METODOLOGI PENELITIAN
Kelompok Intervensi I
Posttest
Eksperimen Pijat Punggung
Kelompok Intervensi II
Pijat Punggung + Posttest
Eksperimen Minyak Essensial
Adas
Kelompok
Posttest
Eksperimen
2. Penelitian
Penelitian ini dimulai dari penyusunan proposal sampai dengan hasil
penelitian dilakukan sejak Februari – Juli 2022
5. Prosedur Penelitian
Prosedur yang dilakukan untuk pengumpulan data dalam penelitian ini
yaitu; pertama, peneliti menentukan tempat penelitian; kedua, peneliti menemui
calon responden dan menjelaskan tentang tujuan dan manfaat penelitian; ketiga,
calon responden yang menyetujui untuk dijadikan responden diminta untuk
menandatangani lembar inform consent; keempat, pada kelompok 1 peneliti
melakukan intervensi dengan melakukan pijat punggung Teknik oksitosin
dengan durasi 10-15 menit sebanyak 1x sehari sampai hari ke 5, pada kelompok
2 peneliti melakukan pijat punggung dengan Teknik oksitosin menggunakan
minyak essensial adas dengan durasi 10-15 menit sebanyak 1x sehari sampai
hari ke 5, sedangkan pada kelompok control peneliti hanya melakukan
pengukuran ASI saja pada hari ke 7; kelima, setelah melakukkan intervensi
terhadap kelompok 1 dan 2 selanjutnya peneliti melakukan posttest dengan
melakukan pemerahan ASI pada hari ke-7 dengan pompa/breast pump yang
selanjutnya akan diukur menggunakan gelas ukur untuk mengetahui volume ASI
setelah dilakukan intervensi. Waktu pemerahan dilakukan pada pagi hari, ASI
diambil 2 jam setelah menyusui terakhir.
2) Analisa Bivariate
Analisis bivariate akan dilakukan setelah dilakukannya analisis
univariate. Analisis ini dilakukan terhadap dua variable yang diduga
memiliki hubungan atau berkolerasi (Notoatmojo, 2016). Analisis
bivariate bertujuan untuk menguji variabel independen dengan variabel
dependen. Uji statistik yang digunakan yaitu uji ANOVA, uji ini
dilakukan untuk mengetahui adanya pengaruh terhadap produksi ASI ibu
post partum dengan membandingkan rerata skor volume ASI ibu yang
diberikan pijat punggung Teknik o k s i t o s i n dengan minyak essensial
adas (intervensi) dengan yang tidak diberikan pijat (kontrol) adalah
bermakna atau tidak bermakna.
7. Etika Penelitian
Penelitian ini dilakukan setelah mendapatkan persetujuan dari komite etika
penelitian