Anda di halaman 1dari 13

JHONI SETIAWAN 16 XI TB 1

RESENSI FILM SOEKARNO

DISUSUN OLEH :

JHONI
XI TGB-1

SMK NEGERI 1 SIDOARJO


JHONI SETIAWAN 16 XI TB 1

A. IDENTITAS FILM
Judul : Soekarno

Penulis Naskah/ Skenario : Ben Sihombing

Hanung Bramantyo

Sutradara : Hanung Bramantyo

Asisten Sutradara 1 : Prigita Aryanegara

Asisten Sutradara 2 : Syilvia Widjaja

Asisten Sutradara 3 : Riri Pohan

CO. Sutradara : Hestu Saputra

Produser : Raam Punjabi

Dirilis : 11 Desember 2013

Durasi : 2 jam 27 menit 44 detik

Rumah Produksi : Dapur Film Indonesia

Pemain : Ario Bayu = Soekarno

Lukman Sardi = Mohammad Hatta

Maudy Koesnaedi = Inggit Garnasih

Tanta Ginting= Sutan Sjahrir

Tika Bravani = Fatmawati

Ferry Salim = Sakaguchi

Ayu Laksmi = Ida Ayu (Ibu Soekarno)

Genre : Drama

Bahasa : Indonesia

Soundtrack : 1. Judul Lagu : Indonesia Pusaka

Ciptaan : Ismail Marzuki

Penyanyi : Rossa

2. Judul Lagu : Wanita

Ciptaan : Ismail Marzuki


JHONI SETIAWAN 16 XI TB 1

Penyanyi : Afgan

3. Judul Lagu : Syukur

Ciptaan : M. Husein Muntahar

Penyanyi : Rossa

4. Judul Lagu : Keroncong Jali-Jali

Penyanyi : Tuti Maryati, SH

5. Judul Lagu : Keroncong Nggilani

Ciptaan : Hanung Bramantyo

Penyanyi : Tuti Maryati, SH

6. Judul Lagu : Indonesia Raya

Ciptaan : W.R Supratman

7. Judul Lagu : Terang Boelan

Ciptaan : Saiful Bahri

Penyanyi : Zangeres Zonder Naam

Perangkat Film / Kru : 1. Pimpinan Kreatif : Raakhe Punjabi

2. Associate Produser : Erick Thohir

3. Produser Eksekutif : Gobing Punjabi

Juru Kamera 1 : Lia

Juru Kamera 2 : Dimas Kribo

Editor : Cesa David Luckmansyah

Penata Artistik : Allan Sebastian

Manajer Produksi : Koko PI Pratama

Keuangan Produksi : Sara Kessing

Asisten Produksi 1 : Deby Wulan

Asisten Produksi 2 : Rini Atmojo

Penata Kostum : Retno Ratih Damantya

Penata Rias : Cheary Wirawan


JHONI SETIAWAN 16 XI TB 1

Penata Pencahayaan : Untung

Penata Suara : 1. Darmo

2. Masno

B. Sinopsis
Lahir dengan nama Kusno, karena sering sakit sakitan nama Kusno diganti oleh
Bapaknya menjadi Soekarno yang berharap bisa menjadi anak yang berjiwa besar. Tak
lama kemudian Soekarno remaja itu menjelma menjadi ksatria layaknya tokoh
pewayangan Adipati Karno. Harapan tersebut terpenuhi saat Soekarno berumur 24 tahun.
Pada saat itu Soekarno bisa mengguncang podium dengan mengatakan Kita Harus
Merdeka Sekarang !!!!! tetapi akibatnya Soekarno dipenjara dengan tuduhan menghasut
dan memberontak. Tapi keberanian Soekarno tidak akan pernah padam. Sejak saat itu
Soekarno mulai dikenal masyarakat sebagai salah satu tokoh politik Indonesia. Tak lama
setelah itu Soekarno diantarkan ke pembuangan Ende, lalu ke Bengkulu. Disana Soekarno
istirahat sejenak dengan dunia politiknya.

Tak lama berada di Bengkulu Soekarno jatuh hati dengan seorang gadis muda yang
bernama Fatmawati, padahal saat itu Soekarno masih menjadi suami Inggit Garnasih
perempuan yang 12 tahun lebih tua darinya, yang selalu menemani Soekarno pada saat di
penjara atau pengasingan. Tetapi kini Inggit harus merelakan suaminya jatuh cinta lagi.
Ditengah permasalahan rumah tangganya, Jepang datang mengobarkan perang Asia
Timur Raya. Jiwa Soekarno kembali bergejolak ke dunia politik.
Hatta dan Sjahrir mengingatkan Soekarno bahwa Jepang tidak kalah liciknya dengan
Belanda. Tapi Soekarno masih mempunyai keyakinan yang teguh bahwa jika kita cerdik
Jepang bisa dimanfaatkan untuk meraih kemerdekaan. Dengan kata kata tersebut Hatta
pun terpengaruh tetapi tidak dengan Sutan Sjahrir. Kelompok pemuda Sjahrir bahkan
mencemooh Soekarno-Hatta sebagai kolaborator. Setelah perjuangan mereka yang
dibantu oleh tokoh tokoh lainnya, kemerdekaan Indonesia telah diraih pada tanggal 17
Agustus 1945. Dan satu wejangan dari H.O.S Cokroaminoto adalah bahwa manusi itu
sama misteriusnya dengan alam, tapi jika kau bisa menggegggam hatinya, mereka akan
mengikutimu. Kalimat ini yang selalu diingat oleh Soekarno sampai ia bisa mewujudkan
kemerdekaan.

C Tujuan
JHONI SETIAWAN 16 XI TB 1

1. Tujuan Pembuat
Adalah ingin menceritakan kembali sejarah yang pernah dialami Indonesia yaitu
memperebutkan kemerdekaan dari Bangsa Jepang dan Bangsa Belanda. Dan juga
pembuat film ini ingin menyampaikan informasi yang harus diketahui rakyat
Indonesia tentang sejarah ini, serta pembuat film ini juga ingin menyampaikan jasa-
jasa yang telah dilakukan para pahlawan untuk rakayat Indonesia yang masih kita
rasakan saat ini.
2. Tujuan Resensator
Ingin mengetahui gambaran sejarah perjuangan Bangsa Indonesia waktu dijajah,
terutama perjuangan tokoh - tokoh penting di Indoesia yaitu Ir Soekarno dan Moh.
Hatta sebagai presiden wan wakil presiden pertama di Indonesia yang pantang
meyerah, rela berkorban, dan tegas dalam mengambil keputusan.
D Unsur Intrinsik

1. Tema : Perjuangan Bangsa Indonesia yang meraih kemerdekaan


Penjelasan : Dalam Film ini dikisahkan perjuangan Bangsa Indonesia yang
melawan penjajahan Belanda yang sangat kejam setelah itu datanglah Nipon
(Jepang) dengan membawa embel - embel untuk memberikan kemerdekaan pada
Bangsa Indonesia. Tetapi Jepang sendiri gagal memberikan kemerdekaan Bangsa
Indonesia. Dan pada akhirnya para tokoh - tokoh penting memproklamasikan
kemerdekaan Bangsa Indonesia itu sendiri.

2. Alur : Alur Campuran, pertama menceritakan Soekarno mulai masih kecil


sampai beliau beranjak remaja dan teringat waktu kecilnya yang sedang bermain
sama anak perempuan belanda. Beranjak dewasa Dia menjadi seorang yang tegas
dan sabar untuk melewati permasaahannya.
1. Alur Maju : pertama menceritakan soekarno mulai masih kecil sampai
beliau beranjak dewasa diceritakan secara berurutan.
a) Awal

Soekarno yang terlahir dari keluarga sederhana, ayahnya bernama Raden Soekemi
Sosrodihardjo. Awalnya sejak lair Soekarno diberi nama Kusno tetapi pada saat usia 11 tahun
Kusno mulai sakit sakitan parah dan tak sembuh sembuh. Sejak itulah ayahnya ini mengganti
nama Kusno menjadi Karno seperti tokoh pewayangan Adipati Karno. Dan Karno biasa
dipanggil menjadi Soekano. Soekarno kecil bukanlah siapa siapa, tetapi pada beliau mulai
beranjak remaja beliau mulai menyusun pidato karangannya untuk mengobarkan semangt
para pemuda. Sejak itulah beliau mulai dianggap pentingg bagi Indonesia.

b) Mulai timbul konflik


JHONI SETIAWAN 16 XI TB 1

Pada saat itu ketika Soekarno mulai beranjak dewasa dan sering menyampaikan
pendapatnya, waktu itulah Soekarno mulai tidak disukai oleh penjajah karena penjajah mulai
tahu bahwa Soekarno bukanlah pemuda yang biasa ia adalah pemuda yang pandai,
mempunyai tekad tinggi, dan juga semangatnya yang selalu membara. Ketika Soekarno
menyampaikan pidato kesekian kalinya penjajah Belanda telah mengintai Soekarno, tak
berapa lama penjajah Belanda menangkap Soekarno dan menjebloskan ke penjara.

2. Alur Kilas Balik yang menceritakan kisah yang telah lampau atau yang telah
dilalui oleh para tokoh.
 Ayah Soekarno mengingat bagaimana Soekarno kecil yang sering sakit
sakitan.
 Pada saat itu Soekarno mengenang masa kecilnya dengan gadis Belanda
bernama Mien yang sering bermain bersamanya di pinggir Danau.
c) Konflik memuncak
Pada saat Soekarno dijebloskan ke penjara, tokoh-tokoh Indonesia tidak diam begitu
saja para tokoh Indonesia menyiapkan cara atau strategi untuk mengeluarkan
Soekarno dari penjara tanpa resiko apapun. Tak berapa lama Soekarno keluar dari
penjara.

d) Konflik mulai reda


Setelah Soekarno bebas penjajah Belanda mulai berjanji bahwa Penjajah Belanda
berjanji akan memerdekakan Bangsa Indonesia. Soekarno dan tokoh lainya percaya
dengan penjajian itu. Tak berapa lama rakyat Jepang datang ke Indonesia. Awalnya
rakyat Jepang disambut gembira oleh rakyat Indonesia karena mereka berpikir bahwa
rakyat Jepang bisa membantu untuk memerdekakan Bangsa Indonesia. Tetapi pikiran
rakyat Indonesia salah besar, justru Jepang juga sama seperti Belanda bahkan lebih
parah dari Belanda. Tetapi para pejuang atau tokoh Indonesia tidaklah sebodoh yang
dipikir oleh penjajah. Para tokoh Indonesi sangatlah cerdik dan pintar karena dengan
cara memanfaatkan kedatangan Jepang untuk mengusir penjajah Belanda dan secara
tidak langsung juga memerdekakan Bangsa Indonesia.

e) Penyelesaian atau Solusi


Dengan cara yang dilakukan oleh para tokoh Indonesia akhirnya setelah lamanya
dijajah Indonesia telah benar benar merdeka, kemerdekaan itulah disambut oleh
semua rakyat Indonesia mereka berpesta merayakan kemerdekaan Indonesia. Dan
kemerdekaan Indonesia dikumandangkan melalui berbagai media yaitu melalui radio,
surat kabar dan juga Proklamasi dibacakan langsung oleh Soekarno di jalan
Pegangsaan Timur, Jakarta dan disaksikan oleh banyak rakyat Indonesia.

3. Latar

No Tempat Waktu Suasana Peristiwa


JHONI SETIAWAN 16 XI TB 1

1. Yogyakarta, 1929. Rumah Malam hari Ketakutan Saat itu Soekarno membicarakan
Dr. Soejoedi, Ketua PNI tentang bagaimana cara merebut
Cabang Jawa Tengah kemerdekaan.

2. Jawa Timur, 1912 Rumah Malam hari Sangat Saat penggerebekan Raden Soekemi
Raden Soekemi mencekam Sosrodiharjo oleh penjajah Belanda.
Sosrodiharjo .
3. Penjara Banceuy, Pagi hari Tenang. Pada saat masih dipenjara Soekarno
Bandung. tidak hanya berdiam diri saja
melainkan beliau membuat surat
untuk seseorang.
4. Penjara Banceuy. Malam hari Menegang Saat itu Soekarno dibenci oleh
Bandung 1929 kan. penjaga penjara.

5. Rumah Laksamana Maeda Matahari Serius dan Disini para tokoh mulai
/ Penjabat Penghubung mulai menegang membicarakan sesuatu dengan
Angkatan Laut-Darat Dai terbenam kan. penjabat penghubung Angkatan Laut
Nippon dan Darat.

6. Sekolah Mochammadijah Pagi hari Berseman Saat Soekarno menerangkan kepada


gat. seluruh siswa siswi tentang
bagaimana cara melawan penjajah.

7. Rumah Fatmawati Malam hari Menyanan Pada saat itu Soekarno ingin melawar
gkan. Fatmawati.

8. Gedung Landart, Bandung Sore hari Menceka Pembantaian rakyat Indonesia oleh
1930. m dan penjajah Jepang
ketakutan.
9. Jalan Pegangsaan Timur, Saat Berseman Diumumkannya Proklamasi
Jakarta matahari gat. Indonesia.
mulai
muncul
dari ufuk
timur
10. Stasiun Gubeng, Sore hari Tergesa- Pada saat itu Sultan Sjahrir tergesa-
Surabaya. gesa gesa mengejar kereta yang akan
membawanya ke Surabaya.
11. Rumah keluarga Sore hari Khitmat. Acara saat itu adalah mengganti nama
Soekarno. dari Kusno menjadi Soekarno.
12. Rumah Fatmawati Pagi hari Tergesa Saat itu anak dari Soekarno mencari
gesa Fatmawati untuk memberitahukan
bahwa Soekarno akan pindah.
13. Di tanah Lapang Pagi hari Semangat. Soekarno kembali berpidato kepada
rakyat Indonesia.
JHONI SETIAWAN 16 XI TB 1

14. Di tanah Lapang Pagi hari Ricuh. Ketika Soekarno masih berpidato
tiba-tiba tentara Jepang menyergap
Soekarno dan membawa Soekarno
untuk dimasukkan ke dalam penjara.
15. Studio RRi Nasional Pagi Hari Semangat Pada pai hari itu suara Soekarno yang
asli direkam dan disiarkan melalui
radio trsebut.

16. Rengasdengklok, 16 Sore Hari Ketakutan Sore hari itu Soekarno dan tokoh
Agustus 1945 . Rumah lainya dikirim ke Rengasdengklok
petani Tionghoa, Djiaw untuk merumuskan kemerdekaan
Kie Siong Indonesia.

4. Perwatakan

Nama Tokoh Watak Tokoh Bukti dalam Film


Soekarno Rela berkorban, 1. “saya berani berkorban demi Bangsa ini.”
tegas, pecinta 2. “sudah berapa kali saya bilang bahwa tidak ada yang
wanita, dll. tidak bisa dalam dunia ini”
3. “memang umur saya sudah tidak lagi muda tapi saya
masih berhak mencintai seseorang,”

Mohammad Bertanggung jawab, 1. “sejauh ini saya sudah berkorban demi Bangsa
Hatta sabar. Indonesia.”
2. “sudah lama saya bersabar dalam menghadapi masalah
ini.”
Inggit Lemah lembut, 1. “tak apa jika kau ingin menikah lagi dengan wanita
Garnasih penyayang. itu.”
2. “puluhan tahun aku sudah sangat sayang denganmu.”

Fatmawati Cerdas, tidak mau 1. Fatmawati sangat kritis dalam berfikir dan itu terbukti
dibanding dalam dialognya dengan Soekarno.
bandingkan. 2. “aku tak mau kau banding bandingkan dengan wanita
lain.”
Sultan Sjahrir Berani. “saya berani mengatakan itu kepada orang Jepang yanga
ada disini.”
Sakaguchi Licik Dari cara berfikir serta tindakan tindakan Sakaguchi
mencerminkan bahwa dia licik karena dia berusaha
membodohi Bangsa Indonesia.
Ida Ayu (Ibu Sabar, lemah lembut 1. “Sudahlah nak sabar saja mungkin ini sudah menjadi
Soekarno) dan penyayang. jalanmu.”
2. “Aku akan selalu menyayangi dan mendoakanmu.”
JHONI SETIAWAN 16 XI TB 1

5. Penokohan

Nama Tokoh Ciri Fisik Ciri Fungsi Bukti dalam Film


Soekarno Tinggi, gagah, Sebagai pejuang Ketika Soekarno mulai remaja
tampan. utama untuk sampai beranjak dewasa
bangsa Indonesia. mengobarkan semangatnya dengan
cara menyampaikan pidato dan
strategi - strateginya.
Mohammad Berkacamata, Sebagai pasangan Moh. Hatta adalah pasangan pejuang
Hatta rambut ikal. Soekarno dalam dari Soekarno mereka berdua bekerja
berjuang sama untuk tujuan yang sama yaitu
memerdekakan Indonesia

Inggit Cantik, tidak Istri pertama dari Inggit Garnasih adalah istri pertama
Garnasih muda, Soekarno. Soekarno yang 12 tahun tebih tua
penyayang. darinya, ia adalah istri yang sangat
sayang kepada suami dalam keadaan
apapun.

Fatmawati Cantik, muda. Istri kedua dari Fatmawati adalah istri kedua
Soekarno. Soekarno, Soekarno telah jatuh hati
pada Fatmawati saat Fatmawati
mengikuti pendidikan di sekolah
Mochamadijjah.
Sultan Sjahrir Selalu Sebagai salah satu Sultan Sjahrir salah satu tokoh
berpakaian tokoh yang Indonesia yang berjuang melawan
rapi, rambut membantu penjajah.
klimis. memerdekakan
bangsa Indonesia.
Sakaguchi Mata sipit dan Perebut Sakaguchi pemimpin penjajah dari
gagah. kemerdekaan Jepang. Sakaguchi mempunyai cara
Indonesia. untuk memerdekakan Indonesia
dengan cara menipu rakyat
Indonesia.
Ida Ayu (Ibu Paruh baya, Ibu dari Ida Ayu ibunda dari Soekarno yang
Soekarno) keriput. Soekarno. memiliki jiwa lemah lembut,
penyayang dan mendidik Soekarno
dengan sabar dan ikhlas.
“Sabarlah nak semua ada yang
mengatur jalan ini.”
JHONI SETIAWAN 16 XI TB 1

6. - Sudut Pandang : Gaya bercerita dalam film ini adalah efektif, mudah
dipahami dan jelas. Film ini menggunakan sudut pandang orang pertama karena
menceritakan kehidupan satu tokoh mulai awal sampai akhir.
- Nilai didik : Nilai didik dalam film ini adalah sebagai rakyat Indonesia kita
tidak boleh menyerah atas apa yang telah diberikan oleh orang luar terhadap
kita. Seperti Soekarno dan tokoh tokoh lainnya yang ingin mengangkat
derajat Bangsa Indonesi dan ingin memerdekakan Indonesia. Sifat yang
pantang menyerah dan mempuyai tekad itulah dapat kita tiru.

7. Gaya bahasa : Dalam film ini gaya bahasanya mudah dipahami dan efektif ,
tetapi didalam film ini terdapat ejaan kata yang ada pada zaman dahuu yang
kurang dimengerti
Contoh :
1. Soerat perjanjian
2. Jang bertande tangan dibawah ini
3. Dan seteroesnje diseboet fihak pertama
4. Soedara
8. Gaya bercerita : Menggunakan gaya bercerita pada zaman dulu saat penjajahan
yang penuh dengan kekerasan, paksaan, dan pembunuhan
9. Pembayangan :
a. Sukarno yang berambisi ingin mendekati anak belanda dan yakin dengan
lukisan yang dibuat untuk anak tersebut. Tetapi ayah dari gadis tersebut
tidak mau menerima sukarno mendekati anaknya
b. Nipon (Jepang) berjanji memberikan kemerdekaan kepada Bangsa
Indonesia tetapi janji tersebut tidak bisa dikabulkan oleh Nipon (Jepang).
Dan akhirnya Bangsa Indonesia merdeka dengan usahanya sendiri
10. Panorama : Di rumah Sukarno lebih tepaynya di tempat sholat. Suasananya
hening dan tenang tanpa ada seorangpun yang mengganggu kekhusyukannya
untuk sholat

11. Nada dan


Suasana :
JHONI SETIAWAN 16 XI TB 1

a. Ketika di tempat pengadilan Sukarno divonis 4 tahun penjara , para pendukung


Sukarno banyak yang berontak dan dengan bantuann musik yang mengiringinya
membuat suasana semakin mengharukan.
b. Saat adegan Sukarno di pantai dengan Fatmawati yang sedang membahas
materi di sekolah kemarin. Bantuan musik yang membuat adegan tersebut
menjadi romantis
c. Waktu Fatmawati dan orang tuanya mendatangi Sukarno untuk melaksanakan
pernikahan. Musik yang menggiringinya sangat pas degan lagu zaman dulu
d. Saat kyai berusaha menyadarkan tentara Jepang tetapi kyai tersebut dibunuh
dengan pedang samurai dan para santrinya pun berontak melawan tentara
Jepan. Suasananya sangat menegangkan dan mengharukan denggan dukunya
musi yang mengiringinya.
e. Ketika mau membacakan teks Proklamasi. Suasananya sangat tenang dengan
bantuan musik yanng mengiringinya membuat semakin bagus dan menarik
D. Analisis Perangkat Film
Adegan : Ketika Fatmawati bertanya tentang pelajaran yang sudah diajarkan oleh
Bapak Soekarno di sekolah

- Pemain: Para pemain dalam adegan ini sudah menghayati perannya dan
membuat para penonton terbawa ke suasana aslinya.
Contoh :Pemain yang berperan sebagai Murid meragakan adegan sedang
bermain bola dipesisir pantai dan pemain yang berperan sebagai Soekarno
menjawab semua pertanyaan Fatmawati.

- Penulis Naskah/ Skenario : cuplikan ini diangkat dari kisah nyata yang
dialami oleh Bapak Soekarno sekeluarga

-Juru Kamera 1: Kamerawan 1 mengambill gambar wajah Pak Karno dan Bu


Fatmawati (close up)

-Juru Kamera 2: Kamerawan 2 dalam mengambil gambar Soekarno dan


Fatmawati duduk berdampingan membahas pelajaran yang tadi diajarkan

- Juru Kamera 3 : mengambil gambar para murid sedang bermain di pesisir


pantai

-Editor : memadukann ketiga potongan gambar itu menjadi satu peristiwa yang
berkesinambungan

- pemain : ekspresi Soekarno serius menanggapi pertanyaan Fatmawati

-Penata Kostum : Kostum yang digunakan oleh pemain berkesan masih sangat
tradisional seperti yang dikenakan oleh orang – orang waktu itu

Adegan 2 bola yang mengenai Soekarno


JHONI SETIAWAN 16 XI TB 1

-Juru Kamera 1: kamerawan menggambil gambar dari murid yang sedang


bermain bola tanpa sengaja terlempar mengenai kepala soekarno

-Juru Kamera 2 : kamerawan mengambil gambar berada disisi kanan


Soekarno, sehingga terlihat bola mengenai kepala Soekarno yang sebenarnya
tidak

- pemain : ekspresi Soekarno waktu terkena lemparan bola terkejut dan


menahan sakit

-Editor : bola yang mengenai Soekarno yang diedit secara akuran sehingga
tidak terlihat kalau bola itu sebenarnya tidak mengenai kepala Soekarno

-Penata Rias : Riasan wajah yang seperti terkena pukulan bola oleh murid
Soekarno sangat persis seperti aslinya.
Contoh ; wajah Soekarno terlihat ada bekas pukulan bola

-Penata Artistik: Pekerjaan tim penata artistik sudah baik karena penata artistik
ini mampu membuat kejadian di film ini seolah-olah menjadi kejadian
sebernarnya dari segi penampilan kostum, penampilan tata rias dan lain-lain.

-produser : dalam film ini produser berperan sangat penting dalam


keberhasilan film dan proses memasarkan hingga penonton atau masyarakat
tertarik untuk menonton atau membelinya

-penata gerak : dalam penataan gerak ini, gerakan Soekarno sangat pas atau
akurat dan seperti nyata saat terkena bola , yang sebenarnya tidak terkena bola
Contoh : Soekarno menggerakkan kepalanya kekana sedikit sehigga seolah-
seolah terkena pukulan bola

-penata suara : dalam penata suara ini, suara yang muncul atau terdengar
sangat pas dan terlihat nyata .
Contoh : suara pukulan bola yang terkena kepala Soekarno , suara ombak ,
suara teriakan para murid yang sedang asik bermain bola

-Sutradara : sudah sangat baik karena telah menciptakan kekompakan dengan


crew film sehingga tidak terjadi pergantian crew karena tidak kepuasan dalam
memproduksi film

12. PENUTUP FILM


A. KELEBIHAN
 Karakter tokoh yang kuat yang diperankan oleh pelaku.
 Detail sejarah yang rinci dan tidak banyak orang yang tau. Detail sejarah yang
diceritakan mulai awal sampai merdeka.
 Film ini disertai riset yang cukup banyak. Sehingga memunculkan kepuasan bagi
penonton film yang ingin mengetahui sejarah Indonesia.
JHONI SETIAWAN 16 XI TB 1

B. KEKURANGAN
 Alur film ini sangat mudah ditebak seperti film Indonesia lainnya. Apalagi bagi orang
yang mengetahui sejarah kemerdekaan.
 Pada Film ini Soekarno sering digambarkan dalam situasi yang galau, murung,
tertekan padahal aslinya Soekarno adalah seorang tokoh yang tegas dan bijaksana.
 Tetapi kekurangannya adalah alur atau jalannya cerita mudah ditebak oleh penonton
film ini.

Kesimpulan
Film ini layak ditoton bagi anak remaja, dewasa sampek parubaya karena dilm ini
mengisahkan sebuah perjuangan tokoh dan rakyat Indonesia yang memperjuangkan
kemerdekaan Indonesia

Saran
Tolong film ini diputar atau ditanyangkan waktu dimalam hari , karena film ini
mengisahkan berbagai perjuangan dan banyak terdapat kekerasan dari penjajahan

Harapan
Kalau bisa film ini ditayangkan di siang hari atau sore hari, agar lebih banyak lagi
orang yang menonton film ini yang megisahkan dan menjadi awal kemerdekaan
Bangsa Indonesia

Anda mungkin juga menyukai