Anda di halaman 1dari 17

am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
PUTUSAN
Nomor 160 K/TUN/2014

si
DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA

ne
ng
MAHKAMAH AGUNG

Memeriksa perkara tata usaha negara dalam tingkat kasasi telah memutuskan

do
gu sebagai berikut dalam perkara:
1. MUHAMMAD ILHAM, kewarganegaraan Indonesia, tempat tinggal di

In
Jalan Abdul Muis, Nomor 12 F, Padang, pekerjaan Mahasiswa Fakultas
A
Kedokteran Universitas Andalas Padang;
2. AGUSTRI WAHYUNDI, kewarganegaraan Indonesia, tempat tinggal di
ah

lik
Komplek Taruko 1 Blok C/14, Padang, pekerjaan, Mahasiswa Fakultas
Kedokteran Universitas Andalas Padang;
am

ub
3. IRZA HAICHA PRATAMA, kewarganegaraan Indonesia, tempat
tinggal di Jalan Lenggogeni, Nomor 25, Padang, pekerjaan
ep
k

Mahasiswa Fakultas Kedokteran Universitas Andalas Padang;


ah

Ketiganya selanjutnya memberi kuasa kepada:


R

si
1. ALWIS ILYAS, S.H.;
2. ARMAIDI TAHAR, S.H.;

ne
ng

Keduanya Advokat/Pengacara, berkantor pada Kantor


Advokat/Pengacara dan Bantuan Hukum ALWIS ILYAS,

do
gu

S.H. dan Associates, beralamat di Jalan Syeh Burhanuddin,


Nomor 20, Kota Pariaman, berdasarkan Surat Kuasa Khusus
tanggal 23 Januari 2013;
In
A

Para Pemohon Kasasi dahulu Pembanding/Para Penggugat;


melawan:
ah

lik

REKTOR UNIVERSITAS ANDALAS PADANG, tempat


kedudukan di Kampus Limau Manis Padang;
m

ub

Termohon Kasasi dahulu Terbanding/Tergugat;


ka

Mahkamah Agung tersebut;


ep

Membaca surat-surat yang bersangkutan;


Menimbang, bahwa dari surat-surat tersebut ternyata bahwa sekarang
ah

Para Pemohon Kasasi dahulu sebagai Pembanding/Para Penggugat telah


es

menggugat sekarang Termohon Kasasi dahulu sebagai Terbanding/Tergugat


M

ng

on

Halaman 1 dari 15 halaman. Putusan Nomor 160 K/TUN/2014


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik

Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 1
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
di muka persidangan Pengadilan Tata Usaha Negara Padang pada pokoknya

R
atas dalil-dalil sebagai berikut:

si
Bahwa yang menjadi Objek Sengketa dalam perkara ini adalah:

ne
ng
Surat Keputusan Rektor Universitas Andalas Nomor 1029/XIII/A/Unand-2012,
tanggal 30 Oktober 2012 tentang Sanksi Kasus Perjokian Ujian Masuk

do
gu Bersama Mandiri Tahun 2012, beserta lampirannya Nomor ../XIII/
Unand-2012 tentang Pemberhentian sebagai Mahasiswa Universitas Andalas,
masing-masing atas nama: 1. Agustri Wahyudi Nomor BP.07923081, 2.

In
A
Muhammad Ilham Nomor BP.07120078 dan 3. Irza Haicha Pratama Nomor
BP.10312072;
ah

lik
1. Bahwa sesuai dengan Pasal 53 ayat (1) Undang-Undang Nomor 5
Tahun 1986, sebagaimana telah diubah dengan Undang-Undang
am

ub
Nomor 9 Tahun 2004 dan perubahan kedua dengan Undang-Undang
Nomor 51 Tahun 2009 tentang Peradilan Tata Usaha Negara
ep
disebutkan bahwa:
k

Seseorang atau bahan Hukum Perdata yang merasa kepentingan


ah

R
dirugikan oleh suatu Keputusan Tata Usaha Negara dapat mengajukan

si
gugatan tertulis kepada Pengadilan yang berwenang yang berisi tuntutan

ne
ng

agar Keputusan Tata Usaha Negara yang disengketakan itu dinyatakan


batal atau tidak sah dan seterusnya;
Maka berdasarkan ketentuan tersebut, keputusan yang dikeluarkan oleh

do
gu

Tergugat sebagai suatu Keputusan Tata Usaha Negara tanggal 30 Oktober


2012 Nomor 1029/XIII/A/Unand-2012, beserta lampirannya, Nomor ./XIII/
In
A

Unand-2012, tentang Pemberhentian Sebagai Mahasiswa Universitas


Andalas, masing atas nama: 1. Muhammad Ilham, Nomor BP.07120078
ah

lik

semester 10 (sepuluh), 2. Agustri Wahyundi, Nomor BP.07923081


semester 10 (sepuluh) dan 3. Irza Haicha Pratama, Nomor BP.1010313104
m

ub

semester 6 (enam) dimana keputusan Tergugat tersebut bersifat Final,


sehingga akibat putusan Tergugat tersebut telah sangat merugikan
ka

ep

Penggugat, maka secara hukum sesuai dengan aturan undang-undang


tersebut di atas, maka Penggugat berkapasitas untuk mengajukan gugatan
ah

ini;
R

es

2. Bahwa berdasarkan Pasal 55 Undang-Undang Nomor 5 Tahun 1986


M

sebagaimana telah diubah dengan Undang-Undang Nomor 9 Tahun


ng

on

Halaman 2 dari 15 halaman. Putusan Nomor 160 K/TUN/2014


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik

Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 2
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
2004 dan perubahan kedua dengan Undang-Undang Nomor 51 Tahun

R
2009 tentang Peradilan Tata Usaha Negara, dinyatakan bahwa

si
tenggang waktu diajukannya gugatan adalah 90 (sembilan puluh) hari

ne
ng
terhitung sejak diterimanya atau diumumkannya keputusan Badan atau
Pejabat Tata Usaha Negara, jika dihubungkan aturan hukum ini dengan

do
gu objek sengketa yang diterbitkan oleh Tergugat dengan Nomor 1029/XIII/
A/Unand-2012, tanggal 30 Oktober 2012, beserta lampirannya
Nomor./XIII/Unand-2012, trentang Pemberhentian Sebagai

In
A
Mahasiswa Universitas Andalas, yang Penggugat terima pada
pertengahan bulan November 2012, dan gugatan ini Penggugat
ah

lik
daftarkan ke pengadilan ini terdaftar pada tanggal 25 Januari 2013,
maka secara hukum pengajuan gugatan Penggugat ini masih dalam
am

ub
tenggang waktu yang ditetapkan oleh undang-undang. Dan oleh sebab
itu adalah adil dan patut secara hukum gugatan Penggugat ini secara
ep
yuridis formil dapat diterima;
k

3. Bahwa Para Penggugat masing-masing: 1. Muhammad Ilham,


ah

R
dahulunya adalah siswa tamatan SMA Negeri 1 Pariaman pada tahun

si
2006, setelah mengikuti SPMB (Seleksi Penerimaan Mahasiswa Baru)

ne
ng

Reguler pada Fakultas Kedokteran Unand Padang secara online di


Bandung dan setelah dinyatakan lulus dan menjadi mahasiswa pada

do
Fakultas Kedokteran Unand Padang, terdaftar dengan Nomor
gu

BP.07120078, seluruh mata kuliah telah dapat diselesaikannya dengan


baik sampai dengan sekarang memasuki semester 10 (sepuluh), dan
In
A

tinggal menunggu wisuda Sarjana Kedokteran, 2. Agustri Wahyundi,


dahulunya adalah siswa tamatan SMA Negeri 8 Jambi pada tahun
ah

lik

2006, setelah mengikuti Ujian Masuk Bersama Mandiri Non Reguler


pada Fakultas Kedokteran Unand Padang, dan setelah dinyatakan lulus
m

ub

dan menjadi mahasiswa pada Fakultas Kedokteran Unand Padang


terdaftar dengan Nomor BP.07923081, seluruh mata kuliah telah dapat
ka

ep

diselesaikannya dengan baik sampai dengan sekarang memasuki


semester 10 (sepuluh), dan tinggal menunggu wisuda Sarjana
ah

Kedokteran, 3. Irza Haicha Pratama, dahulunya adalah siswa tamatan


R

es

SMA Negeri 1 Padang pada tahun 2010, setelah tamat mengikuti Ujian
M

ng

Masuk Bersama Mandiri Non Reguler pada Fakultas Kedokteran Unand


on

Halaman 3 dari 15 halaman. Putusan Nomor 160 K/TUN/2014


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik

Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 3
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
Padang dan setelah itu dinyatakan lulus dan diterima menjadi

R
mahasiswa pada Fakultas Kedokteran Unand Padang, terdaftar dengan

si
Nomor BP.1010313104, dan sekarang memasuki semester 6 (enam),

ne
ng
bahwa Para Penggugat telah mengikuti semua perkuliahan dengan
baik, namun disebabkan oleh keputusan Tergugat sebagaimana disebut

do
gu dalam dalil angka 1 (satu) tersebut di atas, telah menyebabkan
terhalangnya kelanjutan perkuliahan Para Penggugat, karena
keputusan Tergugat (objek sengketa);

In
A
4. Bahwa dengan diberhentikannya Para Penggugat oleh Tergugat,
karena Para Penggugat telah diduga oleh Tergugat menjadi pengatur
ah

lik
siasat bagi 2 (dua) orang temannya yang lain yang juga Fakultas
Kedokteran Universitas Andalas Padang, masing-masing bernama: 1.
am

ub
Assyifa Azizah Fernendes (pr), dalam menjalankan pelaksanaan ujian
untuk membantu peserta ujian yang bernama: Leddynski agar dapat
ep
lulus dalam ujian Bersama Mandiri Tahun 2012, pada Fakultas
k

Kedokteran UNAND Padang, dan Para Penggugat telah diberikan


ah

R
Sanksi Akademik oleh Tergugat berdasarkan Pasal 17 ayat (1)

si
Peraturan Rektor Nomor 7 Tahun 2011, tentang Peraturan Akademik

ne
ng

Program Sarjana Universitas Andalas dan Pasal 17 ayat (2) Peraturan


Rektor Nomor 53.a/XII/Unand-2011, tentang Tata Tertib Kehidupan
Kemahasiswaan di Kampus yakni berupa diberhentikannya Para

do
gu

Penggugat dengan tidak hormat sebagai Mahasiswa Universitas


Andalas termasuk 2 (dua) orang Mahasiswa Kedokteran lagi yang
In
A

merupakan teman Para Penggugat, 2 (dua) orang tersebut masing-


masing bernama 1. Assyifa Azizah Fernendes (pr), diberikan sanksi
ah

lik

yang sama dengan Para Penggugat sedangkan 2. Effra Sandi Saputra


diberikan sanksi berupa tidak diizinkan mengikuti kuliah dan ujian akhir
m

ub

semester seluruh mata kuliah selama 4 (empat) semester, seterusnya


sebagaimana yang tertuang dalam objek gugatan perkara ini;
ka

5. Bahwa pemberian Sanksi Akademik oleh Tergugat kepada Para


ep

Penggugat, termasuk Mahasiswa yang lainnya sebagaimana yang telah


ah

Para Penggugat dalilkan dalam dalil gugatan angka 2 (dua) tersebut di


R

es

atas, oleh Tergugat didasarkan kepada tindakan Para Penggugat yang


M

telah melakukan Kasus Perjokian Ujian Bersama Mandiri Tahun 2012,


ng

on

Halaman 4 dari 15 halaman. Putusan Nomor 160 K/TUN/2014


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik

Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 4
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
bahwa Keputusan (objek perkara) yang dikeluarkan oleh Tergugat

R
tersebut dihubungkan dengan fakta-fakta hukum yang telah diperbuat

si
oleh Para Penggugat, yang oleh Tergugat dianggap sebagai Kasus

ne
ng
Perjokian dikaitkan dengan sanksi hukuman yang telah diberikan oleh
Tergugat kepada Para Penggugat adalah tindakan Penjabat Tata

do
gu Usaha Negara yang sangat-sangatlah berlebihan dan di pandang tidak
pantas dan tidak berkeadilan yang pada akhirnya bisa dipandang
merupakan pembunuhan karakter dan penzholiman terhadap masa

In
A
depan Para Penggugat. Dan adapun tindakan Para Penggugat tersebut
yang dianggap sebagai Kasus Perjokian oleh Tergugat tersebut adalah:
ah

lik
1. Bahwa pada tanggal 18 Juli 2012, 2 (dua) orang Mahasiswa
Kedokteran Universitas Andalas Padang yang juga merupakan
am

ub
teman Penggugat, masing-masing bernama Assyifa Azizah
Fernendes dan Effra Sandi Saputra telah mengikuti ujian
ep
penerimaan Mahasiswa Kedokteran yang diadakan oleh Universitas
k

Andalas Padang yang selanjutnya disebut dengan Ujian Masuk


ah

R
Bersama Mandiri Tahun 2012, bertempat di Fakultas Hukum

si
Universitas Andalas di Jalan Pancasila;

ne
ng

2. Bahwa keikutsertaan kedua Mahasiswa yang merupakan teman


Penggugat 1 tersebut di atas pada mulanya akan direncanakan
guna membantu memberikan jawaban kepada salah seorang

do
gu

peserta ujian yang bernama Leddinsky dan Leddinsky merupakan


adik sepupu dari Penggugat 2, disebabkan Penggugat 2 adalah
In
A

merupakan teman Penggugat 1, maka Penggugat 2 telah meminta


pertolongan kepada Penggugat 1 untuk mencarikan teman
ah

lik

Penggugat 1 yang bisa membantu Leddinsky dalam memberikan


jawaban-jawaban atas soal ujian pada saat Masuk Bersama Mandiri
m

ub

Tahun 2012;
3. Bahwa atas permintaan Penggugat 2 tersebut, Penggugat 1
ka

menyetujui pula, dan untuk itu Penggugat 1 telah menemui


ep

Penggugat 3 yang merupakan teman se- Fakultas dengan


ah

Penggugat 1 untuk meminta bantuan Penggugat 3 untuk membantu


R

es

mencarikan orang lain yang bisa membantu adik sepupu dari


M

Penggugat 2 yang bernama Leddinsky agar bisa dibantu dalam


ng

on

Halaman 5 dari 15 halaman. Putusan Nomor 160 K/TUN/2014


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik

Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 5
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
menjawab soal-soal ujian Masuk Bersama Mandiri Tahun 2012, atas

R
permintaan Penggugat 1 kepada Penggugat 3, pada akhirnya

si
Penggugat 3 menyetujui dengan mencarikan pula pihak lain yang

ne
ng
kebetulan orang lain tersebut adalah teman-teman Para Penggugat
satu Kampus masing-masing bernama Assyifa Azizah Fernendes

do
gu dan Effra Sandi Saputra;
4. Bahwa kemudian Penggugat 3 setelah menemui Assyifa Azizah
Fernandes dan Effra Sandi Saputra, ke-2 (dua) temannya tersebut

In
A
menyetujui pula, sehingga akhirnya Assyifa Azizah Fernendes dan
Effra Sandi Saputra mengikuti ujian Masuk Bersama Mandiri Tahun
ah

lik
2012 bersama-sama dengan Leddinsky dengan tujuan masing-
masingnya membantu memberikan jawaban atas soal-soal ujian
am

ub
Masuk Bersama Mandiri Tahun 2012 kepada Leddinsky melalui
SMS (short message service) pada saat sedang mengikuti ujian
ep
Bersama Mandiri tersebut;
k

5. Bahwa akan tetapi sebelum teman Penggugat tersebut di atas


ah

R
(Assyifa Azizah Fernendes dan Effra Sandi Saputra) dapat

si
mengirimkan jawaban atas soal-soal ujian melalui SMS (short

ne
ng

message service) kepada Leddinsky, tindakan kedua teman


Penggugat tersebut telah diketahui dan tertangkap oleh Panitia Ujian
pada tanggal 18 Juli 2012 tersebut di atas dan pada kenyataannya

do
gu

pula peserta ujian yang akan dibantu tersebut yang bernama


Leddinsky juga pada akhirnya dinyatakan pula tidak lulus dalam
In
A

Ujian Masuk Bersama Mandiri tersebut;


6. Bahwa setelah berakhirnya Ujian Masuk Bersama Mandiri tersebut,
ah

lik

kasus perjokian yang dilakukan oleh Para Penggugat ini termasuk


juga yang telah dilakukan oleh 2 (dua) orang teman Para Penggugat
m

ub

yang lain masing-masing: Assyifa Azizah Fernandes dan Effra Sandi


Saputra, tersiarlah pemberitaannya dibeberapa media massa (cetak)
ka

ep

local yang ada di Sumatera Barat yang memberitakan perbuatan


Para Penggugat beserta dengan kedua temannya tersebut, Para
ah

Penggugat dan termasuk kedua temannya tersebut kemudian


R

es

dipanggil oleh Dekan Fakultas Kedokteran Unand beserta dengan


M

Pembantu Dekan I dan Pembantu Dekan III via hand phone saja,
ng

on

Halaman 6 dari 15 halaman. Putusan Nomor 160 K/TUN/2014


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik

Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 6
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
namun pemanggilan Para Penggugat, hanya sebatas bertujuan

R
untuk dimintai keterangan saja atau klarifikasi terhadap pemberitaan

si
media massa (cetak) yang berkembang pada saat itu, setelah

ne
ng
dilakukan klarifikasi tersebut Para Penggugat beserta kedua
temannya tersebut di skor atau tidak diperbolehkan sementara

do
gu waktu mengikuti perkuliahan selama 7 (tujuh) minggu, penskoran
Para Penggugat tersebut dimaksudkan agar Para Penggugat lebih
fokus menghadapi pemeriksaan pihak penyidik Kepolisian, namun

In
A
setelah berakhirnya masa skor tersebut, Para Penggugat
diperbolehkan kembali untuk beraktivitas mengikuti perkuliahan
ah

lik
seperti biasa dan klarifikasi yang dilakukan oleh pihak Dekan
merupakan upaya untuk menetralisir keadaan dan isu yang
am

ub
berkembang di luar kampus sebagai akibat pemberitaan media
massa (cetak) dan tidak ada sama sekali usulan dari ihak Dekan
ep
Fakultas Kedokteran Unand untuk mengusulkan pemberhentian P1a
k

Penggugat termasuk kedua temannya tersebut kepada Rektor


ah

R
Unand Padang, bilamana usulan tersebut ada, tentunya usulan

si
tersebut disampaikan secara tertulis (autentik) oleh pihak Dekan

ne
ng

kepada Rektor dan ditembuskan pula kepada Para Penggugat atau


orang tua Para Penggugat;
7. Bahwa tidak hanya pihak Dekan Fakultas Kedokteran Unand saja

do
gu

yang meminta keterangan atau klarifikasi kepada Penggugat, juga


termasuk dari Tim Pencari Fakta Unand telah juga memanggil Para
In
A

Penggugat termasuk kedua temannya via hand phone, namun


pemanggilan tersebut juga hanya sebatas klarifikasi dan meminta
ah

lik

keterangan tentang perbuatan yang telah dilakukan oleh para


Penggugat, setelah diberikan keterangan oleh para Penggugat, para
m

ub

Penggugat diminta untuk menandatangani BAP (Berita Acara


Pemeriksaan) dan setelah itu diperbolehkan kembali untuk mengikuti
ka

perkuliahan sebagaimana biasa dan sama sekali tidak ada usulan


ep

dari Tim Pencari Fakta untuk mengusulkan pemberhentian para


ah

Penggugat termasuk juga kedua teman Penggugat Assyifa Azizah


R

es

Fernandes dan Effra Sandi Saputra), bilamana usulan tersebut ada


M

dari Tim Pencari Fakta kepada Rektor, tentunya usulan tersebut


ng

on

Halaman 7 dari 15 halaman. Putusan Nomor 160 K/TUN/2014


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik

Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 7
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
disampaikan secara tertulis (autentik) oleh Tim Pencari Fakta

R
kepada Rektor dan ditembuskan pula kepada Para Penggugat atau

si
kepada orang tua bersangkutan. Namun sangat disayangkan "tidak

ne
ng
ada asap kalau tidak ada api" tiba-tiba saja surat Keputusan
Tergugat (objek sengketa) Para Penggugat terima secara serta

do
gu merta melalui Pembantu Dekan III Fakultas Kedokteran Unand dan
Pihak Dekan sendiri pun juga tidak mengetahui sama sekali
keluarnya Surat Keputusan (objek sengketa) pemberhentian Para

In
A
Penggugat ini;
5.8. Bahwa sepanjang yang Para Penggugat ketahui dari Badan Tata
ah

lik
Usaha Unand, keadaan yang berlaku bilamana seseorang
Mahasiswa tersebut akan diberhentikan, maka ia akan dipanggil
am

ub
secara tertulis dan surat tersebut ditembuskan kepada orang tuanya
dan diberikan surat peringatan 1, kemudian diberikan surat
ep
peringatan kedua dan setelah itu baru diterbitkan surat
k

pemberhentian, namun hal ini semua tidak pernah Para Penggugat


ah

R
lalui dan Para Penggugat tetap bisa mengikuti perkuliahan sebelum

si
objek sengketa tersebut keluar; ,

ne
ng

6. Bahwa di lain pihak dari fakta-fakta hukum yang telah Para Penggugat
uraikan tersebut di atas, dikaitkan dengan sanksi yang diberikan oleh

do
Tergugat melalui keputusannya yang dalam perkara ini disebut sebagai
gu

objek perkara (Keputusan Rektor Universitas Andalas Nomor 1029/XII/


A/Unand-2012, tanggal 30 Oktober 2012), beserta lampirannya Nomor
In
A

/XIII/A/Unand-2012 tentang Pemberhentian Sebagai Mahasiswa


Universitas Andalas, adalah keputusan yang dipandang sangat-
ah

lik

sangatlah berlebih-lebihan, tidak pantas dan tidak berkeadilan dan


dipandang pembunuhan karakter dan penzholiman terhadap masa
m

ub

depan Para Penggugat, keputusan ini juga bertentangan dengan


undang-undang dan peraturan lain sebagaimana Para Penggugat sebut
ka

ep

di bawah ini:
1. Pasal 4 dan Pasal 5, Undang-Undang Nomor 20 Tahun 2003
ah

tentang Pendidikan Nasional yang menyebutkan Pasal 4


es

Pendidikan diselenggarakan secara demokratis dan berkeadilan


M

ng

serta tidak diskriminatif dengan menjunjung tinggi hak asasi


on

Halaman 8 dari 15 halaman. Putusan Nomor 160 K/TUN/2014


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik

Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 8
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
manusia, nilai keagamaan, nilai kultural, dan kemajuan bangsa,

R
sedangkan Pasal 5 nya menyebutkan Setiap warga Negara

si
mempunyai hak yang sama untuk memperoleh pendidikan bermutu,

ne
ng
perlakuan yang tidak adil/diskriminatif ini tercermin dengan tidak
dibenarkan/tidak diperbolehkan mengikuti perkuliahan termasuk

do
gu untuk mengikuti ujian tengah maupun ujian akhir semester, dan
sangat disayangkan saat ini diantara Para Penggugat akan
menyelesaikan akhir perkuliahannya, sehingga putusan Tergugat

In
A
demikian tidak lagi menjunjung tinggi nilai-nilai Hak Asasi Manusia;
2. Undang-Undang Nomor 28 Tahun 1999 tentang Penyelenggaraan
ah

lik
Negara Yang Bersih dan Bebas dari Korupsi, Kolusi dan Nopotisme,
dalam Bab III Pasal 3 disebutkan Asas-Asas Penyelenggaraan
am

ub
Negara, sehingga akibat perbuatan Tergugat menyebabkan tidak
terselenggaranya pemerintahan yang baik sebagaimana yang
ep
dimaksud dalam Asas-Asas Umum Pemerintahan Yang Baik
k

(AAUPB), yakni bertentangan dengan Asas Bertindak Cermat


ah

(principle of carefuleness), karena Tergugat dalam mengeluarkan


R

si
keputusannya, tanpa meneliti secara cermat semua fakta yang

ne
ng

relevan, dan apalagi putusan tersebut dikeluarkan oleh Tergugat


tanpa melalui pertimbangan dan usulan dari Dekan Fakultas Hukum
setelah dipertimbangkan terlebih dahulu oleh Senat Fakultas,

do
gu

karena putusan yang dikeluarkan oleh Tergugat tersebut


mengharuskan adanya pemberian alasan dan pertimbangan yang
In
A

tepat dan kecermatan yang tinggi dari Dekan Fakultas Hukum dan
dari Senat Fakultas, sehingga Para Penggugat telah sangat
ah

lik

dirugikan, tidak hanya itu saja keputusan Tergugat juga


bertentangan dengan Asas Keadilan Dan Kewajaran (principle of
m

ub

reasonableness or arbitrariness) dan Asas Kepastian Hukum


(principle oflegal security);
ka

ep

3. Pasal 68 Peraturan Rektor Nomor 7 Tahun 2011 sebagai Asas Lex


Posterior derogat legi priori (hukum yang baru mengesampingkan
ah

hukum yang lama), dimana dalam ketentuan Pasal 68 Rektor Nomor


R

es

7 Tahun 2011, penjatuhan Sanksi Akademik sebagaimana dimaksud


M

ng

dalam pasal tersebut oleh Rektor berdasarkan usulan Dekan


on

Halaman 9 dari 15 halaman. Putusan Nomor 160 K/TUN/2014


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik

Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 9
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
Fakultas setelah mendapatkan pertimbangan dari Senat Fakultas

R
yang bersangkutan, artinya sanksi yang berat yang telah dijatuhkan

si
oleh Tergugat tidak memenuhi prosedural yang demikian, artinya

ne
ng
Tergugat telah menjatuhkan sanksi berat kepada Para Penggugat
tidak berdasarkan usulan Dekan Fakultas Kedokteran dan tidak

do
gu mendapat pertimbangan dari Senat Fakultas;
6. Bahwa sejak dikeluarkannya Keputusan Tergugat (objek perkara) kepada
Para Penggugat yang baru Para Penggugat terima secara riil pada

In
A
pertengahan bulan November 2012, dan sejak itu Penggugat termasuk
temannya yang lain yang disebut dalam objek perkara (Assyifa Azizah
ah

lik
Fernendes dan Effra Sandi Saputra), tidak lagi diperbolehkan mengikuti
perkuliahan dan termasuk ujian akhir semester di Fakultas Kedokteran
am

ub
Universitas Andalas Padang, sehingga akibatnya sampai hari ini Para
Penggugat baik secara sendiri-sendiri maupun secara bersama-sama
ep
dengan kawan-kawannya tersebut mengalami depresi karena terkatung-
k

katungnya Para Penggugat untuk menggapai dan melanjutkan jenjang


ah

R
pendidikan dan melalui berbagai upaya telah Para Penggugat lakukan,

si
untuk mencari penyelesaian persoalan antara Para Penggugat dengan

ne
ng

Tergugat secara damai akan tetapi menemui jalan buntu, untuk itu tidak
ada daya upaya yang dapat Para Penggugat lakukan lagi demi masa
depan pendidikan Para Penggugat, selain meminta keadilan dan kepastian

do
gu

hukum ke pengadilan ini dengan cara mengajukan gugatan Peradilan Tata


Usaha Negara, oleh karena itu mengingat Keputusan Tergugat sangatlah
In
A

berlebih-lebihan dan bertentangan dengan hukum, kiranya Bapak Ketua


Pengadilan Tata Usaha Negara Padang, memberikan putusan Provisional
ah

lik

dalam bentuk;
PENUNDAAN:
m

ub

Mewajibkan Tergugat menunda pelaksanaan Surat Keputusan Rektor


Universitas Andalas Nomor 1029/XIII/A/Unand-2012, tanggal 30 Oktober 2012
ka

ep

tentang Sanksi Kasus Perjokian Ujian Masuk Bersama mandiri Tahun 2012,
beserta lampirannya Nomor /XIII/Unand-2012, tentang Pemberhentian
ah

Sebagai Mahasiswa Universitas Andalas, masing-masing atas nama: 1.


R

es

Agustri Wahyudi Nomor BP.07923081, 2. Muhammad Ilham Nomor


M

Bp.07120078 dan 3. Irza Haicha Pratama Nomor BP.10312072;


ng

on

Halaman 10 dari 15 halaman. Putusan Nomor 160 K/TUN/2014


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik

Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 10
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
Bahwa berdasarkan hal-hal tersebut di atas, Para Penggugat mohon

R
kepada Pengadilan Tata Usaha Negara Padang agar memberikan putusan

si
sebagai berikut:

ne
ng
1. Mengabulkan gugatan Para Penggugat untuk seluruhnya;
2. Menyatakan batal atau tidak sah Surat Keputusan Rektor

do
gu Universitas Andalas Nomor 1029/XIII/A/Unand-2012 tanggal
30 Oktober 2012 tentang Sanksi Kasus Perjokian Ujian Masuk
Bersama Mandiri Tahun 2012, beserta lampirannya Nomor./

In
A
XIII/Unand-2012 tentang Pemberhentian Sebagai Mahasiswa
Universitas Andalas, masing-masing atas nama: 1. Agustri
ah

lik
Wahyundi, 2. Muhammad Ilham dan 3. Irza Haicha Pratama;
3. Mewajibkan Tergugat untuk mencabut Surat Keputusan Rektor
am

ub
Universitas Andalas Nomor 1029/XIII/A/Unand-2012, tanggal
30 Oktober 2012 tentang Sanksi Kasus Perjokian Ujian Masuk
ep
Bersama Mandiri Tahun 2012 beserta lampirannya Nomor./
k

XIII/Unand-2012, tentang Pemberhentian Sebagai Mahasiswa


ah

R
Universitas Andalas, masing-masing atas nama: 1. Agustri

si
Wahyundi, 2. Muhammad Ilham dan 3. Irza Haicha Pratama;

ne
ng

4. Menghukum Tergugat untuk membayar biaya perkara yang


timbul dalam perkara ini;
Menimbang, bahwa terhadap gugatan tersebut Tergugat mengajukan

do
gu

eksepsi yang pada pokoknya atas dalil-dalil sebagai berikut:


Bahwa objek perkara Keputusan Rektor Nomor 1029/XIII/A/
In
A

Unand-2012, tanggal 30 Oktober 2012 beserta lampiran dengan nomor


dan judul yang sama belum memenuhi salah satu unsur untuk dijadikan
ah

lik

sebuah Keputusan Tata Usaha Negara, yakni belum bersifat final.


Karena menurut Peraturan Rektor Nomor 53 a/XIII/A/Unand-2011
m

ub

tanggal 12 Januari 2011 Pasal 20 harus diajukan terlebih dahulu


keberatan, jika yang bersangkutan merasa dirugikan atas putusan.
ka

ep

Namun Para Penggugat tidak menggunakannya upaya keberatan


tersebut. Hal itu mengisyaratkan Para Penggugat mengetahui dan
ah

sadar akan perbuatannya memang salah dan patut dihukum;


R

es
M

ng

on

Halaman 11 dari 15 halaman. Putusan Nomor 160 K/TUN/2014


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik

Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 11
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
Bahwa terhadap gugatan tersebut, Pengadilan Tata Usaha Negara

R
Padang telah mengambil putusan, yaitu Putusan Nomor 02/G/2013/

si
PTUN.PDG tanggal 17 Juli 2013 yang amarnya sebagai berikut:

ne
ng
DALAM EKSEPSI:

Menolak eksepsi Tergugat untuk seluruhnya;

do
gu
Dalam Pokok Perkara:

In
A
Menolak Gugatan Para Penggugat untuk seluruhnya;

ah

Menghukum Para Penggugat untuk membayar biaya perkara

lik
sebesar Rp204.000,00 (dua ratus empat ribu Rupiah);
Menimbang, bahwa dalam tingkat banding atas permohonan
am

ub
Pembanding/Para Penggugat, Putusan Pengadilan Tata Usaha Negara
tersebut telah dikuatkan oleh Pengadilan Tinggi Tata Usaha Negara Medan
ep
k

dengan Putusan Nomor 149/B/2013/PT.TUN.MDN tanggal 17 Desember


ah

2013;
R
Menimbang, bahwa sesudah putusan terakhir ini diberitahukan kepada

si
Pembanding/Para Penggugat pada tanggal 3 Februari 2014 kemudian

ne
ng

terhadapnya oleh Pembanding/Para Penggugat dengan perantaraan


kuasanya berdasarkan Surat Kuasa Khusus tanggal 23 Januari 2013, diajukan

do
gu

permohonan kasasi secara lisan pada tanggal 17 Februari 2014 sebagaimana


ternyata dari Akta Permohonan Kasasi Nomor 02/G/K/2013/PTUN.PDG,
Nomor 149/B/2013/PT.TUN.MDN dan Nomor 02/G/2013/PTUN.PDG yang
In
A

dibuat oleh Panitera Pengadilan Tata Usaha Negara Padang. Permohonan


tersebut diikuti dengan memori kasasi yang memuat alasan-alasan yang
ah

lik

diterima di Kepaniteraan Pengadilan Tata Usaha Negara tersebut pada


tanggal 27 Februari 2014;
m

ub

Bahwa setelah itu oleh Termohon Kasasi yang pada tanggal 27


Februari 2014 telah diberitahu tentang memori kasasi dari Para Pemohon
ka

ep

Kasasi, diajukan jawaban memori kasasi yang diterima di Kepaniteraan


Pengadilan Tata Usaha Negara Padang pada tanggal 11 Maret 2014;
ah

Menimbang, bahwa permohonan kasasi a quo beserta alasan-


es

alasannya telah diberitahukan kepada pihak lawan dengan saksama, diajukan


M

ng

on

Halaman 12 dari 15 halaman. Putusan Nomor 160 K/TUN/2014


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik

Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 12
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
dalam tenggang waktu dan dengan cara yang ditentukan oleh Undang-

R
Undang Nomor 14 Tahun 1985 tentang Mahkamah Agung sebagaimana telah

si
diubah dengan Undang-Undang Nomor 5 Tahun 2004 dan perubahan kedua

ne
ng
dengan Undang-Undang Nomor 3 Tahun 2009, maka secara formal dapat
diterima;

do
gu alasan kasasi
Menimbang, bahwa alasan-alasan yang diajukan oleh Pemohon Kasasi
dalam memori kasasi pada pokoknya sebagai berikut:

In
A
1. Bahwa sesuai dengan Undang-Undang Nomor 14 Tahun 1985 tentang
Mahkamah Agung RI, sebagaimana telah diubah dengan Undang-Undang
ah

lik
Nomor 5 Tahun 2004 dan perubahan kedua dengan Undang-Undang Nomor
3 Tahun 2009, bahwa Pemeriksaan pada tingkat kasasi adalah
am

ub
berkenaan dengan: 1. adanya kesalahan penerapan hukum, 2. adanya
pelanggaran hukum, 3. adanya kelalaian dalam memenuhi syarat-syarat yang
ep
diwajibkan oleh peraturan perundangan-undangan yang mengancam kelalaian
k

itu dengan belum Para Pemohon Kasasi menguraikan seluruh alasan kasasi
ah

R
Para Pemohon Kasasi, maka dengan segala hormat,

si
Para Pemohon Kasasi mohon apa yang menjadi kesimpulan oleh Para

ne
ng

Pemohon Kasasi dalam perkara batalnya putusan yang bersangkutan dan ke


4 Pengadilan tidak berwenang atau melampaui batas wewenangnya;
2. Bahwa beranjak dari Undang-Undang Nomor 144 Tahun 1985,

do
gu

sebagaimana diubah dengan Nomor 3 Tahun 2009, bahwa Para Pemohon


Kasasi setelah mempelajari Putusan Pengadilan Tata Usaha Negara Padang
In
A

yang dikuatkan oleh Putusan Pengadilan Tinggi Tata Usaha Medan, menurut
hemat Para Pemohon Kasasi Putusan Judex Facti a quo, telah bertentangan
ah

lik

dengan undang-undang tersebut di atas dengan alasan-alasan yuridis sebagai


berikut:
m

ub

2.1. Bahwa Putusan Judex Facti yang telah menguatkan Putusan


Pengadilan Tata Usaha Negara Padang telah tidak mengindahkan
ka

ep

Asas-Asas Kepastian Hukum yang terkandung dan termuat dalam


Asas-Asas Undang-Undang Hukum Tata Usaha Negara Undang-
ah

Undang Nomor 5 Tahun 1986, sebagaimana diubah dengan Undang-


R

es

Undang Nomor 9 Tahun 2004, dan perubahan Kedua dengan


M

ng

on

Halaman 13 dari 15 halaman. Putusan Nomor 160 K/TUN/2014


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik

Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 13
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
Undang Nomor 51 Tahun 2009, tentang Asas-Asas Kepastian

R
Hukum;

si
Bahwa perbuatan Para Pemohon Kasasi yang dianggap

ne
ng
bertentangan dengan Peraturan Rektor Nomor 53.a/VIII/A/Unand/
2012 yang kemudian oleh Rektor dengan dasar keputusan

do
gu tersebut telah memperhentikan Para Pemohon Kasasi sebagai
Mahasiswa Fakultas Kedokteran Unand Padang sebagaimana
disebut dalam objek perkara sementara bila mana diteliti secara

In
A
seksama, tidak satupun aturan yang terdapat dalam Peraturan Rektor
ah

lik
a quo yang mengatur perbuatan Para Pemohon Kasasi, akan tetapi
Judex Facti telah begitu saja menyimpulkan dan menganalogikan/
am

ub
menganalisir aturan-aturan yang terdapat dalam Peraturan Rektor
tersebut kepada perbuatan Para Pemohon Kasasi yang secara
ep
hukum dan senyatanya tidak diatur dalam Keputusan Rektor a quo;
k
ah

R
2.2. Bahwa Putusan Judex Facti telah melampaui kewenangannya yang

si
ada dalam menerapkan ketentuan hukum, dimana Judex Facti

ne
ng

seharusnya menerapkan ketentuan hukum yang terkandung dalam


Peraturan Rektor yang selanjutnya disebut sebagai Objek Perkara,

do
akan tetapi pada kenyataannya Judex Facti telah menerapkan
gu

ketentuan hukum yang tidak terdapat dalam Ketentuan Keputusan


Rektor a quo, fakta ini dapat dilihat dari pasal-pasal yang termuat dan
In
A

terurai dari Keputusan Rektor a quo;


3. Bahwa Putusan Judex Facti yang telah menyatakan dalam
ah

lik

keputusannya bahwa Para Pemohon Kasasi telah melanggar Pasal 7 angka


(13) Peraturan Rektor Nomor 53.a/XIII/A/Unand/2011, adalah melampaui
m

ub

kewenangan, salah dalam menerapkan hukum kepada perbuatan Para


Pemohon Kasasi, karena perbuatan yang dianggap terbukti atas perbuatan
ka

ep

Para Pemohon Kasasi tidak satupun aturan yang mengatur tentang itu yang
termuat dalam Peraturan Rektor a quo;
ah

Bahwa karenanya pertimbangan yang telah dipertimbangkan oleh Judex


R

es

Facti yang mengadili perkara ini pun, secara hukum telah mengindahkan
M

ng

asas-asas kepastian hukum yang mana di dalam Peraturan Rektor tersebut


on

Halaman 14 dari 15 halaman. Putusan Nomor 160 K/TUN/2014


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik

Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 14
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
tidak mengatur sama sekali perbuatan yang dilakukan oleh Para Pemohon

R
Kasasi, menilai perbuatan yang dilakukan oleh Para Pemohon Kasasi

si
merupakan pelanggaran nilai-nilai agama, adat istiadat, norma dan etika,

ne
ng
seharusnya secara hukum sanksi yang diberikan kepada Para Pemohon
Kasasi adalah sanksi moral dan tidaklah sanksi "seberat yang diberikan

do
gu oleh Rektor yang selanjutnya disebut sebagai objek sengketa";
Bahwa sanksi yang diberikan kepada Para Pemohon Kasasi adalah sanksi
yang dipandang tidak mendidik, mematikan yang seharusnya sebagai

In
A
Lembaga Pendidikan tidak sejauh itu dalam mengeluarkan objek sengketa,
siapapun memandang dengan hati nurani banyak lagi sanksi yang patut
ah

lik
untuk itu;
PERTIMBANGAN HUKUM
am

ub
Menimbang, bahwa terhadap alasan-alasan tersebut Mahkamah Agung
berpendapat:
ep
Bahwa alasan-alasan tersebut tidak dapat dibenarkan, karena Putusan
k

Judex Facti sudah benar dan tidak salah dalam menerapkan hukum, karena
ah

R
Surat Keputusan Tata Usaha Negara Objek Sengketa diterbitkan telah sesuai

si
dengan kewenangan, prosedur terbitnya surat keputusan dan material

ne
ng

substansial pendukung surat keputusan tersebut;


Bahwa di samping itu alasan-alasan tersebut pada hakikatnya
mengenai penilaian hasil pembuktian yang bersifat penghargaan tentang suatu

do
gu

kenyataan, hal mana tidak dapat dipertimbangkan dalam pemeriksaan pada


tingkat kasasi, karena pemeriksaan pada tingkat kasasi hanya berkenaan
In
A

dengan tidak dilaksanakan atau ada kesalahan dalam pelaksanaan hukum


sebagaimana yang dimaksud dalam Pasal 30 Undang-Undang Nomor 14
ah

lik

Tahun 1985 tentang Mahkamah Agung sebagaimana telah diubah dengan


Undang-Undang Nomor 5 Tahun 2004 dan perubahan kedua dengan Undang-
m

ub

Undang Nomor 3 Tahun 2009;


Menimbang, bahwa berdasarkan pertimbangan-pertimbangan di atas,
ka

ep

lagi pula ternyata bahwa Putusan Judex Facti dalam perkara ini tidak
bertentangan dengan hukum dan/atau undang-undang, maka permohonan
ah

kasasi yang diajukan oleh Para Pemohon Kasasi: Muhammad Ilham dan
R

es

kawan-kawan tersebut harus ditolak;


M

ng

on

Halaman 15 dari 15 halaman. Putusan Nomor 160 K/TUN/2014


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik

Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 15
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
Menimbang, bahwa dengan ditolaknya permohonan kasasi, maka Para

R
Pemohon Kasasi dinyatakan sebagai pihak yang kalah dan karenanya

si
dihukum untuk membayar biaya perkara dalam tingkat kasasi ini;

ne
ng
Memperhatikan pasal-pasal dari Undang-Undang Nomor 48 Tahun
2009 tentang Kekuasaan Kehakiman, Undang-Undang Nomor 14 Tahun 1985

do
gu tentang Mahkamah Agung sebagaimana telah diubah dengan Undang-Undang
Nomor 5 Tahun 2004 dan perubahan kedua dengan Undang-Undang Nomor
3 Tahun 2009 dan Undang-Undang Nomor 5 Tahun 1986 tentang Peradilan

In
A
Tata Usaha Negara sebagaimana telah diubah dengan Undang-Undang
Nomor 9 Tahun 2004 dan perubahan kedua dengan Undang-Undang Nomor
ah

lik
51 Tahun 2009 serta peraturan perundang-undangan lain yang bersangkutan;
MENGADILI,
am

ub
Menolak permohonan kasasi dari Para Pemohon Kasasi:
1. MUHAMMAD ILHAM, 2. AGUSTRI WAHYUNDI dan 3. IRZA HAICHA
ep
PRATAMA tersebut;
k

Menghukum Para Pemohon Kasasi untuk membayar biaya perkara


ah

R
dalam tingkat kasasi ini sebesar Rp500.000,00 (lima ratus ribu Rupiah);

si
Demikianlah diputuskan dalam rapat permusyawaratan Mahkamah

ne
ng

Agung pada hari Kamis, tanggal 19 Juni 2014 oleh Dr. H. Supandi, S.H.,
M.Hum., Hakim Agung yang ditetapkan oleh Ketua Mahkamah Agung sebagai

do
Ketua Majelis, Dr. Irfan Fachruddin, S.H., C.N. dan H. Yulius, S.H., M.H.,
gu

Hakim-Hakim Agung sebagai Anggota Majelis, dan diucapkan dalam sidang


In
A

terbuka untuk umum pada hari itu juga oleh Ketua Majelis beserta Hakim-
Hakim Anggota Majelis tersebut dan dibantu oleh Subur MS, S.H., M.H.,
ah

lik

Panitera Pengganti dengan tidak dihadiri oleh para pihak.


m

ub

Anggota Majelis: Ketua Majelis,


ka

ep

ttd. ttd.
Dr. Irfan Fachruddin, S.H., C.N. Dr. H. Supandi, S.H., M.Hum.
ah

es

ttd.
M

H. Yulius, S.H., M.H.


ng

on

Halaman 16 dari 15 halaman. Putusan Nomor 160 K/TUN/2014


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik

Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 16
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
R

si
Panitera Pengganti,

ne
ng
ttd.
Subur MS, S.H., M.H.

do
gu Biaya biaya:
1. Meterai..Rp 6.000,00

In
A
2. Redaksi.Rp 5.000,00
3. Administrasi ....Rp489.000,00
Jumlah Rp500.000,00
ah

lik
Untuk Salinan
am

ub
MAHKAMAH AGUNG R.I.
a.n. Panitera
ep
Panitera Muda Tata Usaha Negara,
k
ah

si
H. ASHADI, S.H.

ne
ng

NIP. 220000754

do
gu

In
A
ah

lik
m

ub
ka

ep
ah

es
M

ng

on

Halaman 17 dari 15 halaman. Putusan Nomor 160 K/TUN/2014


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik

Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 17

Anda mungkin juga menyukai