Anda di halaman 1dari 12

PROPOSAL

TERAPI AKTIVITAS KELOMPOK


STIMULASI MOTORIK : MEMBUAT DAN MEWARNAI POLA

DISUSUN OLEH:
DOMINGAS DE DEUS SALSINHA
DONATUR GAOR
MARIA MARGARETA GRACIANA RIBERU
MARIANE ADELHEID ANASROS WURAN
PITO
PUTRI DEWANTI
TASYA KURNIASARI ATUHEMA

PROGRAM STUDI PROFESI NERS


SEKOLAH TINGGI ILMU KESEHATAN SANTO BORROMEUS
2018
RENCANA TERAPI AKTIVITAS KELOMPOK

A. Topik
Stimulasimotorik :membuatpoladanmewarnaipola

B. Tujuan
1. TujuanUmum
Lansiamampuuntukmembuatdanmewarnaipolasertamendeskripsikangambar.
2. TujuanKhusus
a. Lansiamampumembuatpola yang sudahditentukan
b. Lansiamampumewarnaipola yang di buat
c. Lansiamampumendeskripsikanpola yang dibuatdanwarna yang diberikan.
d. Mampumelatih motoric padalansia

C. LandasanTeori
1. Definisi Mewarnai
Mewarnai dan membentuk sebuah benda bagi anak sangatlah mereka senangi.
Aktivitas ini merupakan kemampuan motorik halus yang harus dibiasakan dan dilatih
terus sehingga potensi seni mereka menjadi tumbuh. Kemampuan mewarna, membentuk,
mencoret, dan menarikgaris bila telah dimiliki anak usia dini, jelas akan sangat
bermanfaat bagi mereka dan akan menumbuhkan rasa estetika yang semakin baik
Warna merupakan salah satu unsur yang tidak bisa berdiri sendiri, warna
merupakan tampilan fisik pertama yang sampai ke mata guna membedakan ragam
sesuatu, baik benda mati atau benda hidup. Dari berbagai macam warna yang ada, yang
paling dasar adalah warna merah, biru dan kuning.
2. Definisi Menggambar Pola
Pola adalah bentuk atau model (atau, lebih abstrak, suatu peraturan) yang bisa
dipakai untuk membuat atau untuk menghasilkan suatu atau bagian dari suatu gambar.
3. Tujuan
1. Lansia dapat mewarnai gambar yang disediakan
2. Kognitif lansia berkembang
3. Lansia dapat bersosialisasi dan berkomunikasi dengan baik
4. Lansia lebih ceria dan merasa senang di rumah sakit ( panti )
5. Lansia dapat mengurangi rasa sterss atau kecemasan akibat pengobatan dan
perawatan di rumah sakit ( panti )

4. Manfaat
1. Dapat melatih konsentrasi lansia untuk tetap fokus pada pekerjaan yang dilakukan
meskupun banyak aktivitas lain yang dapat terjadi disekelilingnya.
2. Mengurangi stress.
3. Meredahkan rasa sedih.
4. Kmengekspersikan perasaan terpendam.
5. Meningkatkan kreativitas

5. Definisi TAK (Gantiterbaru)


Terapi kelompok merupakan suatu psikoterapi yang dilakukan sekelompok klien
bersama-sama dengan jalan berdiskusi satu sama lain yang dipimpin atau diarahkan oleh
seorang therapist yang telah terlatih (Yosep, 2007).
Terapi aktifitas kelompok merupakan salah satu terapi modalitas yang dilakukan
perawat kepada sekelompok klien yang memiliki masalah keperawatan yang sama.
Aktivitas digunakan sebagai terapi, dan kelompok digunakan sebagai target asuhan
(Keliat, 2005).

6. Tujuan TAK
Terapi aktivitas kelompok (TAK) merupakan terapi yang bertujuan mengubah
perilaku klien dengan memanfaatkan dinamika kelompok. Cara ini cukup efektif karena
di dalam kelompok akan terjadi interaksi satu dengan yang lain, saling memengaruhi,
saling bergantung, dan terjalin satu persetujuan norma yang diakui bersama, sehingga
terbentuk suatu sistem sosial yang khas yang di dalamnya terdapat interaksi, interelasi,
dan interdependensi.
Terapi aktivitas kelompok (TAK) bertujuan memberikan fungsi terapi bagi
anggotanya, yang setiap anggota berkesempatan untuk menerima dan memberikan
umpan balik terhadap anggota yang lain, mencoba cara baru untuk meningkatkan
respons sosial, serta harga diri. Keuntungan lain yang diperoleh anggota kelompok yaitu
adanya dukungan pendidikan, meningkatkan kemampuan pemecahan masalah, dan
meningkatkan hubungan interpersonal.

7. Manfaat TAK
Terapiaktivitaskelompokmempunyaimanfaat:
a. ManfaatUmum
1) Meningkatkankemampuanmengujikenyataan (reality testing)
melaluikomunikasidanumpanbalikdenganataudari orang lain.
2) Membentuksosialisasi
3) Meningkatkanfungsipsikologis,
yaitumeningkatkankesadarantentanghubunganantarareaksiemosionaldirisendiride
nganperilaku defensive (bertahanterhadap stress) danadaptasi.
4) Membangkitkanmotivasibagikemajuanfungsi-
fungsipsikologissepertikognitifdanafektif.
b. ManfaatKhusus
1) Meningkatkanidentitasdiri.
2) Menyalurkanemosisecarakonstruktif.
3) Meningkatkanketerampilanhubungansosialuntukditerapkansehari-hari.
4) Bersifatrehabilitatif: meningkatkankemampuanekspresidiri, keterampilansosial,
kepercayaandiri, kemampuanempati,
danmeningkatkankemampuantentangmasalah-
masalahkehidupandanpemecahannya (Yosep, 2007).
D. Klien
1. KarakteristikKlien
a. Klien yang kooperatifataudapat diajak bekerjasama
b. Klienmaudanbersediamengikuti TAK
c. Klien yang tidakmengalamiketerbatasanekstremitasatas
d. Klienyang mampuberkomunikasi

2. Proses Seleksi
a. Mengobservasi klien yang masuk kriteria
b. Mengidentifikasi klien yang masuk kriteria
c. Membuat kontrak dengan klien yang akan mengikuti TAK meliputi: menjelaskan
tujuan TAK pada klien, rencana kegiatan kelompok dan aturan main dalam
kelompok.

E. Pengorganisasian
1. Waktu
Hari/Tanggal : Jumat, 9 November 2018
Jam : 09.00-09.30 WIB
Tempat : RuanganAula PSTW Kharitas

2. Tim Terapis
a. Leader : Graciana
Tugas:
1) Menyusunrencanaaktivitaskelompok (proposal).
2) Mengarahkankelompokdalammencapaitujuan.
3) Memfasilitasisetiapanggotauntukmengekspresikanperasaan,
mengajukanpendapat, danmemberikanumpanbalik.
4) Sebagai “role model”.
5) Memotivasisetiapanggotauntukmengemukakanpendapatdanmemberikanumpanba
lik.
b. Co Leader : Donatus Gaor
Tugas:
1) Membantu leader mengkoordinasi seluruh kegiatan
2) Mengingatkan leader jika ada kegiatan yang menyimpang
3) Membantu memimpin jalannya kegiatan
4) Menggantikan leader jika terhalang tugas
c. Fasilitator : Putri, Tasya, Adel, Domingas
Tugas:
1) Membantupemimpinmemfasilitasianggotauntukberperanaktifdanmemotivasiangg
ota.
2) Memfokuskankegiatan.
3) Membantumengoordinasianggotakelompok.
d. Observer :Pito.
1) Mengobservasi semua respons klien
2) Mencatatsemua proses yang terjadidansemuaperubahanperilakuklien
3) Memberikan umpan balik pada kelompok.

3. Metodedan Media
a. Metode
Menggambar,mewarnaimendeskripsikan.
b. Media
Media yang digunakanyaitupensilwarna, kertasbergambarpola, pengerassuara,
kamera, kursi, meja.

4. Aturan TAK
1. Tata Tertib
a. Klien bersedia mengikuti kegiatan TAK
b. Klien wajib hadir 5 menit sebelum acara dimulai
c. Klien berpakaian rapi, bersih dan sudah mandi
d. Kliendiwajibakanmengikuti TAK dan dilarang keluar sebelum acara TAK
selesai.
e. Jikaklieninginkekamarmandimakaharusmemintaijinterlebihdahulu.
f. Apabila waktu TAK sesuai kesepakatan telah habis, namun TAK belum selesai,
maka pemimpin akan meminta persetujuan anggota untuk memperpanjang waktu
TAK kepada anggota.

2. Antisipasi
Ada beberapalangkah yang diambildalammengantisispasikemungkinan yang
akanterjadipadapelaksanaan TAK. Langkah-langkah yang diambiladalah:
a. Apabiladalampelaksanaanadaanggotakelompok yang tidakmematuhitatatertib
yang telahdisepakati, makaberdasarkankesepakatanakandibimbingoleh
mentor/fasilitator.
b. Bilapeserta TAK
keluarsebelumacaraselesaimakafasilitatorakanmemberitahubahwapesertatidakbol
ehmeninggalkanruangansebelumacaraselesai.
c. Bilakertasgambarpolarusakmakaakan di gantidengan yang
barudifasilitasiolehfasilitator.
d. Bilaanggota TAK
berhalanganhadirakandigantikandengananggotabarusesuaikriteria
F. Proses Pelaksanaan
1. Setting Tempat

L CO

K
K
F
F K

K F
K F K

Keterangan

L
: leader

CO
: co leader

F
: observer

F : fasilitator

P : pasien
2. Orientasi
a. Salam terapeutik
1) Salam dariterapis
2) Perkenalannamadanpanggilanterapis
3) Mengajakpesertadanfasilitatoruntukmemperkenalkandirimasing-masing.
b. Evaluasi/validasi
Menanyakan perasaan klien saat ini ?
c. Kontrak
1) Menjelaskantopik yang akandibahas.
2) Menyampaikanwaktu yang akandigunakan
3) Menyampaikantempat yang akandipakai
d. Penjelasantujuandanaturan main
1) Terapismenjelaskantujuankegiatan yang akandilaksanakan,
yaitumenggambardanmewarnaipolasertamendeskripsikangambar.
2) Terapismenyampaikantatatertib TAK

3. Tahapkerja
a) Terapismenjelaskantujuankegiatan yang akandilaksanakan,
yaitumenggambardanmewarnaipolasertamendeskripsikangambar.
b) Terapisbersamafasilitatormembagikankertasgambarkepadaanggota (masing-masing
1 lembar) danmemberikanpensilwarna
c) Terapismenjelaskanaturankegiatan yang akandilakukan.
d) Fasilitatormendampingianggotauntukmenggambardanmewarnai.
e) Setelahselesaimenggambar,
terapismempersilahkanklienuntukmendeskripsikangambar yang telahdiwarnai.
f) Pemilihankliendilakukandengancaramenggilir bola sambilmenyanyikanlagu,
setelahlaguberhenti, klienterakhir yang memegang bola
akanmendeskripsikangambarnya. Hal
inidilakukansampaisemuaanggotamendapatkangiliranuntukmendeskrisikangambar.
g) Memberipujiankepadaklien yang telahmendeskrisikangambardenganbaik.
4. Tahapterminasi
a) Terapismenanyakanperasaankliensetelahmengikuti TAK
b) Terapismenanyaakanmanfaat yang dirasakankliensetelahmengikuti TAK
c) Terapismemberikanpujianataskeberhasilankelompok
StimulasiPsikomotor :MenggambardanMewarnaiPola

N NamaKlie MenggambarSesuaiP MewarnaiPo MendeskripsikanPolaSesuaidenganGa


ola la mbar
o n
1.
2.
3.
4.
5.
6.

Petunjuk
1. Tulisnamapanggilanpeserta yang ikut TAK padakolomnamaklien
2. Untuktiappesertaberipenilaiankemampuandenganmemberikantanda checklist (√)
jikapesertamampudantanda minus (-) jikapasientidakmampu.

PenilaianTerapis Dan Fasilitator

N Aspek yang dinilai Penilaia Aspek yang dinilai Penilaianfasilitato


o n r
Leader
1. Menyampaikansalam Memperkenalkandiri
2. Menyampaikantujuan Ikutsertadalam TAK
3. Menyampaikanperaturan Aktifmendampingiklie
n
4. Melaksanakan TAK
sesuaidenganstrategipelaksanaa
n

Petunjuk :
Beripenilaiankemampuandenganmemberikantanda checklist (√)
jikaterapisataufasilitatormampudantanda minus (-)
jikaterapisataufasilitatortidakmampuatautidakdilakukan.
DAFTAR PUSTAKA

Ahmad Susanto, Teori Belajar dan Pembelajaran di Sekolah Dasar, (Jakarta: Kencana
Prenada media Group, 2012)
Keliat, Budi Anna. 2006. Proses KeperawatanKesehatanJiwaEdisi 2. Jakarta: EGC
Stuart, G. W. 2007. BukuSakuKeperawatanJiwa. Jakarta: EGC
Yosep, Iyus. 2007. KeperawatanJiwa. Bandung: ReflikaAditama

Anda mungkin juga menyukai