ALWI HUSAIN MARPAUNG/170405175 FARAH BAHIRA/170405198 KELOMPOK : 1-D (SATU-D)
1. Bagaimana bunyi hukum Lambert-Beer ?
Cahaya yang diserap diukur sebagai absorbansi (A) sedangkan cahaya yang hamburkan diukur sebagai trasmitansi (T), dinyatakan dengan hukum Lambert- Beer: “Jumlah radiasi cahaya tampak yang diserap atau ditransmisikan oleh suatu larutan merupakan suatu fungsi eksponen dari konsentrasi zat dan tebal larutan.”
2. Apakah makna elektron valensi dalam teknik spektroskopi? Dapatkah
elektron valensi berubah? Makna elektron valensi dalam teknik spektroskopi adalah elektron terluar dari atom yang berperan dalam analisis spektroskopis. Elekron valensi tidak dapat berubah tapi hanya dapat berpindah . semakin panjang kromofornya, maka panjang gelombang juga akan semakin tingi.
3. Bagaimana prinsip kerja alat spektrofotometri?
Sumber cahaya yang digunakan UV-VIS adalah lampu tungsten, cahaya yang dipancarkan adalah polikromatik. Kemudian cahaya diubah menjadi monokromatik melalui monokromator (mempunyai celah, lensa, cermin dan prisai). Selanjutnya melewati celah menuju sampel/kuvet. Lalu cahaya yang diteruskan terbaca oleh detektor. Detektor memaparkan hasil dari spektrofotometri.
4. Mengapa dengan menyerap cahaya dapat mengetahui konsentrasi larutan?
Karena cahaya yang diserap sebanding dengan konsentrasi zat yang terkandung dalam sampel sehingga akan diketahui konsentrasi zat dalam sampel secara kuantitatif dengan membandingkan absorbansi sampel dan larutan standart. 5. Mengapa sebelum melakukan pengukuran dilakukan “matching” dari masing-masing kuvet? Agar hasil pengukuran lebih akurat.
6. Apa yang menyebabkan hasil pada spektrofotometri UV-VIS kurang
akurat? Kekurangtelitian dalam membuat larutan serta pengenceran yang kurang sempurna. Terjadinya serapan radiasi oleh sidik jari pada kuvet. Sensitivitas alat, kuvet yang kurang bersih Kuvet tergores. Adanya gelembung udara atau gas dalam lintasan radiasi panjang gelombang.
7. Apa hubungan hukum Lambert-Beer dengan spekrofotometri UV-VIS?
Konsentrasi dari sampel pada spektrofotometri UV-VIS ditentukan dengan mengukur adsorban pada panjang gelombang tertentu dengan menggunakan hukum Lambert-Beer.
8. Zat apa saja yang dapat dianalisis dengan spektrofotometri UV-VIS?
Zat dalam bentuk larutan dan zat yang tampak berwarna maupun berwarna.
9. Apa syarat kuvet yang dapat digunakan?
Permukaannya harus sejajar secara optis. Tidak berwarna sehingga semua cahaya dapat di transmisikan. Tidak ikut bereaksi terhadap bahan kimia Tidak rapuh Bentuknya sederhana.
10. Bagian sampel atau kuvet yang mana yang dapat menyerap sinar UV-VIS? Bagian yang dapat menyerap sinar UV-VIS adalah gugus kromofor.