Anda di halaman 1dari 1

a. Pendekatan Negativis.

Diambil dari pendapat filosof Bertrand Russell dalam bukunya yang berjudul
Education and Sosial Order. Pendekatan negativis ini memiliki tiga teori yang sifatnya
negatif.

1. Teori pertama menyatakan tugas pendidikan ialah menjaga pertumbuhan anak.


Pandangan negativis ini melihat bahwa segala sesuatu seakan akan sudah
tersedia dalam diri anak, dan akan tumbuh dengan baik apabila dalam
pertumbuhannya tidak dipengaruhi oleh hal hal yang bersifat negative atau
dapat merusak pertumbuhan tersebut .
2. Teori kedua, pendekatan ini melihat pendidikan sebagai usaha mengembangkan
kepribadian siswa dengan membudayakan individu. Pada teori ini, untuk
mengembangkan kepribadiannya, seorang anak dijauhkan dari hal negatif yang
menghalangi dalam perkembangan kepribadiannya.
3. Teori ketiga, proses pendidikan melatih siswa menjadi warga Negara yang
berguna. Dalam pandangan ini juga kurang realistis, karena di dalam
kenyataannya, kehidupan bermasyarakat pasti akan banyak terdapat hal hal
positif dan negatif.

b. Pendekatan Sosiologis.

Pendekatan sosiologis mengenai hakikat pendidikan memiliki versi yang beragam.


Namun pada prinsipnya pendekatan sosiologis ini bertitik-tolak pada prioritas akan
kebutuhan masyarakat dan bukan kepada kebutuhan individu. Berikut adalah beberapa
pandangan sosologis

1. Paham developmentalism yaitu segala sesuatu diarahkan untuk mencapai tujuan


pembangunan guna mempercepat pembangunan dan pemerataan
2. Pandangan konsiensalime yang dikemukakan oleh Paulo Freire yaitu pendidikan
memiliki tujuan untuk membangkitkan kesadaran manusia bahwa manusia
memiliki martabat, kebebasan dan tidak menyerak terhadap segala bentuk
penindasan. Atau dengan kata lain pendidikan merupakan proses pembebasan.

Anda mungkin juga menyukai