Kepolisian Australia telah mendakwa tiga orang terkait keberadaan seorang bocah yang
ditemukan terkunci di dalam ruangan bawah tanah yang di dalamnya terdapat tanaman ganja.
Polisi mengatakan, bocah yang berusia delapan tahun itu, terkunci di dalam ruangan kecil di
sebuah halaman rumah yang tertutup.
Dia dilaporkan berada di ruangan itu selama beberapa pekan dan baru diizinkan keluar jika ada
keperluan mendesak.
Komplek rumah tersebut berada sekitar 300km di utara Sydney, yang letaknya tersembunyi dan
hanya dapat diakses melalui pintu khusus.
Di dalam ruangan tersembunyi itu ditemukan 225 tanaman ganja.
Tiga bocah lainnya, yang berusia antara satu dan sembilan tahun, juga ditemukan di dalam
sebuah rumah. Saat ini anak-anak itu dirawat oleh otoritas terkait.
"Pintu menuju ruangan kecil di dalam gudang itu dikunci dari luar dan polisi menyatakan bahwa
anak itu dianiaya dan hanya diperbolehkan keluar dari gudang untuk mengerjakan sesuatu dan
kadang-kadang untuk mengambil makanan," kata penyidik Inspektur Peter McKenna kepada
harianNewcastle Herald.
Di ruangan itu hanya ada selembar kasur dan ember berisi air untuk keperluan ke toilet.
Aparat kepolisian sebelumnya melakukan pencarian ke ruang bawah tanah tersebut ketika
menggerebek sebuah rumah di dekatnya pada 19 Desember.
Tiga orang yang diduga menyekap bocah itu adalah dua pria, 28 tahun dan 19 tahun serta
seorang perempuan, 26 tahun. Mereka didakwa dengan pelanggaran terkait narkoba.
Ruangan bawah tanah itu terdiri dari tiga kontainer yang dikubur di dalam tanah. Di ruangan itu
hanya ada selembar kasur dan ember berisi air untuk keperluan ke toilet.
http://news.detik.com/bbc-world/3103991/bocah-disekap-di-ruangan-penyimpanan-tanaman-
ganja-di-sydney diakses tanggal 24 Desember 2015
Menunggu Perbaikan Telepon yang Mati
Karena telepon kantor saya putus, pada tanggal 28 November 2015, saya menghubungi call
centre 147 dan mendapatkan nomor laporan IN 792 905.
Petugas mengatakan bahwa sudah ada perbaikan, padahal telepon tidak bisa dipergunakan
sampai dengan surat ini saya kirimkan.
Sudah sejak Agustus 2015, saya mendaftar IndiHome melalui call center 147 dengan nomor
registrasi 31364688. Kemudian saya melapor lagi pada akhir bulan November 2015, namun
sampai sekarang belum terpasang.
Sebagai tambahan informasi, kabel fiber optic IndiHome sudah tersedia di dekat perumahan
tempat saya tinggal. Katanya akan dilakukan penarikan kabel dari tiang Telkom ke rumah,
sekaligus untuk proses pemasangan.
Sedangkan saya sudah beberapakali menghubungi call center 147 untuk konfirmasi status
pengajuan berlangganan. Namun belum juga dilakukan penarikan kabel dan pemasangan.
Untuk itu mohon kepada pihak IndiHome, berapa lama lagi saya harus menunggu? Mengingat
sudah 4 bulan berlalu dan belum ada kejelasan mengenai proses pemasangannya dan saat ini
saya belum bisa memakai telepon.
Ivan
ivan_nicholai@yahoo.com
081332865050
(wwn/wwn)
http://news.detik.com/suara-pembaca/3102345/menunggu-perbaikan-telepon-yang-mati diakses
tanggal 22 Desember 2015
Jakarta, CNN Indonesia -- Siapa tak kenal John Boyega sekarang. Ia termasuk bintang utamaStar Wars:
The Force Awakens, meski baru pertama terlibat dalam film yang populer sejak 1970-an itu. Ia beradu
akting dengan sang legenda Harrison Ford.
Namun lima belas tahun lalu, Boyega nyaris bukan siapa-siapa. Ia hanya dikenal sebagai salah satu dari
sedikit masyarakat London yang menjadi orang terakhir dalam hidup Damilola Taylor. Damilola
merupakan korban pembunuhan yang cukup terkenal di London, pada 2000.
Ayah Damilola, Richard Taylor mengatakan pada Mirror, putranya bersama Boyega dan saudara
perempuannya, Grace sebelum ditikam sampai meninggal dunia. Peristiwa itu terjadi di London Selatan
pada 27 November 2000 lalu.
Usia Boyega saat itu masih delapan tahun. Mengutip Time, ia dan Grace berniat menemani Damilola
berjalan sampai ke rumahnya setelah meninggalkan kelas komputer. Namun Damilola menolak. Ia
memilih berjalan pulang sendirian.
Sayangnya, itulah kali terakhir Damilola berjumpa dengan teman-temannya. Dua remaja menusuknya
dengan pecahan botol. Damilola meninggal karena luka tusuk, hanya 10 hari menjelang ulang tahunnya
yang ke-11. Pembunuhnya diketahui adalah imigran Nigeria.
"Mereka bertiga tertangkap rekaman kamera CCTV yang digunakan polisi ketika mereka datang
menanyai orang-orang dan melakukan investigasi," kata Richard. Menurutnya, saat itu putranya dekat
dengan Boyega dan Grace.
"Mereka mencarinya ketika dia tiba di UK, karena mereka pergi ke sekolah bersama," kata Richard
menerangkan kedekatan putranya.
Kenangan buruk itu ternyata terus menghantui Boyega. Ia tak bisa melupakan keluarga Taylor. Saat
penayangan perdana Star Wars: The Force Awakens di London, Boyega mengundang kerabat Taylor
untuk datang. Ia juga masih memperjuangkan lembaga Damilola Taylor Trust.
Boyega lah yang mendorong lembaga yang diambil dari nama sahabat masa kecilnya itu, untuk
mendapat bagian US$1,5 juta atau Rp20,5 miliar dari penggalangan Star Wars: Force for Change.(rsa)
http://www.cnnindonesia.com/hiburan/20151223212514-234-100171/aktor-star-wars-ternyata-
saksi-sebuah-pembunuhan-di-london/ diakses tanggal 23 Desember 2015
Endang Sutriswati Rahayu, Periset Keamanan Pangan Lokal Penerima Penghargaan Presiden
Pakar keamanan pangan Universitas Gadjah Mada (UGM), Prof Dr Ir Endang Sutriswati Rahayu
mendapat penghargaan Adhikarya Pangan Nusantara 2015 dari Presiden RI, Joko Widodo. Dia
terpilih menerima penghargaan karena penelitiannya mengenai keamanan pangan lokal.
Dia memperoleh penghargaan sebagai peneliti dalam bidang pelayanan ketahanan pangan.
Penghargaan tersebut diberikan presiden di Istana Negara pada hari Senin, 21 Desember 2015.
Selama ini dia juga dikenal giat memberikan edukasi kepada masyarakat, UMKM dan petani
untuk memperhatikan keamanan produk pertanian. Tujuannya agar terhindar dari cemaran toksin
yang membahayakan kesehatan. Guru besar Fakultas Teknologi Pertanian UGM ini dikenal
meneliti mikrobiologi pangan produk pertanian berbasis biji-bijian seperti jagung, kacang tanah,
kakao dan kopi.
Menurutnya keamanan pangan menjadi bagian penting dalam penyelenggaraan pangan dan
masih menjadi ancaman serius tidak hanya di tingkat nasional maupun global.
"Di Indonesia masih banyak kasus keracunan makanan ataupun penyakit karena bahan pangan
yang tidak aman akibat tercemar bakteri, toksin atau mengandung bahan kimia yang
membahayakan kesehatan," ungkap Trisye panggilan akrabnya di FTP UGM, Rabu
(23/12/2015).
Menurutnya salah satu isu yang harus segera ditangani adalah untuk menekan cemaran bakteri
maupun toksin dalam produk pangan di UMKM. Sebab selama ini tidak sedikit produk pangan
yang dihasilkan oleh UMKM yang masih ada yang tercemar karena tidak melakukan penanganan
produk pangan dengan baik dan benar.
"Hal itu terjadi pada tahap pasca panen dan distribusi," katanya.
Salah satu sebabnya kata dia, karena dalam penanganan produk pangan belum memanfaatkan
teknologi dan juga SDM yang terdidik. Banyak ditemukan cemaran toksin dari jamur baik
berupa aflatoksin, ochratoxin, fumonisin dalam beberapa produk pangan UMKM yang melebihi
ambang batas maksimum. Cemaran toksin tersebut berpotensi merangsang munculnya kanker di
masa mendatang.
"Akibat lainnya produk-produk pertanian lokal kemudian tidak memiliki daya saing di pasar
global," katanya.
Dia mengatakan untuk mencegah munculnya toksin pasca panen dan distribusi perlu segera
dilakukan. Langkah tersebut dapat dilakukan dengan meningkatkan kesadaran petani akan
bahaya cemaran toksin pada produk pertanian mereka. Selain itu, para pelaku usaha untuk lebih
memperhatikan standar keamanan produk pangan agar produk yang dihasilkan aman dan tidak
berbahaya untuk kesehatan manusia.
Selama ini Trisye juga aktif dalam Jejaring Keamanan Pangan Nasional dan menjadi anggota
Panel Pakar untuk Mikotoksin Indonesian Risk Assesment Center (INARAC) ini.
Kegiatan yang dilakukan antara lain dengan memberikan bantuan penyediaan fasilitas gudang
penyimpanan sesuai standar, menyediakan mesin pengering produk pertanian.
"Kita berharap dengan adanya penanganan pasca panen yang benar, produk pertanian bisa bebas
dari cemaran toksin sehingga bisa diterima di pasar internasional," ungkap doktor lulusan
University of Tokyo itu.
Dia menambahkan dalam penelitian pada 2013 lalu di DIY masih ditemukan adanya cemaran
toksin berupa ochratoxin pada kopi, kakao dan ketela serta fumonisin pada jagung di
Temanggung.
Menurut dia, dari kasus tersebut menunjukkkan masih banyak produk pangan yang tidak aman
karena penanganan pasca panen yang belum benar. Dia menekankan peningkatan kesadaran
kepada petani mengenai bahaya cemaran toksin.
"Semua dilakukan agar produk pertanian kita benar-benar aman hingga siap disantap di meja
makan," pungkas dia.
nwk/nwk)
http://news.detik.com/tokoh/3103788/endang-sutriswati-rahayu-periset-keamanan-pangan-lokal-
penerima-penghargaan-presiden diakses tanggal 24 Desember 2015
2016, Dua Perusahaan ini Jadi Penjual Resmi Solar dan Mitan
Badan Pengatur Hilir Minyak dan Gas Bumi (BPH Migas) menetapkan PT Pertamina
(Persero) dan PT AKR Corporindo Tbk, sebagai dua badan usaha yang menyediakan dan
mendistribusikan BBM jenis tertentu pada tahun 2016. Penetapan dua badan usaha ini melalui
Sidang Komite BPH Migas. "Telah ditetapkan dua badan usaha yang dapat melaksanakan
penugasan penyediaan dan pendistribusian jenis BBM tertentu tahun 2016, yaitu Pertamina dan
AKR Corporindo" kata Kepala BPH Migas, Andi Noorsaman Sommeng, di kantor BPH Migas,
Jakarta, Senin 23 November 2015. Sommeng menjabarkan, Pertamina mendapatkan kuota
minyak tanah sebanyak 688 ribu kilo liter (KL) dan solar sebanyak 15,7 juta KL. Sementara itu,
AKR Corporindo mendapatkan kuota 300 ribu KL.
Menurut dia, saat ini ada 23 badan usaha yang punya izin usaha niaga umum BBM dari
pemerintah, nomor registrasi usaha dari BPH Migas, dan memiliki fasilitas penyimpanan BBM,
yang diundang dalam seleksi penyediaan penetapan badan usaha pelaksanaan penyediaan dan
pendistribusian jenis BBM tertentu tahun depan. Dari 23 badan usaha itu, yang mengambil
dokumen seleksi ada tujuh badan usaha, yaitu Pertamina, AKR Corporindo, PT Puma Energy,
PT Bintuni Cipta Lestari, PT Bahari Berkah Madani, PT Petrokam Hugo Oil, dan PT Buma
Niaga Perkasa. Namun, dari tujuh badan usaha yang mengambil dokumen, ada 5 badan usaha
yang hadir dalam seleksi, yaitu Pertamina, AKR Corporindo, Puma Energy, Bintuni Cipta
Lestari, dan Bahari Berkah Madani. "Sampai dengan batas waktu yang telah ditentukan, ada dua
badan usaha yang mengirimkan dokumen penawaran, yaitu Pertamina dan AKR Corporindo,"
kata dia.
Selanjutnya, Sommeng mengatakan, BPH Migas juga mengundang tiga badan usaha untuk
ditetapkan sebagai penyelenggara BBM penugasan, yaitu Pertamina, PT Trans Pacific
Petrochemical Indotama (TPPI), dan PT Tri Wahana Universal. "Setelah menjalankan proses
evaluasi terhadap ketiga badan usaha tersebut, Sidang Komite menetapkan Pertamina sebagai
Pelaksana Penugasan Penyediaan dan Pendistribusian Jenis BBM Khusus Penugasan Tahun
2016," kata dia. Sementara itu, Direktur Pemasaran Pertamina, Ahmad Bambang, mengatakan
bahwa BBM penugasa yang diberikan kepada Pertamina sebanyak belasan juta KL. "Premium
non-Jamali (Jawa-Madura-Bali) volumenya 13 juta KL," kata Ahmad di tempat yang sama.
(Diakses dari: http://bisnis.news.viva.co.id/news/read/702828-2016--dua-perusahaan-ini-jadi-
penjual-resmi-solar-dan-mitan tanggal 23 November 2015)
Kini warga Bandung bayar SPP sekolah dan TMB bisa pakai kartu
Diawali kerja sama dengan Bank Indonesia serta lima perbankan lainnya, kini Pemkot Bandung
meluncurkan Bandung Smart Card tahap I. Artinya pembayaran sekolah, Trans Metro Bandung
(TMB), dan instalasi mesin parkir bisa melalui kartu (non tunai). Untuk instalasi mesin parkir
percobaan sudah dilakukan sejak 2014 lalu. Peluncuran Bandung Smart Card dilakukan di
halaman parkir Kantor Perwakilan Bank Indonesia (KPwBI), Jalan Braga, Kota Bandung, Senin
(14/12). Turut hadir Wali Kota Bandung Ridwan Kamil, dan Kepala Perwakilan BI Jabar
Rosmaya Hadi. "Bandung ini agar bisa menjadi kota percontohan, di mana transaksinya bisa
dilakukan secara non tunai. Ketika saya di Hongkong 2003 lalu semua pembayaran dilakukan
secara digital. Nah, Bandung hari ini semoga bisa berevolusi," kata pria yang akrab disapa Emil,
dalam sambutannya.
Menurut dia, Pemkot Bandung yang memiliki evolusi menuju smart city sejalan dengan tugas
dan fungsi BI di daerah terkait Gerakan Nasional non Tunai (GNNT). "Nanti bisa satu kartu
untuk semua urusan. Ini juga sebagai langkah mendukung program Bank Indonesia," ungkapnya.
Saat ini transaksi non tunai di Kota Bandung sendiri mencapai sekitar Rp 300 triliun. Adapun
tunai Rp 49 triliun. "Sekarang akan kita geser agar bisa non tunai, misalkan di sekolah seperti
SPP kita upayakan agar sudah tidak tunai lagi," ungkapnya. Untuk transportasi TMB, dia juga
menginginkan agar pembayaran bisa dilakukan lewat sistem kartu.
Rosmaya Hadi menuturkan, kartu pembayaran dan tiket elektronik yang dimiliki penduduk
dalam satu kartu pintar ini dimaksudkan sebagai bagian dari program smart city. Tujuannya
untuk meningkatkan kualitas hidup masyarakat terutama yang ada di perkotaan. "Ini bagian dari
program fundamental seperti beberapa penggunaan lain yang mendukung di mana Bandung
sudah menerapkan bagian smart city," terangnya. Masyarakat Kota Bandung bisa mendapatkan
Bandung Smart Card ini dengan mengunjungi lokasi atau gerai perbankan Bank Mandiri, BNI,
Mega, BCA, BRI dan PT Telekomunikasi.
(Diakses dari: http://www.merdeka.com/peristiwa/kini-warga-bandung-bayar-spp-sekolah-dan-
tmb-bisa-pakai-kartu.html tanggal 14 Desember 2015)
Elsin dan Malella, Menyampaikan Suara Hati Lewat Cerpen dan Komik
Masa remaja adalah masa penuh kreasi dan selalu ingin mencoba hal baru. Kemendikbud
memfasilitasi remaja ini dengan mengadakan Akademi Remaja Kreatif Indonesia (ARKI).
ARKI diadakan Kementrian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud) bekerjasama untuk
penerbit Mizan untuk menumbuhkan kecintaan terhadap seni dan budaya. Melalui syair, cerita
pendek (cerpen) dan komik para peserta pelajar SMP-SMA diajak untuk menghasilkan karya.
"Judul tulisan cerpen saya "Senja Lemakui" yang artinya Senja Pelangi," ujar Elsina
Puspitaningrum Salakay, juara pertama penulisan cerpen di Kemendikbud, Jumat (10/12/2015).
Menurut gadis asal Papua ini ia memang suka menulis, khususnya diary. Ide penulisan ia
dapatkan ketika melihat populasi cendrawasih di daerahnya yang mulai punah.
"Orang dari jauh datang ke Papua untuk cendrawasih kemudian orang di Papua sendiri malah
menjual bulunya," imbuh siswi kelas 12 SMAN 1 Jayapura ini.
"Prihatin kak, dari lahir kami tinggal di Papua, kami sama sekali belum pernah lihat aslinya
hanya bentuk dikeringkannya. Populasinya sedikit sekali, kami susah melihatnya saya juga
nggak tahu penangkarannya di mana," tuturnya sedih.
Dari keprihatinan itu ia menuangkannya ke dalam bentuk cerpen. Karyanya itu berhasil
menyabet juara satu menyisihkan 49 peserta lainnya.
"Nggak kebayang juara pertama apalagi dari 50 peserta rasanya nggak mungkin. Tapi itu semua
untuk Tuhan," ujarnya bangga.
Gadis yang akrab dipanggil Elsin ini menjelaskan bahwa dirinya antusias mengikuti ARKI
karena mendapat restu dari orangtuanya.
"Orangtua support sekali sama kegiatan ini, waktu saya kirim naskah orangtua nggak tahu tapi
orangtua tahu saya suka nulis," ujar anak bungsu dari empat bersaudara ini.
Senyum ceria juga tersungging di wajah Malella Widyaiswara yang berhasil menyabet juara 3
cipta komik di ARKI.
Komik yang digambar siswi kelas 8 SMPN 5 Cilegon ini mengisahkan mengenai kado untuk
ibu.
"Menceritakan beli kado yang bermanfaat masih dekat dengan budaya indonesia. Kadonya itu
berisi batik yang pernah dipakai Nelson Mandela di acara penting," tutur Malella.
"Waktu itu memang inget ibu. Dari hari Rabu (9/12) belum ketemu ibu, selama acara juga nggak
bisa telepon," kisah anak keempat dari 6 bersaudara ini.
Ia juga menceritakan bahwa kedua orangtuanya sempat ragu untuk memberikan izin. Tapi ia
tetap bersikukuh untuk mengikuti ARKI.
"Pertama orangtua ragu tapi karena saya maksa mau nyari pengalaman lalu dibolehin, tapi
dipesan kalau kalah jangan nangis," kenangnya.
Malella berhasil pulang tanpa menangis. Malah ia membawa oleh-oleh medali perunggu dan
tabungan Rp 3 juta untuk pulang ke Cilegon.
ARKI diikuti oleh pelajar SMP dan SMA dari seluruh Indonesia. Kegiatan ini membekali pelajar
SMP dan SMA dengan serangkaian kelas dan kegiatan inspiratif serta dapat mengekspresikan
minat dan bakatnya melalui cerpen, syair dan komik.
Acara ini berlangsung tanggal 9-12 Desember dengan sasaran para pelajar tingkat SMP dan
SMA di 29 provinsi. Para siswa mengirimkan naskah berupa cerpen, syair dan komik. Dari 368
naskah yang diterima panitia, terpilih sebanyak 100 peserta. Pengumuman pemenang dan
pemberian hadiah dilaksanakan di Gedung Kemdikbud, Jalan Jenderal Sudirman, Jakarta
Selatan, Jumat (11/12/2015).
Hadir di acara ini Mendikbud Anies Baswedan, Direktur Jenderal Pendidikan Dasar dan
Menengah Hamid Muhammad, Presdir Mizan Group Haidar Bagir dan para peserta yang lolos
seleksi.
Berikut para pemenang lomba ARKI:
Juara Cerpen
1 : Elsina Puspitaningrum Salakay, SMAN 1 Jayapura, Papua
2 : Ainul Mardhiyah, MA KMI Diniyyah Puteri, Sumbar
3 : Intan Nurhaliza, SMPN 1 Cibinong, Jabar
Harapan 1: Afifah Khairunnisah,SMP IT Ar-Rahmah Makassar, Sulsel.
Juara Cipta Komik
1 : Rahma Yulia Astuti, SMAN 1 Pemali, Kepulauan Bangka Belitung
2 : Nakeia Menur Rikytabina, SMP Insan Cendekia Madani, Banten
3: Malella Widyaiswara, SMPN 5 Cilegon, Banten
Harapan 1 : Fauziyah Nada Rianto, SMA IT Iqra', Bengkulu
Juara Cipta Syair
1 : Masagus Haidir Tamimi, SMAN 3 Palembang, Sumsel
2: Muhammad Rifai Hasbi, SMPN 3 Polewali, Sulbar
3: Hanifah Baihaqi, SMPN 12 Batam Kota, Kepri
Harapan 1: Erika Florentina Sinulingga, SMA Kalam Kudus, Sumut
(mad/mad)
http://news.detik.com/tokoh/3093479/elsin-dan-malella-menyampaikan-suara-hati-lewat-cerpen-
dan-komik diakses tanggal 11 Desember 2015
Sebentar Lagi Konsumen Bisa Tes Kesegaran Buah dan Sayuran Pakai Ponsel
Miniatur baru teknologi sensor yang dapat dimasukan kedalam ponsel akan segera hadir dan
memungkinkan konsumen secara cepat menentukan seberapa segar atau matangnya buah dan
sayuran yang akan mereka beli.
Kelompok peneliti mikroelektronik dari Universitas Australia Barat berhasil mengembangkan
spektometer berukuran kecil yang menggunakan cahaya untuk menganalisa kandungan dari
berbagai objek.
Teknologi ini sudah lama di gunakan dalam skala yang besar, misalnya untuk menentukan
kualitas dan nilai dari tanaman, untuk menguji benda mentah untuk industri obat, untuk
mendiagnosa penyakit, pertahanan dan sektor minyak dan gas.
Tapi penggunaan skala besar membutuhkan instrument pengukuran di laboratorium yang mahal.
Sedangkan mikrospektrometer yang baru diciptakan ini sangat berbeda.
Alat mini ini dibuat dengan menggunakan sistem peranti lunak yang sudah ada yang
memungkinkan alat ini diproduksi dengan biaya yang murah.
"Perbedaan ini mengubah secara signifikan alat spktroskopi dari berbasis laboratorium ilmiah
dan digunakan hanya oleh sektor industri, dengan digunakan dan diserahkan ke tangan
konsumen sebagai peralatan lapangan yang mudah dibawa,” kata kepala yim laboratorium,
Professor Lorenzo Faraone.
Dia mengatakan di masa depan, sensor dapat dimasukan ke dalam ponsel pintar sehingga
pembeli dapat memeriksa belanjaan mereka secara real time hanya dengan mengarahkan ponsel
mereka ke makanan segar.
"Alat ini bisa juga digunakan di pesawat tanpa awak atau drone untuk membantu mencari
mineral didalam tanah atau untuk mengidentifikasi kandungan air disekitar tanaman dan bisa
juga digunakan untuk berbagai aplikasi komersial lainnya,” katanya.
http://news.detik.com/australia-plus-abc/3103878/sebentar-lagi-konsumen-bisa-tes-kesegaran-
buah-dan-sayuran-pakai-ponsel diakses tanggal 24 Desember 2015
Kilas 2015: Burung di Australia Ternyata yang Tercerdas dan Tertua di Dunia
Burung yang paling cerdas dan tertua di dunia tua di dunia ternyata burung yang berasal dari
Benua Australia. Mereka juga ternyata jauh lebih cerdas dari perkiraan manusia.
Burung Kakatua Mayor Mitchell berevolusi di Australia menjadi sangat pandai agar dapat
bertahan hidup di lingkungan alam Australia yang sangat sulit.
Seorang pakar perilaku hewan dari Pusat Ilmu Syaraf dan Perilaku Binatang di Universitas New
England, professor Gisela Kaplan mengatakan Australia, merupakan rumah bagi sebagian
burung yang paling tua usianya di planet bumi ini.
Burung-burung itu menurut Kaplan memainkan peran yang sangat penting dalam sejarah burung
itu sendiri.
"Burung-burung, seperti kakatua Australia setidaknya punya sejarah sudah hidup di dunia ini
selama 90 juta tahun,” katanya.
Kaplan juga mengatakan kemungkinan ada banyak spesies burung lain di planet ini yang sudah
hidup sebelum terjadi kepunahan massa 65 juta tahun yang lalu.
Tetapi satu-satunya burung yang mampu bertahan hidup setelah itu berada di timur
Gondwanaland, sekarang dikenal sebagai Australia.
"Jadi burung sebenarnya memang berevolusi di Australia," kata Profesor Kaplan.
"Burung Australia memiliki usia hidup sangat panjang, hampir dua kali lebih lama dari burung-
burung yang hidup di belahan bumi bagian Utara,”
Dia mengatakan ketidakpastian yang keras dari lansekap Australia terkait kebakaran lahan,
banjir, dan kekeringan telah memberikan kontribusi bagi kelangsungan hidup mereka dan
pengembangan lebih lanjut.
Sedangkan spesies dari belahan bumi utara dengan musim yang lebih mudah diperkirakan dan
sangat sedikit memiliki perbedaan membuat lingkungan mereka kurang menantang.
"Hewan yang hidup di benua yang sulit ini ... harus memiliki banyak akal dan harus memiliki
memori yang sangat baik," kata Profesor Kaplan.
Kondisi ini kemudian menurut Kaplan menjadikan burung di benua Australia memiliki
kecerdasan yang lebih baik sehingga bisa bertahan hidup lama atau juga sebaliknya karena
berumur panjang maka burung di Australia menjadi cerdas.
Selain itu Kaplan juga mengatakan burung ternyata jauh lebih cerdas dari yang diperkirakan
manusia serta banyak berbagi karakter yang sama dengan manusia.
Misalnya saja berdasarkan penelitiannya, burung magpies mampu berpikir kognitif seperti
memahami konsep dari objek yang dihilangkan sesaat ketika bermain petak umpet.
"Padahal petak umpet merupakan permainan manusia yang secara konsep cukup sulit, “ kata
Professor Kaplan.
Seekor burung galah terbang di dekat Rupanyup, Victoria.
Kemampuan berbahasa juga merupakan salah satu kemampuan yang dimiliki burung.
Menurut Kaplan, Burung memiliki keahlian menyerupai spesies lain atau mimikri yang Ia lebih
suka menyebutnya dengan ‘ocehan bayi”.
"Ocehan bayi’ adalah langkah pertama dari mempelajari intonasi dan suara, misalnya saja,
berbicara dengan bahasa manusia atau menyanyikan lagu mereka sendiri,” tutur Professor
Kaplan.
Dalam beberapa kasus menurutnya kemampuan mimikri kakatua sudah diperluas ke fungsi yang
sebenarnya yakni diperlukan untuk kelangsungan hidup.
"Beberapa dari burung itu merupakan master sejak dari masa lalu dalam perilaku menipu,
mereka akan memberi pesan peringatan bahaya kepada spesies yang lain agar spesies itu
menjauh dan akhirnya mereka akan bisa menguasai sumber makanan untuk mereka sendiri di
lokasi yang ditinggalkan,” katanya.
Professor Kaplan juga mengatakan burung-burung juga memiliki kemampuan mengungkapkan
emosi. Menurutnya emosi pada burung serupa dengan emosi yang dimiliki hewan seperti anjing
atau anak berusia 2 – 3 tahun.
"Mereka memiliki emosi seperti tantrum, sifat serakah, perilaku untuk mencari perhatian,
mengamuk karena membutuhkan kasih sayang,memiliki kebutuhan untuk berbicara kepada
seseorang dan menunjukkan kasih sayang mereka dengan sangat jelas, "kata Profesor Kaplan.
Berduka juga merupakan bentuk emosi kompleks lain yang ditemukan Profesor Kaplan pada
burung.
"Kami tidak pernah menyangka kalau burung bisa mengingat hal-hal yang terjadi di masa lalu
atau merencanakan tindakan di masa depan, dan kita sekarang
juga tahu mereka juga merasa berduka karena rasa kehilangan sesuatu di masa lalu dan itu
merupakan ekspresi yang sangat kuat,”
Professor Kaplan mengatakan kemampuan komunikasi ini harus terbangun dengan baik pada
burung, karena banyak dari mereka hidup berpasangan seumur hidup.
"Itu merupakan waktu hidup bersama yang sangat lama jika Anda terikat selama 60-80 tahun,
jadi Anda harus mampu berkomunikasi secara efektif sehingga mereka tidak frustasi.”
http://dunia.news.viva.co.id/abc/read/1529214-kilas-2015-burung-di-australia-ternyata-yang-
tercerdas-dan-tertua-di-dunia diakses tanggal 25 Desember 2015
Estafet Nomor 'Keramat' Barcelona Berjalan Sempurna
Ronaldinho dan Lionel Messi di Barcelona
VIVA.co.id - Dalam satu dekade ini publik Camp Nou bak tak pernah kehilangan sosok yang
bisa mencuri hati mereka, sekaligus memberikan jejeran trofi juara. Tongkat estafet pemilik
nomor 10 Barcelona berjalan dengan mulus.
Sejak nomor 10 di punggung kostum Blaugrana jadi milik Ronaldinho pada musim 2003-04,
Barcelona berhasil merebut sukses besar baik di kompetisi lokal maupun level Eropa.
Ronaldinho saat itu berhasil memikat perhatian dunia dengan kecepatan, skill individu, dan yang
pasti senyumannya. Bola seperti permainan mudah karena mampu bergerak sesuai keinginan
bintang asal Brasil tersebut.
Total 145 pertandingan dicatatkan Ronaldinho bersama Barcelona dengan catatan dua buah trofi
La Liga dan sebuah trofi Liga Champions. Dua trofi Pemain Terbaik Dunia jadi bukti betapa
masyurnya nama Ronaldinho di belantika sepakbola saat itu.
Satu dekade berselang, nama Ronaldinho sudah tak ada di atas nomor 10 kostum Barcelona dan
berganti menjadi milik Lionel Messi. Bintang baru yang diberikan tongkat estafet menggunakan
nomor kebesaran sebuah tim.
Kepercayaan itu tak disia-siakan oleh Messi. Sekarang, pria Argentina ini jadi salah satu nama
paling populer di dunia. Gocekan naturalnya dan gol demi gol yang lahir dari kaki Messi menjadi
alasan.
Messi bahkan mendapatkan prestasi lebih luar biasa dari pendahulunya. Total tujuh gelar juara
La Liga, tiga buah Copa del Rey, empat trofi Liga Champions, dan tiga gelar juara Piala Dunia
Klub adalah di antaranya.
Barcelona pun menjadi salah satu kekuatan menakutkan di dunia sepakbola berkat andil Messi
yang luar biasa. Empat kali predikat Pemain Terbaik Dunia berhasil direbut pemain 28 tahun
tersebut.
http://bola.viva.co.id/news/read/715182-estafet-nomor--keramat--barcelona-berjalan-sempurna
diakses tanggal 25 Desember 2015
Misteri Permainan Choking Game yang Renggut Ribuan Nyawa
Sebuah permainan, entah apapun itu sejatinya diciptakan untuk menghibur atau menyenangkan
siapapun yang memainkannya. Namun ada saja orang-orang yang menciptakan permainan
berbahaya yang mengancam nyawa. Seperti permainan Choking Game ini. Permainan misterius
yang tidak diketahui siapa yang pertama kali menciptakan ini kembali merenggut nyawa seorang
remaja berusia 13 tahun asa Amerika.
Memphis Burgess, remaja asal Colorado, Amerika itu menambah daftar panjang korban
permainan misterius Choking Game, yang menurut data telah mencapai angka 1951 orang.
Memphis ditemukan tak bernyawa dalam posisi berlutut menghadap lemari dengan tali lembut di
dekatnya. Ayahnya saat itu menganggapnya sedang menggodanya, namun ketika tubuh itu
dibalik warnanya sudah pucat dan membiru.
Choking Game, mempunyai banyak sebutan antara lain Suffocation Roulette, atau Cloud Nine.
Namun sebutan Choking Game adalah yang paling terkenal. Sejak tahun 1934, permainan ini
konon telah merenggut nyawa kurang lebih 1000an jiwa. Sayangnya belum banyak orangtua
yang mengetahui jenis permainan ini dan cenderung menganggap bahwa kematian akibat
permainan ini adalah tindakan bunuh diri.
Para orangtua diharapkan lebih mengawasi aktifitas putra-putri mereka. Terutama bagi para
remaja yang sedang menginginkan sebuah pengakuan atas eksistensi mereka. Dikatakan bahwa
permainan ini mampu menarik para remaja normal, artinya para remaja yang tidak ikut dalam
kegiatan seperti mabuk dan terlibat obat-obatan terlarang.
http://log.viva.co.id/frame/read/aHR0cDovL3B1Ymxpc2hjb250ZW50LmJsb2dzcG90LmNvLml
kLzIwMTUvMTIvbWlzdGVyaS1wZXJtYWluYW4tY2hva2luZy1nYW1lLXlhbmcuaHRtbA==
diakses tanggal 25 Desember 2015
Serunya Berfoto di Rumah Hobbit, Bandung, Tapi Anda Harus Siap Mengantre
Tak perlu jauh-jauh ke Selandia Baru jika hanya ingin berfoto di rumah Hobbit.
Rumah kecil berpintu bundar ini kini dapat ditemui juga di Farm House Lembang.
Meski tak dapat dimasuki, halaman depan rumah ini jadi spot favori untuk berfoto.
Rumah Hobbit ini terletak di area Petting Zoo, Farm House Lembang.
Warnanya oranye dengan pintu bulat hijau. Ukurannya kecil, atapnya hampir setinggi orang
dewasa.
“Kalau mau foto di sini biasanya antre,” ujar Humas Farm House Lembang, Intania Setiati di
Farm House Lembang, Selasa (22/12/2015).
Pengunjung tak perlu membayar ekstra untuk berfoto di sini. Hanya perlu membayar tiket masuk
Farm House seharga Rp 20.000.
Sayangnya hanya ada satu rumah Hobbit di sini, sehingga antrean bisa sampai mengular.
Jadi pastikan alat foto sudah maksimal, agar saat tiba giliran tak kecewa dengan hasil fotonya.
Selain rumah Hobbit pengunjung juga dapat berfoto dengan aneka hewan kecil yang dapat
dipegang seperti iguana, anak landak, hingga sugar glyder.
Atau, berfoto menggunakan kostum tradisional Eropa.
Farm House Lembang terletak di Jalan Raya Lembang 108, Cihideung, Bandung Barat.
Harga tiket masuk Rp 20.000 per orang.
Tiket dapat ditukar dengan susu murni.
Farmhouse buka setiap hari dari pukul 09:00 – 21:00. Akhir pekan buka hingga pukul 23:00.
http://www.tribunnews.com/travel/2015/12/27/serunya-berfoto-di-rumah-hobbit-bandung-tapi-
anda-harus-siap-mengantre diakses tanggal 27 Desember 2015
Anda Bisa Merasakan Kursi Paling Mewah Maskapai Air France Lewat Pameran France is In
The Air
Jika ingin mencoba kursi dengan kelas nomor satu maskapai penerbangan asal Perancis, Air
France secara gratis, Anda bisa datang ke pameran "France is in the Air" di Art: 1 Gallery,
Kemayoran, Jakarta.
Pameran tersebut diselenggarakan mulai dari tanggal 12-14 November 2015 mulai dari pukul
10.00-20.00 WIB.
"Kita mau berikan pengalaman kepada wisatawan Indonesia untuk coba kursi La Premiere suite
yang hanya ada empat di setiap pesawat," kata Commercial Director Air France-KLM, Matthieu
Tetaud sebelum acara "Air France, Air France is in the Air" di Art: 1 Gallery, Kemayoran,
Jakarta, Kamis (12/11/2015).
Ia mengatakan bahwa wisatawan asal Indonesia juga dapat merasakan duduk di kelas Bussiness
saat datang di pameran ini.
Hadir pula, barang-barang yang dapat ditemukan ketika melakukan penerbangan pada masing-
masing kelas dengan Air France yakni La Premiere suite dan Bussiness.
"Indonesia pasar wisata yang berkembang. Banyak pelanggan yang menggunakan produk yang
mewah. Ini sangat penting untuk mengenalkan produk kami," tambah dia.
Adapun barang-barang lain yang dipamerkan pada acara ini seperti kelengkapan amenitas seperti
paket pembersih muka, gelas dan piring, hingga foto tiga koki Air France dan poster-poster yang
terbingkai tentang Air France.
Pada kelas La Premiere, pengunjung akan diajak duduk dan merasakan suasana kabin.
KompasTravel sempat mencoba merasakan duduk di kursi yang dapat membentang hingga 180
derajat sepanjang dua meter.
Di depannya tampak layar monitor berukuran 24 inchi. Kabin La Premiere berukuran panjang
hampir 7 meter.
Di sisi belakang bangku, terdapat satu lemari yang dapat menyimpan tas jinjing dengan ukuran
kecil. Sementara di depan bangku, tepat di belakang layar monitor, juga terlihat satu lemari yang
digunakan untuk menyimpan baju dan juga sepatu.
Kemudian, di bagian atas seperti pada pesawat pada umumnya, terdapat area bagasi pribadi
dengan ukuran 17 kilogram.
Pengunjung yang ingin datang ke pameran Air France ini tidak dikenakan biaya untuk masuk.
Art: 1 Gallery terletak di Jalan Rajawali Selatan Raya Nomor 3, Jakarta.
http://www.tribunnews.com/travel/2015/11/13/anda-bisa-merasakan-kursi-paling-mewah-
maskapai-air-france-lewat-pameran-france-is-in-the-air?page=2 diakses tanggal 13 November
2015