Anda di halaman 1dari 5

Dokumen Lelang

SPESIFIKASI TEKNIS
PEKERJAAN PENINGKATAN GEDUNG KANTOR (KANTOR UPMPJK)

Pasal. 1
NAMA DAN TEMPAT PEKERJAAN

Nama Perkerjaan : Pekerjaan Peningkatan Gedung Kantor (Kantor UPMPJK)


Lokasi : Komplek Kantor UPMPJK Dinas Pekerjaan Umum Provin
Kalimantan Barat
Sumber Biaya : Dana Alokasi Umum (DAU) – APBD Provinsi Kalimantan Barat
Tahun Anggaran : 2016

Pasal. 2
PERATURAN TEKNIS YANG DIGUNAKAN

Peraturan teknis bangunan gedung yang digunakan dalam pekerjaan Peningkatan


Gedung Kantor (Kantor UPMPJK) adalah peraturan-peraturan tersebut dibawah ini
termasuk segala perubahan dan tambahannya.
1. Peraturan Beton Bertulang Indonesia (PBI 1991), SK SNI T-15.1919.03
2. Tata Cara Pengadukan dan Pengecoran Beton SN I 03-3976-1995
3. Peraturan Muatan Indonesia NI. 8 dan Indonesian Loading Code 1987 (SKBI-
1.2.53.1987)
4. Ubin Lantai Keramik, Mutu dan Cara Uji SNI 03-3976-1995
5. Ubin Semen Polos SNI 03-0028-1987
6. Peraturan Konstruksi Kayu di Indonesia (PKKI)NI 5
7. Mutu Kayu Bangunan SNI 03-3527-1 984
8. Mutu Sirap SNI 03-3527-1994
9. Peraturan Semen Potland Indonesia NI 8 tahun 1972
10. Tata Cara Pengecatan Kayu Untuk Rumah dan Gedung SNI 03-2407-1991
11. Tata Cara Pengecatan Dinding Tembok Dengan Cat Emulsi SNI 03-241 0-1 991
12. Peraturan dan ketentuan yang dikeluarkan Pemerintah Daerah setempat yang
bersangkutan dengan permasalahan bangunan.

1
Dokumen Lelang

Pasal. 3
PENJELASAN RKS DAN GAMBAR

a. Kontraktor wajib meneliti semua gambar dan Rencana Kerja dan syarat-syarat
(RKS) termasuk tambahan dan perubahannya yang dicantumkan dalam Berita
Acara Penjelasan Pekerjaan (Aanwiizing).
b. Bila gambar tidak sesuai dengan Rencana Kerja dan Syarat-syarat (RKS),
maka yang mengikat/berlaku adalah ketentuan yang ada dalam RKS.
c. Bila suatu gambar tidak cocok dengan gambar yang lain, maka gambar yang
mempunyai skala besar yang berlaku
d. Bila perbedaan-perbedaan tersebut menimbulkan keraguan-keraguan
sehingga dalam pelaksanaan menimbulkan kesalahan, maka kontraktor wajib
menanyakan kepada konsultan pengawas/Direksi dan kontraktor harus
mengikuti keputusannya

Pasal. 4
PEKERJAAN PERSIAPAN

a. Pembersihan Lokasi
Pembersihan lokasi sekeliling bangunan yang meliputi pembersihan semua
bekas bongkaran dan peralatan disekitar lokasi pekerjaan. Hasil bongkaran
tersebut diatas dibuang keluar lokasi pekerjaan dan ditempatkan pada satu
tempat sehingga tidak mengganggu kelancaran pelaksanaan pekerjaan
tersebut.

Pasal. 5
PEKERJAAN KONSTRUKSI ATAP DAN LISPLANK

a. Penutup atap menggunakan bahan yang tersedia dan mudah didapatkan,


menggunakan genteng metal.
b. Kemiringan atap disesuaikan dengan persyaratan bahan penutup atap yang
digunakan.

2
Dokumen Lelang

c. Konstruksi pemikul atap (kuda-kuda, balok tembok, gording, nok)


menggunakan kayu kelas kuat 2.
d. Usuk dan reng menggunakan kayu kelas kuat 2.
e. Untuk memperoleh konstruksi atap yang rata dan kokoh, jarak
pemasangan gording diatur sesuai dengan ketentuan yang ditur dalam
PKKI.
f. Pemasangan papan lisplank menggunakan papan kayu kelas II

Pasal. 6
PEKERJAAN KONSTRUKSI PLAFOND

a. Rangka plafond menggunakan kayu kelas kuat 3 dengan konstruksi yang


cukup kuat untuk menahan berat penutup plafond ditambah beban 1 (satu)
orang pekerja.
b. Penutup plafond menggunakan triplek GRC.
c. Penutup plafond harus dipaku cukup kuat dengan rangka plafond agar tidak
melendut atau terlepas.

Pasal 7
PEKERJAAN PINTU

a. Bahan untuk kosen dan daun pintu, menggunakan kayu kelas awet 2 yang sudah
kering.
b. Daun pintu ruang kelas atau perpustakaan menggunakan panil dengan tebal
minimal 3 cm
c. Ukuran pintu disesuaikan dengan standar yang berlaku.
d. Pemasangan daun pintu menggunakan 3 buah engsel dengan ukuran
minimal 4” dan dilengkapi dengan kunci yang berkualitas baik.

Pasal 8
PEKERJAAN PENUTUP LANTAI

a. Keramik dengan warna terang untuk Ruang aula dengan ukuran keramik 300
mm x 300 mm dan keramik dengan warna lebih gelap dengan ukuran 400
mm x 400 mm untuk gedung workshop.

3
Dokumen Lelang

b. Pemasangan keramik harus kuat, mempunyai permukaan yang rata dan siku
terhadap bangunan.
c. Siar-siar antara keramik harus diisi dengan air semen/Acian sampai penuh dan
cara pengisiannya harap menjadi perhatian.

Pasal 9
PEKERJAAN PINTU FOLDING GATE

a. Ketebalan pintu folding Gate 0,5 mm dengan bahan anti karat


b. Pemasangan pintu folding gate dengan ukuran 3 m x 2,5 m

Pasal 10
PEKERJAAN FINISHING

a. Finishing untuk plafond menggunakan cat tembok dengan warna terang


b. Finishing pintu menggunakan cat kayu/cat minyak/politur
c. Komposisi pemilihan warna cat agar menggunakan warna terang dan dibuat
serasi sesuai dengan kondisi.

Pasal. 11
PENUTUP

a. Semua ketentuan yang belum tercantum di dalam persyaratan ini akan dijelaskan
kemudian.
b. Bahan-bahan yang dipergunakan harus berkualitas baik sesuai dengan
persyaratan.
c. Semua sisa-sisa bahan bangunan / alat-alat bantu harus dikeluarkan dari
kompleks / lokasi pekerjaan segera setelah pekerjaan selesai atas biaya
kontraktor.

4
Dokumen Lelang

Anda mungkin juga menyukai