Adapun kata culture artinya sama dengan kebudayaan, berasal dari kata
corole berarti memelihara, mengolah, mengerjakan berbagai hal yang
menghasilkan tindak budaya. Menurut Fischer, kebudayaan-kebudayaan
yang ada di suatu wilayah berkembang disebabkan oleh beberapa faktor,
antara lain lingkungan geografis, induk bangsa, dan kontak antarbangsa.
1. Unsur-unsur Kebudayaan
Kebudayaan dari tiap-tiap bangsa dapat dibagi kedalam suatu jumlah unsur-
unsur yang tidak terbatas jumlahnya. Ilmu Antropologi menyebutnya culture
universal, ini menunjukan unsur yang ada dapat digunakan di dalam semua
kebudayaan dari semua bangsa.
Di dunia ini ada tujuh unsur kebudayaan sebagai culture universal, yaitu :
3. Sistem pengetahuan,
4. Bahasa
5. Kesenian
a. Bahasa
Fungsi-fungsi bahasa :
b. Seni
Seni memiliki fungsi kreatif dan ekspresional juga seringkali memiliki fungsi
untuk mempererat ikatan solidaritas, sebagai saran pendidikan, sarana
sosialisasi norma-norma, alat untuk mewariskan adat dan nilai-nilai
kebudayaan.
c. Religi
Menurut Koentjoraningrat istilah religi dibedakan dengan istilah agama, religi
merupakan bagian dari kebudayaan. Menurut Cirero religi tidak berbeda jauh
dengan pengertian agama yaitu suatu pengalaman batin dari kehidupan
kejiwaan manusia kemudian menimbulkan perbuatan-perbuatan atau
tingkah laku manusia yang dipersembahkan kepada suatu zat yang
menguasai manusia dan seluruh alam semesta.
Menurut E.B. Tylor, evolusi religi yang berdasarkan kesadaran manusia itu
sendiri yang terbagi menjadi :
3. Wujud Kebudayaan
1. Wujud ideal dari kebudayaan, sifat abtrak, tidak dapat diraba atau
difoto.
3. Wujud kebudayaan fisik, hasil fisik dari aktivitas, perbuatan dan karya
manusia dalam masyarakat, sifat kongkrit, benda-benda yang dapat
diraba, dilihat, difoto.
a. Antropologi Fisik
Antropologi fisik lebih membahas struktur fisik dan asal usul manusia dengan
proses fisiologisnya dan antropologi budaya didalamnya mencakup ilmu-ilmu
sosial, seni dan ilmu-ilmu kemanusiaan yang lain.
b. Antropologi Budaya
C. Budaya Lokal
2. Bahwa dalam wilayah seluas itu dengan ribuan jumlah pulaunya dan
penduduk yang berakaka ragam.
3. Bahwa teryanta keakekaragamn bahasa dan budaya setempat itu
memiliki dasar yang sama, berasal dari rumpun bahasa dan jenis
budaya yang sama.
Setidak-tidaknya ada tiga sistem budaya yang dapat dikenali, yaitu sistem
budaya etnik, sistem budaya agama besar, dan sistem budaya Indonesia.
2. Sistem Agama Besar, berasal dari luar Indonesia yang telah mengakar
secara kuat di
Budaya asing yang masuk memiliki dua sisi pengaruh, yaitu pengaruh positif
dan pengaruh negatif :
Hubungan Antarbudaya
1) Subtitusi, unsur budaya lama diganti dengan unsur budaya baru yang
memberikan nilai lebih bagi penggunanya.
5. In-group feeling yang kuat, yaitu perasaan yang kuat sekali bahwa
individu terikat pada kelompoknya dan kebudayaan kelompoknya yang
bersangkautan.