Anda di halaman 1dari 24

(JUDUL LAPORAN)

LAPORAN HASIL PRAKTEK KERJA LAPANGAN (PKL)

Diajukan Untuk Memenuhi Salah Satu Syarat dalam


Menyelesaikan Pendidikan Diploma-I

OLEH:

NAMA : EDUT
NIM : 16 2201 007
JURUSAN : BISNIS & ADM KOMPUTER

LEMBAGA PENDIDIKAN “DUTA” KOMPUTER Professional


BISNIS DAN ADMINISTRASI KOMPUTER
PALANGKA RAYA
2018

i
LEMBAGA PENDIDIKAN “DUTA” KOMPUTER Profesional
PALANGKA RAYA
PERSETUJUAN LAPORAN PKL
Sesuai dengan bimbingan dan pemeriksaan yang secukupnya, maka kami menyatakan
menerima dan menyetujui laporan Praktek Kerja Lapangan (PKL) dengan judul :

TUGAS DAN TANGGUNG JAWAB DALAM MENJALANKAN


TINDAK PIDANA KHUSUS (PIDSUS)
DI KANTOR KEJAKSAAN TINGGI KALIMANTAN TENGAH
AREA PALANGKA RAYA

Oleh :
EDUT 16 2201 007 BISNIS & ADM KOMPUTER

Palangka Raya, Oktober 2017


Pembimbing Lapangan,

TRI ENDAH MURDININGRUM, SH.


JAKSA UTAMA PRATAMA (IV/b)
NIP. 19701007 199603 2 004
i
LEMBAGA PENDIDIKAN “DUTA” KOMPUTER
PROFESIONAL
PALANGKA RAYA
PENGESAHAN LAPORAN PKL
Laporan dengan judul :

TUGAS DAN TANGGUNG JAWAB DALAM MENJALANKAN


TINDAK PIDANA KHUSUS (PIDSUS)
DI KANTOR KEJAKSAAN TINGGI KALIMANTAN TENGAH
PALANGKA RAYA
Oleh :
EDUT 16 2201 007 BISNIS & ADM KOMPUTER
Telah dipresentasikan dihadapan tim penguji pada, 2017 dan
dinyatakan LULUS
SUSUNAN TIM PENGUJI
No. Nama Penguji Jabatan Tanda Tangan
1. Ketua
2. Sekretaris
3. Anggota

Palangka Raya, Oktober 2017


Mengetahui : Mengesahan :
Ketua Jurusan Ketua “DUTA” KOMPUTER Profesional

TRI SUSANTI, S.Hut ANDIE RISMANSYAH DJEMARIS, St


ii
KATA PENGANTAR

Puji dan syukur atas kehadiran Tuhan Yang Maha Esa yang telah melimpahkan
rahmat dan hidayah-Nya dan telah memberikan banyak kesempatan, sehingga kami
dapat menyelesaikan laporan PKL ini “TUGAS dan TANGGUNG JAWAB
TANGGUNG JAWAB DALAM MENJALANKAN TINDAK PIDANA
KHUSUS (PIDSUS) Di Kantor Kejaksaan Tinggi Kalimantan Tengah Area
Palangka Raya”.

Adapun Laporan PKL dan pembelajaran ini telah saya usahakan semaksimal
mungkin dan tentunya dengan bantuan dari berbagai pihak, sehingga dapat
mempelancarkan pembuatan Laporan PKL ini. Untuk itu saya tidak lupa
menyampaikan banyak – banyak terimakasih kepada semua pihak yang telah
memmbantu saya dalam pembuatan Laporan PKL ini.

1. Bapak Andie Rismansyah Djemaris,ST. Selaku Direktur Utama di Lembaga


Pendidikan “DUTA” Komputer professional Palangka Raya
2. Ibu Tri Susanti,S.Hut. Selaku Dosen Pembimbing Praktek Kerja Lapangan
(PKL)
3. Bapak Refli, SH., MH Selaku Asisten Tindak Pidana Khusus
4. Ibu Tri Endah Murdiningrum, S.H. Selaku Pembimbing Laporan yang telah
banyak membimbing dan memberikan arahan kepada saya untuk
menyelsesaikan pembuatan Laporan ini
5. Para Pegawai/Staf Pidsus yang ada Di Kantor Kejaksaan Tinggi Kalimantan
Tengah Area Palangka Raya yang telah memberikan bantuan baik data
ataupun infomasi yang bermamfaat dalam pembuatan laporan ini
6. Dan kepada semua pihak yang ikut berpartisipasi dalam penyelesaian tugas ini
termasuk seluruh keluarga yang memberi semangat serta teman – teman yang
mendukung dan banyak memberikan masukan sehingga laporan ini dapat
terselesaikan dengan baik.

iii
Namun tidak lepas dari itu, saya menyadari sepenuhnya bahwa ada kekurangan baik
dari segi penyusunan bahasanya maupun segi lainnya. Oleh karena itu dengan lapang
dada dan tangan terbuka saya memebuka selebar – lebarnya bagi pembaca yang ingi
memberi saran dan kritiknya kepada saya sehingga saya dapat memperbaiki Laporan
PKL dan mempelajarinya lagi.

Akhir kata saya mengharapkan semoga dari Laporan PKL tentang TUGAS
dan TANGGUNG JAWAB DALAM MENJALANKAN TINDAK PIDANA
KHUSUS (PIDSUS) Di Kantor Kejaksaan Tinggi Kalimantan Tengah Area
Palangka Raya” dan Pembelajaranya ini dapat di ambil hikmah dan dapat
memberikan pengetahuan bagi pembacanya.

Palangka Raya, Agustus 2017


Penyusun,

EDUT

iv
DAFTAR ISI
Halaman
JUDUL ...........................................................................................................................
PERSETUJUAN LAPORAN PKL ................................................................................
PENGESAHAN LAPORAN PKL..........................................................................
KATA PENGANTAR ............................................................................................
DAFTAR ISI ...........................................................................................................
BAB I
PENDAHULUAN
1.1.Latar Belakang ..................................................................................................
1.2.Permasalahan Penelitian....................................................................................
1.2.1. Identifikasi Penelitian ...............................................................................
1.2.2. Ruang Lingkup Masalah ..........................................................................
1.2.3. Rumusan Masalah ....................................................................................
1.3. Tujuan Dan Manfaat ........................................................................................
1.3.1. Tujuan .......................................................................................................
1.3.2. Manfaat .....................................................................................................
1.4. Metodelogi Penelitian ......................................................................................
1). Observasi .......................................................................................................
2). Wawancara ....................................................................................................
3). Dokumentasi .................................................................................................
1.5. Sistematika Penulisan ......................................................................................
BAB II
LANDASAN TEORI
2.1. Landasan Teori .................................................................................................
2.1.1. Pengertian Tindak Pidana Khusus ............................................................
2.1.2. Tugas Tindak Pidana Khusus ...................................................................

v
2.1.3. Peran Tindak Pidana Khusus ....................................................................
BAB III
DESKRIPSI LAPORAN PKL
3.1 Latar Belakang Instansi .....................................................................................
3.1.1. Sejarah Singkat Kantor Kejaksaan Tinggi Kalimantan Tengah Area
Palangka Raya dan sedekit penjelasannya tentang Praktek Kerja Lapangan .....
3.1.2. Visi Dan Misi ...........................................................................................
3.1.3. Struktur Organisasi ...................................................................................
3.1.4. Tujuan PKL ..............................................................................................
3.1.5. Dokumentasi .............................................................................................
3.1.6. Tabel Waktu Praktek Kerja Lapangan .....................................................
BAB IV
PENUTUP
Kesimpulan .............................................................................................................
Saran ........................................................................................................................
Evaluasi Keterampilan Mahasiswa .........................................................................
Evaluasi Sikap Mahasiswa ......................................................................................
Lembar Bimbingan Laporan PKL...........................................................................
Daftar Kegiatan Peserta...........................................................................................
Daftar Hadir Peserta ................................................................................................
Daftar Pustaka .........................................................................................................

vi
BAB I

PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang

Pada jaman modern seperti sekarang ini dalam kantor telah lazim bahwa
pejabat /pimpinan dari suatu perusahaan,instansi atau suatu lembaga lainnya dibantu
oleh seorang pegawai yang dibebani dengan tugas surat menyurat,penyimpanan
dokumen-dokumen atau data.
Pada mulanya adminitrasi bagian tindak pidana khusus adalah seorang
pegawai/penjabat yang memperoleh kepercayaan pimpinannya untuk mengurus data
atau dokumen-dokumen penting bersifat rahasia. Misalnya membuat surat yang
isinyabersifat rahasia, demikian pulapenyimpanan serta memelihara arsip-arsip surat
rahasia. Kemudian bahwa tugus seorang adminiterasi bagian tindak pidana khusus
itu mengalami perkembangan, yaitu tidak hanya melalukan tugas yang bersifat
rahasia melainkan melakukan tugas dalam bidang tata keterangan sata seorang
pidana/data diri, tatawarkar, atau tata usaha pada umunnya
Bagian administrasi di Kantor Kejaksaan Tinggi Kalimantan Tengah area
Palangka Raya memiliki tugas dan peran yang cukup penting diantaranya yaitu
menerima surat masuk yang kemudian disampaikan keatasan atau untuk
mengarsipkanya. Selain itu, bagian administrasi juga memiliki peran sebagai
pengolah atau penyususn dokumen-dokumen kantor agar tersusun rapi. Selain
menerima surat, bagian administrasi juga memiliki tugas untuk membuat surat, baik
surat tugas, surat keterangan atau surat perintah. Selain bagian surat menyurat,
Administrasi juga bertugas membuat berita acara, membuat agenda kegiatan kantor
dan merekap data – data tahanan atau tersangka.
Dari pembahasan diatas begitu pentingnya bagian administrasi di kantor
Kejaksaan Tinggi Kalimantan Tengah area Palangka Raya. Oleh karena itu, praktek
kerja lapangan ini, saya sebagai penulis mengambil judul “Tugas, Peran Tanggung
Jawab Dan Wewenang Administrasi Bagian Tindak Pidana Khusus Di Kantor
Kejaksaan Tinggi Kalimantan Tengah Area Palangka Raya”.

1
1.2 Permasalahan Penelitian
1.2.1 Identifikasi masalah
Adapun dari permasalahan diatas dapat diatas dapat diidentifikasi
masalah dari prnrlitian ini adalah begitu pentingnya ada suatu divisi
administrasi dalam suatu perkantoran dan upaya mengembangkan diri melalui
peningkatan kompetensi sehingga mampu dan berkualitas agar suatu
perusahaan atau perkantoran dapat berjalan dengan lancar.
1.2.2 Ruang lingkup masalah
Adapun ruang lingkup dari penelitian ini adalah :
1. Penulis hanya membahasa tentang tugas, peran, tanggung jawab dan
wewenang dari administrasi.
2. Penelitian ini dilakukan di Kantor Kejaksaan Tinggi Kalimantan Tengah
Area Palangka Raya.
3. Data dan informasi ini didapat dari adanya staff administrasi dalam kantor
kejaksaan.

1.2.3 Rumusan masalah


Adapun rumusan masalah dalam penelitian ini yaitu menjelaskan:
1. Apa saja tugas administrasi bagian tindak pidana khusus.
2. Apa saja peran administrasi bagian tindak pidana khusus.
3. Apa saja tanggung jawab administrasi bagian tindak pidana khusus.
4. Apa saja wewenang administrasi bagian tindak pidana khusus.
1.3 Tujuan dan Manfaat
1.3.1 Tujuan
Adapun tujuan dari penelitian ini adalah :
1. Untuk mengetahui tugas administrasi bagian tindak pidana khusus.
2. Untuk mengetahui peran administrasi bagian tindak pidana khusus.
3. Untuk mengetahui tanggung jawab administrasi bagian tindak pidana
khusus.
4. Untuk mengetahui wewenang administrasi bagian tindak pidana khusus.

2
1.3.2 Manfaat

Adapun manfaat dari penelitian ini adalah agar pembaca lebih


mendalami tugas, peran, tanggung jawab dan wewenang dari bagian
administrasi di perkantoran.

1.4 Metode Penelitian


Untuk membuat dan menyusun laporan praktek kerja lapangan (PKL)
menggunakan beberapa metode dalam mengumpulkan data, yaitu sebagai berikut:
1) Observasi
Melakukan pengamatan sekaligus turun ke lapangan tempat penelitian di
kator Kejaksaan Tinggi Kalimantan Tengah Area Palangka Raya untuk
mengetahui situasi dan kondisi dari lingkungan tersebut.
2) Wawancara
Bertanya secara langsung dengan pihak-pihak yang bersangkutan di kator
Kejaksaan Tinggi Kalimantan Tengah Area Palangka Raya untuk mendapat
pertanyaan dari jawaban kita.
3) Dokumentasi
Mengumpulkan data-data dolamtpr tersebut agar mendapat informasi yang
lebih akurat.
1.5 Sistematika Penulisan
Disini terdapat penjelasan tentang isi bab-bab yang akan dibahas :

BAB I PENDAHULUAN
Pada bab ini akan dibahas latar belakang administrasi, permasalahan penelitian,
tujuan dan manfaat, metodologi penelitian dan sistematika penulisan

3
BAB II
Pada bab ini akan membahas tentang Pengertian, Tugas, Peran administrasi bagian
tindak pidana khusus, tanggung jawab serta wewenang administrasi bagian tindak
pidana khusus

BAB III DESKRIPSI LAPORAN PKL


Pada bab ini akan membahas latar belakang instansi (sejarah singkat kantor
Kejaksaan Tinggi Kalimantan Tengah Area Palangka Raya dan praktek kerja
lapangan (PKL)), visi dan misinya, tujuan PKL, Struktur Organisasi dan
Dokumentasi serta terdapat tabel dan gambar.

4
BAB II
DESKRIPSI LOKASI PKL

2.1 Deskripsi Lokasi PKL


2.1.1 Pengertian tindak pidana khusus
Di dalam era globalisasi saat ini yang memberikan suatu peluang bagi setiap
bidang dan aspek kehidupan untuk terus berkembang sesuai dengan kemajuan jaman,
tentu hal-hal yang pada awalnya sederhana menjadi kompleks bahkan sangat
kompleks apabila kita melihat dari berbagai sudut pandang yang sama maupun
berbeda. Kenyataan seperti itulah yang membuat makin tingginya kompleksitas suatu
perbuatan dan juga peristiwa-peristiwa yang terjadi di dalam kehidupan
bermasyarakat.
Sehingga para hakim cukup kesulitan dalam hal menginterpretasikan suatu
perbuatan apakah memenuhi suatu rumusan delik pada salah satu pasal KUHP atau
tidak. Karena dalam beberapa hal, perbuatan tersebut ada kemiripan dengan salah
satu bentuk kejahatan atau pelanggaran yang diatur dalam buku II atau buku III
KUHP, namun disadari bahwa kemiripan yang ada tidak membenarkan suatu hakim
menjatuhkan hukuman atau memvonis suatu perbuatan yang dilakukan subjek hukum
itu termasuk ke dalam rumusan delik yang diatur dalam KUHP.
Sehingga dalam melayani, manangani, dan menyikapi semua macam delik, para
penegak hukum sering tertumbuk pada kesukaran dalam menemukan peraturan
perundnag-undangan pidana dan peraturan lain yang mengandung sanksi pidana.

2.1.2 Tugas Tindak Pidana Khusus

Bidang Tindak Pidana Khusus dipimpin oleh seorang Asisten tindak pidana
khusus, yang mempunyai tugas melaksanakan sebagian tugas kejaksaan di bidang
yustisial yang menyangkut tindak pidana khusus didaerah hukum Kejaksaan Tinggi
yang bersangkutan peraturan perundang-undangan yang berlaku serta kebijaksanaan
yang ditetapkan oleh pemerintah dan jaksa agung/kepala Kejaksaan Tinggi.

5
Dalam melaksanakan tugasa tersebut Asisten tindak pidana khusus
menyelenggarakan fungsi :

1. Penghimpunan laporan dari kejaksaan negeri , pegadministrasian, penelitian


dan pengolahan serta penyiapan laporan kepada pimpinan sesuai dengan
biddang tugasnya.
2. Perumusan kebijaksanaan teknis dan adminstratif untuk kepentingan
pemberian bimbingan, pengendalian supervisi kepada eselon bawahan dalam
menyelenggarakan operasi yustisi
terhadap perkara tindak pidana khusus serta penyusunan statistic criminal dan
analisis kriminalitas;
3. Perencanaan dan pelaksanaan kegiatan penyidikan penuntutan dan eksekusi
terhadap tindak pidana khusus pengadminstrasian dan pendokumentasian
serta penyusunan statistic kriminil dan
analisis kriminalitas yang bertalian dengan tindak pidana khusus;
4. Penyiapanj konsepsi bahan pertimbangan rencana pendapat dan saran untuk
kepentingan penyusunan kebijaksanaan pimpinan mengenai pelaksanaan
tugas kejasaan dalam melaksanakan operasi yustisi terhadap tindak pidana
khusus
5. Pengamanan teknis atas pelaksanaan tugas sesuai dengan kebijaksanaan dan
pengarahan yang digariskan oleh jaksa agung atau kepala Kejaksaan Tinggi
yang bersangkutan

Bidang Tindak Pidana Khusus terdiri dari :


1. SEKSI PENYIDIKAN
2. SEKSI PENUNTUTAN
3. SEKSI EKSEKUSI DAN EKSAMINASI

6
2.1.3. Peran Tindak Pidana Khusus

Asisten Tindak Pidana Khusus mempunyai tugas melakukan kegiatan penyelidikan,


penyidikan, penuntutan, pemeriksaan tambahan, penuntutan, pelaksanaan penetapan
hakim, putusan pengadilan yang telah mempunyai kekuatan hukum tetap, upaya
hukum, pengawasan terhadap pelaksanaan putusan pidana bersyarat, putusan lepas
bersyarat dan putusan pidana pengawasan, eksaminasi serta tindakan hukum lainnya
dalam perkara tindak pidana khusus.

Dalam melaksanakan tugas sebagaimana dimaksud dalam pasal 544 perja 009 tahun
2011, Asisten Tindak Pidana Khusus menyelenggarakan fungsi :

1. Penghimpunan data laporan dari Kejaksaan Negeri , pengadministrasian,


penelitian dan pengolahan serta penyiapan laporan;
2. Perumusan kebijaksanaan teknis dan adminstratif untuk kepentingan pemberian
bimbingan dan pengendalian kepada eselon bawahan dalam penyelenggaraan
penanganan perkara tindak pidana khusus serta penyusunan statistik kriminal
dan analisis kriminalitas;
3. Perencanaan dan pelaksanaan kegiatan penyidikan penuntutan, eksekusi dan
eksaminasi terhadap tindak pidana khusus, pengadminstrasian dan
pendokumentasian serta penyusunan statistik kriminil dan analisis kriminalitas
yang bertalian dengan tindak pidana khusus;
4. Penyiapan konsepsi bahan pertimbangan rencana pendapat dan saran
untukkepentingan penyusunan kebijaksanaan pimpinan mengenai pelaksanaan
tugaskejaksaan dalam melaksanakan penanganan perkara tindak pidana khusus;

Pengamanan teknis atas penanganan perkara sesuai dengan kebijaksanaan dan


pengarahan yang digariskan oleh Jaksa Agung, Jaksa Agung Muda Tindak Pidana
Khusus atau Kepala Kejaksaan Tinggi yang bersangkutan

7
2.2 Latar Belakang Instansi

2.2.1. Sejarah Singkat Kantor Kejaksaan Tinggi Kalimantan Tengah Di


Palangka Raya

Kantor Kejaksaan Tinggi Kalimantan Tengah Di Palangka Raya


Padatahun 1950 yang namanya ialah Kantor Kejaksaan Tinggi perwakilan
Surabaya di Kalimantan Tengah yang beralamat di jalan Kapten piek Tendean
Sampai dengan tahun 1973.

Pada tahun 1973 kantor Kejaksaan Tinggi pindah di jalan Imam Bonjol No.10
sampai dengan sekarang beralamat dijalan Imam Bonjol.

Kejaksaan Tinggi dipimpin oleh seorang yang berpangkat Bintang satu atau
dua yang dibawah nya sama dengan pimpinan Unit kinerja dipegang Oleh
Para Asisten :

1. Asisten Pembinaan
2. Asisten Intelejen
3. Asisten Pidana Umum
4. Asisten Pidana Khusus
5. Asisten Bidang Perdata dan Tata Usaha Negara
6. Asisten Pengawasan

1. Asisten Pembinaan dibantu oleh


a. Kasubag Kepegawaian
b. Kasubag Keuangan
c. Kasubag Umum

2.Asisten Intelijen
a. Kasi satu
b. Kasi dua
c. Kasi tiga

8
3.Kasi Pidum terdiri
a. Seksi PraPenuntutan
b. Seksi Penuntutan
c. Seksi Upaya Hukum, Eksekusi, Dan Eksminasi

4.Kasi Pidsus terdiri


a. Kasi Penuntutan
b. Kasi Penyidikan

5.Datun terdiri dari


a. Kasi PPH
b. Kasi Perdata
c. Kasi Datun

6.Asisten Pengawasan
a. Riksa I
b. Riksa II
c. Riksa III
d. Riksa IV
e. Riksa V
f. Riksa VI

2.2.2 Visi dan Misi


Visi
Kejaksaan sebagai lembaga penegak hukum yang bersih, efektif, efisien,
transparan, akuntabel, untuk dapat memberikan pelayanan prima dalam
mewujudkan supremasi hukum secara profesional, proporsional dan
bermartabat yang berlandaskan keadilan, kebenaran, serta nilai – nilai
kepautan.

9
Misi
1. Mengoptimalkan pelaksanaan fungsi Kejaksaan dalam pelaksanaa
tugas dan wewenang, baik dalam segi kualitas maupun kuantitas
penanganan perkara seluruh tindak pidana, penanganan perkara
Perdata dan Tata Usaha Negara, serta pengoptimalan kegiatan
Intelijen Kejaksaan, secara profesional, proposional dan bermartabat
melalui penerapan Standard Operating Procedure (SOP) yang tepat,
cermat, terarah, efektif, dan efisien.
2. Mengoptimalkan peranan bidang Pembinaan dan Pengawasan dalam
rangka mendukung pelaksanaan tugas bidang-bidang lainnya,
terutama terkait dengan upaya penegakan hukum.
3. Mengoptimalkan tugas pelayanan publik di bidang hukum dengan
penuh tanggung jawab, taat azas, efektif dan efisien, serta
penghargaan terhadap hak-hak publik;
4. Melaksanakan pembenahan dan penataan kembali struktur organisasi
Kejaksaan, pembenahan sistem informasi manajemen terutama
pengimplementasian program quickwins agar dapat segera diakses
oleh masyarakat, penyusunan cetak biru (blue print) pembangunan
sumber daya manusia Kejaksaan jangka menengah dan jangka
panjangtahun 2025, menerbitkan dan menata kembali manajemen
administrasi keuangan, peningkatan sarana dan prasarana, serta
peningkatan kesejahteraan pegawai melalui tunjangan kinerja atau
remunerasi, agar kinerja Kejaksaan dapat berjalan lebih efektif,
efisien, transparan, akuntabel dan optimal.
5. Membentuk aparat Kejaksaan yang handal, tangguh, profesional,
bermoral dan beretika guna menunjang kelancaran pelaksanaan tugas
pokok, fungsi dan wewenang, terutama dalam upaya penegakan
hukum yang berkeadilan serta tugas-tugas lainnya yang terkait

10
BAB III

PEMBAHASAN

3.1 Praktek Kerja Lapangan (PKL) berserta sedikit pembahasannya

Praktek Kerja Lapangan (PKL) adalah salah satu mata kuliah wajib yang
harus diambil seluruh Mahasiswa/i D1 pendidikan “DUTA” Komputer. Tentunya
sebelum mengambil mata kuliah ini seorang mahasiswa/i harus mengikuti prosuder
pembelajaran yang ditentukan oleh Dosen. Mahasiswa/i D1 pendidikan “DUTA”
computer sejak diterima menjelang akhir studinya lebih banyak memperoleh
pengatahuan teori dan keterampilan melalui mendengar, melihat, praktek serta diskusi
dikampus.

Sehingga tingkat penguasaan mungkin belum mencapai seperti yang


diharapkan. Mereka belum dapat menerapkan atau mempraktekkan pengetahuan teori
dan keterampilan yang telah dipelajari di kampus. Sebagai bekal untuk berkerja,
maka kemamapuan yang dimiliki mahasiswa/i relative masih kurang. Dunia kerja
masih asing bagi mereka, seakan – akan dunia pendidikan tidak ada kaitannya dengan
dunia kerja, bahkan tidak ada kesempatan antara keduanya. Oleh karena itu semua
mahasiawa/i D1 pendidikan “DUTA” computer diwajibkan untuk mengikuti PKL
atau Praktek Kerja Lapangan yang merupakan suatu sarana pengenalan dunia kerja
pada mahasiswa untuk mempraktekkan pengetahuan teori dan keterampilan yang
telah diperoleh pada proses belajar di kampus sehingga mahasiswa yang telah selesai
kuliah diharapkan agar siap beradaptasi dengan dunia kerja.

3.2 Tujuan PKL

Tujuan dari PKL adalah mampu melahirkan insan-insan yang profesional dan
siap berada di dunia kerja serta begitu pentingnya. Adanya bagian Administrasi
dalam kantor atau perusahaan.

Mahasiswa diharapkan dapat mengenal, menghayati, mempelajari dan


beradaptasi dengan dunia kerja serta memperoleh pengalaman praktek kerja lapangan

13
yang terbaik agar dapat mengembangkan kemandirian dan membandingkan antara
apa yang diperoleh bersama bagian Administrasi dikantor Kejaksaan Tinggi
Kalimantan Tengah area Palangka Raya, dimana tempat kantor yang mencangkup
semua tentang proses penegakan hukum yang dibutuhkan masyarakat.

14
BAB IV
KESIMPULAN DAN SARAN
4.1 Kesimpulan
Dari praktik kerja lapangan yang telah dilaksanakan, maka penulis
menyimpulkan bahwa administrasi pada bagian Tindak pidana khusus di Kejaksaan
Tinggi Kalimantan Tengah Area Palangka Raya memiliki peran penting, hal ini
dapat dilihat dari fungsi Administrasi itu sendiri yaitu menerima surat masuk yang
kemudian disampaikan keatasan atau untuk mengarsipkanya. Selain itu, bagian
administrasi juga memiliki peran sebagai pengolah atau penyususn dokumen-
dokumen kantor agar tersusun rapi. Selain menerima surat, bagian administrasi juga
memiliki tugas untuk membuat surat, baik surat tugas, surat keterangan atau surat
perintah. Selain bagian surat menyurat, Administrasi juga bertugas membuat berita
acara, membuat agenda kegiatan kantor dan merekap data – data tahanan atau
tersangka.

4.2 Saran
Saran yang dapat penulis berikan kepada pembaca yaitu sebaiknya pembaca
yang ingin memasuki bagian administrasi agar mempelajari dengan sungguh –
sungguh apa yang menjadi tugas, peran, tanggung jawab serta wewenang bagian
administrasi agar bisa menjadi bagian administrasi yang profesional dan
membanggakan atasan.
Saran berikutnya penulis tujukan kepada mahasiswa yang ingin melaksanakan
PKL agar dapat menjaga sopan sikap dan etika selama PKL berlangsung, juga agar
tidak malu bertanya kepada senior jika mengalami kesulitan.

15
EVALUASI KETERAMPILAN MAHASISWA

Nama : EDUT
NIM : 16 2201 007
Jurusan : BISNIS & ADM KOMPUTER
Tempat PKL : KEJAKSAAN TINGGI KALIMANTAN TENGAH
Alamat : JI.IMAM BONJOL NO. 10 PALANGKA RAYA
Nilai
No KOMPONEN YANG DINILAI
1 2 3 4
1. PEMAHAMAN PERUSAHAAN
a. Pengetahuan organisasi perusahaan
b. Pengetahuan tentang produk utama
perusahaan
c. Pengetahuan dan pemahaman Job Deskripsi
setiap bagian perusahaan
d. Pengetahuan dan pemahaman Job
Deskripsi setiap bagian perusahaan
e. Pemahaman system dan prosedur kerja antar
bagian dalam perusahaan
2. RENCANA DAN REALISASI KEGIATAN
a. Kemampuan merencanakan kegiatan
b. kesesuaian rencana dengan realisai
c. ketepatan waktu rencana dengan realisasi
d. kesesuaian rencana dengan kompetensi
mahasiswa
e. Ke sesuaian rencana dengan bidang kerja di
bagian perusahaan

3. KEBERHASILAN PENYELESAIAN MASALAH


a. kemampuan mengindentifikasi masalah
b. kecepatan menyelesaikan masalah
c. ketepatan menyelesaikan masalah
JUMLAH SKOR =

*) Diisi Oleh Pembimbing Lapangan (PKL) Palangka Raya, Oktober 2017


KETERANGAN : Pembimbing Lapangan
4 : Sangat tinggi
3 : Baik
2 : Cukup
1 : Kurang TRI ENDAH MURDININGRUM, S.H

16
EVALUASI SIKAP MAHASISWA

Nama : EDUT
NIM : 16 2201 007
Jurusan : Bisnis & Adm KOMPUTER
Tempat PKL : KANTOR KEJAKSAAN TINGGI KALIMANTAN TENGAH
Alamat : JI.IMAM BONJOL NO. 10 PALANGKA RAYA

Nilai
No Komponen Yang Dinilai
1 2 3 4

1 HUBUNGAN ANTAR MANUSIA

a. Mengadakan pendekatan kepada orang yang


terkait dalam profesi
b. Dapat berkomunikasi dengan semua orang yang
terkait dalam profesi
2 PARISIPASI & INISIATIF MAHASISWA DI
TEMPAT PRAKTIK

3 TANGGUNG JAWAB DALAM TUGAS

a. Menerima beban tugas sesuai prosedur

b. Melaksanakan tugas sesuai dengan wewenangnya

c. Menggunakan setiap kesempatan untuk


belajar/mendapat pengalaman
4 KEJUJURAN

a. Melaksanakan tugas sesuai dengan ketentuan yang


berlaku
b. Membuat laporan sesuai data yang ada

c. Menandatangani daftar hadir sesuai waktu


kehadiran
d. Mengakui kesalahan yang telah dilakukan/tidak
melempar kesalahan kepada orang lain.
5 KEDISIPLINAN

17
a. Datang tepat waktunya

b. Menaati tata tertib/ketentuan-ketentuan yang


berlaku ditempat praktik dan pendidikan
6 SOPAN SANTUN

Menghargai orang lain, yaitu terhadap :

a. Klien/masyarakaat

b. Teman sejawat

c. Anggota tim

7 KERJA SAMA

a. Tidak sering terjadi kesalah pahaman dalam


bekerja secara tim
b. Dapat bekerjasama dalam tim

8 PENAMPILAN DIRI

a. Pakain bersih dan rapi

b. Cekatan

c. Sabar

d. Tidak ragu-ragu dalam bertindak

9 KETELITIAN

a. Selama melaksanakan tugas, tidak sering


melakukan kesalahan yang sama
b. Teliti menyelesaikan tugas dan hasinya baik

10 KEMATANGAN PROFESIONAL

a. Dalam melakasnakan tugas bertindak dengan


tenang
b. Merahasiakan dan menghindari pembicaraan yang
tidak perlu tentang klien/masyarakat
JUMLAH SKOR

Palangka Raya, Oktober 2017


18 Pembimbing Lapangan,
*) Di isi oleh pembimbing lapangan
Keterangan :
4 : Sangat Tinggi
3 : Baik
2 : Cukup
1 : Kurang

19

Anda mungkin juga menyukai