Anda di halaman 1dari 107

LAPORAN PRAKTIKUM

KEANEKARAGAMAN HAYATI

“IDENTIFIKASI 100 SPESIES TUMBUHAN DI JALAN LINGKAR


SELATAN NOMOR 101 KECAMATAN PAGUTAN “

Nida Rahmani
E1A016045
B/ III

PROGRAM STUDI PENDIDIKAN BIOLOGI


FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN
UNIVERSITAS MATARAM
2017
Lokasi : Halaman Rumah
KATA PENGANTAR

Puji syukur kehadiran Tuhan Yang Maha Esa, berkat rahmat dan karunia-Nya
saya dapat menyelesaikan laporan praktikum keanekaragaman hayati.Penulis
menyadari bahwa dalam pembuatan makalah ini masih jauh dari sempurna dan juga
masih banyak kekurangan. Oleh sebab itu, kritik, gagasan dan saran selalu penyusun
harapkan demi kesempurnaan makalah ini.
Demikianlah sebagai pengantar kata, dengan iringan serta harapan semoga
tulisan sederhana ini semoga dapat diterima dan bermanfaat bagi semua pembaca.
Khususnya bagi mahasiswa-mahasisiwi Program studi Pendidikan Biologi , Fakultas
Keguruaan dan Ilmu Pendidikan Universitas Mataram untuk meningkatkan
pengetahuan dan pengembangan keterampilan kependidikan demi terciptanya
pendidik professional. Atas semua ini kami mengucapkan terimakasih bagi segala
pihak yang telah ikut membantu dalam menyelesaikan makalah ini.

Mataram, 3 Januari 2018

Penyusun

ii
DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR ...........................................................ii


DAFTAR ISI ........................................................................ iii
BAB I: PENDAHULUAN..................................................... 1
A. Latar Belakang.............................................................................1
B. Rumusan Masalah .......................................................................4
C. Tujuan ..........................................................................................4
D. Manfaat ........................................................................................4
BAB II : ANALISA DATA ................................................... 5
A. Data..............................................................................................5
1. Tabel Hasil Pengamatan ........................................................5
B. Analisis Data ...........................................................................104
1. Simpson Index ...................................................................104
2. Shanon-Wiener Index ........................................................110
BAB III : PEMBAHASAN ............................................... 116
BAB IV : PENUTUP ......................................................... 118
A. Kesimpulan ..............................................................................118
B. Saran ........................................................................................118

DAFTAR PUSTAKA ........................................................ 119

iii
BAB I
PENDAHULUAN

A. LATAR BELAKANG

Keanekaragam hayati (biological-diversity atau biodiversity) adalah semua


makhluk hidup di bumi (tumbuhan, hewan, dan mikroorganisme) termasuk
keanekaragaman genetik yang dikandungnya dan keanekaragaman ekosistem yang
dibentuknya (DITR 2007). Keanekaragaman hayati itu sendiri terdiri atas tiga
tingkatan (Purvis dan Hector 2000), yaitu: (i) Keanekaragaman spesies, yaitu
keanekaragaman semua spesies makhluk hidup di bumi, termasuk bakteri dan protista
serta spesies dari kingdom bersel banyak (tumbuhan, jamur, hewan yang bersel
anyak atau multiseluler). (ii) Keanekaragaman genetik, yaitu variasi genetik dalam
satu spesies, baik di antara populasi-populasi yang terpisah secara geografis, maupun
di antara individuindividu dalam satu populasi. (iii) Keanekaragaman ekosistem,
yaitu komunitas biologi yang berbeda serta asosiasinya dengan lingkungan fisik
(ekosistem) masingmasing. (iv) Keanekaragaman hayati (biodiversity) merupakan
dasar dari munculnya beragam jasa ekosistem (ecosystem services), baik dalam
bentuk barang/produk maupun dalam bentuk jasa lingkungan yang sangat diperlukan
oleh perikehidupan makhluk hidup, khususnya manusia (Kusmana,2015).

Indonesia merupakan negara yang mempunyai keanekaragaman tumbuhan


ang besar dengan jumlah 300.000 jenis. Tumbuhan paku (Pteridophyta) termasuk
alam golongan tumbuhan yang mempunyai keanekaragaman yang besar kurang lebih
10.000 jenis dan hampir dapat dijumpai pada setiap wilayah di Indonesia. Sampai
saat ni tumbuhan paku kurang mendapat perhatian dibanding dengan kelompok
tumbuhan ain. Masyarakat menganggap tumbuhan ini kurang memberikan manfaat
yang berarti agi kehidupan. Dari segi cara hidupnya ada jenis-jenis paku yang hidup
terestrial paku tanah), ada paku epifit, dan ada paku air. Di masa-masa yang silam
(jutaan tahun ang lalu), hutan-hutan di bumi kita terutama tersusun atas warga
tumbuhan paku yang erupa pohon-pohon yang tinggi besar, dan dikenal fosilnya
sekarang sebagai batu bara (Tjitrosoepomo, 2009).

Keanekaragaman hayati telah menarik perhatian ekologi dan konservasi,


khususnya dalam dua dekade terakhir. Perhatian ini terutama hasil dari kesadaran
hilangnya keanekaragaman disebabkan oleh kepunahan (Wilson dan Peter 1988) dan
implikasi untuk fungsi ekosistem dan stabilitas. Karena keanekaragaman hayati
adalah jumlah total dari semua variasi biotik dari tingkat gen untuk ekosistem,
tantangannya adalah untuk menemukan cara yang efisien untuk mengekspresikan
atau untuk mengukur kompleksitas ini . Langkah yang paling umum dari
keanekaragaman hayati (atau keanekaragaman) adalah indeks Shannon-Wiener (H;
Shannon dan Weaver 1949), yang berasal dari teori informasi, dan indeks Simpson
(D; Simpson 1949), yang ditafsirkan dari teori probabilitas. Keduanya telah banyak
digunakan dalam lima puluh tahun terakhir dan mereka menarik karena mereka

1
meringkas, dalam satu nomor, deskripsi parsial kekayaan spesies (S) dan kemerataan
spesies (E). Dengan demikian, mereka membuat perbandingan sederhana dari sampel
mungkin (Huba'lek 2000). Kontroversi yang indeks harus digunakan ada dalam
literatur, tetapi beberapa penulis telah menyarankan bahwa D melakukan yang terbaik
(Lande 1996, Mouillot dan Leprete 1999, Keylock 2005). Ditafsirkan secara
individual, indeks ini tidak sensitif di banyak ekosistem di mana habitat dipengaruhi
tetapi perubahan masyarakat telah diidentifikasi dengan teknik lain (Hurlbert 1971,
Lydy et al. 2000, Rochet dan Trenkel 2003). Selain itu, sebagian besar indeks yang
menggabungkan S dan E informasi kalah dengan mengurangi dua aspek ini menjadi
satu (Mendes,2008).

Kemelimpahan
Kemelimpahan adalah jumlah individu per satuan luas atau per satuan volume.
Rumus yang digunakan adalah:

𝑛
𝐷=
𝐴
Di : kemelimpahan individu jenis ke-i
ni : jumlah individu jenis ke-i
A : luas kotak pengambilan contoh

Kemelimpahan setiap m2 didapatkan dengan mengkonversi kemelimpahan setiap


kotak pengambilan
Indeks keanekaragaman (Krebs, 1978a,b)
Indeks keanekaragaman (H’) menggambarkan
keanekaragaman, produktivitas, tekanan pada ekosistem,
dan kestabilan ekosistem.

𝐻 ′ = − ∑ 𝑝𝑖 log 2 𝑝𝑖
H’ : indeks keanekaragaman Shannon-Wiener
S : jumlah spesies
pi : proporsi jumlah individu jenis ke-i dengan jumlah
individu total contoh

Tolak ukur indeks keanekaragaman tersaji pada Tabel 1. (Restu, 2002).

2
Tabel 1. Nilai tolak ukur indeks keanekaragaman.

Nilai tolak ukur Keterangan

Keanekaragaman rendah,
miskin, produktivitas sangat
H’ < 1,0 rendah sebagai indikasi adanya
tekanan yang berat dan
ekosistem tidak stabil
Keanekaragaman sedang,
produktivitas
1,0 < H’ < 3,322 cukup, kondisi ekosistem cukup
seimbang, tekanan ekologis
sedang.
Keanekaragaman tinggi,
stabilitas
ekosistem mantap, produktivitas
H’ > 3,322 tinggi,
tahan terhadap tekanan
ekologis.

Indeks dominansi (Simpson, 1949 dalam Odum, 1971;


Southwood dan Anderson, 2000)
𝑠 2 𝑠
𝑛𝑖
𝐶 = ∑ ( ) = ∑ 𝑃𝑖 2
𝑁
𝑖=1 𝑖=1
C : indeks dominansi (Index of dominance)
ni : nilai dari setiap spesies (jumlah jenis individu ke-i)
N : nilai total dari seluruh spesies (jumlah individu total
yang telah ditemukan)
Pi : perbandingan jumlah individu jenis ke-i dengan
jumlah individu total yang telah ditemukan
(Fitriana,2005)

3
B. Rumusan Masalah

Adapun rumusan masalah yang dikemukakan dalam penyusunan laporan ini


adalah sebagai berikut :
1. Jenis spesies tumbuhan yang paling banyak ditemukan di lokasi observasi?
2. Faktor apa yang mempengaruhi jumlah spesies yang lebih dominan tumbuh
di lokasi observasi?
3. Bagaimana indeks tingkat keanekaragaman spesies tumbuhan yang ada di
lokasi observasi?
C. Tujuan

1. Mengenali spesies tumbuhan yang ada pada suatu daerah


2. Mengetahui indeks keberagaman spesies yang ada pada suatu daerah

D. Manfaat

1. Sebagai laporan keanekaragaman hayati penulis agar mendapat nilai


sebagaimana mestinya
2. Mengetahui keanekaragaman hayati di Jalan Lingkar Selatan nomor 101
kecamatan Pagutan
3. Mengetahui index keberagaman hayati baik bagi pembaca maupun penulis

4
BAB II
ANALISA DATA
A. DATA

1. TABEL HASIL PENGAMATAN


No Nama Indonesia Nama Inggris Nama Ilmiah Kode Gambar Deskripsi Jumlah
Individu
1 Adam hawa Adam eva plant Rhoeo discolor TSN 1. Batang: Kasar dan tidak bercabang, mengandung
520057 banyak air, tidak berbulu dan berwarna coklat. Pada
ttps://www.aryanto.id/ http://kebunq.com/na umumnya bisa mencapai ketinggian hingga 50 cm. Jarak 8
artikel/id/651/mengen ma-latin-tumbuhan- antara ruas batang sangatlah pendek.
al-khasiat-dan- adam-hawa-rhoeo- 2. Daun: Tunggal dan memeluk batang. Panjang daun bisa
manfaat-daun-adam- discolor/ mencapai 30 cm, dengan lebar 3-6 cm. Bentuk lonjong
hawa-bagi-kesehatan panjang berujung runcing. Pinggiran daun merata.
Permukaan atas daun berwarna hijau, sedang
permukaan bawah daun berwarna merah keunguan.
3. Bunga: Majemuk, daun pelindung bunganya
menyerupai kapal atau kerang, panjang 3-4 cm
berwarna ungu. Bunga kecil berwarna putih. Tangkai
bunga pendek dan muncul di ketiak daun. Petal atau
daun bunga 3, daun kelopak 3, dan terdapat 6 benang
sari di dalamnya. Kepala putik berwarna kuning.
4. Buah: Berbentuk kapsul dengan 2-3 ruang.
5. Biji: Biji berkerut. Dan satu buah mengandung 2-3 biji.

5
2 Alpukat Avocado Persea americana TSN Secara umum pohon alpukat tidaklah besar, tingginya berkisar
https://id.wikipedia.org https://id.wikipedia.or 18154 antara 3-10 m, memiliki akar tunggang, batang berkayu, bulat,
/wiki/Apokat g/wiki/Apokat warnanya coklat kotor.Pohon alpukat memiliki banyak cabang, 1
ranting berambut halus. Sedangkan daunnya adalah bertangkai
yang panjangnya 1,5-5 cm, dan letaknya berdesakan di ujung
ranting.Bentuk daun adalah jorong sampai bundar telur
memanjang, tebal seperti kulit, sedangkan ujung dan pangkal
runcing.Tepi daun berbentuk rata kadang-kadang agak
menggulung ke atas, bertulang menyirip dengan panjang 10-20
cm dan lebar 3-10 cm,

3 Anggrek Orchid Dendrobium TSN 1. Bunga : bunga anggrek ini merupakan tanaman hias yang
https://www.babla.co.i crumenatum 894814 memiliki keragaman warna dan bentuk bunga yang
d/bahasa-indonesia- https://id.wikipedia.or bervariasi, namun pada umumnya bunga memiliki struktur 2
bahasa-inggris/anggrek g/wiki/Orchidaceae yang sama. Bunga anggrek ini terdiri dari kelopak ( sepal ),
mahkota, petal, lidah ( labelum ), bakal buah yang dibentuk
dengan menyatuan putik dengan benang sari.
2. Buah : bentuk buah bunga anggrek ini berbeda – beda
tergantung dengan jenisnya, bunga anggrek lentera atau
capsuar memiliki enam rusuk. Tiga diantaranya rusuk sejat
dan tiga lainnya melekat pada dua tepi dain buah yang
berlainan. Buah ini memiliki warna dan bentuk yang kecil
dan terdapat jutaan biji didalamnnya yang lembut dan
halus.
3. Daun : daun bunga anggrek memiliki warna hijau dengan
bentuk membesar dan meruncing keatas. Bunga ini memiliki
pertulangan daun sejajar, dan juga ada yang bersifat tidak
ada keserantakan keguguran daun.

6
4. Batang : batang bunga ini tebal dan mengembung yang
berfungsi untuk menyimpan cadangan makanan dan air
untuk menghindari kekeringan pada tanaman.
5. Akar : akar bunga anggrek berbentuk silinderis dan
berdaging lunak, mudah patah, serta memiliki ujung kar
meruncing licin dan sedikit lengket. Dalam keadaan kering
akar tanaman ini akan berwarna putih abu – abu pada
bagian luar dan bagian ujung akar berwarna kehijau – hijuan
atau keungguan. Sedangkan, akar yang sudah tua akan
berwarna kecoklatan muda hingga tua yang akan digantikan
dengan akar baru atau tunas baru.

Wine grape Vitis vinifera TSN Panjang dapat mencapai 10 m, daun bulat bercangap dengan
4 Anggur ttps://www.itis.gov/ser http://www.agrotani.c 28629 pinggir bergerigi dan ujung melancip. Bunga tersusun dalam
vlet/SingleRpt/SingleRp om/nama-latin- malai. Buah bulat atau agak lonjong berukuran +/- 2 cm,
t?search_topic=TSN&s tanaman-anggur-dan- 3
berkulit halus, warna beragam, daging buah manis asam,
earch_value=28629#nu klasifikasi-ilmiah-
ll buah-anggur/ mengandung 2-4 biji. Tidak semua jenis dari marga Vitis dapat
dimakan, yang bisa dimakan hanya dua jenis yaitu Vitis vinifera
dan Vitis labrusca. Tanaman anggur jenis Vitis vinifera
mempunyai ciri-ciri sebagai berikut: Kulit tipis, rasa manis dan
segar.Kemampuan tumbuh dari dataran rendah hingga 300 m
dari permukaan laut beriklim kering. Termasuk jenis ini adalah
Gros Colman, Probolinggo Biru dan Putih, Situbondo Kuning,
Alphonso Lavalle dan Golden Champion.

7
5 Awar-awar Fig Ficus pyrifolia TSN 1. Batang : tegak, biasanya tinggi 1-5, walaupun di hutan bisa
https://lembahsungaib http://www.tropicos.o 836807 hingga 25 m. Ranting-ranting bulat torak, berongga, gundul.
edog.blogspot.co.id/20 rg/name/21300428 Bila dilukai, mengeluarkan getah kuning muda atau hampir 1
16/11/antara-tin-loa- tak berwarna.
dan-awar-awar.html 2. Daun : daun penumpu sepasang, besar, runcing. Daun-daun
berseling atau berhadapan, dengan tangkai sepanjang 2,5-5
cm. Helaian daun besar, jorong bundar telur, 9-30 × 9–
16 cm, pangkalnya membulat dan ujungnya menyempit
tumpul, bertepi rata, sisi atas berwarna hijau tua dengan
pertulangan daun berwarna pucat keputih-putihan, dengan
6-12 tulang daun sekunder, sisi bawah hijau muda.
3. Buah : buah berpasangan, tunggal, atau mengelompok
hingga 4 butir, bertangkai pendek, pangkalnya dengan 3
daun pelindung, hijau muda atau hijau abu-abu, garis
tengahnya lk. 1,5 cm.

6 Bambu apus Gigantochloa Gigantochloa apus TSN Bambu apus atau string bamboo dalam bahasa jawa disebut
https://www.itis.gov/s http://zalialgo.blogsp 506617 Pring Tali. Bambu ini berasal dari daerah Asia Tenggara 5
ervlet/SingleRpt/Single ot.co.id/p/nama- terkhusus di Indonesia tepatnya Provinsi Jawa bambu ini
Rpt#null ilmiah-bambu-jenis-
mempunyai peranan yang penting dalam ekonomi terkhusus
jenis-bambu.html
bagi industri kerajinan dan furnitur. Bambu berumbai tebal
dengan batang tegak melengkung yang bisa mencapai antara 8-
22 m tingginya. Batangnya berwarna hijau terang atau hijau
kekuning-kuningan saat muda, dengan diameter rata-rata
antara 4-13 cm dan ketebalan dinding antara 6-13 mm. Banyak
cabang berkerumun disimpul dengan 1 cabang dominan lebih

8
besar. Daun berbentuk tombak dan rata-rata panjangnya 10-15
cm dan lebar antara 1,5-2 cm. Spesies bambu ini tumbuh
dengan baik baik di tanah berpasir atau tanah liat. Ini tumbuh di
dataran rendah di sepanjang tepi sungai atau di lereng bukit di
hutan cemara yang lembab sampai 1500 m di atas permukaan
laut. Gigantochloa apus adalah bambu yang paling penting
secara ekonomi di Jawa, terutama di industri kerajinan dan
furnitur. Kutub digunakan secara luas sebagai bahan bangunan
untuk membangun atap, perancah, jembatan, dinding, pagar,
dll.

7 Belimbing wuluh Bilimbi Averrhoa bilimbi TSN Tanaman belimbing wuluh merupakan pohon kecil. Tingginya
https://www.itis.gov/s https://alamendah.or 506370 mencapai 10 meter. Batang tanaman tidak begitu besar dengan
ervlet/SingleRpt/Single g/2010/08/15/belimbi permukaan yang kasar dan berbenjol-benjol. Daun mejemuknya 1
Rpt#null ng-wuluh-averrhoa- berbentuk menyirip dan berjumlah ganjil yang terdiri dari 21 -
bilimbi-kaya-khasiat/ 45 pasang anak daun. Bunganya berukuran kecil-kecil,
berbentuk bintang, bergerombol dan berwarna merah
keunguan. Buah belimbing merupakan buah buni. Bentuk
buahnya bulat lonjong persegi, berair banyak dan rasanya
sangat asam. Di dalam buah terdapat banyak biji. Saat masih
muda buah berwarna hijau tua. Setelah tua warna buah
menjadi kekuningan. Buah tumbuh bergerombol, bergantung
pada batang atau pangkal cabang yang besar.

9
8 belimbing Star fruit Averrhoa carambola TSN 1. Akar : Tunggang
http://www.tipsbelajar https://id.wikipedia.or 506371 2. Daun: memiliki daun majemuk yang panjangnya dapat
bahasainggris.com/na g/wiki/Belimbing mencapai 50 cm. 3
ma-buah-dalam- 3. Bunga : berwarna merah muda yang umumnya muncul di
bahasa-inggris/ ujung dahan.
4. Batang : Pohon ini bercabang banyak dan dapat tumbuh
hingga mencapai 5 m. Tidak seperi tanaman tropis lainnya,
pohon belimbing tidak memerlukan banyak sinar matahari.
5. Buah : belimbing memiliki bentuk uat sepserti bintang.

9 Bunga matahari Sunflower Helianthus annuus TSN 1. Bunga : bunga matahari ini termasuk bunga majemuk yang 5
https://www.itis.gov/s https://id.wikipedia.or 36616 tersusun dari ribua bunga kecil dalam satu bonggol. Selain
ervlet/SingleRpt/Single g/wiki/Bunga_mataha itu, bunga matahari ini juga mempunyai bunga besar dan
Rpt?search_topic=TSN ri berbentuk pita sepanjang tepi tawan dengan warna kining
&search_value=36616# terang.Bunga matahari memiliki ciri khas yaitu tumbuh
null kearah cahaya matahari.
2. Bji : biji bunga matahari ini memiliki kulit keras dan
berbentuk pipih memanjang dengan warna keabuan dan
kehitaman.
3. Batang : bunga matahari memiliki batang yang panjang dan
biasanya membelok kea rah cahaya matahari.
4. Daun : bunga matahari ini bertangkai panjang dan lebar dan
memiliki bunga yang saling berhadapan atau selang seling.
Batang bunga ini terdiri dari batang lurus ( monodial ),
dengan mencapai ketinggian 0,3 – 5 m. Bagian batang
berbulu, berbentuk bulat, batang tumbuh mengangguk, dan
mempunyai batang yang basah.
5. Akar : akar bunga matahari ini dapat mencapai 3 – 4m, yang
mempunyai perakaran yang kuat sehingga dapat menembus
kedalam tanah. Akar bunga ini halsu, lebat dan mendatar

10
10 Mawar merah Cabbage rose Rosa centifolia TSN 1. Akar : bunga mawar memiliki akar yang berserabut dan 2
https://www.itis.gov/s http://bunga- 836519 memanjang kebagian bawah, bentuk akar bunga mawar
ervlet/SingleRpt/Single mawar.com/2014/03/ bulat memanjang dan berwarna kecoklatan muda dan tua.
Rpt?search_topic=TSN nama-latin- Akar tanaman ini memiliki fungi utama bagi bunga mawar
&search_value=836519 mawar.html yaitu untuk menyokong tanaman agar tetap tegak dan
#null berdiri, serta menyerap unsur hara dan air yang ada di
dalam tanah dengan maksimal.
2. Batang : bunga mawar memiliki batang bulat memanjang
dan tidak beraturan. Batang bunga mawar ini berduri,
bercabang – cabang berwarna kecoklatan, kehijauan lumut
dan juga abu-abu. Batang bunga mawar ini memiliki peran
yang sangat penting untuk tanaman yaitu menyokong
cabang dan bunga pada tanaman. Selain itu, batang
tanaman ini juga memiliki diameter yang sangat kecil dan
juga sangat rentan terhadap predator besar yang
menyerang.
3. Daun : bunga mawar memiliki daun majemuk yang terdiri
dari 5-9 anakan daun yang terdapat dalam satu cabang.
Daun pada bunga mawar memiliki bentuk bulat kecil
memanjang dengan ukuran 2-3 cm meruncing dan ada juga
yang berigi. Daun pada bunga mawar memiliki warna hijau
muda dan hijau tua yang menopang pada tangkai batang
yang terdapat di ujung tangkai dengan panjang 1-2 cm.
4. Bunga : bunga mawar ini adalah majemuk yang terkumpul
atas benag dan putik, bunga pada tanaman ini memiliki
bentuk seperti bulat tetapi memiliki lapisan-lapisan bunga
yang terdiri dari 20-26 lapisan bahkan lebih tergantung
dengan besar bunga. Bunga pada tanaman ini memiliki
warna yang sangat bervariasi dan beragam mulai dari warna

11
putih, merah dan juga kekuningan. Bunga ini adalah salah
satu tempat penyerbukan dan pembuahan yang terjadi
penyatuan antara benang sari dan putih hingga akan
membentuk bakal biji.
5. Buah : biji pada bunga mawar ini terdapat di bagian bunga,
sehingga tidak tampak jelas jika melihatnya dari jauhan. Biji
tanaman ini di lindungi oleh buah yang membungkus biji, biji
pada tanaman ini memikiki bentuk bulat, oval memanjang
berkukuran sangat kecil. Memiliki warna kecoklatan hingga
kehitaman, serta di bagian dalamnya berwarna keputian dan
kecoklatan.

11 Bunga kertas paperflower Bougainvillea glabra TSN 1. Akar : akar bunga kertas tunggang, tumbuh vertikal,
https://www.itis.gov/s https://id.wikipedia.or 19683 berserabut, dan melebar. Perakaran bunga kertas ini akan 3
ervlet/SingleRpt/Single g/wiki/Bougenville menembus media tanah mencapai kedalaman 50-80 cm
Rpt#null bahkan lebih tergantung varietesnya.
2. Batang : batang bunga kertas perdu, tegak lurus mencapai
ketinggian 2-3 m bahkan lebih, dengan permukaan halus
hingga kasar dan berwarna kecoklatan. Selain itu, batang
juga berkayu, berbentuk bulat memanjang dan berduri kecil
serta memiliki percabangan banyak.
3. Daun : daun bunga kertas bulat oval memanjang dengan
panjang 1-4 cm, bagian tepi permukaan daun rata,
pertulangan menyirip antara 3-5 bahkan lebih, dan juga
daun berwarna kehijauan muda hingga tua. Daun tanaman
ini juga memiliki pertangkaian pendek dengan panjang 0,5-1
cm berwarna kecoklatan muda.
4. Bunga : bunga kertas tidak lengkap, yang terdiri dari
beberapa macam diantaranya tangkai, tenda bunga, kepala
putik, tangkai putik, benang sari dan tangkai sari. Bunga ini

12
biasanya muncul pada ketiakdaun, dengan berbentuk
majemuk atau payung yang tersusun.Bunga kertas ini juga
tersusun dalam anakan payung yang bertangkai dengan
jumlah 1-7 anakan, masing – masing anakan memiliki 3
bunga. Pada umumnya, bunga kertas ini memiliki warna
yang sangat beragam mulai dari putih, merah mudah dan
tua, jingga, unggu dan lain – lain.

12 Bunga ungu minnie root Ruellia tuberosa L TSN Habitus tanaman Ruellia tuberosa Terna, semusim, tinggi 0,4-
pletekan https://bramardianto.c http://tumbuhansekit 539837 0,9m. Batangnya tegak, pangkal sedikit berbaring, bersegi,
om/manfaat-obat- ar.blogspot.co.id/2013 masff,hijau. Daunya Tunggal, bersilang berhadapan, bentuk 11
tanaman-pletekan.html /07/pletekanruellia- solet, ujung membulat, pangkal runcing, tepi bergigi, panjang 6-
tuberosa-l.html 18 cm, lebar 3-9 cm, licin, pertulangan menyirip, hijau.
Bunganya Majemuk, bentuk payung, diketiak daun, terdiri 1-15
bunga, kelopak 2-3 cm, benang sari melekat pada tabung
mahkota berjumlan 4, dasar mahkota membentuk tabung,
ujung berlekuk 5, panjang 3,5-5 cm, ungu. Buahnya Kotak,
lonjong, kering, berbiji banyak, panjang 2-3cm, membuka
dengan dua katup, hijau. Bijinya Bulat, kecil, coklat. Akar nya
Tunggang, membentuk umbi, coklat.

13
13 Talas Taro Colocasia esculenta TSN 1. Akar : akar tanaman talas serabut, yang tersusun dari
https://id.wikipedia.org https://id.wikipedia.or 42549 perakaran adventif, dengan tumbuh tegak mencapai
/wiki/Talas g/wiki/Talas kedalam 10-20 cm bahkan lebih.
2. Batang : batang tanaman talas berbentuk bulat memanjang,
dengan panjang mencapai 50- 60 cm bahkan lebih, batang 5
tanaman ini berwarna keungguan, kehitaman hingga
kecoklatan, dan memiliki bulu halus. Batang tanaman ini
tumbuh dengan tegak, dan juga memiliki percabangan daun
tunggal.
3. Daun : daun tanaman talas ini adalah daun sempurna atau
lengkap, dengan bentuk melebar mencapai 50-60 cm
bahkan lebih, dengan warna daun hijau muda hingga tua.
Daun talas merupakan daun tunggal, dengan tangkai
panjang berwarna keungguan atau keccoklatan, dan pangkal
daun meruncing. Selain itu, daun talas ini juga memiliki
bagian tepi rata, dengan pertulangan daun yang besar atau
menonjol yang berbentuk menjari yang berwarna keputihan
kotor.
4. Bunga : bunga tanaman talas ini berukuran 10-30 cm, dengan
ukuran seludang 10 – 30 cm, berwarna hijau hingga
kemerahan, dan juga bunga ini terdiri dari beberapa tongkol
yaitu tangkai dan seludang. Bunga tanaman ini terspisah
dengan bunga jantan dan betina yang terletak pada bagian
bawah dan atas. Penyerbukaan bakal buah ini akan di
lakukan dengan dua cara yaitu dengan cara melakukan
penyerbukan sendiri dengan bantuan angin, dan dengan
cara bantuan hewan sekitar dengan melekatkan bunga
jantan dan betina.

14 Mahkota duri Christplant Euphorbia milii TSN Bunga Euphorbia ini termasuk dari family Euphorbiaceae

14
https://www.itis.gov/s https://id.wikipedia.or 502542 memiliki batang berduri. Jaringan xylemnya mengeluarkan
ervlet/SingleRpt/Single g/wiki/Euphorbia_mili eksudat putih disebut dengan getah susu putih agak kental 4
Rpt?search_topic=TSN i (milky sap). Daun tanaman Euphorbia berbentuk oval dengan
&search_value=502542 ukuran bervariasi menurut hibrida dan kultivar. Struktur Bunga
#null Euphorbia kecil berwarna kuning dengan bagian bunga
euphorbia cyathia bewarna warni sebagai hasil dari
hibridasi.Umumnya bunga euphorbia ini memiliki bunga sejati
yang sempurna dengan organ seksual jantan dan betina yang
lengkap. Namun, ada juga bunga euphorbia yang memilki bunga
yang tidak sempurna yang tidak memiliki organ seksual dan
bersifat steril, sehingga tidak dapat digunakan untuk
perbanyakan generatif.Akar bunga euphorbia merupakan akar
serabut dangkal yang tumbuh menyebar. Habitat bunga
euphorbia ini dapat tumbuh pada kisaran temperatur 4-40°
Celsius. Dihabitat aslinya, tanaman ini tumbuh dilahan terbuka
(full sun) dan cukup toleran berada dilokasi sedikit ternaung
(part shade location) seperti di pulau madagaskar. Budidaya
bunga euphorbia menggunakan stek batang dan juga biji yang
ada di tengah bunganya.

15
15 Kenanga Ylang-ylang Cananga odorata TSN 1. Akar : tanaman bunga kenanga ini memiliki sistem perakaran
https://www.itis.gov/s https://id.wikipedia.or 181839 tunggang, berserabut, dengan panjang mencapai 50-60 cm 3
ervlet/SingleRpt/Single g/wiki/Kenanga bahkan lebih, akar berwarna kecoklatan. Akar tanaman ini
Rpt#null bermanfaat untuk menyokong tanaman jaug lebih kuat dan
juga membantu menyerap unsur air dalam tanah.
2. Batang : batang besa, berkayu, dengan diamater mencapai
50-70 cm bahkan lebih, berwarna kecoklatan dan abu – abu,
panjang batang mencapai 10-20 m. Batang juga memiliki
percabangan yang banyak, untuk menyangga atau
menyokong daun yang ada pada tanaman bunga kenanga.
3. Daun : daun tunggal, berbentuk bulat oval memanjang,
pangkal daun meruncing, dan samping daun hampir
menyerupai jantung. Panjang daun mencapai 10-23 cm
dengan lebar 4-14 cm. Permukaan daun bertekstur licin,
berwarna hijau muda hingga tua, dan juga memiliki
pertulangan yang tampak berwarna keputihan.
4. Bunga : bunga kenanga sempurna atau lengkap yang
memiliki benang sari, putil, mahkota bunga, kelopa bunga
dan tangkai bunga. Bunga ini terdiri dari 6 lembar daun dan
memiliki aroma yang menyengat atau khas. Bunga ini
berwarna kehijauan hingga kekuningan yang terduri dari 6-
10 kuntum dalam satu tangkai.
5. Buah : Buah berbentuk oval, berdaging tebal, berwarna
kehitaman dan kecoklatan pekat, dengan ukuran 2 – 3 cm
bahkan lebih. Dalam satu buah memiliki biji sekitar 8-12 biji
bahkan lebih tergantung besar buah dan jenis varietesnya,
biji ini berbentuk bulat, pipih, berkulit keras, permukaan
halus, dan juga berwarna kehitaman.

16
16 Duku Langsat Lansium domesticum TSN 1. Daun : daun majemuk, yaitu jika pada tumbuhan tersebut
https://www.itis.gov/s https://id.wikipedia.or 506421 terlihat tangkainya bercabang-cabang dan baru pada cabang 3
ervlet/SingleRpt/Single g/wiki/Duku tangkai ini terdapat helaian daunnya. Daun tanaman ini
Rpt#null adalah daun duduk. Tulang daunnya menyirip, pada bagian
permukaan atas daunnya mengkilat, ujung daunnya
meruncing pendek, tepi daun rata, dan merupakan daun
tidak lengkap karena hanya memiliki helaian daun (lamina),
Tangkai daun (petiolus).
2. Batang : batang berkayu (keras), Pada permukaan batang
duku terdapat bintik bintik berwarna coklat. Batang
berwarna abu-abu, berbentuk silindris, percabangannya
monopodial yaitu antara batang induk dengan cabang
terlihat jelas dari perbedaan ukurannya, arah tumbuh
batang tegak lurus dan arah tumbuh cabang condong ke
atas.
3. Akar :akar tunggang, menancap ke bawah tanah, karena
akar nya tunggang tanaman ini sangat berdiri tegak dan
kokoh. Akar ini memiliki banyak cabang mulai dari cabang
besar sampai paling ujung, yaitu tudung akar dan bulu akar.
4. Buah : kenyal, dan memiliki kandungan air yang cukup
banyak. Bentuknya bulat atau bulat memanjang (bulat buni)
dengan diamter 2 sampai 4 cm, kulit buah duku muda
berwarna hijau dan berubah menjadi kuning setelah buah
masak. Daging buahnya tebal, kenyal dan buahnya melapisi
bijinya.

5. Biji : berbiji dikotil. Bijinya lonjong dan ada juga yang agak
bulat.
6. Bunga : bunga terletak dalam tandan yang muncul pada
batang atau cabang yang besar, menggantung, sendiri atau

17
dalam berkas 2-5 tandan atau lebih, kerap bercabang pada
pangkalnya. Bunga-bunga berukuran kecil, duduk atau
bertangkai pendek, menyendiri, dan berkelamin dua (terdiri
dari putik dan benang sari)

17 Beringin weeping fig Ficus benjamina TSN 1. Akar : berakar tunggang, dan bisa tumbuh tinggi menjulang
19083 hingga ketinggian kira-kira 20 – 25 cm. Batang : Batang
https://www.itis.gov/s https://id.wikipedia.or beringin berbentuk bulat dan tegak, permukaannya kasar, 1
ervlet/SingleRpt/Single g/wiki/Beringin percabangannya simpodial dan berwarna cokelat
Rpt#null kehitaman.
2. Daun : Daun beringin berbentuk jorong (ovalis), dengan
pangkal daun berbentuk tumpul dan bagian tepi daun yang
merata dan halus. Susunan pertulangan daun beringin yaitu
menyirip dengan tulang paling besar atau ibu tulang berada
di tengah, lalu ibu tulang kemudian membentuk tulang-
tulang cabang. Warna daun beringin ini hijau tua.
3. Bunga : Bunga pohon beringin adalah bunga tunggal dan
muncul di ketiak daun. Bentuk tangkai bunga beringin yaitu
silindris dan kelopaknya berbentuk menyerupai corong dan
berwarna hijau. Benang sari dan putiknya halus dan
berwarna kuning. Bentuk mahkota bunga bulat, halus dan
berwarna kuning kehijauan.
4. Buah : Buah tanaman beringin adalah buah buni, berbentuk
bulat dengan ukuran panjang kira-kira 0,5 – 1 cm. Ketika
masih muda, buah beringin berwarna hijau lalu berubah
menjadi merah setelah tua. Bijinya berbentuk bulat, keras
dan berwarna putih.

18
18 Buni Bignay Antidesma bunius TSN Buni merupakan pohon yang dapat tumbuh hingga mencapai
506448 tinggi 15-30 m, memiliki garis tengah batang 20-25 cm. Batang
https://www.itis.gov/s https://id.wikipedia.or utama bercabang banyak sehingga membentuk tajuk yang 1
ervlet/SingleRpt/Single g/wiki/Buni_(pohon) rindang. Daun merupakan daun tunggal, berwarna hijau gelap,
Rpt#null duduk berselang-seling, panjang 10-22,5 cm, lebar 5-7,5 cm.
Bunga berukuran kecil, tersusun dalam tandan, berbau
menyengat, berwarna mula-mula hijau terang dan menjadi
kemerah-merahan pada saat mekar, bunga jantan dan bunga
betina terletak pada pohon yang berlainan (berumah dua).
Bunga betina berukuran lebih besar daripada ukuran bunga
jantan, panjang 7,5-20 cm. Buah tersusun dalam tandan,
berbentuk bulat atau bulat telur, bergaris tengah sekitar 3 cm,
berwarna hijau pada saat masih muda dan menjadi merah tua
sampai kekuningan pada saat masak, berasa sangat masam
ketika muda, tetapi menjadi manis ketika sudah masak.
19 Jambu rakta Malaysian apple Syzygium malaccense TSN Pohon dengan tinggi 3-10 m. Sering dengan batang bengkak-
505421 bengkok dan bercabang mulai dari pangkal pohon, kadang-
https://www.itis.gov/s https://id.wikipedia.or kadang gemangnya mencapai 50 cm.Daun tunggal terletak 1
ervlet/SingleRpt/Single g/wiki/Jambu_bol
berhadapan, bertangkai 0,5-1,5 cm. Helaian daun berbentuk
Rpt#null
jantung jorong sampai bundar telur terbalik lonjong, 7-25 x 2,5–
16 cm, tidak atau sedikit berbau aromatis apabila
diremas.Karangan bunga dalam malai di ujung ranting
(terminal) atau muncul di ketiak daun yang telah gugur (aksial),
berisi 3-7 kuntum. Bunga kuning keputihan, dengan tabung
kelopak lk. 1 cm panjangnya; daun mahkota bundar sampai
menyegitiga, 5-7 mm; benang sari antara 0,75-2 cm dan tangkai
putik yang mencapai 17 mm.Buah bertipe buah buni, berbentuk
gasing dengan pangkal kecil dan ujung yang sangat melebar

19
(sering dengan lekukan sisi yang memisahkan antara bagian
pangkal dengan ujung); 1,5-2 x 2,5-3,5 cm; bermahkota kelopak
yang berdaging dan melengkung; sisi luar berwarna putih
sampai merah. Daging buah putih, banyak berair, hampir tidak
beraroma; berasa asam atau asam manis, kadang-kadang agak
sepat. Biji berukuran kecil, 1-2(-6) butir.

20 Jarak castor bean Ricinus communis TSN Tinggi bisa mencapai +/- 12 m. Akar tunggang. Batang
28393 berbatang lunak, silindris, beruas, tegak, warna cokelat kebiru-
https://www.itis.gov/s https://id.wikipedia.or biruan, bagian dalam berlubang, permukaan halus, 1
ervlet/SingleRpt/Single g/wiki/Jarak_(tumbuh
percabangan simpodial, arah cabang miring ke atas. Daun
Rpt an)
tunggal, bertangkai panjang, tersusun berseling (alternate), saat
muda berwarna ungu - setelah dewasa hijau tua, panjang 10 -
45 cm, lebar 20 - 45 cm, tepi bergerigi (serratus), pertulangan
menjari (palmate), bercangap menjari, 5 - 7 cangap, permukaan
mengkilat (nitidus) Bunga majemuk, bentuk tandan (racemus),
muncul di ujung batang (terminalis), kelopak berwarna hijau,
mahkota berwarna merah muda kadang merah Buah kotak
(capsula), belekuk tiga, berduri, panjang +/- 3 cm, buah muda
berwarna hijau - setelah tua menjadi hitam, bentuk dengan biji
lonjong - berwarna coklat berbintik hitam, berbuah setelah 2 - 3
tahun

20
21 Jati Teak Tectona grandis L.f. TSN Pohon besar dengan batang yang bulat lurus, tinggi total
32247 mencapai 40 m. Batang bebas cabang (clear bole) dapat
https://www.itis.gov/s https://id.wikipedia.or mencapai 18–20 m. Pada hutan-hutan alam yang tidak terkelola 1
ervlet/SingleRpt/Single g/wiki/Jati
ada pula individu jati yang berbatang bengkok-bengkok. Kulit
Rpt#null
batang coklat kuning keabu-abuan, terpecah-pecah dangkal
dalam alur memanjang batang.dan seringkali masyarakat
indonesia salah mengartikan jati dengan tanaman jabon(
antocephalus cadamba ) padahal mereka dari jenis yang
berbeda.Pohon jati (Tectona grandis sp.) dapat tumbuh
meraksasa selama ratusan tahun dengan ketinggian 40-45
meter dan diameter 1,8-2,4 meter. Namun, pohon jati rata-rata
mencapai ketinggian 9-11 meter, dengan diameter 0,9-1,5
meter.Pohon jati yang dianggap baik adalah pohon yang
bergaris lingkar besar, berbatang lurus, dan sedikit cabangnya.
22 Kamboja jepang Frangipani japanese Adenium obesum TSN 1. Akar: Tumbuhan ini memiliki akar yang dapat membentuk
893830 umbi sebagai tempat cadangan air dan makanan.. Akar mampu
http://qonitalaila.blogs https://www.kerajaan tumbuh panjang sampai beberapa meter ke dalam tanah, selain 3
pot.co.id/2010/01/kam biologi.com/kamboja- itu pada akar ditumbuhi bulu-bulu halus guna memaksimalkan
us-bahasa-inggris- jepang-adenium/ penyerapannutrisi.
tentang-bunga.html 2. Batang: Tanaman bunga kamboja Jepang mempunyai
batang yang halus, lunak, dan tidak berduri. Batangnya juga
mengandung getah putih yang mempunyai rasa pahit dan
beracun jika digunakan dalam konsentrasi banyak.
3. Daun: Tanaman ini mempunyai beragam bentuk daun,
corak warna, ketebalan, dan tektur yang berbeda tergantung
darijenisnya.
4. Bunga: Tanaman ini memiliki corak bunga yang beragam
masing-masing tergantung dari jenisnya. Kamboja Jepang

21
termasuk golongan bunga berumah satu, karena di satu bunga
terdapat mahkota bunga, kelopak bunga, putik, benang sari,
ovari, dan tangkai bunga. Motif bunga pun sangat beragam,
mulai dari yang polos,bergaris-garis, dansplash. Begitu juga
terhadap warnanya, bunga kamboja Jepang mempunyai warna
merah, merah tua, putih, merah muda,danungu.
5. Buah : Umumnya hampir seluruh jenis tanaman kamboja
Jepang dapat menghasilkan buah, walaupun dengan jumlah dan
ukuran yang beragam. Umumnya bunga akan menghasilkan
sepasang buah yang saling menempel berhadapan, dan
berdiameter 1—1,5 cm.
23 Jeruk limau Lime Citrusa limon TSN28 1. Batang : jeruk limau merupakan perdu atau pohon kecil,
https://www.babla.co.i https://tanamanmart. 885 tinggi dapat mencapai 5 m. Tajuk rapat, cabang tidak
d/bahasa-indonesia- com/produk/jual- menggantung. Permukaan ranting halus pada tahun 2
bahasa-inggris/jeruk- bibit-jeruk-limau- pertama, kemudian dititipi kulit kasar, duri lurus, tidak
limau murah/ terdapat duri rambut kasar atau kalau ada mudah luruh.
2. Daun :angkai daun halus, panjang sedang, bersayap, ukuran
sayap sedang, bersambung dengan helai daun. Daun
tunggal, tepi bergigi tumpul, helai daun ternaung agak
menggulung ke atas, helai daun terkena sinar matahari
menggulung ke atas. Daun tunggal mengkilat, mengeluarkan
bau yang khas bila dihancurkan.
3. Buah : buah lebih lebar dari panjang, sama lebar dan
panjang, atau lebih panjang dari lebar, kulit buah kuning,
kuning-oranye, atau oranye, tekstur kulit buah kasar atau
agak kasar, tidak membentuk navel, daging buah kuning,
rasa masam. Jeruk lemo berbuah terus menerus sepanjang
tahun.
4. Akar : akar pada jeruk limau adalah akar tunggang.

22
24 Jeruk nipis Lime (Citrus fruit) Citrus aurantifolia TSN Jeruk nipis termasuk salah satu jenis citrus Geruk. Jeruk nipis
https://en.wiktionary.o https://id.wikipedia.or 28883 termasuk jenis tumbuhan perdu yang banyak memiliki dahan 3
rg/wiki/lime g/wiki/Jeruk_nipis dan ranting. Tingginya sekitar 0,5-3,5 m. Batang pohonnya
berkayu ulet, berduri, dan keras. Sedang permukaan kulit
luarnya berwarna tua dan kusam. Daunnya majemuk,
berbentuk ellips dengan pangkal membulat, ujung tumpul, dan
tepi beringgit. Panjang daunyya mencapai 2,5-9 cm dan
lebarnya 2-5 cm. Sedangkan tulang daunnya menyirip dengan
tangkai bersayap, hijau dan lebar 5-25 mm. Bunganya
berukuran majemuk/tunggal yang tumbuh di ketiak daun atau
di ujung batang dengan diameter 1,5-2,5 cm. kelopak bungan
berbentuk seperti mangkok berbagi 4-5 dengan diameter 0,4-
0,7 cm berwama putih kekuningan dan tangkai putik silindris
putih kekuningan. Daun mahkota berjumlah 4-5, berbentuk
bulat telur atau lanset dengan panjang 0,7-1,25 cm dan lebar
0,25-0,5 cm berwarna putih. Tanaman jeruk nipis pada umur 2
1/2 tahun sudah mulai berbuah. Buahnya berbentuk bulat
sebesar bola pingpong dengan diameter 3,5-5 cm berwarna
(kulit luar) hijau atau kekuning-kuningan. Tanaman jeruk nipis
mempunyai akar tunggang. Buah jeruk nipis yang sudah tua
rasanya asam. Tanaman jeruk umumnya menyukai tempat-
tempat yang dapat memperoleh sinar matahari langsung.

23
25 Jeruk bali Pomelo Citrus grandis TSN Tanaman jeruk bali merupakan salah satu jenis dari tanaman
https://id.wikipedia.org https://id.wikipedia.or 28890 dari marga tanaman jeruk atau limau (Citrus). Tanaman jeruk
/wiki/Jeruk_bali g/wiki/Jeruk_bali bali ini pohonnya berukuran 5-15 m. Percabangan tanaman 1
jeruk bali rendah dan menyebar. Tanaman jeruk bali memiliki
bentuk daun yang bundar seperti telur sampai jorong dengan
ukuran panjang 5-20 cm dan lebar 2-12 cm, terdapat bercak-
bercak kelenjar minyak, pangkal membendar sampai agak
menjantung, tepi daun tanaman jeruk bali rata sampai
bergerigi, ujung daun meruncing menumpul, tangkai daun
bersayap melebar, sayap berbentuk jantung terbalik. Bunga
tanaman jeruk limau muncul pada ketiak daun dengan satu atau
beberapa bunga yang menggelompok. Tanaman jeruk bali
memiliki bunga yang besar, daun pada mahkota bunga tanaman
jeruk bali berwarna putih. Buah tanaman jeruk bali berbentuk
bulat memiliki diameter 10-30 cm berwarna kuning kehijauan.
Buah tanaman jeruk bali ini berkulit tebal bagian dalam merah
jingga dengan di dalamnya ada beberapa biji yang agak besar.
Tanaman jeruk bali ini berkembang biak dengan dua cara yaitu
stek dan biji. Habitat tanaman jeruk bali ini berada pada
wilayah yang mempunyai sinar matahari yang cukup banyak
dan sedikit curah hujan dengan ketinggan 300m sampai 1400 m
dari permukaan air laut.

24
26 Jamblang Java plum Syzygium cumini TSN Pohon yang kokoh, berkayu, diameter 10-30 m, berwarna putih
(Duwet) https://www.itis.gov/s https://id.wikipedia.or 505419 kotor, dan tidak menggugurkan daun.[2] Kadang-kadang 1
ervlet/SingleRpt/Single g/wiki/Jamblang berbatang bengkok, tinggi hingga 20 m dan gemang mencapai
Rpt#null
90 cm. Bercabang rendah dan bertajuk bulat atau tidak
beraturan.Daun-daunnya terletak berhadapan, bertangkai 1-
3,5 cm. Helaian daun bundar telur terbalik agak jorong sampai
jorong lonjong, 5-25 x 2–10 cm, pangkalnya lebar berbentuk
pasak atau membundar, ujung tumpul atau agak melancip,
bertepi rata, menjangat tebal dengan tepi yang tipis dan agak
tembus pandang. Hijau tua berkilat di sebelah atas, daun
jamblang agak berbau terpentin apabila diremas. Daun yang
muda berwarna merah jambu. Pertulangannya
[2]
menyirip. Karangan bunga dalam malai atau malai rata,
renggang, hingga tiga kali bercabang; umumnya muncul pada
cabang-cabang yang tak berdaun. Bunga kecil, duduk rapat-
rapat, 3-8 kuntum di tiap ujung tangkai, berbau harum. Daun
kelopak bentuk lonceng melebar atau corong, tinggi 4-6 mm,
kuning sampai keunguan. Daun mahkota bundar dan lepas-
lepas, 3 mm, putih abu-abu sampai merah jambu, mudah gugur.
Benang sari banyak, 4–7 mm; putik 6–7 mm.

25
Kamboja jepang Frangipani japanese Adenium obesum TSN 1. Akar :Tumbuhan ini memiliki akar yang dapat membentuk
27 893830 umbi sebagai tempat cadangan air dan makanan. Akar mampu
http://qonitalaila.blogs https://www.kerajaan tumbuh panjang sampai beberapa meter ke dalam tanah, selain 4
pot.co.id/2010/01/kam biologi.com/kamboja- itu pada akar ditumbuhi bulu-bulu halus guna memaksimalkan
us-bahasa-inggris- jepang-adenium/ penyerapan nutrisi.
tentang-bunga.html 2. Batang: Tanaman bunga kamboja Jepang mempunyai
batang yang halus, lunak, dan tidak berduri. Batangnya juga
mengandung getah putih yang mempunyai rasa pahit dan
beracun jika digunakan dalam konsentrasi banyak. Beberapa
spesies tertentu mempunyai ukuran batang yang cukup besar
dengan guratan-guratan seperti jala di sepanjang permukaan
batang.
3. Daun: Tanaman ini mempunyai beragam bentuk daun,
corak warna, ketebalan, dan tektur yang berbeda tergantung
dari jenisnya. Secara umum, bentuk daunnya dibagi menjadi
dua macam yaitu bentuk runcing dan lanset..
4. Bunga: Tanaman ini memiliki corak bunga yang beragam
masing-masing tergantung dari jenisnya. Kamboja Jepang
termasuk golongan bunga berumah satu, karena di satu bunga
terdapat mahkota bunga, kelopak bunga, putik, benang sari,
ovari, dan tangkai bunga.
5. Buah: Umumnya hampir seluruh jenis tanaman kamboja
Jepang dapat menghasilkan buah, walaupun dengan jumlah dan
ukuran yang beragam. berhadapan, dan berdiameter 1—1,5
cm.

26
28 Kelapa Coconut palm Cocos nucifera L TSN Pohon terdiri dari batang tunggal , akar berbentuk serabut,
https://www.itis.gov/s http://kebunq.com/na 42451 dengan struktur yang tebal dan berkayu, berkerumun
ervlet/SingleRpt/Single ma-latin-kelapa- membentuk bonggol. Batang pohon beruas-dan bila pohon 2
Rpt#null klasifikasi-ilmiah- sudah tua, ruas-ruas tersebut akan berkurang,Batang kelapa
tanaman-kelapa/ merupakan jenis kayu yg cukup kuat , tapi sayangnya kurang
baik untuk bangunan. Daun kelapa merupakan daun tunggal
dengan pertulangan menyirip. Bunga majemuk dan terletak
pada rangkaian yang dilindungi oleh bractea, bunga terdiri dari
bunga jantan dan betina.bunga betina terletak di pangkal
karangan, sedangkan bunga jantan di bagian yang jauh dari
pangkal. Buah kelapa umumnya besar, dengan diameter sekitar
10cm-20 cm bahkan bisa lebih. Warna buah kelapa terngantung
dari jenis pohonnya ( bisa berwarna kuning atau hijau), untuk
buah yang sudah tua akan berubah warna menjadi coklat
29 Lengkeng Longan Dimocarpus longan TSN 1. Akar : tanaman Kelengkeng memiliki akar tunggang yang
https://www.itis.gov/s https://id.wikipedia.or 506072 dalam dan akar kesamping yang luas. 1
ervlet/SingleRpt/Single g/wiki/Lengkeng 2. Batang : tanaman Kelengkeng memiliki percabangan yang
Rpt#null banyak.
3. Daun : tanaman Kelengkeng memiliki daun majemuk,
dengan 2-4 pasang anak daun, sebagian besar berbulu rapat
pada aksialnya. Tangkai daun 1-20 cm, tangkai anak daun
0,5-3,5 cm. Anak daun bulat memanjang.
4. Bunga : perbungaan umumnya di ujung (flos terminalis),
panjangnya sekitar 4-80 cm, lebat dengan bulu-bulu kempa,
bentuk payung menggarpu. Mahkota bunga lima helai,
panjang hingga 6 mm.
5. Buah : tanaman Kelengkeng memiliki buah yang bulat,
warna coklat kekuningan, hampir gundul, licin, berbutir-
butir, berbintil kasar atau beronak, bergantung pada
jenisnya. Daging buah (arilus) tipis berwarna puith dan agak

27
bening. Pembungkus biji berwarna coklat kehitaman,
mengkilat. Terkadang berbau agak keras.
6. Biji : tanaman Kelengkeng Bijinya berbentuk bulat, terdiri
dari dua keping dan dilapisi kulit biji yang berwarna hitam.
Daging bijinya sendiri berwarna putih, mengandung
karbohidrat, sedikit minyak, dan saponin.

30 Kelor Horseradish tree Moringa oleifera TSN 1. Akar : akar tumbuhan daun kelor ini tunggang, berwarna
https://www.itis.gov/s https://id.wikipedia.or 503874 putih kotor, biasanya bercabang atau serabut dan juga
ervlet/SingleRpt/Single g/wiki/Kelor dapat mencapai kedalaman 5-10 meter. Perakaran ini 2
Rpt#null berguna untuk membantu menyerap air dalam tanah dan
juga menyokong pertumbuhan tumbuhan daun kelor.
2. Batang : tumbuhan daun kelor ini memiliki batang mencapai
7-11 meter bahkan lebih, batang berkayu, tegak, berwarna
abu – abu, kulit tipis, permukaan kasar, percabangan
banyak, arah percabangan cendrung tegak atau miring,
dengan tumbuh lurus dan memanjang.
3. Daun: daun tumbuhan daun kelor berbentuk bulat telur,
ukuran relatif kecil, daun majemuk, bertangkai panjang,
tersusun selang seling, beranak daun gasal, helai daun
berwarna hijau muda, dan biasanya di gunakan sebagai
bahan masakan atau obat.
4. Bunga : bunga tumbuhan daun kelor berwarna putih
kekuning-kuningan, dan memiliki pelepah bunga yang
berwara hijau, bunga ini tumbuh di ketiak daun yang
biasanya ditandai dengan aroma atau bau semerbak.
5. Buah : buah tumbuhan daun kelor berbentuk segita
memanjang berkisar 20-60 cm atau di kenal dengan
kelentang, buah ini berwarna hijua muda hingga
kecokelatan.

28
6. Biji : biji tumbuhan daun ini berbentuk bulat berwarna
cokelat kehitaman, dalam satu buah biji ini akan terdapat
beberapa butir dalam buah sekitar 10-20 biji bahkan lebih.

31 Kemangi Basil Ocimum basilicum TSN 1. Batang : batang dikotil yang berkayu dengan bentuk segi
https://meruyungan.w http://tanaman-- 32627 empat, beralur, bercabang, berbulu, dan berwarna hijau.
ordpress.com/2011/12 herbal.blogspot.co.id/ Tinggi antara 30-150 cm 6
/21/istilah-rempah- 2014/10/manfaat- 2. Bunga terdapat pada penghujung batang. Panjangnya
dalam-bahasa-inggris/ dan-khasiat-daun- sekitar 5-7 mm dan berbau wangi. Memiliki 6 kuntum bunga
kemangi-untuk.html dari atas sampai tengah. Kelompok bunga berwarna hijau
keunguan dan bagian atas bunga berwarna putih/merah
jambu pucat. Buahnya kecil, terdiri dari 4 biji yang berwarna
hitam.
3. Daun Ocimum sanctum berwarna hijau sampai hijau
kecoklatan, berbau aromatik yang khas dengan rasa agak
pedas. Helaian daun bentuk lonjong memanjang, bundar
telur atau bundar telur memanjang, tulang-tulang daun
menyirip, tepi bergerigi dangkal atau rata dan
bergelombang, daging daun tip
4. is, permukaan berambut halus, panjang daun 2,5 cm sampai
7,5 cm, lebar 1-2,5 cm.
5. Akar tunggang dengan warna putih kotor.

29
32 Kenikir wild cosmos Cosmos caudatus TSN Berbatang pipa dengan garis-garis yang membujur. Tingginya
https://www.itis.gov/s https://id.wikipedia.or 37163 dapat mencapai 1 m dan daunnya bertangkai panjang dan
ervlet/SingleRpt/Single g/wiki/Kenikir duduk daunnya berhadapan, sehingga terbagi menyirip menjadi 2
Rpt#null 2-3 tangkai. Baunya seperti damar apabila diremas. Bunganya
tersusun pada bongkol yang banyak terdapat di ujung batang
dan pada ketiak daun-daun teratas, berwarma oranye berbintik-
bintik kuning di tengah-tengahnya, dan bijinya berbentuk
paruh.

33 Kersen Strawberrytree Muntingia calaburaL TSN Tinggi mencapai 12 m, pohon kebanyakan berupa perdu yang
https://www.itis.gov/s https://id.wikipedia.or 21503 besar, batang kadang lurus, bebas cabang relatif penek, pangkal
ervlet/SingleRpt/Single g/wiki/Kersen batang biasanya sedikit berbanir. Kayu tersasnya sangat keras, 8
Rpt#null
agak liat berwarna coklat, tajuk selalu hijau, percabangan
mendata membentuk naungan, ranting berambut halus. Daun
letak berseling mendatar, bentuk lanset, ujung runcing, ukuran
daun 1-4 x 4-14 cm, permukaan bawah berbulu. Bunga dalam
berkas berisi 1-3 kuntum, terletak di ketiak sebelah atas daun,
bertankai panjanga, berkelamin dua, mahkota bertepi rata,
bundar telur terbalik, putih tipis, benangsari berjumlah banyak
10 sampai lebih 100 belai. Pada umumnya hanya satu dua
bunga yang menjadi buah dalam tiap berkasnya. Buah kersen
termasuk buah buni bertangkai, bentuk bulat, warna buah

30
masak merah, diameter 1-1,5 cm. Biji terdapat di dalam daging
seperti pasir, dalam buah terdapat beberapa ribu biji yang kecil.
Jumlah buah masak terdapat 624-630 butir/kg.

34 Ketapang India almond Terminalia catappa TSN 1. Daun tunggal dan tersebar di bagian ranting
https://www.itis.gov/s https://id.wikipedia.or 27762 pohon.Daunnya tidak terlalu rimbun.Tulang daun
ervlet/SingleRpt/Single g/wiki/Ketapang menyirip.Daun berwarna hijau mengkilap. 2
Rpt#null 2. Bunga selalu berada di ketiak daun. Bunganya selalu
bergerombol minimal 2 bunga dan maximal 8 bunga.
3. Buah berwarna merah jingga mengkilap.
Buahnya yang muda memiliki rasa lengket di mulut
sedangkan yang tua sedikit lengket di mulut. Buahnya
selalu bergerombol minimal 2 buah dan maximal 4 buah.
4. Batang lurus berwarna belang.Tinggi pohon ± 3,5 meter
Akar serabut/tunggang.
35 Lengkuas Greater galangal Alpinia galanga 1. Akar : Rimpang besar dan tebal, berdaging, berbentuk
https://www.itis.gov/s https://id.wikipedia.or silindris, diameter sekitar 2-4 cm, dan bercabang-cabang.
ervlet/SingleRpt/Single g/wiki/Lengkuas Bagian luar berwarna coklat agak kemerahan atau kuning 5
Rpt#null kehijauan pucat,mempunyai sisik-sisik berwarna putih atau
kemerahan, keras mengkilap, sedangkan bagian dalamnya
berwarna putih. Daging rimpang yang sudah tua berserat
kasar. Apabila dikeringkan, rimpang berubah menjadi agak
kehijauan, dan seratnya menjadi keras dan liat.
2. Batang : Batangnya tegak, tersusun oleh pelepah-pelepah
daun yang bersatu membentuk batang semu, berwarna
hijau agak keputih- putihan. Batang muda keluar sebagai
tunas dari pangkal batang tua.
3. Daun : tunggal berwarna hijau, bertangkai pendek tersusun
berseling. Daun disebelah bawah dan atas biasanya lebih

31
kecil daripada yang di tengah. Bentuk daun lanset
memanjang dan ujungnya runcing, pangkal tumpul dengan
tepi daun rata. Pertulangan daun menyirip, panjang daun
sekitar 20- 60 cm, dan lebarnya 4 - 15 cm. Pelepah daun
kira-kira 15 - 30 cm, beralur dan berwarna hijau.
4. Bunga : bunga majemuk berbentuk lonceng, berbau harum,
berwarna putih kehijauan atau putih kekuningan. Ukuran
perbungaan lebih kurang 10-30 cm x 5-7 cm. Jumlah bunga
di bagian bawah tandan lebih banyak dari pada di bagian
atas, panjang bibir bunga 2,5 cm, berwarna putih dengan
garis miring warna merah muda pada tiap sisi. Mahkota
bunga yang masih kuncup, pada bagian ujungnya berwarna
putih, sedangkan pangkalnya berwarna hijau.
5. Buah : buahnya berupanya buah buni, berbentuk bulat,
keras. ketika muda berwarna hijau-kuning, setelah tua
berubah menjadi hitam kecoklatan, berdiameter ± 1 cm.
Ada juga yang buahnya berwarna merah.

36 Mangga apel Mango Mangifera indica TSN 1. Memiliki ukuran batang yang besar dan dapat tumbuh
https://www.itis.gov/s http://planettanaman. 28803 hungga mencapai 40 meter atau lebih dan memiliki
ervlet/SingleRpt/Single blogspot.co.id/2015/1 batang tegak dan bercabang. 3
Rpt#null 2/berbagai-jenis- 2. Daun tunggal dan mampu tumbuh lebat yang tersebar
mangga-di- di setiap barang. Panjang setiap tangkau daun berbeda
indonesia.html antara 1,25 - 12,5 cm. Bagian pangkal daun membesar
dan sisi sebelah atas memiliki alur daun.
3. Kulit pada batang pohon cukup tebal dan memiliki
tekstur yang kasar. Banyak terdapat celah-celah kecil
dan sisik yang merupakan bekas tangkai daun. Kulit
batang yang sudah tua umumnya berwarna coklat
keabuan, kelabu tua, sampai warna hitam.

32
4. Akar tanaman mangga memiliki cabang-cabang yang
panjangnya bisa mencapai 6 meter. Pada kedalaman
antara 30-60 cm cabang akar tumbuh banyak. Lebih ke
dalam akar semakin sedikit.
5. Bunga buah mangga tergolong ke dalam bunga yang
majemuk, umumnya berwana kuning kehijauan,
tumbuh memanjang hingga 40 cm. Berkelaminan
campuran
6. Buah mangga pada usia muda memiliki warna hijau
muda, dan akan berubah warna kuning kehijauan pada
usia siap panen.
7. Jenis mangga ini memiliki bentuk mirip dengan buah
apel, rasanya masam ketika masih muda dengan kulit
hijau kemerah-merahan pada pangkalnya serta memiliki
aroma buah yang harum.

37 Mangga golek Mango Mangifera indica TSN Mangga Golek adalah Jenis mangga memiliki bentuk tidak bulat
https://www.itis.gov/s http://planettanaman. 28803 seperti buah mangga lainnya tapi justru terlihat sedikit 1
ervlet/SingleRpt/Single blogspot.co.id/2015/1 memanjang. Buahnya memiliki ukuran tidak terlalu besar
Rpt#null 2/berbagai-jenis- dengan panjang sekitar 0.9 meter. Buah ini memiliki rasasangat
mangga-di- manis yang lebih dominan ketimbang rasa asamnya. Jika terlalu
indonesia.html matang, maka kadar air dalam daging buah akan bertambah
dan rasanya akan menyerupai buah pepaya dan apabila dalam
kondisi matang sempurna, daging buah tebal serta lunak
dengan warna kuning ke oranye,tanpa memiliki serat berlebih.

33
38 Mangga madu Mango Mangifera indica TSN a. Akar Mangga berakar tunggang yang bercabang-cabang,
https://www.itis.gov/s http://planettanaman. 28803 dari cabang akar ini tumbuh cabang kecil-kecil, cabang kecil 2
ervlet/SingleRpt/Single blogspot.co.id/2015/1 ini ditumbuhi bulu-bulu akar yang sangat halus. Akar
Rpt#null 2/berbagai-jenis- tunggang pohon mangga sangat panjang hingga bisa
mangga-di- mencapai 6 m, pemanjangan akar tunggang akan berhenti
indonesia.html bila mencapai permukaan air tanah. akar cabang makin
kebawah makin sedikit, paling banyak akar cabang pada
kedalaman lebih kurang 30-60 cm.
b. Batang Batang merupakan bagian tengah dari suatu
tumbuh-tumbuhan yang tumbuh lurus keatas. Bagian ini
mengandung zat-zat kayu, sehingga tanaman mangga
tumbuh tegak, keras, dan kuat. Bentuk batang mangga
tegak, bercabang agak kuat, daun lebat membentuk tajuk
yang indah berbentuk kubah, oval atau memanjang.
Kulitnya tebal dan kasar dengan banyak celah-celah kecil
dan sisik-sisik bekas tangkai daun. Warna kulit yang sudah
tua biasanya coklat keabuan, kelabu tua sampai hampir
hitam.
c. Daun Daun terdiri dari dua bagian, yaitu tangkai daun dan
badan daun. Badan daun bertulang dan berurat-urat,
antara tulang dan urat tertutup daging daun.
d. Bunga Bunga mangga dalah bunga majemuk. dalam
keadaan normal bunga majemuk tumbuh dari tunas ujung,
sedang tunas yang asalnya bukan dari tunas ujung tidak
menghasilkan bunga, tetapi ranting daun biasa. rangkaian
bunga biasanya berbulu, tetapi sebagian ada juga yang
tidak berbulu

34
39 Mangga manalagi Mango Mangifera indica TSN Mangga Manalagi adalah jenis mangga yang memiliki rasa yang
https://www.itis.gov/s http://planettanaman. 28803 serupa dengan perpaduan mangga golek dan mangga arumanis
ervlet/SingleRpt/Single blogspot.co.id/2015/1 dengan ukuran buah tidak terlalu besar dengan ketinggian 1
Rpt#null 2/berbagai-jenis- pohon mencapai angka 8 meter. Buahnya memiliki bentuk
mangga-di- lonjong.Pada saat muda mangga ini memiliki kulit hijau muda
indonesia.html sedangkan pada saat matang berwarna hijau tua dengan dilapisi
lilin sehingga terlihat kelabu dengan bintik-bintik putih yang
memenuhi kulit buahnya.

40 Manggis mangosteen [English] Garcinia mangostanaL TSN 1. Akar : akar tanaman manggis bercabang yang menembus 2
https://www.itis.gov/s https://id.wikipedia.or 21484 tanah, berwarna cokelat, dan putih kusam. Akar tersebut
ervlet/SingleRpt/Single g/wiki/Manggis berfungsi sebagai pengangkut media air dan unsur hara
Rpt#null untuk tanaman manggis.
2. Batang : batang tanaman manggis berkayu, keras,
permukaan tidak rata, berwarna kecoklatan dan mencapai
ketinggian 20-20 meter bahkan lebihDaun : aun tanaman
manggis berbentuk bulat oval, bulat memanjang, tumbuh
tunggal dan bertangkai pendek serta berwarna hijau mudah
hingga tua. Struktuk daun memiliki pertulangan yang
tampak, permukaan halus dan dibagian bawah berwarna
hijau kekuningan dan putih.
3. Bunga : bunga tanaman manggis berbentuk hampir
menyerupai lonceng yang terdiri dari 4 kelopak tersusun
dalam 2 pasang, mahkota 4 helai, benang sari 4-8 ruang
dengan 4-8 kepala putik. Bunga buah manggis ini umbuh di
bagian ujung ranting dengan tangkai pendek, tebat dan
teratur.
4. Buah : Buah tanaman manggis berbentuk bulat, terdapat
tangkai dan kulit tebal berwarna hijau jika masih mudah dan

35
matang berwarna keungguan hingga kecoklatan. Buah
manggis terdapat daging tebal berwarna putih dan terdapat
biji berwarna putih kecoklatan.

41 Matoa Pometia pinnata Tinggi pohon 50 m, akar papan tingginya mencapai 5 m, daun
https://id.wikipedia.or majemuk berseling, bersirip genap, tangkai daun panjang ± 1 m,
g/wiki/Matoa anak daun 4 – 13 pasang bentuknya bundar memanjang dengan 4
tepi yang bergerigi. Mahkota bunga agak berbulu pada bagian
luar, kelopak bunga agak menyatu.Buahnya berbentuk bulat
melonjong seukuran telur puyuh atau buah pinang (keluarga
Palem) dengan panjang 1,5-5 cm dan berdiameter 1-3 cm, kulit
licin berwarna coklat kehitaman bila masak (kalau masih muda
berwarna kuning kehijauan, ada juga yang menyebut hijau-
kekuningan). Kulit ari putih bening melekat pada biji, manis dan
harum.
42 Meniran chamber bitter Phyllanthus urinaria TSN Meniran adalah salah satu jenis tanaman yang memiliki bentuk
[English] https://id.wikipedia.or 28381 batang bulat, basah dan tinggi kurang dari 50 cm. Daun dari
https://www.itis.gov/s g/wiki/Meniran tanaman meniran bertulang menyirip genap, setiap satu tangkai 13
ervlet/SingleRpt/Single
memiliki daun majemuk dengan ukuran yang kecil dan
Rpt#null
berbentuk lonjong. Bunga tumbuhan ini terdapat pada setiap
ketiak daun serta menghadap ke bagian bawah.Meniran
umumnya tidak dipelihara, karena dianggap tumbuhan rumput
biasa. Meniran tumbuh subur di tempat yang lembab pada
dataran rendah sampai ketinggian 1000 meter di atas
permukaan laut. Senyawa kimia yang terkandung di dalam
tubuh meniran adalah zat filantin, kalium, damar dan zat
penyamak.

36
43 Naga nightblooming Hylocereus undatus TSN Morfologi tanaman buah naga terdiri
cactus https://id.wikipedia.or 503101 dari akar, batang, duri, bunga, dan buah. Akar buah naga
g/wiki/Buah_naga hanyalah akar serabut yang berkembang dalam tanahpada 1
https://www.itis.gov/s batang atas sebagai akar gantung. Akar tumbuh di sepanjang
ervlet/SingleRpt/Single batang pada bagian punggung sirip di sudut batang. Pada
Rpt#null bagian duri, akan tumbuh bunga yang bentuknya mirip
bunga Wijayakusuma. Bunga yang tidak rontok berkembang
menjadi buah. Buah naga bentuknya bulat agak lonjong
seukuran dengan buah alpukat. Kulit buahnya berwarna merah
menyala untuk jenis buah naga putih dan merah, berwarna
merah gelap untuk buah naga hitam, dan berwarna kuning
untuk buah naga kuning. Di sekujur kulit dipenuhi dengan
jumbai-jumbai yang dianalogikan dengan sisik naga. Oleh sebab
itu, buah ini disebut buah naga.Batangnya berbentuk segitiga,
durinya sangat pendek dan tidak mencolok, sehingga sering
dianggap "kaktus tak berduri". Bunganya mekar pada awal senja
jika kuncup bunga sudah berukuran sekitar 30 cm. Mahkota
bunga bagian luar yang berwarna krem, mekar sekitar pukul
sembilan malam, lalu disusul mahkota bagian dalam yang putih
bersih, meliputi sejumlah benang sari yang berwarna kuning.
Bunga seperti corong itu akhirnya terbuka penuh pada tengah
malam, karena itu buah naga dikenal sebagai night blooming
cereus.

37
44 Nangka jackfruit Artocarpus TSN 1. Akar: tanaman nangka memiliki perakarang tunggang dan
[English] heterophyllus 184183 juga memiliki percabangan yang sangat banyak. Perakaran
https://id.wikipedia.or tanaman nangka ini menembus permukaan tanah hingga 1
https://www.itis.gov/s g/wiki/Nangka kedalam 10-15 meter bahkan lebih tergantung dengan
ervlet/SingleRpt/Single pertumbuhan dan perkembangan tanaman. Selain itu, akar
Rpt#null tanaman ini berguna untuk menyokong pertumbuhannya
hingga kuat dan berdiri kokoh.
2. Daun: tanaman nangkan memiliki daun tunggal, bertangkai
1-4 cm, memiliki bagian tepi rata dan memiliki bentuk bulat
telur memanjang, serta memiliki ujung pangkal pendek
meruncing. Daun pada nangka ini memiliki permukaan atas
berwarna hijau tua mengkilap, kaku dan juga permukaan
bagian bawah memiliki warna hijau muda.
3. Bunga : tanaman nangka memliki bunga dalam satu rumah
hanya satu, yaitu dapat diartikan bahwa tanaman nangka
memiliki bunga jantan dan bunga betina. Bunga jantan ini
memiliki ciri khas berwarna hijau tua dan juga membengkok,
sedangkan bunga betina memiliki bentuk yang silinderis.
Proses pembuahan ini sering terjadi di kelopak bunga dan
benang sari, dalam penyerbukaan ini biasanya di bantu
dengan angin dan juga binatang sekitar.
4. Buah : tanaman nangka memiliki buah berbentuk bulat
memanjang berwarna hijau dan kekuningan jika sudah mau
matang. Buah ini tergolong kedalam buah yang majemuk,
yang memiliki daging didalamnya yang banyak. Buah ini
memiliki permukaan kasar dan berduri lunak, serta buah ini
terdapat di batang dan percabangan.
5. Biji : biji pada tanaman nangka ini memiliki bentuk bulat
memanjang dan ada juga bulat telur, memiliki warna keabu-
abuan, dan juga terdiri dari lapisan luar dan dalam. Selain

38
itu, biji ini diselimuti daging tebal berwarna kekuningan
hingga kuning pekat. Biji ini memiliki lapisan luar yang tipis,
dan lapisan dalam yang tebal berwarn putih.
45 Padi rice Oryza sativa L. TSN 1. Akar: Akar tanaman padi termasuk golongan akar serabut.
https://www.itis.gov/s https://id.wikipedia.or 41976 Akar padi berfungsi untuk menyerap zat makanan dan air,
ervlet/SingleRpt/Single g/wiki/Padi proses respirasi dan menopang tegaknya batang. Akar 7
Rpt?search_topic=TSN padi dapat digolongkan menjadi dua macam, yaitu akar
&search_value=41976# primer dan akar adventif. Akar primer yaitu akar yang
null tumbuh dari kecambah biji, sedangkan akar adventif
berupa akar yang tumbuh di dekat buku-buku. Kedua akar
ini tidak banyak mengalami perubahan setelah tumbuh
karena akar padi tidak mengalami pertumbuhan sekunder.
2. Batang: Batang padi terutama berfungsi untuk menopang
tanaman secara keseluruhan dan mendistribusikan zat
makanan ke seluruh bagian tanaman .
3. Daun: Daun padi memiliki crikhas, yaitu adanya lidah daun
dan telinga daun.

46 Palem ratu Queen Palem Syagrus TSN Daunnya dapat mencapai 3 m (termasuk pelepah), dengan anak
http://tipspetani.blogs romanzoffiana 817203 daun sempit dan tumbuh mengitari ibu tangkai daun, sehingga
pot.co.id/2014/11/jeni http://tipspetani.blogs seperti "ekor tupai". Tinggi tanaman dapat mencapai 10 m, 1
s-jenis-palem-untuk- pot.co.id/2014/11/jen dengan batang kelabu, beruas-ruas. Tanaman ini menghasilkan
tanaman-hias.html is-jenis-palem-untuk- bunga jantan dan betina pada tangkai yang terpisah. Buahnya
tanaman-hias.html relatif besar, diameter sampai 4 cm, berwarna hijau ketika
mengkal dan berubah
menjadi jingga kemerahan ketika ranum

39
47 Pandan Pandanus Daun yang memanjang (seperti daun palem atau rumput),
amaryllifolius seringkali tepinya bergerigi. Akarnya besar dan memiliki akar
http://www.namalati tunjang yang menopang tumbuhan ini. Buah pandan tersusun 3571
n.com/pandan-wangi/ dalam karangan berbentuk membulat, seperti buah durian.
Ukuran tumbuhan ini bervariasi, mulai dari 50cm hingga 5
meter, bahkan di Papua banyak pandan hingga ketinggian 15
meter. Daunnya selalu hijau (hijau abadi, evergreen)

48 Papaya Papaya Carica papayaL. TSN 1. Akar : akar tanaman pepaya berupa akar tunggang ( Radik
https://www.itis.gov/s https://id.wikipedia.or 22324 primaria ), karena akar tembaga tumbuh terus menjadi akar
ervlet/SingleRpt/Single g/wiki/Pepaya popok bercabang menjadi akar yang lebih kecil berbentuk 3
Rpt#null bulat dan berwarna putih kekuningan.
2. Batang : batang tanaman pepaya berbentuk bulat , dengan
permukaan batang berkas-berkas daun yang menyerupai
spiral. Batang pada pepaya tumbuh tegak dan lurus serta
memiliki rongga –rongga yang di akibatkan oleh pemutusan
pada tangkai batang daun.
3. Daun : daun pada tanaman pepaya merupakan daun
tunggal, berukuran besar. Daun pada tanaman ini adalah
daun berjari , bergigi dan juga mempunyai tangkai dauan
yang panjang dan berwarna putih kekuningan. Daun ini juga
dikatakan berbentuk bulat, bundar, ujung runcing, dan
memiliki rongga pada daun.
4. Bunga : bunga pada tanama pepaya memiliki 3 jenis (
poligam ) berupa bunga jantan, bunga betina dan bunga
sempurna. Dengan memiliki ketiga ini akan menghasilkan
bunga yang bagus atau sempurna. Bunga pepaya berwarna
putih kekuningan, dan memiliki tangkai kecil, bagian atas

40
runcing serta memiliki bagian tengah berkelopak.
5. Buah : buah pada tanaman pepaya adalah buah tunggal atau
sejati, buah pada tanaman ini bersisi biji yang banyak. Buah
ini muncul pada ketiak tangkai daun berwarna hijau mudah,
kekuningan dan kuning ketika matang. Buah ini memiliki
daging kemerahan dan dagingnya sangat tebal.
6. Biji :biji tanaman pepaya terdapat di dalam buah, biji dalam
buah ini sangat banyak dan memiliki bentuk bulat atau
bundar serta lonjong tergantung variatesnya. Biji tanaman
pepaya memiliki warna kecoklatan dan kehitaman

49 Pisang banana Musa paradisiaca TSN 1. akar :tanaman pisang ini memiliki perakaran tunggang,
https://www.itis.gov/s https://rioardi.wordpr 42391 dengan pertumbuhan berkelompok atau berkumpul yang
ervlet/SingleRpt/Single ess.com/tentang- bergerak menyebar kepermukaan secara menyamping 6
Rpt?search_topic=TSN pohon/100-nama- dengan panjang berkisar 4-5 m. Selain itu, perakaran
&search_value=42391# nama-buah-buahan- tanaman ini juga tidak dapat menembus media tanah
null dalam-bahasa-latin/ dengan sedaman lebih dari 2 – 3 m bahkan lebih.
2. Batang : tanaman ini memiliki batang terdiri dari 2 macam
yaitu batang asli dan batang semu. Batang asli ini memiliki
pangkal batang semu yang terdapat di dalam permukaan
media tanah, dan juga memiliki banyak mata tunas yang
dapat menghasilkan akar baru. Sedangkan batang semu
tanaman pisang ini terdiri dari pelepah daun, dan juga
perbatangan yang lebih kokoh untuk menyokong tanaman
tetap tegak di atas permukaan tanah.
3. Daun : tanaman pisang ini memiliki daun yang berbentuk
rompang atau memanjang dengan berdaging tipis,
pertulangan menyirip, dan memiliki permukaan daun yang
licin. Daun pisang biasanya berbentuk bulat memanjang,
melebar, dan juga memiliki pangkal daun yang tumpul serta

41
memiliki pelepah dan tidak bertangkai. Biasanya daun
pisang ini berwarna kehijauan muda hingga kehijauan tua.
4. Bunga : tanaman pisang ini memiliki bunga yang beramah
satu, berbentuk hampir menyerupai jantung berwarna
kemerahan dan juga kekuningan bagian pangkal ujungnya.
Biasanya bunga tanaman pisang ini terdapat dibagian
pangkal bunga betina dan bunga jantan di bagian tengah.
Selain itu, bunga pisang ini merupakan bunga sempurna
yang melakukan penyerbukan sendiri maupun dibantu
dengan hewan sekitar.
5. Buah : tanaman pisang ini memiliki buah yang terbentuk
dalam tandan, sisir, biasanya terdapat 7-21 buah tergantung
dengan varietes yang di gunakan. Buah pisang ini memiliki
bentuk bulat memanjang, berwarna hijau, kekuningan, dan
juga hijau kekuningan dengan ukuran masing – masing
berbeda – beda. Buah pisang ini memiliki biji hanya
beberapa saja, berwarna kehitaman, dan juga memiliki
daging lunak .
50 Pisang-pisangan Traveler’s tree Ravenala TSN 1. Daun : berbentuk elips, permukaan daunnya licin, berwarna
https://www.itis.gov/s madagascariensis 504731 hijau hingga keungu-unguan. Ujung daun runcing;
ervlet/SingleRpt/Single https://id.wikipedia.or sementara tepian daun ada yang rata, ada sobek-sobek, ada
Rpt#null g/wiki/Pisang- pula yang robek berpilin. Panjang daun antara 30 - 120 cm, 13
pisangan sedangkan lebarnya 15 - 25 cm. Jumlah daun pada setiap
batang 5 - 12 helai. Daun memiliki pelepah yang saling
bertumpuk membentuk batang semu.
2. Batang : batang merupakan batangsemudengan ketinggian
antara 0,5 - 4 cm dan diameter antara 1,5 - 4 cm. Batang
tumbuh di permukaan tanah dengan sistem perakaran
serabut.
3. Braktea :braktea merupakan modifikasi daun yang tumbuh di

42
bawah tangkai bunga pada tanaman, seringkali tidak
nampak, namun kadang-kadang sangat menarik seperti
petal.
4. Bunga : merupakan rangkaian braktea yang tersusun
menggantung atau tegak. Bunga muncul di ujung atas
batang, membentuk rangkaian yang terdiri atas 5 - 25 buah
seludang yang mekar secara tidak bersamaan. Bunga
memiliki warna dan bentuk bervariasi, tergantung jenisnya.
Bagian yang disebut bunga sebenarnya adalah bunga semu
yang merupakan seludang atau kelopak daun yang memiliki
aneka warna, sedangkan bunga yang sesungguhnya
terdapat di balik (bagian dalam) seludang, dengan ukuran
lebih kecil dan berwarna kurang menarik. Bentuk rangkaian
seludang ada yang rata, segitiga, atau zig zag, sedangkan
seludang berukuran antara 15 - 60 cm.

51 Puring garden croton Codiaeum variegatum TSN 1. Daun puring tersusun berselang-saling atau saling
https://www.itis.gov/s https://id.wikipedia.or 28259 berhadapan dan duduk pada ruas batang tanaman. Daun
ervlet/SingleRpt/Single g/wiki/Puring puring mengandung senyawa saponin, flavanoida, dan 5
Rpt?search_topic=TSN polifenol. Itulah sebabnya tanaman ini dimanfaatkan
&search_value=28259# sebagai obat tradisional.
null 2. Batang : sosok batang puring ada 2 macam yaitu bulat dan
bersudut, pertumbuhan batang tegak menjulang keatas
dengan percabangan banyak. Batang puring bergetah
semakin bertambah umur tanaman batang berkayu dan
mengeras.
3. Bunga : berumah satu monoecious, jadi bunga jantan dan
betina terpisah dalam tandan bunga yang berbeda. Bunga
puring termasuk bunga telanjang, bunga jantan merupakan
kumpulan benang sari. Puring termasuk tanaman protandri

43
yaitu bunga jantan akan muncul dan masak terlebih dahulu
dari bunga betina.
4. Buah dan Biji : buah puring berbentuk bulat, buah muda
berwarna hijau berkilat, setelah tua
5. berubah menjadi hijau tua kusam. Biji juga berbentuk bulat
terdapat dalam buah.
52 Katuk Chekkurmanis Sauropus androgynus TSN Tanaman katuk ini termasuk tanaman semak, dengan
https://www.itis.gov/ https://id.wikipedia.or 506435 ukuran tinggi 1- 2 m. Batang tanaman katuk ini berkayu
servlet/SingleRpt/Si g/wiki/Katuk ramping. Tanaman katuk ini mempunyai daun yang kecil, 1
berbentuk bulat lonjong berwarna hijau gelap dengan panjang 5
ngleRpt#null sampai 6 cm dan letak daunnya saling berhadapan. Tangkai
daun tanaman katuk ini sekitar 20 cm. Bunga tanaman katuk
berwarna merah gelap atau kuning dengan bercak merah gelap
dan berbunga muncul sepanjang tahun. Buah tanaman katuk ini
berwarna putih kekuningan terkadang agak merah 1,5 cm
berbentuk bulat lonjong dengan ukuran sekitar 1,5 cm. Ketika
buah tanaman katuk matang akan pecah dan didalam satu buah
tanaman katuk ini terdapat 4 biji. Biji tanaman katuk ini
berbentuk pipih berwarna hitam. Akar tanaman katuk tunggang
berwarna putih kecoklatan. Budidaya tanaman katuk ini
berkembangbiaknya dengan cara stek dan biji. Habitat tanaman
katuk tumbuh secara alami pada daerah yang cukup lembab
pada dataran rendah tropis dengan iklim pertengahan elevasi,
umumnya di daerah hutan terbuka dengan posisi
terendah dengan suhu tahunan 17 sampai 25 ° C, dan suhu
tertinggi 28-34 ° C, curah hujan tahunan 1400-5000 mm dan
musim kemarau dari 5 bulan atau kurang, dan syarat tumbuh
pada dataran rendah hingga 1.300 di atas permukaan laut.

44
53 Sirih merah Celebes pepper Piper ornatum TSN Tumbuhan sirih merah (Piper crocatum) tumbuh menjalar
https://www.itis.gov/s https://id.wikipedia.or 506525 seperti halnya sirih hijau. Batangnya bulat bertangkai berwarna
ervlet/SingleRpt/Single g/wiki/Sirih_merah hijau keunguan dan tidak berbunga. Daunnya bertangkai 4
Rpt#null
membentuk jantung dengan bagian atas meruncing. Bertepi
rata, dan permukaannya mengkilap atau tidak berbulu. Panjang
daunnya bisa mencapai 15-20 cm. Warna daun bagian atas hijau
bercorak putih keabu-abuan, bagian bawah daun berwarna
merah hati cerah. Daunnya berlendir, berasa sangat pahit dan
beraroma khas sirih. Batangnya bersulur dan beruas dengan
jarak buku 5-10 cm di setiap buku tumbuh bakal akar. Sirih
merah bisa tumbuh dengan baik di tempat yang teduh dan tidak
terlalu banyak terkena sinar matahari. Jika terkena sinar
matahari langsung pada siang hari secara terus-menerus warna
merah daunnya bisa menjadi pudar, buram dan kurang
menarik. Tanaman sirih merah akan tumbuh baik jika
mendapatkan 60-75 % cahaya matahari
54 Sirsak soursop [ Annona muricataL TSN Tanaman sirsak ini bisa tumbuh antara 3 sampai 10 meter
https://www.itis.gov/s https://id.wikipedia.or 18098 dengan batang yang tegak lurus dan memiliki cabang
ervlet/SingleRpt/Single g/wiki/Sirsak berdiameter 10 sampai 30 cm yang berwarna coklat tua dan 1
Rpt#null tanaman ini termasuk ke dalam tanaman berhabitus perdu.
Daun sirsak berbentuk oval dengan permukaan daun yang licin
dan halus serta mengkilap. Pada bagian tepi daunnya rata, tidak
bergelombang dan daging daun kaku serta tebal. Pangkal
daunnya meruncing dan ada sebagian yang tumpul. Bunga
sirsak adalah bunga tunggal yang memiliki putik banyak dengan
warna kuning agak keputihan serta memiliki calon bakal buah

45
yang sangat banyak. Karena mempunyai karpel yang cukup
banyak, maka bakal buah ganda ini akan bergabung dan
membentuk satu buah.
55 Sri rejeki Philippine evergreen Aglaonema TSN 1. Akar : nanaman sri rejeki adalah tanaman yang memiliki biji
commutatum 182565 tunggal dan memiliki perakaran yang serabut. Fungsi utama
https://www.itis.gov/s akar adalah untuk menyerap air dan mencari zat nutrisi yang 4
ervlet/SingleRpt/Single ada didalam tanah. Akar tanaman ini berwarna putih dan
Rpt?search_topic=TSN https://id.wikipedia.or berair.
&search_value=182565 g/wiki/Sri_rejeki 2. Batang : batang tanaman sri rejeki memiliki batang yang
#null pendek, berdiameter 1-3 cm atau lebih. Batang berwarna
putih, hijau dan berwarna kemerahan, selain itu batang
berbuku-buku, berair dan tidak berkayu.
3. Daun : daun tanaman sri rejeki berbentuk oval tidak
beraturan, bagian pangkal ujung lancip dengan tekstur kaku,
berwarna hijau, kemerahan, bercak/corak putih adapun
warna lainnya tergantung dengan spesiesnya. Selain itu,
daun memiliki tangkai panjang dibandingkang dengan
permukaan daun.
4. Bunga : bunga tanaman sri rejeki tidak indah dan menarik
dibandingkan dengan tanaman lainnya, bunga ini memiliki
serbuk sari terletak dibagian atas dan putik dibagian dekat
pangkal. Bunga tanaman ini terbungkus oleh seludang
berwarna hijau pucat. Pada umumnya bunga tanaman ini
adalah bungan uniseksual, yaitu bunga betina dan jantan
terdapat didalam satu bunga.
5. Buah : buah yang dihasilkan oleh tanaman ini berbentuk
lonjong, hampir menyerupai buah melinjo, berwarna hijau.
Kemudian akan berubah menjadi putih, kuning dan
berwarna merah. Buah yang dihasilkan tanaman ini terdapat
di pangkal bunga berbentuk tonjolan kecil

46
56 Srikaya sweet sop Annona squamosa TSN 1. Akar tungga, batang berkayu, silindris, tegak berwarna
https://www.itis.gov/s https://id.wikipedia.or 18100 keabu-abuan, memiliki kulit tipis, permukaan kasar,
ervlet/SingleRpt/Single g/wiki/Srikaya percabangan banyak, dengan arah cabang miring keatas.
Rpt#null 2. Daun tanaman tunggal, bertangkai pendek, tersusun selang 1
seling, berwarna hijau, berbentuk memanjang dengan
panjang mencapai 6-17 cm dengan lebar 2,5 – 7,5 cm,
helaian daun tipis kaku, ujung dan pangkal meruncing,
bagian tepi merat, pertulangan menyirip dengan permukaan
halus.
3. Bunga tanaman ini tunggal, tumbuh pada ketiak daun dan
ujung batang, bertangkai, memiliki kelopak berwarna hijau
kekuningan.
4. Buah : buah tanaman srikaya ini semu, bulat mengerucut,
berwarna hijau dengan diameter 5-10 cm, permukaan tidak
merata atau ada tonjolan, dengan biji berbentuk pipih atau
kepingan kecil hitam mengkilat, tanaman ini dapat berbuah
pada umur 3-5 tahun.
57 Suji dried prawn Dracaena angustifolia TSN Batang : Tegak, berkayu, beralur melintang, putih kotor Daun :
https://id.wikipedia.or 810378 Tunggal.berseling, lanset.ujung meruncing, pangkal memeluk
http://duniailmupilihan g/wiki/Suji batang, tepi rata, panjang 16-20 cm, lebar 3-4 cm, pertulangan 2
.blogspot.co.id/2013/0 sejajar, hijau tua. Bunga : Majemuk, di ujung cabang, bentuk
8/apa-bahasa- tandan, putih keunguan. Buah : Bulat, diameter ± 1 cm, hijau.
inggrisnya.html Biji : Bulat, putih bening. Akar : Tunggang,

47
58 Sukun Breadfruit Artocarpus communis TSN Pohon sukun (atau pohon timbul) umumnya adalah pohon
https://en.bab.la/dictio http://ccrc.farmasi.ug 184182 tinggi, dapat mencapai 30 m, meski umumnya di pedesaan
nary/english- m.ac.id/?page_id=378 hanya belasan meter tingginya. Hasil perbanyakan dengan klon 2
indonesian/breadfruit
umumnya pendek dan bercabang rendah. Batang besar dan
lurus, hingga 8 m, sering dengan akar papan (banir) yang rendah
dan memanjang.Bertajuk renggang, bercabang mendatar dan
berdaun besar-besar yang tersusun berselang-seling; lembar
daun 20-40 × 20–60 cm, berbagi menyirip dalam, liat agak keras
seperti kulit, hijau tua mengkilap di sisi atas, serta kusam, kasar
dan berbulu halus di bagian bawah. Kuncup tertutup oleh daun
penumpu besar yang berbentuk kerucut. Semua bagian pohon
mengeluarkan getah putih (lateks) apabila dilukai.Perbungaan
dalam ketiak daun, dekat ujung ranting. Bunga jantan dalam
bulir berbentuk gada panjang yang menggantung, 15–25 cm,
hijau muda dan menguning bila masak, serbuk sari kuning dan
mudah diterbangkan angin. Bunga majemuk betina berbentuk
bulat atau agak silindris, 5-7 × 8–10 cm, hijau. Buah majemuk
merupakan perkembangan dari bunga betina majemuk, dengan
diameter 10–30 cm. Forma berbiji (timbul) dengan duri-duri
lunak dan pendek, hijau tua. Forma tak berbiji (sukun) biasanya
memiliki kulit buah hijau kekuningan, dengan duri-duri yang
tereduksi menjadi pola mata faset segi-4 atau segi-6 di
kulitnya.Biji timbul berbentuk bulat atau agak gepeng sampai
agak persegi, kecoklatan, sekitar 2,5 cm, diselubungi oleh tenda
bunga. Sukun tidak menghasilkan biji, dan tenda bunganya di
bagian atas menyatu, membesar menjadi 'daging buah' sukun.

48
59 Waru Beach Hibiscus Hibiscus tiliaceus TSN 1. Batnag : tanaman ini tumbuh dengan mencapai ketinggian 1
https://id.wikipedia.org https://id.wikipedia.or 21618 5-15 mter, garis tegah batang 40-50 cm, bercabang dan
/wiki/Waru g/wiki/Waru bewarna kecoklatan.
2. Daun : tanaman ini tunggal, bertangkai, berbentung jantung,
lingkaran besar atau bulat telur, tidak memiliki lekukan
dengan diameter daun mencapai 19 cm. Daun menjari,
sebagian daun memiliki tulang daun utama dengan kelenjar
berbentuk celah dengan sisih bawah dan sisi pangkal
memiliki rambut dengan warna abu – bau rapat. Daun ini
juga ditandai dengan adanya tanda bekas hampir
menyerupai cincin.
3. Bunga : tanaman waru berbunga tunggal dengan tajuk 8-11,
panjang kelopak mencapai 2-3 cm yang beraturan. Daun
mahkota berbentuk hampir menyerupai kipas, dengan
panjang 5-7 cm berwarna kuning noda unggu pada pangkal,
bagian dalam berwarna oranye dan akan berubah menjadi
kemerah – merahan. Bakal buah tanaman ini beruang 5, tiap
bakal buah akan dibagi sekat semu, dengan banyak bakal
biji.
4. Buah ini pada umumnya, bebentuk bulat telur berparuh
pendek dengan panjang 3 cm, berunag 5 tidak sempurna,
yang akan membuka5 katup.
5. Akar : tunggang.

49
60 Cabai rawit Cayenne pepper Capsicum annum L TSN 1. Daun : daun tanaman cabe sangat lah bervariasi menurut 1
https://www.itis.gov/s http://www.agrotani. 30492 spesies dan varitesnya , ada daun yang memiliki bentuk oval
ervlet/SingleRpt/Single com/nama-ilmiah- loncong , bahkan ada yang lanset. Warna permukaan daun
Rpt?search_topic=TSN cabai-dan-keluarga- bagian atas hijau mudah , hijau , hijau tua , bahkan kebiruan
&search_value=30492# cabai/ . sedangkan permukaan daun bagian umumnya berwarna
null hijau mudah , hijau pucat dan hijau tua . Ukuran panjang
pada daun sekitar 3-4 cm dengan lebar 1-2 cm .
2. Batang : batang pada tanaman cabe akn tumbuh pada
ketinggian tertentu saja, kemudian membentuk banyak
cabang . Batang untuk cabe merah bisa biasanya ber ukuran
antara 20 – 50 cm bahkan bisa lebih , batang ini berwarna
hijau tua , hijau muda dan batang batang yang telah
berwarna kecoklatan maka batang sudah mengalami
kerusakan pada jaringan parenkim .
3. Akar : akar tanamanan cabe merah memiliki akar yang
sangat lah berserabut , Biasanya akar terdapat bintil-bintil
yang hasil dari simbiosis dari beberapa mikroorganisme ,
tidak memiliki akar tunggang , tetapi memiliki akar tunggang
semu .
4. Bunga : bunga pada tanaman cabe sangat lah bervariasi ,
namun memiliki bentuk yang sama yaitu memiliki bentuk
bintang . Bunga tumbu di dekat bagian daun , dalam
keadaan tunggal atau berkelompok dalam satu tandannya .
Dalam satu tandan ( kelompok ) terdapat 2-3 bunga ,
sedangkan mahkota memiliki bermacam-macam warna
yaitu putih , putih kehijauan , dan keungguan. Memiliki dia
meter bunga antara 5 – 20 mm .
5. Buah dan Biji : buah cabe merupakan bagian yang sangat lah
penting , memiliki warna yang sangat lah mencolok yaitu
bewarna merah dan juga bewrna hijau mudah dan hijau

50
mudah . Sedangkan biji di lakukan pada saat cabe sudah tua
dan di lakuka pemetikan lalu di keringkan dan di lakukan
persemaian.

61 Cocor bebek Cathedral bells Bryophyllum pinnatum TSN 1. Batang : batang berbentuk segi empat, lunak, beruas, tegak
https://www.itis.gov/s https://id.wikipedia.or 509801 dan bewarna hijau.
ervlet/SingleRpt/Single g/wiki/Cocor_bebek 2. Daun : daun tebal, tungal, berbentuk lonjong, bertangkai 17
Rpt#null
pendek, ujung tumpul, tepi bergerigi, bagian pangkal
membundar dengan panjang 5-20 cm, dan lebar 2,5 – 15
cm.
3. Bunga : bunga tanaman ini berbentuk malai, majemuk,
mengantungg, dengan kelopak silindris, berlekatan dengan
warna keungguan, benang sari bejumlah 8, dan memiliki
putik dengan panjang 4 cm bahkan lebih. Mahkota tanaman
ini berbentuk corong dengan panjang 3,5 – 5,5 cm.
4. Buah : buah tanaman ini berbentuk petak atau kotak dengan
warna keungguan bernoda putih. Selain itu, terdapat biji
kecil didalamnya dengan warna putih kotor dengan bentuk
keci, tipis dan memanjang serta di lapisi dengan serat halus.
5. Akar : Bagian perakatan tanaman ini menggunakan sistem
perakaran tunggang berwarna kekuning putihan

51
62 Cemara pantai Australian pine Casuarina equisetifolia TSN Cemara laut adalah salah satu jenis cemara dari golongan 1
https://www.itis.gov/s http://www.biodiversi 19516 Casuarina. Tumbuhan ini juga memiliki sebutan lain yaitu
ervlet/SingleRpt/Single tywarriors.org/isi- Australian pine dan beach she-oak. Tumbuhan ini masih
Rpt#null katalog.php?idk=7545 berkerabat dekat dengan cemara sumatera dan cemara gunung.
&judul=Cemara%20La Cemara laut merupakan tanamah jenis pohon berumah satu
ut dengan percabangan halus, dan pepagan berwarna coklat-
keabu-abuan muda. Bagian batangnya yang masih muda
bertekstur halus sedangkan batang yang tua bertekstur kasar,
tebal, dan beralur. Pepagan cemara laut berwarna kemerahan
dan berbau harum. Daun daru cemara laut mudah gugur,
tumbuh merunduk, berbentuk seperti jarum serta berwarna
hijau-keabu-abuan.] Daun cemara laut mereduksi menjadi
seperti lidi yang berruas-ruas dan berjumlah 7—8 tiap-tiap ruas.
Seperti halnya tumbuhan berumah satu lainnya, cemara laut
juga mempunyai bunga jantan dan betina. Bunga jantannya
berupa bulir memanjang, tunggal, dan terletak pada bagian
terminal sedangkan bunga betina terletak pada cabang berkayu
yang menyamping.[2][3] Secara umum pohon ini berbentuk kurus
dan banyak ditemukan di sepanjang pinggir pantai.

52
63 Daun salam Bay-leaf Syzygium grande TSN 1. Daun : berbentuk simpel, bangun daun jorong, pangkal 1
https://id.wikipedia.org https://www.itis.gov/s 27275 daunnya tidak bertoreh dengan bentuk bangun bulat telur
/wiki/Salam_(tumbuha ervlet/SingleRpt/Singl (ovatus), runcing pada ujung daun, pangkal daun tumpul
n) eRpt?search_topic=TS (obtusus), terdapat tulang cabang dan urat daun, daun
N&search_value=2727 bertulang menyirip (penninervis), tepi daun rata (integer).
5#null Daun majemuk menyirip ganda (bipinnatus) dengan jumlah
anak daun yang ganjil, daging daun seperti perkamen
(perkamenteus), daunnya duduk, letak daun penumpu yang
bebas terdapat di kanan kiri pangkal tangkai daun disebut
daun penumpu bebas (stipulae liberae), tangkai daunnya
menebal di pangkal dan ujung, beraroma wangi dan baru
dapat digunakan bila sudah dikeringkan.
2. Batang : tinggi berkisar antara 5-12m, bercabang-cabang,
biasanya tumbuh liar di hutan. Arah tumbuh batang tegak
lurus (erectus), berkayu (lignosus) biasanya keras dan kuat,
bentuk batangnya bulat (teres), permukaan batangnya
beralur (sulcatus), cara percabangannya monopodial karena
batang pokok selalu tampak jelas, arah tumbuh cabang
tegak (fastigiatus) sebab sudut antar batang dan cabang
amat kecil, termasuk dalam tumbuhan menahun atau
tumbuhan keras karena dapat mencapai umur bertahun-
tahun belum juga mati.
3. Akar : termasuk akar tunggang (radix primaria), berbentuk
sebagai tombak (fusiformis) karena pangkalnya besar dan
meruncing ke ujung dengan serabut-serabut akar sebagai
percabangan atau biasa disebut akar tombak, sifatnya
adalah akar tunjang karena menunjang batang dari bagian
bawah ke segala arah.

53
64 Rambutan pulasan Nephelium TSN Daun Nephelium lappaceum L. merupakan daun majemuk 1
https://www.itis.gov/s Lappaceum L 506073 menyirip genap (abrupte pinnatus) dengan anak daun genap,
ervlet/SingleRpt/Single http://tanaman-- yakni berjumlah 8 helai anak daun, berbentuk jorong. Daun
Rpt#null herbal.blogspot.co.id/ Nephelium lappaceum L. merupakan daun tidak lengkap karena
2015/05/manfaat- hanya memiliki tangkai daun (petiolus) dan helaian daun
dan-khasiat-tanaman- (lamina), lazimnya disebut daun bertangkai. Daun bertangkai
rambutan.html pendek (0,5-1cm) berbentuk silindris dan tidak menebal pada
pangkalnya, tulang daun menyirip, , lebar daun 5,5 cm sampai 7
cm, panjang 9 cm samapai 15 cm, ujung daun membulat
(rotundatus) tidak terbentuk sudut sama sekali, pangkal daun
tumpul (obtusus). Permukaan daun licin (laevis) kelihatan
mengkilat (nitidus). Daging daun Nephelium lappaceum L.
adalah seperti perkamen (perkamenteus).

65 Rumput gajah merker grass Pennisetum TTSN Rumput gajah mini tumbuh merumpun dengan perakaran 128
mini https://www.itis.gov/s purpureum schamach 42004 serabut yang kompak, dan terus menghasilkan anakan apabila
ervlet/SingleRpt/Single https://infotaman.wor dipangkas secara teratur. Morfologi rumput gajah mini yang
Rpt#null dpress.com/katalogta rimbun, dapat mencapai tinggi lebih dari 1 meter sehingga
nama/rumputground- dapat berperan sebagai penangkal angin (wind break) terhadap
cover/ tanaman utama. Rumput ini secara umum merupakan tanaman
tahunan yang berdiri tegak, berakar dalam, dan tinggi dengan
rimpang yang pendek. Tinggi batang dapat mencapai 2-3 m,
dengan diameter batang dapat mencapai lebih dari 3 cm dan
terdiri sampai 20 ruas / buku. Tumbuh berbentuk rumpun
dengan lebar rumpun hingga 1 meter. Pelepah daun gundul
hingga berbulu pendek, helai daun bergaris dengan dasar yang
lebar, dan ujungnya runcing. Rumput gajah mini dibudidayakan

54
dengan potongan batang (stek) atau sobekan rumpun (pols)
sebagai bibit. Bahan stek berasal dari batang yang sehat dan
tua, dengan panjang stek 20 – 25 cm (2 – 3 ruas atau paling
sedikit 2 buku atau mata). Waktu yang terbaik untuk memotong
tanaman yang akan dibuat silase adalah pada fase vegetatif,
sebelum pembentukan bunga. Fase pertumbuhan tanaman
pada waktu pembuatan silase besar pengaruhnya terhadap
kecernaan dan komposisi kimia silase

66 Rumput gajah elephant grass Pennisetum TTSN 1. Batang : Tumbuh tegak lurus dengan tinggi rumput 108
https://www.itis.gov/s purpureum 42004 mencapai 7 meter dan berbatang keras dan tebal
ervlet/SingleRpt/Single https://id.wikipedia.or 2. Akar : Perakaran merumpun sangat lebat
Rpt#null g/wiki/Rumput_gajah 3. Daun panjang berwarna hijau mudah hingga tua
4. Dan berbunga

67 Turi vegetable Sesbania grandiflora TSN Pohon bunga turi ‘kurus’ berumur pendek, tinggi 5-12 m, 2
hummingbird https://id.wikipedia.or 26953 ranting kerap kali menggantung. Kulit luar tanaman
https://www.itis.gov/s g/wiki/Turi turi berwarna kelabu hingga kecoklatan, tidak rata, dengan alur
ervlet/SingleRpt/Single membujur dan melintang tidak beraturan, lapisan gabus mudah
Rpt#null terkelupas. Di bagian dalam berair dan sedikit berlendir.
Percabangan baru keluar setelah tinggi tanaman sekitar 5 m.
Daun bunga turi majemuk yang letaknya tersebar, dengan daun
penumpu yang panjangnya 0,5-1 cm. Panjang daun 20-30 cm,
menyirip genap, dengan 20-40 pasang anak daun yang
bertangkai pendek. Helaian anak daun berbentuk jorong
memanjang, tepi rata, panjang 3-4 cm, lebar 0,8-1,5 cm. Bentuk
bunga dan struktur bunga turi, bunganya besar dalam tandan
yang keluar dari ketiak daun, letaknya menggantung dengan 2-4

55
bunga yang bertangkai, Bagian bunga turi kuncupnya berbentuk
sabit, panjangnya 7-9 cm. Bila mekar, bunganya berbentuk
kupu-kupu. Ada 2 varietas, yang berbunga putih dan berbunga
merah. Buah bentuk polong yang menggantung, berbentuk pita
dengan sekat antara, panjang 20-55 cm, lebar 7-8 mm. Biji 15-
50, letak melintang di dalam polong.
68 Temulawak Valeton turmeric Curcuma xanthorrhiza TSN 1. Batang : batang temu lawak termasuk tanaman tahunan 4
https://www.itis.gov/s https://id.wikipedia.or 42394 yang tumbuh merumpun. Tanaman ini berbatang semu dan
ervlet/SingleRpt/Single g/wiki/Temu_lawak habitusnya dapat mencapai ketinggian 2 – 2,5 meter. Tiap
Rpt?search_topic=TSN rumpun tanaman terdiri atas beberapa tanaman (anakan),
&search_value=42394# dan tiap tanaman memiliki 2 – 9 helai daun.
null 2. Daun : daun tanaman temulawak bentuknya panjang dan
agak lebar. Lamina daun dan seluruh ibu tulang daun
bergaris hitam. Panjang daun sekitar 50 – 55 cm, lebarnya +
18 cm, dan tiap helai daun melekat pada tangkai daun yang
posisinya saling menutupi secara teratur. Daun berbentuk
lanset memanjang berwana hijau tua dengan garis – garis
coklat. Habitus tanaman dapat mencapai lebar 30 – 90 cm,
dengan jumlah anakan perumpun antara 3 – 9 anak.
3. Bunga : Bunga tanaman temu lawak dapat berbunga terus-
menerus sepanjang tahun secara bergantian yang keluar
dari rimpangnya (tipe erantha), atau dari samping batang
semunya setelah tanaman cukup dewasa. Warna bunga
umumnya kuning dengan kelopak bunga kuning tua, serta
pangkal bunganya berwarna ungu. Panjang tangkai bunga +
3 cm dan rangkaian bunga (inflorescentia) mencapai 1,5 cm.
Dalam satu ketiak terdapat 3-4 bunga.
4. Rimpang : rimpang induk temu lawak bentuknya bulat
seperti telur, dan berukuran besar, sedangkan rimpang
cabang terdapat pada bagian samping yang bentuknya

56
memanjang. Tiap tanaman memiliki rimpang cabang antara
3 – 4 buah. Warna rimpang cabang umumnya lebih muda
dari pada rimpang induk.
Warna kulit rimpang sewaktu masih muda maupun tua
adalah kuning-kotor. Atau coklat kemerahan. Warna daging
rimpang adalah kuning atau oranye tua, dengan cita rasanya
amat pahit, atau coklat kemerahan berbau tajam, serta
keharumannya sedang. Rimpang terbentuk dalam tanah
pada kedalaman + 16 cm. Tiap rumpun tanaman temu lawak
umumnya memiliki enam buah rimpang tua dan lima buah
rimpang muda.
5. Akar : sistem perakaran tanaman temu lawak termasuk akar
serabut. Akar-akarnya melekat dan keluar dari rimpang
induk. Panjang akar sekitar 25 cm dan letaknya tidak
beraturan.

69 Airis lemonyellow iris Neomarica longifolia TSN Bunga Iris (Iris tectorum Max) merupakan tumbuhan yang 8
https://www.itis.gov/s http://ganesha- 503195 berasal dari Jepang. Biasa ditanam sebagai tumbuhan hias
ervlet/SingleRpt/Single flora.blogspot.co.id/2 karena bunganya yang indah. Tumbuh baik terutama di daerah
Rpt?search_topic=TSN 016/01/bunga-iris- pegunungan. Herba dengan akar rimpang pendek. Daun bentuk
&search_value=503195 neomarica- lanset memanjang dengan ujung runcing panjang 25-40 c, lebar
#null longifolia.html 1,5-3 cm, warna hijau kebiruan. Tangkai karangan bunga 3-25
cm, seludang bunga bentuk lanset dengan panjang 5,5-8 cm,
berbunga dua sampai banyak. Taju tenda bunga bulat telur
terbalik dengan tepi keriting, yang terluar dengan pangkal yang
ungu pucat atau bergaris ungu. Tiga yang terluar lebih pendek,
ungu, berkuku dan sedikit berbentuk talang. Benang sari
berhadapan dengan taju terluar, panjang 2,5 cm, kepala sari
menempel pada cabang tangkai putik, tangkai putik pendek.
Bakal buah berbentuk spul, persegi 3. Buah kotak memanjang.

57
70 Akasia Acacia Acacia denticulosa TSN 1. Akar: Akar tumbuhan akasia ini tunggang, berwarna 1
https://www.itis.gov/s http://namalatins.blo 820148 keputihan kotor hingga kecoklatan, dengan panjang 5-10 meter
ervlet/SingleRpt/Single gspot.com/2015/03/n bahkan lebih, mencapai kedalaman 3-5 meter.
Rpt#null ama-latin-akasia- 2. Batang: Batang berbentuk bulat memanjang dengan
klasifikasi.html diamater 10-20 cm bahkan lebih, permukaan kasar, dan
terdapat duri tajam. Batang ini dapat mencapai dengan
ketinggian 15-20 m, tumbuh dengan tegak, dan berwarna
kecoklatan, abu – abu hingga keputihan kotor.
3. Daun: Daun berbentuk majemuk, saling berhadapan, lonjong,
pertulangan menyirip, bagian tepi merata, dan berwarna hijau
muda hingga tua. Daun juga memiliki panjang 5-20 cm, lebar 1-
2 cm, dan daun ini juga memiliki getah yang kental berwarna
keputihan hingga kecoklatan. Getah memiliki kandungan tanin
yang dapat dimanfaatkan dibidang kesehatan dan industri.
4. Bunga: Bunga majemuk, berbentuk kuku, berwarna
keputihan, dan muncul pada ketiak daun. Bunga tumbuhan ini
juga berkelamin ganda baik jantan maupun betina, kelopak
berbentuk slindris, benang sari juga slindris, dan kepala putik
berbentuk hampir menyerupai ginjal manusia serta mahkota
memiliki warna putih.
5. Buah : Buah berbentuk bulat lonjong, berwarna hijau jika
muda dan kecoklatan jika tua. Dalam buah ini terdapat biji yang
bentuk lonjong, pipih dan berwarna kecoklatan, biasanya ada
beberapa biji didalam satu buah tumbuhan akasia.

58
71 Asoka Asoka Saraca Indica 1. Batang : bentuk batangnya tegak dengan kayu yang keras 5
http://www.kursusmud https://id.wikipedia.or serta dapat tumbuh tinggi hingga 7 meter. Sedangkan
ahbahasainggris.com/2 g/wiki/Asoka_(pohon) percabangan rantingnya bersistem simpodial dengan warna
015/07/100-nama- putih sedikit kotor. ( baca : Bagian-bagian Batang )
bunga-dalam-bahasa- 2. Bunga : pada umumnya bunganya berwarna merah, akan
inggris-dan.html tetapi terdapat pula bunga yang berwarna kuning atau
jingga. Bunga dari tumbuhan asoka termasuk bunga
majemuk sama seperti morfologi bunga matahari dengan
memiliki benang sari berjumlah 4 dan kepala sarinya
terdapat pada bagian mahkota. ( baca : Fungsi Mahkota
Bunga pada Tumbuhan )
3. Akar : Sistem perakaran pada tumbuhan asoka adalah
tunggang dengan menjalar ke bawah agar dapat menopang
ketinggian dari tumbuhan ini dan juga memiliki warna
keclokatan. ( baca : Jenis-jenis Akar Tumbuhan )
4. Daun : daun yang dimiliki tanaman ini memiliki bentuk
lonjong dengan ujung yang runcing. Pertulangan pada daun
ini menyirip dengan sifat tunggal.
72 Bayam merah sanguinaria Alternanthera ficoidea TSN 1. Akar : tanaman bayam memiliki akar perdu ( terma ), akar 10
https://www.itis.gov/s http://www.namalati 181946 tanaman bayam ini akan menembus tanah hingga
ervlet/SingleRpt/Single n.com/bayam-merah/ kedalaman 20-40 cm bahkan lebih. Akar tanaman bayam ini
Rpt?search_topic=TSN tergolong akar tunggang dan memiliki serabutan di bagian
&search_value=181946 atasnya.
#null 2. Batang : tanaman bayam memiliki batang tumbuh dengan
tegak, tebal dan banyak mengandung air. Batang pada
tanaman ini memiliki panjang hingga 0.5-1 meter dan
memiliki cabang monodial. Batang bayam berwarna
kecoklatan, abu-abu dan juga memiliki duri halus di bagian
pangkal ujung batang tanaman bayam.
3. Daun : tanaman ini memiliki daun tunggal, berwarna hijau

59
muda dan tua, berbentuk bulat memanjang serta oval.
Panjang daun pada bayam 1,5-6,0 cm bahkan lebih, dengan
lebar 0,5 – 3,2 cm dan memiliki pangkal ujung daun runcing
serta obtusus. Batang bayam di sertai dengan tangkai yang
berbentuk bulat dan memiliki permukaan opacus. Panjang
tangkai ini mencapai 9.0 cm dan memiliki bagian tepi atau
permukaan repandus.
4. Bunga : bunga tanaman bayam ini memiliki kelamin tunggal,
berwarna hijau tua, dan juga memiliki mahkota terdiri dari
daun bunga 4-5 buah, benang sari 1-5, dan bakal buah 2-3
buah serta lainnya yang membantu dalam penyerbukan.
Bunga tanaman bayam ini berukuran kecil dan memiliki
panjang mencapai 1,5-2,5 cm, serta tumbuh di ketiak daun
yang tersusun tegak. Namun, penyerbukan bunga ini
biasanya di bantu juga dengan binatang sekitar dan angin.
5. Biji : tanaman bayam memiliki biji berukuran kecil, dan
halus, memiliki bentuk bulat serta memiliki warna
kecoklatan hingga kehitaman. Namun, ada beberapa jenis
bayam yang terdapat biji berwarna putih dan merah,
contohnya bayam maksi.

73 Durian Durian Durio Zibethinus TSN 1. Akar : biasanya masuk ke dalam permukaan tanah hingga 1
https://www.itis.gov/s https://rioardi.wordpr 506099 ke dalaman. Selain dari itu akar pohon buah durian ini juga
ervlet/SingleRpt/Single ess.com/tentang- terbagi atas 3 cabang, yaitu akar sekunder, akar tersier dan
Rpt#null pohon/100-nama- juga akar tunggang/primer.
nama-buah-buahan- 2. Daun : bentuk daun pada durian ini memiliki bentuk
dalam-bahasa-latin/ lonjong, melanse, dan melonjong melanset, namun
panjang umumnya daun tanaman durian < 2 cm. Daun
durian juga memiliki pangkal daun buah terdiri dari dua
bagian yaiti bagian menumpul dan membundar.

60
3. Batang : Durian tumbuh dalam bentuk pohon, Batang jelas
terlihat, berkayu (lignosus), berbentuk silindris. Arah
tumbuh batang tegak lurus dengan percabangan
monopodial. Arah tumbuh cabang condong keatas dan ada
pula yang mendatar. Pepagan (kulit batang) berwarna
coklat, mengelupas tak beraturan.
4. Bunga : bunga pada tanaman durian ini memiliki panjang
dengan kelopak tambahan > 2 cm. Bunga tersusun atas
kelamin jantan dan kelamin betina, sehingga dikatakan
dengan bunga sempurna. Penyerbukan bunga ini di
lakukan dengan kontak langsung atau di lakukan sendiri,
dan juga di bantu dengan lingkungan sekitar berupa
keadaan angin, serta hewan yang ada di sekitar.
5. Biji : biji pada durian ini memiliki bentuk bulan
memanjang, dengan dilengkapi dengan serabut halus di
bagian ujungnya, biji ini memiliki warna bagian dalam
putih, dan warna bagian permukaan kekuningan. Biji pada
tanaman durian ini tersususun hanya beberapa lapaisan,
lapisan pertama memiliki kulit luar ( epidermis ) yang tipis,
serta bagian dalam dermis yang tebal.

61
74 Mangkolan shield aralia Polyscias scutellaria TSN Tumbuhan ini sering ditanam sebagai tanaman hias atau 4
https://www.itis.gov/s https://id.wikipedia.or 504526 tanaman pagar, walaupun dapat ditemukan tumbuh liar di
ervlet/SingleRpt/Single g/wiki/Mangkokan ladang dan tepi sungai. Mangkokan di sini jarang atau tidak
Rpt#null pernah berbunga, menyukai tempat terbuka yang terkena sinar
matahari atau sedikit terlindung, dan dapat tumbuh pada
ketinggian 1 – 200 m dp1. Perdu tahunan, tumbuh tegak, tinggi
1- 3 m. Batang berkayu, bercabang, bentuknya bulat, panjang,
dan lurus. Daun tunggal, bertangkai, agak tebal, bentuknya
bulat berlekuk seperti mangkok, pangkal berbentuk jantung,
tepi bergerigi, diameter 6-12 cm, pertulangan menyirip,
warnanya hijau tua. Bunga majemuk, bentuk payung, warnanya
hijau. Buahnya buah buni, pipih, hijau. Biji kecil, keras, dan
berwama cokelat. Zaman dahulu, dalam keadaan darurat
daunnya digunakan sebagai piring atau mangkokc untuk makan
bubur sagu sehingga dinamakan daun mangkok. Daun muda
dapat dimakan sebagai lalap, urapan mentah, atau direbus dan
dibuat sayur. Daunnya juga dapat dimanfaatkan untuk makanan
ternak. Perbanyakan dengan setek batang.

62
75 Mengkudu Indian mulberry Morinda citrifolia TSN Berdaun tebal mengkilap. Daun mengkudu terletak berhadap- 1
https://www.itis.gov/s https://id.wikipedia.or 35071 hadapan. Ukuran daun besar-besar, tebal, dan tunggal.
ervlet/SingleRpt/Single g/wiki/Mengkudu Bentuknya jorong-lanset, berukuran 15-50 x 5–17 cm. tepi daun
Rpt#null rata, ujung lancip pendek. Pangkal daun berbentuk pasak. Urat
daun menyirip. Warna hiaju mengkilap, tidak berbulu. Pangkal
daun pendek, berukuran 0,5-2,5 cm. Ukuran daun penumpu
bervariasi, berbentuk segitiga lebar. Bunga tersusun majemuk,
perbungaan bertipe bongkol bulat, bertangkai 1–4 cm, tumbuh di
ketiak daun penumpu yang berhadapan dengan daun yang
tumbuh normal. Bunga banci, mahkota bunga putih, berbentuk
corong, panjangnya bisa mencapai 1,5 cm. Benang sari tertancap
di mulut mahkota. Kepala putik berputing dua. Bunga itu mekar
dari kelopak berbentuk seperti tandan. Bunganya putih,
harum.Buah majemuk, terbentuk dari bakal-bakal buah yang
menyatu dan bongkol di bagian dalamnya; perkembangan buah
bertahap mengikuti proses pemekaran bunga yang dimulai dari
bagian ujung bongkol menuju ke pangkal; diameter 7,5–10 cm.
Warna hijau ketika mengkal, menjelang masak menjadi putih
kekuningan, dan akhirnya putih pucat ketika masak. Daging
buah lunak, tersusun dari buah-buah batu berbentuk piramida
dengan daging buah berwarna putih, terbentuk dari mesokarp.
Daging buah banyak mengandung air yang aromanya seperti
keju busuk.
76 Jahe Ginger Zingiber officinale TSN 1. Akar : tanaman ini memiliki akar tunggal yang semakin
https://www.babla.co.i https://id.wikipedia.or 42402 membesar sesuai dengan pertumbuhannya atau umurnya, 7
d/bahasa-indonesia- g/wiki/Jahe hingga membentuk rimpang serta tunas yang akan tumbuh
bahasa-inggris/jahe menjadi tanaman baru. Akar tanaman tumbuh dari bagian
rimpang sedangkan tunas tumbu dari bagian atas rimpang.
Akar tanaman ini memiliki warna kecoklatan\kemerahan
atau sesuai dengan variaetes.
2. Batang : tanaman jahe memiliki batang semu yang tumbuh

63
tegak, berbentuk bulat pipih, tidak memiliki
cabang terseusun ruas, dan pelapah daun saling menutup
sehingga membentuk seperti batang. Bagian luar batang
licin dan mengkilap, serta banyak mengandung air, berwrna
hijau pucatm bagian pangkal berwarna
kemarahan. Rimpang jahe : tanaman jahe memiliki rimpang
jahe yang tidak beraturan, bagian luar di tutupi dengan daun
yang terbentuk sisik tipis, tersusun melingkar.
3. Bunga : Bentuk bungan jahe sangat bervariasi : panjang,
bulat telur, lonjong, runcing atau tumpul dan lainnya. Bunga
ini memiliki ukuran 2-2.5 cm dan lebar 1-1.5 cm. Bunga
tanaman jaeh memiliki panjang 30 cm berbentuk spika,
bungan berwrna putih kekuningan dengan bercak ungu
merah.
77 Pacar air spotted Impatiens balsamina L TSN 1. Akar :Tanaman bunga pacar air mempunya akar atau 7
snapweed https://id.wikipedia.or 29185 perakaran yang serabut, yang menyebar disekeliling
https://www.itis.gov/s g/wiki/Pacar_air tanaman dengan langsung menuju ke batang tanaman
ervlet/SingleRpt/Single 2. Batang: Batang dari tanaman bunga pacar air mampu
Rpt#null tumbuh setinggi 50-100 cm, mempunyai ciri batang
yang tebal, tegak dan berair, tanaman ini walau
tergolong tanaman tahunan tetapi batang dari tanaman
tidak berkayu.
3. Daun: Bentuk daun menyirip panjang dengan panjang
5-12 cm dengan urat daun yang lateral berjumlah 5-9
pasang, ditiap sisi pada daun tanaman ini bergerigi dan
berujung runcing atau lancip dengan lebar daun 1-3 cm.
dan berwarna hijau.
4. Bunga: Tanaman ini mempunyai bunga tunggal dengan
panjang tangkai pada bunga 1-2 cm, warna dari bunga
ini bermacam-macam diantaranya berwana puith,

64
merah, merah jambu dan ungu tergantung jenisny
5. Biji/buah: Tanaman ini mempunyai buah berwarna
hijau pada saat masih muda dan kuning jika sudah tua,
bentuk dari buah tanaman ini seperti kapsul bulat
lonjong dengan runcing/lancip pada ujungnya
sedangkan biji dari tanaman ini berwarna hitam dan
berbentuk bulat dengan ukuran kurang dari 1 mm.

78 Pandan bali cabbage tree Cordyline australis TSN Tinggi tanaman ini bervariasi mulai dari kurang dari 1-3 m. Tak 1
https://www.itis.gov/s http://www.smarttien 810159 perlu lahan luas, karena bentuknya yang sederhana dengan
ervlet/SingleRpt/Single .com/2012/11/tanam tajuk yang panjangnya 1-1,5 meter saja, siluet pandan bali
Rpt#null an-hias-pandan- mampu menampilkan pesona eksotis di area taman dan
bali.html pekarangan rumah. Batang yang biasanya tunggal dan
meninggi, dapat dibuat bercabang di bagian tengahnya,
sehingga tampak seperti pohon bercabang banyak dengan daun
yang tetap menjuntai pada masing-masing cabangnya.batang
pandan bali bulat dengan bekas duduk daun, bercabang, dan
menjalar. Akar tunjang keluar di sekitar pangkal batang dan
cabang. Daun tunggal, duduk, dengan pangkal memeluk batang,
tersusun berbaris tiga dalam garis spiral. Helai daun berbentuk
pita, tipis, licin, ujung runcing, tepi rata, bertulang sejajar,
panjang 40 - 80 cm, lebar 3 - 5 cm, berduri tempel pada ibu
tulang daun permukaan bawah bagian ujung-ujungnya, warna
hijau.Bunga majemuk, bentuk bongkol, warnanya putih.
Buahnya buah batu, menggantung, bentuk bola, diameter 4 -
7,5 cm, dinding buah berambut, warnanya jingga.

65
79 Serai lemon grass Cymbopogon citratus TSN 1. Akar : tanaman sereh memiliki akar yang besar. Akarnya 4
https://www.itis.gov/s http://tanamanobat2 41613 merupakan jenis akar serabut yang berimpang pendek
ervlet/SingleRpt/Single 3.blogspot.co.id/2015 2. Batang : batang tanaman sereh bergerombol dan berumbi,
Rpt?search_topic=TSN /04/manfaat-dan- serta lunak dan berongga. Isi batangnya merupakan pelepah
&search_value=41613# khasyat- umbi untuk pucuk dan berwarna putih kekuningan.
null serehcymbopogon.ht Tanaman sereh memiliki batang yang berwarna putih.
ml Namun ada juga yang berwarna putih keunguan atau
kemerahan.
3. Daun : daun tanaman sereh berwarna hijau dan tidak
bertangkai. Daunnya kesat, panjang, dan runcing, hampir
menyerupai daun lalang. Selain itu, daun tanaman ini
memiliki bentuk seperti pita yang makin ke ujung makin
runcing dan berbau citrus ketika daunnya diremas. Daunnya
juga memiliki tepi yang kasar dan tajam. Tulang daun
tanaman sereh tersusun sejajar. Letak daun pada batang
tersebar. Panjang daunnya sekitar 50-100 cm, sedangkan
lebarnya kira-kira 2 cm. Daging daun tipis, serta pada
permukaan dan bagian bawah daunnya berbulu halus.
4. Bunga : tanaman sereh jenis ini jarang sekali memiliki bunga.
Kalaupun ada, pada umumnya bunganya tidak memiliki
mahkota dan mengandung bulir.
5. Buah : tanaman sereh jenis Cymbopogon citratus jarang
sekali atau bahkan tidak memiliki buah.

66
80 Tanaman dolar Climbingfig Ficus Pumila L TSN Tanaman ini termasuk tanaman yang tidak membutuhkan 4
https://www.itis.gov/s http://www.materiper 502618 banyak air. Di habitat aslinya, Zamioculcas hidup di padang
ervlet/SingleRpt/Single tanian.com/klasifikasi- rumput kering dengan tanah berbatu. Sifat aslinya ini membuat
Rpt#null dan-ciri-ciri-morflogi-
tanaman ini tidak merepotkan dalam perawatannya.Yang
tanaman-dolar/
menarik dari Zamioculcas zamifolia atau pohon dollar ini adalah
daunnya yang mempunyai ciri khas yaitu daun tumbuh sejajar
di sepanjang batangnya dengan jarak yang agak jauh dari satu
daun ke daun lainnya. Ini salah satu alasan mengapa disebut
dengan pohon dollar. Daun berbentuk simetris, tebal karena
mengandung banyak air, daun berwarna hijau tua mengkilap.
Jumlah daun yang tumbuh tidak banyak. Daya tarik lain adalah
pangkal batang yang dapat membesar sehingga membentuk
bonggol yang unik.
81 Urang aring False daisy Eclipta prostrata L TSN 1. Akar: memiliki perakarang tunggang, dengan panjang 8
https://www.itis.gov/s https://id.wikipedia.or 196226 mencapai 1-2 m bahkan lebih tergantung dengan jenis dan
ervlet/SingleRpt/Single g/wiki/Urang-aring varietes, berwarna putih kotor, dan berserabut. Perakran
Rpt#nullvv tanaman ini bermanfaat untuk menyokong tanaman agar tetap
kuat dan juga membantu menyerap unsur air dan hara didalam
tanah.
2. Batang: berbatang bulat, memanjang, dengan diamter 1-2 cm
tumbuh dengan tegak serta memiliki percabangan yang banyak.
Batang tanaman ini berwarna kecoklatan mudah hingga
keungguan. Pada umumnya pada tanaman ini memiliki bulu
halus atau rambut halus berwarna putih.
3.Daun: memiliki daun tunggal yang berbentuk oval
memanjang, dengan tangkai berukuran 2-3 cm dengan warna
putih hingga keungguan. Daun tanaman ini berbentuk bulat ,
meruncing, dengan bagian tepi merata, dan terdapat lekukan

67
pada daun dibagian tengah serta daun memiliki pertulangan
halus dengan panjang daun mencapai 1-2 cm dan lebar 5 -10
mmyang berwarna keungguan.
4.Bunga: memiliki bunga majemuk dengan tongkol berdiameter
3-4 mm dengan tangkai berukuran 4 cm berwarna putih. Selain
itu, setiap tongkol bunga atau tangkai bunga tumbuh dibagian
ketiak daun dengan mahkota berbentuk pita menjepit, bergerigi
dan bunga berbentuk cakram.
5. Buah dan biji: memiliki buah berbentuk pipih memanjang,
keras dan memiliki bulu halus. Buah ini berdiameter 1-2 mm,
berwarna kehitaman. Buah ini akan memilii biji didalamnya
sekitar 5-6 biji dengan bentuk pipih memanjang, dengan ukuran
2 mm bahkan kurang, berwarna putih kotor hingga kehitaman.
Pada umumnya, biji ini hampir memnyerupai bentuk jarum.
82 Suruhan man to man Peperomia Pellucida L TSN Tanaman suruhan merupakan salah satu jenis tanaman yang 9
https://www.itis.gov/s http://tanaman-- 18227 termasuk dalam keluarga tanaman Piperaceae (sirih-sirihan).
ervlet/SingleRpt/Single herbal.blogspot.co.id/ Tanaman suruhan merupakan tanaman semusim tumbuh tegak
Rpt#null 2015/06/manfaat- dengan ukuran tinggi tanaman 30-50 cm. Batang tanaman
dan-khasiat-tanaman- suruhan berbentuk bulat silindris, beralur, bercabang berwarna
suruhan.html hijau muda keputihan mengkilap dan berair. Daun tanaman
suruhan berbentuk seperti hati dengan tulang daun berjumlah
tiga berwarna hijau muda. Tanaman suruhan ini bunganya
berbentuk bulir yang tersusun dalam rangkaian berwarna hijau.
Bunga tanaman suruhan muncul pada bagian ujung tangkai dan
ketiak daun. Buah tanaman suruhan berbentukbulat lonjong
ujung runcing berwarna kecoklatan dan tersusun dalam tongkol
seperti tanaman lada. Tanaman suruhan hidup pada daerah
yang lembang dengan intensitas sinar matahari yang sedikit.
Habitat tanaman suruhan berada pada daerah dataran rendah
dan tinggi. Tanaman suruhan berkembang biak menggunakan

68
biji.

83 Singkong Cassava Manihot utilissima TSN 1. Batang : batang tanaman singkong berbentuk bulat panjang 4
http://www.xamux.co http://kebunq.com/na 28349 , berkayu , berbuku-buku dan tumbuh dengan memanjang .
m/ind- ma-latin-singkong- Panjang batang tanaman singkong 2- 3 m . Sedangan ukuran
eng_singkong.html tingkatan-klasifikasi- pada batang yaitu tergantung varietes misalya besar, serta
ilmiah-tumbuhan/ memiliki warna batang kecoklatan.
2. Ubi : memiliki bentuk umbian panjang . Berat ubi yang ideal
yaitu 500 gram bahkan lebih. Dan memiliki warna
coklat keputih-putihan, dan memiliki kulit yang sangat ah
tipis .
3. Daun : daun berbentuk 5 jari dan juga lonjong dengan tepi
yang rata dan memiliki garis setiap daun . Sedangkan
memiliki bagian ujung daun yang sangat lah tajam . Daun
biasanya memiliki warna hijau tua dan juga kekuning –
kuningan .

84 Mentimun Garden cucumber Cucumis sativus TSN 1. Akar :tanaman mentimun memiliki akar tunggang dan
https://www.itis.gov/s https://id.wikipedia.or 22364 berakar serabut. Akar tanaman tunggang dapat tumbuh
ervlet/SingleRpt/Single g/wiki/Mentimun dengan lurus ke dalam hingga mencapai kedalam 20 -30 cm, 2
Rpt#null sedangkan akar serabut hanya dapat tumbuh di permukaan
tanah.
2. Batang : batang tanaman mentimun berwarna hijau,
berbulu dengan panjang mencapai 1,5 meter, banyak
mengandung air dan lunak. Mentimun ini mempunyai sulu
dahan berbentuk spiral yang keluar di sisi tangkai daun.
Sulur mentimur merupakan batang yang sudah termodifikasi
dan memiliki ujung yang peka di untuk di sentuh. Bila di
sentuh akan terjadi perubahan menjadi mengkerut atau

69
masuk kedalam.
3. Daun : tanaman mentimun memiliki daun berbentuk bulat
dengan ujung runcing berganda, memiliki warna hijau muda
dan tua. Seain itu, daun bergerigi, berbulu halus, memiliki
tulang daun dan bercabang-cabang. Daun ini terletak pada
bagian batang yang terdapat disisi batang, yang membentuk
berselang seling antara satu daun dengan daun yang di
atasnya.
4. Bunga : tanaman mentimun memilii bungan berwrna kuning
dan berbentuk terompet, tanaman ini memiliki bunga jantan
dan bunga betina yang terpisah, tetapi masih dalam satu
tanaman. Bunga betina memlpunyai bakal buah berbentuk
lonjong yang membengkok, sedangkan bungan jantan tidak
memiliki bakal buah yang membengkok. Letak bakal buah di
bawah mahkota bunga.
5. Buah dan biji : tanaman mentimun memiliki buah yang
terdapat diketiak daun dan batang. Bentuk buah sangat
beragam dam bervariasi antara 8-25 cm dan berdiameter
2,3 – 7 cm, serta tergantung dengan varietesnya. Kulit buah
memiliki bintik kecil, dan bergaris serta memiliki warna
hajau keputih-putihan mudah dan hijau gelap tergantung
dengan varietesnya.

70
85 Ubi jalar Sweet potato Ipomoea batatas TSN 1. Batang : batang tanaman ubi jalar berbentuk bulat , tidak 14
https://www.itis.gov/s https://id.wikipedia.or 30764 berkayu , berbuku-buku dan tumbuh dengan merambat .
ervlet/SingleRpt/Single g/wiki/Ubi_jalar Panjang batang tanaman ubi jalar 2- 3 m . Sedangan
Rpt#null ukuran pada batang yaitu tergantung varietes misalya
besar , sedang dan kecil , serta memiliki warna batang
hijau tua dan ada juga yang berwarna keunguan.
2. Ubi : memiliki bentuk umbian yang bulat tidak rata dan
kadang juga berbentuk lonjong. Berat ubi yang ideal yaitu
200 – 300 gram per ubi . Dan memiliki warna putih , kuning
dan juga warna keunguan , dan memiliki kulit yang sangat
ah tipis .
3. Daun : daun berbentuk bulat dan juga lonjong dengan tepi
yang rat dan memiliki lekukan yang sangat lah dalam .
Sedangkan memiliki bagian ujung daun yang sangat lah
tajam . Daun biasanya memiliki warna hiaju tua dan juga
kekuning – kuningan .
4. Bunga : bunga ubi jalar memiliki bentuk terompet tersusun
dengan lima helai daun mahkota , lima helai dauan bunga
dan satu helai putik . Mahkota bunga berwarna putih ,
bunga ubi jalar mekar pada pagi jika terjadi penyerbukaan
maka akan terjadi buah .
5. Buah : buah ubi jalar berbentu bulat , berkulit keras dan
berbiji .

71
86 Putri malu Shameplant Mimosa pudica TSN 1. Akar : mempunyai akar pena yang sangat kuat berbeda 8
https://itis.gov/servlet/ https://id.wikipedia.or 26790 dengan akar-akar tanaman-tanaman lainnya, jika kita cabut
SingleRpt/SingleRpt?se g/wiki/Putri_malu langsung terangkat seluruh akar-akar nya. Akan tetapi lain
arch_topic=TSN&searc halnya dengan akar tanaman putri malu, untuk mencabuti
h_value=26790#null nya kita memerlukan suatu alat-alat yang khusus agar
semua akar-akar nya teracabut.
2. Batang : berbentuk bulat. Pada seluruh batangnya terdapat
rambut dan mempunyai duri yang menempel , batang
tumbuhan putri malu dengan rambut sikat yang mengarah
secara miring kepermukaan tanah atau ke arah bawah.
3. Daun : berupa daun majemuk menyirip ganda dua yang
sempurna. Jumlah anak daun pada setiap sirip sekitar 5 - 26
pasang. Helaian anak daun berbentuk memanjang sampai
lanset, ujung runcing, pangkal memundar, tepi rata. Jika
diraba pada permukaan atas dan bawah daun terasa licin,
panjang 6 - 16 mm, lebar 1-3 mm. daun berwarna hijau,
akan tetapi pada tepi daun umumnya berwarna ungu. Jika
daun tersentuh akan melipatkan diri, menyirip
rangkap. Sirip terkumpul rapat dengan panjang 4-5,5 cm.
4. Bunga : bunga yang berbentuk bulat seperti bola dan tidak
mempunya mahkota atau kelopak bunga yang besar seperti
bunga-bunga yang lain. Akan tetapi kelopak bunga putri
malu bentuknya sangat kecil dan bergigi empat seperti
selaput putih. Tabung maanggrek tanahkotanya juga
berukuran sangat kecil, bertajuk empat seperti selaput
putih.
5. Buah : Buah putri malu berbentuk polong, pipih seperti garis
dan berukuran sangat kecil jika dibandingkan dengan buah-
buah tumbuhan lainnya.

72
87 Anggrek tanah Philippine ground Spathoglottis plicata TSN Bunga : bunga anggrek ini merupakan tanaman hias yang 3
orchid 43771 memiliki keragaman warna dan bentuk bunga yang
http://ritariata.blogsp bervariasi, namun pada umumnya bunga memiliki struktur
https://www.itis.gov/s ot.co.id/2009/12/ang yang sama. Bunga anggrek ini terdiri dari kelopak ( sepal ),
ervlet/SingleRpt/Single grek-tanah- mahkota, petal, lidah ( labelum ), bakal buah yang dibentuk
Rpt#null spathoglottis-plicata- dengan menyatuan putik dengan benang sari.
bl.html 6. Buah : bentuk buah bunga anggrek ini berbeda – beda
tergantung dengan jenisnya, bunga anggrek lentera atau
capsuar memiliki enam rusuk. Tiga diantaranya rusuk sejat
dan tiga lainnya melekat pada dua tepi dain buah yang
berlainan. Buah ini memiliki warna dan bentuk yang kecil
dan terdapat jutaan biji didalamnnya yang lembut dan
halus.
7. Daun : daun bunga anggrek memiliki warna hijau dengan
bentuk membesar dan meruncing keatas. Bunga ini memiliki
pertulangan daun sejajar, dan juga ada yang bersifat tidak
ada keserantakan keguguran daun.
8. Batang : batang bunga ini tebal dan mengembung yang
berfungsi untuk menyimpan cadangan makanan dan air
untuk menghindari kekeringan pada tanaman.
9. Akar : akar bunga anggrek berbentuk silinderis dan
berdaging lunak, mudah patah, serta memiliki ujung kar
meruncing licin dan sedikit lengket. Dalam keadaan kering
akar tanaman ini akan berwarna putih abu – abu pada
bagian luar dan bagian ujung akar berwarna kehijau – hijuan
atau keungguan. Sedangkan, akar yang sudah tua akan
berwarna kecoklatan muda hingga tua yang akan digantikan
dengan akar baru atau tunas baru.

73
88 Markisa Passionflower Passiflora edulis TSN 1. Batang : Markisa mempunyai batang kecil, langsing, dan 2
http://www.kursusmud https://rioardi.wordpr 22223 panjang sekali, bentuk persegi,semu, lunak, halus, warna
ahbahasainggris.com/2 ess.com/tentang- hijau kecoklatan. Batangnya merambat dengan bantuan
015/07/100-nama- pohon/100-nama- sulur berbentuk pilin (spiral). Daun : Tunggal, lonjong,
bunga-dalam-bahasa- nama-buah-buahan- tersebar, panjang 7-20cm, lebar 5-15cm, tepi rata, ujung
inggris-dan.html dalam-bahasa-latin/ runcing, pangkal membulat, pertulangan menyirip,
permuka`n licin, tangkal persegi, panjang 2-6cm, dan
berwarna hijau.
2. Bunga : Bunga tunggal, bulat berbentuk mangkok,
berkelamin dua(hermafrodit) dan menempel di ketiak daun,
tangkal bergerigi, panjang 3-4cm hijau, mahkota berbentuk
lonjong, permukaannya beralur, warna ungu, benang sari
bertangkai, bentuk tabung, panjang ± 6cm warna ungu,
kepala sari silindris, panjang ± 6cm warna putih, putiknya
pendek
3. warna kuning dengan kelopak bunga berbntuk lonjong
warna hijau. beraroma khas harum. Semua jenis markisa
(Passiflora) termasuk penyerbuk silang dengan bantuan
lebah madu.penyerbukan sendiri masih dapat berlangsung
baik. Untuk mendapatkan hasil panen yang optimal,
biasanya penyerbukan di lakukan oleh manusia seperti
halnya penyerbukan pada tanaman fanily.
4. Buah : buah markisa berbentuk lonjong dengan panjang ± 20
cm, diameter ± 15 cm berat 3-5 kg warna hijau ke putih
putihan.Buah yang sudah masak/ranum berwarna
kekuningan dan beraroma khas harum buah markisa.
5. Biji : Bulat pipih panjang ± 0,3 cm, putih.
6. Akar : Tunggang warna putih kotor

74
89 Cengkeh Cengkih Syzygium aromaticum TSN 1. Daun : daun cengkeh tidak termasuk daun lengkap karena 5
https://id.wikipedia.org https://www.google.c 506167 memiliki tangkai daun (petiolus), helaian daun (lamina),
/wiki/Cengkih o.id/search?dcr=0&ei namun tidak memiliki upih/pelepah daun (vagina). Daunnya
=I5kw&q=nama+imiah berbentuk lonjong dan berbunga pada bagian ujungnya.
+cengkeh&oq=nama+i Termasuk daun majemuk karena dalam satu ibu tangkai ada
miah+cengkeh&gs_ lebih dari satu daun.
2. Batang : batangdari pohon cengkeh biasanya memiliki
panjang 10-15 m. Batang berbentuk bulat (teres),
permukaan batangnya kasar biasanya memiliki cabang-
cabang yang dipenuhi banyak ranting atau dapat dikatakan
lebat rantingnya. Arah tumbuh batangnya tegak lurus
(erectus) dan cara percabangan dari rantingnya dapat
dikatakan monopodial karena masih dapat dibedakan antara
batang pokok dan cabangnya. Lalu arah tumbuh cabangnya
adalah condong ke atas (patens). Selain itu pohon cengkeh
dapat bertahan hidup hingga puluhan tahun. Tangkainya
kira-kira1-2,5 cm
3. Akar : sistem akarnya tunggang, akar ini merupakan akar
pokok (berasal dari akar lembaga) yang kemudian
bercabang-cabang. Bentuk akar tunggangnya termasuk
berbentuk tombak (fusiformis) pada akar tumbuh cabang
yang kecil-kecil. Akar kuat sehingga bisa bertahan sampai
puluhan bahkan ratusan tahun. Akarnya biasanya mampu
masuk cukup dalam ke tanah.
4. Perakaran pohon cengkeh relatif kurang berkembang,tetapi
bagian yang dekat permukaan tanah banyak tumbuh bulu
akar.Bulu akar tersebut berguna untuk menghisap makanan
5. Biji : pohon cengkeh mampu menghasilkan biji setelah
penanaman 5 tahun. Bijinya terdiri dari kulit (spedodermis),
tali pusar (funiculus), dan inti biji (nukleus seminis).

75
Walaupun dalam jangka 20 tahun masih dapat
menghasilkan biji, biji ini dapat dikatakan sudah tidak
menguntungkan. Hal ini dikarenakan kualitasnya telah
menurun dan tidak dapat digunakan lagi untuk industri,
misal rokok.
6. Bunga : bunga cengkeh muncul pada ujung ranting daun
(flos terminalis) dengan tangkai pendek dan bertandan
(bunga bertangkai nyata duduk pada ibu tangkai bunga).
Bunga cengkeh termasuk bunga majemuk yang berbatas
karena ujung ibu tangkainya selalu ditutup bunga. Bunga
terdiri dari tangkai (pedicellus), ibu tangkai (pedunculus),
dan dasar bunga (repectaculum). Bunga cengkeh
adalah bunga tunggal (unisexualis) jadi masih dapat
dibedakan menjadi bunga jantan (flos masculus) dan betina
(flos femineus). Dasar bunganya (repectaculum) menjadi
pendukung benang sari dan putik (andoginofor).
7. Buah : cengkeh memiliki tangkai buah yang pada masa awal
berwarna hijau dan saat sudah mekar berwarna merah.
Buahnya termasuk buah semu karena ada bagian bunga
yang ikut ambil bagian dalam pembentukan buah.Buah
cengkeh memiliki tangkai buah yang pada masa awal
berwarna hijau dan saat sudah mekar berwarna merah.

76
90 Bunga pukul 9 Mexican rose Portulaca grandiflora TSN 1. Batang : Sutera Bombay ini merupakan tanaman terma
20419 semusim yang berbatang basah. Batang tanaman sepanjang
https://alamendah.org https://alamendah.or antara 15-30 cm dan sering bercabang mulai dari
/2016/04/27/portulaca g/2016/04/27/portula
pangkalnya. Batangnya mampu tumbuh tegak atau sebagai
-grandiflora-bunga- ca-grandiflora-bunga-
pukul-sembilan-nan- pukul-sembilan-nan- menjalar di permukaan tanah. Warna batang krokot ini
cantik-manis/ cantik-manis/ merah atau hijau dengan rambut-rambut tipis batas ruas
batangnya.
2. Bunga: bunga Pukul Sembilan (Portulaca grandiflora)
memiliki daun tunggal, tidak bertangkai, berbentuk silindris
dan tebal berdaging dan berair. Ukuran daun ini memiliki
panjang sekitar 1 – 3,5 cm. Bunganya berkelompok 2 – 8
yang muncul diujung batang. Bunga ini mekar pagi hari
sekitar pukul 9 dan layu ketika sore hari. Warna bunganya
bervariasi mulai merah, putih, orange, hingga kuning.
Karena kebiasaan mekarnya pada menjelang pukul sembilan
pagi, bunga ini kerap disebut sebagai Bunga Pukul Sembilan.
3. Buah: memiliki buah berukuran sangat kecil, berukuran 5-8
mm berbentuk bulat telur.
4. Biji : biji bunga cantik Manis ini berbentuk bulat kecil dengan
warna cokelat muda.
5. Akar : tunggang.

77
91 Kunyit Turmeric Curcuma longa TSN 1. Daun : dauan besar bertentuk elpis, 3-8 buah, panjang
https://www.itis.gov/s https://id.wikipedia.or 42394 hingga mencapai 85 cm, lebar samai 25 cm, pangkal daun
ervlet/SingleRpt/Single g/wiki/Kunyit meruncing, dan berwarna hijau mudah atau tua. 15
Rpt#null 2. Batang : batnag tanaman kunyit adalah semu yang berwarna
hijau dan keungguan, tinggi batang mencapai 1,60 meter.
3. Bunga : Perbungan tanaman ini muncul dari rimpang,
terletak di batang, ibu tangkai bungan berambut kasar dan
rapat. Saat kering memiliki ketebalan mencapai 2-5 mm,
panjang 16-40 cm, dauan kelopak berambut berbentuk
lanset dengan panajang 4-8 cm, lebar 2-3,5 cm, berwarna
hijau, berbentuk bulat telur, dan memilili bagian ujung
terbelah-belah. Bentuk bunga tanaman ini majemuk,
mahkota berwana putih.
4. Rimpang : Bagian dalam berupa rimpang yang mempunyai
bagian berbeda dengan warna bagian dalam kuning jingga
atau pusatnya lebih pucat atau warna tidak jelas.

92 Labu kuning Crookneck squash Cucurbita moschata TSN 1. Batang : batang labu kuning merambat atau menjalar cukup
https://www.itis.gov/s http://ccrc.farmasi.ug 22370 kuat, bercabang banyak, berbulu agak tajam, panjang batang
ervlet/SingleRpt/Single m.ac.id/?page_id=131 dapat mencapai 5 – 10 meter.Pada ketiak daun, muncul sulur- 5
Rpt#null sulur berbentuk pilin (Spiral) yang berfungsi sebagai alat
pemegang sehingga batang tetap kokoh tertambat pada tanah,
rumput atau batang kayu.
2. Daun : daun labu kuning menyirih, ujungnya agak runcing,
tulang daun tampak jelas, berbulu halus dan agak lembek
hingga bila terkena sinar matahari agak layu. Labu kuning
termasuk berdaun lebar, garis tengahnya dapat mencapai 20
cm, berwarna hijau atau agak abu-abu.
3. Bunga labu kuning berbentuk lonceng dan berwarna kuning.
Bunga labu kuning bersifat uniseksual-monoesius, yakni dalam

78
satu rumpun bunga terdapat bunga jantan dan bunga betina.
4. Buah labu kuning terdiri dari lapisan kulit luar yang keras dan
lapisan daging buah yang merupakan tempat timbunan
makanan. Dalam daging buah inilah terkandung beberapa
vitamin antara lain : vitamin C, vitamin A dan vitamin B. Buah
labu kuning berwarna kekuning-kuningan dan yang masih muda
berwarna hijau.
5. Biji : bji labu kuning berkecambah akan keluar akar pertama
dan daun tunas, kemudian disusul dengan keluarnya akar-akar
rambut yang makin lama makin banyak. Panjang akar labu
kuning dapat mencapai 40 cm.
93 Kakao Cacao Theobroma cacao TSN 1. Akar : perakaran tanaman kakao sangat beragam dan
https://www.itis.gov/s http://namalatins.blog 505487 bervariasi tergantung dengan media tanah yang digunakan,
ervlet/SingleRpt/Single spot.com/2015/03/na namun pada umumnya tanaman kakao memiliki akar 4
Rpt?search_topic=TSN ma-latin-kakao- tunggang, memanjang berkisara 30 – 35 cm dalam tanah.
&search_value=505487 klasifikasi-dan.html Perajaran tanaman kakao juga tergantung dengan tanaman
#null kakao liar akar akan tunggang lebih pendek dan akar lateral
lebih meluas dan banyak ( Abdolerachman, 1979 )
2. Daun : daun berbentuk bulat memanjang, ujung daun
meruncing, pangkal daun meruncing dan susunan
pertulangan menyirip serta memiliki permukaan bahwa
menonjol. Pada tanaman tunas ortotrop, tankai daun
dengan panjang 7.5 – 10 cm, dan tunas plagiotrop panjan
tangkai daun 2,5 cm .
3. Batang dan Cabang : batang memanjang dengan bentuk
bulat berdiameter 3 -5 cm bahkan lebih tergantung dengan
pertumbuhan tanaman, berwarna kecoklatan, bergetah dan
juga permukaan kulit kasar. Percabangan tanaman kakao
sangat banyak, dalam satu tanaman percabangan akan
berkisar 5 – 10 percabangan dan bahkan juga percabangan

79
tersebut berbentuk tidak beraturan. Adapun yang
menyebutkan bahwa percabangan di bagian menjadi dua
bagian yaitu percabangan primer dan lateral, percabangan
primer membentuk arah ke horizontal dan tidak rimbun
sedangkan percabangan primer ini membentuk tajuk yang
rimbun ( Badrun, 1991 )
4. Biji dan Buah :biji tanaman kakao berbentuk bulat
memanjang, ada terdapat lendir, permukaan licin dan
berwarna kecoklatan muda. Biji tersebut terdapat di buah
kakao perbuah sekitar 20 – 50 butir yang tersusu n dari lima
baris dan menyatu pada bagian poros buah. Buah berbentuk
bulat memanjang dengan warna yang beragam dan
bervariasi, namun ketika muda berwarna hijau keputian dan
sudah tua berwarna kekuningan. Permukaan kulit buah
keras, dan tipsa, halus dan memiiki panjang 10 hingga 30
cm, tergantung pada kultivar dan faktor lingkungan selama
perkembangan buah

94 Bunga pukul Marvel of peru Mirabilis jalapa TSN 1. Daun : daun Mirabilis jalapa L termasuk daun yang tidak
empat http://www.plantamor http://www.plantamo 19648 lengkap karena hanya memiliki helaian daun, dan tangkai
.com/database/databa r.com/database/datab daunnya saja. tepi daun rata (integer),letaknya berhadapan.
se-tumbuhan/daftar- ase-tumbuhan/daftar- Termasuk daun majemuk menyirip genap. Bangun Daun
tumbuhan_i618?genus tumbuhan_i618?genu (Circumcriptio) Mirabilis jalapa L memiliki bangun daun atau 3
- spage=all&src=1&skw bentuk daun yaitu banguns egitiga (triangularis), yaitu
page=all&src=1&skw= =Mirabilis%20jalapa& bangun segitiga yang sama ketiga sisinya. – Pangkal Daun
Mirabilis%20jalapa&g= g=Mirabilis&s=jalapa (Baifolii) Bentuk pangkal daun pada Mirabilis jalapa L yaitu
Mirabilis&s=jalapa rompang atau rata(truncatus), ini terdapat pada bangun
segitiga, delta, dan tombak. Daging daun pada Mirabilis
jalapa L, daging daunnya tipis seperti selaput
(membranaceus). Sifat lainnya pada daun adalah warnanya

80
yaitu hijau, dan permukaannya gundul (glaber).
2. Batang : batang pada Mirabilis jalapa L merupakan batang
basah (herbaceus), yaitu batang yang lunak dana berair. –
Bentuk Batang Bentuk batang pada Mirbilis jalapa L yaitu
bulat (teres) -Arah Tumbuh Batang Arah tumbuh batang
pada Mirabilis jalapa L yaitu tegak lurus (erectus), yaitu jika
arahnya lurus keatas.
3. Akar : Sistem perakaran pada Mirabilis jalapa L merupakan
sistem akar tunggal, yaitu jika akar lembaga tumbuh terus
menjadi akar pokokyang bercabang cabang menjadi akar-
akar yang lebih kecil. Warnanya berwarna putih. Bunga
pukul empat merupakan tanaman hias, pada umur 3 bulan
tanaman ini baru mulai berbunga Bunga pukul empat
termasuk dalam suku kampah – kampahan.
4. Bunga : bunganya seperti terompet kecil, warna bunga
tergantung jenisnya, ada yang merah, putih, kuning, bahkan
kadang-kadang dalam satu pohon terdapat warna
campuran. Batangnya tebal dan tegak tidak berbulu dan
banyak bercabang-cabang.
5. Biji : bijinya bulat berkerut, jika sudah masak berukuran 8
mm. Pada waktu muda bijinya berwarna hijau, kemudian
berubah menjadi hitam kehitaman. Akhirnya pada saat
matang bewarna hitam sepenuhnya.
6. Buah : buahnya keras, berwarna hitam, berbentuk telur dan
bila sudah tua di dalamnya terdapat zar tepung yang
mengandung lemak. Tanaman ini biasanya tumbuh liar
tidakterpelihara.

81
95 Sawo Sapodilla Manilkara zapota TSN 1. Bunga : tanaman sawo dapat dapat berbuah sepanjang
https://www.itis.gov/s http://www.modulbio 23823 tahun, memiliki batang besar dan rindang, dapat tumbuh
ervlet/SingleRpt/Single logi.com/klasifikasi- dengan ketinggian 30-40 m bahkan lebih, bunga tunggal 1
Rpt#null dan-ciri-ciri-morfologi- terletak di ketiak dauan dekat ujung ranting, bertangkai1-2
sawo/ cm, kadang kali mengantung, berdiameter bunga sampai
dengan 1,5 cm, berwran kecoklatan, kelopak biasanya
tersusun dalam dua lingkaran yaitu mahkota bentuk genta,
putih, berbagi sampai setenagh panjang tabung.
2. Daun : tanaman ini memiliki daun tungal, terletak pada
ujung ranting. Dauan memiliki tepi rat, sedikit berbulu ,
berwrna hijau tua mengkilap dan memiliki bentuk telur
lonjong dan bulat keovalan.
3. Batang : tanaman sawo memiliki batang berukuran besar
dan juga ada yang kecil, berwarna kecoklatan muda dan tua,
berbatang kasar, memiliki ukuran diameter sedang
tergantung dengan varietes. Batang tanaman ini memiliki
kandungan latek yang sangat tinggi, namun juga batang
tanaman ini juga terdapat bercak atau garis kehitaman yang
terdapat di batang utama atau cabang.
4. Buah : tanaman ini memiliki buah berbentuk lonjong,
berwarna kecoklatan muda dan memiliki kulit yang sangat
kasar. Ukuran buah tergantung dengan varietes dan
pertumbuhan tanaman, terkadang buah ini memiliki ukuran
3-4 mm dan bahkan lebih. Buah ini memiliki biji yang sangat
mengkilap, berwarna kehitaman lonjong, dalam satu buah
memiliki biji 6-8 biji.

82
96 Sirih hijau Betel pepper Piper betle TSN 1. Akar : akar daun sirih tunggang, berbentuk bulat
https://www.itis.gov/s https://id.wikipedia.or 895503 memanjang, dengan tumbuha tunas baru yang banyak,
ervlet/SingleRpt/Single g/wiki/Sirih berwarna kecokaltan hingga kekuningan dan tumbuh 3
Rpt#null dengan menjalar.
2. Batang : batang bulat memanjang, dengan mencapai
ketinggian 5-15 m, dan tumbuh dengan menjalar atau
merambat. Selain itu, batang ini juga bersulur, beruas,
berbuku dengan jarak 5-10 cm, dan memiliki pertunasan
yang banyk dibagian batang. Pada umumnya, batang ini
berwarna kecoklatan hingga kehijauan.
3. Daun : daun berbentuk bulat oval atau telur, pangkal daun
berberbentuk hampir menyerupai jantung, pertulangan
menyirip, permukaan bagian tepi merata, dan juga berbulu
pada permukaan bagian bawah. Daun ini tebal, dengan lebar
2-10 cm, panjang 5-15 cm yang berwarna kehijauan muda
hingga tua.
4. Bunga : bunga daun sirih termasuk majemuk,
perbungaannya sirih ini termasuk bulir yang berdiri dengan
sendirinya yang terletak pada cabang daun yang
berhadapan. Bulir ini lengkap yaitu bulir jantan dan betina,
bulir jantan memiliki panjang mencapai 1-3 cm, benang sari
pendek. Sedangkan bulir betina panjang 2-6 cm dan panjang
kepala putik mencapai 3-5 cm, pada umumnya bunga daun
sirih ini berwarna merah muda hingga kemerahan tua serta
keputihan.
5. Buah : buah daun sirih ini berbentuk bulat telur kecil,
dengan bagian ujung yang gundul, berwarna abu – abu
hingga kehitaman, dan terdapat bulu banyak. Selain itu,
dalam buah memiliki biji yang ada didalamnya berbentuk
bulat, pipih dan berwarna kehitaman yang mencapai sekitar

83
10-20 biji perbuahnya.

97 Tomat Tomato Solanum lycopersicum TSN 1. Akar : tanaman ini memiliki akar tunggang yang dapat 2
http://kbunq.blogspot. http://kbunq.blogspot 521671 menembus kedalaman tanah dan akar serabut yang tumbuh
co.id/2013/04/nama- .co.id/2013/04/nama- di permukaan tanah yang dangkal. Berdasarkan sifat
latin-tomat-nama- latin-tomat-nama- perakaran tanaman ini, sebaiknya di tanaman dengan media
ilmiah-tumbuhan.html ilmiah-tumbuhan.html tanah yang subur, gembur dan banyak mengandung unsur
hara baik.
2. Batang : tanaman ini memiliki bantang berbentuk persegi
empat hingga membulat, berbatang lunak tetapi kuat,
memiliki bulu atau berambut halus dan daintar bulu-bul
terdapat rambut kelenjar. Batang tanaman ini berwrna
hijau, memiliki ruas tebal dan ruas akar pendek.
3. Bunga : tanaman ini memiliki bungan berukuran relatif kecil
, berdiameter 2 mcm dan memiliki warna kuning. Kelopak
bungan berjumlah 5 buah dan berwrna hijau terdapat pada
bagian bawah atau pangkal bunga. Selain tu, bagian lainnya
bunga berupa mahkota bunga yang terdapat di dalam bunga
tomat.
4. Buah : tanaman ini memiliki buah yang sangat bervariasi,
tergantung dengan varietesnya. Ada buah tomat yang
berbentuk bulat, agak bulat, agak lonjong dan bulat persegi.
Selain itu, ukuran buah sangat bervariasi juga, yang
berukuran 8 -180 gram per buah. Sedangkan warna tomat
yaitu juga sangat bervariasi yaitu kemerahan, kekuningan,
hijau muda dan juga ada merah.
5. Daun : tanaman ini memiliki daun berbentuk oval, bagian
tepi bergerogi dan mebentuk celah menyerip agak
melengkung kedalam. Daun tanaman ini berwrna hijau dan
juga tergolong daun majemuk ganjil berjumlah 5-7, dengan

84
ukuran 15-30 cm dan memiliki kelebaran 10-25 cm , serta
memiliki tangka dengan kepanjangan 3-6 cm.

98 Lidah mertua Viper’s bowstring Sansevieria trifasciata TSN 1. Akar : tanaman lidah mertua ini memiliki perakaran rimpang
hijau hemp http://tanaman-- 43014 yang tumbuh denga horizontal, memiliki warna kekuningan
https://www.itis.gov/s herbal.blogspot.co.id/ hingga kecoklatan dengan menebus kedalaman mencapai
ervlet/SingleRpt/Single 2015/04/manfaat- 60-100 cm bahkan lebih tergantung dengan pertumbuhan 3
Rpt#null dan-khasiat-tanaman- dan perkembangan tanaman yang di tanami.
lidah.html 2. Daun : tanaman lidah mertua ini memiliki daun berbentuk
mengaris yang menyempit pada bagian pangkal hingga
ujung daun yang meruncing. Daun tanaman ini memiliki
kandungan serat dan juga memiliki tekstur lendir dan keras
bagian permukaan dasarnya. Selain itu, daun ini juga dapat
membantu meningkatkan kadar air sehingga tanaman ini
dapat bertahan lama jika kekurangan air atau lahan
kekeringan. Daun ini memiliki warna hijau mudah hingga tua
disertai dengan adanya bintik – bintik keputihan yang tidak
beraturan.
3. Bunga : tanaman ini juga memiliki bunga yang tersusun dari
beberapa tandan yang memiliki tangkai panjang dibagian
ujung akar rimpang. Bunga ini tumbuh dengan baik di bagian
ketiak daun pelindung dan anakan bunga ini memiliki ruas –
ruas dengan panjang mencapai 6-8 mm. Bunga ini juga
memiliki benagan sari berjumlah 6 dan juga tangkai putik
berbentuk bulat dan juga rata.
4. Biji : tanaman ini juga memiliki bakal buah yang akan
memiliki biji tiap ruangnya, dalam satu ruang terdapatbiji
sekitar 1 – 3 buah yang memiliki bentuk bulat, memanjang,
dan juga memiliki warna kecoklatan hingga kehitaman
kusam. Biji ini dapat di perbanyak dengan menggunakan

85
penanaman atau persemaian biji yang berkualiatas untuk
menghasilkan tanaman lidah mertua yang bagus.

99 Lavender Lavender Lavandula angustifolia TSN 1. Akar : akar tanaman tunggang, berserabut, dengan panjang
503344 mencapai 1-2 m bahkan lebih, berwarna putih kotor hingga
https://www.itis.gov/s https://id.wikipedia.or kecoklatan. Akar bunga ini bermanfaat untuk menyokong 7
ervlet/SingleRpt/Single g/wiki/Lavender tanaman lebih kuat dan membantu menyerap unsur hara
Rpt#null atau air dalam tanah.
2. Batang : batangan berkayu, berbentuk bulat memanjang
dengan diameter 3-4 mm bahkan lebih, panjang batang
mencapai 60 – 80 cm dan tumbuh dengan tegak. Batang
tanaman ini juga memiliki percabangan banyak yang
berguna untuk pertumbuhan daun.
3. Daun : daun berbentuk bulat oval, memanjang, pertulangan
sejajar, pangakal daun meruncing, bagian tepi mergerigi,
memiliki permukaan halus dan lembut berwarna hijau muda
hingga tua. Selain itu, bagian bawah daun bunga lavender ini
memiliki pertulangan daun yang menonjol berwarna
keputihan.
4. Bunga : bunga kecil, berwarna keunggu biruan, bunga ini
tersusun dari beberapa jumlah kuntum berkisara 6-10
kuntum yang berbentuk spiral. Bunga ini tumbuh dibagian
ujung cabang, bunga juga memiliki bulu halu s berjumlah
banyak dan berwarna keputihan. Bunga ini dapat di
perbanyak secara generatif ( menggunakan biji).

86
100 Pohon Jambu Air Malay Apple Syzygium malaccense TSN 1. Akar (radix) Tanaman : tanaman jambu air memiliki akar 1
Jamaica http://infobuahjambu. https://www.google.c 505421 tunggang atau disebut dengan akar radik primaria.
blogspot.co.id/2013/02 o.idnama+ilmiah+jam Perakaran memiliki percabangan yang berukuran relatif
/pernah-mencoba- bu+air+jamaica&oq=n kecil, yang merupakan bagian dari akar tunggang tersebut.
jambu-jamaika.html ama+ilmiah+jambu+ai 2. Batang (Caulis) Tanaman : batang tanaman jambu air
r+jamaica&gs merupakan batang berkayu, memiliki struktur keras dan
kuat, tekstur kasar, berwarna kecoklatan dan terdapat
bercak coklat. Batang tumbuh dengan tegak dan mencapai
ketinggian berkisar 3 m-10 m atau bahkan lebih.
3. Daun (Folium) Tanaman : daun tanaman jambu adalah jenis
daun tunggal, berhadapan dan bertangkai. Panjang daun
berkisar 15-20 cm dan lebar 4-6 cm atau lebih dengan
pertulangan menyirip dan berwarna hijau. Pada bagian
ujung daun tumpul, dan bagian pangkal bulat, selain itu
permukaan daun sebagian besar mengkilap.
4. Bunga Tanaman : bunga tanaman jambu adalah bunga jenis
majemuk, karangan bunga berbentuk malai serta memiliki
bunga berwarna kuning keputihan. Bunga tanaman jambu
air terletak di ketiak daun, bagian kelopaknya berbentuk
corong, benang sari berukuran 3-3,5 cm berwarna putih dan
terdapat lebih dari 20 benang sari dengan ukuran putik 4-5
cm berwarna hijau pucat. Bunga tanaman jambu air juga
disebut dengan bunga lengkap.
5. Buah tanaman : buah tanaman jambu berbentuk lonceng,
kerucut atau berbentuk membulat keatas berwarna hijau
ketika masih mudah dan berwarna kemerahan ketika sudah
tua/matang. Biji tanaman jambu air berbentuk seperti ginjal
berwarna putih hingga coklat dengan berdiameter 1-1,5 cm,
dan memiliki selaput berwarna putih

87
88
B. ANALISIS DATA
1. Simpson Index

No Nama Tanaman Jumlah Individu (N) n(n-1)

1 Rhoeo discolor 8 56
2 Persea americana 1 0
3 Dendrobium crumenatum 2 2
4 Vitis vinifera 3 6
5 Ficus pyrifolia 1 0
6 Capsicum annum 5 20
7 Averrhoa bilimbi 1 0
8 Averrhoa carambola 3 6
9 Helianthus annuus 5 20
10 Rosa centifolia 2 2
11 Bougainvillea glabra 3 6
12 Ruellia tuberosa L 11 110
13 Colocasia esculenta 5 20
14 Euphorbia milii 4 12
15 Cananga odorata 3 6
16 Lansium domesticum 3 6
17 Ficus benjamina 1 0
18 Antidesma bunius 1 0

89
19 Syzygium malaccense 1 0
20 Ricinus communis 1 0
21 Tectona grandis L.f 1 0
22 Adenium obesum 3 6
23 Citrusa limon 2 2
24 Citrus aurantifolia 3 6
25 Citrus grandis 1 0
26 Syzygium cumini 1 0
27 Adenium obesum 4 12
28 Cocos nucifera L 2 2
29 Dimocarpus longan 1 0
30 Moringa oleifera 2 2
31 Ocimum basilicum 6 30
32 Cosmos caudatus 2 2
33 Muntingia calabura L 8 56
34 Terminalia catappa 2 2
35 Alpinia galanga 5 20
36 Mangifera indica 3 6
37 Mangifera indica 1 0
38 Mangifera indica 2 2
39 Mangifera indica 1 0
40 Garcinia mangostana L 2 2

90
41 Pometia pinnata 4 12
42 Phyllanthus urinaria 13 156
43 Hylocereus undatus 1 0
44 Artocarpus heterophyllus 1 0
45 Oryza sativa L. 3571 12748470
46 Syagrus romanzoffiana 1 0
47 Pandanus amaryllifolius 1 0
48 Carica papaya L. 3 6
49 Musa paradisiaca 6 30
50 Ravenala madagascariensis 13 156
51 Codiaeum variegatum 5 20
52 Sauropus androgynus 1 0
53 Piper ornatum 4 12
54 Annona muricataL 1 0
55 Aglaonema commutatum 4 12
56 Annona squamosa 1 0
57 Dracaena angustifolia 2 2
58 Artocarpus communis 2 2
59 Hibiscus tiliaceus 1 0
60 Capsicum annum L 1 0
61 Bryophyllum pinnatum 17 272
62 Casuarina equisetifolia 1 0

91
63 Syzygium grande 1 0
64 Nephelium Lappaceum L 1 0
65 Pennisetum purpureum schamach 128 16256
66 Pennisetum purpureum 108 11556
67 Sesbania grandiflora 2 2
68 Curcuma xanthorrhiza 4 12
69 Neomarica longifolia 8 56
70 Acacia denticulosa 1 0
71 Saraca Indica 5 20
72 Alternanthera ficoidea 10 90
73 Durio Zibethinus 1 0
74 Polyscias scutellaria 4 12
75 Morinda citrifolia 1 0
76 Zingiber officinale 7 42
77 Impatiens balsamina L 7 42
78 Cordyline australis 1 0
79 Cymbopogon citratus 1 0
80 Ficus Pumila L 4 12
81 Eclipta prostrata L 8 56
82 Peperomia Pellucida L 9 72
83 Manihot utilissima 4 12
84 Cucumis sativus 2 2

92
85 Ipomoea batatas 14 182
86 Mimosa pudica 8 56
87 Spathoglottis plicata 3 6
88 Passiflora edulis 2 2
89 Syzygium aromaticum 5 20
90 Portulaca grandiflora 11 110
91 Curcuma longa 15 210
92 Cucurbita moschata 5 20
93 Theobroma cacao 4 12
94 Mirabilis jalapa 3 6
95 Manilkara zapota 1 0
96 Piper betle 3 6
97 Solanum lycopersicum 2 2
98 Sansevieria trifasciata 3 6
99 Lavandula angustifolia 7 42
100 Syzygium malaccense 1 0
Jumlah 4174 12778494

17418102

93
∑ 𝒏(𝒏−𝟏)
INDEKS SIMPSON : 𝑫= 𝑵(𝑵−𝟏)

12778494
𝑫 = 4174(4173)

12778494
D = 17418102

D = 0,7336

Keterangan : D : Indeks Simpson


N : Jumlah spesies secara keseluruhan
n : Jumlah per-satu Spesies

94
2. Shannon-Weiner Index

Jumlah
No Nama Tanaman Individu pi Ln(pi) pi(Ln(pi)) (ln(pi))^2 (pi(ln(pi)))^2

1 Rhoeo discolor 8 0.022408964 -3.79829424 -0.085115837 14.42703913 208.1394582


2 Persea americana 1 0.00280112 -5.877735782 -0.016464246 34.54777792 1193.548959
3 Dendrobium crumenatum 2 0.005602241 -5.184588601 -0.029045314 26.87995896 722.5321939
4 Vitis vinifera 3 0.008403361 -4.779123493 -0.040160702 22.84002136 521.6665758
5 Ficus pyrifolia 1 0.00280112 -5.877735782 -0.016464246 34.54777792 1193.548959
6 Capsicum annum 5 0.014005602 -4.268297869 -0.059780082 18.2183667 331.9088853
7 Averrhoa bilimbi 1 0.00280112 -5.877735782 -0.016464246 34.54777792 1193.548959
8 Averrhoa carambola 3 0.008403361 -4.779123493 -0.040160702 22.84002136 521.6665758
9 Helianthus annuus 5 0.014005602 -4.268297869 -0.059780082 18.2183667 331.9088853
10 Rosa centifolia 2 0.005602241 -5.184588601 -0.029045314 26.87995896 722.5321939
11 Bougainvillea glabra 3 0.008403361 -4.779123493 -0.040160702 22.84002136 521.6665758
12 Ruellia tuberosa L 11 0.030812325 -3.479840509 -0.107221976 12.10928997 146.6349035
13 Colocasia esculenta 5 0.014005602 -4.268297869 -0.059780082 18.2183667 331.9088853
14 Euphorbia milii 4 0.011204482 -4.491441421 -0.050324274 20.17304604 406.9517863
15 Cananga odorata 3 0.008403361 -4.779123493 -0.040160702 22.84002136 521.6665758

95
16 Lansium domesticum 3 0.008403361 -4.779123493 -0.040160702 22.84002136 521.6665758
17 Ficus benjamina 1 0.00280112 -5.877735782 -0.016464246 34.54777792 1193.548959
18 Antidesma bunius 1 0.00280112 -5.877735782 -0.016464246 34.54777792 1193.548959
19 Syzygium malaccense 1 0.00280112 -5.877735782 -0.016464246 34.54777792 1193.548959
20 Ricinus communis 1 0.00280112 -5.877735782 -0.016464246 34.54777792 1193.548959
21 Tectona grandis L.f 1 0.00280112 -5.877735782 -0.016464246 34.54777792 1193.548959
22 Adenium obesum 3 0.008403361 -4.779123493 -0.040160702 22.84002136 521.6665758
23 Citrusa limon 2 0.005602241 -5.184588601 -0.029045314 26.87995896 722.5321939
24 Citrus aurantifolia 3 0.008403361 -4.779123493 -0.040160702 22.84002136 521.6665758
25 Citrus grandis 1 0.00280112 -5.877735782 -0.016464246 34.54777792 1193.548959
26 Syzygium cumini 1 0.00280112 -5.877735782 -0.016464246 34.54777792 1193.548959
27 Adenium obesum 4 0.011204482 -4.491441421 -0.050324274 20.17304604 406.9517863
28 Cocos nucifera L 2 0.005602241 -5.184588601 -0.029045314 26.87995896 722.5321939
29 Dimocarpus longan 1 0.00280112 -5.877735782 -0.016464246 34.54777792 1193.548959
30 Moringa oleifera 2 0.005602241 -5.184588601 -0.029045314 26.87995896 722.5321939
31 Ocimum basilicum 6 0.016806723 -4.085976313 -0.068671871 16.69520243 278.7297841
32 Cosmos caudatus 2 0.005602241 -5.184588601 -0.029045314 26.87995896 722.5321939
33 Muntingia calabura L 8 0.022408964 -3.79829424 -0.085115837 14.42703913 208.1394582
34 Terminalia catappa 2 0.005602241 -5.184588601 -0.029045314 26.87995896 722.5321939
35 Alpinia galanga 5 0.014005602 -4.268297869 -0.059780082 18.2183667 331.9088853
36 Mangifera indica 3 0.008403361 -4.779123493 -0.040160702 22.84002136 521.6665758
37 Mangifera indica 1 0.00280112 -5.877735782 -0.016464246 34.54777792 1193.548959

96
38 Mangifera indica 2 0.005602241 -5.184588601 -0.029045314 26.87995896 722.5321939
39 Mangifera indica 1 0.00280112 -5.877735782 -0.016464246 34.54777792 1193.548959
40 Garcinia mangostana L 2 0.005602241 -5.184588601 -0.029045314 26.87995896 722.5321939
41 Pometia pinnata 4 0.011204482 -4.491441421 -0.050324274 20.17304604 406.9517863
42 Phyllanthus urinaria 13 0.036414566 -3.312786424 -0.120633679 10.97455389 120.4408332
43 Hylocereus undatus 1 0.00280112 -5.877735782 -0.016464246 34.54777792 1193.548959
44 Artocarpus heterophyllus 1 0.00280112 -5.877735782 -0.016464246 34.54777792 1193.548959
45 Oryza sativa L. 3571 10.00280112 2.302865166 23.03510226 5.303187972 28.12380267
46 Syagrus romanzoffiana 1 0.00280112 -5.877735782 -0.016464246 34.54777792 1193.548959
47 Pandanus amaryllifolius 1 0.00280112 -5.877735782 -0.016464246 34.54777792 1193.548959
48 Carica papaya L. 3 0.008403361 -4.779123493 -0.040160702 22.84002136 521.6665758
49 Musa paradisiaca 6 0.016806723 -4.085976313 -0.068671871 16.69520243 278.7297841
50 Ravenala madagascariensis 13 0.036414566 -3.312786424 -0.120633679 10.97455389 120.4408332
51 Codiaeum variegatum 5 0.014005602 -4.268297869 -0.059780082 18.2183667 331.9088853
52 Sauropus androgynus 1 0.00280112 -5.877735782 -0.016464246 34.54777792 1193.548959
53 Piper ornatum 4 0.011204482 -4.491441421 -0.050324274 20.17304604 406.9517863
54 Annona muricataL 1 0.00280112 -5.877735782 -0.016464246 34.54777792 1193.548959
55 Aglaonema commutatum 4 0.011204482 -4.491441421 -0.050324274 20.17304604 406.9517863
56 Annona squamosa 1 0.00280112 -5.877735782 -0.016464246 34.54777792 1193.548959
57 Dracaena angustifolia 2 0.005602241 -5.184588601 -0.029045314 26.87995896 722.5321939
58 Artocarpus communis 2 0.005602241 -5.184588601 -0.029045314 26.87995896 722.5321939
59 Hibiscus tiliaceus 1 0.00280112 -5.877735782 -0.016464246 34.54777792 1193.548959

97
60 Capsicum annum L 1 0.00280112 -5.877735782 -0.016464246 34.54777792 1193.548959
61 Bryophyllum pinnatum 17 0.047619048 -3.044522438 -0.144977259 9.269116874 85.91652762
62 Casuarina equisetifolia 1 0.00280112 -5.877735782 -0.016464246 34.54777792 1193.548959
63 Syzygium grande 1 0.00280112 -5.877735782 -0.016464246 34.54777792 1193.548959
64 Nephelium Lappaceum L 1 0.00280112 -5.877735782 -0.016464246 34.54777792 1193.548959
Pennisetum purpureum 128
65 0.358543417 -1.025705518 -0.367759962 1.052071809 1.106855092
schamach
66 Pennisetum purpureum 108 0.302521008 -1.195604555 -0.361695496 1.429470251 2.043385199
67 Sesbania grandiflora 2 0.005602241 -5.184588601 -0.029045314 26.87995896 722.5321939
68 Curcuma xanthorrhiza 4 0.011204482 -4.491441421 -0.050324274 20.17304604 406.9517863
69 Neomarica longifolia 8 0.022408964 -3.79829424 -0.085115837 14.42703913 208.1394582
70 Acacia denticulosa 1 0.00280112 -5.877735782 -0.016464246 34.54777792 1193.548959
71 Saraca Indica 5 0.014005602 -4.268297869 -0.059780082 18.2183667 331.9088853
72 Alternanthera ficoidea 10 0.028011204 -3.575150689 -0.100144277 12.78170245 163.3719175
73 Durio Zibethinus 1 0.00280112 -5.877735782 -0.016464246 34.54777792 1193.548959
74 Polyscias scutellaria 4 0.011204482 -4.491441421 -0.050324274 20.17304604 406.9517863
75 Morinda citrifolia 1 0.00280112 -5.877735782 -0.016464246 34.54777792 1193.548959
76 Zingiber officinale 7 0.019607843 -3.931825633 -0.07709462 15.45925281 238.9884973
77 Impatiens balsamina L 7 0.019607843 -3.931825633 -0.07709462 15.45925281 238.9884973
78 Cordyline australis 1 0.00280112 -5.877735782 -0.016464246 34.54777792 1193.548959
79 Cymbopogon citratus 1 0.00280112 -5.877735782 -0.016464246 34.54777792 1193.548959
80 Ficus Pumila L 4 0.011204482 -4.491441421 -0.050324274 20.17304604 406.9517863

98
81 Eclipta prostrata L 8 0.022408964 -3.79829424 -0.085115837 14.42703913 208.1394582
82 Peperomia Pellucida L 9 0.025210084 -3.680511204 -0.092785997 13.54616273 183.4985246
83 Manihot utilissima 4 0.011204482 -4.491441421 -0.050324274 20.17304604 406.9517863
84 Cucumis sativus 2 0.005602241 -5.184588601 -0.029045314 26.87995896 722.5321939
85 Ipomoea batatas 14 0.039215686 -3.238678452 -0.127006998 10.48903812 110.0199206
86 Mimosa pudica 8 0.022408964 -3.79829424 -0.085115837 14.42703913 208.1394582
87 Spathoglottis plicata 3 0.008403361 -4.779123493 -0.040160702 22.84002136 521.6665758
88 Passiflora edulis 2 0.005602241 -5.184588601 -0.029045314 26.87995896 722.5321939
89 Syzygium aromaticum 5 0.014005602 -4.268297869 -0.059780082 18.2183667 331.9088853
90 Portulaca grandiflora 11 0.030812325 -3.479840509 -0.107221976 12.10928997 146.6349035
91 Curcuma longa 15 0.042016807 -3.169685581 -0.133180066 10.04690668 100.9403338
92 Cucurbita moschata 5 0.014005602 -4.268297869 -0.059780082 18.2183667 331.9088853
93 Theobroma cacao 4 0.011204482 -4.491441421 -0.050324274 20.17304604 406.9517863
94 Mirabilis jalapa 3 0.008403361 -4.779123493 -0.040160702 22.84002136 521.6665758
95 Manilkara zapota 1 0.00280112 -5.877735782 -0.016464246 34.54777792 1193.548959
96 Piper betle 3 0.008403361 -4.779123493 -0.040160702 22.84002136 521.6665758
97 Solanum lycopersicum 2 0.005602241 -5.184588601 -0.029045314 26.87995896 722.5321939
98 Sansevieria trifasciata 3 0.008403361 -4.779123493 -0.040160702 22.84002136 521.6665758
99 Lavandula angustifolia 7 0.019607843 -3.931825633 -0.07709462 15.45925281 238.9884973
100 Syzygium malaccense 1 0.00280112 -5.877735782 -0.016464246 34.54777792 1193.548959
Jumlah 4174 17.99152601

99
Index keanekaragaman Shannon-Wiener : 𝑯 = − ∑ 𝒑𝒊𝒍𝒏𝒑𝒊
𝑯 = −𝟏𝟕. 𝟗𝟗𝟏𝟓𝟐𝟔𝟎𝟏
Keterangan : H : Indeks Keanekaragaman
Pi : Proporsi Spesies dibagi jumlah spesies (n/N)

100
BAB III
PEMBAHASAN

Setelah menjalani praktikum dan mengumpulkan 100 nama tumbuhan


maka dilakukan perhitungan indeks keanekaragaman hayati dengan 2
metodologi yaitu metode simpson dan metode Shannon-Wiener yang
mana kedua perhitungan metodologi tersebut telah dilakukan pada BAB II
pada bagian B. Analisis Data.Adapun dari analisis data tersebut dapat
dilihat indeks pada masing-masing metode sebagai berikut

1. Metode Simpson
Dari perhitungan metode simpson dapat dianalisis bahwa
keragaman di jalan lingkar selatan nomor 101 kecamatan Pagutan
memiliki nilai indeks sebesar 0,7336 , hal ini menunjukkan
bahwasanya keragaman hayati pada wilayah tersebut tidak cukup
beragam dimana pada index simpson nilai diukur dari 0 sampai 1,
yang berarti jika hasil perhitungan mendekat ke angka 0 maka
keragaman berarti tak terbatas dan apabila angka semakin
mendekat ke 1 maka semakin redah keanekaragaman di lokasi
tersebut , patut ditekankan bahwa perhitungan yang digunakan
adalah perhitungan Indeks simpson (D) bukan perhitungan indeks
Simpson (1-D) karena keterangan yang dihasilkan kedua jenis
indeks simpson tersebut sangat bertolak belakang.

2. Metode Shannon-Wiener

Berdasar table dan perhitungan Metode Shannon-Wiener dapat


dilihat bahwa Index keanekaragaman hayati menggunakan metode
Shannon-Wiener memiliki nilai sebesar -17.99152601 , sehingga
dapat dilihat pada table berikut apakah nilai tersebut memiliki indeks
rendah ,sedang ataupun tinggi

Nilai tolak ukur Keterangan

Keanekaragaman rendah,
miskin, produktivitas sangat
H’ < 1,0 rendah sebagai indikasi adanya
tekanan yang berat dan
ekosistem tidak stabil
Keanekaragaman sedang,
produktivitas
1,0 < H’ < 3,322 cukup, kondisi ekosistem cukup
seimbang, tekanan ekologis
sedang.

101
Keanekaragaman tinggi,
stabilitas
ekosistem mantap, produktivitas
H’ > 3,322 tinggi,
tahan terhadap tekanan
ekologis.

Berdasarkan keterangan pada tabel keanekaragaman hayati di Jalan


Lingkar Selatan nomor 101 kecamatan Pagutan memiliki indeks keanekaragaman
hayati yang sangat rendah karena memiliki nilai jauh lebih kecil daripada 1 , hal ini
berarti tanaman yang ada di jalan Lingkar Selatan nomor 101, Kecamatan Pagutan
tidaklah beragam.

Dari kedua metodologi tersebut dapat dilihat bahwa keanekaragaman hayati


yang ada di jalan Lingkar selatan nomor 101 kecamatan Pagutan sangatlah rendah,
adapun hal ini disebabkan oleh daerah itu adalah daerah pertanian sehingga tumbuhan
yang mendominasi adalah padi terlebih disaat musim hujan sehingga populasi
tanaman lain tidak banyak terlihat pada daerah tersebut.adapun tumbuhan yang
tumbuh banyak selain padi kebanyakan adalah rumput liar yang dapat berada dimana
saja.

102
BAB IV
PENUTUP

A. Kesimpulan

1. Adapun spesies tumbuhan yang paling banyak ditemukan di lokasi


pengamatan yaitu di jalan Lingkar Selatan nomor 101, kecamatan Pagutan
adaalah Oryza sativa L., Pennisetum purpureum schamach dan Pennisetum
purpureum

2. Hal-hal yang mempengaruhi ataupun disebut faktuor tumbuhan


tersebut banyak dijumpai pada lokasi tersebut ialah karena wilayah tersebut
adalah wilayah pertanian terlebih di musim hujan para petani sedang marak
menanam padi sehingga tanaman tersebut yang paling banyak dijumpai pada
wilayah tersebut

3. Indeks keanekaragaman spesies tumbuhan pada lokasi itu baik


menggunakan metodologi simpson maupun metodologi Shannon-Wiener
menunjukkan bahwa keanekaragaman pada wilayah tersebut sangat rendah ,
pada simpson (D) memiliki nilai 0,7336 dan pada Shannon-Wiener
menunjukkan angka -17.99152601 , yang berarti keanekaragaman spesies
tumbuhan pada lokasi tersebut sangat rendah.

B. Saran
Semoga praktikum kedepan bisa berjalan dengan lebih baik lagi
dan lebih mudah lagi. Dan mengenai informasi yang praktikan
dapat dari para koass tidak selalu berubah, sehingga praktikan
dapat dengan mudah menyelesaikan laporan. Terimakasih 

103
DAFTAR PUSTAKA

Fitriana , Yulia Rahma.2006. Keanekaragaman dan


Kemelimpahan Makrozoobentos di Hutan Mangrove Hasil
Rehabilitasi Taman Hutan Raya Ngurah Rai
Bali.Surakarta:Universitas Negeri Sebelas Maret

Kusmana,Cecep.2015. Keanekaragaman hayati (biodiversitas)


sebagai elemen kunci ekosistem kota hijau.Jawa
Barat:Institut Pertanian Bogor

Mendes,Renio S. , Luiz R. Evangelista, Sidinei M. Thomaz,


Angelo A. Agostinho dan Luiz C. Gomes.2008. A Unified
Index to Measure Ecological Diversity and
SpeciesRarity.Brazil:Ecography

104

Anda mungkin juga menyukai