Anda di halaman 1dari 3

Kadar Air Tanah Pada Kapasitas Lapang

Soil Water Content On Field Capacity

Axnesia ike Rianto


Axnesiaikerianto.bio14@fkip.unsyiah.ac.id

Abstrak
Kapasitas lapang adalah kemampuan tanah mengikat air, apabila dilakukan penyiraman ditandai
dengan merembesnya air keluar dari media tanah. Tujuan praktikum ini untuk mengukur kemampuan
maksimum tanah menampung air. Alat yang digunakan pada praktikum ini adalah 3 buah pipa gelas
yang berdiameter 3 cm dan panjangnya 50 cm, statip dan klem, ayakan tanah, kain kasa, oven, gelas
piala, kapas secukupnya, tanah debu, pasir, dan liat serta aquadest. Praktikum dilakukan pada tanggal
12 April 2017 di Laboratorium Pendidikan Biologi FKIP Unsyiah, Darussalam, Banda Aceh. Metode
yang digunakan dengan eksperimen. Hasil yang diperoleh tidak ada dikarenakan tanah yang dibawa
tidak sesuai sehingga praktikum tidak dapat dilaksanakan.
Kata kunci: Kapasitas lapang, Tanah, Air

Abstract
Soil field capacity is the ability to bind water, if watering is characterized by leakage of water out of
the soil media. The purpose of this lab to measure the maximum ability of the soil to hold water. The
tools used in this lab is 3 pieces of glass pipe with diameter of 3 cm and a length of 50 cm, statip and
clamps, sieve the soil, gauze, oven, goblets, cotton taste, soil dust, sand, and clay and distilled water.
Practicum held on 12 April 2017 at the Laboratory of Biology Education FKIP Unsyiah, Darussalam,
Banda Aceh. The method used by the experiment. The results obtained do not exist because the soil
was brought did not fit so the lab can not be implemented.
Keywords: Capacity field, Land, Water

1
Axnesia Ike: Kadar Air Tanah...

Pendahuluan Metodelogi/Cara Kerja


Kapasitas lapang adalah jumlah air Waktu dan Tempat
maksimum yang mampu ditahan oleh tanah. Praktikum ini dilaksanakan pada tanggal
Sedangkan titik layu permanen adalah 12 April 2017, di Laboratorium Pendidikan
kandungan air tanah saat tanaman yang berada Biologi Fakultas Keguruan dan Ilmu
diatasnya mengalami layu permanen atau sulit Pendidikan Universitas Syiah Kuala.
hidup kembali meski telah ditambahkan Alat dan Bahan
sejumlah air yang mencukupi. Selisih antara Alat yang digunakan pada praktikum ini
kadar air tanah pada kapasitas lapang dan titik adalah 3 buah pipa gelas yang berdiameter 3 cm
layu permanen disebut dengan air tersedia. Pada dan panjangnya 50 cm, statip dan klem, ayakan
kondisi kapasitas lapang, tebal lapisan air dalam tanah, kain kasa, oven, gelas piala, kapas
pori-pori tanah mulai menipis sehingga secukupnya, tanah debu, pasir, dan liat serta
tegangan antar air dan udara meningkat hingga aquadest.
lebih besar dari gaya gravitasi (Marsha, 2014, p.
675). Prosedur
Klasifikasi kadar air tanah meliputi air Dikeringkan 3 macam tanah terbut
tersedia,air tidak tersedia, air higroskopis, air sampai kering, kemudian ditumbuk sampai
adhesi.air tersedia terdapat pada kisaran hancur dan diayak. Dimasukkan masing-masing
kapasitas dan titik layu permanen (pF 2,54 contoh tanah tersebut kedalam pipa kaca, pada
4,17), air tidak tersedia yaitu air yang berada bagian bawah kaca telah di tutup dengan kain
pada tegangan diatas titik layu permanen ( pF > kasa. Tanah dalam pipa tersebut diisikan
4,17), air higroskopis yaitu air yang diiikat oleh setinggi 8-10 cm, kemudian ditutup permukaan
partikel tanah dengan sangat kuat sehingga tanah dengan kapas setebal 2 cm. Dipasang pipa
tidak dapat digunakan oleh tanaman, air adhesi kaca pada statip. Di tuangkan 50 ml air pada
juga air yang terikat kuat antara tanah dan air bagian atas pipa dan ditutup bagaian atas pipa
sehingga tidak dapat digunakan oleh air dan dengan penutup longgar. Dibiarkan air tersebut
tanaman. (Ichsan, 2010, p. 25). meresap ke dalam pipa tanah tersebut.
Struktur tanah merupakan sifat fisik Diperiksa setiap hari batas tanah yang basah
tanah yang menggambarkan susunan keruangan dengan kering dan dicatat pada hari keberapa
partikel-partikel tanah yang bergabung satu batas basah tadi tidak turun lagi. Diambil
dengan yang lain membentuk agregat. Struktur bagian tanah yang basah apabila peresapan air
tanah berpengaruh terhadap gerakan air, telah berhenti, kemudian di timbang.
gerakan udara, suhu tanah dan hambatan Dikeringkan tanah tersebut dalam oven sampai
mekanik perkecambahan biji serta penetrasi kering. Kemudian dihitung persentase kapasitas
akar tanaman (Handayani, 2009, p. 12). dari berat kering ketiga tipe tanah tersebut.
Tanah berpasir biasanya tidak menahan Teknik Pengumpulan Data
cukup air untuk mendukung pertumbuhan Pengumpulan data dilakukan dengan
tanaman yang sehat, dan tanah liat cenderung eksperimen kapasitas lapang pada tiga jenis
menahan terlalu banyak air. Ketika air tidak tanah.
mengalir dalam jumlah yang cukup dari tanah,
udara digantikan oleh air, dan akar pun tercekik DaftarPustaka
Campbell, dkk. (2008). Biologi Jilid 2. Jakarta:
akibat kekurangan oksigen (Campbell dkk,
Erlangga.
2008, p. 369).
Jika kandungan air berada pada kapasitas Handayani, S. &Sunarminto, B. H. (2009).
lapang berarti semua rongga dalam tanah terisi KajianStruktur Tanah Lapis Olah: I.
oleh air. Jika kandungan air berada di bawah AgihanUkuran Dan DispersitasAgregat.
JurnalIlmu Tanah danLingkungan. 3(1):
kapasitas lapang itu berarti air sudah tidak
10-17.
tersedia lagi bagi tananam (Risza, 2010, p. 77).

2
Axnesia Ike: Kadar Air Tanah...

Ichsan, C. N., Hayati, M., Mashtura, S. P. Air pada Pertumbuhan Tanaman Clotalaria
(2010). Respon Kedelai Kultivar Kipas mucronata Desv. Jurnal Produksi
Putih dan Wilis pada Kadar Air Tanah yang Tanaman, 2:8, 673-678.
Berbeda Terhadap Pertumbuhan dan Hasil.
Jurnal Agrista, 14:1, 25-29. Risza, S. (2010). Masa Depan Perkebunan
Kelapa Sawit Indonesia. Yogyakarta:
Marsha, N. D., Aini, N., Sumarni, T. (2014). Kanisius.
Pengaruh Frekuensi dan Volume Pemberian

Anda mungkin juga menyukai