Kelompok 1
Avidia Arinta Tandiontong1 (O11114019), A. Fidiah Fasirah J1 (O11114004), Anggun Widja
Arlin1 (O11114005), Muhammad Dirga Gifardi1 (O11114308), Nurmauliah S.1 (O11114001),
Sri Ravida1 (O11114507)
ABSTRAK
Kulit merupakan organ yang membatasi tubuh kucing dengan dunia
luar. Kondisi kulit dapat dijadikan indikator terhadap adanya gangguan
pada kucing yang termasuk gangguan pada kulit itu sendiri. Penyakit kulit
yang umum dan paling sering menjangkit kucing diantaranya adalah
ringworm, skabies dan pedikulosis. Praktikum ini bertujuan untuk
mengetahui, menjelaskan dan menganalisa penyakit kulit dan parasit
darah serta penanganannya pada kucing. Praktikum dilaksanakan di Klinik
Hewan Kantor Balai Besar Karantina Pertanian Makassar dengan
menggunakan anjing yang berumur di atas 1 tahun. Alat yang digunakan
dalam praktikum yaitu stetoskop, termometer, penlight, palu refleks,
stopwatch, sarung tangan dan masker. Metode yang digunakan adalah
demonstrasi. Hasil dari praktikum ini diperoleh bahwa hewan terinfeksi
penyakit kulit yaitu ringworm, skabies dan pedikulosis. Hal ini dapat dilihat
pada data-data pemeriksaan yang diperoleh pada rekam medik
menunjukkan adanya kelainan pada pasien.