Skenario:
Seorang perempuan usia 30 tahun datang ke RSGM dengan keluhan giginya patah. Hasil
pemeriksaan objektif tampak gigi 21 patah hingga menyisakan 1/3 servikal gigi, mengalami
perubahan warna, vitalitas (-), perkusi (-), mobilitas (-), dengan inklinasi normal. Pemeriksaan
radiografi, didapatkan hasil obturasi hermetis dan tidak ada kelainan pada jaringan periapikal.
Dokter gigi merencanakan pembuatan mahkota jaket dengan penguat pasak prefabricated.
Step 1
Obturasi hermetis: saluran akar terisi penuh. Hermetis: padat, tidak ada celah, obturasi: pemasukan
bahan ke celah. Suartu tahapan saluran akar yang sudah terisi penuh oleh guttap.
Prefabricated: bahannya sudah jadi dari pabrik/oridimate. Masuk ke jenis pasak (suatu bahan yang
bisa berasal dari logam maupun non logam yg dimasukan ke dlm sal akar. Fungsinya untuk retensi
dari restorasi). Bentuknya macam-macam, tappered, paralel seal, tappered self.
Step 2
7. Apa saja indikasi dan kontraindikasi dari mahkota jaket dengan pasak prefabricated?
Step 3
Pemeriksaan objektif:
Tampak perubahan warna, vitalitas (-) : non vital, perkusi (-) : tidak ada kerusakan pd
periodontal, mobilitas (-) : tidak mengalami kegoyangan, inklinasi normal, radiografi:
obturasi hermetis = gigi sudah dilakukan PSA, tidak ada kelainan pada jar periapikal.
Fraktur ellis kelas III: sudah sampai pulpa dan terjadi perubahan warna.
Sealer dan medikamen dapat menyebabkan perubahan warna karena berkontak dengan
dentinoksidasiperubahan warna.
3. Apa saja macam-macam pasak dan ukuran dari pasak? Disertai gambar
Custom cast post: biasanya pada klinik, dan di lab. Memakai bahan logam alloy tipe 3 dan 4.
- Screw: berikatan dengan dinding sal akar. Retensi baik. Tapi saat mengunyah dapat
menekan sal akar.
Berdasarkan bahan:
- Metal: alloy emas, alloy titanium (sifatnya lebih lentur dan mudah korosif, stainless
steel), cromium (sifatnya lebih kuat dan tidak mudah korosif). Metal sifatnya kaku dan
keras, tahan lama, mempertahankan struktur gigi yang banyak. Kerugian: dilakukan 2
visit meningkatkan kontaminasi bakteri, bisa mengalami korosi, mengakibatkan
keabu2an di servikal gigi.
Ideal:
- Distribusi minimal
- Panjang dari pasak: diukur 2/3 dari panjang akar. Menyisakan 4mm, menyisakan 5mm
dibawah saluran akar, jika pasak terlalu panjang dapat menyebabkan perforasi sal akar.
Jika pendek dan besar akar akan pecah.
- Diameter pasak: 1/3 dari diameter sal akar. Jika terlalu besar, akan pecah. Jika terlalu
kecil, mudah lepas.
Kriteria:
- Pasak bentuk tappered mengikuti bentuk saluran akar untuk mengindari pembuangan
dentin di saluran akar
- Pasak dapat menurunkan cahaya, sehingga saat di air dapat memaksimalkan estetiknya
Tujuan: untuk menghilangkan infeksi pada gigi yang sudah di PSA, mempertahankan struktur
gigi yang tersisa, memiliki retensi yang baik.
Biokompabilitas perlu diperhatikan saat pemasangan pasak.
Estetis harus diperhatikan sesuai gigi, karena jika logam tidak translusen sehingga terlihat.
Sehingga baik menggunakan fiber.
Tappered:
Paralel:
- Halus:
- Screw
Disemenkan ke dalam sal akar yang sudah di preparasi yang ukurannya sudah di sesuaikan
dengan reamer endodontic
Tappered self threaded: bentuk uliruntuk retensi. Ulir dan halus bedanya pada perbedaan
preparasinya.
Pemasangan:
- Postcore gabung crown pisah: dua kali sementasi setelah post core dan crown
Post (pasak), core(inti): untuk menggantikan dentin yang hilang, crown (mahkota)
8. Apa saja indikasi dan kontraindikasi dari mahkota jaket dengan pasak prefabricated?
Indikasi pasak:
- Gigi yang telah dilakukan PSA dengan struktur gigi sisa <1/3
- Gigi asli mengalami diskolorisasi dan dibutuhkan perawatan crown jaket sehingga
memerlukan dukungan retensi pasak dan inti
Kontraindikasi pasak:
1. PSA
2. Preparasi tonggak
4. Sementasi
Bahan sementasi inti pasak?
Anterior:
11. Apa saja komplikasi pemasangan mahkota jaket dengan pasak prefabricated?
- Resesi gingiva
Cara mengatasi: bagian servikal labial di kurangi dan diganti dengan porselen
Pemeriksaan
Diagnosis
Prognosis
Rencana perawatan
prosedur perawatan
SEMUA JADI LI.