Anda di halaman 1dari 4

1.

Pengertian Khotbah Jum’at

Khotbah secara bahasa berarti pidato atau ceramah. Khotbah adalah kegiatan berdakwah
mengajak atau menyeru orang lain untuk meningkatkan ketakwaan, keimanan, dan pesan
keagamaan lainnya dengan rukun dan syarat tertentu. Di antara macam-macam khotbah, yaitu
khotbah Jumat, khotbah dua hari raya, khotbah pada salat dua gerhana, khotbah nikah, khotbah
pada salat istisqa, dan khotbah pada ibadah haji. Pada subbab ini akan dibahas khotbah pada
salat Jumat.

Khotbah Jumat dilaksanakan pada hari Jumat tepatnya pada saat pelaksanaan salat Jumat.
Khotbah Jumat termasuk rukun salat Jumat. Seseorang yang menyampaikan khotbah disebut
khatib. Khotbah Jumat disampaikan secara monolog, yaitu komunikasi satu arah. Khatib dalam
menyampaikan khotbah tidak memiliki kesempatan untuk melakukan tanya jawab atau diskusi,
sedangkan jamaah hanya mendengarkan dengan khidmat. Salah satu dasar pelaksanaan salat
Jumat, yaitu firman Allah Swt. berikut.
Artinya: Wahai orang-orang yang beriman! Apabila telah diseru untuk melaksanakan salat
pada hari Jumat maka segeralah kamu mengingat Allah dan tinggalkanlah jt3al beli. Yang
demikian itu lebih baikbagimu jika kamu mengetahui. (Q.S. al-Jumu‘ah [62]: 9)

Khotbah Jumat memiliki kedudukan sangat penting karena merupakan satu rangkaian yang
tidak terpisah dalam pelaksanaan salat Jumat. Khotbah Jumat merupakan permulaan
pelaksanaan salat Jumat. Oleh karena itu, pelaksanaan khotbah Jumat yang tidak sesuai dengan
ketentuan syariat dapat membatalkan salat Jumat

2. Pengertian Taharah

Taharah menurut bahasa artinya bersuci atau bersih. Menurut istilah adalah
bersuci dari hadas, baik hadas besar maupun hadas kecil dn bersuci dari najis yang meliputi
badan, pakaian, tempat, dan benda-benda yang terbawa di badan.
Taharah terbagi menjadi dua bagian yaitu lahir dan batin. Taharah lahir adalah
taharah / suci dari najis dan hadas yang dapat hilang dicuci dengan air mutlak (suci
menyucikan) dengan wudu, mandi, dan tayamun. Taharah batin adalah membersihkan jiwa
dari pengaruh-pengaruh dosa dan maksiat, seperti dengki, iri, penipu, sombong, ujub, dan ria.
Dalam hal ini banyak ayat Al qur`an dan hadist Nabi Muhammad saw,
menganjurkan agar kita senantiasa menjaga kebersihan lahir dan batin.
Firman Allah Swt :
‫ط َّه ْرنَ فَأْتُوه َُّن ِم ْن‬ ْ ‫يض َوال ت َ ْق َربُوه َُّن َحتَّى َي‬
َ َ‫ط ُه ْرنَ فَإِذَا ت‬ ِ ‫سا َء فِي ْال َم ِح‬
َ ِِّ‫يض قُ ْل ه َُو أَذًى فَا ْعت َِزلُوا الن‬ ِ ‫َو َيسْأَلُونَكَ َع ِن ْال َم ِح‬
)٢٢٢( َ‫ط ِ ِّه ِرين‬ َ َ ‫َّللاَ ي ُِحبُّ التَّ َّوا ِبينَ َوي ُِحبُّ ْال ُمت‬ َّ ‫ْث أ َ َم َر ُك ُم‬
َّ ‫َّللاُ ِإ َّن‬ ُ ‫َحي‬
Artinya: “Sesungguhnya Allah mencintai orang-orang yang bertobat dan mencintai orang-
orang yang suci lagi bersih”. (QS Al Baqarh:222)
Selain ayat al qur`an tersebut, Nabi Muhammad SAW bersabda.
)‫النظافة من االيمان (رواه مسلم‬
Artinya : “Kebersihan itu adalah sebagian dari iman.”(HR.Muslim)
3. Arti Definisi / Pengertian Shalat Berjamaah

Shalat berjamaah adalah salat yang dikerjakan oleh dua atau lebih orang secara bersama-sama
dengan satu orang di depan sebagai imam dan yang lainnya di belakang sebagai makmum.
Shalat berjamaah minimal atau paling sedikit dilakukan oleh dua orang, namun semakin
banyak orang yang ikut solat berjama'ah tersebut jadi jauh lebih baik. Shalat berjama'ah
memiliki nilai 27 derajat lebih baik daripada sholat sendiri. Oleh sebab itu kita diharapkan
lebih mengutamakan shalat berjamaah daripada solat sendirian saja.

Anda mungkin juga menyukai