Anda di halaman 1dari 2

2.

3 Kerangka Konsep

Gambar 2.1. Kerangka konsep

Pola Diet

Frekunsi makan jenis makan, porsi makan

1. Infeksi bakteri.
2. Pemakaian obat penghilang GASTRITIS
nyeri secara terus menerus.
3. Penggunaan alkohol secara
berlebihan 1. Mual dan muntah
4. Penggunaan kokain 2. Nyeri epigastrum
5. Stress fisik 3. Pucat, lemah, keringat dingin
6. Kelainan autoimmune 4. Nadi cepat
7. Crohns disease 5. Nafsu makan menurun secara drastic
8. Radiasi and kemoterapi 6. Suhu badan meningkat
9. Penyakit bile reflux 7. Sering bersendawa terutama dalam keadaan lapar
10. Pola Diet 8. Rasa seperti terbakar di dalam perut
9. Diare
10. Perasaan kenyang atau begah
11. Kelelahan yang teramat sangat dan tidak wajar

Intervensi :

1. Hindari minuman alcohol karena dapat mengiritasi lambung sehingga terjadi inflamasi dan
perdarahan.
2. Makan makanan yang kaya akan buah dan sayur, namun haindari sayur dan buah yang sifat asam
(missal : jeruk, lemon, anggur, nanas, tomat)
3. Bila perut mudah mengalami kembung (banyak gas) untuk sementara waktu kurangi konsumsi
makanan tinggi serat.
4. Makan dalam porsi sedang (tidak banyak) tetapi sering, berupa makanan lunak dan rendah lemak.
Makanan secara perlahan dan rileks.
Keterangan :

: diteliti

: tidak diteliti

2.4 Hipotesa

Ada hubungan pola makan (frekuensi makan, jenis makan, porsi makan) dengan gastritis
pada mahasiswa tingkat I prodi keperawtan poltekkes dr. Soepraoen.

Anda mungkin juga menyukai