Anda di halaman 1dari 3

ALKOHOL

Raid Azhar Mawaffaq, 230210160051


Program Studi Ilmu Kelautan, Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan
Universitas Padjadjaran
Jalan Raya Bandung - Sumedang Km. 21 Jatingangor, Jawa Barat 45363
Email : raidazhar61@gmail.com

ABSTRACT
Alcohol also called alkanol, an alkane delivative compounds containing
hydroxyl fuctional groups on the carbon of atom chain. As a carbon compunds
which have hydroxyl groups alkanol are polar. The longer the alkyl group of
alkanol its slightly reduced the polarity of alkanol. the purpose of this experiment
is to know the different kind of alcohol ( primary, secondary, and tertiary ). The
result of the reaction is detrmined by the change in color and sediment at the
bottom of the test tube.
Keywords : Alcohol, Alkane, Color, Primary, Secondary, Sediment, Tertiary.
satu atom karbon yang lain
contohnya
PENDAHULUAN : CH3CH2CH2OH ( C3H7O). Alkohol
Tujuan dari praktikum ini sekunder yaitu alkohol yang gugus
adalah untuk mengetahui perbedaan
jenis pada alkohol ( primer, sekunder, OH nya terletak pada atom C
dan tersier ). sekunder yang terikat pada dua atom
Alkohol merupakan senyawa C lain. Alkohol tertsier adalah
seperti air yang satu hidrogennya alkohol yang gugus OH nya terletak
diganti oleh rantai atau cincin pada atom C tersier yang terikat
hidrokarbon. Alkohol mempunya langsung pada tiga atom C yang lain
titik didih yang tinggi dibandingkan ( Fessenden, 1997 ).
alkana alkana yang jumlah atom C Di era modern saat ini,
nya sama. Hal ini disebabkan oleh alkohol telah berdar luas di
ikatan molekul alkohol yang masyarakat dan dapat diperoleh
membentuk ikatan hidrogen. Rumus dengan mudah. Alkohol mempunyai
umum alkohol adalah R OH, banyak manfaat dan digunakan
dengan R adalah suatu alkil baik secara luas dalam industri dan sains
alifatis maupun siklik ( Brandy, 1999 sebagai pereaksi, pelarut, dan bahan
). bakar. Namun alkohol juga
Berdasarkan jenisnya, mempunyai dampak yang buruk jika
alkohol ditentukan oleh posisi atau disalah gunakan terutama bagi
letak gugus OH pada rantai karbon kesehatan manusia.
utama karbon. Ada tiga jenis alkohol Untuk melakukan praktikum
yaitu alkohol primer, alkohol primer, tentang alkohol, digunakan dua
alkohol sekunder, dan alkohol tersier. metode yaitu Metode Ritter dan
Alkohol primer yaitu alkohol yang Metode Iodoform. Metode Ritter
gugus OH nya terletak pada C digunakan untuk mengetahui bahwa
primer yang terikat langsung pada senyawa/samper tersebut termasuk
dalam golongan alkohol atau tidak,
sedangkan Metode Iodoform warna coklat berubah tambahkan
digunakan untuk mengetahui bahwa larutan I2 dan beberapa tetes larutan
senyawa/sampel tersebut termasuk NaOH serta 5 ml aquadest.
dalam golongan alkohol primer, HASIL DAN PEMBAHASAN
sekunder, atau tersier.
Tabel 1. Uji Kualitatif
METODE DAN BAHAN Alkohol Metode Ritter

Praktikum tentang Alkohol N Samp Perubaha Hasil


dilaksanakan pada hari Senin, 10 o el n
April 2017 pukul 15.00 sampai 1 Metan (+CH3CO Warna
dengan 16.30 WIB di Laboratorium ol OH) merah
Bioteknologi Kelautan, Gedung 4 Lt. bening, keungua
3 Universitas Padjadjaran. Alat yang (+KMnO4) n
digunakan pada praktikum ini yaitu Ungu
pembakar spirtus, penjepit tabung, 2 Alil (+CH3CO Warna
piper tetes, rak tabung, spatula, alkoho OH) kecoklat
tabung reaksi, dan timbangan. l bening, an
Sedangkan bahan yang digunakan (+KMnO4)
adalah Ali Alkohol, Aquadest, Asam Ungu lalu
Asetat, Ispropil Alkohol, Kalium kecoklatan
Ioda, dan Metanol. 3 Isopro (+CH3CO Warna
Percobaan yang pertama pil OH) merah
adalah Uji Kualitatif Alkohol Metode alkoho bening, kecoklat
Ritter, prosedur yang dilakukan pada l (+KMnO4) an
percobaan kali ini pertama 3 ml asam Ungu lalu
asetat glasial dalam tabung reaksi merah
disiapkan, 2 tetes sampel ( metanol, kecoklatan
isopropil alkohol, dan amil alkohol ) Berdasarkan data diatas dapat terlihat
ditambahkan dan diaduk, sampel mengalami reaksi yang
ditambahkan sebanyak 3 tetes berbeda beda, warna ungu terlihat
KMnO4, dikocok dan diamati saat ditambahkan KMnO4 dalam
perubahan yang terjadi. sampel, setiap sampel akan
Percobaan yang kedua adalah mengalami perubahan warna setelah
Ujikualitatif Alkohol Metode dikocok beberapa saat. Terlihat pada
Iodoform, prosedur yang dilakukan reaksi tersebut metanol
pada percobaan ini adalah : sebanyak menghasilkan metil asetat, alil
3 tetes cairan sampel ( metanol, alil alkohol menghasilkan alil asetat,
alkohol, dan isopropil alkohol ) sedangkan isopropil alkohol
disiapkan pada tabung reaksi, mengalami perubahan warna walau
dicamour dengan 2 ml NaOH 10%, seharusnya tidak bisa terjadi,
ditambahkan tetes demi tetes I2 kesalahan seperti ini bisa terjadi
dalam KI hingga warna larutan akibat kurang telitinya praktikan
menjadi kuning stabil dan terdapat dalam mengambil sampel,
endapan, juka belum terdapat menggunakan pipet yang tepat,
endapan hangatkan sampai 60o, jika
ataupun kesalahan visual pada Metanol merupakan senyawa alkohol
praktikan. berdasarkan uji Metode Ritter dan
Tabel 2. Uji Kualitatif tergolong dalam alkohol primer
Alkohol Metode Iodoform berdasarkan uji Metode Iodoform.,
alil alkohol merupakan senyawa
alkohol bedasarkan Metode Ritter
dan tergolong dalam alkohol
sekunder bedasarkan Metode
Iodoform, dan isopropil alkohol tidak
tergolong dalam alkohol berdasarkan
Metode Rotter tetapi tergolong dalam
N Sampel Perubahan Hasil alkohol sekunder bedasarkan Metode
o Iodoform.
1 Metanol (+NaOH) tetap 2 fase, Beberapa kesalahan hasil dan
bening, kuning perububahan dapat terjadi
(pemanasan) tidak samar dikarenakan kurang cekatannya
ada perubahan, praktikan dalam melakukan uji coba.
(+KI) kuning Pemansan dan pengambilan sampel
samar yang kurang sesui takaran juga
2 Alil (+NaOH)terbentu 2 fase, merupakan salah satu faktor dari
alkohol k 2 fase, warna kurang akuratnya perubahan dan
(pemanasan) kekuninga hasil uji coba.
perubahan warna n
samar, (+KI) tidak DAFTAR PUSTAKA
ada perubahan Fessenden, Ralph J, dan Fessenden,
3 Isopropi (+NaOH)berbau Putih Joas S. 1997. Dasar Dasar
l alkohol khas tetapi tetap kekuninga Kimia Organik. Bina Aksara.
bening, n Jakarta.
(pemanasan) tidak Brady, James E. 1999.
ada perubahan, Kimia
(+KI) putih Universitas Asas dan
kekuningan Struktur
Dari hasil percobaan diatas, Metode Jilid 1. Bina Rupa.
Iodoform membuktikan bahwa Jakarta.
Metanol merupakan alkohol primer,
alil alkohol merupakan alkohol
sekunder, dan isopropil alkohol
merupakan alkohol tersier. Hal itu
dapat dipastikan dengan perubahan
warna dan adanya endapan yang
terjadi sewaktu percobaan dilakukan.

KESIMPULAN
Dari hasil yang telah
dilakukan dari praktikum kali ini
dapat diambil kesimpulan bahwa

Anda mungkin juga menyukai