DI SUSUN OLEH:
KELOMPOK 4
D3 KEPERAWATAN
SEKOLAH TINGGI ILMU KESEHATAN (STIKes) MUHAMMADIYAH
PRINGSEWU LAMPUNG
TAHUN 2018
IDENTITAS MAHASISWA
NAMA NIM
1. DWI YULIANI 144012017013
2. ELSA OKFIANTI 144012017015
3. FEBYKA MILLENIA 144012017018
4. KESIH APRIYANTI 144012017022
5. MIAWATI 144012017027
6. RIDHO SAPUTRA 144012017034
7. RIRIN 144012017035
8. TONI SAPUTRA 144012017045
9. TRISNA WIRANTI SUKMA 144012017046
10. YOLA RENAZARIA 144012017049
Mengetahui,
Dosen Pengampu
ii
KATA PENGANTAR
Puji syukur atas kehadirat Allah SWT atas rahmat dan karunianya penulis dapat
menyelesaikan laporan praktikum ini dengan tepat waktu. Laporan praktikum yang berjudul
“Laporan Praktikum Mikrobiologi Dan Parasitologi Acara 1 Teknik Pewarnaan Bakteri”.
Penulis sadar bahwa dalam laporan praktikum ini masih jauh dari kesempurnaan, hal
itu karena keterbatasan kemampuan dan pengetahuan penulis. Oleh kerena itu, penulis sangat
mengharapkan kritik dan saran yang bersifat membangun dari para pembaca.
Akhir kata, penulis mohon maaf apabila dalam penulisan laporan praktikum ini
terdapat kesalahan.
Penulis
iii
DAFTAR ISI
iv
BAB I
PENDAHULUAN
1. DASAR TEORI
A. TEKNIK PEWARNAAN
Bakteri sangat sulit diamati jika menggunakan mikroskop cahaya biasa.
Hal tersebut dikarenakan sifat mikroorganisme yang tidak mampu mengabsobsi
dan membiaskan cahaya. Oleh karena itu bakteri hanya akan tampak tembus
pandang dan hal tersebut akan mempersulit proses pengidentifikasian. Untuk
mengatasi permasalahan tersebut diperlukan teknik pewarnaan agar terdapat
kontras antara sel bakteri dan latar belakangnya.
Pewarnaan bertujuan untuk mengamati morfologi sel bakteri. Sebelum
dilakukan pewarnaan, perlu dilakukan penyiapan olesan dan fiksasi bakteri.
Fiksasi dilakukan dengan cara melewatkan preparat diatas api atau merendamnya
dengan metanol. Fiksasi bertujuan untuk melekatkan bakteri pada gelas objek,
mematikan bakteri serta sel bakteri supaya terlihat jelas setelah diwarnai.
2. TUJUAN PRAKTIKUM
Mempelajari teknik pewarnaan gram positif dan negatif untuk pengamatan
mikroorganisme.
6
4. CARA KERJA
1) Persiapan Kaca Benda
a. Bersihkan kaca benda dengan menggunakan kapas yang telah dibasahi dengan
alkohol 70 %
b. Buatlah lokasi bentuk oval 3 x 2 cm dengan spidol permanent di bagian bawah
kaca benda
c. Dengan menggunakan pensil 2b berilah nama kultur bakteri pada kiri atas
gelas benda
2) Smear
Smear dapat dilakukan dari medium cair maupun dari koloni pada medium padat.
Semear pada medium cair (Gambar 1a, b, c, g dan h)
a. Kocoklah tabung suspensi biakan bakteri
b. Ambillah dengan menggunakan ose mata 1-2 kali kemudian letakkan
dibagian atas kaca benda, diratakan pada lokasi oval yang telah dibuat
(lakukan dengan cara aseptis)
c. Kering anginkan pada suhu ruang, sampai terlihat selaput putih
d. Setelah benar benar kering, lakukan fiksasi 3x kali diatas api dengan cepat
3) Pengecatan Gram
a. Letakkan kaca benda hasil smear diatas rak yang telah disiapkan
b. Lakukan pengecatan dengan cara menggenangi kaca benda dengan cat
utama (Primary stain) berupa kristal violet yang terdapat dalam Gram A
selama 3 menit (Gambar 2a)
c. Cuci dengan air mengalir (Gambar 2b)
7
d. Genangi dengan Gram B yang berisi dengan iodin yang berfungsi sebagai
Mordant selama 1 menit (Gambar 2c)
e. Cuci dengan air mengalir (Gambar 2d)
f. Dekolorisasi (Decolorize) dengan etanol 95 % yang terdapat pada Gram C
dengan cara mengalirkan dari bagian atas kaca benda (Gambar 2e)
g. Dengan cepat langsung cuci dengan air mengalir (Gambar 2f)
h. Genangi dengan Gram D yang berisi safranin dan berfungsi sebagai
Counterstain selama 3 menit (Gambar 2g)
i. Cuci dengan air mengalir (Gambar 2h)
j. Bersihkan dengan menggunakan tisue, hati hati jangan sampai menggosok
bagian yang telah tercat, karena akan menghapus bakteri
k. Setelah kering, tetesi dengan minyak imersi
l. Amati dibawah mikroskop dengan perbesaran 1000 x.
8
4) Skema Cara Kerja
Gambar 1. Smear bakteri: dari medium cair dan dari koloni pada medium
padat
9
Gambar 2. Prosedur Pengecatan Gram
10
5. HASIL PENGAMATAN
1) Struktur Dinding Bakteri
11
2) Pengamatan Pewarnaan
12
BAB II
PEMBAHASAN
1. Tujuan Praktikum
Membedakan gram positif dan gram negatif dengan melihat dinding sel.
13
Bakteri akan tidak berwarna, karena tidak tahan terhadap alkohol. Ikatan antara
cat dengan bakteri dilunturkan oleh alkohol. Bakteri yang bersifat demikian
dikelompokkan sebagai bakteri Gram negatif.
14
5. Analisis hasil pengamatan
Dari data hasil pengamatan bakteri yang terdapat pada sampel berbentuk
coccus. Dengan penataan diduga jenis staphylococcus. Dan bakteri tersebut
termasuk gram positif. Hal ini karena pada saat tahap pewarnaan gram setelah
diberi larutan kristal violet,lugol,safranin dan dilakukan pencucian dengan
alkohol bakteri yang terlihat berwarna ungu.
15
BAB III
PENUTUP
1. Kesimpulan
Dari praktikum yang telah dilaksanakan praktikan dapat menarik kesimpulan bakteri
yang ditemukan berbentuk coccus dengan penataan diduga jenis staphylococcus. Dan
bakteri tersebut termasuk gram positif karena berwarna ungu. Disebabkan menyusutnya
pori-pori dinding sel sehingga pori-pori menutup dan menghasilkan warna ungu.
2. Saran
Saat pelaksanaan praktikum pewarnaan bakteri, praktikan harus teliti dan berhati-
hati dalam pemberian larutan warna pada bakteri. Untuk itu perlu mengikuti prosedur
yang telah ditetapkan.
16
DAFTAR PUSTAKA
Madigan, M.T. et al., 2012. Brock Biology of Microorganisms 13th ed., San
Francisco: Benjamin Cummings.
Pollack, R.A. et al., 2009. laboratory exercises in microbiology, USA: JOHN WILEY
& SONS, INC.
Prescott & Harley, 2002. Laboratoy exercises in microbiology fifth., United States:
McGraw-Hill.
Willey, J.M., Sherwood, L.M. & Woolverton, C.J., 2009. Prescott’s Principles of
Microbiology, New York: McGraw-Hill.
17