KELOMPOK : 7
KELAS : I A
FARIDHA FITRIANINGSIH
FAJRIANY MAHDZAH
MUHAMMAD RENALDI FAHLIPI
MUHAMMAD RIZKI PADILLAH
SHINTYA
SITI JURIAH
B. WAKTU PRAKTIKUM
Jum’at, 3 november 2017
C. TEMPAT PRAKTIKUM
Komplek binjau indah permai jalan sekumpul ujung desa bincau
D. TEORI DASAR
Kekentalan atau viskositas merupakan sifat dari suatu zat cair (fluida) yang
disebabkan adanya gesekan antara molekul-molekul zat cair dengan gaya kohesi pada
zat cair tersebut. Gesekan-gesekan inilah yang menghambat aliran zat cair. Besarnya
kekentalan zat cair (viskositas) dinyatakan dengan suatu bilangan yang menentukan
kekentalan suatu zat cair.
Viskositas memiliki alat ukur yang disebut viskometer yang berfungsi untuk
mengukur koefisien gliserin, oli atau minyak. Viskositas banyak terdapat dalam
kehidupan sehari-hari seperti sirup, minyak goreng dan oli. Viskositas berguna untuk
kehidupan seperti sirup yang dikentalkan agar tetap awet.
Kekentalan viskositas merupakan sifat dari suatu zat cair (fluida) yang di
sebabkan adanya gesekan antara molekul-molekul zat cair dengan gaya kohesi pada
zat cair tersebut, gesekan-gesekan inilah yang menghambat aliran zat cair.
F. BAHAN
1. Minyak curah 1 (dari martapura)
2. Minyak curah 2 (dari barabai)
3. Minyak rose brand
G. LANGKAH KERJA
1. Bersihkan botol impus beserta selang impusnya
2. Lubangi bagian atas impus untuk memasukkan minyak yang akan diuji
3. Siapkan minyak curah yang akan diuji
4. Tutup dulu selang impus sebelum minyak curah dimasukkan kemudian
tuangkan minyak curah ke botol impus sebanyak 300 cc
5. Atur tetesan impus dan nyalakan stopwatch beriringan dengan tetes pertama
minyak pada impus
6. Tunggu sampai minyak berada pada 150 cc kemudian hentikan tetesan
minyak dan hentikan stopwatch catat waktunya
7. Lanjutkan tetesan minyak tersebut dan nyalakan stopwatch secara beriringan
8. Tunggu sampai minyak berada pada 75 cc kemudian hentikan tetesan minyak
dan hentikan stopwatch catat waktunya
9. Lanjutkan tetesan minyak tersebut dan nyalakan stopwatch secara beriringan
10. Tunggu sampai minyak habis pada botol impus kemudian hentikan tetesan
minyak dan hentikan stopwatch catat waktunya
H. HASIL PERCOBAAN
Durasi ketika Durasi ketika Durasi ketika Durasi ketika
Jenis minyak tersisa tersisa tersisa tersisa
300 cc 150 cc 75 cc 0 cc
Minyak curah 1 0 15:15,6 25:13,1 44:26,4
Minyak curah 2 0 14:06,5 23:15,3 40:17,5
Minyak rose brand 0 09:37,2 17:07,3 25:09,9
50
45
40
35
30
minyak curah 1
25
minyak curah 2
20 minyak rose brand
15
10
0
sisa 300 cc sisa 150 cc sisa 75 cc sisa 0 cc
I. PEMBAHASAN
Viskositas merupakan ukuran kekentalan fluida yang menyatakan besar kecilnya
gesekan partikel dalam fluida.semakin besar viskositas suatu fluida maka semakin
sulit suatu fluida untuk mengalir dan menunjukan semakin sulit suatu benda bergerak
di dalam fluida tersebut. Dari tabel hasil percobaan didapat bahwa minyak curah 1
lebih viskositas dari minyak curah 2 dan minyak rose brand dilihat dari durasi
lamanya minyak tersebut mengalir atau menetes di selang inpus.
Viskositas zat cair adalah gesekan yang ditimbulkan oleh fluida yang terjadi atas
karena benda padat yang bergerak di dalam fluida. Viskositas juga dapat diartikan
sebagai ukuran kekentalan zat cair. Semakin kental suatu zat cair maka semakin besar
nilai koefisien viskositasnya. Dan semakin lama minyak menetes di selang infuse
maka semakin kental atau viskositas minyak tersebut.
J. KESIMPULAN
Dari percobaan yang kami lakukan dapat disimpulkan bahwa minyak curah 1 yang
berasal dari martapura lebih kental dari minyak curah 2 dan minyak rose brand.
DAFTAR PUSTAKA
Moctar.1990.Mekanika Fluida.Jakarta:Erlangga.
Prijono,Arko.1985.Mekanika Fluida.Jakarta:Erlangga.