Anda di halaman 1dari 35

KATA PENGANTAR

Puji syukur kami panjatkan ke hadirat Allah SWT atas limpahan rahmat dan

hidayahnya dapat meyelesaikan profil Rumah Sakit Islam Malahayati pada waktunya.
Rumah Sakit Islam Malahayati adalah salah satu rumah sakit yang dibangun

dengan tujuan untuk memberikan pelayanan kesehatan yang berkualitas kepada

masyarakat. Hal ini dapat kami buktikan dengan pemenuhan kebutuhan pelayanan

kesehatan yang berkualitas untuk kepuasan pasien maupun keluarga pasien. Kami semua

berusaha untuk mencapai visi kami, yaitu: Menjadi Rumah Sakit yang dapat memberikan

pelayanan kesehatan bagi semua orang.

Rumah Sakit Islam Malahayati berharap dapat menjadi rekan Anda dalam

memberikan pelayanan kesehatan yang berkualitas. Harapan kami semoga Profil Rumah

Sakit Islam Malahayati ini dapat dijadikan sebagai salah satu sarana penilaian

penyelenggaraan pelayanan publik.

Medan, 14 Desember 2015


Rumah Sakit Islam Malahayati

Dr. M. Fahdhy, Sp.OG, M.Sc


Direktur

BAB I
PENDAHULUAN

I. SEJARAH
Rumah Sakit Islam Malahayati adalah Rumah Sakit Umum Swasta yang bergerak

dalam bidang pelayanan medis atau kesehatan masyarakat, dengan maksud dan tujuannya

adalah untuk membantu pemerintah serta melayani masyarakat dalam bidang peningkatan

derajat kesehatan baik kesehatan jasmani,rohani maupun sosial. Rumah Sakit ini
2
berkembang menjadi Rumah Sakit Umum Swasta yang berada di lingkungan Yayasan

Rumah sakit Islam Malahayati dan berada dibawah pimpinan direktur RSIM.
Pada tanggal 4 April 1974 dilakukan peletakan batu pertama pembangunan kamar

Bedah yang dianggap sebagai awal dibangunnya Rumah Sakit Islam Malahayati,

bertepatan dengan Tahun Baru Hijriah 1 Muharam 1395 H (14 Januari 1975) Rumah Sakit

ini diresmikan oleh Gubernur Sumatera Utara yang pada waktu itu dijabat oleh Alm. Bapak

Marah Halim dengan nama Rumah Sakit Islam Malahayati.


Nama Malahayati dipilih setelah melalui seleksi yang ketat dalam rapat pengurus.

Malahayati adalah nama seorang laksamana wanita Aceh yang melawan penjajah Portugis.

Malahayati mempunyai keunggulan dibandingkan nama lain dalam kaitannya dengan

pentingnya arti sebuah kesehatan bagi manusia. Bila ditinjau dari bahasa Arab, kata

Malahayati sesungguhya rangkaian dua kata, yaitu Maal yang berarti harta atau kekayaan

dan Hayaati yang berarti hidupku. Jadi Malahayati adalah kekayaan hidupku yaitu

kesehatan.
Pada awal pendirian Rumah Sakit, para pendiri mempunyai tujuan kesembuhan

dan pemulihan kesehatan pasien, kenyamanan dan keselamatan pasien, sikap dan prilaku

pelayanan medis maupun non medis secara Islami serta kepuasan pasien. Dalam langkah

dan geraknya Rumah sakit Islam Malahayati berpedoman pada visi dan misi Rumah sakit

Islam Malahayati.

II. VISI, MISI, dan MOTTO

Visi RS Islam Malahayati Medan adalah merupakan cita-cita yang

menggambarkan akan dibawa kemana RS Islam Malahayati Medan di masa mendatang dan

visi selalu berpijak pada kondisi, potensi, tantangan dan hambatan yang ada.
Sehubungan dengan analisis dan pendalaman tersebut, maka ditetapkanlah visi RS Islam

Malahayati Medan adalah sebagai berikut :


Menjadi Rumah Sakit yang dapat memberikan pelayanan kesehatan bagi semua

orang
Sedangkan misi adalah sesuatu yang harus dilaksanakan, agar tujuan organisasi

dapat terlaksana dan berhasil dengan baik. Dengan persyaratan misi tersebut diharapkan

seluruh pegawai dan pihak yang berkepentingan dapat mengenal RS Islam Malahayati,

mengetahui peran dan program-programnya serta hasil yang akan diperoleh di masa

3
mendatang. Dari gambaran tersebut maka ditetapkan misi RS Islam Malahayati Medan

adalah sebagai berikut :

1. Memberikan Pelayanan kesehatan menyeluruh yang bermutu dan berorientasi kepada

kepuasan masyarakat yang membutuhkan


2. Meningkatkan sumber daya manusia yang profesional
3. Meningkatkan kualitas sarana/prasarana dan pelayanan secara berkesinambungan.
4. Meningkatkan kesejahteraan dan kepuasan pegawai.

MOTTO
IKHLAS : Iman, Kualitas, Harapan, Loyal, Akrab, Sejahtera.

III. TUJUAN DAN SASARAN

Dalam mencapai visi dan misi RS Islam Malahayati Medan menetapkan tujuan

sebagai berikut Meningkatkan kepuasan pasien. Berdasarkan tujuan yang telah

ditetapkan diatas maka RS Islam Malahayati menetapkan sasaran sebagai berikut :


1. Meningkatnya cakupan layanan kesehatan
Sasaran yang ditetapkan adalah :
a. Meningkatnya jumlah kunjungan pasien rawat darurat
b. Meningkatnya jumlah kunjungan pasien rawat jalan
c. Meningkatnya jumlah kunjungan pasien rawat inap
d. Meningkatnya angka pemanfaatan tempat tidur (BOR)
2. Meningkatnya kualitas layanan kesehatan
Sasaran yang ditetapkan adalah :
a. Meningkatnya alat kesehatan/kedokteran yang beroperasi sesuai standar
b. Meningkatnya jumlah tenaga dokter spesialis
c. Meningkatnya jumlah angka kesembuhan pasien di RS
d. Meningkatnya kepuasan pasien.

IV. DIREKSI
Direktur : Dr. Muhammad Fahdhy, Sp.OG, MSc
Ka. Bag. Pelayanan Medis : Dr. Kus Puji Astuti
Ka. Bag. Adm.Umum : Teuku Muhammad Haiqal, ST
Ka. Bag. Keuangan dan Akuntansi : T. Mirza Zulkarnaen,SE

4
Y
KD
I E
A
.
S
I
AK
RE
E P
R A
Y EEW A
TK
A A N
T
SU
AR
N

R
S
I
M
4
V. STRUKTUR ORGANISASI

M
K
A
E
P
N
E
C
R
O 5
I
A
P
K
M
S
E
N
a
A
K
R
G
A
E
P
A
S
G
s
.
P
A
B
J
A
i
R
I
A
A
L
K
A
P
e
I
A
N
G
E
.
A
N

.
M
B
K
K
U
E
U
E
K
U
A
U
A
N
A
N
G
N
A
G
N
A
N

A
k

6
KK
aA
.S I
E .
LP E
A
N
B
U
N J
A
N
G
M
E
D I
S
7
K
K
aA
.
S I
I
E
N.
F
OR
RR
U
MM
AA
SH

IT
A
N
G
G
A
8
V. SUMBER DAYA MANUSIA RUMAH SAKIT ISLAM MALAHAYATI
Adapun sumber daya manusia yang ada di RS. Islam Malahayati ada empat bagian,

yaitu :
1. Medis
2. Keperawatan
3. Non Keperawatan
4. Non Kesehatan
Berikut ini bagan dari sumber daya manusia di Rumah Sakit Islam Malahayati :

21

86

Medis
Keperawatan
Non Keperawatan
25 Non Kesehatan

183

Dari diagram diatas dapat dilihat bahwa sumber daya manusia di Rumah sakit

Islam Malahayati terdiri dari tenaga medis yang berjumlah 21 orang,. Sedangkan tenaga

paramedis keperawatan sebanyak 183 orang. Dan tenaga non keperawatan sebanyak 25

orang. Tenaga non kesehatan berjumlah 86 orang


U ntuk meningkatkan kinerja sumber daya manusia, Rumah Sakit Islam Malahayati

juga mengadakan pelatihan pelatihan yang diadakan baik pelatihan didalam maupun

diluar Rumah Sakit Islam Malahayati.

VI. KEUANGAN

9
Setiap tahunnya pendapatan RS. Islam Malahayati terus meningkat sesuai dengan

jumlah pasien yang melakukan perawatan baik rawat jalan maupun rawat inap. Hal ini

juga didukuong dengan bertambahnya gedung baru sampai dengan lantai 5.

Berikut ini diagram pendapatan RS. Islam Malahayati Medan :

40,000,000,000 37,284,803,613
34,743,273,533
35,000,000,000
30,000,000,000
27,167,743,168
23,850,790,979
25,000,000,000 Kelipatan
20,000,000,000 Pendapatan
15,000,000,000
10,000,000,000
5,000,000,000
-

Dari diagram diatas dapat diketahui bahwa keuangan Rumah Sakit Islam

Malahayati dalam 3 tahun terakhir menunjukkan kemajuan yang cukup berarti. Hal ini

dapat dilihat dari pendapatan pada tahun 2010 sebesar Rp. 23.850.790.979,- meningkat

menjadi Rp. 27.167.743.168,-pada tahun 2011. Kemudian di tahun 2012 meningkat

kembali sebesar Rp.34.743.273.533,- dan pada tahu 2013 semakin meningkat sebesar Rp.

37.284.803.613,-
Adapun sumber pembiayaan Rumah Sakit Islam Malahayati diperoleh dari

sumber swadaya yaitu pendapatan dari pasien pasien yang dirawat di Rumah Sakit

Islam Malahayati sendiri.

10
BAB II
PELAYANAN UNGGULAN
I. LABORATORIUM KATETERISASI
Keberadaan layanan serta fasilitas Laboratorium Kateterisasi Jantung tentu sangat

bermanfaat bagi para pasien penyakit jantung. Jika ada warga yang terkena serangan jantung

tentu bisa cepat direspon, dengan demikian tindakan pencegahan dan pengobatan bisa

dilakukan dengan cepat. Pelayanan kesehatan yang baik bagi masyarakat merupakan tuntutan

yang tidak dapat dihindari. Oleh karena itu RS Islam Malahayati bekerjasama dengan

Perhimpunan Dokter Spesialis Kardiovaskuler Indonesia (PERKI) Cabang Medan telah

membuka Laboratorium Kateterisasi Jantung dan Pembuluh Darah sebagai pelayanan

unggulan Rumah Sakit. Dan saat ini Laboratorium Kateterisasi Jantung dan Pembuluh Darah

Rumah Sakit Islam Malahayati melayani semua pasien.

Gbr 1 & 2 Ruangan tindakan Kateterisasi Jantung dan Pembuluh Darah


JENIS PELAYANAN DAN TINDAKAN KARDIOVASKULER
DI RS. ISLAM MALAHAYATI MEDAN

1. Penunjang diagnostik meliputi :

NO JENIS TINDAKAN
1. Echo
2 Holter monitoring
3 Trans Esophageal Echocardiogram ( TEE )
4 Treadmill
5 Vaskular Doppler 1 tungkai / 2 tungkai
6 Cek Permanent pace maker

2. Rawat Inap dengan Tindakan :

11
NO JENIS TINDAKAN
1. Pemasangan CVP

2. Reposisi TPM

3. Pacu Jantung Temporer / Temporary Pace Maker

4. Pacu Jantung Permanent / Permanent Pace Maker

5. Angiografi Koroner (Cor angiography) / kateterisasi Ki atau Ka

6. Punksi Perikad

7. Kateterisasi anak

8. Corangiography + TPM

9. Corangiographhy +Arteriografy /Corangiography +Kateterisasi

10. BAS di cath lab / Pemasangan Coil

11. Embolisasi sederhana / Operasi Jantung Tertutup /Percutan Transluminal

Angioplasty (PTA) / Trans Arteri Infusion ( TAI)


12. PCI (Percutaneous Corony Intervnetion) meliputi pemasangan STENT dan
BALLON
13. PDA Ligasi

14. PTCA +TPM

15. Percutaneous mitral commissurotomy transvenous (PTMC) / Baloon Mitral


Valvotomy ( BMV )
16. PTA Carotis tanpa Stent

17. Pacu jantung Permanen / Permanent Pace maker ( PPM) single chamber
verity / Embolisasi Lengkap / PTBV Aorta
18. Penutupan PDA tanpa pembedahan dengan menggunakan device ADO / Plug
Ocluder
12
19. Elektro Physiologi Study ( EP Study ) + Ablasi

20. Penutupan ASD Tanpa Pembedahan dengan Menggunakan Device ( ASO) /


PFO Ocluder
21. PPM double Chamber
II. PELAYANAN ESWL

Untuk pelayanan unggulan Rumah Sakit Islam Malahayati telah menambah satu lagi

fasilitas alat kesehatan yaitu pelayanan ESWL (Extracorporeal Shock Wave Lithotripsy).

ESWL merupakan terapi invasive, karena tidak memerlukan pembedahan atau pemasukan

alat ke dalam tubuh pasien. Keberadaan layanan serta fasilitas ESWL tentu sangat

bermanfaat bagi para pasien penyakit batu ginjal. Dengan alat ini batu ginjal yang bisa

dipecah bisa mencapai 7 cm. Setelah tindakan pasien dapat langsung pulang, kecuali

dianjurkan oleh dokter karena kondisi pasien yang memerlukan observasi ketat. Dan dapat

beraktivitas normal setelah 24 jam pasca terapi.


Pelayanan kesehatan yang baik bagi masyarakat merupakan tuntutan yang tidak dapat

dihindari. Oleh karena itu RS Islam Malahayati bekerjasama dengan dokter dokter

Spesialis Bedah Urologi membuka unit ESWL untuk menambah satu lagi pelayanan

unggulan RS. Islam Malahayati. Dan saat ini unit ESWL Rumah Sakit Islam Malahayati

sedang dalam persiapan administrasi untuk dapat melayani pasien umum dan pasien

perusahaan yang bekerjasama dengan Rumah Sakit Islam Malahayati.

Gbr 1 & 2. Ruangan ESWL

III. PELAYANAN RAWAT JALAN

Pelayanan rawat jalan adalah jasa pelayanan kesehatan yang ditujukan bagi pasien yang

memeriksakan kesehatannya dan pasien tidak diharuskan menginap di rumah sakit.

A. PELAYANAN MEDIK UMUM

Pelayanan medik umum diselengggarakan di poliklinik umum rawat jalan yang

dilayani oleh dokter umum dan dokter gigi dibantu perawat , setiap hari kerja dan

meliputi :

- Pelayanan medik dasar

13
- Pelayanan medik gigi dan mulut

- Pelayanan KIA / KB

Gbr 1. Pemeriksaan
pasien rawat jalan di
Poli klinik RS. Islam
Malahayati Medan

Gbr 2. Tempat
Pasien menunggu di
Poli klinik RS. Islam
Malahayati Medan

B. PELAYANAN GAWAT DARURAT

Pelayanan gawat darurat diselenggarakan selama 24 jam dan 7 hari dalam

seminggu di Unit Gawat Darurat yang dilayani oleh dokter dokter dan perawat yang

telah mendapat pelatihan penanganan gawat darurat . (ATLS, ACLS, BTCLS, PPGD)

Gbr 1. Pemeriksaan
Pasien rawat jalan di
UGD

Gbr 2. Ruang UGD

14
Fasilitas yang tersedia :
- Dokter jaga 24 jam.
- 5 tempat tidur
- 1 unit Monitoring
- I unit EKG
- 5 unit Oksigen Central
- I unit Pulse Oxymetri
- 2 Suction Pump

C. PELAYANAN RAWAT JALAN SPESIALIS

Pelayanan rawat jalan spesialis di selenggarakan di Poliklinik spesialis setiap hari

kerja dari pagi hingga malam hari . Poliklinik Spesialis yang ada terdiri atas 4

Spesialis Dasar yaitu :

1. Spesialis Penyakit Dalam


2. Spesialis Kesehatan Anak
3. Spesialis Bedah Umum
4. Spesialis Obstetri dan Ginekologi

Gbr 1. Pemeriksaan
Dokter anak

Gbr 2. Ruangan Praktek Dokter

Selain itu juga tersedia layanan rawat Jalan Spesialis lainnya seperti :

1. Spesialis Mata
2. Spesialis Jiwa
3. Spesialis Syaraf
4. Spesialis Jantung dan Pembuluh Darah
5. Spesialis Paru
6. Spesialis Ortopaedi
7. Spesialis Urologi

15
Gbr 1. Ruang Tunggu Poli Klinik Gbr 2. Ruangan Dokter Spesialis

IV. PELAYANAN RAWAT INAP

A. Pelayanan Rawat Inap


Pelayanan rawat inap adalah jasa pelayanan kesehatan yang ditujukan bagi pasien

yang membutuhkan pelayanan yang instensif dan mengharuskan pasien menginap di

rumah sakit. Dalam hal ini pelayanan rawat inap yang diterapkan di Rumah Sakit

Islam Malahayati dibedakan atas 6 (enam) kelas, yaitu :

1. Suite Room

Fasilitas yang diberikan : untuk 1 orang pasien

- Tempat tidur pasien dan meja makan pasien


- Sofa bed
- AC / lampu tidur
- Kamar mandi dalam
- Water Heater
- Televisi berwarna
- Oksigen Central
- Kulkas dan lemari pasien
- Berada di lantai 1
Gbr.1. Suite Room

2. VIP Utama

Fasilitas yang diberikan : untuk 1 orang pasien

- Tempat tidur pasien dan meja makan pasien


- Teras depan dan belakang.
- Sofa bed.
- AC / lampu tidur.
- Kamar mandi dalam.
- Water Heater.
- Televisi berwarna.
- Oksigen Central. Gbr. Ruang VIP Utama
- Kulkas dan lemari pasien.

16
- Berada di lantai 1.

3. VIP Andalusia

Fasilitas yang diberikan : untuk 1 orang pasien

- Tempat tidur pasien dan meja makan pasien


- Kulkas dan lemari pakaian
- Televisi berwarna
- Oksigen central
- AC
- Kursi tamu
- Kamar mandi dalam.
- Berada di lantai 2
Gbr1. Ruang VIP Andalusia

4. Kelas I Asyura, PHA Baru, Nurul Jannah Baru & Lantai IV

Fasilitas yang diberikan : untuk 2 orang pasien

- 2 Tempat tidur pasien dan 2 meja makan pasien.


- 2 kulkas dan lemari pakaian.
- 2 kursi tamu.
- Televisi berwarna.
- AC
- Kamar mandi dalam
- Berada di lantai 1, 2,
3 dan 4 Gbr 1. Ruang Kelas I Asyura

17
Gbr 2. Kelas 1 PHA Baru

Gbr 3. Kelas 1 Nurul Janah Baru

Gbr 4. Kelas 1 Lantai IV

5. Kelas II

Fasilitas yang diberikan : untuk 4 orang pasien

- 4 tempat tidur pasien dan 4 meja makan pasien


- Lemari pakaian
- 2 televisi berwarna
- AC
- Kamar mandi dalam
- Berada di lantai 3

Gbr 1. Ruang Kelas II

6. Kelas III
Fasilitas yang diberikan : untuk 6 orang pasien
- 6 tempat tidur pasien dan 6 meja makan pasien
- Lemari pakaian
- 2 televisi berwarna
- Kipas angin
- Kamar mandi dalam
- Berada di lantai 3

Gbr 1. Ruang kelas


III Laki laki

18
Gbr 2. Ruang Kelas III Perempuan

Pelayanan rawat inap selain dilayani oleh spesialis juga dilayani oleh tenaga sub

spesialis seperti :

- Bedah ( bedah digestif , bedah saraf, bedah anak, i)

- Penyakit Dalam (Endokrin, Gastro-enterohepatologi, Hematologi Onkologi)

- Anak ( Hematologi, Nefrologi)

- Obstetri dan Ginekologi ( Onkologi)

B. Pelayanan Kamar Bedah


Pelayanan kamar bedah adalah jasa pelayanan yang ditujukan bagi pasien yang

membutuhkan bedah operasi untuk merawat kesehatannya. Tersedia 3 kamar bedah

dengan peralatan yang lengkap. Dalam hal ini pelayanan kamar bedah yang

diterapkan di Rumah Sakit Islam Malahayati dibedakan atas beberapa jenis kegiatan

bedah operasi yaitu:

1. bedah umum,
2. bedah digestive
3. bedah syaraf
4. Orthopedi
5. urologi
6. bedah anak,
19
7. obstetri dan ginekologi, dll. Gbr 1. Ruangan Tindakan Bedah

C. Pelayanan Spesialis penunjang Medis


Untuk menunjang pelayanan juga tersedia pelayanan spesialis :

a. Anestesiologi
b. Patologi Klinik
c. Patologi Anatomi
d. Radiologi

Gbr 1. Ruangan Rontgen Gbr 2. Ruang USG

e. Treadmill

Gbr 1 & 2. Ruang Treadmill

D. Pelayanan keperawatan dan kebidanan :

Terpadu dengan pelayanan yang diberikan oleh dokter maka pelayanan terhadap

pasien juga meliputi :


Asuhan keperawatan dan asuhan kebidanan
Untuk pelayanan kebidanan para pasien dilayani oleh dokter dokter obstetric

dan ginekologi yang berpengalaman dan ada 12 orang bidan yang bertugas di

ruangan kebidanan (VK).

Gbr 1. Ruang Bersalin Gbr 2. Ruang Bayi

Fasilitas ruang bersalin : fasilitas ruang bayi :


20
- 5 bed obgyn - 12 box bayi
- 1 unit CTG - 4 unit incubator
- 2 suction pump - 1 unit infuse pump
- Oksigen central - Oksigen central
- AC - AC
- Kamar mandi dalam - Ruang laktasi
E. Pelayanan Penunjang Klinik

Untuk menunjang pelayanan maka tersedia pelayanan penunjang klinik berupa :

1. Perawatan Intensif di ICU

Fasilitas yang tersedia :

- Dr. jaga ICU 24 jam

- 9 tempat tidur pasien

- 10 unit monitoring

- 3 unit ventilator

- 6 unit infuse pump

- 14 unit syringe pump

- 1 unit defibrillator gbr 1. Ruang ICU

- AC dan Oksigen central

2. Pelayanan darah

Untuk pelayanan Bank Darah, Rumah Sakit Islam Malahayati bekerjasama

dengan PMI (Palang Merah Indonesia).

3. Hemodyalisa

Hemodyalisa atau yang lebih dikenal dengan cuci darah adalah jasa pelayanan
21
yang ditujukan bagi pasien yang membutuhkan tindakan hemodyalisa. Tindakan

hemodyalisa dilakukan oleh perawat yang sudah bersertifikat dan dibawah

pengawasan dokter nefrologi.

Fasilitas yang tersedia:

- 4 unit mesin Hemodyalisa

- 4 tempat tidur pasien

- 4 meja makan pasien

- 1 unit water treatment

- AC & Televisi berwarna

- Sofa Gbr 1. Ruang Hemadiolisa

4. Pelayanan Gizi

5. Pelayanan Farmasi

6. Pelayanan Sterilisasi Instrumen

7. Pelayanan Rekam Medis

F. Pelayanan Penunjang Non Klinik

Selain pelayanan penunjang klinik juga tersedia pelayanan penunjang non klinik

berupa :

1. Pelayanan laundry
2. Pelayanan Dapur
3. Pelayanan Teknik dan pemeliharaan fasilitas
4. Ambulance 24 jam
5. Pelayanan Komunikasi Informasi
6. Pelayanan Pengelolaan limbah
7. Pelayanan Gudang
22
8. Pelayanan Pemadam Kebakaran
9. Pelayanan Pengelolaan gas medic
10. Pelayanan Penampungan Air bersih
11. Pelayanan kamar jenazah
12. Pelayanan kerohanian.

Gbr 1 & 2. Pembimbing Rohani sedang memberikan tausiah kepada pasien

G. DATA RUANG PERAWATAN RS ISLAM MALAHAYATI

No Nama Ruangan Jumlah Jumlah Keterangan

ruangan Tempat Tidur


1 Suite Room 9 9 -
2 VIP Utama 4 4 -
3 VIP C 8 8 -
5 Vip Andalusia 8 8
6 Kelas I 35 70 -
7 Kelas II 5 16 -
8 Kelas III 4 24 -
9 ICU 1 9 -
JUMLAH 74 148

Saat ini Rumah Sakit Islam Malahayati sedang melakukan pembangunan untuk menambah

ruangan sehingga jumlah tempat tidur mencapai 220 tempat tidur, dan dalam proses

pengajuan penetapan kelas Rumah Sakit Type B.

H. DATA RUANG PELAYANAN RS ISLAM MALAHAYATI MEDAN

No Nama Ruangan Jumlah Jumlah Tempat Keterangan

Tidur
1 UGD 1 5
2 Kamar Bayi 1 20
23
3 Kamar bersalin 1 5
4 Kamar bedah 3 3
5. Hemodyalisa 1 4

BAB III
INDIKATOR PELAYANAN RUMAH SAKIT ISLAM MALAHAYATI

Rumah Sakit merupakan sarana kesehatan yang mengedepankan pelayanan sebaik

baiknya kepada masyarakat. Rumah Sakit dapat diibaratkan sebagai suatu perusahaan. Untuk

itu, Rumah Sakit juga memerlukan sebuah manajemen yang baik sehingga kegiatan pelayanan

dapat berjalan dengan baik. Dalam hal tersebut Rumah Sakit memerlukan beberapa indicator

untuk mengetahui efisiensi dari penggunaan sumber daya yang dimiliki.


Untuk menjaga dan meningkatkan mutu pelayanan Rumah Sakit Islam Malahayati

mempunyai suatu ukuran yang dapat menunjukkan adanya suatu perubahan dari biasanya.

Adapun indicator pelayanan yang dilaksanakan di Rumah Sakit Islam Malahayati dapat dilihat

dalam diagram sebagai berikut

I. BOR ( Bed Occupation Rate )


Adalah persentase penghunian tempat tidur rata rata per periode.

BOR RSIM
82 80.59
79.27
80

78 76.58
BOR RSIM
76 74.17
74

72

70
2010 2011 2012 2013

Dari diagram diatas dapat dilihat bahwa BOR Rumah Sakit Islam Malahayati sudah

menunjukkan peningkatan dan bila dilihat dari Barber Johnson sudah memasuki daerah

efisinesi. Pada tahun 2010 BOR Rumah Sakit Islam Malahayati mencapai 76.58 %. Namun

pada tahun 2011 BOR mengalami penurunan yaitu 74.17%. Akan tetapi pada tahun 2012
24
BOR kembali meningkat mencapai angka 79.27% dan pada tahun 2013 BOR juga

mengalami peningkatan kembali mencapai angka 80.59%. Dalam hal ini Rumah Sakit Islam

Malahayati terus menerus berusaha untuk meningkatkan kinerja sehingga tidak lagi

mengalami penurunan BOR.

II. TOI ( Turn Of Interval )


Adalah lama rata rata satu tempat tidur kosong dalam hari.

TOI RSIM

3 2.58

2.5
1.9
2 TOI RSIM
1.4 1.41
1.5

0.5

0
2010 2011 2012 2013

Dari diagram diatas dapat dilihat TOI Rumah Sakit Islam Malahayati pada tahun 2010

selama 1.4 hari. pada tahun 2011 selama 1,9 hari ,pada tahun 2012 selama 1,41 hari dan

pada tahun 2013 selama 2.58 hari.

III. LOS ( Length Of Stay )


Adalah lama rata rata pasien tinggal di Rumah Sakit dalam hitungan hari.

25
LOS RSIM
5.5 5.5
5.4
5.4
5.27
5.3
5.2
5.1 LOS RSIM
5
4.9 4.94
4.8
4.7
4.6
2010
2011
2012
2013

Dari diagram diatas dapat dilihat LOS Rumah Sakit Islam Malahayati pada tahun 2010

selama 5.27 hari. Sedangkan pada tahun 2011 selama 5,4 hari ,pada tahun 2012 selama 5,5

hari dan tahun 2013 selama 4.94 hari.


Lama rata rata pasien dirawat di Rumah Sakit Islam Malahayati pada 3 tahun

terakhir memang ada peningkatan dan pada tahun 2013 mengalami penurunan . Hal ini harus

diwaspadai karena LOS selama itu disebabkan oleh banyaknya kasus kasus dengan

komplikasi berat yang dirawat. Juga banyaknya kasus kasus operasi khusus dengan tingkat

kesulitan tinggi.

IV. BTO ( Bed Turn Over )


Adalah rata rata berapa kali satu tempat tidur bertukar pasien/periode.

26
BTO RSIM

56 54.77
53.79
54

52
BTO RSIM
49.6
50
47.77
48

46

44
2010 2011 2012 2013

Dari diagram diatas dapat dilihat bahwa BTO Rumah Sakit Islam Malahayati pada tahun

2010 sebanyak 54.77 kali. Sedangkan pada tahun 2011 sebanyak 44,77 kali , pada tahun

2012 sebanyak 53.79 kali dan pada tahun 2013 sebanyak 49.6 kali.

Dalam profil ini Rumah Sakit Islam Malahayati juga menampilkan data - data

sebagai berikut :

1. Sepuluh penyakit Utama berdasarkan ICD X pasien rawat jalan di Rumah Sakit Islam

Malahayati tahun 2013

No Nama Penyakit Persentase


1 Bronchitis 17 %
2 Acute Nasopharyngitis (Common Cold) 16%
3 Status Asthaticus 13%
4 Hypertension 13%
5 Gastroenteritis 12%
6 Syspepsia 10%
7 Diabetes Melitus 8%
8 Typhoid Fever 7%
9 Colic renal 3%
10 Injury 1%

2. Sepuluh jenis penyakit terbesar rawat inap di Rumah Sakit Islam Malahayati tahun 2013.

27
No Nama Penyakit Persentase (%)
1 Diabetes melitus 18.55%
2 Dispepsia 15.83%
3 Penyakit jantung 14.08%
4 Gastroenteritis 8.67 %
5 DHF 7.92 %
6 Ca Mamae 7.75 %
7 Stroke 5.67 %
8 GGK 5.58 %
9 Hipertensi 5.50 %
10 Bronkhitis 2.58 %

V. PRESTASI RUMAH SAKIT ISLAM MALAHAYATI

Untuk menunjukkan komitmen yang tinggi dalam memberikan pelayanan kesehatan

yang terbaik bagi pasien, Rumah Sakit Islam Malahayati terus berpacu dan akhirnya pada

tanggal 25 Januari 2012 Rumah Sakit Islam Malahayati berhasil mendapatkan sertifikat

akreditasi RS dari Komisi Akreditasi Rumah Sakit (KARS) dan dinyatakan lulus

Akreditasi untuk 5 Pelayanan. Dan pada tanggal 25 April 2012 Rumah Sakit Islam

Malahayati juga mendapatkan penghargaan Nihil Kecelakaan Kerja (Zero Accident)

dari Menteri Tenaga Kerja dan Transmigrasi. Yaitu kegiatan yang diberikan terhadap

keselamatan dan Kesehatan Kerja.Pada tahun 2013, RS Islam Malahayati telah mendapatkan

penetapan kelas RS dari Kementerian Kesehatan RI yaitu RS Kelas C.

28
BAB IV
PELATIHAN DAN KEGIATAN YANG DIADAKAN
DI DALAM DAN DI LUAR RS. ISLAM MALAHAYATI

1. Pelatihan Pijat bayi yang dilaksankan di RS. Islam Malahayati sebanyak 2 kali yang di

sponsori oleh Jhonson & Jhonson

2. Pelatihan PPGD (Pelatihan Penanganan Gawat Darurat) yang dilaksanakan sebanyak

tiga (3) kali di bulan April, Mei dan Juni 2014 di RS. Islam Malahayati Medan

3. Pelatihan Coaching Great Leader yang didakan di Hotel Hermes Medan yang di sponsori

29
oleh Wyeth

4. Pelatihan pelatihan yang sudah diadakan di RS. Islam Malahayati

30
5. Ada beberapa kegiatan yang dilakukan RS. Islam Malahayati untuk mempererat tali

silaturahim baik anatar pegawai, keluarga maupun masyarakat antara lain : Outbond,

sunat masal, Qurban setiap tahunnya, menyantuni anak yatim, dan perayaan hari hari

besar nasional.

31
38
39
BAB V
PENUTUP

Puji syukur kami ucapkan akhirnya Profil Rumah Sakit Islam Malahayati telah selesai

disusun walaupun masih dalam bentuk yang sederhana. Profil Rumah Sakit Islam Malahayati

diharapkan dapat menjadi masukan dalam pelaksanaan kegiatan Penguatan Sistem Pendataan

dan Informasi Kesehatan Rujukan di Kota Medan Tahun 2013. Penyusunan Profil Rumah Sakit

Islam Malahayati ini mengacu pada petunjuk penyusunan Profil yang dikeluarkan oleh Dinas

Kesehatan Kota Medan.


Disadari bahwa Profil Rumah Sakit Islam Malahayati yang tersusun ini masih terdapat

kekurangan. Oleh karena itu kritik dan saran yang membangun sangat diharapkan untuk lebih

menumbuhkembangkan Rumah Sakit Islam Malahayati dimasa yang akan datang.


Akhir kata Rumah Sakit Islam Malahayati mengucapkan terima kasih kepada berbagai

pihak yang telah membantu dalam penyelenggaraan kegiatan Rumah Sakit pada umumnya dan

penyusunan Profil Rumah Sakit Islam Malahayati ini pada khususnya. Semoga Allah SWT

senantiasa memberikan balasan yang lebih baik, Amin.

Medan, 14 Desember 2015


Rumah Sakit Islam Malahayati

Dr. M. Fahdhy, Sp.OG, M.Sc


Direktur

41

Anda mungkin juga menyukai