Jelajahi eBook
Kategori
Jelajahi Buku audio
Kategori
Jelajahi Majalah
Kategori
Jelajahi Dokumen
Kategori
EKSPERIMEN FISIKA
JARAK FOKUS CERMIN CEMBUNG
OLEH
Nama : Tinu Laberta
Elvita Sari
Ismi Adelia
Yudistira Efendi
Amelia Jerry
A. Latar belakang
Gejala pemantulan dan bayangan pada cermin selalu kita alami dalam keseharian.
Pemantulan cahaya terbagi atas pemantulan cahaya teratur dan pemantulan cahaya
baur. Ada tiga jenis cermin, diantaranya adalah cermin datar, cermin cembung dan
cermin cembung.
Untuk mengetahui bagaimana pemantulan yang terjadi pada cermin datar dan
cermin cembung maka dilakukanlah praktikum yang berhubungan dengan hal
tersebut.
B. Rumusan Masalah
2. Bagaimana jalannya sinar datang dan sinar pantul pada cermin datar dan cermin
cembung?
C. Tujuan
D. Hipotesis
Jarak fokus cermin cembung (f) negatif, dan jarak titik fokusnya berbanding lurus
dengan jarak bendanya.
BAB II
ISI
A. Landasan Teori
Dalam kegiatan praktikum 1 ini anda dapat mempelajari kembali dan melakukan
percobaan mengenai pembentukan bayangan oleh cermin termasuk di dalamnya
mengenai lintasan sinar, hubungan antara jarak benda, jarak bayangan dan fokus
cermin, terutama cermin cembung.
Jika benda titik diganti dengan sebuah benda berbentuk anak panah (y) maka
lintasan sinar pada pembentukan bayangan oleh cermin datar adalah seperti pada
gambar 6.2
Secara geometrik pada pembentukan bayangan oleh cermin datar dapat dibuktikan
bahwa jarak bayangan sama dengan minus jarak benda
S = - S
Y = y
Sifat bayangan yang dihasilkan oleh sebuah cermin datar adalah maya, tegak dan
sama besar dengan bendanya.
Cermin cembung juga mempunyai tiga sinar istimewa. Karena jarak fokus dan
pusat kelengkungan cermin cembung berada di belakang cermin maka ketiga sinar
istimewa pada cermin cembung tersebut adalah :
1. Sinar yang datang menuju pusat kelengkungan akan dipantulkan kembali
2. Sinar yang datang sejajar sumbu utama akan dipantulkan seolah-olah dari
fokus
3. Sinar yang datang menuju fokus akan di pantulkan sejajar sumbu utama
Untuk dapat melukis banyangan pada cermin cembung di perlukan minimal dua
sinar istimewa, sama caranya pada cermin cekung. Coba perhatikan contoh
lukisan di bawah ini.
Benda AB di depan cermin cekung, lukisan bayangannya menggunakan dua sinar
istimewa (1) sinar datang sejajar sumbu utama di pantulkan seolah-olah dari fokus
(2) sinar datang menuju pusat kelengkungan di pantulkan kembali sehingga di
peroleh bayangan A`B`.
Sifat bayangan dari benda di depan cermin cembung selalu : Maya, Tegak,
Diperkecil
BAB III
Metodologi Penelitian
1. Alat dan Bahan
Cermin Datar
Cermin Cembung
Jarum 8 cm
Softboard 30cm x 40cm
Plastisine
2. Langkah Percobaan
Susun alat-alat percobaan seperti gambar 6.6
o
Setelah yakin bahwa cermin cembung, cermin datar, dan benda berada
pada posisi sejajar satu sama lain, amati bayangan jarum yang terbentuk
oleh cermin datar dan oleh cermin cembung dari arah memandang p, q,
dan r.
Atur posisi cermin datar mendekati atau menjauhi cermin cembung
sehingga bayangan jarum yang terbentuk oleh cermin datar dan oleh
cermin cembung tampak berimpit dilihat baik dari arah p, dari arah q
maupun r.
Catat jarak benda bagi cermin cembung, yaitu jarak dari jarum ke cermin
cembung S = ( a+b ), dan jarak bayangan bagi cermin cembung,
yaitu S = ( a-b ).
Ulangi percobaan diatas sebanyak 4 kali lagi dengan jarak ( a+b ) berbeda
beda.
3. Gambar Percobaan
4. Pertanyaan
1. Gambarkan lintasan sinar pembentukan bayangan oleh cermin datar
pada percobaan di atas!
2. Gambarkan lintasan sinar pada pembentukan bayangan oleh cermin
cembung pada percobaan di atas!
3. Pada percobaan diatas, ketika bayangan jarum yang terbentuk oleh
cermin datar dan oleh cermin cembung tampak berimpit dipenuhi
hubungan S = ( a+b ) dan S = ( a-b) dengan S adalah jarak bendabagi
cermin cembung, yaitu jarak jarum ke cermin cembung. S adalah
jarak bayangan bagi cermin cembung, a adalah jarak benda bagi
cermin datar, yaitu jarak jarum ke cermin datar, dan b adalah jarak
antara cermin datar dan cermin cembung. Buktikanlah hubungan S =
( a+b ) dan S = ( a+b )!
4. Berdasarkan data percobaan yang telah Anda peroleh pada percobaan
diatas, hitunglah jarak fokus cermin cembung yang digunakan.
BAB IV
Hasil & Pembahasan
2. Pembahasan
1 1 1
1. Dengan menggunakan rumus: f = S + S'
Percobaan ke F(cm)
1 11,11
2 8,24
3 5,625
4 3,33
5 1,875
2. Nilai rata-rata jarak fokus cermin cembung untuk kelima
percobaan diatas adalah
f 1 + f 2+ f 3 + f 4 + f 5
f= = 6,04
5
f 1=f 1f =11,116,04=5,07
f 2=f 2f =8,246,04=2,2
f 3=f 3f =5,6256,04=0,415
f 4 =f 4f =3,336,04=2,71
f 5=f 5f =1,886,04=4,165
Keterangan:
f = jarak fokus
R = jari-jari kelengkungan cermin
Dengan menggunakan cara yang sama seperti mencari rumus
hubungan antara jarak fokus, jarak benda dan jarak bayangan pada
cermin cembung akan didapatkan persamaan yang sama, yaitu:
atau
PENUTUP
A. Kesimpulan
Sifat pemantulan pada cermin datar adalah sudut datang sama dengan
sudut pantul; Sinar datang, sinar pantul dan garis normal terletak pada
suatu bidang datar.
Sifat bayangan yang dihasilkan oleh sebuah cermin datar adalah maya,
tegak dan sama besar dengan bendanya.
Sinar-sinar istimewa cermin cembung
1. Sinar datang sejajar sumbu utama dipantulkan seolah-olah datang
dari titik fokus
2. Sinar datang menuju ke titik fokus dipantulkan sejajar sumbu
utama
3. Sinar datang melalui titk pusat dipantulkan melalui titik itu lagi.
Sifat bayangan dari benda di depan cermin cembung selalu : Maya,
Tegak, Diperkecil