Anda di halaman 1dari 2

Dasar Teori

Klasifikasi cicak
Kingdom : Animalia
Filum : Chordata
Kelas : Reptilia
Ordo :Squamata
Famili : Gekkonidae
Sub Famili : Aeloroscalbotinae, Eublepharinae, Gekkoninae,
Teratoscincinae, Diplodactylinae.

Tokek memangsa hewan yang ukuran tubuhnya lebih kecil. Sebagian besar tokek mencari makan
di malam hari (Cogger & Zweifel 2003 dalam Endarwin 2006).
Cicak, kelompok kadal atau bengkarung primitive termasuk kedalam family Gekkonidae yang
mencakup 675 spesies dan hampir mencapai 200 sub-spesies, yang tersebar luas didunia
terutama didaerah tropis. Hewan ini terkenal karena kebiasaannya mencari makan dimalam hari
dan terutama, oleh karena kemampuannya memanjat, berkat struktur telapak kakinya yang
istimewa. Sedikit saja dari hewan ini yang masih memiliki jari kaki maupun cakar yang biasa,
tetapi banyak yang memiliki cakar yang dapat ditarik masuk untuk menyebrang melintasi pasir,
sedangkan sebagian besar dari cicak ini memiliki bantalan telapak kaki pelekat yang telah
berkembang sedemikian rupa hingga memungkinkannya tidak hanya untuk memanjat dinding
yang tegak lurus maupun kaca jendela, tetapi juga untuk berlalu cepat melintasi langit-langit
secara terbalik( Ichtiar baru van hoeve,1992:58).
Cook dan Richards (1999) menyatakan bahwa spesies cicak merupakan hewan yang
mudah menyebar dan membentuk koloni. Hal ini ditunjang oleh sifatnya sebagai omnivora.
Biasanya cecak hidup di dinding-dinding dan di atap rumah.Di alam cicak biasanya hidup
pada tempat-tempat teduh. ( Hidayat, P., 2005).
Pada kebanyakan spesies, sebagian dari sisi bawah setiap jari kaki berupa bantalan lebar
yang khusus, baik didasar, diujung, maupun diseluruh jari kaki. Masing-masing bantalan ini
menyerupai bantalan mini tempat jarum yang penuh dengan bulu-bulu pendek dan kaku yang
secara mikroskopis bercabang sangat halus dan berujung tebal seperti piringan, dengan
permukaan yang agak cekung. Para ahli ilmu hewan sudah lama berusaha untuk mengetahui
bagaimana cara bantalan yang memiliki setumpuk bulu pendek dan kaku ini dapat melekat pada
permukaan yag halus. Studi yang dilakukan akhir-akhir ini bahwa piringan ujung yang sangat
kecil dan sangat banyak tersebut dapat melekat berkat adanya daya isap. Akan tetapi, permukaan
yang daya lekat tidak mungkin digunakan, maka bulu-bulu halus itupun dapat digunakan sebagai
kait kecil yang berjumlah sangat banyak. Sedangkan cara berjalannya juga istimewa. Hewan ini
melepaskan telapak kakinya dari permukaan dinding, dengan mengangkat semua jari kakinya ke
atas dari depan untuk melepaskan pertautan atau daya lekat dari rumbai-rumbai bulu halus itu
tanpa merusaknya. Hal ini harus dilakukan setiap kali jari-jari kaki itu dilepas ketika sedang
berlari. (Ichtiar baru van hoeve,1992:59)

Sebagai hewan malam, sebagian besar cicak memiliki pupil berbentuk ellips. Hal ini
memungkinkan tertutupnya selaput pelangi (iris) secara lebih sempurna disiang hari, dan dengan
demikian memungkinkan matanya melihat dengan peka terhadap sinar yag lemah dimalam hari.
Akan tetapi, oleh karena celah elips itu disiang hari tertutup rapat, maka daya penglihatannya
pun menjadi sangat berkurang. Namun hal ini ternyata dapat diatasi berkat suatu sussunan yang
berlekuk-lekuk disepanjang sisi setiap belahan selaput pelanginya. (Ichtiar baru van
hoeve,1992:59)

http://repository.ipb.ac.id/bitstream/handle/123456789/1983/G04ASA.pdf;jsessionid=5D
287A9F24BE3D3C7A8B88C55D432D38?sequence=3

http://digilib.unimus.ac.id/files/disk1/107/jtptunimus-gdl-amirchaeru-5304-1-bab1.pdf

Lakukan yang terbaik sekarang juga, karena akan lebih


buruk
bila menyesali yang sudah berlalu dan mengkhawatirkan
yang
akan datang
www.fredikurniawan.com

Anda mungkin juga menyukai