Theoritical Mapping Tentang Pengaruh Self Regulation Dengan Pendekatan Teori Health Belief Model

Terhadap Self Care Behavior Penderita TB Paru

No Judul Desain Sampel dan teknik Variable Instrumen Analisais Hasil

penelitian sampling (Independent,
Dependent)
1. Impact of Educational Quasi- Sample: - Pendidikan Kuesioner Koefisien korelasi Pearson Bahwa melaksanakan
Intervention on Patients Experimental Sampel dihitung pada Pasien digunakan untuk menyelidiki program-program
Behavior with Smear- sebagai 80 subyek (40 Perilaku dari hubungan antara Model intervensi pendidikan
positive subyek per kelompok) - Tuberkulosis konstruksi dan perilaku dapat meningkatkan
Pulmonary Teknik sampling: Paru pencegahan tuberkulosis. tingkat pengetahuan dan
Tuberculosis: A Study Systematic random Independen t-test digunakan perilaku pasien mengenai
Using the Health Belief sampling untuk menguji perbedaan nilai inisiatif TB paru
Model (Jadgal, Khair rata-rata dari konstruksi antara
Mohammad, et.al. kedua kelompok. Uji-t
2015) berpasangan digunakan untuk
menyelidiki perbedaan nilai
rata-rata dari konstruksi
sebelum dan setelah intervensi
dalam satu kelompok.
2. The Effects of Health Quasi- Sample: - Health Kuesioner Paired sample T-test Pendidikan kesehatan yang
Belief Model (HBM) experimental 160 pasien dibagi rata Education and mempromosikan
based on Health ke dalam perlakuan food advised Independent T-test pengetahuan tentang
Education and food dan kontrol materi - Self-care perilaku perawatan diri
advised on the pelatihan yang Behaviors in pada pasien melalui HBM,
Promotion of Self-care tertutup dalam dua Tuberculosis status gizi buruk lebih
Behaviors in pamflet dan manual. patients sering terjadi pada orang
Tuberculosis patients Rencana pelatihan dengan TB aktif
(Heydari, Azadeh, et al., dilakukan pada dibandingkan orang tanpa
2017) kelompok uji di 3 sesi, TB. Pada pasien TB yang
mereka menggunakan mendorong makan
item makanan yang makanan yang bervariasi
berbeda. Setelah satu yang sehat.
bulan, kedua
kelompok mengambil
post-test
Teknik sampling:
 Purposive sampling
3 Protocol for the four Randomised Sample: Variabel Keluhan MANCOVA DAN ANCOVA Brief self regulation
steps to control your Controlled Responden yang Independen: kelelahan di intervention efektif
fatigue (4-STEPS) Trial (RCT) mengeluh kelelahan a self-regulation ukur dengan terhadap peningkatan
randomised controlled yang tidak diketahui berdasarkan cheklist of aktivitas fisik pada pasien
trial: a penyebabnya selama 6 aktivitas fisik individual dengan keluhan kelelahan
self-regulation based bulan terakhir strength (CIS- yang tidak diketahui
physical activity termasuk dalam Variabel 20R) penyebabnya.
intervention for patients kriteria idhiopatik ICF Dependen:
with unexplained dan CFS. Usia 18-65 Berkurangnya
chronic fatigue tahun. Dengan 41 keluhan kelelahan
(Marques, M et all., responden pada tiap
2012) kelompok
Teknik sampling:
Purposive sampling
4 Successful behavior Systematic Sample: Variabel Quesioner Meta-Analyses Berdasarkan literatur
change in obesity Review 28 studi secara acak Independen: ilmiah sampai saat ini,
interventions in adults: percobaan terkontrol, self-regulation motivasi otonom, self-
a systematic review terutama bertujuan efficacy, dan penggunaan
of self-regulation untuk penurunan berat Variabel keterampilan pengaturan
mediators badan atau Dependen: diri muncul sebagai
(Pedro J Teixeira, pemeliharaan (n = perubahan mediator tingkat individu
et.all., 2015) 21). Target peserta perilaku dalam yang paling menjanjikan
obesitas (n = 26) atau intervensi obesitas dari hasil positif dan
individu kelebihan weight change, peningkatan aktivitas fisik.
berat badan, berusia physical activity, Untuk pengendalian berat
antara 25 sampai 44 and dietary badan jangka panjang,
tahun (n = 23), dan 13 intake. mempromosikan citra
studi wanita yang tubuh yang positif dan
ditargetkan saja pengendalian makan
Teknik sampling:
randomized
controlled trials
5 Self-Efficacy and Blood Eksperimen Sample: Self-Efficacy and Kuesioner Analisis Repeated- tindakan mengungkapkan bahwa
Pressure Self-Care Seratus delapan belas Blood varians (ANOVA) dan analisis self-efficacy secara
Behaviors in Patients peserta secara acak Pressure Self- kovarians (ANCOVA) signifikan berhubungan
on perawatan biasa (n = Care mengontrol variabel yang dengan sejumlah hasil
Chronic Hemodialysis 59) atau kelompok berbeda perawatan diri termasuk
(Klein1, Zorica Kauric, intervensi (n = 59). Chronic penurunan asupan garam,
 et al., 2017) Kelompok intervensi Hemodialysis berat badan lebih rendah,
menerima sesi meningkatkan kepatuhan
pendidikan tekanan terhadap intake cairan
darah dan 12 minggu
konseling individu
pada diri pengaturan
tekanan darah, cairan,
dan asupan garam.
Dilakukan dalam 12
minggu
Teknik sampling:
Random Sampling

6. YOGA and self- Ekperiment Sample: YOGA and self- Omrom MANOVA Bahwa latihan yoga
regulation in Terdiri dari 100 regulation sphygmomano memiliki efek yang
management of peserta, kedua jenis meters signifikan dan bermanfaat
essential arterial kelamin, berusia Tekanan darah digunakan terhadap pengaturan diri
hypertension and antara 40 dan 70 thn untuk fisiologis, emosional dan
associated emotional Lima puluh lima mengukur kognitif, serta persepsi
symptomatology: A peserta (HT). sistolik (SBP), akan kebahagiaan dan
randomized controlled Kelompok Meditasi: tekanan kepuasan dengan
trial 12, kelompok diastolik darah peningkatan kualitas hidup
(Roche, Laura Tolba, et Pranayama: 19, group (DBP) dan seseorang. Demikian juga,
al., 2017) Praktek Yoga: 14, denyut jantung peningkatan signifikan
Kelompok kontrol: (HR) emosional juga telah
10) ditemukan setelah latihan
Teknik sampling: yoga. Perbaikan regulasi
Purposive Sampling diri bisa menjadi faktor
yang menjelaskan
penurunan tekanan darah
yang signifikan secara
klinis yang ditemukan
setelah intervensi.
7. Self-Care Behaviors Randomized Sampel : Self-Care The Revised Univariat Bahwa kecemasan terkait
and Activities for Controlled dimasukkan dalam Behaviors Sign and Bivariat HIV memiliki prevalensi
Managing Trial analisis ini terdiri dari Symptom tinggi dan sering dialami
HIV-Related Anxiety (RCT) 343 ODHA (44,2% kecemasan Check-List for ODHA di seluruh
(Jeanne K. dari penelitian yang HIV spektrum penyakit HIV.
Kemppainen, et al., lebih besar) yang (SSC- Kecemasan adalah yang
 2012) melaporkan HIVrev). paling sering dilaporkan
kecemasan gejala terkait HIV kedua
Teknik sampling: dalam uji coba secara acak
Random Sampling internasional terkontrol
yang dirancang untuk
menilai efikasi dari
pengguna HIV manajemen
gejala.
8. Directionality in the RCT Sample: Self-efficacy for Kuesioner algorithm Antara perubahan variabel
Relationship of Wanita berusia 21-65 controlled eating psikososial lebih dari 3 dan
Self-regulation, Self- tahun, dengan indeks 6 bulan, dan buah / sayuran
efficacy, and Mood massa tubuh <40 kg / Efficacy dan perubahan aktivitas
Changes m2 (kelas 1 dan 2 Lifestyle fisik melalui bulan 6 dan
in Facilitating obesitas), dan dari bulan 6 sampai 24,
Improved Physical pelaporan <20 menit / masing-masing signifikan.
Activity and minggu yang Dalam kedua nutrisi dan
Nutrition Behaviors: menawarkan diri konteks actifitas fisik,
Extending Behavioral untuk alasan analisis menunjukkan
Theory penurunan berat bahwa perubahan 3 bulan
to Improve Weight-Loss badan perilaku, untuk di self-reg-modulasi adalah
Treatment Effects pengecualian prediktor kuat dari
(James J. Annesi, et al., termasuk kehamilan, perubahan 6 bulan di self-
2017) gangguan psikologis, efficacy dari sebaliknya
dan partisipasi saat ini
dalam pengobatan
penurunan berat
badan.
Teknik sampling:
Random sampling
9. Self-Efficacy And Self- Correlational Sample: Self-efficacy and Kuesioner Tabel kekuatan cohen Orang dewasa dengan
Care Behaviours Seratus enam puluh self-care Type 2 DM dengan kontrol
Among Adults With peserta direkrut behaviours glikemik yang buruk lebih
Type 2 Diabetes menggunakan random mungkin untuk memiliki
sampling sederhana self-efficacy yang buruk
(D'Souza, Melba Sheila, dan nomor acak di dan perilaku perawatan
et.al., 2017) antara 1-2000 diri. Kontrol glikemik
dihasilkan dalam berpengaruh pada
Microsoft Excel. peningkatan diet, olahraga,
Diperkirakan pengobatan, khasiat
 jumlah penduduk perawatan kaki
2.172.002 juta. dan perilaku.
pada empat bulan
April-Juli di Indonesia
2016. Dewasa berusia
18 sampai 80 tahun,
didiagnosis dengan
DM dengan
durasi 2 tahun,
mampu memberikan
perawatan diri,
berkomunikasi dan
berkomunikasi
Teknik sampling:
Random sampling
10. 10-week Worksite Quasi- Sample: Penurunan berat Kuesioner mixed-ANOVA Program penurunan berat
Weight-loss Program Experimental 96 overweight (BMI> badan badan kerja dapat
Increases Self-efficacy 25) perempuan Self efficacy dan meningkatkan SE dan SR
and Selfregulation dewasa self regulation untuk makan dan fisik
For Weight 10 sesi mingguan 50 perilaku aktivitas yang
Management Behaviors menit yang terkait dengan manajemen
(L.Sandon, 2016) membahas nutrisi, berat badan.
aktivitas fisik, dan
perubahan perilaku
Teknik sampling:
Purposive sampling