OBAT-O

No. Golongan obat Nama Generik Nama Brand

1. Tionamida Propiltiourasil (PTU) Propiltiourasil, Propycil

TAPAZOLE, FELIMAZOL,
2 Tionamida methimazole METHIMEZ

3. Iodida pottasium iodida IOSAT, THYROSAFE

4 Hormon Tiroid Levotiroksin Euthyrox, Levotiron, Levoxyl

5 Hormon Tiroid Liotironin Triyotex, Cynomel

6 Hormon Tiroid Liotrix Tyrolar

 OBAT-OBAT TIROID

Indikasi Mekanisme
Hipertiroid Menghambat konversi T4 menjadi T3 di perifer.
Menghambat sitesis T3 dan T4, menurunkan
Hipertiroid konsentasi TSH-R-Ab, meningkatkan aktivita sel T
supesor

Memblok pelepasan hormon tiroid, menghambat

biosintesis hormon tiroid melalui ngangguan terhadap
Hipertiroid penggunaan iodida intratiroidal, menurunkan ukuran
dan vaskularitas kelenjar tiroid

Meningkatkan metabolisme hormon tiroid, sintesis

Hipotiroid T4, terlibat dalam pengembangan pertumbuhan dan
merangsang sintesis protein

Meningkatkan metabolisme hormon tiroid,

Hipotiroid meningkatkan utilisasi dan memobilisasi glikogen

Meningkatkan metabolisme hormon tiroid,

Hipotiroid meningkatkan utilisasi dan memobilisasi glikogen
 Dosis
50-300 mg, 3xsehari. Maks 1200 mg/hari

5 - 30 mg per hari maks 120 mg per hari

8 mg/ tetes, 5-10 tetes/3x sehari 10-14 hari

75-200 mcg

15-37,5 mcg

50-60 mcg T4, 12.5-15 mcg T3

 OBAT KORTIKOSTEROID

No Golongan Nama Obat Nama branded Indikasi

Silacort, Akut adrenal

1 glukokortikoid Hidrokortison aquacort insufisiensi

Keseimbangan Na & K
2 mineralkortikoid Aldosteron spirinolactone serta homeostatis
tekanan darah

Hiperplasia adrenal
Betason,
5 glukokortikoid Betametason kongenital, endocrine
Celeston disorder

Cortidex,
Terapi cushing’s
6 glukokortikoid deksametason Camideson, syndrome
Corsona

7 glukokortikoid Fludrokortison Florinef Insufisiensi adrenal

Akut adrenal
8 glukokortikoid Fluokortolon Ultralan insufisiensi
 Cortisone, Pengganti terapi
9 glukokortikoid Kortison acetate, insufisiensi
cortisone adrenokortikal

Lameson,
10 glukokortikoid Metil prednisolon Cortesa, Chushing syndrome
Lexcomet

Insufisiensi
Kenacort,
11 glukokortikoid Triamsinolon adrenokortikal
Triamcort, Cicort primer/sekunder
OSTEROID

Mekanisme Dosis

Mempengaruhi kecepatan Ketika pasien stabil : 50mg setiap 8

sintesa protein dan dapat jam untuk 6 dosis, lalu di taper
digunakan sebagai obat hingga 30-50mg/hari PO dalam
hemoroid dosis terbagi

Mengatur keseimbangan air&

elektrolit mell pengendalian
kadar NA & K dalam darah
sekresi aldosteron diatur 0,1-0,2mg/hari
oleh kadar Na darah, tetapi
terutama mekanisme renin
angiotensin
Mengaktifkan hormon lain
seperti katekolamin dan 0,6-7,2mg Po dalam 2 atau 4 kali
menstimulasi sintesis
dosis terbagi
hormon adrenalin dan non
adrenalin

Menurunkan kortisol plasma 0,5mg tiap 6 jam selama 2 hari

dan output urin

Meningkatkan absorbsi ion 50-300mcg/hari

natrium

Mempengaruhi kecepatan
sintesa protein dan dapat 20-60mg/hari
digunakan sebagai obat
hemoroid
 Mengurangi peradangan
dengan mnekan leukosit
polimorfonuklear dan 12,5-37,5mg/day dosis terbagi
meningkatkan permeabilitas
kapiler

Mengikat dan mengaktifkan

reseptor glukokortikoid
intraselular. Reseptor 5mg 4x sehari
glukokortikoid aktif mengikat
daerah promoter DNA

Supresi migrasi PMN leukosit

dan menurunkan 4-48mg/hari
permeabilitas kapiler
 OBAT-OBAT DIABETES MELITUS

No Nama Nama Brand Golongan Mekanisme

Meningkatkan sekresi
1 Glikazid Zumadiac, Glucodex Sulfonilurea insulin
Meningkatkan sekresi
2 Glipizid Glucotrol XL Sulfonilurea insulin
Meningkatkan sekresi
3 Glimepirid tunggal Amaryl, Glimexal Sulfonilurea insulin
Meningkatkan sekresi
4 Glimepirin+metformin Amaryl M Sulfonilurea insulin
Meningkatkan
5 Metformin Glucophage, diabex Biguanid sensitivitas insulin
Meningkatkan
6. Pioglitazon Actos, Piozone Tiazolidindion sensitivitas insulin
Dexanorm, Meningkatkan sekresi
7. Repaglinid Meglinitid
Novonorm insulin
Alfa Glukkosidase Meningkatkan sekresi
8. Akarbose E Clid, Caprobose inhibitor insulin
Meningkatkan sekresi
9. Saxagliptin Onglyza DPP-IV-Inhibitor insulin
Mengubah glukosa
10 Insulin Aspart Novorapid Rapid Acting menjadi glikogen
Mengubah glukosa
11 Insulin Human (NPH) Actrapid Short Acting menjadi glikogen
Mengubah glukosa
12 Insulin Human (NPH) Insulatard Intermediet Acting menjadi glikogen
Mengubah glukosa
13 Insulin Detemir Levemir Long Acting menjadi glikogen
Short-Intermediet Mengubah glukosa
14 70 NPH/30 Analog rapid NovoMix Acting menjadi glikogen

Short-Intermediet Mengubah glukosa

15 70 Humulin/30 Regular MixTart Acting menjadi glikogen
 Dosis lazim

80 mg

5 mg, 10 mg

1 mg, 2 mg, 3 mg, 4mg

1mg/250mg, 2mg/500mg

500 mg, 850 mg, 1000 mg

15 mg, 30 mg

500 mcg

50 mg, 100 mg

5 mg

0,3-0,7 IU mg/KgBB

0,3-0,7 IU mg/KgBB

0,3-0,7 IU mg/KgBB

0,3-0,7 IU mg/KgBB

0,3-0,7 IU mg/KgBB

0,3-0,7 IU mg/KgBB
 OBAT-OBAT HORMON REPRODUKSI

No Nama zat aktif Indikasi Dosis Mekanisme kerja

hipoestrogen : 1-2 mg
oral 1 x sehari. mengurangi pengeluaran
hipoestrogenisme,
1 Estradiol Menopause : 1,25 gonadotropin releasing
menopause gram/ hari selama 3 hormon
minggu

menggantikan estrogen
pasca menopause, 0,3 mg, 0,45 mg, 1,25 normal, meningkatkan dan
2 Estrogen terkonjugasi mengurangi hot mg menjaga sistem reproduksi
flashe wanita

menghambat reseptor
infertil akibat estrogen, menginduksi ovulasi
3 Clomiphene citrat anovulasi, 50 mg dengan meningkatkan output
oligosperma dan pituitary gonadotropis

infertilitas tanpa berinteraksi dengan reseptor

4 Epimestrol 5 mg estrogen dalam jaringan dan
ovulasi memiliki efek seperti estradiol

dismenorea,
endometriosis, meningkatkan kondisi pasien
5 Didrogesteron infertilitas, siklus 10 mg 2-3x sehari dengan mengurangi
menstruasi yang pertumbuhan endometrium
tidak teratur

perdarahan menghasilkan perubahan

6 noretissteron disfungsional 5 mg sekretori pada endometrium
amenore primer

penghambatan konversi
hiperplasia prostat
7 finasterit 6 mg hari testosteron menjadi
ringan dihidrotestosteron
 Merk

linoral, proginova

premarin

Fertilphen, Fertin

Stimoful

Dupaston

Primolut N

proskar, prosh