Anda di halaman 1dari 1

Anamnesis : Etiologi : Working Diagnosis :

- Nyeri pada pagi hari - Faktor Genetik


(> 30 menit), hilang Predisposisi genetic, Rheumatoid Arthritis (RA)
timbul, & kadang terutama (HLA-DR4 adalah Penyakit inflamasi kronik
sepanjang hari. dan HLA-DR1)
u yang ditandai dengan
- Edema (-) - Faktor Lingkungan
Temperature, sosial, pembengkakan dan nyeri sendi,
- Kalau nyeri susah
pekerjaan, dll serta detruksi membrane synovial
mengenggam
- Krepitus (-) - Faktor Infeksi Virus, persendian. RA sering terjadi pada
bakteri, dll wanita dibandingkan laki-laki
- Trauma (-)
- Hormon seks
dengan rasio (3:1).
Gejala Klinis : Faktor Risiko : Infeksi Differential Diagnosis :
A. Gejala Articular bakteri, virus, Rheumatoid Arthritis
- Gejala Reversibel serta kebiasaan merokok. 1. Osteo Artritis : Penyakit sendi
- Gejala Irreversibel Fallentino Leuhery /
degenerative dengan kerusakan
B. Gejala Extraarticular Tatalaksana : kartilago sendi terutama pada
A. Terapi Medika Patofisiologi :
vertebra, panggul, lutut, DIP, dan
Mentosa 1. Adanya T Helper
Pemeriksaan Fisik : limfosit yang CMP. Gangguan ROM akibat nyeri
- OAINS (Obat
- KU : Tampak sakit antiinflamasi memproduksi dan deformitas sendi yang
sedang nonsteroid) interferon dan akan permanen.
- Kesadaran : Compos a. Piroxicam mengaktivasi 2. Gout Arthritis : Inflamasi pada bursa
Mentis 2x10/20mg/hari makrofag. dan tendon serta ada deposisi
- TB : 158 cm, BB : 48 b. Meloxicam 7.5- 2. Auto antigen Kristal monosodium urat pada
kg, IMT : 19,227 (BB 15 mg/hari membentuk auto
jaringan atau sendi. Laki > Wanita.
Ideal) c. Asam antibody selanjutkan
- TD : 110/80 mmHg Faktor keturunan dan lingkungan
Diclofenac 2x25 Epidiemologi : Terutama
- Nadi : 84x/menit (alkohol, obesitas, dll).
mg/hari
- Frekuensi Nafas : pada wanita dibandingkan 3. Septic Arthritis : Infeksi bakteri pada
- Disease-modifying
18x/menit antirheumatic laki-laki (3:1), Usia 20-45 sendi yang terjadi akibat luka tusuk
- T : 36,9C drugs (DMARDs) tahun. atau suntikan pada sendi yang
Status Lokalis : PIP II-IV a. Sulfasalazin Komplikasi : Anemia, dapat menyebabkan nyeri hebat
dan MCP II-IV terdapat tanda (1x500 kanker, deformitas tulang pada sendi yang terkena dan ketika
proses inflamasi dan (Kalor mg/hari), lainnya, Penyakit ini tidak
(+), Dolor (+), Rubor (+), bergerak. Dapat juga terjadi
b. Metotreksat fatal dan bersifat progesif inflamasi dan sendi tangan, kaki,
Pemeriksaan Penunjang : (MTX) diberikan sehingga nyeri sendi dapat
7,5-10 mg/hari dan lutut yang kena.
- Pemeriksaan darah semakin berat bila tidak
dan 4. SLE : Penyakit inflamasi autoimun
lengkap : Trombosit, Preventif : Penurunan BB,
LED, CRP. ditingkatkan sistemik yang ditandai dengan
Diet, dan Berolahraga secara ditemukan antibody pada jaringan
- Analisis cairan sendi 12,5-17,5
teratur untuk memperkuat
inflamasi : glukosa, mg/hari selama dan 11 kriteria (Ruam malar, ruam
otot, tulang, dan sendi.
kultur bakteri (-), 8-12 minggu. discoid, fotosensitivitas, ulkus oral,
kristal (-) B. Terapi Non arthritis, serositis, gangguan renal,

Anda mungkin juga menyukai