Anda di halaman 1dari 48

BAB I

PENDAHULUAN

A. UMUM
Internet telah berhasil membentuk komunitas masyarakat tersendiri yang sesama
anggotanya bisa jadi tidak pernah bertemu secara fisik. Hadirnya berbagai fasilitas di Internet
semakin memudahkan interaksi antara masing-masing anggota masyarakat. Fasilitas
komunikasi One-to-One seperti e-mail dan talk memungkinkan terjalinnya komunikasi antara
dua pihak dengan cepat dan biaya yang lebih murah jika dibandingkan dengan surat biasa.
Fasilitas komunikasi One-to-Many seperti mailing lists memungkinkan sekelompok anggota
masyarakat Internet untuk berdiskusi dan saling tukar pendapat diantara mereka dengan
mudah.
Di masa lalu, populasi pengguna Internet terbatas pada orang-orang teknis yang ikut
tumbuh bersama dengan Internet. Mereka mengerti sekali akan keterbatasan-keterbatasan
yang ada dan aturan protokoler yang berlaku. Meskipun aturan dan budaya yang ada tidak
dituliskan secara formal seperti layaknya Kitab Undang-Undang Hukum Perdata (KUHP)
tetapi para pengguna Internet waktu itu sadar akan protokoler yang perlu dipenuhi agar
fasilitas di Internet tetap berjalan lancar. Protokoler tersebut tercipta dan akan semakin
bertambah seiring dengan makin beragamnya fasilitas yang tersedia di Internet.
Seperti layaknya sebuah negara yang punya masyarakat yang beragam, tentunya ada
anggota masyarakat yang baik dan ada juga anggota masyarakat yang suka iseng. Salah satu
keisengan yang sering kita jumpai adalah pengiriman surat berantai, iklan yang tidak sesuai
dengan konteks, provokasi ke diskusi yang tidak sehat, materi yang menyinggung orang lain
atau yang lebih ekstrim adalah penyisipan virus atau worm secara sengaja dalam e-mail yang
dikirimkan.
Ketidak-sadaran akan adanya etika tidak tertulis dalam ber-Internet dan kekurang-
dewasaan dalam penggunaan email, chatting, dan mailing list dapat menyeret para
penggunanya kepada situasi yang tidak sehat jika salah satu pihak tidak mengerti budaya di
Internet. Para Newbies perlu diberikan petunjuk yang dapat memberikan pengertian secara
cepat kepada mereka tentang budaya Internet.
Untungnya, petunjuk itu telah dibukukan oleh sebuah kelompok kerja yang diberi nama
Responsible Use of the Network (RUN) Working Group yang merupakan bagian dari The
Internet Engineering Task Force (www.ietf.org) dan telah dimasukkan dalam dokumen RFC

1
yaitu RFC1855. Petunjuk itu dikenal dengan nama Netiquette atau yang diterjemahkan dalam
bahasa Indonesia menjadi Netiket.

B. RUANG LINGKUP PERMASALAHAN


Kami membatasi penulisan makalah ini mengenai Netiket. Untuk memperjelas hal hal
yang akan disampaikan meliputi:
1. Apakah penting etika dalam penggunaan internet?
2. Apa saja yang di perlukan dalam bernetiket?
3. Apakah ada pelanggaran yang menyalahi aturan dalam menggunakan etika berinternet?
4. Adakah pelanggaran yang terkait dalam penggunaan etika berinternet?

C. MAKSUD DAN TUJUAN


Maksud dari penulisan makalah ini adalah untuk memenuhi dan melengkapi salah satu
tugas mata kuliah. Sedangkan tujuan dari penulisan tugas ini adalah :
1. Dapat mengetahui cara menggunakan Internet yang baik dan benar.
2. Dapat mengetahui etika yang baik bagi pengguna internet dalam berkehidupan sehari-hari.
3. Mengetahui bagiamana beretika yang baik di dunia maya / Internet.

BAB II
PEMBAHASAN

2
A. PENTINGNYA ETIKA
Etika berasal dari bahasa latin, Etica yang berarti falsafah moral dan merupakan
pedoman cara hidup yang benar dilihat dari sudut pandang budaya, susila dan agama. Etika
berasal dari bahasa Yunani yaitu Ethos yang berarti kebiasaan, watak. Etika memiliki banyak
makna antara lain :
a. Makna pertama : semangat khas kelompok tertentu, misalnya ethos kerja, kode etik
kelompok profesi.
b. Makna kedua : norma-norma yang dianut oleh kelompok, golongan masyarakat tertentu
mengenai perbuatan yang baik-benar.
c. Makna ketiga : studi tentang prinsip-prinsip perilaku yang baik dan benar sebagai falsafat
moral. Etika sebagai refleksi kritis dan rasional tentang norma-norma yang terwujud dalam
perilaku hidup manusia.
Etika juga memiliki pengertian arti yang berbeda-beda jika dilihat dari sudut pandang
pengguna yang berbeda dari istilah itu. Bagi ahli falsafah, etika adalah ilmu atau kajian
formal tentang moralitas. Moralitas adalah ha-hal yang menyangkut moral, dan moral adalah
sistem tentang motivasi, perilaku dan perbuatan manusia yang dianggap baik atau buruk.
Bagi sosiolog, etika adalah adat, kebiasaan dan perilaku orang-orang dari lingkungan budaya
tertentu. Bagi praktisi profesional termasuk dokter dan tenaga kesehatan lainnya etika berarti
kewajiban dan tanggung jawab memenuhi harapan profesi dan masyarakat, serta bertindak
dengan cara-cara yang profesional.
Bagi eksekutif puncak rumah sakit, etika seharusnya berarti kewajiban dan tanggung
jawab khusus terhadap pasien dan klien lain, terhadap organisasi dan staff, terhadap diri
sendiri dan profesi, terhadap pemerintah dan pada tingkat akhir walaupun tidak langsung
terhadap masyarakat.
Bagi asosiasi profesi, etika adalah kesepakatan bersama dan pedoman untuk diterapkan
dan dipatuhi semua anggota asosiasi tentang apa yang dinilai baik dan buruk dalam
pelaksanaan dan pelayanan profesi itu.
Etika di Internet dikenal dengan istilah Netiquette (Network Etiquette), yaitu semacam
tatakrama dalam menggunakan Internet. Etika lebih erat kaitannya dengan kepribadian
masing-masing. Jadi tak semua pengguna Internet mentaati aturan tersebut.

B. NETIKET (ETIKA DALAM MENGGUNAKAN INTERNET)

3
Netiket atau Nettiquette adalah etika dalam berkomunikasi lewat internet. Netiket
memiliki fungsi yang sama dengan Netiquette yang ada di dalam lingkungan sosial manusia,
yaitu merupakan tata krama atau sopan santun yang harus diperhatikan dalam pergaulan agar
hubungan selalu baik. Kebanyakan netiket yag sering digunakan mengacu pada standar
netiket yag ditetapkan oleh IETF ( The Internet Engineering Tasking Force), yaitu suatu
komunitas masyarakat internasional yang terdiri dari para perancang jaringan, operator,
penjual dan peneliti yang terkait dengan evolusi arsitektur dan pengoperasian internet.

Pentingnya Etika di dunia maya


Hadirnya internet dalam kehidupan manusia telah membentuk komunitas masyarakat
tersendiri. Surat menyurat yang dulu dilakukan secara tradisional (merpati pos atau kantor
pos) sekarang bisa dilakukan hanya dengan duduk dan mengetik surat tersebut di depan
komputer.
Beberapa alasan mengenai pentingnya etika dalam dunia maya adalah sebagai berikut:
a. Bahwa pengguna internet berasal dari berbagai Negara yang mungkin memiliki budaya,
bahasa dan adat istiadat yang berbeda-beda.
b. Pengguna internet merupakan orang-orang yang hidup dalam dunia anonymouse, yang
tidak mengharuskan pernyataan identitas asli dalam berinteraksi.
c. Berbagai macam fasilitas yang diberikan dalam internet memungkinkan seseorang untuk
bertindak etis seperti misalnya ada juga penghuni yang suka iseng dengan melakukan hal-
hal yang tidak seharusnya dilakukan.
d. Harus diperhatikan bahwa pengguna internet akan selalu bertambah setiap saat dan
memungkinkan masuknya penghuni baru didunia maya tersebut.

Aturan Umum
Kita semua manusia, bahkan saat berada di Internet sekalipun. Ikuti aturan seperti di
kehidupan nyata Anda saat online. Ingatlah tempat di mana Anda berada ketika Anda sedang
online.
Hormatilah orang lain ketika Anda sedang online. Sama seperti di dunia nyata di mana
orang berinteraksi dengan bertatap muka atau berkomunikasi melalui telepon, etika dan
peraturan yang disepakati bersama harus diikuti. Internet adalah salah satu bentuk komunikasi
lainnya di samping cara di atas, dan itulah mengapa "Netiquette" ini dibuat.
Pada dasarnya netiquette merupakan panduan untuk bersikap dan berperilaku sesuai
dengan kaidah normatif di lingkungan Internet. Dengan mematuhi peraturan ini, maka akan

4
sangat bermanfaat dan membantu Anda dalam berkomunikasi dan berinteraksi dengan orang
lain tanpa harus mengalami masalah atau tanpa harus mengalami salah pengertian dengan
orang lain.

Aturan Inti Netiquette


Aturan-aturan berikut ini merupakan hal yang dasar untuk dipatuhi:

Aturan Nomor 1
Kita semua manusia, bahkan saat berada di Internet sekalipun. Jangan pernah lupa
bahwa orang yang sedang membaca e-mail atau posting Anda adalah manusia dengan
perasaan yang bisa saja terluka. Berikut ini beberapa kata kunci yang dapat diingat bersama:
a. Tidak baik untuk melukai perasaan orang lain. Cobalah untuk tidak mengirim komentar
yang bernada menyerang tapi bersikaplah saling membangun.
b. Jangan pernah mengetik isi pesan Anda dengan menggunakan huruf besar semua,
meskipun itu hanya pesan singkat, balasan ke suatu posting di forum, atau di dalam sebuah
e-mail. Dengan menulis pesan menggunakan huruf besar semua, sama artinya Anda sedang
berteriak (kecuali ternyata bukan itu yang Anda maksudkan). Jika Anda tidak bermaksud
seperti itu, yakinkan dengan tegas dan katakan ke orang bahwa Anda sedang tidak
berteriak. Ingatlah, bahwa orang tidak dapat mengetahui apa isi hati Anda tanpa
menjelaskan apa yang sedang Anda lakukan.
c. Jangan pernah mengirim e-mail atau mengirim posting apapun yang tidak layak Anda
katakan ke orang lain. Internet bukanlah tempat untuk mencari pertengkaran. Banyak
orang di luar sana yang sama-sama membutuhkan informasi berguna, jadi jangan coba-
coba untuk mencari gara-gara.
d. Ingatkan orang lain jika melakukan flaming. Flaming adalah ketika seseorang atau
sekelompok orang mengekspresikan hal-hal negatif mengenai situasi tertentu. Alasan
untuk mengingatkan orang yang melakukan hal ini adalah karena beberapa orang mungkin
tidak tahu jika orang tersebut sedang melakukan flaming. Maksudnya di sini adalah,
lingkungan Internet tidak seperti Anda sedang duduk dengan orang lain dan saling
berhadap-hadapan, lalu mengatakan orang lain itu gila atau Anda jengkel terhadap sesuatu.
Jadi tolong beritahu orang lain jika dia sedang melakukan flaming. Kita berusaha untuk
sama-sama mengurangi kemungkinan adanya konfrontasi di Internet.

Aturan Nomor 2

5
Ikuti aturan seperti di kehidupan nyata Anda saat online. Bersikap dan bertindaklah
dengan selalu memperhatikan etika, dan jangan buru-buru menyimpulkan sesuatu. Orang
yang sedang berada di Internet datang dari berbagai penjuru dunia dan memiliki perbedaan
pandangan terhadap sesuatu. Bersikaplah terbuka untuk mendengarkan orang lain dan apa
yang mereka katakan. Ini adalah Internet, jadi cobalah untuk mempelajari hal-hal yang baru.
Melanggar hukum berarti telah melakukan Netiquette yang buruk.

Aturan Nomor 3
Ingatlah dimana Anda berada ketika Anda sedang online. Netiquette bervariasi dari satu
tempat ke tempat yang lain. Tidak semua orang mengikuti aturan yang sama. Jadi, selalulah
bersikap terbuka dan jika dibutuhkan, bersikaplah kritis tapi tetap konstruktif (membangun),
dan bukan bersikap sebaliknya (negatif). Jika Anda berada di suatu wilayah topik
pembicaraan pada forum atau chating, jangan buru-buru langsung mengirim komentar.
Cobalah untuk menangkap ide dari apa yang sedang terjadi atau sedang dibahas. Setelah
Anda merasa yakin dan berpikir bahwa Anda siap untuk menambahkan informasi/komentar
yang berguna, baru kirim posting. Posting yang terlalu dini dapat berpotensi menyebabkan
flaming (karena Anda sedang berusaha untuk memahami sesuatu secara nyata, padahal Anda
tidak tahu apa yang sedang terjadi di forum).

Aturan Nomor 4
Hormatilah orang lain ketika Anda sedang online. Tidak masalah bahwa apa yang
sedang Anda pikirkan merupakan hal yang paling penting dari segalanya, tapi jangan
berharap orang lain setuju dengan Anda. Kirimkanlah posting Anda ke group yang sesuai.
Jika Anda tidak dapat menemukan group yang sesuai dengan itu dan Anda merasa bahwa
posting itu harus Anda kirim, yakinkan bahwa Subject dari posting Anda sesuai dengan isi
posting Anda, sehingga orang lain tahu bahwa posting Anda tidak mengganggu topik diskusi
saat itu. Cobalah untuk tidak bertanya hal-hal yang bodoh di suatu kelompok diskusi. Jika hal
itu merupakan pertanyaan yang sederhana yang jawabannya dapat dicari dari Google, jangan
kirim posting Anda. Di sisi lain, jika posting Anda merupakan sebuah tipe pertanyaan yang
memerlukan jawaban dalam bentuk opini atau pendapat, hal itu berbeda. Yakinkan orang lain
bahwa Anda ingin memperoleh pendapat atau opini dari orang lain atas pertanyaan Anda, dan
saya yakin orang akan senang membantu permasalahan Anda.
Bacalah FAQ (Frequently Asked Questions) atau Pertanyaan yang Sering Diajukan.
Sekitar 90%, semua pertanyaan yang diajukan dapat dijawab melalui bagian FAQ. Bahkan
6
jika Anda tidak menduga bahwa Anda akan mendapatkan jawabannya di sana, periksa dulu di
FAQ. Berdasarkan pengalaman orang pada umumnya, pertanyaan mereka dapat terjawab jika
membaca FAQ.
Jika lebih cocok, gunakan e-mail pribadi daripada mengirim posting ke group. Jika ada
sesuatu yang perlu Anda tanyakan atau komentari tapi menurut Anda hal itu tidak perlu atau
tidak penting untuk diketahui oleh orang lain, kirim e-mail kepada orang yang bersangkutan
tadi. Orang yang dikirimi e-mail tadi juga akan senang jika dia memperoleh e-mail dari Anda,
tidak melalui forum.

The Core Rule of Netiquette


1. Remember the human.
2. Adhere to the same standards of behavior online that you follow in real life.
3. Know where you are in cyberspace.
4. Respect other people's time and bandwidth.
5. Make yourself look good online.
6. Share expert knowledge.
7. Help keep flame wars under control.
8. Respect other people's privacy.
9. Don't abuse your power.
10. Be forgiving of other people's mistakes.

Beberapa Contoh Etika dalam Ber-Internet


Dengan meningkatnya jumlah pengguna internet, otomatis rawan terjadinya gesekan-
gesekan antar sesama pengguna internet. Untuk itulah diperlukan suatu etika yang berfungsi
sebagai pedoman kita dalam menggunakan internet, dan berikut ini adalah contoh beberapa
etika ber-internet :
1. Perhatikan dalam penggunaan huruf Kapital
Dalam penulisan suatu informasi, penggunaan huruf kapital haruslah diperhatikan.
Jangan menggunakan huruf kapital sembarangan. Karena penggunaan huruf kapital yang
tidak tepat dapat disalah artikan oleh para pengguna internet lainnya. Misalnya penggunaan
huruf kapital yang tidak tepat mencerminkan seseorang yang sedang marah. Biasanya
penggunaan huruf kapital digunakan untuk sebuah singkatan atau nama sebuah badan atau
organisasi.

2. Hati-hati terhadap informasi yang kita terima


Lewat internet kita bisa mendapatkan informasi sebanyak-banyaknya. Baik itu spam,
berita hoax dan lain-lain. Untuk itulah coba cari referensi sumber berita yang terpercaya. Atau
7
carilah sumber informasi lain jika anda ingin mengetahui apakah informasi yang anda terima
itu benar atau tidak.

3. Penggunaan CC di e-mail
Sebagian dari pengguna e-mail bisa jadi adalah orang awam yang kurang paham atau
jarang sekali menggunakan e-mail. Jika orang tersebut adalah anda, maka jangan
mencantumkan nama-nama pada kolom CC pada form pengiriman e-mail. Karena jika
melakukan hal tersebut semua orang yang menerima e-mail anda bisa melihat alamat-alamat
e-mail orang lain. Untuk itu gunakan selalu BCC adar setiap orang bisa melihat emailnya
sendiri.

4. Penggunaan format HTML


Dalam pengiriman sebuah e-mail, jangan sekali-sekali mencoba format html jika kita
tidak yakin apakah orang yang menerima e-mail kita bisa membaca kode html.

5. Pengiriman file atau Attachment di E-mail


Jangan sembarangan dalam men-attach file lewat e-mail. Perhatikan size file yang akan
kita attach. Jangan sampai terlalu besar. Karena hal tersebut berdampak pada kepada si
penerima e-mail kita. Solusinya cobalah sebelum meng-attach, file yang akan kita kirim
dikompres terlebih dahulu agar ukuran file-nya bisa minimalisir.

6. Penggunaan kutipan
Biasanya ketika kita aktif di forum maka anda akan melihat komentar orang yang
disertai dengan kutipan dari postingan orang yang dikomentar tersebut. Terkadang kita juga
melihat komentar orang yang mengambil keseluruhan postingan orang yang dikomentari.
Hal tersebut sebenarnya kurang tepat. Mengapa? Karena dengan seperti itu akan
mengakibatkan bandwith server menjadi berat dan akses untuk membuka postingan tersebut
menjadi lama karena komentar yang menjadi panjang akibat kutipan-kutipan yang tidak
perlu.

7. Private Message
Yang namanya private tentunya bukan menjadi bahan untuk publik. Oleh karena itu ada
baiknya kita jangan mengumbar private message ke area publik. Selain itu, informasi-
informasi yang bersifat privasi sebaiknya disampaikan lewat private message.
8
8. Sumber dari Informasi yang kita sampaikan
Jika kita membuat suatu postingan di blog yang sumber tulisan tersebut berasal dari
tulisan atau blog orang lain, ada baiknya kita mencantumkan sumber tulisan tersebut. Karena
ibaratnya tulisan itu seperti sebuah karya seni. Apabila kita sebar luaskan tanpa
mencantumkan penulis aslinya maka ibaratnya seperti kita mengakui karya seni orang lain.

9. Hindari personal Attack


Sering kali dalam forum di dunia maya terdapat debat-debat antar sesama pengguna
internet. Terkadang hal tersebut bisa memanas sehingga kosa kata yang disampaikan tidak
sopan. Meski begitu jangan sekali-sekali menggunakan kelemahan lawan debat anda sebagai
senjata anda untuk memenangkan debat, karena hal tersebut akan menunjukan bahwa betapa
dangkalnya pengetahuan anda.

Netiket : Contoh Etika Berinternet


Netiket atau Nettiquette, adalah etika dalam berkomunikasi menggunakan internet.
1. Netiket pada one to one communications
Yang dimaksud dengan one to one communications adalah kondisi dimana komunikasi terjadi
antarindividu face to face dalam sebuah dialog.
2. Netiket pada one to many communications
Konsep komunikasi one to meny communications adalah bahwa satu orang bisa
berkomunikasi kepada beberapa orang sekaligus. Hal itu seperti yang terjadi pada mailing
list dan net news.
3. Information services
Pada perkembangan internet, diberikan fasilitas dan berbagai layanan baru yang disebut
layanan informasi (information service). Berbagai jenis layanan ini antara lain
seperti Gropher, Wais, Word Wide Web (WWW), Multi-User Dimensions (MUDs), Multi-User
Dimensions which are object Oriented (MOOs)

C. PELANGGARAN YANG MENYALAHI NETIKET


Seperti halnya etika dalam kehidupan bermasyarakat, sanksi yang diperoleh terhadap
suatu pelanggaran adalah sanksi social. Sanksi social bisa saja berupa teguran atau bahkan
dikucilkan dari kehidupan bermasyarakat.

9
Demikian juga dengan pelanggaran etika berinternet. Sanksi yang akan diterima jika
melanggar etika atau norma-norma yang berlaku adalah dikucilkan dari kehidupan
berkomunikasi berinternet.
Sebenarnya Netiket itu sendiri adalah hal yang umum dan biasa, sama hal nya dengan
aturan-aturan biasa ketika kita memasuki komunitas umum dimana informasinya sangat
banyak dan terbuka. Netiket memiliki fungsi yang sama dengan Netiket yang ada didalam
lingkungan social manusia,yaitu merupakan Tata karma atau sopan santun yang harus
diperhatikan dalam pergaulan agar hubungan selalu baik.

Computer ethics
Etika komputer adalah sebuah frase yang sering digunakan namun sulit untuk
didefinisikan akan tetapi secara umum etika komputer dapat didefinisikan sebagai
seperangkat asas atau nilai yang berkenaan dengan penggunaan komputer. Untuk
menanamkan kebiasaan komputer yang sesuai, etika harus dijadikan kebijakan organsasi etis.
Sejumlah organisasi mengalamatkan isu mengenai etika komputer dan telah menghasilkan
guideline etika komputer , kode etik.
Sepuluh perintah etika komputer Pada tahun 1992, koalisi etika komputer yang
tergabung dalam lembaga etika komputer (CEI) memfokuskan pada kemajuan teknologi
informasi, atik dan korporasi serta kebijakan publik. CEI mengalamatkannya pada kebijakan
organsasi, publik,indutrial, dan akademis. Lembaga ini memperhatik perlunya isu mengenai
etika berkaitan degan kemajuan teknologi informasi dalam masyarakat dan telah menciptakan
sepuluh perintah etika computer.

Cyber ethics (HACKER)


Sebelum membahas kode etik seorang hacker terlebih dahulu perlu anda ketahui proses
hacking adalah bagaimana kita mnyusup ke dalam sistem orang lain, tetapi tidak merusak
atau melakukan perubahan. Sedangkan orang yang melakukan proses hacking adalah
seorang hacker.
Sebaliknya, seorang yang merusak sistem orang lain disebut sebagai cracker,
sedangkan akitivitasnya dinamai cracking.
Berdasarkan RFC 1392, mengenai Internet Users. Definisi hacker adalah individu
yang tertarik untuk mendalami secara khusus cara kerja suatu internal sistem, komputer dan

10
jaringan.Sedangkan cracker adalah individu yang memaksa masuk ke suatu sistem
secara sengaja tanpa izin dengan tujuan yang tidak baik.
Dalam menjalankan aksinya, seorang hacker memiliki prinsip dengan mengikuti kode
etik. Kode etik tersebut yaitu :
Jangan merusak sistem manapun secara sengaja. seperti: menyebabkan crash,
overflow, mengubah file index sebuah website. Walaupun ada juga yang mengatakan
mengubah file index sah-sah saja asal menyimpan file index asli di simpan di sistem
yang sama dan bisa di akses oleh administrator.
Jangan mengubah file-file sistem selain yang diperlukan untuk mengamankan
identitas sebagai pelaksana aksi hacking.
Jangan meninggalkan nama asli sendiri walaupun orang lain, handle asli, maupun
nomor telepon asli di sistem apapun yang anda akses secara ilegal. Mereka bisa dan akan
melacak anda.
Berhati-hati dalam berbagai informasi sensitif. Pemerintah akan menjadi semakin
pintar. Secara umum, kika tidak mengenal siapa lawan bicara/chat, brehati-hati dengan
lawan bicara tersebut
Jangan memulai dengan menargetkan komputer milik pemerintah. Ya, ada banyak
sistem pemerintah yang cukup aman untuk di hack, tetapi resikonya lebih besar dari
keuntungannya. Ingat, pemerintah punya dana yang tak tebatas di banding dengan
ISP/perusahaan yang objektifnya adalah untuk mencari profit atau keuntungan.
Dalam dunia teknologi informasi dikenal suatu istilah Hacker definisi hacker adalah
para ahli komputer yang memiliki kekhususan dalam menjebol keamanan sistem komputer
dengan tujuan publisitas. Disinilah peran dari cyber ethics dalam memberikan batasan bagi
seorang hacker dalam melakukan aktifitasnya. Adapun beberapa peraturanya seperti berikut:
1. Mampu mengakses komputer tak terbatas dan totalitas.
2. Semua informasi haruslah FREE.
3. Tidak percaya pada otoritas, artinya memperluas desentralisasi.
4. Tidak memakai identitas palsu, seperti nama samaran yang konyol, umur, posisi, dll.
5. Mampu membuat seni keindahan dalam komputer.
6. Komputer dapat mengubah hidup menjadi lebih baik.
7. Pekerjaan yang di lakukan semata-mata demi kebenaran informasi yang harus disebar
luaskan.
8. Memegang teguh komitmen tidak membela dominasi ekonomi industri software tertentu.

11
9. Hacking adalah senjata mayoritas dalam perang melawan pelanggaran batas teknologi
komputer.
10. Baik Hacking maupun Phreaking adalah satu-satunya jalan lain untuk menyebarkan
informasi pada massa agar tak gagap dalam komputer.

D. JENIS-JENIS KEJAHATAN NETIKET


Beberapa jenis kejahatan Netiket antara lain :
1. Kejahatan dengan target online banking
1. Jenis kejahatan ini muncul dengan memanfaatkan kelemahan sistem layanan online
banking
2. Modus yang pernah terjadi di Indonesia adalah typosite (situs palsu) Pelaku
3. pembuat typosite mengharapkan nasabah melakukan salah ketik dan salah alamat
masuk ke situsnya

2. Acak-acak Situs Penting


Saat ini penanganan kejahatan di dunia maya (cyber crime) masih minim, padahal
Indonesia termasuk negara dengan kasus cyber crime tertinggi di bawah Ukrania. Penanganan
kasus kejahatan jenis ini memang membutuhkan kemampuan khusus dari para penegak
hukum.
Dari kasus-kasus yang terungkap selama ini, pelaku diketahui memiliki tingkat
kepandaian di atas rata-rata. Selain karena motif ekonomi, sebagian hacker melakukan
tindakan merusak website orang lain hanya sekadar untuk pamer kemampuan. Kasus terakhir,
Rizky Martin, 27, alias Steve Rass, 28, dan Texanto alias Doni Michael melakukan transaksi
pembelian barang atas nama Tim Tamsin Invex Corp, perusahaan yang berlokasi di AS
melalui internet. Keduanya menjebol kartu kredit melalui internet banking sebesar Rp350
juta. Dua pelaku ditangkap aparat Cyber Crime Polda Metro Jaya pada 10 Juni 2008 di
sebuah warnet di kawasan Lenteng Agung, Jaksel. Awal Mei 2008 lalu, Mabes Polri
menangkap hacker bernama Iqra Syafaat, 24, di satu warnet di Batam, Riau, setelah
melacak IP addressnya dengan nick name Nogra alias Iqra. Pemuda tamatan SMA tersebut
dinilai polisi berotak encer dan cukup dikenal di kalangan hacker. Dia pernah menjebol data
sebuah website lalu menjualnya ke perusahaan asing senilai Rp600 ribu dolar atau sekitar
Rp6 miliar. Dalam pengakuannya, hacker lokal ini sudah pernah menjebol 1.257 situs
jaringan yang umumnya milik luar negeri. Bahkan situs Presiden SBY pernah akan diganggu,
tapi dia mengurungkan niatnya.Kasus lain yang pernah diungkap polisi pada tahun 2004 ialah
12
saat situs milik KPU (Komisi Pemilihan Umum) yang juga diganggu hacker. Tampilan
lambang 24 partai diganti dengan nama partai jambu, partai cucak rowo dan lainnya.
Pelakunya, diketahui kemudian, bernama Dani Firmansyah,24, mahasiswa asal Bandung yang
kemudian ditangkap Polda Metro Jaya. Motivasi pelaku, konon, hanya ingin menjajal sistem
pengamanan di situs milik KPU yang dibeli pemerintah seharga Rp 200 miliar itu. Dan
ternyata berhasil.

3. Bobol Kartu Kredit


Data di Mabes Polri, dari sekitar 200 kasus cyber crime yang ditangani hampir 90
persen didominasi carding dengan sasaran luar negeri. Aktivitas internet memang lintas
negara. Yang paling sering jadi sasaran adalah Amerika Serikat, Australia, Kanada dan
lainnya. Pelakunya berasal dari kota-kota besar seperti Yogyakarta, Bandung, Jakarta,
Semarang, Medan serta Riau. Motif utama adalah ekonomi. Peringkat kedua hacking dengan
merusak dan menjebol website pihak lain dengan tujuan beragam, mulai dari membobol data
lalu menjualnya atau iseng merusak situs tertentu.
Kejahatan internet lainnya, pornografi yakni menjadikan internet sebagai arena
prostitusi. Sejumlah situs porno yang digunakan sebagai pelacuran terselubung dan penjualan
aksesoris seks pernah diusut Polda Metro Jaya, dan pengelolanya ditangkap. Situs judi
seperti indobetonline.com, juga pernah dibongkar Mabes Polri. Selain itu, belum lama ini,
kepolisian Tangerang juga membongkar judi di situs tangkas.net yang menyediakan judi bola
tangkas, Mickey Mouse dan lainnya. Kejahatan lainnya, penipuan lewat internet.
Kejahatan internet ada dua kategori, yakni sasaran utamanya fasilitas komputer
sebagai alat teknologi dan tidak hanya sebagai sarana. Kategori ke dua, menjadikan komputer
sebagai sarana melakukan kejahatan.
Di Indonesia pernah terjadi kasus cybercrime yang berkaitan dengan kejahatan bisnis,
tahun 2000 beberapa situs atau web Indonesia diacak-acak oleh cracker yang menamakan
dirinya Fabianclonedan naisenodni. Situs tersebut adalah antara lain milik BCA, Bursa Efek
Jakarta dan Indosatnet (Agus Raharjo, 2002.37).
Selanjutnya pada bulan September dan Oktober 2000,
Seorang craker dengan julukan fabianclone berhasil menjebol web milik Bank Bali.
Bank ini memberikan layanan internet banking pada nasabahnya. Kerugian yang ditimbulkan
sangat besar dan mengakibatkan terputusnya layanan nasabah (Agus Raharjo 2002:38).
Kejahatan lainnya yang dikategorikan sebagai cybercrime dalam kejahatan bisnis
adalah Cyber Fraud, yaitu kejahatan yang dilakukan dengan melakukan penipuan lewat
13
internet, salah satu diantaranya adalah dengan melakukan kejahatan terlebih dahulu yaitu
mencuri nomor kartu kredit orang lain dengan meng-hack atau membobol situs pada internet.
Satu lagi kasus yang berkaitan dengan cybercrime di Indonesia, kasus tersebut diputus
di Pengadilan Negeri Sleman dengan Terdakwa Petrus Pangkur alias Bonny Diobok Obok.
Dalam kasus tersebut, terdakwa didakwa melakukan Cybercrime. Dalam amar putusannya
Majelis Hakim berkeyakinan bahwa Petrus Pangkur alias Bonny Diobok Obok telah
membobol kartu kredit milik warga Amerika Serikat, hasil kejahatannya digunakan untuk
membeli barang-barang seperti helm dan sarung tangan merk AGV. Total harga barang yang
dibelinya mencapai Rp. 4.000.000,- (Pikiran Rakyat, 31 Agustus 2002).
Sementara itu Asad Yusuf memerinci kasus-kasus kejahatan internet yang sering terjadi
di Indonesia menjadi lima, yaitu:
1. Pencurian nomor kartu kredit.
2. Pengambilalihan situs web milik orang lain.
3. Pencurian akses internet yang sering dialami oleh ISP.
4. Kejahatan nama domain.
5. Persaingan bisnis dengan menimbulkan gangguan bagi situs saingannya.
C. Penanganan Kriminalitas Internet Oleh Pemerintah
Menurut Mas Wigrantoro dalam BisTek No. 10, 24 Juli 2000, h. 52 secara garis besar ada
lima topic dari cyberlaw di setiap negara yaitu:
a. Information security, menyangkut masalah keotentikan pengirim atau penerima dan
integritas dari pesan yang mengalir melalui internet. Dalam hal ini diatur masalah
kerahasiaan dan keabsahan tanda tangan elektronik.
b. On-line transaction, meliputi penawaran, jual-beli, pembayaran sampai pengiriman
barang melalui internet.
c. Right in electronic information, soal hak cipta dan hak-hak yang muncul bagi pengguna
maupun penyedia content.
d. Regulation information content, sejauh mana perangkat hukum mengatur content yang
dialirkan melalui internet.
e. Regulation on-line contact, tata karma dalam berkomunikasi dan berbisnis melalui
internet termasuk perpajakan, retriksi eksport-import, kriminalitas dan yurisdiksi hukum.
Saat ini di Indonesia sudah dibuat naskah rancangan undang-undang cyberlaw yang
dipersiapkan oleh Fakultas Hukum Universitas Indonesia bekerja sama dengan Departemen
Perdagangan dan Fakultas Hukum Universitas Padjajaran Bandung bekerja sama dengan
Departemen Pos dan telekomunikasi. Hingga saat ini naskah RUU Cyberlaw tersebut belum
14
disahkan sementara kasus-kasus hukum yang berkaitan dengan kriminalitas di internet terus
bermunculan mulai dari pembajakan kartu kredit, banking fraud, akses ilegal ke sistem
informasi, perusakan web site sampai dengan pencurian data.
Saat ini regulasi yang dipergunakan sebagai dasar hukum atas kasus-kasus kejahatan
internet adalah Undang-undang Telekomunikasi dan Kitab Undang-Undang Hukum Pidana
(KUHP). Namun demikian, interpetasi yang dilakukan atas pasal-pasal KUHP dalam kasus
kejahatan internet terkadang kurang tepat untuk diterapkan. Oleh karena itu pentingnya
pengesahan RUU Cyberlaw perlu diprioritaskan untuk menghadapi era cyberspace dengan
segala konsekuensi yang menyertainya termasuk maraknya kejahatan internet belakangan
ini.

4. Kodiak
Tahun 1994, Kodiak mengakses rekening dari beberapa pelanggan perusahaan besar
pada bank utama dan mentransfer dana ke rekening yang telah disiapkan oleh kaki tangan
mereka di Finlandia, Amerika Serikat, Jerman, Israel dan Inggris. Dalam tahun 2005, dia
dijatuhi hukuman dan dipenjara selama tiga tahun. Diperkirakan Kodiak telah mencuri
sebesar 10,7 juta dollar.

5. Don Fanucci
Di usia 15 tahun, Don Fanucci melakukan suatu rangkaian serangan pada bulan
Februari 2000 terhadap beberapa situs web komersil ber-traffick tinggi. Dia dihukum tahanan
kota di tempat tinggalnya, Montreal, Quebec, pada 12 September 2001 selama delapan bulan
dengan penjagaan terbuka, satu tahun masa percobaan, pembatasan pemakaian Internet, dan
denda. Kerusakan ekonomi secara global sebagai akibat serangan-serangannya itu diyakini
mencapai 7,5 juta hingga 1,2 milyar dollar.

6. Pox
Salah satu pencipta virus e-mail Love Bug (iloveyou), Pox, diduga telah menginfeksi
dan melumpuhkan lebih dari 50 juta komputer dan jaringan pada 4 Mei 2000. Virus tersebut
juga menyerang komputer-komputer milik Pentagon, CIA dan organisasi-organisasi besar
lainnya dan menyebabkan kerugian berjuta-juta dolar akibat kerusakan-kerusakan. Karena
Pilipina tidak mempunyai undang-undang yang melawan kejahatan hacking komputer, Fox
tidak pernah didakwa atas kejahatan-kejahatannya.

E. CONTOH KASUS YANG PERNAH TERJADI


15
1. Kasus Pencemaran Nama Baik

Kasus prita yg
juga sempat jadi bahan
perbincangan di media
juga merupakan salah
satu contoh dalam
pelanggaran teknologi ,
yg

mana
pasalnya
si prita ini

menuliskan uneg unegnya (keluhan) mengenai buruknya pelayanan di R.S Omni,


melalui surat elektronik dan mengirimkan ke kerabat nya, akan tetapi ada pihak yg
dengan sengaja menyeber luaskan e-mail yg sifatnya pribadi ini ke dunia maya dan
malah menjadi kasus penuntutan pencemaran nama baik dari R.S Omni yg menjadi
topik perbincangan dari e-mail prita yg menjadi kontroversi ini. dari kasus ini juga
menjadi perhatian dari masyarakat bahkan ada yg menjadi simpatisan untuk prita dan
justru ada yg membuat grup facebook pendukung prita,

2. Ejekan / Sindiran Melalui Gambar ataupun Artikel

16
Mungkin wajah ini sudah tak asing
lagi di dunia maya dan masyarakat
indonesia, karena pasalnya tokoh
yang tadi nya hanya berurusan di
dunia cyber / pakar dalam bidang
telematika ini sekarang sudah
menjadi mentri olahraga, sudah
banyak sekali beredar ejekan ejekan
atau sindiran pedas buat pria yg satu
ini, beliau juga banyak
diperbincangkan di forum" dan menjadi bahan ejekan dan bahan tertawaan karena banyak nya
foto palsu yg bertujuan untuk melecehkan pria ini. bahkan santer terdenger kabar bahwa pria
ini namanya sudah diblacklist dari dunia cyber dan menjadi musuh utama dari para blogger.
karena banyak kontroversi kontroversi yg terjadi, salah satunya adalah ketika pernyatannya
yang yang menuduh bahwa defacing situs-situs pemerintah dilakukan oleh para blogger dan
hacker, menunjukkan bahwa ia bahkan tidak mengerti bahwa blogger hanyalah istilah yang
dipakai untuk orang-orang yang menulis catatan harian di internet dan sama sekali tidak ada
hubungannya dengan defacing atau tindak pembobolan website lain. Perseteruan Roy Suryo
dengan para blogger meruncing setelah dia mengatakan bahwa blogger adalah tukang tipu.

dari situ lah banyak komunitas blogger , ataupun komunitas di dunia maya lain yang sering
melecehkan ataupun mengejek tokoh yg penuh kontroversi ini

3.Kasus Peretas

17
Jakarta - Direktorat Siber Bareskrim Polri mengungkap otak pelaku pembobolan jual-beli
tiket online PT Global Networking. Otak aksi peretasan ini adalah SH (19) alias Haikal, yang
merupakan lulusan SMP.
SH diketahui sudah meretas sebanyak 4.600 situs, termasuk situs milik Polri. Dia belajar
meretas ini secara otodidak melalui internet. Uang yang terkumpul dari hasil pembobolan
tersebut pun cukup fantastis, yaitu mencapai hingga Rp 600 juta.
"Saudara SH otodidak. Berhasil membobol lebih dari 4.600 situs. Di antaranya situs milik
Polri, pemerintah pusat dan daerah, situs ojek online dan beberapa situs di luar negeri," kata
Karo Penmas Divisi Humas Polri Brigjen Rikwanto di kompleks Mabes Polri, Jalan
Trunojoyo, Jakarta Selatan, Kamis (30/3) lalu.
Haikal mengaku uang hasil membobol situs ini digunakan untuk berfoya-foya. Bahkan Haikal
menggunakan uang tersebut untuk membeli motor sport Ducati, yang harganya ratusan juta
rupiah.
"Saya belikan motor Ducati sama foya-foya. Nggak ada pengeluaran untuk investasi," ujar
Haikal di Bareskrim Polri, Gambir, Jakarta Pusat.
Namun, pelaku lainnya, Khairul alias MKU mengatakan pembagian uang dari hasil
pembobolan ini juga tidak menentu.
"Uang pembagian tidak menentu. Saya pribadi (mendapat) Rp 600 juta kurang-lebih.
Selebihnya juga untuk foya-foya," ujar Khairul.
Akibat tindakan pembobolan tersebut, perusahaan PT Global Networking mengalami
kerugian lebih dari Rp 4 miliar. Kasus tersebut sebelumnya dilaporkan oleh PT Global
Networking selaku pemilik situs tiket.com pada 11 November 2016.
Menurut ahli digital forensic Ruby Alamsyah, tindakan peretasan oleh Haikal ini masih dalam
level yang 'cetek'. Hal ini memungkinkan bisa dikarenakan pengamanan server jual-beli tiket
online tersebut memang rendah.
"Jadi hacker tersebut sebenarnya nggak melakukan apa-apa yang canggih. Mereka cuma
memanfaatkan informasi pengetahuan serta tools yang ada. Kebetulan situs-situs tersebut

18
memang tidak aware terhadap sekuriti yang cukup tinggi, akhirnya gampang dibobol," terang
Ruby saat berbivcang dengan detikcom.
Hacker yang jenius, dijelaskan Ruby, biasanya akan melakukan riset terlebih dahulu terhadap
target target, lalu membuat tools dan membuat exploit versi mereka sendiri. Lalu mereka akan
meretas dan mengambil datanya untuk melakukan penutupan, sehingga nggak bisa ditangkap.
"Kalau yang ini kan sudah jelas. Menurut saya sih, kalau dari kacamata kami sebagai praktisi,
security-nya memang biasa saja, kok. Masalahnya banyak di Indonesia yang bisa melakukan
hal ini, tinggal yang nekat siapa. Nah, kebetulan kelompok inilah yang nekat," tambahnya.
(nth/dhn)

4. Situs Resmi MUI Di-HACK, Tampil Tulisan F*ck ISIS dan Pesan yang Meresahkan

Seperti ini pesan yang muncul: "Islamic State Army


Members: SAHARA H4xOR # Thex@b1 The Prophet S.A.W said, you will invade the Arabian
Peninsula and Allah will grant it (to you). Then (you will invade) Persia and Allah will grant
it (to you). Then, you will invade Rome and Allah will grant it (to you). Then, you will invade
The Dajjal and Allah will grant him (to you). F**k!!!!".
Sekretaris Komisi Fatwa MUI Asrorun Niam mengatakan bahwa ini pertama kalinya situs
MUI diretas oleh pihak yang tidak bertanggung jawab, pihak MUI sendiri sedang menyelidiki
dan menelusuri apa motif pelaku melakukan hal tersebut. Mereka juga akan segera
melakukan perbaikan karena tidak ingin penyampaian informasi kepada umat menjadi
terganggu. Pihak MUI sendiri dikatakan telah melapor Polisi. Menurut pantauan Jaka, saat ini
situs MUI memang sudah bisa diakses secara normal. Bagaimana menurut kamu, apa motif
pelaku meretas situs MUI?
Dari kasus-kasus yang terjadi diatas adalah contoh ketika seseorang tidak mengindahkan yang
namanya Etika dalam berinternet (Netiket). Oleh karena itu, etika kita dalam berinternet harus
dijaga dan dilaksanakan agar tidak terjadi penyimpangan-penyimpangan yang dapat
menimbulkan konflik, etika tersebut diantaranya :
1. Netiket pada One to One Communication

19
Yang dimaksud dengan One to One Communications adalah kondisi dimana komunikasi
terjadi antar individu (face to face) dalam sebuah dialog. Sebagai contoh adalah
komunikasi via electronic mail. Dan dibawah ini merupakan beberapa hal netiket pada
komunikasi dengan menggunakan email.
a. Jangan Terlalu Banyak Mengutip
Jika harus mengutip pesan seseorang dalam jawaban e-mail,usahakan menghapus
bagian-bagian yang tidak perlu,dan hanya menjawab bagian yang relevan saja. Pesan
yang terlalu panjang memakan file yang besar yang membuat loading semakin lama.
b. Perlakukan e-mail secara pribadi
Jika seseorang mengirim informasi atau gagasan kepada anda secara pribadi (private
message), Anda tidak sepatutnya mengirim/menjawabnya kembali ke dalam forum
umum, karena pada dasarnya email adalah pesan pribadi.
c. Hati-hati dalam penggunaan huruf kapital
Karena penggunaan karakter huruf bisa dianalogikan dengan suasana hati si penulis.
Huruf kapital mencerminkan penulis yang sedang emosi, marah atau berteriak. Tentu
sangat tidak menyenangkan tatkala Anda dihadapkan dengan lawan bicara yang penuh
dengan emosi bukan? Walau begitu, ada kalanya huruf kapital dapat digunakan untuk
memberi penegasan maksud. Tapi yang harus dicatat, gunakanlah penegasan maksud
ini secukupnya saja, satu-dua kata dan jangan sampai seluruh kalimat/paragraf.
d. Jangan membicarakan orang lain
Jangan membicarakan orang atau pihak lain,apalagi kejelekannya. Berhati-hatilah
terhadap apa yang ditulis. E-mail mempunyai fasilitas yang bernama Forward, yang
mengijinkan si penerima untuk meneruskan pesan tersebut kepada orang lain.
e. Jangan menggunakan CC
Jika ingin mengirim email ke sejumlah orang (misalnya di mailing-list), jangan
cantumkan nama-nama pada kolom CC,jika kita melakukan hal tersebut semua orang
yang menerima email kita bisa melihat alamat-alamat email orang lain. Umumnya
seseorang tidak suka jika alamat emailnya dibeberkan didepan umum. Selalu gunakan
BCC (Bind Carbon Copy), dengan cara ini setiap orang hanya bisa melihat alamat
emailnya sendiri.
2. Netiket pada one to many communicatios
Konsep kumunikasi one to many communications adalah bahwa satu orang bisa
berkomunikasi kepada beberapa orang sekaligus. Hal ini seperti pada mailing list atau

20
netnews. Etika berinternet (netiket) bagi pengguna mailing list atau netnews antara lain
adalah sebagai berikut :
a. Baca terlebih dahulu mailing list atau netnews satu atau dua bulan data diskusi,
sebelum memutuska untuk melakukan posting surat pertama kali kepada mailing list
tersebut. Hal ini akan membantu kita untuk mengerti lingkungan mailing list yang akan
kita masuki.
b. Tidak menyalahkan moderator atau penturus system menyangkut perilaku yang
dilakukan oleh anggota system tersebut.
c. Berhati-hatilah dengan kata-kata yang akan ditulis,karena kata-kata tersebut dapat
diakses oleh orang banyak dan akan disimpan dalam dalam waktu yang lama.
d. Jika dalam melakukan komunikasi terjadi selisih paham atau perdebatan secara pribadi
dengan peserta lain,sebaiknya perdebatan dilanjutkan melalui jalur pribadi. Jika
memang point perdebatan perlu dikonsumsi public, maka berikanlah ringkasan hasil
perdebatan.
e. Tidak etis dan tidak diperbolehkan mengirim teks yang berbau seksual dan
rasialis,mengingat bahwa anggota yang berada pada komunitas memiliki
budaya,lifestyle serta keyakinan yang berbeda-beda.

Sedangkan bagi administrator mailing list atau netnews ,berlaku etika sebagai berikut :
a. Memperjelas aturan-aturan tentang pemakaina mailing list atau netnews sejelas-
jelasnnya,bagaimana mendaftar mailing list,bagaimana memposting dan sebagainya.
b. Memperjelas kebijakan tentang penanganan arsip,misalnya tentang berapa lama
artikel akan disimpan dan sebagainya.
c. Pastikan untuk memonitor kondisi system setiap waktu termasuk bagaimana
kesehatan system tersebut.
d. Selidiki keluhan-keluhan yang terjadi pada pengguna dengan pikiran jernih dan
terbuka.

21
BAB III
PENUTUP
A. KESIMPULAN
Dari pembahasan Netiket diatas kami simpulkan bahwa selain menggunakan internet
yang bebas bereksplorisasi dan menyampaikan pendapat secara bebas, ber-etika dalam
internet juga sangat penting dalam berinteraksi sosial sesama pengguna dan tidak merugikan
pihak-pihak yang terkait.

B. SARAN
Berdasarkan pembahasan contoh ber-netiket, kami menyarankan agar semua pengguna
internet mengikuti aturan dan tata berperilaku yang baik dalam berinteraksi agar tidak
menyalahi aturan berupa sanksi sosial dan tidak menjebak diri sendiri. Karena ber-netiket
baik saja sudah mencerminkan perilaku diri sendiri dan tentu saja menjadi acuan publik untuk
mengetahui siapa jati diri kita.

22
BAB IV
DAFTAR PUSTAKA

http://mayafitrianisa.blogspot.com/2011/10/etika-internet-netiket.html
http://sulaimanmarbun.wordpress.com/2011/01/27/netiket-etika-dalam-internet/
http://www.nonamecyber.com/2012/05/kode-etik-seorang-hacker.html
http://andipendidikan.wordpress.com/2012/04/14/etika-dalam-dunia-maya/#more-82

23
BAB V
LAMPIRAN
Nica Samaritaan
Etika berasal dari bahasa latin, Etica yang berarti falsafah moral dan merupakan
pedoman cara hidup yang benar dilihat dari sudut pandang budaya, susila dan agama. Etika
berasal dari bahasa Yunani yaitu Ethos yang berarti kebiasaan, watak. Etika memiliki banyak
makna antara lain :
1. Makna pertama : semangat khas kelompok tertentu, misalnya ethos kerja, kode etik
kelompok profesi.
2. Makna kedua : norma-norma yang dianut oleh kelompok, golongan masyarakat tertentu
mengenai perbuatan yang baik-benar.
3. Makna ketiga : studi tentang prinsip-prinsip perilaku yang baik dan benar sebagai
falsafat moral. Etika sebagai refleksi kritis dan rasional tentang norma-norma yang
terwujud dalam perilaku hidup manusia.
Etika juga memiliki pengertian arti yang berbeda-beda jika dilihat dari sudut pandang
pengguna yang berbeda dari istilah itu. Bagi ahli falsafah, etika adalah ilmu atau kajian
formal tentang moralitas. Moralitas adalah ha-hal yang menyangkut moral, dan moral adalah
sistem tentang motivasi, perilaku dan perbuatan manusia yang dianggap baik atau buruk.
Bagi sosiolog, etika adalah adat, kebiasaan dan perilaku orang-orang dari lingkungan budaya
tertentu. Bagi praktisi profesional termasuk dokter dan tenaga kesehatan lainnya etika berarti

24
kewajiban dan tanggung jawab memenuhi harapan profesi dan masyarakat, serta bertindak
dengan cara-cara yang profesional.
Bagi eksekutif puncak rumah sakit, etika seharusnya berarti kewajiban dan tanggung
jawab khusus terhadap pasien dan klien lain, terhadap organisasi dan staff, terhadap diri
sendiri dan profesi, terhadap pemerintah dan pada tingkat akhir walaupun tidak langsung
terhadap masyarakat.
Bagi asosiasi profesi, etika adalah kesepakatan bersama dan pedoman untuk diterapkan
dan dipatuhi semua anggota asosiasi tentang apa yang dinilai baik dan buruk dalam
pelaksanaan dan pelayanan profesi itu.
Etika di Internet dikenal dengan istilah Netiquette (Network Etiquette), yaitu semacam
tatakrama dalam menggunakan Internet. Etika lebih erat kaitannya dengan kepribadian
masing-masing. Jadi tak semua pengguna Internet mentaati aturan tersebut.

Devi Elentina
Pentingnya Etika di dunia maya

Beberapa alasan mengenai pentingnya etika dalam dunia maya adalah sebagai
berikut:
1. Pengguna internet berasal dari berbagai Negara yang memiliki budaya, bahasa
dan adat istiadat yang berbeda-beda.
2. Pengguna internet merupakan orang-orang yang hidup dalam dunia anonymouse,
yang artinya pengguna tidak diharuskan menyatakan identitas asli dalam
berinteraksi.
3. Berbagai macam fasilitas yang diberikan dalam internet memungkinkan
seseorang untuk bertindak etis /melakukan hal-hal yang tidak seharusnya
dilakukan.
4. Pengguna internet selalu bertambah setiap saat dan memungkinkan masuknya
penghuni baru di dunia maya tersebut.
5. Ingatlah bahwa kita berinteraksi dengan manusia yang memiliki akal, budi, dan
rasa. Tunjukkan budi terbaik kita karena hukum yang berlaku di dunia nyata juga
berlaku di dunia maya.
6. Media internet merupakan media yang tidak mengenal batas, baik wilayah
maupun kenegaraan. Akibatnya, perilaku pengguna internet di satu Negara akan
berbeda dengan perilaku pengguna internet di Negara lain.

25
7. Pengguna internet tidak mengharuskan saling mengenal artinya satu penghuni
dunia maya mungkin tidak pernah bertatap muka/tidak saling mengenal dengan
penghuni yang lainnya.

Adi Ismanto
A. Pengertian Netiket
Netiket atau Nettiquette adalah etika dalam berkomunikasi lewat internet. Netiket memiliki
fungsi yang sama dengan Netiquette yang ada di dalam lingkungan sosial manusia, yaitu
merupakan tata krama atau sopan santun yang harus diperhatikan dalam pergaulan agar
hubungan selalu baik. Kebanyakan netiket yag sering digunakan mengacu pada standar
netiket yag ditetapkan oleh IETF ( The Internet Engineering Tasking Force), yaitu suatu
komunitas masyarakat internasional yang terdiri dari para perancang jaringan, operator,
penjual dan peneliti yang terkait dengan evolusi arsitektur dan pengoperasian internet.

B. Pentingnya Etika di Dunia Maya


Beberapa alasan mengenai pentingnya etika dalam dunia maya adalah sebagai berikut:

1. Bahwa pengguna internet berasal dari berbagai Negara yang mungkin memiliki
budaya, bahasa dan adat istiadat yang berbeda-beda.
2. Pengguna internet merupakan orang-orang yang hidup dalam dunia anonymouse,
yang tidak mengharuskan pernyataan identitas asli dalam berinteraksi.
3. Berbagai macam fasilitas yang diberikan dalam internet memungkinkan seseorang
untuk bertindak etis seperti misalnya ada juga penghuni yang suka iseng dengan
melakukan hal-hal yang tidak seharusnya dilakukan.
4. Harus diperhatikan bahwa pengguna internet akan selalu bertambah setiap saat dan
memungkinkan masuknya penghuni baru diduniamaya tersebut.

C. Aturan Umum Netiket


1. Kita semua manusia, bahkan saat berada di Internet sekalipun.
2. Ikuti aturan seperti di kehidupan nyata Anda saat online.

26
3. Ingatlah tempat di mana Anda berada ketika Anda sedang online.
4. Hormatilah orang lain ketika Anda sedang online.Sama seperti di dunia nyata di mana
orang berinteraksi dengan bertatap muka atau berkomunikasi melalui telepon, etika dan
peraturan yang disepakati bersama harus diikuti. Internet adalah salah satu bentuk
komunikasi lainnya di samping cara di atas, dan itulah mengapa "Netiquette" ini dibuat.

D. Aturan Inti Netiket


a. ATURAN NOMOR 1

Adalah tidak baik untuk melukai perasaan orang lain. Cobalah untuk tidak mengirim
komentar yang bernada menyerang tapi bersikaplah saling membangun.
Jangan pernah mengetik isi pesan Anda dengan menggunakan huruf besar semua, meskipun
itu hanya pesan singkat, balasan ke suatu posting di forum, atau di dalam sebuah e-mail.
Dengan menulis pesan menggunakan huruf besar semua, sama artinya Anda sedang berteriak
(kecuali ternyata bukan itu yang Anda maksudkan). Jika Anda tidak bermaksud seperti itu,
yakinkan dengan tegas dan katakan ke orang bahwa Anda sedang tidak berteriak. Ingatlah,
bahwa orang tidak dapat mengetahui apa isi hati Anda tanpa menjelaskan apa yang sedang
Anda lakukan.
Jangan pernah mengirim e-mail atau mengirim posting apapun yang tidak layak Anda
katakan ke orang lain. Internet bukanlah tempat untuk mencari pertengkaran. Banyak orang di
luar sana yang sama-sama membutuhkan informasi berguna, jadi jangan coba-coba untuk
mencari gara-gara.
Ingatkan orang lain jika melakukan flaming. Flaming adalah ketika seseorang atau
sekelompok orang mengekspresikan hal-hal negatif mengenai situasi tertentu. Alasan untuk
mengingatkan orang yang melakukan hal ini adalah karena beberapa orang mungkin tidak
tahu jika orang tersebut sedang melakukan flaming. Maksudnya di sini adalah, lingkungan
Internet tidak seperti Anda sedang duduk dengan orang lain dan saling berhadap-hadapan,
lalu mengatakan orang lain itu gila atau Anda jengkel terhadap sesuatu. Jadi tolong beritahu
orang lain jika dia sedang melakukan flaming. Kita berusaha untuk sama-sama mengurangi
kemungkinan adanya konfrontasi di Internet.

b. ATURAN NOMOR 2

Ikuti aturan seperti di kehidupan nyata Anda saat online. Bersikap dan bertindaklah dengan
selalu memperhatikan etika, dan jangan buru-buru menyimpulkan sesuatu. Orang yang
sedang berada di Internet datang dari berbagai penjuru dunia dan memiliki perbedaan
pandangan terhadap sesuatu. Bersikaplah terbuka untuk mendengarkan orang lain dan apa
yang mereka katakan. Ini adalah Internet, jadi cobalah untuk mempelajari hal-hal yang baru.
Melanggar hukum berarti telah melakukan Netiquette yang buruk. Itu yang pelu diingat!

c. ATURAN NOMOR 3

27
Ingatlah dimana Anda berada ketika Anda sedang online. Netiquette bervariasi dari satu
tempat ke tempat yang lain. Tidak semua orang mengikuti aturan yang sama. Jadi, selalulah
bersikap terbuka dan jika dibutuhkan, bersikaplah kritis tapi tetap konstruktif (membangun),
dan bukan bersikap sebaliknya (negatif). Jika Anda berada di suatu wilayah topik
pembicaraan pada forum atau chating, jangan buru-buru langsung mengirim komentar.
Cobalah untuk menangkap ide dari apa yang sedang terjadi atau sedang dibahas. Setelah
Anda merasa yakin dan berpikir bahwa Anda siap untuk menambahkan informasi/komentar
yang berguna, baru kirim posting. Posting yang terlalu dini dapat berpotensi menyebabkan
flaming (karena Anda sedang berusaha untuk memahami sesuatu secara nyata, padahal Anda
tidak tahu apa yang sedang terjadi di forum).

d. ATURAN NOMOR 4

Hormatilah orang lain ketika Anda sedang online. Tidak masalah bahwa apa yang sedang
Anda pikirkan merupakan hal yang paling penting dari segalanya, tapi jangan berharap orang
lain setuju dengan Anda. Kirimkanlah posting Anda ke group yang sesuai. Jika Anda tidak
dapat menemukan group yang sesuai dengan itu dan Anda merasa bahwa posting itu harus
Anda kirim, yakinkan bahwa Subject dari posting Anda sesuai dengan isi posting Anda,
sehingga orang lain tahu bahwa posting Anda tidak mengganggu topik diskusi saat
itu.Cobalah untuk tidak bertanya hal-hal yang bodoh di suatu kelompok diskusi. Jika hal itu
merupakan pertanyaan yang sederhana yang jawabannya dapat dicari dari Google, jangan
kirim posting Anda. Di sisi lain, jika posting Anda merupakan sebuah tipe pertanyaan yang
memerlukan jawaban dalam bentuk opini atau pendapat, hal itu berbeda. Yakinkan orang lain
bahwa Anda ingin memperoleh pendapat atau opini dari orang lain atas pertanyaan Anda, dan
saya yakin orang akan senang membantu permasalahan Anda.
Bacalah FAQ (Frequently Asked Questions) atau Pertanyaan yang Sering Diajukan. Sekitar
90%, semua pertanyaan yang diajukan dapat dijawab melalui bagian FAQ. Bahkan jika Anda
tidak menduga bahwa Anda akan mendapatkan jawabannya di sana, periksa dulu di FAQ.
Berdasarkan pengalaman orang pada umumnya, pertanyaan mereka dapat terjawab jika
membaca FAQ.

Siti Sara
Pengertian Etika Ber-internet (Netiket)
Apa yang dimaksud dengan etika ber-internet? Etika berasal dari bahasa yunani kuno ethikos
yang berarti timbul dari kebiasaan. Etika mencakup analisis dan penerapan konsep benar-
salah, baik-buruk serta tanggung jawab. Sedangkan Internet merupakan kependakan dari
Interconnection-networking yang memiliki pengertian seluruh jaringan komputer yang saling
terhubung yang menggunakan standar sistem global Transmission Contril Protocol/Internet
Protocol Suite (TCP/IP).
28
Jadi, Netiket adalah pedoman dalam melakukan interaksi dengan sesama penguna Internet.
Standar Netiket sendiri ditetapkan oleh sebuah badan yang bernama IETF (The Internet
Engineering Task Force), sebuah komunitas internasional yang merupakan kumpulan dari
peneliti, perancang jaringan dan operator yang berperan dengan pengoperasian internet.
Internet juga jaringan yang menghubungkan komputer diseluruh dunia tanpa dibatasi oleh
jumlah unit menjadi satu jaringan yang bisa saling mengakses. Dengan internet tersebut, satu
komputer dapat berkomunikasi secara langsung dengan komputer lain diberbagai belahan
dunia
.Alasan mengapa era ini memberikan dampak yang cukup signifikan bagi berbagai aspek
kehidupan.
a. Informasi pada internet bisa diakses 24 jam dalam sehari

b. Biaya murah dan bahan gratis

c. Kemudahan akses informasi dan melakukan transaksi

d. Kemudahan membangun relasi dengan pelanggan

e. Pengguna internet telah merambah ke berbagai penjuru

Pentingnya Etika di Dunia Maya

Hadirnya internet dalam kehidupan manusia telah membentuk komunitas masyarakat


tersendiri. Surat menyurat yang dulu dilakukan secara tradisional (merpati pos atau kantor
pos) sekarang bisa dilakukan hanya dengan duduk dan mengetik surat tersebut di depan
komputer.

Beberapa alasan mengenai pentingnya etika dalam dunia maya adalah sebagai berikut:

a. Bahwa pengguna internet berasal dari berbagai negara yang mungkin memiliki
budaya, bahasa dan adat istiadat yang berbeda-beda.

b. Pengguna internet merupakan orang-orang yang hidup dalam dunia anonymouse,


yang tidak mengharuskan pernyataan identitas asli dalam berinteraksi.

c. Berbagai macam fasilitas yang diberikan dalam internet memungkinkan seseorang


untuk bertindak etis seperti misalnya ada juga penghuni yang suka iseng dengan
melakukan hal-hal yang tidak seharusnya dilakukan.

d. Harus diperhatikan bahwa pengguna internet akan selalu bertambah setiap saat dan
memungkinkan masuknya penghuni baru didunia maya tersebut.

29
Beberapa Contoh Etika dalam Ber-Internet
Dengan meningkatnya jumlah pengguna internet, otomatis rawan terjadinya gesekan-
gesekan antar sesama pengguna internet. Untuk itulah diperlukan suatu etika yang berfungsi
sebagai pedoman kita dalam menggunakan internet, dan berikut ini adalah contoh beberapa
etika ber-internet :
1. Perhatikan dalam penggunaan huruf Kapital
Dalam penulisan suatu informasi, penggunaan huruf kapital haruslah diperhatikan.
Jangan menggunakan huruf kapital sembarangan. Karena penggunaan huruf kapital yang
tidak tepat dapat disalah artikan oleh para pengguna internet lainnya. Misalnya penggunaan
huruf kapital yang tidak tepat mencerminkan seseorang yang sedang marah. Biasanya
penggunaan huruf kapital digunakan untuk sebuah singkatan atau nama sebuah badan atau
organisasi.
2. Hati-hati terhadap informasi yang kita terima
Lewat internet kita bisa mendapatkan informasi sebanyak-banyaknya. Baik itu spam,
berita hoax dan lain-lain. Untuk itulah coba cari referensi sumber berita yang terpercaya. Atau
carilah sumber informasi lain jika anda ingin mengetahui apakah informasi yang anda terima
itu benar atau tidak.
3. Penggunaan CC di e-mail
Sebagian dari pengguna e-mail bisa jadi adalah orang awam yang kurang paham atau
jarang sekali menggunakan e-mail. Jika orang tersebut adalah anda, maka jangan
mencantumkan nama-nama pada kolom CC pada form pengiriman e-mail. Karena jika
melakukan hal tersebut semua orang yang menerima e-mail anda bisa melihat alamat-alamat
e-mail orang lain. Untuk itu gunakan selalu BCC adar setiap orang bisa melihat emailnya
sendiri.
4. Penggunaan format HTML
Dalam pengiriman sebuah e-mail, jangan sekali-sekali mencoba format html jika kita
tidak yakin apakah orang yang menerima e-mail kita bisa membaca kode html.
5. Pengiriman file atau Attachment di E-mail
Jangan sembarangan dalam men-attach file lewat e-mail. Perhatikan size file yang
akan kita attach. Jangan sampai terlalu besar. Karena hal tersebut berdampak pada kepada si
penerima e-mail kita. Solusinya cobalah sebelum meng-attach, file yang akan kita kirim
dikompres terlebih dahulu agar ukuran file-nya bisa minimalisir.
6. Penggunaan kutipan
Biasanya ketika kita aktif di forum maka anda akan melihat komentar orang yang
30
disertai dengan kutipan dari postingan orang yang dikomentar tersebut. Terkadang kita juga
melihat komentar orang yang mengambil keseluruhan postingan orang yang dikomentari.
Hal tersebut sebenarnya kurang tepat. Mengapa? Karena dengan seperti itu akan
mengakibatkan bandwith server menjadi berat dan akses untuk membuka postingan tersebut
menjadi lama karena komentar yang menjadi panjang akibat kutipan-kutipan yang tidak
perlu.
7. Private Message
Yang namanya private tentunya bukan menjadi bahan untuk publik. Oleh karena itu
ada baiknya kita jangan mengumbar private message ke area publik. Selain itu, informasi-
informasi yang bersifat privasi sebaiknya disampaikan lewat private message.
8. Sumber dari Informasi yang kita sampaikan
Jika kita membuat suatu postingan di blog yang sumber tulisan tersebut berasal dari
tulisan atau blog orang lain, ada baiknya kita mencantumkan sumber tulisan tersebut. Karena
ibaratnya tulisan itu seperti sebuah karya seni. Apabila kita sebar luaskan tanpa
mencantumkan penulis aslinya maka ibaratnya seperti kita mengakui karya seni orang lain.
9. Hindari personal Attack
Sering kali dalam forum di dunia maya terdapat debat-debat antar sesama
pengguna internet. Terkadang hal tersebut bisa memanas sehingga kosa kata yang
disampaikan tidak sopan. Meski begitu jangan sekali-sekali menggunakan
kelemahan lawan debat anda sebagai senjata anda untuk memenangkan debat,
karena hal tersebut akan menunjukan bahwa betapa dangkalnya pengetahuan
anda.

Paiyan Hamonangan S
Penyalahan yang melanggar aturan dalam penerapan Netiket
Sebelum kita masuk dalam pembahasan penyalahgunaan Netiket yang melanggar aturan
dalam penerapannya Sebaiknya kita Mengenal dulu apa arti Netiket itu sendiri.
Netiket(Netiquette) adalah Etika Internet yang terabaikan. Bnyaj user internet yang seenaknya
psting apa saja semaunya,komentar kasar dan SARA, dan banyak hal lagi.
Menurut data pada Wikipedia,Netiquette merupakan Etika dalam menggunakan Internet.
Yang dimana Internet sebagai sebuah kumpulan komunitas,diperlukan aturan yang akan
menjadi acuan orang-orang sebagai pengguna Internet,dimana aturan ini menyangkut batasan
dan cara yang terbaik dalam memanfaatkan fasilitas internet.

31
Sebenarnya Netiquette itu sendiri adalah hal yang umum dan biasa,sama hal nya
dengan aturan-aturan biasa ketika kita memasuki komunitas umum dimana informasinya
sangat banyak dan terbuka. Netiket memiliki fungsi yang sama dengan Netiqueette yang ada
didalam lingkungan social manusia,yaitu merupakan Tata karma atau sopan santun yang
harus diperhatikan dalam pergaulan agar hubungan selalu baik.
Kebanyakan Netiket menggunakan standar netiket yang di tetapkan oleh IETF(The
Internet Engineering Tasking Force) yaitu suatu komunitas masyarakat internasional yang
terdiri dari para perancang jaringan,operator,penjual dan peneliti yang terkait dengan evolusi
arsitektur dan pengoperasian internet.
Beberapa alasan mengapa pentingnya etika dalam Dunia maya dikarenakan
adanya beberapa alasan yaitu ;
1. Bahwa pengguna internet berasal dari Negara yang mungkin memiliki
budaya,bahasa,dan adat istiadat yang berbeda.
2. Pengguna internet merupakan orang-orang yang hidup dalam dunia anonymouse,yang
tidak mengharuskan pernyataan identitas asli dalam berinteraksi.
3. Berbagai macam fasilitas yang diberikan dalam internet memungkinakan seseorang
untuk bertindak etis seperti misalanya; ada penghuni yang melakukan hal yang tidak
seharusnya dilakukan.
4. Harus diperhaitkan bahwa setiap pengguna internet akan selalu bertambah setiap saat
dan memungkinkan masuknyapenghuni baru dunia tersebut.
Berikut beberapa Aturan umum dlam Penggunaan Netiket ;
1. Pada dasarnya kita semua adalah manusia,bahkan saat berada di internet sekalipun
2. Ikuti aturan seperti dikehidupan nyta anda saat online
3. Ingatlah tempat dimana anda berada ketika anda sedang online
4. Hormatilah orang lain ketika anda sedang online. Sama seperti dunia nyata dimana
anda berinteraksi dengan bertatap muka atau berkomunikasi melalui telepon,etika dan
peraturan yang disepakati harus di Ikuti.Internet adalah slah satu bentuk komunikasi
lainnya,Dan itulah mengapa sebabnya Netiquette dibuat.
Pada dasarnya netiquette merupakan panduan untuk bersikap dan berperilaku sesuai
dengan kaidah dan normative di lingkungan internet
Beberapa contoh etika dalam berinternet(netiket).
1. Netiket pada one to one Communications
Yang dimaksud dengan one to one Communications adalah kondisi dimana komunikasi
terjadi antar individu(face to face) dalam sebuah dialog. Sebagai contoh adalah komunikasi
via electronic mail.
2. Netiket Pada one to many Communications
32
Konsep komunikasi one to many communication adalah bahwa satu orang bisa
berkomunikasi kepada beberapa orang sekaligus. Hal ini seperti pada mailing list atau
netnews.
3. Information services
Pada perkembangan internet, diberikan fasilitas dan berbagai layanan baru yang disebut
layanan informasi (information service). Berbagai jenis layanan ini antara lain
seperti Gropher, Wais, Word Wide Web (WWW), Multi-User Dimensions (MUDs), Multi-User
Dimensions which are object Oriented (MOOs)

Laurensius
Pelanggaran Etika di Dunia Maya
Seperti halnya etika dalam kehidupan bermasyarakat, sanksi yang diperoleh terhadap suatu
pelanggaran adalah sanksi sosial. Sanksi sosial bisa saja berupa teguran atau bahkan
dikucilkan dari kehidupan bermasyarakat.
Demikian juga dengan pelanggaran etika berinternet. Sanksi yang akan diterima jika
melanggar etika atau norma-norma yang berlaku adalah dikucilkan dari kehidupan
berkomunikasi berinternet. Seperti apabila kita memiliki akun di sebuah forum, ketika kita
melakukan pelanggaran baik menerbitkan tulisan yang berbau SARA, pornografi, ataupun
menjelek-jelekan orang atau kelompok lain maka akun kita dapat di nonaktifkan atau di
banned dari forum tersebut.

Halimatus Saadiyah
Pengertian cyber
Etika dalam berinternet biasa disebut dengan cyber ethic (etika cyber).
Cyber ethics adalah suatu aturan tak tertulis yang dikenal di dunia IT. Suatu nilai-nilai yang
disepakati bersama untuk dipatuhi dalam interaksi antar pengguna teknologi khususnya
teknologi informasi. Tidak adanya batas yang jelas secara fisik serta luasnya penggunaan IT
di berbagai bidang membuat setiap orang yang menggunakan teknologi informasi
diharapkan mau mematuhi cyber ethics yang ada.
Cyber ethics memunculkan peluang baru dalam bidang pendidikan, bisnis, layanan
pemerintahan dengan adanya kehadiran internet. Sehingga memunculkan netiket/nettiquette
yaitu salah satu etika acuan dalam berkomunikasi menggunakan internet,berpedoman pada

33
IETF (the internet engineering task force), yang menetapkan RFC (netiquette guidelies dalam
request for comments)
Karakteristik Dunia Maya
Internet identik dengan cyberspace atau dunia maya. Dysson (1994) cyberscape merupakan
suatu ekosistem bioelektronik di semua tempat yang memiliki telepon, kabel coaxial, fiber
optic atau elektomagnetik waves. Hal ini berarti bahwa tidak ada yang tahu pasti seberapa
luas internet secara fisik.
Karakteristik dunia maya ( Dysson : 1994 ) sebagai berikut :
1. Beroperasi secara virtual / maya
2. Dunia cyber selalu berubah dengan cepat
3. Dunia maya tidak mengenal batas-batas territorial
4. Orang-orang yang hidup dalam dunia maya tersebut dapat melaksanakan aktivitas
tanpa harus menunjukkan identitasnya
5. Informasi di dalamnya bersifat public
Pentingnya Etika di Dunia Maya
adirnya internet dalam kehidupan manusia telah membentuk komunitas masyarakat tersendiri.
Surat menyurat yang dulu dilakukan secara tradisional (merpati pos atau kantor pos) sekarang
bisa dilakukan hanya dengan duduk dan mengetik surat tersebut di depan computer.
Beberapa alasan mengenai pentingnya etika dalam dunia maya adalah sebagai berikut:
1. Bahwa pengguna internet berasal dari berbagai negara yang mungkin memiliki
budaya, bahasa dan adat istiadat yang berbeda-beda.
2. Pengguna internet merupakan orang-orang yang hidup dalam dunia anonymouse, yang
tidak mengharuskan pernyataan identitas asli dalam berinteraksi.
3. Berbagai macam fasilitas yang diberikan dalam internet memungkinkan seseorang
untuk bertindak etis seperti misalnya ada juga penghuni yang suka iseng dengan
melakukan hal-hal yang tidak seharusnya dilakukan.
4. Harus diperhatikan bahwa pengguna internet akan selalu bertambah setiap saat dan
memungkinkan masuknya penghuni baru didunia maya tersebut.
Netiket : Contoh Etika Berinternet
Netiket atau Nettiquette, adalah etika dalam berkomunikasi menggunakan internet.
1. Netiket pada one to one communications
Yang dimaksud dengan one to one communications adalah kondisi dimana komunikasi terjadi
antarindividu face to face dalam sebuah dialog.
1. Netiket pada one to many communications
34
Konsep komunikasi one to meny communications adalah bahwa satu orang bisa
berkomunikasi kepada beberapa orang sekaligus. Hal itu seperti yang terjadi pada mailing
list dan net news.
2. Information services
Pada perkembangan internet, diberikan fasilitas dan berbagai layanan baru yang disebut
layanan informasi (information service). Berbagai jenis layanan ini antara lain
seperti Gropher, Wais, Word Wide Web (WWW), Multi-User Dimensions (MUDs), Multi-User
Dimensions which are object Oriented (MOOs)
Pelanggaran Etika
Seperti halnya etika dalam kehidupan bermasyarakat, sanksi yang diperoleh terhadap suatu
pelanggaran adalah sanksi social. Sanksi social bisa saja berupa teguran atau bahkan
dikucilkan dari kehidupan bermasyarakat.
Demikian juga dengan pelanggaran etika berinternet. Sanksi yang akan diterima jika
melanggar etika atau norma-norma yang berlaku adalah dikucilkan dari kehidupan
berkomunikasi berinternet.
Computer ethics
Etika komputer adalah sebuah frase yang sering digunakan namun sulit untuk didefinisikan
akan tetapi secara umum etika komputer dapat didefinisikan sebagai seperangkat asas atau
nilai yang berkenaan dengan penggunaan komputer. Untuk menanamkan kebiasaan komputer
yang sesuai, etika harus dijadikan kebijakan organsasi etis. Sejumlah organisasi
mengalamatkan isu mengenai etika komputer dan telah menghasilkan guideline etika
komputer , kode etik.
Sepuluh perintah etika komputer Pada tahun 1992, koalisi etika komputer yang
tergabung dalam lembaga etika komputer (CEI) memfokuskan pada kemajuan teknologi
informasi, atik dan korporasi serta kebijakan publik. CEI mengalamatkannya pada kebijakan
organsasi, publik,indutrial, dan akademis. Lembaga ini memperhatik perlunya isu mengenai
etika berkaitan degan kemajuan teknologi informasi dalam masyarakat dan telah menciptakan
sepuluh perintah etika computer.
10 HUKUM ETIKA KOMPUTER
1. Jangan menggunakan komputer untuk menyakiti orang lain.
2. Jangan mengganggu pekerjaan komputer orang lain.
3. Jangan mengintip file komputer orang lain.
4. Jangan menggunakan komputer untuk mencuri.
5. Jangan menggunakan komputer untuk memberikan saksi dusta.
35
6. Jangan menggunakan software sebelum anda membayar copyrightnya.
7. Jangan menggunakan sumber daya komputer orang lain tanpa otorisasi atau kompensasi
yang wajar.
8. Jangan membajak hasil kerja intelek orang lain.
9. Pikirkan konsekuensi sosial dari program atau sistem yang sedang anda buat atau rancang.
10. Gunakan komputer dengan pertimbangan penuh tanggungjawab dan rasa hormat kepada
sesama manusia.

Cyber ethics (HACKER)


Sebelum membahas kode etik seorang hacker terlebih dahulu perlu anda ketahui proses
hacking adalah bagaimana kita mnyusup ke dalam sistem orang lain, tetapi tidak merusak
atau melakukan perubahan. Sedangkan orang yang melakukan proses hacking adalah
seorang hacker.
Sebaliknya, seorang yang merusak sistem orang lain desebut sebagai cracker, sedangkan
akitivitasnya dinamai cracking
Berdasarkan RFC 1392, mengenai Internet Users. Definisi hacker adalah individu yang
tertarik untuk mendalami secara khusus cara kerja suatu internal sistem, komputer dan
jaringan.Sedangkan cracker adalah individu yang memaksa masuk ke suatu sistem
secara sengaja tanpa izin dengan tujuan yang tidak baik.
Dalam menjalankan aksinya, seorang hacker memiliki prinsip dengan mengikuti kode etik.
Kode etik tersebut yaitu :
Jangan merusak sistem manapun secara sengaja. seperti: menyebabkan crash,
overflow, mengubah file index sebuah website. Walaupun ada juga yang mengatakan
mengubah file index sah-sah saja asal menyimpan file index asli di simpan di sistem
yang sama dan bisa di akses oleh administrator.
Jangan mengubah file-file sistem selain yang diperlukan untuk mengamankan
identitas sebagai pelaksana aksi hacking
Jangan meninggalkan nama asli sendiri walaupun orang lain, handle asli, maupun
nomor telepon asli di sistem apapun yang anda akses secara ilegal. Mereka bisa dan akan
melacak anda.
Berhati-hati dalam berbagai informasi sensitif. Pemerintah akan menjadi semakin
pintar. Secara umum, kika tidak mengenal siapa lawan bicara/chat, brehati-hati dengan
lawan bicara tersebut

36
Jangan memulai dengan menargetkan komputer milik pemerintah. Ya, ada banyak
sistem pemerintah yang cukup aman untuk di hack, tetapi resikonya lebih besar dari
keuntungannya. Ingat, pemerintah punya dana yang tak tebatas di banding dengan
ISP/perusahaan yang objektifnya adalah untuk mencari profit atau keuntungan.
Dalam dunia teknologi informasi dikenal suatu istilah Hacker definisi hacker adalah para
ahli komputer yang memiliki kekhususan dalam menjebol keamanan sistem komputer dengan
tujuan publisitas. disinilah peran dari cyber ethics dalam memberikan batasan bagi seorang
hacker dalam melakukan aktifitasnya. adapun beberapa pelaturanya seperti berikut:
1. Mampu mengakses komputer tak terbatas dan totalitas.
2. Semua informasi haruslah FREE.
3. Tidak percaya pada otoritas, artinya memperluas desentralisasi.
4. Tidak memakai identitas palsu, seperti nama samaran yang konyol, umur, posisi, dll.
5. Mampu membuat seni keindahan dalam komputer.
6. Komputer dapat mengubah hidup menjadi lebih baik.
7. Pekerjaan yang di lakukan semata-mata demi kebenaran informasi yang harus disebar
luaskan.
8. Memegang teguh komitmen tidak membela dominasi ekonomi industri software tertentu.
9. Hacking adalah senjata mayoritas dalam perang melawan pelanggaran batas teknologi
komputer.
10. Baik Hacking maupun Phreaking adalah satu-satunya jalan lain untuk menyebarkan
informasi pada massa agar tak gagap dalam komputer.
Cracker tidak memiliki kode etik apapun

Cyber ethics (HACKER)


Sebelum membahas kode etik seorang hacker terlebih dahulu perlu anda ketahuiu proses
hacking adalah bagaimana kita mnyusup ke dalam sistem orang lain, tetapi tidak merusak
atau melakukan perubahan. Sedangkan orang yang melakukan proses hacking adalah
seorang hacker.
Sebaliknya, seorang yang merusak sistem orang lain desebut sebagai cracker, sedangkan
akitivitasnya dinamai cracking
Berdasarkan RFC 1392, mengenai Internet Users. Definisi hacker adalah individu yang
tertarik untuk mendalami secara khusus cara kerja suatu internal sistem, komputer dan
jaringan.Sedangkan cracker adalah individu yang memaksa masuk ke suatu sistem
secara sengaja tanpa izin dengan tujuan yang tidak baik.
37
Dalam menjalankan aksinya, seorang hacker memiliki prinsip dengan mengikuti kode etik.
Kode etik tersebut yaitu :
Jangan merusak sistem manapun secara sengaja. seperti: menyebabkan crash,
overflow, mengubah file index sebuah website. Walaupun ada juga yang mengatakan
mengubah file index sah-sah saja asal menyimpan file index asli di simpan di sistem
yang sama dan bisa di akses oleh administrator.
Jangan mengubah file-file sistem selain yang diperlukan untuk mengamankan
identitas sebagai pelaksana aksi hacking
Jangan meninggalkan nama asli sendiri walaupun orang lain, handle asli, maupun
nomor telepon asli di sistem apapun yang anda akses secara ilegal. Mereka bisa dan akan
melacak anda.
Berhati-hati dalam berbagai informasi sensitif. Pemerintah akan menjadi semakin
pintar. Secara umum, kika tidak mengenal siapa lawan bicara/chat, brehati-hati dengan
lawan bicara tersebut
Jangan memulai dengan menargetkan komputer milik pemerintah. Ya, ada banyak
sistem pemerintah yang cukup aman untuk di hack, tetapi resikonya lebih besar dari
keuntungannya. Ingat, pemerintah punya dana yang tak tebatas di banding dengan
ISP/perusahaan yang objektifnya adalah untuk mencari profit atau keuntungan.
Dalam dunia teknologi informasi dikenal suatu istilah Hacker definisi hacker adalah para
ahli komputer yang memiliki kekhususan dalam menjebol keamanan sistem komputer dengan
tujuan publisitas. disinilah peran dari cyber ethics dalam memberikan batasan bagi seorang
hacker dalam melakukan aktifitasnya. adapun beberapa pelaturanya seperti berikut:
1. Mampu mengakses komputer tak terbatas dan totalitas.
2. Semua informasi haruslah FREE.
3. Tidak percaya pada otoritas, artinya memperluas desentralisasi.
4. Tidak memakai identitas palsu, seperti nama samaran yang konyol, umur, posisi, dll.
5. Mampu membuat seni keindahan dalam komputer.
6. Komputer dapat mengubah hidup menjadi lebih baik.
7. Pekerjaan yang di lakukan semata-mata demi kebenaran informasi yang harus disebar
luaskan.
8. Memegang teguh komitmen tidak membela dominasi ekonomi industri software tertentu.
9. Hacking adalah senjata mayoritas dalam perang melawan pelanggaran batas teknologi
komputer.

38
10. Baik Hacking maupun Phreaking adalah satu-satunya jalan lain untuk menyebarkan
informasi pada massa agar tak gagap dalam komputer.

Wika Sapri
Contoh kasus kejahatan pada internet
1. Kejahatan dengan target online banking
1. Jenis kejahatan ini muncul dengan memanfaatkan kelemahan sistem layanan online
banking
2. Modus yang pernah terjadi di Indonesia adalah typosite (situs palsu)Pelaku
3. pembuat typosite mengharapkan nasabah melakukan salah ketik dan salah alamat
masuk ke situsnya
2. Acak-acak Situs Penting
Saat ini penanganan kejahatan di dunia maya (cyber crime) masih minim, padahal Indonesia
termasuk negara dengan kasus cyber crime tertinggi di bawah Ukrania. Penanganan kasus
kejahatan jenis ini memang membutuhkan kemampuan khusus dari para penegak hukum.
Dari kasus-kasus yang terungkap selama ini, pelaku diketahui memiliki tingkat kepandaian di
atas rata-rata. Selain karena motif ekonomi, sebagian hacker melakukan tindakan merusak
website orang lain hanya sekadar untuk pamer kemampuan. Kasus terakhir, Rizky Martin, 27,
alias Steve Rass, 28, dan Texanto alias Doni Michael melakukan transaksi pembelian barang
atas nama Tim Tamsin Invex Corp, perusahaan yang berlokasi di AS melalui internet.
Keduanya menjebol kartu kredit melalui internet banking sebesar Rp350 juta. Dua pelaku
ditangkap aparat Cyber Crime Polda Metro Jaya pada 10 Juni 2008 di sebuah warnet di
kawasan Lenteng Agung, Jaksel. Awal Mei 2008 lalu, Mabes Polri menangkap hacker
bernama Iqra Syafaat, 24, di satu warnet di Batam, Riau, setelah melacak IP addressnya
dengan nick name Nogra alias Iqra. Pemuda tamatan SMA tersebut dinilai polisi berotak
encer dan cukup dikenal di kalangan hacker. Dia pernah menjebol data sebuah website lalu
menjualnya ke perusahaan asing senilai Rp600 ribu dolar atau sekitar Rp6 miliar. Dalam
pengakuannya, hacker lokal ini sudah pernah menjebol 1.257 situs jaringan yang umumnya
milik luar negeri. Bahkan situs Presiden SBY pernah akan diganggu, tapi dia mengurungkan
niatnya.
Kasus lain yang pernah diungkap polisi pada tahun 2004 ialah saat situs milik KPU (Komisi
39
Pemilihan Umum) yang juga diganggu hacker. Tampilan lambang 24 partai diganti dengan
nama partai jambu, partai cucak rowo dan lainnya. Pelakunya, diketahui kemudian,
bernama Dani Firmansyah,24, mahasiswa asal Bandung yang kemudian ditangkap Polda
Metro Jaya. Motivasi pelaku, konon, hanya ingin menjajal sistem pengamanan di situs milik
KPU yang dibeli pemerintah seharga Rp 200 miliar itu. Dan ternyata berhasil.
3. BOBOL KARTU KREDIT
Data di Mabes Polri, dari sekitar 200 kasus cyber crime yang ditangani hampir 90 persen
didominasi carding dengan sasaran luar negeri. Aktivitas internet memang lintas negara. Yang
paling sering jadi sasaran adalah Amerika Serikat, Australia, Kanada dan lainnya. Pelakunya
berasal dari kota-kota besar seperti Yogyakarta, Bandung, Jakarta, Semarang, Medan serta
Riau. Motif utama adalah ekonomi. Peringkat kedua hacking dengan merusak dan menjebol
website pihak lain dengan tujuan beragam, mulai dari membobol data lalu menjualnya atau
iseng merusak situs tertentu.
Kejahatan internet lainnya, pornografi yakni menjadikan internet sebagai arena prostitusi.
Sejumlah situs porno yang digunakan sebagai pelacuran terselubung dan penjualan aksesoris
seks pernah diusut Polda Metro Jaya, dan pengelolanya ditangkap. Situs judi seperti
indobetonline.com, juga pernah dibongkar Mabes Polri. Selain itu, belum lama ini, kepolisian
Tangerang juga membongkar judi di situs tangkas.net yang menyediakan judi bola tangkas,
Mickey Mouse dan lainnya. Kejahatan lainnya, penipuan lewat internet.
Kejahatan internet ada dua kategori, yakni sasaran utamanya fasilitas komputer sebagai alat
teknologi dan tidak hanya sebagai sarana. Kategori ke dua, menjadikan komputer sebagai
sarana melakukan kejahatan.
Di Indonesia pernah terjadi kasus cybercrime yang berkaitan dengan kejahatan bisnis, tahun
2000 beberapa situs atau web Indonesia diacak-acak oleh cracker yang menamakan dirinya
Fabianclone dan naisenodni. Situs tersebut adalah antara lain milik BCA, Bursa Efek Jakarta
dan Indosatnet (Agus Raharjo, 2002.37).
Selanjutnya pada bulan September dan Oktober 2000, seorang craker dengan julukan
fabianclone berhasil menjebol web milik Bank Bali. Bank ini memberikan layanan internet
banking pada nasabahnya. Kerugian yang ditimbulkan sangat besar dan mengakibatkan
terputusnya layanan nasabah (Agus Raharjo 2002:38).
Kejahatan lainnya yang dikategorikan sebagai cybercrime dalam kejahatan bisnis adalah
Cyber Fraud, yaitu kejahatan yang dilakukan dengan melakukan penipuan lewat internet,
salah satu diantaranya adalah dengan melakukan kejahatan terlebih dahulu yaitu mencuri
nomor kartu kredit orang lain dengan meng-hack atau membobol situs pada internet.
40
Satu lagi kasus yang berkaitan dengan cybercrime di Indonesia, kasus tersebut diputus di
Pengadilan Negeri Sleman dengan Terdakwa Petrus Pangkur alias Bonny Diobok Obok.
Dalam kasus tersebut, terdakwa didakwa melakukan Cybercrime. Dalam amar putusannya
Majelis Hakim berkeyakinan bahwa Petrus Pangkur alias Bonny Diobok Obok telah
membobol kartu kredit milik warga Amerika Serikat, hasil kejahatannya digunakan untuk
membeli barang-barang seperti helm dan sarung tangan merk AGV. Total harga barang yang
dibelinya mencapai Rp. 4.000.000,- (Pikiran Rakyat, 31 Agustus 2002).
Sementara itu Asad Yusuf memerinci kasus-kasus kejahatan internet yang sering terjadi di
Indonesia menjadi lima, yaitu:
1. Pencurian nomor kartu kredit.
2. Pengambilalihan situs web milik orang lain.
3. Pencurian akses internet yang sering dialami oleh ISP.
4. Kejahatan nama domain.
5. Persaingan bisnis dengan menimbulkan gangguan bagi situs saingannya.
C. Penanganan Kriminalitas Internet Oleh Pemerintah
Menurut Mas Wigrantoro dalam BisTek No. 10, 24 Juli 2000, h. 52 secara garis besar ada
lima topic dari cyberlaw di setiap negara yaitu:
a. Information security, menyangkut masalah keotentikan pengirim atau penerima dan
integritas dari pesan yang mengalir melalui internet. Dalam hal ini diatur masalah
kerahasiaan dan keabsahan tanda tangan elektronik.
b. On-line transaction, meliputi penawaran, jual-beli, pembayaran sampai pengiriman
barang melalui internet.
c. Right in electronic information, soal hak cipta dan hak-hak yang muncul bagi
pengguna maupun penyedia content.
d. Regulation information content, sejauh mana perangkat hukum mengatur content yang
dialirkan melalui internet.
e. Regulation on-line contact, tata karma dalam berkomunikasi dan berbisnis melalui
internet termasuk perpajakan, retriksi eksport-import, kriminalitas dan yurisdiksi
hukum.
Saat ini di Indonesia sudah dibuat naskah rancangan undang-undang cyberlaw yang
dipersiapkan oleh Fakultas Hukum Universitas Indonesia bekerja sama dengan
Departemen Perdagangan dan Fakultas Hukum Universitas Padjajaran Bandung
bekerja sama dengan Departemen Pos dan telekomunikasi. Hingga saat ini naskah
RUU Cyberlaw tersebut belum disahkan sementara kasus-kasus hukum yang
41
berkaitan dengan kriminalitas di internet terus bermunculan mulai dari pembajakan
kartu kredit, banking fraud, akses ilegal ke sistem informasi, perusakan web site
sampai dengan pencurian data.
Saat ini regulasi yang dipergunakan sebagai dasar hukum atas kasus-kasus kejahatan
internet adalah Undang-undang Telekomunikasi dan Kitab Undang-Undang Hukum
Pidana (KUHP). Namun demikian, interpetasi yang dilakukan atas pasal-pasal KUHP
dalam kasus kejahatan internet terkadang kurang tepat untuk diterapkan. Oleh karena
itu pentingnya pengesahan RUU Cyberlaw perlu diprioritaskan untuk menghadapi era
cyberspace dengan segala konsekuensi yang menyertainya termasuk maraknya
kejahatan internet belakangan ini.
4. Kodiak
Tahun 1994, Kodiak mengakses rekening dari beberapa pelanggan perusahaan besar pada
bank utama dan mentransfer dana ke rekening yang telah disiapkan oleh kaki tangan
mereka di Finlandia, Amerika Serikat, Jerman, Israel dan Inggris. Dalam tahun 2005, dia
dijatuhi hukuman dan dipenjara selama tiga tahun. Diperkirakan Kodiak telah mencuri
sebesar 10,7 juta dollar.
5. Don Fanucci
Di usia 15 tahun, Don Fanucci melakukan suatu rangkaian serangan pada bulan Februari
2000 terhadap beberapa situs web komersil ber-traffick tinggi. Dia dihukum tahanan kota
di tempat tinggalnya, Montreal, Quebec, pada 12 September 2001 selama delapan bulan
dengan penjagaan terbuka, satu tahun masa percobaan, pembatasan pemakaian Internet,
dan denda. Kerusakan ekonomi secara global sebagai akibat serangan-serangannya itu
diyakini mencapai 7,5 juta hingga 1,2 milyar dollar.
6. Pox
Salah satu pencipta virus e-mail Love Bug (iloveyou), Pox, diduga telah menginfeksi
dan melumpuhkan lebih dari 50 juta komputer dan jaringan pada 4 Mei 2000. Virus
tersebut juga menyerang komputer-komputer milik Pentagon, CIA dan organisasi-
organisasi besar lainnya dan menyebabkan kerugian berjuta-juta dolar akibat kerusakan-
kerusakan. Karena Pilipina tidak mempunyai undang-undang yang melawan kejahatan
hacking komputer, Fox tidak pernah didakwa atas kejahatan-kejahatannya.

42
Ridho Anwar
1. Kasus Pencemaran Nama Baik
Kasus prita yg juga sempat jadi bahan perbincangan di media juga merupakan
salah satu contoh dalam pelanggaran teknologi , yg mana pasalnya si prita ini
menuliskan uneg unegnya (keluhan) mengenai buruknya pelayanan di R.S Omni,
melalui surat elektronik dan mengirimkan ke kerabat nya, akan tetapi ada pihak yg
dengan sengaja menyeber luaskan e-mail yg sifatnya pribadi ini ke dunia maya dan
malah menjadi kasus penuntutan pencemaran nama baik dari R.S Omni yg menjadi
topik perbincangan dari e-mail prita yg menjadi kontroversi ini. dari kasus ini juga
menjadi perhatian dari masyarakat bahkan ada yg menjadi simpatisan untuk prita dan
justru ada yg membuat grup facebook pendukung prita,

2. Ejekan / Sindiran Melalui Gambar ataupun Artikel


Mungkin wajah ini sudah tak asing lagi di dunia maya dan masyarakat indonesia, karena
pasalnya tokoh yang tadi nya hanya berurusan di dunia cyber / pakar dalam bidang telematika
ini sekarang sudah menjadi mentri olahraga, sudah
banyak sekali beredar ejekan ejekan atau sindiran
pedas buat pria yg satu ini, beliau juga banyak
diperbincangkan di forum" dan menjadi bahan
ejekan dan bahan tertawaan karena banyak nya
43
foto palsu yg bertujuan untuk melecehkan pria ini. bahkan santer terdenger kabar bahwa pria
ini namanya sudah diblacklist dari dunia cyber dan menjadi musuh utama dari para blogger.
karena banyak kontroversi kontroversi yg terjadi, salah satunya adalah ketika pernyatannya
yang yang menuduh bahwa defacing situs-situs pemerintah dilakukan oleh para blogger dan
hacker, menunjukkan bahwa ia bahkan tidak mengerti bahwa blogger hanyalah istilah yang
dipakai untuk orang-orang yang menulis catatan harian di internet dan sama sekali tidak ada
hubungannya dengan defacing atau tindak pembobolan website lain. Perseteruan Roy Suryo
dengan para blogger meruncing setelah dia mengatakan bahwa blogger adalah tukang tipu.

dari situ lah banyak komunitas blogger , ataupun komunitas di dunia maya lain yang sering
melecehkan ataupun mengejek tokoh yg penuh kontroversi ini
Dari kasus-kasus yang terjadi diatas adalah contoh ketika seseorang tidak mengindahkan yang
namanya Etika dalam berinternet (Netiket). Oleh karena itu, etika kita dalam berinternet harus
dijaga dan dilaksanakan agar tidak terjadi penyimpangan-penyimpangan yang dapat
menimbulkan konflik, etika tersebut diantaranya :
1. Netiket pada One to One Communication
Yang dimaksud dengan One to One Communications adalah kondisi dimana komunikasi
terjadi antar individu (face to face) dalam sebuah dialog. Sebagai contoh adalah
komunikasi via electronic mail. Dan dibawah ini merupakan beberapa hal netiket pada
komunikasi dengan menggunakan email.
a. Jangan Terlalu Banyak Mengutip
Jika harus mengutip pesan seseorang dalam jawaban e-mail,usahakan menghapus
bagian-bagian yang tidak perlu,dan hanya menjawab bagian yang relevan saja. Pesan
yang terlalu panjang memakan file yang besar yang membuat loading semakin lama.
b. Perlakukan e-mail secara pribadi
Jika seseorang mengirim informasi atau gagasan kepada anda secara pribadi (private
message), Anda tidak sepatutnya mengirim/menjawabnya kembali ke dalam forum
umum, karena pada dasarnya email adalah pesan pribadi.

44
c. Hati-hati dalam penggunaan huruf kapital
Karena penggunaan karakter huruf bisa dianalogikan dengan suasana hati si penulis.
Huruf kapital mencerminkan penulis yang sedang emosi, marah atau berteriak. Tentu
sangat tidak menyenangkan tatkala Anda dihadapkan dengan lawan bicara yang penuh
dengan emosi bukan? Walau begitu, ada kalanya huruf kapital dapat digunakan untuk
memberi penegasan maksud. Tapi yang harus dicatat, gunakanlah penegasan maksud
ini secukupnya saja, satu-dua kata dan jangan sampai seluruh kalimat/paragraf.
d. Jangan membicarakan orang lain
Jangan membicarakan orang atau pihak lain,apalagi kejelekannya. Berhati-hatilah
terhadap apa yang ditulis. E-mail mempunyai fasilitas yang bernama Forward, yang
mengijinkan si penerima untuk meneruskan pesan tersebut kepada orang lain.
e. Jangan menggunakan CC
Jika ingin mengirim email ke sejumlah orang (misalnya di mailing-list), jangan
cantumkan nama-nama pada kolom CC,jika kita melakukan hal tersebut semua orang
yang menerima email kita bisa melihat alamat-alamat email orang lain. Umumnya
seseorang tidak suka jika alamat emailnya dibeberkan didepan umum. Selalu gunakan
BCC (Bind Carbon Copy), dengan cara ini setiap orang hanya bisa melihat alamat
emailnya sendiri.
2. Netiket pada one to many communicatios
Konsep kumunikasi one to many communications adalah bahwa satu orang bisa
berkomunikasi kepada beberapa orang sekaligus. Hal ini seperti pada mailing list atau
netnews. Etika berinternet (netiket) bagi pengguna mailing list atau netnews antara lain
adalah sebagai berikut :
a. Baca terlebih dahulu mailing list atau netnews satu atau dua bulan data diskusi,
sebelum memutuska untuk melakukan posting surat pertama kali kepada mailing list
tersebut. Hal ini akan membantu kita untuk mengerti lingkungan mailing list yang akan
kita masuki.
b. Tidak menyalahkan moderator atau penturus system menyangkut perilaku yang
dilakukan oleh anggota system tersebut.
c. Berhati-hatilah dengan kata-kata yang akan ditulis,karena kata-kata tersebut dapat
diakses oleh orang banyak dan akan disimpan dalam dalam waktu yang lama.
d. Jika dalam melakukan komunikasi terjadi selisih paham atau perdebatan secara pribadi
dengan peserta lain,sebaiknya perdebatan dilanjutkan melalui jalur pribadi. Jika
memang point perdebatan perlu dikonsumsi public, maka berikanlah ringkasan hasil
perdebatan.
45
e. Tidak etis dan tidak diperbolehkan mengirim teks yang berbau seksual dan
rasialis,mengingat bahwa anggota yang berada pada komunitas memiliki
budaya,lifestyle serta keyakinan yang berbeda-beda.
Sedangkan bagi administrator mailing list atau netnews ,berlaku etika sebagai berikut :
a. Memperjelas aturan-aturan tentang pemakaina mailing list atau netnews sejelas-
jelasnnya,bagaimana mendaftar mailing list,bagaimana memposting dan sebagainya.
b. Memperjelas kebijakan tentang penanganan arsip,misalnya tentang berapa lama artikel
akan disimpan dan sebagainya.
c. Pastikan untuk memonitor kondisi system setiap waktu termasuk bagaimana
kesehatan system tersebut.
d. Selidiki keluhan-keluhan yang terjadi pada pengguna dengan pikiran jernih dan terbuka.

Hengki Naldo
1.Kasus Peretas

Jakarta - Direktorat Siber Bareskrim Polri mengungkap otak pelaku pembobolan jual-beli
tiket online PT Global Networking. Otak aksi peretasan ini adalah SH (19) alias Haikal, yang
merupakan lulusan SMP.
SH diketahui sudah meretas sebanyak 4.600 situs, termasuk situs milik Polri. Dia belajar
meretas ini secara otodidak melalui internet. Uang yang terkumpul dari hasil pembobolan
tersebut pun cukup fantastis, yaitu mencapai hingga Rp 600 juta.
"Saudara SH otodidak. Berhasil membobol lebih dari 4.600 situs. Di antaranya situs milik
Polri, pemerintah pusat dan daerah, situs ojek online dan beberapa situs di luar negeri," kata
Karo Penmas Divisi Humas Polri Brigjen Rikwanto di kompleks Mabes Polri, Jalan
Trunojoyo, Jakarta Selatan, Kamis (30/3) lalu.
Haikal mengaku uang hasil membobol situs ini digunakan untuk berfoya-foya. Bahkan Haikal
menggunakan uang tersebut untuk membeli motor sport Ducati, yang harganya ratusan juta
rupiah.
"Saya belikan motor Ducati sama foya-foya. Nggak ada pengeluaran untuk investasi," ujar
Haikal di Bareskrim Polri, Gambir, Jakarta Pusat.
46
Namun, pelaku lainnya, Khairul alias MKU mengatakan pembagian uang dari hasil
pembobolan ini juga tidak menentu.
"Uang pembagian tidak menentu. Saya pribadi (mendapat) Rp 600 juta kurang-lebih.
Selebihnya juga untuk foya-foya," ujar Khairul.
Akibat tindakan pembobolan tersebut, perusahaan PT Global Networking mengalami
kerugian lebih dari Rp 4 miliar. Kasus tersebut sebelumnya dilaporkan oleh PT Global
Networking selaku pemilik situs tiket.com pada 11 November 2016.
Menurut ahli digital forensic Ruby Alamsyah, tindakan peretasan oleh Haikal ini masih dalam
level yang 'cetek'. Hal ini memungkinkan bisa dikarenakan pengamanan server jual-beli tiket
online tersebut memang rendah.
"Jadi hacker tersebut sebenarnya nggak melakukan apa-apa yang canggih. Mereka cuma
memanfaatkan informasi pengetahuan serta tools yang ada. Kebetulan situs-situs tersebut
memang tidak aware terhadap sekuriti yang cukup tinggi, akhirnya gampang dibobol," terang
Ruby saat berbivcang dengan detikcom.
Hacker yang jenius, dijelaskan Ruby, biasanya akan melakukan riset terlebih dahulu terhadap
target target, lalu membuat tools dan membuat exploit versi mereka sendiri. Lalu mereka akan
meretas dan mengambil datanya untuk melakukan penutupan, sehingga nggak bisa ditangkap.
"Kalau yang ini kan sudah jelas. Menurut saya sih, kalau dari kacamata kami sebagai praktisi,
security-nya memang biasa saja, kok. Masalahnya banyak di Indonesia yang bisa melakukan
hal ini, tinggal yang nekat siapa. Nah, kebetulan kelompok inilah yang nekat," tambahnya.

2. Situs Resmi MUI Di-HACK, Tampil Tulisan F*ck ISIS dan Pesan yang Meresahkan

Seperti ini pesan yang muncul: "Islamic State Army


Members: SAHARA H4xOR # Thex@b1 The Prophet S.A.W said, you will invade the Arabian
Peninsula and Allah will grant it (to you). Then (you will invade) Persia and Allah will grant

47
it (to you). Then, you will invade Rome and Allah will grant it (to you). Then, you will invade
The Dajjal and Allah will grant him (to you). F**k!!!!".
Sekretaris Komisi Fatwa MUI Asrorun Niam mengatakan bahwa ini pertama kalinya situs
MUI diretas oleh pihak yang tidak bertanggung jawab, pihak MUI sendiri sedang menyelidiki
dan menelusuri apa motif pelaku melakukan hal tersebut. Mereka juga akan segera
melakukan perbaikan karena tidak ingin penyampaian informasi kepada umat menjadi
terganggu. Pihak MUI sendiri dikatakan telah melapor Polisi. Menurut pantauan Jaka, saat ini
situs MUI memang sudah bisa diakses secara normal. Bagaimana menurut kamu, apa motif
pelaku meretas situs MUI?

48

Anda mungkin juga menyukai