Anda di halaman 1dari 4

KLIPING

KESETIMBANGAN KIMIA DAN TERMO KIMIA

Disusun oleh :
Nama :
Kelas :
No. Absen :

SMK ISLAM MANBAUL ULUM MAYONG


TP 2017 / 2018
Reaksi Kesetimbangan dalam Kehidupan Sehari-hari

Reaksi kesetimbangan tidak hanya terjadi di dunia industri. Dalam kehidupan sehari-hari,
peranan reaksi kesetimbangan juga tidak dapat diabaikan. Keberadaan reaksi kesetimbangan
ini dapat menjaga kelangsungan kehidupan kita. Beberapa contoh reaksi kesetimbangan
dalam kehidupan sehari-hari antara lain sebagai berikut.
Pengaturan pH Darah
pH darah dipertahankan sekitar 7,4 oleh larutan penyangga, misalnya H2CO3. Plasma darah
mengandung gas CO2. Gas CO2 membentuk pasangan asam-basa konjugasi antara asam
karbonat (H2CO3) dengan ion hidrogen (H+) untuk mempertahankan pH.
C02(g) + H2O(ℓ) ↔ H2C03(aq)
Apabila darah bersifat basa, jumlah ion H+ akan berkurang karena diikat ion OH- basa
sehingga kesetimbangan bergeser ke kanan. Apabila darah bersifat asam, kesetimbangan
bergeser ke kiri karena ion H+ dari asam menambah konsentrasi ion H+ pada H2CO3.
Siklus Oksigen dalam Tubuh
Oksigen dalam tubuh manusia diangkut dan diikat oleh hemoglobin dalam darah. Proses ini
berlangsung dalam reaksi kesetimbangan berikut.
Hb(aq) + O2(aq) ↔ HbO2(aq)
Oksigen diangkut oleh darah ke paru-paru. Semakin lama, jumlah oksigen dalam darah
semakin bertambah banyak. Di dalam paru-paru kesetimbangan bergeser ke kanan.
Kesetimbangan akan bergeser ke kiri apabila oksigen berada dalam jaringan. Kesetimbangan
ke kiri menghasilkan oksigen yang digunakan untuk proses pembakaran.
Proses Fotosintesis
Proses fotosintesis pada tumbuhan hijau atau proses pernapasan (respirasi) pada hewan dan
manusia merupakan reaksi kesetimbangan.
Reaksi kesetimbangan ke kanan merupakan reaksi fotosintesis. Saat kesetimbangan bergeser
ke kanan, jumlah oksigen akan meningkat. Oksigen ini akan digunakan oleh manusia dan
hewan untuk proses respirasi. Saat kesetimbangan bergeser ke kiri, proses respirasi akan
berlangsung cepat, menghasilkan gas CO2. Gas CO2 selanjutnya digunakan kembali oleh
tumbuhan untuk proses fotosintesis. Proses ini berlangsung terus-menerus membentuk siklus
sehingga di alam terjadi kesetimbangan antara gas O2 dan gas CO2.
Manfaat Termokimia

Manfaat positif dari termokimia, yaitu:


a) Dapat mempelajari suatu bentuk energi yang dibutuhkan oleh manusia untuk bergerak
dalam bentuk energi kinetik dan tambahan-tambahan dalam melakukan proses
fotosintesis yang membutuhkan eergi dari sinar matahari.
b) Dapat mempelajari suatu sistem atau bagian alam semasta yang menjadi objek penelitian
serta lingkungan atau bagian alam semesta yang berinteraksi dengan satu sistem.
1. Cara Kerja Termokimia didalam Buli-buli
Prinsip kerja pada buli-buli (kantong air) ini sama halnya seperti prinsip kerja
termokimia pada termos tempat penyimpanan air panas. Buli-buli biasanya digunakan untuk
mengompres. Cairan yang dimasukan kedalam buli-buli ini biasanya H2-O bersuhu tinggi
(panas) atau H2O bersuhu rendah (dingin).
Air yang dimasukan kedalam buli-buli biasanya bersuhu 36̊ C sampai 38̊ C jika panas.
Buli-buli ini biasanya dipergunakan untuk meredakan sakit kepala, sakit perut, gigi, keram
dan pegal dibagian otot kaki.
Secara konduksi dimana terjadi pemindahan panas dari buli-buli kedalam tubuh
sehingga akan menyebabkan pelebaran pembuluh darah, sehingga akan terjadi penurunan
ketegangan otot. Kompres ini dilakukan dengan menggunakan buli-buli panas yang
dibungkus dengan kain, dengan suhu berkisar antara 36̊ C sampai 38̊ C yang ditempelkan
pada sisi kanan atau sisi kiri pada bagian tubuh yang dirasa sakit atau pegal akibat
ketegangan otot.
Air panas yang ada didalam buli-buli ini harus diganti secara berkala sekitar tiap 5
menit sekali. Supaya suhu buli-buli dapat bertahan (tetap). Hal seperti ini dapat kita sebut
dengan reaksi eksoterm, karena suhu di luar buli-buli serta merta mempengaruhi keadaan
suhu didalam buli-buli. Yang pada akhirnya mengakibatkan suhu buli-buli menurun, karena
suhu diluar buli-buli lebih rendah daripada suhu yang ada didalam buli-buli.

2. Penerapan Termokimia dalam Kabin Mobil


Jika anda seorang yang mengendarai mobil silakan buka jendela setelah anda masuk
mobil dan jangan terburu-buru menyalakan AC. Hal ini dilakukan agar udara yang ada di
dalam mobil bisa segera keluar dan tergantikan dengan udara yang lebih segar. Ternyata
udara yang ada di dalam mobil (saat diparkir) mengandung Benzene/Bensol. Dari manakah
Benzene ini berasal?
Menurut penelitian yang dilakukan oleh UC; dashboard mobil, sofa, air
freshener akan memancarkan Benzene, hal ini bisa disebabkan oleh suhu
ruangan yang meninggi.
Penerapan termokimia dalam kabin
Tingkat Benzene yang dapat diterima dalam ruangan adalah 50mg per sqft. Sebuah mobil yg
parkir di ruangan dengan jendela tertutup akan berisi 400-800mg dari Benzene. Jika parkir di
luar rumah di bawah sinar matahari pada suhu di atas 60̊ F, tingkat Benzene berjalan sampai
2000-4000mg, 40kali dengan tingkat yang dapat diterima. Orang-orang di dalam mobil pasti
akan menyedot kelebihan jumlah toksin (racun).
Bahaya Benzene
Jika korban menghirup toksin ini pada high level benzene dapat mengakibatkan kematian,
sedangkan menghirup low level benzene dapat menyebabkan kantuk, pusing, mempercepat
denyut jantung, sakit kepala, tremors, kebingungan, dan ketidaksadaran.
Long term efeknya bisa menyebabkan kerusakan pada sumsum tulang dan dapat
menyebabkan penurunan sel darah merah, yang mengarah ke anemia. Hal ini juga dapat
menyebabkan perdarahan yang berlebihan dan menurunkan sistem kekebalan, meningkatkan
kesempatan infeksi, menyebabkan leukemia dan lainnya yang terkait dengan kanker darah
dan pra-kanker dari darah.
Benzene adalah toksin yang menyerang hati, ginjal, paru-paru, jantung dan otak dan dapat
menyebabkan kerusakan kromosonal. Saat ini sedang diadakan penelitian tentang pengaruh
benzene terhadap tingkat kesuburan pria dan wanita.
Benzene adalah racun yang berbahaya karena tubuh kita kesulitan untuk
mengeluarkan jenis racun ini. Karena itu sangat disarankan agar anda membuka jendela dan
pintu untuk memberikan waktu pada udara yang ada di dalam agar keluar sebelum Anda
masuk.

3. Kelemahan Termokimia
Kelemahannya yaitu jika seseorang semakin mempelajari energi ini dalam skala yang lebih
besar dan mendalam maka orang tersebut ditakutkan dapat menjadi ancaman sebagai sumber
kehancuran dunia. Karena ilmu tentang termokimia ini bila kita kaji lebih dalam lagi, kita
akan menemukan hal-hal yang dapat merubah dunia ini ke dalam kehancuran.
Contohnya mempelajari energi nuklir.

Anda mungkin juga menyukai