DISUSUN OLEH
NIM: 1461201494
Kota Tangerang-Banten
i
KATA PENGANTAR
salah satu tugas yang diberikan oleh dosen mata kuliah Studi Kelayakan Bisnis di
namun berkat atas ijin ALLAH SWT dan pengajar mata kuliah Studi Kelayakan
Bisnis dan atas bimbingan dan arahan dan beberapa sumber buku dalam penulisan
makalah ini. Juga kepada rekan-rekan mahasiswa yang telah mendukung sehingga
baik motivasi yang berupa moril maupun materil makalah ini akhirnya dapat
diselesaikan.
Akhir kata, semoga kebaikan yang diberikan kepada kami selaku penulis
mendapatkan berkat dan karunia dari ALLAH SWT. Dan semoga makalah ini
dapat menambah wawasan baik bagi kami maupun bagi rekan-rekan mahasiswa
lainnya.
Tangerang,July 2017
ii
DAFTAR ISI
COVER
Halaman
BAB I PENDAHULUAN
BAB II PEMBAHASAN
A. Kesimpulan ................................................................................................ 14
iii
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
atau tidak untuk dijalankan. Agar usaha yang ingin dijalankan tersebut sesuai
studi kelayakan bisnis ini. Untuk memulai studi kelayakan bisnis biasanya
dalam aspek hukum adalah bentuk badan usaha, bukti diri, izin-izin usaha,
berkaitan dengan izin atau berbagai persyaratan lain harus terlebih dahulu
dipenuhi.
aspek kajian. Keberhasilan suatu proyek yang telah dinyatakan layak untuk
1
B. Rumusan Masalah
C. Tujuan
2
BAB II
PEMBAHASAN
Studi Kelayakan Bisnis adalah suatu penelitian tentang layak atau tidaknya
Maksud layak (atau tidak layak) disini adalah prakiraan bahwa proyek akan
dapat (atau tidak dapat) menghasilkan keuntungan yang layak bila telah
dioperasionalkan.
waktu yang tertentu pula. Karena itu, suatu proyek bisnis memperhatikan
segala aspek yang relevan sehingga tujuan dapat tercapai secara efektif dan
efisien. Proyek bisnis ini dapat berupa suatu pendirian usaha baru atau
atau tidak untuk dijalankan. Agar usaha yang ingin dijalankan tersebut sesuai
studi kelayakan bisnis ini. Untuk memulai studi kelayakan bisnis biasanya
3
B. Manfaat Studi Kelayakan Bisnis
4
mengevaluasi kebijakan apa yang sekiranya akan memberikan
4. Memudahkan pengawasan
dari berbagai aspek yang diteliti dalam studi kelayakan bisnis ini
5. Memudahkan pengendalian
pelaku bisnis dapat dengan cepat menentukan aspek mana yang menjadi
1. Pihak Investor
Misalnya dengan mencari investor atau pemilik modal yang mau turut
5
serta menanamkan modal pada proyek yang akan dikerjakan itu. Sudah
tentu calon investor ini akan mempelajari laporan studi kelayakan bisnis
2. Pihak Kreditor
yang dialokasikan dari modal sendiri, rencana pendanaan dari investor dan
dari kreditor.
6
4. Pihak Pemerintahan dan Masyarakat
yang akan didapat dan biaya yang akan ditimbulkan oleh proyek terhadap
mengetahui biaya dan manfaat tersebut antara lain ditinjau dari aspek
masyarakat, nilai investor per tenaga kerja, pengaruh sosial, serta analisis
kemanfaatan dan beban sosial. Jadi, jelas bahwa studi kelayakan bisnis
nasional.
7
mengganggu kinerja operasional perusahaan. Pada akhirnya peraturan
Peraturan perusahaan ini wajib dibuat oleh pemilik usaha yang memiliki
pengesahan dari Menteri Tenaga Kerja atau pejabat yang ditunjuk. Setelah
jangka waktu paling lama 2 (dua) tahun serta wajib diperbaharui setelah habis
masa berlakunya.
yang baik antara hak dan kewajiban yang dimiliki karyawan dan pemilik
atau cakupan yang dimiliki oleh fungsi dan jabatan tertentu. Sehingga
8
sebaiknya peraturan perusahaan juga dapat mempertimbangkan hal
baik.
berlaku.
9
Berdasarkan UU Ketenagakerjaan Pasal 111, maka peraturan perusahaan
3. Syarat Kerja
a) Perencanaan (planning)
telah ditetapkan.
b) Pengorganisasian (organizing)
10
c) Pelaksanaan ( actuating)
dalam organisasi.
d) Pengawasan (controling)
a) Perencanaan proyek
b) Penjadwalan proyek
11
c) Pengawasan atau pengendalian
a. Analisis jabatan
d. Pengertian Organisasi
antara dua orang atau lebih dalam mencapai tujuan yang telah ditetapkan.
12
Bentuk-Bentuk Organisasi
makin rumit pula hubungan yang ada. Oleh karena itu, perlu dibuat bagan
(responsibility).
tujuan.
tanpa manusia.
13
BAB III
PENUTUP
A. Kesimpulan
atau tidak untuk dijalankan. Agar usaha yang ingin dijalankan tersebut sesuai
studi kelayakan bisnis ini. Manfaat dala Studi Kelaykan bisis yaitu
14