Anda di halaman 1dari 1

Standar penulisan diagnosa menurut NANDA :

1. Diagnose berfokus maslah : Problem (P) Etiologi (E) Syimtom (S)


Untuk menggunakan format PES, mulai dengan diagnosis, diikuti oleh factor
etiologi (factor yang berhubungan dengan diagnosis berfokus-masalah), dan diikuti
tanda dan gejala(batasan karakteristik)
Contoh :
hipertermi yang berhubungan dengan penyakit yang dibuktikan dengan kulit
kemerahan, kulit teraba hangat, kejang

2. Diagnosa resiko : Problem (P), Syimtom (S)


Untuk diagnosis resiko tidak ada factor etiologi(factor yang berhubungan) hanya
diikuti tanda dan gejala(batasan karakteristik)
Contoh :
Resiko infeksi yang dibuktikan oleh proseedur invasive, penyakit kronis

3. Diagnose promkes : problem(P), syimtom (S)


Untuk diagnosis resiko tidak ada factor etiologi(factor yang berhubungan) hanya
diikuti tanda dan gejala(batasan karakteristik)
Contoh :
Kesiapan meningkatkan eliminasi urine yang dibuktikan oleh menyatakan ingin
meningkatkan eliminasi urin

Standar perumusan tujuan NOC :


S : Spesific/ berisi tujuan yang spesifik
M : Measurable/ dapat diukur
A : attainable/ dapat dicapai
R : Realistic/ rasional/masuk akal
T : Timely/ ada batas waktu yang ditetapkan

Standar perumusan intervensi NIC :


O :Observation
N : Nursing
E : Edukasi
C : Colaboration

NS. JUIS MIRZA, S.KEP

Anda mungkin juga menyukai