Anda di halaman 1dari 4

LAPORAN OK I

Nama pasien : Ny.Emy Junita

Umur : 52tahun

Tangga operasi : 7 Agustus 2014

Ahli bedah : dr.Wendell,SpB

Asisten : dr.Anggi

Instrumental : Natalia

Ahli anastesi : dr.Anton,SpAn

Diagnosa Pra Bedah : Non insulin Diabetes Melitus with peripheral circulatory
complication left foot + septicemia + chronic renal failure.

Diagnosa Pasca Bedah : Sesuai di atas

Tindakan pembedahan:

1. Amputasi through left foot


2. Excissional debridement of wound

Uraian Pembedahan ( Sesuai dengan prosedur)

1. Pasien tidur terlentang dalam anastesi spinal


2. Dilakukan tindakan asepsis & antisepsis pada lapangan operasi dengan
betadine + kassa steril
3. Dilakukan drapping dengan doek steril
4. Dilakukan insisi tajam pada kutis subkutis pada interdigiti I-II pedis sinistra
sampai terlihat tulang phalanx
5. Dilakukan amputasi metacarpophalangeal digiti I pedis sinistra dengan gigli
dan knabel tang lalu dihaluskan dengan raspar
6. Dilakukan irigasi luka operasi dengan betadine + H2O2 2% + NaCl0,9%
sampai bersih dengan kassa steril
7. Kemudian dilakukan undermining pada luka operasi
8. Dilakukan penjahitan primer dengan vicryl 2/0 interupted dan Prolene
2/0interupted dan silk 2/0 interupted
9. Luka operasi tidak dapat di rekonstruksi secara sempurna pada digiti II pedis
sinistra -> rawat luka terbuka dengan penyembuhan luka sekunder
10. Luka operasi ditutup dengan kassa betadine pada luka terbuka dan
sufratule, kassa steril, hipafix
11. Operasi selesai

Jaringan patologi: tidak


Instruksi post op:

1. awasi TD,Nadi,Respirasi,Suhu perjam


2. puasa

LAPORAN OK II
Nama pasien : Tn. Eri Yosdi

Umur : 49 tahun

Tanggal : 5 Agustus 2014

Ahli Bedah : dr.Stanley,SpB

Asisten : dr. Handy, dr.Aji

Ahli anastesi : dr. Ezra,SpAn

Instrumental : Zr.Uli

Diagnosa Pra Bedah : Hernia Scrotalis Dextra stadium Inkaserata

Diagnosa Pasca Bedah : sesuai

Tindakan pembedahan:

1. Herniotomi
2. Hernioraphy+ MESH

(EMERGENCY,MAYOR)

Uraian Pembedahan ( Sesuai dengan prosedur)

1. Pasien posisi supine dengan spinal anastesia


2. Asepsis antisepsis lapangan operasi dipersempit dengan doek steril
3. Dilakukan incisi regio inguinal dextra 10cm secara tajam diperdalam lapis
demi lapis
4. Identifikasi kantung hernia, cincin hernia di release dengan gunting jaringan
5. Identifikasi isi hernia, didapatkan ileum 130cm, tampak hiperemis,
peristaltik usus +
6. Dilakukan apendektomie dengan double ligasi
7. Isi hernia dikembalikan ke abdomen, dilakukan herniotomi
8. Dilakukan tabasach pada kantung hernia proksimal
9. Dilakukan identifikasi testis dextra dan kantong scrotum dilakukan hecting
pada kantung hernia distal
10.Dilakukan hernioraphy + MESH
11.Perdarahan dirawat, luka operasi di hecting lapis demi lapis
12.Operasi selesai

Instruksi post op:

1. Diet : flatus + pasien diet bebas


2. IVFD : sesuai anastesi 24 jam pertama dilanjutkan dengan I futrolit + III
tofedex/ 24jam
3. Mm :
- L anmer 3x1gr
- Metronidazole 3x500mg
- OMZ 2x1amp
4. Observasi abdomen
5. GV post op 3 hari

LAPORAN OK III

Nama Pasien : Tn.Mas Budiyanto

Umur : .tahun

Tanggal : .

Ahli Bedah : dr.Wendell,SpB

Asisten : dr.Anggi

Ahli Anastesi : dr.Robert,SpAn

Instrumental : Meri

Diagnosa Pra Bedah :

- Non insulin Diabetes Melitus with peripheral circulatory complications


- Acute Renal failure

Diagnosa Pasca Bedah : sesuai

Tindakan pembedahan :

1. Excision of soft tissue


2. Excisional debridement (elektif,mayor)

Uraian Pembedahan (Sesuai dengan prosedur)

1. Pasien tidur terlentang dalam anastesi spinal


2. Dilakukan tindakan asepsis dan antisepsis dengan betadine + kassa steril
pada luka operasi
3. Dilakuakan dropping dengan doek steril pada daerah operasi dan difiksasi
dengan doek klem
4. Dilakukan pencucian luka operasi dengan irigasi NaCl 0,9% sampai bersih
5. Dilakukan nekrotomi pada jaringan nekrotik pada interdigiti II-III pedis sinistra
dan insisi 8cm secara tajam pada kutis regio pedis sinistra dan subkutis
6. Tidak tampak adanya pus () dan terlihat jaringan nekrotik pada phalax distal
digiti III pedis sinistra dan dilakukan nekrotomi debridement
7. Dilakukan irigasi luka operasi dengan NaCl 0,9% + betadine + H 2O2 2%
sampai bersih dan perawatan perdarahan dengan kauterisasi
8. Dilakukan penjahitan sekunder dengan prolene2/0 intrupted dan
meninggalkan 1 buah drain di digiti III-IV pedis sinistra
9. Luka operasi ditutup dengan sulfratule, kassa steril, hipefix
10.Operasi selesai

Instruksi post op:

- Observasi Tekanan darah, nadi, respirasi,suhu perjam


- Tidak puasa -> boleh minum air putih bila sudah sadar penuh
- IVFD : RL ->30tetes /menit
- Lanmer in 3x1 IV
- Tramadol 3x1amp
- Ranitidine 2x1ampganti verband hari ke 2 post op
- Analgetik program masih sesuai
- TS Anastesi dalam 24 jam postoperasi

Anda mungkin juga menyukai