Pengaruh Nutrisi Terhadap Jaringan Lunak Mulut A
Pengaruh Nutrisi Terhadap Jaringan Lunak Mulut A
a. DEFINISI
1. Protein
2. Karbohidrat
3. lemak
4. Mineral
5. Vitamin
1. Pertunbuhan
2. Pemelihara dan perbaikan jaringan tubuh
3. Mekanisme pertahanan tubuh
4. Proses metabolisme dalam tubuh
1. Protein
1. Asam amino esensial yaitu asam amino yang tidak dapat disintesisi oleh
tubuh tapi terdapat dalam makanan dan dibutuhkan oleh tubuh
2. Asam amino non esensial yaitu asam amino yang bisa disintesis oleh
tubuh
Klasifikasi protein :
2. Karbohidrat
3. Lemak
4. Mineral
1. Mineral esensial dan terdapat dalam jumlah banyak contohnya adalah Ca,
P, Na, K, Mg
2. Mineral non esensial yang diperlikan tubuh tapi hanya dalam jumlah
sedikit seperti Fe, Co, Cu dan I
Seng
1. Vitamin A
2. Vitamin B1 (aneurin)
3. Vitamin B2 (riboflavin)
4. Vitamin B3 ( niacin = asam nikonat)
5. Vitamin B12 ( anti pernicious anemia factor)
6. Vitamin C
7. Vitamin D
8. Vitamin K
Vitamin A
Vitamin D
Vitamin E
Vitamin K
Vitamin C
Vitamin B kompleks
Xeropthalmia
Darriers disease
Scurvy akut : gingival membesar, warna merah tua dan mudah berdarah
Mukosa mulut mudah terkena infeksi sekunder
Gigi mudah terlepas
Glositis yang ditandai dengan warna merah terang, papila lidah hilang,
ulserasi sepanjang tepi lidah
Lidah kering dan licin
Keadaan lebih berat kadang terasa sakit dan ada plak putih pada punggung
lidah yang sulit diangkat
Glossitis
Vitamin B 6 Hati, daging, Koenzim dalam Glossitis, chelitis,
ikan, susu dan metabolism burning mouth
kacang asam amino syndrome,
ulserasi dan
fissure lip.
ulserasi
Folat Hati, ginjal, Sintesis purin Glossitis,
sayuran hijau, dan pirimidin stomatitis
jeruk, sereal recurrent
apthae, angular
chelitis, dan
candidiosis Stomatitis
Vitamin B 12 Daging, ikan, Sintesis purin Atropik glossitis,
telur, sereal dan pirimidin stomatitis,
recurrent
apthae,
dysplasia,
angular chelitis,
candidiosis. Recurrent aphthae
Vitamin C Jeruk, buah Antioksidan Reccurent
berry, kentang, apthae angular
sayuran hiijau, chelitis, scurvy,
paprika dan gingivitis, dan
parsley periodontitis
Scurvy
Vitamin D Minyak ikan, Homeostasis Hipoplasia
margarine, kalsium enamel
telur, sinar
matahari
Hipoplasia enamel
Vitamin E Minyak sayur, An antioksidan Tidak ada
minyak biji
bunga
matahari, telur,
gandum
Vitamin K Sayuran dan Pembentukan Pendarahan
hati clotting factor gingival,
hemorrhage
setelah ekstraksi
Pendarahan gingiva
Besi Daging, ikan, Pembentukan Glossitis, angular
sayuran hijau, hemoglobin dan chelitism atrophi
coklat, sereal myoglobin dan mukosa,
komponen kandidosis
enzim
Kandidosis
Zink (Seng) Ikan, daging, Komponen > 70 Penurunan
kerang, hewan enzim sensitifitas rasa
ternak.
Selenium Banyak Komponen Karies, kanker
terdapat di enzim mulut dalam
produk hewan glutathione kasus yang parah
peroksidase,
antioksidan
Kanker mulut
Daftar Pustaka
Greenberg MS,Michael Glick. Burket’s Oral Medicine Diagnosis and
Treatment. 10th Ed.Philadelpia: BC Decker Inc: 2003
Oral Biology.BGJ Van Rensburg.Quintessence.1995
Oral Cells and Tissues. PR Garrant. Quintessence.2003
Bendich Adrianne. 2005. Nutrition and Oral Medicine. Totowa, New Jersey:
Humana Press.107-109
Suhardjo dan Kushanto Clara. 2006. Prinsip-prinsip Ilmu Gizi. Yogyakarta:
Kanisius Group.
Lieberman Shari, dkk.2003.The Real Vitamin and Mineral Book. Hudson
Street, New York: Penguin Group.