PATIENTS (AOP)
JCI IMPLEMENTASI
5. Pelayanan Laboratorium
1. Semua pasien rawat inap dan rawat Anamnesis dan Pemeriksaan fisik medis
jalan memiliki penilaian awal yang /kep pasien tercatat dalam form
mencakup riwayat kesehatan dan pengkajian awal pasien oleh Dokter /kep
pemeriksaan fisik yang sesuai dengan baik di ranap/rajal
persyaratan yang ditetapkan dalam
kebijakan rumah sakit
2. Setiap pasien dinilai kondisi psikologis Pengkaj. kondisi psikologis pasien tercatat
awalnya sesuai kebutuhannya pada form pengkajian awal Keperawatan
baik di ranap/rajal
3. Setiap pasien dinilai kondisi sosial dan Pengkaj. status sosial & ekonomi pasien
ekonomi awalnya sesuai kebutuhannya tercatat pada form pengkajian awal
Keperawatan baik di ranp/rajal
4. Penilaian awal menghasilkan diagnosis Diagnosis awal ditegakkan oleh atas
awal dasar pengkaj. awal oleh dokter &
perawat dalam formulir pengkajian awal,
baik di ranap/rajal
LINGKUP PENGKAJIAN AWAL
(AOP 1.1)
Ranap/rajal
Alergi, Alasan masuk rs, Riwayat kes, Hasil pem
fisik, Status psikososial, Risiko jatuh, Status
fungsional, Nyeri, Skrining gizi, Kebutuhan
edukasi, Discharge planning
Form pengajian awal keperawatan
(ranap)
Riwayat alergi
Form pengajian awal keperawatan
(ranap)
Pemeriksaan fisik
Status fungsional
Risiko Jatuh
Skrenning Nyeri
Form pengajian awal keperawatan
(ranap)
Kebutuhan edukasi
3. Hasil semua asesmen yang dilakukan Kebijakan ttg Data dasar pasien yang
di luar rumah sakit dinilai ulang diperoleh dari luar RS harus dikaji
dan/atau diverifikasi pada saat ulang/ diverifikasi saat pasien
penerimaan sebagai pasien rawat inap masuk ruang rawat.
AOP.1. 4.1. Asesmen medis dan keperawatan awal diselesaikan dalam
waktu 24 jam setelah pasien masuk sebagai pasien rawat inap seperti
yang diindikasikan oleh kondisi pasien dan kebijakan rumah sakit
1. Asesmen medis awal dilakukan dalam terisi secara lengkap penkajian awal Medis
waktu 24 jam pertama setelah pasien dalam waktu 24 jam di ruang rawat inap
masuk sebagai pasien rawat inap atau lebih
awal seperti diindikasikan oleh kondisi
pasien atau kebijakan rumah sakit
2. Asesmen keperawatan awal dilakukan terisi secara lengkap penkajian awal
dalam waktu 24 jam pertama setelah pasien Keperawatan dalam waktu 24 jam di ruang
masuk sebagai pasien rawat inap atau lebih rawat
awal seperti diindikasikan oleh kondisi
pasien atau kebijakan rumah sakit
3. . Asesmen medis awal yang dilakukan Pengkajian awal pasien rawat inap atau
sebelum pasien masuk sebagai pasien rawat rawat jalan dilakukan alam waktu 30 hari,
inap atau sebelum prosedur rawat jalan di bila lebih dari 30 hari harus diulang.
rumah sakit tidak berlangsung lebih dari 30
hari atau riwayat kesehatan telah diperbarui
dan pemeriksaan fisik diulang
AOP.1. 5. Temuan-temuan dari asesmen didokumentasikan dalam
rekam medis pasien dan tersedia bagi mereka yang bertanggung
jawab untuk perawatan pasien
1. Temuan-temuan asesmen Melengkapi pengisian anamnesis dan
didokumentasikan di dalam rekam medis pemeriksaan fisik pasien dan tercatat
dalam rekam medik.
2. Mereka yang merawat pasien dapat Data-data rekam medik mudah diakses
menemukan dan mengambil asesmen oleh tenaga kesehatan yang merawat
yang diperlukan dari rekam medis atau (kemudahan penelusuran pencatatan
tempat standar yang mudah diakses dalam rekam medik, kemudahan
lainnya mendapatkan rekam medik)
2. Pasien diperiksa untuk risiko gizi Penilaian status nutrisi dicatat dalam
sebagai bagian dari penilaian awal formulir pengkajian awal kep di
ranap, rajal, gawat darurat.
Bagaimana jika skore tinggi?
2. proses asesmen untuk populasi pasien Lingkup pasien populasi khusus adalah:
berkebutuhan khusus dimodifikasi secara minimal 11 dr yg ditetapkan:
tepat untuk mencerminkan kebutuhan Neonatus, Anak, Usia lanjut / Geriatri,
mereka Pasien fase terminal, Pasien nyeri kronik,
Wanita bersalin/ partus, Wanita yang
melakukan terminasi kehamilan , Korban
kekerasan atau neglect, Pasien penyakit
infeksi dan menular, Pasien kemoterapi
dan radiasi, Psikiatri, Pasien dengan
imunitas menurun
AOP.1. 9. Terhadap pasien yang menjelang ajal dan keluarganya
dilakukan asesmen dan asesmen ulang berdasarkan kebutuhan
mereka masing-masing
Dekubitus dg
skala norton
KUIZ