(RPP)
Sekolah : MAPN 4 Medan
Mata Pelajaran : Ekonomi
Kelas/Semester : X IPS /1
Materi Pokok : Konsep Dasar Ilmu Ekonomi
Waktu : 2 x 3JP
A. Kompetensi Inti
1. Menghayati dan mengamalkan ajaran agama yang dianutnya.
2. Menghayati, mengamalkan perilaku jujur, disiplin, tanggung jawab, peduli (gotong
royong, kerjasama, toleran, dan damai), santun, responsif dan proaktif, serta
menunjukkan sikap sebagai bagian dari solusi atas berbagai permasalahan dalam
berinteraksi secara efektif dengan lingkungan sosial dan alam serta dalam
menempatkan diri sebagai cerminan bangsa dalam pergaulan dunia.
3. Memahami, menerapkan, menganalisis pengetahuan faktual, konseptual, prosedural
berdasarkan rasa ingintahunya tentang ilmu pengetahuan, teknologi, seni, budaya,dan
humaniora dengan wawasan kemanusiaan, kebangsaan, kenegaraan, dan peradaban
terkait penyebab fenomena dan kejadian, serta menerapkan pengetahuan prosedural
pada bidang kajian yang spesifik sesuai dengan bakat dan minatnya untuk
memecahkan masalah.
4. Mengolah, menalar, dan menyaji dalam ranah konkret dan ranah abstrak terkait
dengan pengembangan dari yang dipelajarinya di sekolah secara mandiri, dan
mampu menggunakan metode sesuai kaidah keilmuan.
B. Kompetensi Dasar
1. Mensyukuri sumberdaya sebagai karunia Tuhan YME dalam rangka pemenuhan
kebutuhan serta mengamalkan ajaran agama dalam memanfaatkan produk bank dan
lembaga keuangan bukan bank serta dalam pengelolaan koperasi.
2. Bersikap jujur, disiplin,tanggung jawab, peduli, kreatif,mandiri, kritis dan analitis
dalam mengatasi permasalahan ekonomi serta menunjukkan perilaku jujur, disiplin,
tanggung jawab, kerjakeras, sederhana, mandiri, adil, berani, dan peduli dalam
melakukan kegiatan ekonomi.
3. Mendeskripsikan konsep ilmu ekonomi.
4. Menyajikan konsep ilmu ekonomi.
C. Indikator
Setelah mempelajari materi ini siswa diharapkan mampu:
1. Menjelaskan pengertian ilmu ekonomi
2. Mendeskripsikan pembagian ilmu ekonomi
3. Mendeskripsikan prinsip, kegiatan, motif, politik ekonomi
4. Membedakan pernyataan positif dan pernyataan pernyataan normatif dalam ekonomi
5. Menjelaskan metodologi ilmu ekonomi
6. Menjelaskan kegunaan ilmu ekonomi
D. Tujuan Pembelajaran
Setelah mengikuti kegiatan pembelajaran ini, siswa diharapkan mampu:
1. Mendeskripsikan konsep ilmu ekonomi.
2. Menjelaskan pembagian ilmu ekonomi.
3. Menjelaskan prinsip, kegiatan, motif, dan politik ekonomi.
4. Membedakan pernyataan positif dan pernyataan pernyataan normatif dalam
ekonomi.
5. Menjelaskan metodologi ilmu ekonomi.
6. Menjelaskan kegunaan ilmu ekonomi.
E. Materi Pembelajaran :
Materi berdasarkan Fakta
Kegunaan ilmu ekonomi :
Ilmu ekonomi sangat diperlukan oleh setiap individu dalam rangka mengatasi masalah
ekonomi yang dihadapinya.
Contoh kegunaan utama dari mempelajari ilmu ekonomi, diantaranya adalah:
1. Pejabat pemerintah sangat membutuhkan ilmu ekonomi untuk memberikan
penjelasan dan dasar dari keputusan dalam pembuatan berbagai kebijakan ekonomi.
2. Pemahaman yang baik akan ilmu ekonomi sangat penting dalam dalam membantu
kita memahami persoalan global. Contohnya, Perang di Irak dan serangan di
Venezuela pada tahun 2003 membuat pasar minyak dunia mengalami gejolak yang
berdampak pada naiknya biaya energi di seluruh dunia.
Materi berdasarkan Konsep
1. Pembagian Ilmu Ekonomi
F. Metode Pembelajaran
Metode pembelajaran yang digunakan adalah :
1. Diskusi
2. Tanya Jawab
3. Penugasan
G. Media, Alat, Sumber Pembelajaran
1. Buku panduan ekonomi kelas X Bab 1 karangan Alam S
2. Buku-buku penunjang dari perpustakaan
3. Lingkungan masyarakat sekitar
H. Karakter Kebangsaan
1. Kreatif
2. Tanggung jawab
3. Gemar membaca
4. Disiplin
5. Peduli Lingkungan
6. Ingin Tahu
I. Kegiatan Pembelajaran
Pertemuan I
KEGI- URAIAN KEGIATAN ALOKASI
ATAN Kegiatan Guru Kegiatan Siswa WAKTU
J. Penilaian
Penilaian dilakukan selama kegiatan pembelajaran yaitu penilaian sikap, pengetahuan
dan keterampilan.
Instrumen penilaian sikap, pengetahuan, dan keterampilan terlampir.
Teknik Waktu
No Aspek yang dinilai
Penilaian Penilaian
1. Sikap
a. Terlibat aktif dalam kegiatan pembelajaran Observasi Selama
yang dilakukan . pembelajaran
b. Toleran terhadap proses pemecahan masalah dan saat diskusi
yang berbeda dan kreatif.
Teknik Waktu
No Aspek yang dinilai
Penilaian Penilaian
c. Peduli dalam kegiatan pembelajaran
d. Disiplin selama proses pembelajaran
e. Jujur dalam menjawab permasalahan yang
diberikan
f. Tanggung jawab dalam menyelesaikan tugas
2. Pengetahuan
Menyelesaikan soal yang relevan Penugasan Penyelesaian
pribadi
3. Keterampilan
Terampil menerapkan konsep/prinsip dan Analika Penyelesaian
strategi pemecahan masalah yang relevan kelompok
Sikap
o siswa K CB B KCBB K C BB K C B B KC B B KC B B K CB B
S S S S S S S
1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4
K : Kurang
C : Cukup
B : Baik
BS : Baik Sekali
2. LEMBAR PENGAMATAN PENGETAHUAN
Penugasan
Satuan Pendidikan : MAPN 4 MEDAN
Mata Pelajaran : Ekonomi
Kelas : X IPS
Rubrik Penilaian
No Kelompok
Kriteria
. 4 3 2 1
3 Kreativitas
5 Kerapihan hasil
Jumlahskor
Nilai Perolehan = 20
SOAL PILIHAN BERGANDA
1. Belajar ilmu ekonomi adalah pilihan. Anda belajar ilmu ekonomi karena........
a. Ilmu ekonomi adalah ilmu yang harus dipelajari sebab mempelajari karakter manusia
b. Ilmu ekonomi adalah ilmu yang membahas kelangkaan dalam pemenuhan kebutuhan
c. Ilmu ekonomi membahas pengetahuan yang lebih sepat menuntun kita menjadi orang
kaya
d. Ilmu yang mempelajari manajemen sehingga memiliki implikasi dalam penguasaan
diri
e. Semua orang paling kaya didunia belajar ilmu ekonomi
2. Kata ekonomi berasal dari bahasa Yunani oikonomia yang berarti ......
a. Menajemen perusahaan d. Manajeme rumah tangga
b. Manajemen pengurusan masalah e. Manajemen cara berpikir
c. Manajemen yayasan
3. Ilmu ekonomi adalah ilmu yang mempelajari .............
a. Manusia dalam hubungannya dengan kebutuhan
b. Hubungna antara peristiwa ekonomi yang satu dan peristiwa ekonomi yang lain
c. Manusia dalam hubungannya dengna pengendalian diri
d. Hubungan manusia dengen penambahan kekayaan
e. Manusia dalam hubungannya dengan pola tingkah laku
4. Pembahasan ilmu ekonomi adalah pembahasan yang berkenaan dengan asas ........
a. Kekayaan,perusahaan, dan bisnis produksi,
b. Produksi, distribusi, dan konsumsi
c. Perusahaan, struktur organisasi, dan kekayaan
d. Kekayaan, dan pemakaian barang-barang
e. Konsumsi,distribusi, dan pembagian kekayaan
5. Ibu Ani rela melewati jalan yang becek dan berlumpur untuk membelli bawang, ikan dan
garam dipasar tradisional karena harganya lebih murah dibandangkan dengan harga
dipasar swalayan. Tindakan Ibu Ani tersbut termasuk .......
a. Tindakan ekonomi c. Politik ekonomi e. Prinsip ekonomi
b. Motif ekonomi d. Rasio ekonomi
KUNCI JAWABAN
1. B 3. A 5. E
2. D 4. B
3. PENILAIAN KETERAMPILAN
Penilaian Analitika
SatuanPendidikan : MAPN 4 MEDAN
Mata Pelajaran : Ekonomi
Kelas/Semester : X IPS/1
Indikator :Siswa mampu mengalisis topik yang diberikan dengan mampu
menjawab setiap pertanyaan dengan tepat.
Selain memproduksi Mondeo, pabrik di Belgia itu juga menghasilkan model S-Max
dan Galaxy yang juga akan dipindahkan ke Valencia. Sedangkan produksi C-Max dan Gran
C-Max yang semula di Valencia, akan digeser ke pabrik Ford lainnya di Saarlouis, Jerman.
Stephen Odell dijadwalkan bertemu dengan serikat pekerja dari seluruh pabrik di
Inggris di Dunton, hari ini. Belum ada topik apa yang akan dibicarakan, jelas Roger
Maddison, pemimpin serikat pekerja Ford yang mewakili 530 pekerja dari pabrik
Southampton.
Kami akan melakukan pengumuman selanjutnya pada waktu yang tepat, ketika
seluruh pemangku kepentingan sudah diinformasikan. Ke depan, kami terus memantau
perkembangan kondisi ekonomi di seluruh wilayah bisnis kami dan mengambil tindakan
yang diperlukan, beber John Gardiner, juru bicara Ford Eropa di Cologne, Jerman.
Ford sudah merakit mobil di Inggris sejak 1911 dan penutupan pabrik terakhir yang
pernah dilakukannya adalah pabrik Dagenham, 2002 silam. Pabrik itu tadinya memproduksi
Fiesta dan memaksa pemutusan hubungan kerja 2.000 karyawan.
Pertanyaan
2. Menurut Anda pemahaman ilmu ekonomi siapa yang relatif tepat dengan artikel di atas?
Coba jelaskan alasan Anda.
3. Menurut Anda, bagaimana kelompok ekonomi deskriptif, kelompok teori ekonomi, dan
kelompok ekonomi terapan membahas masalah di atas?
5. Menurut Anda, cabang ekonomi apa yang lebih tepat membahas masalah ekonomi dalam
artikel di atas? Mengapa?
6. Adakah pada artikel di atas ditemukan pernyataan positif dan pernyataan normatif? Coba
jelaskan.
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN
(RPP)
Sekolah : MAPN 4 Medan
Mata Pelajaran : Ekonomi
Kelas/Semester : X IPS/1
Materi Pokok : Masalah Ekonomi
Waktu : 2 x 3JP
A. Kompetensi Inti
1. Menghayati dan mengamalkan ajaran agama yang dianutnya.
2. Menghayati, mengamalkan perilaku jujur, disiplin, tanggung jawab, peduli (gotong
royong, kerja sama, toleran, dan damai), santun, responsif dan proaktif, serta
menunjukkan sikap sebagai bagian dari solusi atas berbagai permasalahan dalam
berinteraksi secara efektif dengan lingkungan sosial dan alam serta dalam
menempatkan diri sebagai cerminan bangsa dalam pergaulan dunia.
3. Memahami, menerapkan, menganalisis pengetahuan faktual, konseptual, prosedural
berdasarkan rasa ingin tahunya tentang ilmu pengetahuan, teknologi, seni, budaya, dan
humaniora dengan wawasan kemanusiaan, kebangsaan, kenegaraan, dan peradaban
terkait penyebab fenomena dan kejadian, serta menerapkan pengetahuan prosedural
pada bidang kajian yang spesifik sesuai dengan bakat dan minatnya untuk
memecahkan masalah.
4. Mengolah, menalar, dan menyaji dalam ranah konkret dan ranah abstrak terkait dengan
pengembangan dari yang dipelajarinya di sekolah secara mandiri, dan mampu
menggunakan metode sesuai kaidah keilmuan.
B. Kompetensi Dasar
1. Mensyukuri sumber daya sebagai karunia Tuhan YME dalam rangka pemenuhan
kebutuhan serta mengamalkan ajaran agama dalam memanfaatkan produk bank dan
lembaga keuangan bukan bank serta dalam pengelolaan koperasi.
2. Bersikap jujur, disiplin, tanggung jawab, peduli, kreatif, mandiri, kritis, dan analitis
dalam mengatasi permasalahan ekonomi serta menunjukkan perilaku jujur, disiplin,
tanggung jawab, kerja keras, sederhana, mandiri, adil, berani, dan peduli dalam
melakukan kegiatan ekonomi.
3. Menganalisis masalah ekonomi dan cara mengatasinya.
4. Melaporkan hasil analisis masalah ekonomi dan cara mengatasinya.
C. Indikator
Setelah mempelajari materi ini siswa diharapkan mampu:
1. Mendeskripsikan kebutuhan yang tidak terbatas
2. Mendeskripsikan tentang barang dan jasa
3. Menjelaskan pengertian kelangkaan
4. Mendeskripsikan masalah ekonomi makro
5. Mendeskripsikan masalah ekonomi dalam konteks ekonomi mikro
D. Tujuan Pembelajaran
Setelah mengikuti kegiatan pembelajaran ini, siswa diharapkan mampu:
1. Mendeskripsikan kebutuhan yang tidak terbatas
2. Mendeskripsikan tentang barang dan jasa
3. Menjelaskan pengertian kelangkaan
4. Mendeskripsikan masalah ekonomi makro
5. Mendeskripsikan masalah ekonomi dalam konteks ekonomi mikro
E. Materi Pembelajaran
Materi berdasarkan fakta
Masalah ekonomi dalam konteks ekonomi makro
Masalah ekonomi makro antara lain sebagai berikut.
1. Masalah pertumbuhan ekonomi
2. Masalah ketidakstabilan pertumbuhan ekonomi
3. Masalah pengangguran
4. Masalah inflasi
5. Masalah neraca perdagangan dan neraca pembayaran
J. Penilaian
Penilaian dilakukan selama kegiatan pembelajaran yaitu penilaian sikap, pengetahuan
dan keterampilan.
Instrumen penilaian sikap, pengetahuan, dan keterampilan terlampir.
Teknik Waktu
No Aspek yang dinilai
Penilaian Penilaian
1. Sikap
a. Terlibat aktif dalam kegiatan pembelajaran Observasi Selama
yang dilakukan . pembelajaran
b. Toleran terhadap proses pemecahan masalah dan saat diskusi
yang berbeda dan kreatif.
c. Peduli dalam kegiatan pembelajaran
d. Disiplin selama proses pembelajaran
Teknik Waktu
No Aspek yang dinilai
Penilaian Penilaian
e. Jujur dalam menjawab permasalahan yang
diberikan
f. Tanggung jawab dalam menyelesaikan tugas
2. Pengetahuan
Menyelesaikan soal yang relevan Penugasan Penyelesaian
pribadi
3. Keterampilan
Terampil menerapkan konsep/prinsip dan Analika Penyelesaian
strategi pemecahan masalah yang relevan kelompok
Sikap
o siswa K CB B KCBB K C BB K C B B KC B B KC B B K CB B
S S S S S S S
1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4
K : Kurang
C : Cukup
B : Baik
BS : Baik Sekali
2. LEMBAR PENGAMATAN PENGETAHUAN
Penugasan
Satuan Pendidikan : MAPN 4 MEDAN
Mata Pelajaran : Ekonomi
Kelas : X IPS
Rubrik Penilaian
No Kelompok
Kriteria
. 4 3 2 1
3 Kreativitas
5 Kerapihan hasil
Jumlah skor
Nilai Perolehan = 20
SOAL PILIHAN BERGANDA
KUNCI JAWABAN
1. A
2. B
3. E
4. C
5. A
3.PENILAIAN KETERAMPILAN
Penilaian Analitika
Harga bawang merah maupun bawang putih di sejumlah daerahdi tanah air pada
pertengahan Bulan April 2013 melonjak. Akantetapi uniknya, kendati harga bawang di
pasaran pada setiap daerahnaik di atas harga normal, namun kenaikannya sangat bervariasi.
Untuk bawang merah ada yang naik menjadi Rp30 ribu, Rp40 ribu hingga Rp5 ribu per
kilogram. Sedangkan harga bawang putih naik dan lebih mahal dibandingkan bawang merah,
mulai dari Rp40 ribu, Rp60 ribu, Rp80 ribu, bahkan ada yang hingga Rp100 ribu
perkilogramnya.
Pihak pemerintah, pakar maupun pengamat sudah memberikan analisisnya mengenai
kenaikan harga bawang merah dan putih di atas rata-rata normal sebelum ini. Pada umumnya
pandangan mereka hampir seragam, yakni penyebab kenaikan itu berbeda namun dampaknya
tetap sama, yakni harganya naik.
Untuk bawang putih, yang memang kebanyakan merupakan barang impor dari China
dan India, kenaikan terjadi karena stok langka di pasaran disebabkan terlambatnya
rekomendasi impor. Sedangkan stok bawang merah langka karena hasil panen pada sentra
produksi bawang merah di Jawa terganggu akibat banjir beberapa waktu lalu.
Uniknya, kenaikan harga pada masing-masing daerah sangat beragam dan tidak selalu
terkait dengan stok barang. Sebutlah misalnya di Sulawesi Tengah. Wilayah tersebut sangat
terkenal akan produksi bawang merah dan bawang goreng. Tidak ada bencana alam, tidak
ada gagal panen dan stok cukup tersedia, tetapi harganya naik hingga 2 atau tiga kali lipat per
kilogram.
Kenaikan harga yang sangat bervariasi tersebut memunculkan pertanyaan apakah
ini murni karena berkurangnya stok, karena perilaku pedagang dan spekulan atau karena
kondisi panik. Artinya, ada sebuah fakta bahwa kenaikan harga bawang merah dan bawang
putih tidak melulu disebabkan berkurangnya stok. Perilaku atau ulah spekulan dan pedagang
sangat memungkinkan. Belum lagi kondisi panik akibat pemberitaan media massa.
Pada satu sisi, pemberitaan media massa telah mengungkapkan fakta dan mendorong
pengambil kebijakan untuk melakukan langkah penanganan masalah harga bawang. Akan
tetapi di sisi lain, pemberitaan media massa telah memunculkan kondisi panik dan spekulasi
di kalangan pembeli maupun penjual.
Sumber: Kantor Berita Radio Nasional: http://rri.co.id/index.php/editorial/97
Pertanyaan:
1. Termasuk kebutuhan apakah bawang kalau dilihat dari tingkat intensitasnya?
2. Sebutkanlah barang substitusi dan komplementer bawang.
3. Apakah kenaikan harga bawang terkait dengan masalah kelangkaan? Coba jelaskan.
4. Menurut Anda, bagaimana cara mengatasi masalah ini?
5. Dari kasus di atas, adakah hubungan antara kelangkaan dengan masalah ekonomi mikro
dan masalah ekonomi makro? Coba jelaskan.
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN
(RPP)
Sekolah : MAPN 4 MEDAN
Mata Pelajaran : Ekonomi
Kelas/Semester : X IPS/1
Materi Pokok : Cara Mengatasi Masalah Ekonomi
Waktu : 2 x 3JP
A. Kompetensi Inti
1. Menghayati dan mengamalkan ajaran agama yang dianutnya.
2. Menghayati, mengamalkan perilaku jujur, disiplin, tanggung jawab, peduli
(gotong royong, kerjasama, toleran, dan damai), santun, responsif dan proaktif,
serta menunjukkan sikap sebagai bagian dari solusi atas berbagai permasalahan
dalam berinteraksi secara efektif dengan lingkungan sosial dan alam serta dalam
menempatkan diri sebagai cerminan bangsa dalam pergaulan dunia.
3. Memahami, menerapkan, menganalisis pengetahuan faktual, konseptual,
prosedural berdasarkan rasa ingintahunya tentang ilmu pengetahuan, teknologi,
seni, budaya,dan humaniora dengan wawasan kemanusiaan, kebangsaan,
kenegaraan, dan peradaban terkait penyebab fenomena dan kejadian, serta
menerapkan pengetahuan prosedural pada bidang kajian yang spesifik sesuai
dengan bakat dan minatnya untuk memecahkan masalah.
4. Mengolah, menalar, dan menyaji dalam ranah konkret dan ranah abstrak terkait
dengan pengembangan dari yang dipelajarinya di sekolah secara mandiri, dan
mampu menggunakan metode sesuai kaidah keilmuan.
B. Kompetensi Dasar
1. Mensyukuri sumberdaya sebagai karunia Tuhan YME dalam rangka pemenuhan
kebutuhan serta mengamalkan ajaran agama dalam memanfaatkan produk bank dan
lembaga keuangan bukan bank serta dalam pengelolaan koperasi.
2. Bersikap jujur, disiplin,tanggung jawab, peduli, kreatif,mandiri, kritis, dan analitis
dalam mengatasi permasalahan ekonomi serta menunjukkan perilaku jujur, disiplin,
tanggung jawab, kerjakeras, sederhana, mandiri, adil, berani, dan peduli dalam
melakukan kegiatan ekonomi.
3. Menentukan cara mengatasi masalah.
4. Melaporkan hasil dari cara mengatasi masalah.
C. Indikator
Setelah mempelajari materi ini siswa diharapkan mampu:
1. Menentukan pilihan ekonomi yang tepat.
2. Memanfaatkan biaya peluang.
3. Menetapkan skala prioritas dan mengelola keuangan.
4. Menjelaskan cara-cara mengatasi masalah ekonomi makro.
5. Menjelaskan cara-cara mengatasi massalah ekonomi mikro.
6. Menjelaskan sistem ekonomi sebagai solusi masalah ekonomi.
D. Tujuan Pembelajaran
Setelah mengikuti kegiatan pembelajaran ini, siswa diharapkan mampu:
1. Menentukan pilihan ekonomi yang tepat.
2. Memanfaatkan biaya peluang.
3. Menetapkan skala prioritas dan mengelola keuangan.
4. Menjelaskan cara-cara mengatasi masalah ekonomi makro.
5. Menjelaskan cara-cara mengatasi massalah ekonomi mikro.
6. Menjelaskan sistem ekonomi sebagai solusi masalah ekonomi.
E. Materi Pembelajaran
Materi berdasarkan fakta
1. Dalam ekonomi mikro, pemerintah juga ikut campur tangan. Misalnya, penetapan
harga minimum untuk melindungi produsen dan penetapan harga maksimum untuk
melindungi konsumen.
2. Suatu negara dianggap sudah mencapai tingkat penggunaan tenaga kerja penuh
apabila tingkat penganggurannya kurang dari 4%, ditunjukan dari data pengangguran
terbuka yang ditamatkan 2010-2012 dibawah ini.
3. Reformasi ekonomi:
Dari ekonomi komando ke ekonomi pasar sejak beberapa tahun lalu, RRC telah
menambahkan beberapa elemen pasar ke dalam perekonomiannya.Terdapat dua hal
penting yang berkaitan dengan elemen pasar ini. Pertama, semakin banyak masalah
alokasi sumber daya yang dapat dipecahkan oleh kekuatan pasar dibandingkan
dengan perencanaan terpusat.Saat ini, semakin banyak perusahaan di Cina dapat
memutuskan jenis barang apa yang akan diproduksi serta metode apa yang akan
dipergunakan untuk memproduksi. Kedua, ruang lingkup kepemilikan swasta
terhadap kekayaan sekarang lebih merata. Setiap orang mempunyai kebebasan yang
lebih luas dalam membeli, memiliki, dan menjual kekayaan mereka. Mereka juga
memiliki kebebasan untuk memilih pekerjaan yang sesuai dan yang mereka
sukai.(Sumber: Li Wai Shing. 1999. New Introductory Economics, London:
Longman)
F. Metode pembelajaran
Metode pembelajaran yang digunakan adalah :
1. Ceramah
2. Diskusi
3. Tanya Jawab
4. Penugasan
H. Karakter kebangsaan
1. Jujur
2. Demokratis
3. Disiplin
4. Kerja keras
5. Tanggung jawab
6. Menghargai prestasi
7. Bersahabat/komunikatif
8. Peduli ingkungan
9. Kreatif
10. Mandiri
I. Langkah-langkahPembelajaran
Pertemuan I
J. Penilaian
Penilaian dilakukan selama kegiatan pembelajaran yaitu penilaian sikap, pengetahuan
dan keterampilan.
Instrumen penilaian sikap, pengetahuan, dan keterampilan terlampir.
Teknik Waktu
No Aspek yang dinilai
Penilaian Penilaian
1. Sikap
a. Terlibat aktif dalam kegiatan pembelajaran Observasi Selama
yang dilakukan . pembelajaran
b. Toleran terhadap proses pemecahan masalah dan saat diskusi
yang berbeda dan kreatif.
Teknik Waktu
No Aspek yang dinilai
Penilaian Penilaian
c. Peduli dalam kegiatan pembelajaran.
d. Disiplin selama proses pembelajaran.
e. Jujur dalam menjawab permasalahan yang
diberikan.
f. Tanggung jawab dalam menyelesaikan tugas.
2. Pengetahuan
Menyelesaikan soal yang relevan Penugasan Penyelesaian
pribadi
3. Keterampilan
Terampil menerapkan konsep/prinsip dan Analitika Penyelesaian
strategi pemecahan masalah yang relevan kelompok
Lampiran
Sikap
o siswa K CB B KCBB K C BB K C B B KC B B KC B B K CB B
S S S S S S S
1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4
K : Kurang
C : Cukup
B : Baik
BS : Baik Sekali
Lampiran
No Kelompok
Kriteria
. 4 3 2 1
2 Ketepatanmemilihbahan
3 Kreativitas
4 Ketepatan waktupengumpulantugas
5 Kerapihanhasil
Jumlah skor
Nilai Perolehan = 20
SOAL PILIHAN BERGANDA
KUNCI JAWABAN
1. D
2. C
3. B
4. A
5. D
Lampiran
PENILAIAN KETERAMPILAN
Penilaian Analitika
SatuanPendidikan : MAPN 4 MEDAN
Mata Pelajaran : Ekonomi
Kelas/Semester : X IPS/1
Tugas:
Pembalakan Liar
Oleh: Tsalatsa Salsabila
Pertanyaan
1. Apakah pengaruh system ekonomi terhadap masalah tersebut?
2. Sistem ekonomi yang seperti apa agar masalah tersebut dapat diatasi?
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN
(RPP)
Sekolah : MAPN 4 MEDAN
Mata Pelajaran : Ekonomi
Kelas/Semester : X IPS/1
Materi Pokok : Peran Pelaku Kegiatan Ekonomi
Waktu : 3 x 3JP
A. Kompetensi Inti
1. Menghayati dan mengamalkan ajaran agama yang dianutnya.
2. Menghayati, mengamalkan perilaku jujur, disiplin, tanggung jawab, peduli (gotong
royong, kerja sama, toleran, dan damai), santun, responsif dan proaktif, serta
menunjukkan sikap sebagai bagian dari solusi atas berbagai permasalahan dalam
berinteraksi secara efektif dengan lingkungan sosial dan alam serta dalam menempatkan
diri sebagai cerminan bangsa dalam pergaulan dunia.
3. Memahami, menerapkan, menganalisis pengetahuan faktual, konseptual, prosedural
berdasarkan rasa ingin tahunya tentang ilmu pengetahuan, teknologi, seni, budaya, dan
humaniora dengan wawasan kemanusiaan, kebangsaan, kenegaraan, dan peradaban
terkait penyebab fenomena dan kejadian, serta menerapkan pengetahuan prosedural
pada bidang kajian yang spesifik sesuai dengan bakat dan minatnya untuk memecahkan
masalah.
4. Mengolah, menalar, dan menyaji dalam ranah konkret dan ranah abstrak terkait dengan
pengembangan dari yang dipelajarinya di sekolah secara mandiri, dan mampu
menggunakan metode sesuai kaidah keilmuan.
B. Kompetensi Dasar
1. Mensyukuri sumber daya sebagai karunia Tuhan YME dalam rangka pemenuhan
kebutuhan serta mengamalkan ajaran agama dalam memanfaatkan produk bank dan
lembaga keuangan bukan bank serta dalam pengelolaan koperasi.
2. Bersikap jujur, disiplin, tanggung jawab, peduli, kreatif, mandiri, kritis dan analitis
dalam mengatasi permasalahan ekonomi serta menunjukkan perilaku jujur, disiplin,
tanggung jawab, kerja keras, sederhana, mandiri, adil, berani, dan peduli dalam
melakukan kegiatan ekonomi.
3. Menganalisis peran pelaku ekonomi.
4. Menyajikan peran pelaku kegiatan ekonomi.
C. Indikator
Setelah mempelajari materi ini siswa diharapkan mampu:
1. Menjelaskan peran rumah tangga keluarga sebagai pelaku kegiatan ekonomi.
2. Menjelaskan peran rumah tangga produsen sebagai pelaku kegiatan ekonomi.
3. Menjelaskan peran pemerintah sebagai pelaku kegiatan ekonomi.
4. Menjelaskan peran masyarakat luar negeri sebagai pelaku kegiatan ekonomi.
5. Menjelaskan interaksi antarpelaku ekonomi.
6. Menjelaskan perilaku konsumen.
7. Menjelaskan perilaku produsen.
8. Membedakan peran konsumen dan produsen.
D. Tujuan Pembelajaran
Setelah mengikuti kegiatan pembelajaran ini, siswa diharapkan mampu:
1. Menjelaskan peran rumah tangga keluarga sebagai pelaku kegiatan ekonomi.
2. Menjelaskan peran rumah tangga produsen sebagai pelaku kegiatan ekonomi.
3. Menjelaskan peran pemerintah sebagai pelaku kegiatan ekonomi.
4. Menjelaskan peran masyarakat luar negeri sebagai pelaku kegiatan ekonomi.
5. Menjelaskan interaksi antarpelaku ekonomi.
6. Menjelaskan perilaku konsumen.
7. Menjelaskan perilaku produsen.
8. Membedakan peran konsumen dan produsen.
E. Materi Pembelajaran
Materi berdasarkan fakta
Berdasarkan UUD 1945, pemerintah berperan sebagai produsen yang menguasai
cabang-cabang produksi yang penting bagi negara dan yang menguasai hajat hidup
orang banyak. Misalnya, pemerintah menguasai tambang minyak bumi melalui PT
Pertamina (Persero).
Jam tangan adalah salah satu contoh benda konsumsi yang nilai gunanya tidak
langsung habis. Namun, jika terus dipakai, nilai guna barang tersebut lama-kelamaan
juga akan berkurang, bahkan dapat habis.
Konser musik merupakan salah satu contoh produksi tenaga kerja terampil yang
langsung dapat memenuhi kebutuhan manusia.
Materi berdasarkan konsep
1. Rumah tangga keluaga
Keluarga dapat diartikan sebagai suatu ikatan yang terdiri atas ayah, ibu, anak-anak,
dan orang lain yang menjadi anggota pada keluarga tersebut. Rumah tangga keluarga
merupakan unit ekonomi yang paling kecil. Rumah tangga keluarga dapat berperan
sebagai konsumen dan produsen dalam kegiatan ekonomi.
Ciri-ciri umah tangga keluarga adalah:
Rumah tangga keluarga adalah pemilik dari semua faktor produksi, seperti tenaga
kerja, tanah, modal, dan kewirausahaan.
Total pendapatan rumah tangga keluarga berasal dari kompensasi factor produksi
yang mereka miliki. Kompensasi ini diperoleh dalam bentuk upah, sewa, bunga,
dan keuntungan.
Kegiatan utama rumah tangga keluarga adalah konsumsi. Mereka menjadi
konsumen semua barang dan jasa. Itulah sebabnya rumah tangga keluarga disebut
juga rumah tangga konsumen.
Rumah tangga keluarga menghabiskan total pendapatan mereka untuk membeli
barang dan jasa yang diproduksi oleh perusahaan.
Jika rumah tangga keluarga menyimpan sebagian dari pendapatan mereka,
simpanan itu akan mengalir ke perusahaan dalam bentuk investasi.
3. Pemerintah
Sebagai pelaku ekonomi, pemerintah juga melakukan konsumsi. Konsumsi itu dapat
terlihat dari upaya memanfaatkan layanan sumber daya manusia dari rumah tangga
serta barang dan jasa dari perusahaan untuk penyelenggaraan pemerintahan dan
meningkatkan kesejahteraan masyarakat. Pemerintah juga berusaha menciptakan
kondisi yang baik untuk berusaha.
7. Pengertian produksi
Produksi adalah kegiatan menambah faedah suatu barang atau menciptakan
barang atau jasa baru sehingga lebih bermanfaat dalam memenuhi kebutuhan.
Faktor produksi adalah segala sesuatu yang dibutuhkan untuk memproduksi
barang dan jasa.
Faktor produksi terdiri dari:
a. Factor produksi alam
b. Factor produksi tenaga kerja
c. Factor produksi modal
d. Factor produksi keahlian
Pendekatan ordinal
Konsumsi barang tidak dapat diukur, melainkan dibuat peringkatnya menurut
preferensi. Pendekatan ordinal menggunakan kurva indiferensi untuk menjelaskan
preferensi konsumen tersebut.
Pendekatan ordinal dilakukan dengan menggunakan analisis kurva indiferensi.
Mengukur kepuasan konsumen melalui pendekatan ordinal dengan menggunakan
kurva indiferensi didasarkan pada empat asumsi, yaitu sebagai berikut.
a. Konsumen mempunyai pola preferensi akan barang-barang konsumsi yang
dinyatakan dalam bentuk peta indiferensi (indifference map).
b. Konsumen mempunyai pendapatan tertentu.
c. Konsumen berusaha mendapat kepuasan maksimum dari barangbarang yang
dikonsumsinya.
d. Kurva indiferensi yang semakin jauh dari titik nol (origin) menggambarkan
kepuasan yang semakin tinggi.
2. Teori produksi
Proses produksi adalah proses penggabungan dan proses pembentukan berbagai
input menjadi output.
Fungsi produksi menunjukkan hubungan antara input dan output yang dapat
dihasilkan oleh kombinasi input tersebut.
Secara sistematis, fungsi produksi dapat ditulis dalam persamaan berikut.
Hukum produk marjinal
Hukum produk marjinal yang makin menurun menyatakan bahwa apabila faktor
produksi ditambah terus-menerus, pada mulanya produksi meningkat, tetapi
sesudah mencapai tingkat tertentu pertambahan produksi tersebut akan semakin
menurun.
F. Metode pembelajaran
Metode pembelajaran yang digunakan adalah :
1. Ceramah
2. Diskusi
3. Tanya Jawab
4. Penugasan
H. Karakter kebangsaan
1. Jujur
2. Disiplin
3. kerja keras
4. Tanggung jawab
5. Kreatif
6. Mandiri
7. Gemar membaca
I. Langkah-langkah pembelajaran
Pertemuan I
J. Penilaian
Penilaian dilakukan selama kegiatan pembelajaran yaitu penilaian sikap, pengetahuan
dan keterampilan.
Instrumen penilaian sikap, pengetahuan, dan keterampilan terlampir.
Teknik Waktu
No Aspek yang dinilai
Penilaian Penilaian
1. Sikap
3. Keterampilan
Lampiran
Sikap
o siswa K CB B KCBB K C BB K C B B KC B B KC B B K CB B
S S S S S S S
1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4
K : Kurang
C : Cukup
B : Baik
BS : Baik Sekali
Lampiran
Rubrik Penilaian
No Kelompok
Kriteria
. 4 3 2 1
3 Kreativitas
5 Kerapihan hasil
Jumlah skor
Nilai Perolehan = 20
SOAL PILIHAN BERGANDA
KUNCI JAWABAN
1. E
2. C
3. D
4. D
5. C
Lampiran
3. PENILAIAN KETERAMPILAN
Penilaian Analitika
Tugas:
Pertanyaan:
1. Apakah tindakan Foxconn untuk mendirikan pabrik di Indonesia termasuk salah satu
contoh perilaku produsen? Coba jelaskan.
2. Apakah rencana ini berkaitan dengan perilaku konsumen mereka di Indonesia? Coba
jelaskan.
3. Adakah pengaruh pemerintah dan masyarakat luar negeri sebagai pelaku ekonomi dalam
kasus di atas? Coba jelaskan.
4. Apakah kecenderungan rumah tangga keluarga dalam kasus ini (konsumen atau
produsen)?
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN
(RPP)
Sekolah : MAPN 4 MEDAN
Mata Pelajaran : Ekonomi
Kelas/Semester : X IPS/1
Materi Pokok : Pasar Persaingan Sempurna dengan Pasar
Persaingan Tidak Sempurna
Waktu : 2 x 3JP
A. Kompetensi Inti
1. Menghayati dan mengamalkan ajaran agama yang dianutnya.
2. Menghayati, mengamalkan perilaku jujur, disiplin, tanggung jawab, peduli (gotong
royong, kerjasama, toleran, dan damai), santun, responsif dan proaktif, serta
menunjukkan sikap sebagai bagian dari solusi atas berbagai permasalahan dalam
berinteraksi secara efektif dengan lingkungan sosial dan alam serta dalam
menempatkan diri sebagai cerminan bangsa dalam pergaulan dunia.
3. Memahami, menerapkan, menganalisis pengetahuan faktual, konseptual, prosedural
berdasarkan rasa ingintahunya tentang ilmu pengetahuan, teknologi, seni, budaya,dan
humaniora dengan wawasan kemanusiaan, kebangsaan, kenegaraan, dan peradaban
terkait penyebab fenomena dan kejadian, serta menerapkan pengetahuan prosedural
pada bidang kajian yang spesifik sesuai dengan bakat dan minatnya untuk
memecahkan masalah.
4. Mengolah, menalar, dan menyaji dalam ranah konkret dan ranah abstrak terkait dengan
pengembangan dari yang dipelajarinya di sekolah secara mandiri, dan mampu
menggunakan metode sesuai kaidah keilmuan.
B. Kompetensi Dasar
1. Mensyukuri sumberdaya sebagai karunia Tuhan YME dalam rangka pemenuhan
kebutuhan serta mengamalkan ajaran agama dalam memanfaatkan produk bank dan
lembaga keuangan bukan bank serta dalam pengelolaan koperasi.
2. Bersikap jujur, disiplin,tanggung jawab, peduli, kreatif,mandiri, kritis, dan analitis
dalam mengatasi permasalahan ekonomi serta menunjukkan perilaku jujur, disiplin,
tanggung jawab, kerjakeras, sederhana, mandiri, adil, berani, dan peduli dalam
melakukan kegiatan ekonomi.
3. Mendeskripsikan pasar dan terbentuknya harga pasar dalam perekonomian.
4. Melakukan penelitian tentang pasar dan terbentuknya harga pasar dalam
perekonomian.
C. Indikator
Setelah mempelajari materi ini siswa diharapkan mampu:
1. Menjelaskan pengertian pasar.
2. Menjelaskan struktur pasar.
3. Menjelaskan pasar persaingan sempurna.
4. Menjelaskan pasar persaingan tidak sempurna.
5. Menjelaskan peran pasar dalam kegiatan ekonomi.
D. Tujuan Pembelajaran
Setelah mengikuti kegiatan pembelajaran ini, siswa diharapkan mampu:
1. Menjelaskan pengertianpasar.
2. Menjelaskan struktur pasar.
3. Menjelaskan pasarpersaingan sempurna.
4. Menjelaskan pasarpersaingan tidak sempurna.
5. Menjelaskan peran pasardalam kegiatan ekonomi.
E. Materi Pembelajaran
Materi berdasarkan fakta
1. eBay adalah ajang pasar online dunia, tempat para pembeli dan penjual berhimpun
serta berdagang berbagai barang dan jasa.
2. PT Perusahaan Listrik Negara (Persero) adalah salah satu contoh pelaku pasar
monopoli di Indonesia yang menjual produk.
3. berupa energi listrik.PT Kereta Api Indonesia adalah salah satu contoh perusahaan
yang mempunyai skala produksi yang besar sehingga sulit disaingi oleh perusahaan
pendatang baru.
4. PT Pos Indonesia (Persero) adalah salah satu contoh perusahaan yang diberi hak
monopoli oleh pemerintah untuk menjual benda-benda pos.
5. Harga Eceran Tertinggi (HET) adalah salah satu peran pemerintah mengendalikan
perusahaan monopoli. Penerapan HET antara lain dapat dijumpai pada produkproduk
obat di apotek.
6. Pasar smartphoneadalah salah satu contoh pasar oligopoli karena didominasi oleh
segelintir perusahaan.
Materi berdasarkan konsep
1. Pengertian pasar
Secara sempit, pasar dapat diartikan sebagai tempat pertemuan penjual dan pembeli
untuk melakukan transaksi jual dan beli barang atau jasa. Secara luas, pasar
merupakan proses di mana penjual dan pembeli saling berinteraksi untuk menetapkan
harga keseimbangan atau kesepakatan atas tingkat harga berdasarkan permintaan dan
penawaran.
2. Struktur pasar
Struktur pasar adalah berbagai hal yang dapat memengaruhi tingkah laku dan kinerja
perusahaan dalam pasar, misalnya jumlah perusahaan dalam pasar, skala, dan jenis
produksi.
Struktur pasar dapat digambarkan sebagai berikut:
Titik keuntungan maksimum pada pasar persaingan sempurna adalah pada saat
pendapatan marjinal sama dengan biaya marjinal.
F Metode pembelajaran
H. Karakter kebangsaan
1. Toleransi 4. Kreatif
2. Bersahabat/komunikatif 5. Menghargai prestasi
3. kerja keras
I. Langkah-langkah pembelajaran
Pertemuan I
I
Guru meminta siswa membuat Siswa mencoba untuk berdiskusi
N
kelompok, setiap kelompok terdiri mengeksplore dengan cara mencari 100 menit
T
dari 2 orang. Guru meminta siswa 3contoh pasar yang ada di Jakarta yang
I
untuk mencari 3contoh pasar yang termasuk pasar persaingan sempurna,
ada di Jakarta yang termasuk pasar kemudian analisis berdasarkan ciri-ciri
persaingan sempurna, kemudian pasar persaingan sempurna.
analisis berdasarkan ciri-ciri pasar (mengasosiasi)
persaingan sempurna.
Guru menugaskan siswa untuk Perwakilan kelompok
membuat laporan, dan melaporkan mengomunikasikan dengan cara
hasil pengamatan (eksplorasi) memaparkan hasil analisis di depan
dengan mempresentasikan di depan kelas
kelas
Guru memberikan umpan balik
berdasarkan hasil pemaparan
siswa.
Memberikan penguatan pada konsep- Menyimak penguatan konsep yang
konsep esensial yang meliputi semua disampaikan guru, dan mencatatnya di
materi pasar persaingan sempurna. buku catatan harian
Mengajukan beberapa pertanyaan
singkat untuk menguji pemahaman
siswa tentang konsep-konsep yang Menjawab secara cepat pertanyaan guru
dipelajari dan prilaku yang harus berkaitan dengan konsep-konsep penting
P
dijalankan siswa sehubungan dengan yang telah dipahami dalam kegiatan
E
pencapaian kompetensi sosial dalam pembelajara ini (postes)
N
materi pembelajaran tersebut.
U 15 menit
Guru memberikan kesimpulan dan
T
evaluasi pembelajaran Siswa menyimak evaluasi dan
U
Memberikan pekerjaan rumah kesimpulan yang dijelaskan guru
P
individu: Mendengarkan dan mencatat pekerjaan
Kerjakan soal pilihan ganda bagian A rumah yang akan dikaji pada kegiatan
yang ada pada buku paket halaman pembelajaran yang akan datang.
148-151 Secara jujur siswa menyampaikan nilai
Menayakan nilai-nilai karakter karakter yang diperoleh setelah proses
bangsa yang didapat dari pelajaran pembelajaran hari ini.
hari ini.
Pertemuan II
J. Penilaian
Penilaian dilakukan selama kegiatan pembelajaran yaitu penilaian sikap, pengetahuan,
dan keterampilan.
Instrumen penilaian sikap, pengetahuan, dan keterampilan terlampir.
Teknik Waktu
No Aspek yang dinilai
Penilaian Penilaian
1. Sikap
a. Terlibat aktif dalam kegiatan pembelajaran Observasi Selama
Teknik Waktu
No Aspek yang dinilai
Penilaian Penilaian
yang dilakukan. pembelajaran
b. Toleran terhadap proses pemecahan masalah dan saat diskusi
yang berbeda dan kreatif.
c. Peduli dalam kegiatan pembelajaran.
d. Disiplin selama proses pembelajaran.
e. Jujur dalam menjawab permasalahan yang
diberikan.
f. Tanggung jawab dalam menyelesaikan tugas.
2. Pengetahuan
Menyelesaikan soal yang relevan. Penugasan Penyelesaian
pribadi
3. Keterampilan
Terampil menerapkan konsep/prinsip dan Analitika Penyelesaian
strategi pemecahan masalah yang relevan. kelompok
Lampiran
Sikap
o siswa K CB B KCBB K C BB K C BB K C BB K C BB K CB B
S S S S S S S
1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4
K : Kurang
C : Cukup
B : Baik
BS : Baik Sekali
Lampiran
Rubrik Penilaian
No Kelompok
Kriteria
. 4 3 2 1
2 Ketepatanmemilihbahan
3 Kreativitas
4 Ketepatan waktupengumpulantugas
5 Kerapihanhasil
Jumlah skor
Nilai Perolehan = 20
SOAL PILIHAN BERGANDA
KUNCI JAWABAN
1. A
2. B
3. B
4. D
5. A
Lampiran
3. PENILAIAN KETERAMPILAN
Penilaian Analitika
Tugas:
Pertanyaan:
1. Dilihat dari struktur pasar, jenis pasar apakah yang dimasuki oleh Samsung dan Apple?
2. Apakah persaingan antara Samsung dan Apple mungkin terjadi di dalam pasar monopoli?
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN
(RPP)
Sekolah : MAPN 4 MEDAN
Mata Pelajaran : Ekonomi
Kelas/Semester : X IPS/1
Materi Pokok : Harga Pasar
Waktu : 4 x 3JP
A. Kompetensi Inti
1. Menghayati dan mengamalkan ajaran agama yang dianutnya.
2. Menghayati, mengamalkan perilaku jujur, disiplin, tanggung jawab, peduli (gotong
royong, kerjasama, toleran, dan damai), santun, responsif dan proaktif, serta
menunjukkan sikap sebagai bagian dari solusi atas berbagai permasalahan dalam
berinteraksi secara efektif dengan lingkungan sosial dan alam serta dalam menempatkan
diri sebagai cerminan bangsa dalam pergaulan dunia.
3. Memahami, menerapkan, menganalisis pengetahuan faktual, konseptual, prosedural
berdasarkan rasa ingintahunya tentang ilmu pengetahuan, teknologi, seni, budaya,dan
humaniora dengan wawasan kemanusiaan, kebangsaan, kenegaraan, dan peradaban
terkait penyebab fenomena dan kejadian, serta menerapkan pengetahuan prosedural
pada bidang kajian yang spesifik sesuai dengan bakat dan minatnya untuk memecahkan
masalah.
4. Mengolah, menalar, dan menyaji dalam ranah konkret dan ranah abstrak terkait dengan
pengembangan dari yang dipelajarinya di sekolah secara mandiri, dan mampu
menggunakan metode sesuai kaidah keilmuan.
B. Kompetensi Dasar
1. Mensyukuri sumberdaya sebagai karunia Tuhan YME dalam rangka pemenuhan
kebutuhan serta mengamalkan ajaran agama dalam memanfaatkan produk bank dan
lembaga keuangan bukan bank serta dalam pengelolaan koperasi.
2. Bersikap jujur, disiplin,tanggung jawab, peduli, kreatif,mandiri, kritis, dan analitis dalam
mengatasi permasalahan ekonomi serta menunjukkan perilaku jujur, disiplin, tanggung
jawab, kerjakeras, sederhana, mandiri, adil, berani, dan peduli dalam melakukan kegiatan
ekonomi.
3. Mendeskripsikan konsep terbentuknya harga pasar.
4. Melakukan penelitian tentang harga pasar dalam perekonomian.
C. Indikator
Setelah mempelajari materi ini, siswa diharapkan mampu:
1. Menjelaskan konsep permintaan.
2. Menjelaskan konsep penawaran.
3. Menjelaskan elastisitas permintaan.
4. Menjelaskan elastisitas penawaran.
5. Menjelaskan elastisitas busur.
6. Menjelaskan mekanisme pembentukan harga.
7. Menjelaskan pergeseran harga keseimbangan.
8. Menjelaskanpenerapan matematika pada permintaan, penawaran, dan harga
keseimbangan.
D. Tujuan Pembelajaran
Setelah mengikuti kegiatan pembelajaran ini, siswa diharapkan mampu:
1. Menjelaskan konsep permintaan.
2. Menjelaskan konsep penawaran.
3. Menjelaskan elastisitas permintaan.
4. Menjelaskan elastisitas penawaran.
5. Menjelaskan elastisitas busur.
6. Menjelaskan mekanisme pembentukan harga.
7. Menjelaskan pergeseran harga keseimbangan.
8. Menjelaskan penerapan matematika pada permintaan.
9. Menjelaskan penerapan matematika pada penawaran.
10. Menjelaskan penerapan matematika pada harga keseimbangan.
E. Materi Pembelajaran
Materi berdasarkan fakta
Kenaikan harga menjelang Lebaran adalah fenomena berulang yang seolah tak
terhindarkan bagi rakyat Indonesia. Sesuai hukum ekonomi, fenomena ini sebenarnya
wajar.Ketika ada peningkatan permintaan, harga pun melonjak. Pedagang pun tak mau
kehilangan kesempatan untuk mengambil untung lebih besar.
4. Hukum penawaran
Apabila harga suatu barang dan jasa meningkat, penawaran meningkat. Sebaliknya,
apabila harga menurun, jumlah yang ditawarkan pun menurun, ceteris paribus.
5. Kurva penawaran
6. Perhitungan koefisien elastisitas permintaan
F. Metode pembelajaran
Metode pembelajaran yang digunakan adalah:
1. Ceramah 3. Tanya Jawab
2. Diskusi 4. Penugasan
G. Media, alat, dan sumber belajar
1. Buku panduan Ekonomi Kelas X Bab 6karangan Alam S
2. Buku-buku penunjang dari perpustakaan
3. Media elektornik/cetak
4. Internet
H. Karakter kebangsaan
1. Disiplin 4. Semangat kebangsaan
2. Kerja keras 5. Mandiri
3. Rasa ingin tahu 6. Cinta tanah air
I. Langkah-langkah Pembelajaran
Pertemuan I
J. Penilaian
Penilaian dilakukan selama kegiatan pembelajaran antara lain adalah sebagai berikut:
1. Penilaian sikap
2. Pengetahuan
3. Keterampilan
Instrumen penilaian sikap, pengetahuan, dan keterampilan terlampir.
Teknik Waktu
No Aspek yang dinilai
Penilaian Penilaian
1. Sikap
3. Keterampilan
Lampiran
Sikap
o siswa K CB B KCBB K C BB K C B B KC B B KC B B K CB B
S S S S S S S
1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4
K : Kurang
C : Cukup
B : Baik
BS : Baik Sekali
Lampiran
No Kelompok
Kriteria
. 4 3 2 1
2 Ketepatanmemilihbahan
3 Kreativitas
4 Ketepatan waktupengumpulantugas
5 Kerapihanhasil
Jumlah skor
Nilai Perolehan = 20
SOAL PILIHAN BERGANDA
1. A 3. D 5. D
2. A 4. C
Lampiran
3.PENILAIAN KETERAMPILAN
Penilaian Analitika
SatuanPendidikan :MAPN 4 MEDAN
Mata Pelajaran : Ekonomi
Kelas/Semester : X IPS/1
Memasuki pekan kedua setelah Lebaran, harga beberapa bahan kebutuhan pokok di
pasar tradisional belum kembali normal. Diperkirakan, harga akan kembali normal setelah
bulan Syawal berakhir. Beberapa penjual beras yang ditemui di salah satu pasar mengakui
bahwa harga beras belum turun sejak Lebaran. Salah seorang penjual beras C-4 asal Wates,
Yogyakarta, menjual berasnya seharga Rp4.400 per kilogram. Sebelum Lebaran, harga beras
tersebut hanya Rp4.200 per kilogram. Untuk beras C-4 asal Delanggu, Solo, harganya bisa
mencapai Rp4.600 per kilogram.
Novi, seorang pedagang beras yang lain, juga masih menjual beras dengan harga
Lebaran. Beras wangi yang sebelumnya dijual seharga Rp4.300 kini naik menjadi Rp4.500.
Menurut dia, hal ini sudah berlangsung sejak dua pekan sebelum Lebaran.
Selain beras, gula pasir juga masih bertahan pada harga Rp5.800 per kilogram, belum
turun ke harga normal Rp5.600. Menurut Danang, yang berjualan di Toko Fatiha, Pasar
Kranggan, harga beras dan gula pasir belum turun karena masih banyak pembeli yang
berbelanja untuk keperluan halalbihalal di bulan Syawal. Kemungkinan setelah bulan
Syawal hargaharga akan turun lagi, ujar Danang.
Sementara itu, harga bawang putih juga naik hingga mencapai Rp8.500 per kilogram.
Diperkirakan, dua minggu lagi stok bawang merah akan habis dan harga bawang merah akan
menanjak kembali.
Sumber: www.kompas.com, 6 November 2006
Pertanyaan:
Berdasarkan berita pendek tersebut, diskusikanlah mengapa harga barang-barang kebutuhan
pokok naik pada hari-hari menjelang dan pasca lebaran? (Petunjuk: kaitkan analisis Anda
dengan hukum permintaan, penawaran, elastisitas, dan pergeseran keseimbangan harga
pasar).
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN
(RPP)
Sekolah : MAPN 4 MEDAN
Mata Pelajaran : Ekonomi
Kelas/Semester : X/2
Materi Pokok : Bank, Kembaga Keuangan Bukan Bank, dan
Otoritas Jasa Keuangan
Waktu : 6 x 3JP
A. Kompetensi Inti
1. Menghayati dan mengamalkan ajaran agama yang dianutnya.
2. Menghayati, mengamalkan perilaku jujur, disiplin, tanggung jawab, peduli (gotong
royong, kerja sama, toleran, dan damai), santun, responsif dan proaktif, serta
menunjukkan sikap sebagai bagian dari solusi atas berbagai permasalahan dalam
berinteraksi secara efektif dengan lingkungan sosial dan alam serta dalam
menempatkan diri sebagai cerminan bangsa dalam pergaulan dunia.
3. Memahami, menerapkan, menganalisis pengetahuan faktual, konseptual, prosedural
berdasarkan rasa ingin tahunya tentang ilmu pengetahuan, teknologi, seni, budaya,
dan humaniora dengan wawasan kemanusiaan, kebangsaan, kenegaraan, dan
peradaban terkait penyebab fenomena dan kejadian, serta menerapkan pengetahuan
prosedural pada bidang kajian yang spesifik sesuai dengan bakat dan minatnya untuk
memecahkan masalah.
4. Mengolah, menalar, dan menyaji dalam ranah konkret dan ranah abstrak terkait
dengan pengembangan dari yang dipelajarinya di sekolah secara mandiri, dan
mampu menggunakan metode sesuai kaidah keilmuan.
B. Kompetensi Dasar
1. Mensyukuri sumberdaya sebagai karunia Tuhan YME dalam rangka pemenuhan
kebutuhan serta mengamalkan ajaran agama dalam memanfaatkan produk bank dan
lembaga keuangan bukan bank serta dalam pengelolaan koperasi.
2. Bersikap jujur, disiplin,tanggung jawab, peduli, kreatif,mandiri, kritis, dan analitis dalam
mengatasi permasalahan ekonomi serta menunjukkan perilaku jujur, disiplin, tanggung
jawab, kerjakeras, sederhana, mandiri, adil, berani, dan peduli dalam melakukan kegiatan
ekonomi.
3. Mendeskripsikan bank, lembaga bukan bank, dan otoritas jasa keuangan.
4. Menyajikan peran dan produk bank, lembaga bukan bank, dan otoritas jasa keuangan.
C. Indikator
Setelah mempelajari materi ini siswa diharapkan mampu:
1. Menjelaskan pengertian, fungsi,prinsip kegiatan usaha, dan jenis bank.
2. Menjelaskan pemanfaatan produk dan jasa perbankan.
3. Menjelaskan pengertian, jenis, dan syarat-syarat pemberian kredit.
4. Menjelaskan pengertian, fungsi, jenis, produk, dan prinsip kegiatan usaha lembaga
keuangan bukan bank.
5. Menjelaskan pengertian, fungsi, tugas, dan wewenang Bank Sentral.
6. Menjelaskan otoritas jasa keuangan.
D. Tujuan Pembelajaran
Setelah mengikuti kegiatan pembelajaran ini, siswa diharapkan mampu:
1. Menjelaskan pengertian bank.
2. Menjelaskan fungsi bank.
3. Menjelaskan prinsip kegiatan usaha.
4. Menjelaskan jenis bank.
5. Menjelaskan pemanfaatan produk dan jasa perbankan.
6. Menjelaskan pengertian kredit.
7. Menjelaskan jenis-jenis kredit.
8. Menjelaskan syarat-syarat pemberian kredit.
9. Menjelaskan pengertian lembaga keuangan bukan bank.
10. Menjelaskan fungsi lembaga keuangan bukan bank.
11. Menjelaskan jenis dan produk lembaga bukan bank.
12. Menjelaskan prinsip kegiatan usaha lembaga keuangan bukan bank .
13. Menjelaskan pengertian Bank Sentral.
14. Menjelaskan fungsi Bank Sentral.
15. Menjelaskan tugas dan wewenang Bank Sentral.
16. Menjelaskan otoritas jasa keuangan.
E. Materi Pembelajaran
Materi berdasarkan fakta
1. Bank Sentral di Indonesia adalah Bank Indonesia. Salah satu fungsi dari Bank
Indonesia adalah mencapai dan memelihara kestabilan nilai rupiah.
2. Bank Mandiri adalah salah satu contoh bank umum di Indonesia.
3. Bank Muamalat adalah Bank Syariah pertama di Indonesia.
4. Bank Central Asia (BCA) adalah salah satu contoh bank yang pemilik modalnya
adalah pihak swasta.
5. KPR atau Kredit Pemilikan Rumah adalah salah satu contoh kredit konsumsi yang
diberikan untuk tujuan membeli rumah
F. Metode pembelajaran
Metode pembelajaran yang digunakan adalah:
7. Ceramah
8. Diskusi
9. Tanya jawab
10. Penugasan
G. Media, alat, dan sumber belajar
1. Buku panduan Ekonomi Kelas X Bab 7karangan Alam S
2. Buku-buku penunjang dari perpustakaan
3. Media elektornik/cetak
4. Internet
H. Karakter kebangsaan
1. Disiplin
2. kerja keras
3. tanggung jawab
4. jujur
I. Langkah-langkah Pembelajaran
Pertemuan I
J. Penilaian
Penilaian dilakukan selama kegiatan pembelajaran antara lain adalah sebagai berikut:
4. Penilaian sikap
5. Pengetahuan
6. Keterampilan
Instrumen penilaian sikap, pengetahuan, dan keterampilan terlampir.
Teknik Waktu
No Aspek yang dinilai
Penilaian Penilaian
1. Sikap
3. Keterampilan
Lampiran
Sikap
o siswa K CB B KCBB K C BB K C B B KC B B KC B B K CB B
S S S S S S S
1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4
K : Kurang
C : Cukup
B : Baik
BS : Baik Sekali
Lampiran
No Kelompok
Kriteria
. 4 3 2 1
2 Ketepatanmemilihbahan
3 Kreativitas
4 Ketepatan waktupengumpulantugas
5 Kerapihanhasil
Jumlah skor
Nilai Perolehan = 20
SOAL PILIHAN BERGANDA
KUNCI JAWABAN
1. E
2. B
3. E
4. C
5. B
Lampiran
3.PENILAIAN KETERAMPILAN
Penilaian Analitika
SatuanPendidikan : MAPN 4 MEDAN
Mata Pelajaran : Ekonomi
Kelas/Semester : X /2
Indikator :Siswa mampu mengalisis topik yang diberikan dengan menjawab
setiap pertanyaan dengan tepat.
TujuanAnalitika :Memantau perkembangan kemampuan dan pemahaman siswa tentang
bank, lembaga keuangan bukan bank, Bank Sentral, dan otoritas jasa
keuangan (OJK).
Tugas:
BRI Pamer Teknologi Anyar Hingga Cicilan iPhone Murah di IBEX 2013
PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk memamerkan fasilitas perbankan berbasis
teknologi terbaru dalam acara Indonesia Banking Expo (IBEX 2013). BRI juga menampilkan
nasabah yang mempunyai pasar sasaran ekspor.
Tema yang BRI bawa dalam acara tersebut, menampilkan teknologi perbankan
terbaru, khususnya teknologi yang mendukung BRI sebagai national payment agent, yakni
melalui penggunaan BRI Mobile dan E-pay BRI.
BRI memamerkan teknologi BRI Mobile, yang merupakan aplikasi yang
mengintegrasikan SMS Banking dan Internet Banking sehingga memudahkan nasabah BRI
pengguna smartphone untuk bertransaksi. Selain itu fasilitas E-pay BRI, merupakan sarana
pembayaran belanja online yang praktis dan terpercaya, juga merupakan pengembangan dari
fasilitas Internet Banking BRI.
Khusus untuk E-Pay BRI ini, nasabah dapat bertransaksi lebih aman karena
terintegrasi dengan Internet Banking BRI. Teknisnya, token digantikan dengan payment code
sebagai bukti kode pembayaran, sehingga lebih praktis dan aman.
Pada kesempatan yang sama, BRI Juga menawarkan program promo bertransaksi
menggunakan kartu BRIZZI dan E-pay.
A. Kompetensi Inti
1. Menghayati dan mengamalkan ajaran agama yang dianutnya.
2. Menghayati, mengamalkan perilaku jujur, disiplin, tanggung jawab, peduli (gotong
royong, kerja sama, toleran, dan damai), santun, responsif dan proaktif, serta
menunjukkan sikap sebagai bagian dari solusi atas berbagai permasalahan dalam
berinteraksi secara efektif dengan lingkungan sosial dan alam serta dalam
menempatkan diri sebagai cerminan bangsa dalam pergaulan dunia.
3. Memahami, menerapkan, menganalisis pengetahuan faktual, konseptual, prosedural
berdasarkan rasa ingin tahunya tentang ilmu pengetahuan, teknologi, seni, budaya, dan
humaniora dengan wawasan kemanusiaan, kebangsaan, kenegaraan, dan peradaban
terkait penyebab fenomena dan kejadian, serta menerapkan pengetahuan prosedural
pada bidang kajian yang spesifik sesuai dengan bakat dan minatnya untuk
memecahkan masalah.
4. Mengolah, menalar, dan menyaji dalam ranah konkret dan ranah abstrak terkait dengan
pengembangan dari yang dipelajarinya di sekolah secara mandiri, dan mampu
menggunakan metode sesuai kaidah keilmuan.
B. Kompetensi Dasar
1. Mensyukuri sumberdaya sebagai karunia Tuhan YME dalam rangka pemenuhan
kebutuhan serta mengamalkan ajaran agama dalam memanfaatkan produk bank dan
lembaga keuangan bukan bank serta dalam pengelolaan koperasi.
2. Bersikap jujur, disiplin,tanggung jawab, peduli, kreatif,mandiri, kritis, dan analitis dalam
mengatasi permasalahan ekonomi serta menunjukkan perilaku jujur, disiplin, tanggung
jawab, kerjakeras, sederhana, mandiri, adil, berani, dan peduli dalam melakukan kegiatan
ekonomi.
3. Mendeskripsikan sistem pembayaran dan alat pembayaran.
4. Mensimulasikan sistem pembayaran dan alat pembayaran.
C. Indikator
Setelah mempelajari materi ini, siswa diharapkan mampu:
1. Menjelaskan pengertian dan komponen-komponen yang membentuk sistem
pembayaran.
2. Menjelaskan evolusi sistem pembayaran.
3. Menjelaskan peran Bank Indonesia dalam sistem pembayaran.
4. Menjelaskan uang sebagai alat pembayaran.
5. Menjelaskan sistem moneter.
6. Menjelaskan pengelolaan uang rupiah oleh Bank Indonesia.
D. Tujuan Pembelajaran
Setelah mengikuti kegiatan pembelajaran ini, siswa diharapkan mampu:
1. Menjelaskan pengertian sistem pembayaran.
2. Menjelaskan komponen-komponen yang membentuk sistem pembayaran.
3. Menjelaskan evolusi sistem pembayaran.
4. Menjelaskan peran Bank Indonesia dalam sistem pembayaran.
5. Menjelaskan uang sebagai alat pembayaran.
6. Menjelaskan sistem moneter.
7. Menjelaskan pengelolaan uang rupiah oleh Bank Indonesia
E. Materi Pembelajaran
Materi berdasarkan fakta
1. Indonesia menggunakan mata uang Gulden Belanda dari tahun 1610 sampai tahun
1817. Nama rupiah pertama kali digunakan secara resmi dengan dikeluarkannya mata
uang rupiah zaman pendudukan Jepang pada Perang Dunia II. Setelah perang selesai,
Javanesche Bank, cikal bakal Bank Indonesia, menerbitkan rupiah. Sedangkan
Tentara Sekutu mengeluarkan Gulden NICA. Sementara itu di daerah-daerah lain,
banyak beredar uang yang bertalian dengan aktivitas gerilya. Pada tanggal 2
November 1949, rupiah ditetapkan sebagai mata uang nasional. Di daerah kepulauan
Riau dan Papua, kala itu masih digunakan mata uang lain. Baru pada tahun 1964 dan
1971 rupiah digunakan di sana.
2. Standar emas pernah dilakukan sejak tahun 1870 namun mulai tidak berlaku lagi
sejak tahun 1930-an.
4. Uang berfungsi sebagai suatu alat tukar, alat kesatuan hitung, alat penyimpan
kekayaan,
alat pengalih kekayaan, dan sebagai pengukur pembayaran yang ditunda.
5. Pembagian jenis uang dapat dilakukan berdasarkan hal-hal berikut ini.
Atas dasar badan yang mengeluarkan, dibedakan uang kartal dan uang giral.
Atas dasar bahan, dibedakan uang logam dan uang kertas.
Atas dasar negara yang mengeluarkan, dibedakan uang dalam negeri dan uang
luar negeri.
Atas dasar perbandingan nilai bahan dan nilai tukar, dibedakan uang bernilai
penuh dan uang tidak bernilai penuh.
6. Standar mata uang terdiri atas standar logam dan standar kertas.
7. Permintaan uang adalah istilah untuk mengapa individu dan perusahaan memegang
uang, bukan aset yang lain. Permintaan uang dipengaruhi oleh kebutuhan
bertransaksi, kebutuhan berjaga-jaga, dan kebutuhan berspekulasi.
8. Penawaran uang adalah jumlah uang yang tersedia dalam suatu perekonomian.
Penawaran uang sangat dipengaruhi oleh kebijakan moneter pemerintah melalui bank
sentral, yaitu Bank Indonesia. Penawaran uang dipengaruhi oleh tingkat bunga,
tingkat inflasi, tingkat produksi dan pendapatan nasional, kesehatan dunia perbankan,
dan nilai tukar rupiah.
9. Sistem moneter yang pernah dan masih berlaku di dunia saat ini adalah standar emas,
sistem kurs tetap dan terkendali (adjustable peg exchange rate system), sistem kurs
mengambang bebas (free-floating exchange rate system), dan sistem kurs
mengambang terkendali (managed-floating exchange rate system). Masing-masing
memiliki keunggulan dan kekurangan.
F. Metode pembelajaran
Metode pembelajaran yang digunakan adalah:
1. Ceramah
2. Diskusi
3. Tanya jawab
4. Penugasan
G. Media, alat, dan sumber belajar
1. Buku panduan Ekonomi Kelas X Bab 8karangan Alam S
2. Buku-buku penunjang dari perpustakaan
3. Media elektornik/cetak
4. Internet
H. Karakter kebangsaan
1. Disiplin
2. Kreatif
3. Tanggung jawab
4. Jujur
I. Langkah-langkah Pembelajaran
Pertemuan I
J. Penilaian
Penilaian dilakukan selama kegiatan pembelajaran antara lain adalah sebagai berikut:
1. Penilaian sikap
2. Pengetahuan
3. Keterampilan
Instrumen penilaian sikap, pengetahuan, dan keterampilan terlampir.
Teknik Waktu
No Aspek yang dinilai
Penilaian Penilaian
1. Sikap
3. Keterampilan
Lampiran
Sikap
o siswa K CB B KCBB K C BB K C B B KC B B KC B B K CB B
S S S S S S S
1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4
K : Kurang
C : Cukup
B : Baik
BS : Baik Sekali
Lampiran
No Kelompok
Kriteria
. 4 3 2 1
2 Ketepatanmemilihbahan.
3 Kreativitas.
4 Ketepatan waktupengumpulantugas.
5 Kerapihanhasil.
Jumlah skor
Nilai Perolehan = 20
SOAL PILIHAN BERGANDA
KUNCI JAWABAN
1. E
2. D
3. D
4. E
5. D
Lampiran
3.PENILAIAN KETERAMPILAN
Penilaian Analitika
Tugas:
Industri uang elektronik (e-money) di Indonesia relatif belum berkembang pesat sejak
diperkenalkan tahun 2009. Menurut data Bank Indonesia (BI), pada 2012 volume transaksi e-
money mencapai Rp1,9 triliun atau rata-rata transaksi per hari sebesar Rp5,3 miliar.
Ida Nuryanti, Kepala Divisi Pengaturan Sistem Pembayaran Bank Indonesia,
mengatakan e-money belum menjadi instrumen pembayaran non-tunai yang utama.
Berdasarkan data hasil survei preferensi masyarakat terhadap instrumen pembayaran tunai
pada 2011 yang dilaksanakan di 12 kota di Indonesia, penggunaan e-money masih sangat
kecil dibanding alat pembayaran lainnya.
Instrumen pembayaran non-tunai untuk e-money hanya sebesar 1%, ungkap Ida.
Penggunaan instrumen pembayaran non-tunai masih didominasi oleh kartu automatic teller
machine (ATM) sebanyak 92%, kartu debet 50%, transfer secara nontunai melalui teller 23%,
kartu kredit 20%, sms banking 11%, internet banking 6%, mobile banking 4%, phone
banking dan cek masing-masing 2%.
Bandingkan dengan volume transaksi ATM pada 2012 yang tercatat sebesar Rp3.065
triliun per tahun atau rata-rata per hari sebesar Rp8,3 triliun. Sementara itu, pengguna kartu
kredit mencatat volume transaksi sebesar Rp201 triliun per tahun atau rata-rata sebesar
Rp531 miliar per hari.
Menurut Ida, e-money cukup berkembang tapi Bank Indonesia merasa kurang puas
karena dari sisi volumenya masih sangat rendah. Instrumen banyak tapi nilainya sedikit
sekali karena banyak masyarakat menggunakan e-money hanya sekali pakai, tidak banyak
yang melakukan top up, jelas dia. Kendala budaya masyarakat yang lebih percaya pada uang
kartal atau membawa uang tunai atau ATM/debet juga menjadi penghambat perkembangan e-
money.
Selain itu, infrastruktur e-money belum merata. Tidak mudah menemukan
infrastruktur mesin Electronic Data Capture (EDC) pembaca e-money di seluruh wilayah.
Kami menargetkan akan lebih banyak wilayah yang terlayani EDC disesuaikan dengan
industri, ujar Ida.
Pertanyaan
Berdasarkan berita di atas, apakah hubungan perkembangan penggunaan e-money dengan
permintaan, penawaran, serta nilai uang? Faktor-faktor apakah yang tercakup di dalamnya?
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN
(RPP)
Sekolah : MAPN 4 MEDAN
Mata Pelajaran : Ekonomi
Kelas/Semester : X IPS/2
Materi Pokok : Manajemen
Waktu : 3 x 3JP
A. Kompetensi Inti
1. Menghayati dan mengamalkan ajaran agama yang dianutnya.
2. Menghayati, mengamalkan perilaku jujur, disiplin, tanggung jawab, peduli (gotong
royong, kerja sama, toleran, dan damai), santun, responsif dan proaktif, serta
menunjukkan sikap sebagai bagian dari solusi atas berbagai permasalahan dalam
berinteraksi secara efektif dengan lingkungan sosial dan alam serta dalam
menempatkan diri sebagai cerminan bangsa dalam pergaulan dunia.
3. Memahami, menerapkan, menganalisis pengetahuan faktual, konseptual, prosedural
berdasarkan rasa ingin tahunya tentang ilmu pengetahuan, teknologi, seni, budaya, dan
humaniora dengan wawasan kemanusiaan, kebangsaan, kenegaraan, dan peradaban
terkait penyebab fenomena dan kejadian, serta menerapkan pengetahuan prosedural
pada bidang kajian yang spesifik sesuai dengan bakat dan minatnya untuk
memecahkan masalah.
4. Mengolah, menalar, dan menyaji dalam ranah konkret dan ranah abstrak terkait dengan
pengembangan dari yang dipelajarinya di sekolah secara mandiri, dan mampu
menggunakan metode sesuai kaidah keilmuan.
B. Kompetensi Dasar
1. Mensyukuri sumberdaya sebagai karunia Tuhan YME dalam rangka pemenuhan
kebutuhan serta mengamalkan ajaran agama dalam memanfaatkan produk bank dan
lembaga keuangan bukan bank serta dalam pengelolaan koperasi.
2. Bersikap jujur, disiplin,tanggung jawab, peduli, kreatif,mandiri, kritis, dan analitis
dalam mengatasi permasalahan ekonomi serta menunjukkan perilaku jujur, disiplin,
tanggung jawab, kerjakeras, sederhana, mandiri, adil, berani, dan peduli dalam
melakukan kegiatan ekonomi.
3. Mendeskripsikan konsep manajemen.
4. Menerapkan konsep manajemen dalam kegiatan sekolah.
C. Indikator
Setelah mempelajari materi ini siswa diharapkan mampu:
1. Menjelaskan pengertian manajemen.
2. Menjelaskan jenjang manajemen.
3. Menjelaskan prinsip-prinsip manajemen.
4. Mendeskripsikan fungsi-fungsi manajemen.
5. Menjelaskan teori-teori manajemen.
6. Mengidentifikasi bidang-bidang manajemen.
7. Menerapkan fungsi manajemen dalam kegiatan sekolah di bidang OSIS.
D. Tujuan Pembelajaran
Setelah mengikuti kegiatan pembelajaran ini, siswa diharapkan mampu:
1. Menjelaskan pengertian manajemen.
2. Menjelaskan jenjang manajemen.
3. Menjelaskan prinsip-prinsip manajemen.
4. Mendeskripsikan fungsi-fungsi manajemen.
5. Menjelaskan teori-teori manajemen.
6. Mengidentifikasi bidang-bidang manajemen.
7. Menerapkan fungsi manajemen dalam kegiatan sekolah di bidang OSIS.
E. Materi Pembelajaran
Materi berdasarkan fakta
1. Perencanaan merupakan proses dasar manajemen untuk menentukan tujuan dan
langkah-langkah yang harus dilakukan agar tujuan dapat tercapai.Jembatan layang
(fly over) adalah salah satu bentuk konstruksi yang dihasilkan dari perencanaan
matang.
2. Dari hasil riset pasar, diketahui bahwa selera konsumsi mobil masyarakat Indonesia
saat ini bergeser ke mobil berkapasitas penumpang banyak. Riset pasar merupakan
indikator pemberian informasi yang mempengaruhi segala bidang.
Materi berdasarkan konsep
1. Manajemen adalah proses perencanaan, pengorganisasian, kepemimpinan, dan
pengendalian kegiatan anggota organisasi dan proses penggunaan sumber daya
organisasi lainnya untuk mencapai tujuan organisasi yang telah ditetapkan.
2. Jenjang manajemen:
Manajemen puncak
Manajemen menengah
Manajemen pelaksana
3. Bidang manajemen
Bidang manajemen dapat dibagi atas lima bidang, yaitu
Manajemen produksi
Hal-hal yang menjadi pembahasan manajemen produksi adalah menyangkut
perancangan
sistem produksi dan pengendalian sistem produksi.
Manajemenpemasaran
Hal-hal yang menjadi pembahasan manajemen pemasaran adalah riset pasar,
segmentasi, targeting, positioning, bauran pemasaran, dan kepuasan pelanggan.
Manajemen keuangan
Hal-hal yang menjadi pokok bahasan manajemen keuangan adalah manajemen
sumber dana, manajemen penggunaan dana, dan pengawasan penggunaan dana.
Manajemen personalia
Hal-hal yang dibahas pada manajemen personalia adalah penerimaan pegawai,
penilaian pegawai, promosi, mutasi, dan motivasi
Manajemen administrasi.
Hal-hal yang dibahas pada manajemen administrasi adalah pengadministrasian
kegiatan, pemakaian alat-alat perkantoran, dan pemeliharaan organisasi.
4. Model susunan seksi OSIS dapat dirampingkan dengan model seperti berikut.
Seksi Kerohanian
Seksi kehumasan
Seksi Pengelolaan dan Pengembangan Diri
Seksi Olah Raga
Seksi Kesenian
Materi berdasarkan prinsip
1. Pengertian manajemen
Pengertian manajemen ditinjau dari segi seni dikemukakan oleh Mary Parker
Follett. Follett mengatakan bahwa manajemen adalah senimenyelesaikan
pekerjaan melalui orang lain.
Gulick menyatakan bahwa manajemen adalah bidang pengetahuan yang berusaha
secara sistematis memahami mengapa dan bagaimana manusia bekerja sama
untuk menghasilkan sesuatu yang bermanfaat bagi kemanusiaan.
James A.F. Stoner. Stoner menyatakan bahwa manajemen adalah proses
perencanaan, pengorganisasian, kepemimpinan, dan pengawasan kegiatan anggota
serta tujuan penggunaan organisasi yang sudah ditentukan.
2. Prinsip manajemen
Pembagian kerja
Otoritas/wewenang
Disiplin
Kesatuan perintah
Kesatuan arah
Mengutamakan kepentingan bersama diatas kepentingan pribadi
Pemberian upah
Pemusatan atau sentralisasi
Jenjang jabatan
Tata tertib
Kesamaan
Kestabilan staf
Inisiatif
Semangat korps
3. Fungsi manajemen menurut George Terry yaitu perencanaan, pengorganisasian,
penggerakan, dan pengawasan.
F. Metode pembelajaran
Metode pembelajaran yang digunakan adalah:
1. Ceramah
2. Diskusi
3. Tanya jawab
4. Penugasan
G. Media, alat, dan sumber belajar
1. Buku panduan Ekonomi Kelas X Bab 8karangan Alam S
2. Buku-buku penunjang dari perpustakaan
3. Media elektornik/cetak
4. Internet
H. Karakter kebangsaan
1. Disiplin
2. Demokratis
3. Tanggung jawab
4. Jujur
5. Menghargai prestasi
6. Bersahabat/komunikatif
I. Langkah-langkah Pembelajaran
Pertemuan I
J. Penilaian
Penilaian dilakukan selama kegiatan pembelajaran antara lain adalah sebagai berikut:
1. Penilaian sikap
2. Pengetahuan
3. Keterampilan
Instrumen penilaian sikap, pengetahuan, dan keterampilan terlampir.
Teknik
No Aspek yang dinilai Waktu Penilaian
Penilaian
1. Sikap
3. Keterampilan
Lampiran
Sikap
o siswa K CB B KCBB K C BB K C B B KC B B KC B B K CB B
S S S S S S S
1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4
K : Kurang
C : Cukup
B : Baik
BS : Baik Sekali
Lampiran
No Kelompok
Kriteria
. 4 3 2 1
2 Ketepatanmemilihbahan
3 Kreativitas
4 Ketepatan waktupengumpulantugas
5 Kerapihanhasil
Jumlah skor
Nilai Perolehan = 20
SOAL PILIHAN BERGANDA
1. Bidang pengetahuan yang berusaha secara sistematis memahami mengapa dan bagaimana
manusia bekerjasama untuk menghasilkan sesuatu yang bermanfaat bagi kemanusiaan
adalah defenisi manajemen yang dikemukakan oleh ..........
a. Panglay Kim c. G.R Terry e. Luther Gulick
b. James Stoner d. Henry Fayol
2. Salah satu unsur manajemen menurut Harrington Emerson adalah ...............
a. Tujuan c. Manusia e. Kerja sama
b. Motivasi d. Tat tertib
3. Fungsi manajemen yaitu planning, organizing, actuating, dan controling adalah fungsi
manajemen menurut ..................
a. Henry Fayol d. William New Man
b. George Terry e. Konnz dan O. Donel
c. Sondang Siagian
4. Berikut adalah ciri-ciri gaya kepemimpinan:
1. Pemimpin yang menampung pendapat bawahan
2. Atasan tidak memerlukan pendapat bawahan dalam mengambil keputusan
3. Pemimpin dan bawahan adalah satu tim
4. Bawahan hanya dianggap sebagi pelaksana
5. Pemimpin selalu mendengar keluhan-keluhan bawahannya
Ciri-ciri seorang pemimpin yang demokratis adalah ..............
a. 1,2 dan 3 c. 1,3 dan 5 e. 3,4 dan 5
b. 1,3 dan 4 d. 2,3 dan 4
5. Menjawab pertanyaan untuk Why, Where, When, Who, How adalah pertanyaan yang
harus dijawab dalam hal menetapkan kegiatan ...........
a. Pengawasan d. Pelaksanaan
b. Pengorganisasian e. Promosi jabatan
c. Perencanaan
SOAL PILIHAN BERGANDA
1. E 4. C
2. C 5. C
3. B
Lampiran
3.PENILAIAN KETERAMPILAN
Penilaian Analitika
Tugas:
Kini, selera makan masyarakat Indonesia makin beragam. Tidak melulu makanan
cepat saji yang sekarang menjamur, penikmat kuliner juga mulai melirik makanan tradisional,
misalnya pisang ijo asal Makassar, Sulawesi Selatan.
Makanan berbahan dasar pisang berbalut tepung berwarna hijau ini sukses dipasarkan
Riezka Rahmatiana. Perempuan berusia 24 tahun ini sanggup meraup omzet mencapai Rp850
juta dari hasil jualan pisang ijo dengan merek dagang JustMine.
Saat memulai usahanya, dia hanya membutuhkan modal Rp2 juta. Waktu saya
membuka usaha ini, modalnya kecil. Hanya Rp2 juta, ujarnya. saat ditemui di sela-sela Expo
Wirausaha Mandiri di Jakarta Convention Center, Jakarta.
Kesuksesan diraihnya dengan penuh kerja keras. Awalnya, dia pernah menjadi
anggota multilevel marketing (MLM). Namun karena tidak membuahkan hasil, Riezka
beralih menjajal bisnis voucer pulsa yang akhirnya kandas juga. Tak patah arang, Riezka
akhirnya banting setir dan mulai menggeluti usaha di bidang kuliner. Saat itu, dia merintis
sebuah kafe di Bandung. Namun, lagi-lagi usahanya gagal. Akhirnya pada tahun 2007,
Riezka mulai melirik pisang dan berpikir untuk mengemasnya menjadi panganan yang
digemari orang. Saat itu saya hanya berpikir, pisang itu kalau laku dijual enaknya dibikin
apa. Akhirnya, saya memutuskan untuk memasarkan pisang ijo, katanya.
Kunci keberhasilan mahasiswi Fakultas Ilmu Komunikai Universitas Padjadjaran ini
sebenarnya terletak pada kreativitasnya mengembangkan makanan pisang ijo dalam berbagai
aneka rasa. Pisang ijo tradisional dikembangkan dengan campuran vla yang ditambahkan
dengan berbagai rasa, seperti vanila, cokelat, keju, hingga durian.
Harga pisang ijo JustMine dipasarkan Rp6.000 hingga Rp7.000 per porsi. Makanan
ini menjadi
makanan yang digemari banyak orang. Buktinya, saat Expo Wirausaha Mandiri, ratusan
pengunjung tidak henti-hentinya menyerbu stan pisang ijo ini. Bahkan, dalam hitungan jam,
stok pisang ijo milik Riezka habis terjual.
Sumber: www.blog.binder724studio.com
Pertanyaan:
1. Berdasarkan kisah di atas, fungsi manajemen apa yang paling berperan dalam kesuksesan
pengusaha muda, Riezka Rahmatiana?
2. Jika Anda adalah Riezka Rahmatiana, langkah-langkah manajerial apa yang akan Anda
lakukan untuk memperbasar bisnis tersebut?
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN
(RPP)
Sekolah : MAPN 4 MEDAN
Mata Pelajaran : Ekonomi
Kelas/Semester : X IPS/2
Materi Pokok : Koperasi
Waktu : 6 x 3JP
A. Kompetensi Inti
1. Menghayati dan mengamalkan ajaran agama yang dianutnya.
2. Menghayati, mengamalkan perilaku jujur, disiplin, tanggung jawab, peduli (gotong
royong, kerja sama, toleran, dan damai), santun, responsif dan proaktif, serta
menunjukkan sikap sebagai bagian dari solusi atas berbagai permasalahan dalam
berinteraksi secara efektif dengan lingkungan sosial dan alam serta dalam
menempatkan diri sebagai cerminan bangsa dalam pergaulan dunia.
3. Memahami, menerapkan, menganalisis pengetahuan faktual, konseptual, prosedural
berdasarkan rasa ingin tahunya tentang ilmu pengetahuan, teknologi, seni, budaya,
dan humaniora dengan wawasan kemanusiaan, kebangsaan, kenegaraan, dan
peradaban terkait penyebab fenomena dan kejadian, serta menerapkan pengetahuan
prosedural pada bidang kajian yang spesifik sesuai dengan bakat dan minatnya untuk
memecahkan masalah.
4. Mengolah, menalar, dan menyaji dalam ranah konkret dan ranah abstrak terkait
dengan pengembangan dari yang dipelajarinya di sekolah secara mandiri, dan mampu
menggunakan metode sesuai kaidah keilmuan.
B. Kompetensi Dasar
1. Mensyukuri sumber daya sebagai karunia Tuhan YME dalam rangka pemenuhan
kebutuhan serta mengamalkan ajaran agama dalam memanfaatkan produk bank dan
lembaga keuangan bukan bank serta dalam pengelolaan koperasi.
2. Bersikap jujur, disiplin, tanggung jawab, peduli, kreatif, mandiri, kritis, dan analitis dalam
mengatasi permasalahan ekonomi serta menunjukkan perilaku jujur, disiplin, tanggung
jawab, kerja keras, sederhana, mandiri, adil, berani, dan peduli dalam melakukan kegiatan
ekonomi.
3. Mendeskripsikan konsep koperasi dan pengelolaan koperasi.
4. Menerapkan konsep koperasi dan pengelolaan koperasi.
C. Indikator
Setelah mempelajari materi ini siswa diharapkan mampu:
1. Menjelaskan pengertian, landasan, asas, tujuan, nilai, dan prinsip koperasi.
2. Menjelaskan jenis dan peran koperasi.
3. Menjelaskan organisasi dan pengelolaan koperasi.
4. Menjelaskan prosedur pendirian dan usaha pengembangan koperasi.
5. Menjelaskan koperasi sekolah.
6. Menghitung pembagian Surplus Hasil Usaha.
D. Tujuan Pembelajaran
Setelah mengikuti kegiatan pembelajaran ini, siswa diharapkan mampu:
1. Menjelaskan pengertian koperasi.
2. Menjelaskan landasan, asas, tujuan, nilai, dan prinsip koperasi.
3. Menjelaskan jenis koperasi.
4. Menjelaskan peran koperasi.
5. Menjelaskan organisasi koperasi.
6. Menjelaskan pengelolaan koperasi.
7. Menjelaskan prosedur pendirian koperasi.
8. Menjelaskan usaha pengembangan koperasi
9. Menjelaskan koperasi sekolah.
10. Menghitung pembagian Surplus Hasil Usaha
E. Materi Pembelajaran
Materi berdasarkan fakta
1. Koperasi telah berkembang pesat, dari awal berdirinya. Tahun ini, jumlah koperasi
ditargetkan mencapai 200.000 unit. Tahun lalu, jumlah koperasi tumbuh 6 persen,
dari 188.000 unit menjadi 194.000 unit. Tidak hanya unit koperasi saja yang
berkembang, jumlah keanggotaan koperasi juga berkembang. Jika pada 2011, jumlah
anggota koperasi yang aktif 30,8 juta orang, pada tahun 2012 meningkat menjadi 33,8
juta orang, atau tumbuh sekitar 10 persen. Fakta ini menunjukkan kesadaran
masyarakat untuk berkoperasi mulai meningkat.
Materi berdasarkan konsep
1. Organsasi koperasi menghasilkan suatu pola tugas dan tanggung jawab yang terdiri
atas unit-unit yang terintegrasi melalui hubungan antarbagian koperasi.
Hasil pengorganisasian adalah terjadinya kerja sama antarindividu, antarkelompok,
atau antarbagian. Struktur organisasi koperasi dapat dibentuk dari segi internal dan
eksternal organisasi
2. Pengelolaan koperasi
Dalam mengelola koperasi, perlu dipikirkan perangkat-perangkat organisasi, yaitu
rapat anggota, pengurus, dan pengawas. Rapat anggota menetapkan garis-garis besar
pola kebijakan yang harus dikerjakan pengurus. Pengurus bekerja atas dasar pola
kebijakan yang ditetapkan rapat anggota dengan rambu-rambu anggaran dasar dan
anggaran rumah tangga. Minimal sekali dalam setahun, pengurus menyampaikan
laporan pertanggungjawaban pada rapat anggota. Sementara itu, pengawas bertugas
mengawasi kinerja pengurus dan melaporkan hasilnya secara tertulis pada rapat
anggota.
3. Faktor-faktor yang memengaruhi kehidupan koperasi:
Kesadaran berkoperasi
Pengetahuan dan keterampilan pengurus
Modal
Peran pemerintah
4. Usaha pengembangan koperasi
Memberikan penyuluhan tentang koperasi.
Meningkatkan pengetahuan dan keterampilan pengurus.
Meningkatkan permodalan koperasi.
5. Koperasi sekolah adalah koperasi yang didirikan di lingkungan sekolah dasar sampai
sekolah menengah dengan beranggotakan para siswa, dan pembimbingnya adalah
para guru.
6. Arti penting koperasi sekolah antara lain adalah:
Usaha untuk menumbuhkembangkan jiwa koperasi pada peserta didik.
Sebagai sarana untuk mempraktikkan ilmu dan pengetahuan ekonomi koperasi di
dunia nyata.
Menyediakan alat-alat keperluan sekolah.
7. Perangkat organisasi koperasi sekolah adalah rapat anggota, pengurus, dan pengawas.
8. Selisih Hasil Usaha adalah Surplus Hasil Usaha atau Defisit Hasil Usaha yang
diperoleh dari hasil usaha atau pendapatan Koperasi dalam satu tahun buku setelah
dikurangi dengan pengeluaran atas berbagai beban usaha.
Materi perdasarkan prinsip
1. Menurut Undang-Undang Koperasi No.17 Tahun 2012 pasal 1, Koperasi adalah
badan hukum yang didirikan oleh orang perseorangan atau badan hukum Koperasi,
dengan pemisahan kekayaan para anggotanya sebagai modal untuk menjalankan
usaha, yang memenuhi aspirasi dan kebutuhan bersama di bidang ekonomi, sosial,
dan budaya sesuai dengan nilai dan prinsip Koperasi.
2. Prinsip koperasi:
Keanggotaan bersifat sukarela dan terbuka.
Pengawasan oleh anggota diselenggarakan secara demokratis.
Anggota berpartisipasi aktif dalam kegiatan ekonomi koperasi.
Koperasi merupakan badan usaha swadaya yang otonom dan independen.
Koperasi menyelenggarakan pendidikan dan pelatihan bagi anggota, pengawas,
pengurus, dan karyawannya, serta memberikan informasi kepada masyarakat
tentang jati diri kegiatan, dan kemanfaatan koperasi.
Koperasi melayani anggotanya secara prima dan memperkuat gerakan koperasi
dengan bekerja sama melalui jaringan kegiatan pada tingkat lokal, nasional,
regional, dan internasional.
Koperasi bekerja untuk pembangunan berkelanjutan bagi lingkungan dan
masyarakatnya melalui kebijakan yang disepakati oleh anggota
3. Berdasarkan Undang-Undang Republik Indonesia No. 17 Tahun 2012 Tentang
Perkoperasian, jenis-jenis koperasi adalah sebagai berikut:
Koperasi konsumen
Koperasi produsen
Koperasi jasa
Koperasi simpan pinjam
4. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 17 Tahun 2012 Tentang Perkoperasian
menyatakan bahwa koperasi memiliki peran strategis dalam tata ekonomi nasional
berdasarkan asas kekeluargaan dan demokrasi ekonomi dalam rangka menciptakan
masyarakat yang maju, adil, dan makmur berlandaskan Pancasila dan Undang-
Undang Dasar Negara Republik Indonesia Tahun 1945.
5. Koperasi sekolah dibentuk berdasarkan surat keputusan antara beberapa departemen,
yaitu Departemen Pendidikan dan Kebudayaan (sekarang Kementerian Pendidikan
dan Kebudayaan), serta Departemen Transmigrasi dan Koperasi, yang dituangkan
dalam surat keputusan pada tanggal 18 Juli 1972 No. 275/KPTS/Mentranskop/72.
Dalam surat keputusan tersebut ditegaskan bahwa koperasi dapat didirikan di
sekolahsekolah, baik sekolah negeri maupun sekolah swasta, dan lembaga-lembaga
pendidikan lainnya.
6. Rumus pembagian hasil usaha
F. Metode pembelajaran
Metode pembelajaran yang digunakan adalah:
1. Ceramah
2. Diskusi
3. Tanya jawab
4. Penugasan
H. Karakter kebangsaan
1. Disiplin
2. Demokratis
3. Tanggung jawab
4. Jujur
5. Menghargai prestasi
6. Bersahabat/komunika
I. Langkah-langkah Pembelajaran
Pertemuan I
J. Penilaian
Penilaian dilakukan selama kegiatan pembelajaran antara lain adalah sebagai berikut:
1. Penilaian sikap
2. Pengetahuan
3. Keterampilan
Instrumen penilaian sikap, pengetahuan, dan keterampilan terlampir.
Teknik
No Aspek yang dinilai Waktu Penilaian
Penilaian
1. Sikap
a. Terlibat aktif dalam kegiatan pembelajaran yang Observasi Selama
dilakukan. pembelajaran dan
b. Toleran terhadap proses pemecahan masalah saat diskusi
yang berbeda dan kreatif.
Teknik
No Aspek yang dinilai Waktu Penilaian
Penilaian
c. Peduli dalam kegiatan pembelajaran.
d. Disiplin selama proses pembelajaran.
e. Jujur dalam menjawab permasalahan yang
diberikan.
f. Tanggung jawab dalam menyelesaikan tugas.
2. Pengetahuan
Menyelesaikan soal yang relevan. Penugasan Penyelesaian
pribadi
3. Keterampilan
Terampil menerapkan konsep/prinsip dan strategi Analitika Penyelesaian
pemecahan masalah yang relevan. kelompok
Lampiran
Sikap
o siswa K CB B KCBB K C BB K C B B KC B B KC B B K CB B
S S S S S S S
1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4
K : Kurang
C : Cukup
B : Baik
BS : Baik Sekali
Lampiran
No Kelompok
Kriteria
. 4 3 2 1
3 Kreativitas.
5 Kerapihan hasil.
Jumlah skor
Nilai Perolehan = 20
SOAL PILIHAN BERGANDA
3.PENILAIAN KETERAMPILAN
Penilaian Analitika
Tugas: