Anda di halaman 1dari 15

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

(RPP)

Satuan Pendidikan : SMA Bina Dharma


Mata Pelajaran : Ekonomi
Kelas/Semester : X / Ganjil
Materi Pokok : Konsep Dasar Ilmu Ekonomi
Tahun Pelajaran : 2018 - 2019
Alokasi Waktu : 3 x 45 Menit
Pertemuan ke- : 1 (satu)

A. Kompetensi Inti (KI)

KI.1 Menghayati dan mengamalkan ajaran agama yang dianutnya

KI.2 Menunjukan perilaku jujur, disiplin, tanggung jawab, peduli (gotong


royong), kerjasama, toleransi, damai), santun, responsif dan proaktif,
sebagai bagian dari solusi atas berbagai permasalahan dalam berinteraksi
secara efektif dengan lingkungan sosial dan alam serta dalam
menempatkan diri sebagai cerminan bangsa dalam pergaulan dunia

KI.3 Memahami menerapkan, dan menganalisis pengetahuan faktual,


konseptual, prosedural, dan metakognitif berdasarkan rasa ingin tahunya
tentang ilmu pengetahuan, teknologi, seni, budaya dan humaniora dengan
wawasan kemanusiaan, kebangsaan, kenegaraan, dan peradaban terkait
penyebab fenomena dan kejadian, serta menerapkan pengetahuan
prosedural pada bidang kajian yang spesifik sesuai dengan bakat dan
minatnya untuk memecahkan masalah

KI.4 Mengolah, menalar, dan menyaji dalam ranah konkret dan ranah abstrak
terkait dengan pengembangan dari yang dipelajarinya di sekolah secara
mandiri, bertindak secara efektif dan kreatif, serta mampu menggunakan
metode sesuai kaidah keilmuan

B. Kompetensi Dasar dan Pencapaian Kompetensi


KD IPK
3.1 Mendeskripsikan konsep ilmu 3.1.1 Memahami pengertian ilmu
….. ekonomi ekonomi
3.1.2 Menguraikan masalah ekonomi
(kelangkaan/scarcity dan
kebutuhan yang relatif tidak
terbatas)
3.1.3 Memahami konsep pilihan
(kebutuhan dan keinginan) dan
skala prioritas

4.1 Mengidentifikasi kelangkaan dan 4.1.1 Mengidentifikasi kelangkaan dan


…...biaya peluang dalam memenuhi biaya peluang dalam memenuhi
….. kebutuhan kebutuhan

C. Tujuan Pembelajaran
1. Siswa mampu memahami pengertian ilmu ekonomi
2. Siswa mampu menguraikan masalah ekonomi (kelangkaan/scarcity dan
kebutuhan yang relatif tidak terbatas)
3. Siswa mampu memahami konsep pilihan (kebutuhan dan keinginan) dan
skala prioritas

D. Materi Pembelajaran
Konsep Dasar Ilmu Ekonomi
1. Pengertian ilmu ekonomi
2. Masalah ekonomi (Kelangkaan/scarcitydan kebutuhan yang relatif tidak
terbatas)
3. Pilihan (kebutuhan dan keinginan) dan skala prioritas

E. Metode Pembelajaran
Pendekatan Pembelajaran: Scientific
Metode : Tanya jawab, ceramah, dan diskusi
Model : Cooperative Learnig

F. Alat, Media, dan Sumber Belajar

1) Alat : Spidol, White Board, Penghapus, LCD, Laptop


2) Media : Power Point, LKS (Lembar Kerja Siswa)
3) Sumber Belajar : Buku panduan ekonomi kelas x, internet

G. Kegiatan Pembelajaran
Langkah – langkah
Waktu
Kegiatan Metode Coopertive Deskripsi kegiatan
(menit)
Learning
Pendahuluan Menciptakan situasi Orientasi 15
1. Melakukan pembukaan menit
dengan salam pembuka dan
Ketua kelas untuk memimpin
doa sebelum kegiatan
pembelajaran di mulai.
2. Memeriksa kehadiran peserta
didik sebagai sikap disiplin
3. Guru mengecek kesiapan
peserta didik dengan meminta
peserta didik untuk menata
kondisi kelas seperti meja,
bangku, dan membersihkan
papan tulis, kerapihan diri,
absensi dan mempersiapkan
alat dan bahan pembelajaran.
4. Mengelompokkan
1) Siswa dibagi menjadi 6
kelompok belajar.
2) Tiap kelompok belajar
terdiri dari 5 anggota.
Apersepsi
1. Membaca sunyi materi
tentang konsep dasar ilmu
ekonomi.
2. Mempersilahka salah satu
siswa untuk menyimpulkan
materi yang telah dibaca.
Motivasi
1. Guru memberikan
pertanyaan-pertanyaan
pembuka seputar materi
pembelajaran yang telah
dipelalajari sebelumnya.
2. Guru menyampaikan tujuan
dan materi pembelajaran
kepada peserta didik
Kegiatan Inti Guru 1. Guru meminta peserta didik 105
menyampaikan untuk mengamati materi yang menit
kompetensi yang telah di tulis oleh murid.
ingin dicapai 2. Guru memberikan selembaran
LK individu untuk dikerjakan
sebelum memulai ke materi.
Lalu salah satu peserta didik
menjelaskan kesimpulan.
Mengamati ( pertanyaan ).
3. Guru menjelaskan tentang :
1) Pengertian ilmu ekonomi
2) Masalah ekonomi
(Kelangkaan/scarcitydan
kebutuhan yang relatif
tidak terbatas)
3) Pilihan (kebutuhan dan
keinginan) dan skala
prioritas
4. Menanya Peserta didik
diberikan kesempatan untuk
bertanya terkait materi ajar
(diberkan bahan ajar)
Tahapan Berpikir Kritis
6. Peserta didik duduk dengan
berkelompok. Setiap
kelompok diberikan kartu-
kartu yang berisikna
pertanyaan sekaligus kartu
yang berisikan jawaban serta
kertas karton atau papan
untuk menempelkan hasil dari
kerja kelompok.
7. Peserta didik mendengerkan
peraturan permainan yang
dijelaskan oleh guru.
8. Peserta didik berdiskusi untuk
mencocokan kartu yang
dimilikinya Communication
9. Setiap kelompok
menempelkan kartu-kartu
yang telah dicocokan pada
kertas karton atau papan
Collaborative
9. Setelah dilaksanakannya
pembelajaran dengan
menggunakan metode
diskusi, peserta didik
menganalisis hasil dari
pertanyaan-pertanyaan yang
telah diberikan.
Mengasosiasi (Critical
Thinking and HOT )
10. Setelah waktu yang
ditentukan telah berakhir guru
bersama siswa membahas
satu persatu kartu yang sudah
dikerjakan.
Kegiatan 1. Guru dan peserta didik 15
Penutup menyimpulkan pembahasan menit
materi secara keseluruhan
2. Guru memberikan apresiasi
dari keaktifan peserta didik
3. Guru memberikan informasi
tambahan, motivasi atau
inspirasi yang berhubungan
dengan materi pembelajaran
4. Guru menyampaikan
informasi materi yang akan
disampaikan pada pertemuan
selanjutnya.
5. Peserta didik (ketua kelas)
menyiapkan peserta didik lain
untuk memberi salam kepada
guru

H. Penilaian
1) Penilaian Pengetahuan :
a. Teknik Penilaian : Tes (Quis)
b. Bentuk Instrumen : Soal
No. Soal Jawaban Skor
1. Jelaskan apa yang dimaksud Kelangkaan (scarcity) adalah 40
dengan kelangkaan! kondisi di mana manusia
memiliki sumber daya
ekonomi yang terbatas untuk
memenuhi kebutuhan yang
tak terbatas
2. Menurut anda bagaimana 1. Menyusun skala prioritas 60
cara mengatasi kelangkaan 2. Bijaksana dalam
memanfaatkan sumber
daya alam
3. Memanfaatkan kemajuan
teknologi
4. Daur ulang atau
memanfaatkan kembali
5. Meningkatkan pengelolaan
berbagai macam sumber
daya alam, sehingga lebih
bermanfaat bagi
kehidupan manusia

2) Penilaian Psikomotor

Format Lembar Penilaian Diskusi (Kelompok)

Nama Nilai Nilai


No Sikap/Aspek yang dinilai Kelom- Kualita- Kuantita-
pok tif tif
Penilaian kelompok
1. Menyelesaikan tugas kelompok
dengan baik
2 Kerjasama kelompok (komunikasi)
3 Hasil tugas (relevansi dengan bahan)
4 Pembagian Job
5 Sistematisasi Pelaksanaan
Jumlah Nilai Kelompok

Format Lembar Penilaian Diskusi (Individu Peserta Didik)

Nilai
Nama Nilai
No Sikap/Aspek yang dinilai Kuantita-
Kelompok Kualitatif
tif
Penilaian Individu Peserta didik

1. Berani mengemukakan pendapat

2 Berani menjawab pertanyaan

3 Inisiatif

4 Ketelitian

5 Jiwa kepemimpinan

Jumlah Nilai Individu

Kriteria Penilaian

Kriteria Nilai
Nilai Kualitatif
Indikator Kuantitatif
80-100 Memuaskan 4
70-79 Baik 3
60-69 Cukup 2
45-59 Kurang cukup 1

Lembar Keaktifan Dalam Diskusi

No Aspek yang dinilai Nilai Kualitatif Nilai


Kuantitatif
1. Bertanya (cara)
2. Menjawab pertanyaan
3. Kesesuaian dengan topik kajian
4. Cara menyampaikan pendapat
5. Antusiasme mengikuti
pembelajaran
Kriteria Penilaian:
Kriteria Indikator Nilai Kualitatif Nilai Kuantitatif
80-100 Memuaskan 4
70-79 Baik 3
60-69 Cukup 2
45-59 Kürang 1

Rencana Penilaian
Indikator
No IPK Dari KI-4 Waktu
Soal Teknik
Pelaksanaan
1. 4.1.1 Mengidentifikasi Peserta didik Unjuk Kerja PH
kelangkaan dan biaya mampu
peluang dalam menganalisis
memenuhi kebutuhan serta
menjodohkan
soal dengan
baik

Rubrik Penilaian
No. Aspek Yang Dinilai Kriteria Skor
1. Keterampilan dan Mampu menjodohkan soal dan 50
Keaktifan jawaban serta memaparkannya
2. Kemampuan Literasi 1. Komunikai sesama peserta didik 25
dan dengan yang lainnya,
2. Kemampuan multi dalam 25
menyelesaikan soal

Soal Jawaban
Pengertian kelangkaan menurut Merupakan karakteristik manusiawi.
Lionel Robbin Kelangkaan terjadi ketika kebutuhan
manusia yang tidak terbatas berhadapan
dengan sarana pemuas kebutuhan yang
tidak terbatas.
Kelangkaan dapat disebabkan Peningkatan kebutuhan yang lebih cepat
beberapa hal, salah satunya adalah dibandingkan penyediaan sarana
pemenuhan kebutuhan
Salah satu penyebab kelangkaan Banyak hutan yang gundul atau rusak
adalah kerusakan sumber daya alam akibat pembalakan liar maupun
akibat ulah manusia. Contoh dari pembukaan lahan untuk perladangan
kerusakan sumber daya alam atau perkebunan
adalah?
Apa itu analisis biaya manfaat Suatu teknik yang digunakan untuk
membandingkan berbagai biaya dengan
manfaat yang diharapkan
Mengapa dalam setiap kegiatan/ Untuk mengatasi masalah ekonomi-
aktivitas manusia harus kondisi dimana alat pemuas kebutuhan
menerapkan skala prioritas bersifat terbatas, sedangkan kebutuhan
manusia tak terbatas, dengan itu
kebutuhan yang lebih penting harus
didahulukan pemenuhannya dari pada
yang lainnya
Ada beberapa prinsip yang pendapat yang terbatas mengharuskan
mendasari pilihan konsumen, pemilihan. Oleh karena penghasilan
sebutkan salah satunya terbatas, maka harus memilih mana
yang akan dan tidak akan dibeli.
Dibawah ini adalah langkah- Membuat pembukuan keuangan,
langkah yang dapat kita lakukan memonitor dan mengevaluasi keuangan
dalam mengelola keuangan secara berkala, membiasakan diri
menabung sejak dini
Bandung, Agustus 2018

Mengetahui, Peserta Magang III


Guru Pembimbing Magang III

Siti Rochanah S.Pd Siti Amalia Nadhilah Saeful


NUPTK. 9545757659300023 NPM.155020031
LAMPIRAN MATERI

A. Pengertian Ilmu Ekonomi


Kata ekonomi berasal dari bahasa Yunani, yakni oikonomia artinya,
manajemen rumah tangga. Asal katanya adalah oikos dan nomos yang berarti
peraturan, aturan atau hukum. Oikonomia adalah aturan masyarakat sebagai
hokum kodrat yang menetapkan rumah tangga yang baik. Pemikiran Yunani
tentang ekonomi ini dikembangkan para ahli untuk mendefinisikan ilmu ekonomi
antara lain berikut ini.
1. Adam Smith mengatakan bahwa ekonomi ialah penyelidikan tentang keadaan
dan sebab adanya kekayaan negara. (Jain dan Khanna, 2006)
2. J. B. Say menyatakan bahwa ekonomi sebagai suatu kajian tentang peraturan
yang bisa menentukan kekayaan. Jain dan Khanna, 2006)
3. J. S. Mill, ekonomi adalah ilmu praktis tentang produksi dan distribusi
kekayaan (jain dan Khanna, 2006)
4. Alfred Marshall, mengatakan bahwa ekonomi adalah studi tentang umat
manusia dalam usaha mengkaji bagian dari tindakan individu dan sosial yang
paling dekat dengan pencapaian dan penggunaan kesejahteraan material.
(Alfred Marshall, 2012)
5. Lionel Robbins, mengatakan bahwa ekonomi adalah ilmu yang mempelajari
perilaku manusia sebagai kaitan antara tujuan (ends) dan sasaran yang langka
(scare means) yang mempunyai banyak alternative kegunaan. (Robbins, 2007)
B. Masalah Ekonomi
Inti masalah ekonomi adalah kelangkaan. Menurut Lionel Robbins (Jan Peil,
2009), kelangkaan merupakan karakteristik manusiawi. Kelangkaan terjadi ketika
kebutuhan manusia yang tidak terbatas berhadapan dengan sarana pemuas
kebutuhan yang terbatas.
Kelangkaa menurut Sampat Mukherjee menjadi sumber masalah ekonomi modern,
seperti pengangguran, kemiskinan, dan inflasi (Mukherjee, 2010).
Kelangkaan (scarcity) adalah kondisi di mana manusia memiliki sumber daya
ekonomi yang terbatas untuk memenuhi kebutuhan yang tak terbatas. Terdapat dua
hal yang perlu diperhatikan disini, pertama adalah sumber daya ekonomi bersifat
terbatas dan yang kedua adalah pemenuhan kebutuhan memerlukan sumber daya
ekonomi yang tidak terbatas.
Penyebab kelangkaan:
2) Keterbatasan benda pemenuhan kebutuhan di alam.
3) Kerusakan sumber daya alam akibat ulah manusia.
4) Keterbatasan kemampuan manusia mengolah sumber daya ekonomi yang ada.
5) Peningkatan kebutuhan yang lebih cepat dibandingkan penyediaan sarana
kebutuhan.
C. Pilihan (kebutuhan dan keinginan) dan skala prioritas
1. Keinginan yang tidak terbatas dan sumber daya yang terbatas membuat orang
harus memilih dengan bijak keinginan atau kebutuhan mana yang harus mereka
penuhi di antara berbagai keinginan atau kebutuhan yang ada. Dalam
menentukan pilihan, ada beberapa hal yang perlu kita lakukan adalah sebagai
berikut.
1) Analisis biaya peluang. Biaya peluang adalah nilai barang atau jasa yang
dikorbankan karena memilih aternatif tindakan.
2) Analisis biaya manfaat. Analisis biaya manfaat adalah suatu teknik yang
digunakan untuk membandingkan berbagai biaya dengan manfaat yang
diharapkan.
3) Mengidentifikasi faktor pendorong kegiatan ekonomi.
4) Menyadari trade off . Trade off adalah situasi ketika seseorang harus
membuat keputusan untuk memilih suatu hal dengan mengorbankan hal lain
dengan alasan ekonomis.
5) Berpegang pada prinsip ekonomi. Prinsip ekonomi adalah prinsip tindakan
dengan pengorbanan tertentu untuk mendapatkan hasil sebesar-besarnya,
atau tindakan dengan pengorbanan sekecil-kecilnya untuk mendapatkan hasil
tertentu.
2. Salah satu cara untuk mengatasi masalah ekonomi di mana alat pemuas
kebutuhan bersifat terbatas, sedangkan kebutuhan manusia tak terbatas-adalah
dengan menempatkan skala prioritas. Kebutuhan yang lebih penting harus
didahulukan pemenuhannya dari pada kebutuhan lainnya. Sebagai contoh:
setiap minggu, Sindy mendapat uang saku sebesar Rp. 500.000, uang saku itu
harus dapat memenuhi kebutuhannya selama satu minggu, antara lain untuk
transportasi, membeli keperluan sekolah, jajan, dan menabung. Pada suatu
pekan, Sindy mempunyai berbagaai macam kebutuhan. Selain pengeluaran
rutin, Sindy harus membeli buku baru. Selain itu, Sindy juga harus membeli
kado ulang tahun untuk sahabatnya, Febbi. untuk memenuhi semua kebutuhan
itu, sindy harus menentukan skala prioritas kebutuhan yang harus dipenuhinya.
Berdasarkan skala prioritas itu, Sindy membuat daftar kebutuhan sebagai
berikut

No Kebutuhan Biaya (Rp)


1. Transportasi 120.000,00
2. Buku 50.000,00
3. Kado ulang tahun 100.000,00
4. Jajan 130.000,00
5. Tabungan 100.000,00
Total 500.000,00

Anda mungkin juga menyukai