Anda di halaman 1dari 9

PT.

Indofood CBP Sukses Makmur Tbk

PT. Indofood CBP Sukses Makmur Tbk merupakan produsen berbagai jenis

makanan dan minuman yang bermarkas di Jakarta, Indonesia. Perusahaan ini didirikan pada

tanggal 14 Agustus 1990 oleh Sudono Salim dengan nama PT. Panganjaya Intikusuma

yang pada tanggal 5 Februari 1994 menjadi Indofood CBP Sukses Makmur. Perusahaan ini

mengekspor bahan makanannya hingga Australia, Asia, dan Eropa.

Dalam beberapa dekade ini Indofood telah bertransformasi menjadi sebuah

perusahaan total food solutions dengan kegiatan operasional yang mencakup seluruh tahapan

proses produksi makanan, mulai dari produksi dan pengolahan bahan baku hingga menjadi

produk akhir yang tersedia di rak para pedagang eceran.


Berikut adalah analisis manajemen pemasaran PT. Indofood Sukses Makmur Tbk:

Segmentasi Targeting Positioning


PT. Indofood CBP Sukses Makmur Tbk.
Produk Mie Instan Indomie

PT. Indofood CBP Sukses Makmur Tbk. Produk merupakan produsen makanan dan
minuman salah satubnya adalah produk mie instan indomie ini ada dengan segmentasi yang
sudah terencana melihat dari kebiasaan masyarakat indonesia dan Nigeria. mengkonsumsi
mie instan selama ini dan ditentukan juga beberapa spesifikasi segmen pasar:
1. Segmentasi
a. Geografi
Kebanyakan produk-produk mie instan khususnya indomie cocok
untuk seluruh daerah di Indonesia.,Warga Indonesia yang melakukan
perjalanan ke luar negeri membawa Indomie untuk mengatasi masalah
ketersediaan makanan yang praktis dan sesuai dengan selera Indonesia.karena
mie instant sesuai untuk daerah dataran tinggi maupun rendah. Bahkan ada
beberapa produk indomie yang sudah memiliki pasar di luar negri, artinya
produk mie tersebut cocok bagi segala keadaan geografi, dan banyak
dikomsumsi semua kalangan baik dikalangan bawah dan menengah dengan
selogan “INDOMIE SELERAKU”
b. Demografi
Produk ini lebih cocok dikonsumsi oleh orang dewasa kecuali balita
yang membutuhkan kepraktisan dalam memasak .Produk indomie sangat
sesuai dengan kebutuhan rumah tangga maupun yang belum berumah tangga
(anak-anak kos). tidak memiliki ciri khusus ditujukan bagi masyarakat yang
memiliki gaya hidup praktis.
2. Targeting
Target pasar dari indomie adalah lebih kepada anak, remaja dan keluarga. pada
industri mie instan di pasar. Target mereka pada umumnya adalah masyarakat menegah
dan bawah.
3. Positioning
Mie instan ndomie adalah merek produk mie instan yang sangat populer di Negara
Indonesia dan Nigeria. Indomie sebagai salah satu dari segelintir produk asli Indonesia
yang mampu menembus pasar internasional disini memposisikan diri sebagai market
leader.
Orientasi Pemasaran PT. Indofood CBP Sukses Makmur Tbk

PT. Indofood Sukses Makmur Tbk. memiliki orientasi pasar, dimana produksi
yang dilakukan oleh perusahaan disesuaikan dengan permintaan pasar. Perusahaan
selalu berusaha memenuhi kebutuhan konsumen, baik dalam kuantitas maupun
kualitas produk. Oleh karena itu, perusahaan selalu mengembangkan inovasi guna
memenuhi kepuasan pelanggan, khususnya selera konsumen.
PT. Indofood Sukses Makmur Tbk. adalah sebuah perusahaan yang bergerak
di bidang pengolahan makanan yang hampir seluruh produknya menguasai pasar di
Indonesia. Produk yang dihasilkan termasuk mie instan (Indomie, Sarimi, Supermi,
Cup Noodles, Pop Mie, Intermie, Sakura). Indofood merupakan produsen mie instan
terbesar dengan kapasitas produksi 13 miliar bungkus per tahun. Selain itu Indofood
juga mempunyai jaringan distribusi terbesar di Indonesia. Posisi dominan Indofood
pada pasar mi instan tidak diragukan lagi, dengan menguasai pangsa pasar lebih dari
80%. Secara teoretis suatu pelaku usaha yang menguasai pangsa pasar 80% tidak saja
dapat dikatakan mempunyai posisi dominan, tetapi juga telah memonopoli pasar yang
bersangkutan.
PT. Indofood Sukses Makmur Tbk. telah memonopoli sektor mie instan
semasa Orde Baru. Artinya sebelum adanya UU No. 5/1999 tentang Larangan Praktik
Monopoli dan Persaingan Usaha Tidak Sehat (UU Antimonopoli), Indofood telah
menguasai pangsa pasar 90% disektor mi instan dan 90% tepung terigu nasional
melalui Bogasari Flour Mills.
Jadi, pada masa itu PT. Indofood Sukses Makmur Tbk. menguasai pasar hulu
dan hilir tepung terigu. Saat ini Indofood mempunyai 80% pangsa pasar mi instan,
pesaingnya PT Sayap Utama dari Groups Wing dengan Mie Sedap menguasai pangsa
pasar antara 10% sampai 15%, dan sisanya pesaing yang lain. Dari struktur pasar
yang demikian dapat disimpulkan Indofood mempunyai posisi dominan, apalagi
didukung kemampuan keuangan yang kuat, dan dapat menyesuaikan pasokan atau
permintaan mi instan dipasar yang bersangkutan.
Pada tahun 2003 Monopoly Watch menemukan indikasi PT Indofood Sukses
Makmur Tbk. (ISM) melakukan praktek jual rugi. Dari berbagai jenis kemasan mie
instant yang diproduksi PT ISM, Tbk, ditemukan beberapa kemasan yang justru
mengalami kerugian setelah dihitung melalui komponen-komponen produksinya.
Indofood melakukan hal ini jelas karena ingin mempertahankan struktur
monopoli pasarnya untuk tetap mendapatkan monopoly’s rent. Monopoly’s rent yang
dimaksud indikasinya juga ditemukan oleh Monopoly Watch berupa biaya produksi
yang tidak efisien dari PT ISM. Terdapat lima perusahaan yang sudah ditunjuk ISM
berperan sebagai perusahaan penghubung bisnis (brokerage) kepada PT ISM sehingga
para pemasok bahan baku seperti cabe, garam, dan lainnya tidak dapat melakukan
transaksi langsung dengan PT ISM.
Strategi utama yang dilakukan oleh Indofood dalam memasarkan produknya
adalah Concentric Diversfication Strategi. Strategi ini dilakukan dengan menambah
produk yang baru tetapi masih saling berhubungan. Strategi menghadapi persaingan,
Indofood akan menerapkan strategi Mastering The Present, Pre-empting the Future.
Strategi ini antara lain fokus kepada organic growth, memanfaatkan competitive
advantage melalui scale, scope, span, dan speed. Selain itu akan menjalankan program
cost efficiency and cost cutting. Di samping itu tetap melanjutkan segmentasi para
konsumennya dengan memperkenalkan produk-produk dengan higher price and
higher margin. Selain itu dilakukan diversifikasi harga dengan merubah bentuk dan
rasanya.
Selain itu Indofood juga menerapkan strategi Penetrasi Pasar, yaitu berusaha
untuk meningkatkan pangsa pasar. Dalam strategi Indofood telah memperbanyak
tenaga penjual, menambah biaya advertising (melalui iklan di Televisi, majalah, dan
surat kabar), menawarkan promosi penjualan ekstensif, dan meningkatkan publikasi.
Marketing Mix Bauran Pemasaran (4P) Produk, Price, Promote, dan Place
PT. Indofood CBP Sukses Makmur Tbk.

1. Produk:
Brand name yang digunakan adalah Indomie. Satu bungkus Indomie standard
memiliki massa 85 gram, dan terdapat 2 sachet berisi 5 bumbu-bumbuan yang
disertakan, yaitu kecap manis, saus sambal, minyak palm, bubuk perasa dan bawang
goreng. Indomie juga tersedia dalam versi jumbo dengan massa 120 gram.
Indomie memiliki rasa yang sesuai dengan selera orang Indonesia. Indomie
pun selalu berusaha memenuhi keinginan konsumen yang semakin banyak, terbukti
dengan semakin bertambahnya variasi produk Indomie, mulai dari mie goreng, mie
soup, mie regional (mie dengan variasi rasa sesuai dengan masakan tradisional
daerah-daerah Indonesia), mie premium, serta mie jumbo.
2. Price:
Dari segi harga PT.Indofood memiliki harga yang terjangkau bagi kalangan
masyaratakat atas, menengah dan kebawah. Meskipun harga nya terjangkau oleh
konsumen PT. Indofood memiliki kualitas dan memilki citarasa yang tinggi, hal ini
menunjukan suatu prospek yang cukup baik baik industri ini pada masa yang akan
datang. PT. Indofood Sukses Makmur menjadikan mutu dan kepuasan pelanggan
sebagai basis bagi perencanaan yang dilakukan oleh perusahaan. Oleh karena itu
keinginan dan kebutuhan konsumen harus diperhatikan oleh produsen karena
kebutuhan ini akan senantiasa berubah. Kita ambil contoh produk mie instan yang
sudah dianggap sebagai makanan cepat saji dan bahkan sebagai makanan pokok,
menyebabkan tingkat persaingan pada industri mie instan ini semakin tinggi dengan
harga yang terjangkau pula bagi masyarakat.
3. Promote
 Tagline : Indomie Seleraku
 Iklan : billboard, iklan TV, sponsor acara (Indomie menggelar ajang
membuat lagu ”jingle” untuk pelajar SMA, acara tersebut berjudul Jingle
Dare, yang berlangsung pada 24 April 2008)
 Pembuatan Shop Sign (Spanduk Nama Burjo dengan tema Indomie untuk
setiap Burjo di Yogyakarta)
Salah satu produk PT Indofood CBP Sukses Makmur Tbk. yang melakukan
promosi besar-besaran dan berhasil terkenal luas hingga mancanegara adalah
Indomie. Rasanya yang enak merupakan salah satu daya tarik utama mengapa produk
ini dapat dikenal luas. Indomie memiliki tagline yang sangat sederhana namun sangat
pas dan ringan untuk didengar dan diingat oleh masyarakat yaitu, “Indomie seleraku”
sedangkan nama atau merk indomie menjadi salah satu keberhasilan dari memilih
nama produk sehingga produk tersebut banyak dikenal khususnya oleh masyarakat
Indonesia. Nama yang singkat, sederhana namun unik, mudah diingat, menjadi
beberapa faktor dari keberhasilan tersebut. Masyarakat Indonesia sendiri beranggapan
bahwa nama atau merk indomie berasal dari kepanjangan Indonesia-mie sehingga
menimbulkan asumsi bahwa indomie membawa jati diri bangsa.
Salah satu promosi indomie yang cukup unik adalah dengan mengajak konsumen
untuk bercerita seputar pengalamannya bersama indomie. Cara ini juga tergolong
cukup sukses dilihat dari antusiasme masyarakat dalam mengirim cerita-ceritanya
tersebut dan dimuat dalam media elektronik yaitu iklan televisi.
Mengapa indomie dapat terkenal hingga mancanegara?
Indomie secara tidak langsung terpromosikan karena sering menjadi salah satu
bantuan makanan untuk korban bencana alam baik di dalam negeri maupun di luar
nengeri. Banyak warga negara Indonesia di negara lain yang sering membawa produk
ini ke negara mereka tinggal sebagai salah satu makanan instant favorit. Indomie kini
bukan hanya dapat dijumpai di Indonesia, tetapi juga di Amerika Serikat, Australia,
berbagai negara di Asia, Afrika bahkan Eropa.
4. Place
Group Distribusi Indofood memiliki jaringan distribusi terluas di Indonesia,
menembus sampai hampir ke setiap sudut kepualuan. Jumlah titik stok (gudang)
semakin diperbanyak secara agresif sejak tahun 2005, sehingga mampu menyediakan
penetrasi yang lebih luas melalui rantai suplai dan penghantaran. Gudang stok
ditempatkan pada area-area yang memiliki outlet retail yang banyak, termasuk pasar
tradisional, sehingga setiap gudang dapat melayani masing-masing area geografis
dalam waktu yang sesingkat mungkin (www.indofood.com). Di Yogyakarta agen-
agen Indofood juga bekerjasama dalam menyediakan Indomie dengan warung-warung
seperti Burjo (warung yang menyediakan bubur kacang hijau dan mie instan/mie
goreng sebagai menu utama.
ANALISIS SWOT PT. INDOFOOD CBP SUKSES MAKMUR TBK

1. KEKUATAN
 Keahlian dalam cita rasa Indonesia
 Produksi rendah biaya
 Jangkauan distribusi luas
 Kecepatan dalam menjangkau konsumen
 Brand yang sudah terkenal
1. KELEMAHAN
 Terlalu banyak Brand yang dikeluarkan
 Terlalu banyak inovasi rasa yang dibuat oleh Indofood
 Permintaan pasar yang belum terpenuhi
2. PELUANG
 Melakukan ekspansi ke luar negeri
 Melakukan join dengan perusahaan yang memiliki produk yang sejenis
 Melakukan diversifikasi terhadap produk lain
3. ANCAMAN
 Ketatnya persaingan yang dilakukan pesaing dalam hal iklan maupun inovasi
 Tidak fokus terhadap satu jenis produk
CUSTOMER LOYALTY PT. INDOFOOD CBP SUKSES MAKMUR
TBK
Citra merek, ekuitas merek, dan kualitas pelayanan yang baik adalah asset yang
sangat berharga untuk menghasilkan konsumen yang loyal terhadap produk. Citra merek,
ekuitas merek, dan kualitas pelayanan berpengaruh signifikan terhadap loyalitas konsumen.
Secara parsial citra merek, dan ekuitas merek berpengaruh signifikan terhadap loyalitas
konsumen dan kualitas pelayanan tidak berpengaruh signifikan terhadap loyalitas konsumen.
Kualitas pelayanan memiliki pengaruh yang lemah terhadap loyalitas konsumen,
maka sebaiknya dalam meningkatkan kualitas pelayanan PT. Indofood Sukses Makmur Tbk.,
membuka konter-konter khusus yang menjual indomie melalui program promosi perusahaan
dengan tujuan untuk meningkatkan interaksi langsung dengan para konsumen, dan
manajemen sebaiknya meningkatkan kualitas pelayanan dengan senantiasa melakukan
perencanaan pemasaran perusahaan.
Dewasa ini mie instan sudah menjadi makanan pokok masyarakat Indonesia. Beragam
variasi mie instan dihadirkan oleh banyak produsen untuk memuaskan para konsumen.
Namun, mie instan yang paling terkenal dan memiliki banyak konsumen setia dari dulu
hingga sekarang adalah Indomie dari PT Indofood CBP Sukses Makmur Tbk. Indomie
terkenal karena mempunyai cita rasa yang khas dan selalu menampilkan rasa Indonesia.
Indofood telah berhasil mengaplikasikan sejumlah masakan khas daerah ke dalam
bentuk mie instan dengan brand Indomie, dan telah tercipta setidaknya 32 rasa khas daerah
yang mewakili jumlah provinsi di Indonesia. antara lain rasa kuah ayam pedas sebagai khas
Kalimantan Barat, rasa soto Betawi sebagai khas dari Jakarta, dan rasa sup hipare sebagai
khas dari Papua Timur, dan masih banyak lagi variasi rasa dari daerah-daerah lainnya.
sehingga konsumen mempunyai banyak pilihan dalam memilih Indomie dengan rasa yang
paling di sukai. Jadi konsumen dapat menikmati cita rasa khas kampung halaman, meski
mereka berada di tempat lain. Juga bagi mereka yang berada di daerah dapat menjadi
makanan kebanggaan ataupun dapat dijadikan oleh-oleh khas untuk dibawa wisatawan lokal
maupun manca negara.
Jadwal kegiatan masyarakat perkotaan yang padat membuat indomie menjadi
makanan alternatif pilihan untuk sarapan atau sekedar mengenyangkan perut disaat lapar.
Cara membuat yang mudah dan tidak memakan banyak waktu, harga yang ekonomis dan bisa
dijangkau semual kalangan, variasi rasa yang sangat beragam dan cocok dengan lidah orang
Indonesia, membuat produk mie instan ini sangat digemari oleh masyarakat. Dan itu
membuat banyak konsumen masih tetap loyal (setia) terhadap produk-produk Indomie.
CUSTOMER VALUE PT. INDOFOOD CBP SUKSES MAKMUR TBK

 Harga yang terjangkau oleh masyarakat indonesia


 Memiliki aneka ragam produk yang melengkapi kebutuhan masyarakat indonesia.
 Produknya dapat dengan mudah dijumpai dan ditemukan di daerah manapun di
Indonesia
 Memiliki keahlian dalam cita rasa produknya yang pas di lidah orang Indonesia
 Produknya yang diproduksi dengan robot sehingga terjamin kehigenisannya

Anda mungkin juga menyukai