ tbk di Bursa Efek Jakarta seharga
Rp 500.000.000,- Pada akhir tahun 2009, harga pasar di Bursa Efek Jakarta atas
Saham
tersebut
sebesar
Rp
490.000.000,a. Kerugian Penurunan Penilaian nilai saham sebesar Rp 10.000.000, pada akhir
tahun
2009 dapat dikurangkan dalam menghitung Penghasilan Kena Pajak
b. Kerugian sebesar Rp 10.000.000, pada akhir tahun 2009, dapat diakui secara
fiskal
c. Pada akhir tahun 2009, Kerugian Penurunan nilai saham tidak dapat
dikurangkan
dalam
menghitung
penghasilan
kena
pajak
d. a,b dan c tidak ada yang benar
Jawaban : C
8. Pada tahun 2009 PT. ABC membagikan deviden sebesar Rp 1.000.000.000
kepada PT. Sukses (pemegang saham 80% PT. ABC) dari Laba Setelah Pajak
Penghasilan.
Perlakuan
PPh
atas
pembagian
dividen
tersebut:
a.
Bagi
PT.Sukses
merupakan
objek
PPh
b.
Bagi
PT.Sukses
bukan
merupakan
objek
PPh
c. Secara fiscal, PT. ABC dapat membiayakan dividen yang dibagikan tersebut
d. a,b dan c tidak ada yang benar
Jawaban B
9. Berdasarkan KEP-220/PJ/2002, kendaraan termasuk sedan yang dipergunakan
untuk
pegawai tertentu karena jabatan atau pekerjaannya (dibawa pulang oleh
pegawai
yang

bersangkutan):
a. Seluruh biaya pemeliharaan kendaraan tersebut dapat dibiayakan
b. Seluruh biaya penyusutan kendaraan tersebut dapat disusutkan
c. Biaya pemeliharaan kendaraan tersebut hanya boleh dibiayakan 50%
d. a,b dan c benar
Jawaban : C
10. Dalam menghitung besarnya Penghasilan Kena Pajak, Wajib pajak dapat
membebankan
penghapusan piutang yang nyata-nyata tidak dapat ditagih sebagai biaya
dengan
syarat:
a. Belum dibebankan sebagai biaya dalam laporan rugi laba komersil
b. Belum diserahkan perkaranya kepada Pengadilan Negeri atau Badan Urusan
Piutang
dan
Lelang
Negara
c. Telah menyerahkan daftar piutang yang nyata- nyata tidak dapat ditagih
Kepada
Direktorat
Jenderal
Pajak
secara
langsung
d. Tidak ada yang benar
Jawaban c

Anda mungkin juga menyukai