Anda di halaman 1dari 30

PEDOMAN PENGORGANISASIAN UNIT RADIOLOGI

RUMAH SAKIT UMUM PENYANGGA PERBATASAN BETUN


KABUPATEN MALAKA
TAHUN 2018
KATA PENGANTAR

Puji syukur kepada Tuhan Yang Maha Esa, atas segala rahmat yang telah
dikaruniakan kepada penyusun, sehingga Pedoman Pengorganisasian UnitRadiolo-
giRumah Sakit Umum Penyangga Perbatasan Betun dapat selesai disusun.
Pedoman Pengorganisasian UnitRadiologiRumah Sakit Umum Penyangga
Perbatasan Betun ini merupakan pedoman bagi semua pihak yang berkaitan dengan
Rumah Sakit Umum Penyangga Perbatasan Betun dalam tata cara penyelenggaraan
organisasi UnitRadiologiRumah Sakit Umum Penyangga Perbatasan Betun.

Dalam pedoman perorganisasian ini diuraikan tentang Gambaran Umum Unit


RadiologiRumah Sakit Umum Penyangga Perbatasan Betun, Visi, Misi, Falsafah,
Nilai, Tugas Pokok, Fungsi dan Struktur Organisasi RSUPP Betun serta Visi, Misi,
Motto dan Tujuan Unit Radiologi RSUPP Betun, Struktur Organisasi Unit Radi-
ologi, Uraian Jabatan, Tata Hubungan Kerja, Pola Ketenagaan dan Kualifikasi Per-
sonil, Penilaian Kinerja, Kegiatan Orientasi, Pertemuan Rapat, serta Pelaporan Unit
Radiologi.

Tidak lupa penyusun sampaikan terima kasih yang sedalam-dalamnya atas


bantuan semua pihak dalam menyelesaikan Pedoman Pengorganisasian Unit
Radiologi RSUPP Betun

Betun, Agustus 2018

Penyusun
DAFTAR ISI

Halaman Judul ….........................................................................................


KataPengantar …........................................................................................
Daftar Isi …................................................................................................
Pedoman Pengorganisasian UnitRadiologi.................................................
BAB I Pendahuluan ............................................................................
BAB II Gambaran Umum RSUPP Betun ............................................
BAB III Visi, Misi& Motto RSUPP Betun...............................…........
BAB IV Visi, Misi & Motto Unit Radiologi.........................................
BAB V Struktur Organisasi RSUPP Betun & Unit Radiologi.......…..
BAB VI Uraian Jabatan ……................................................................
BAB VII Tata Hubungan Kerja ……………..........................................
BAB VIII Pola Ketenagaan Dan Kualifikasi Personil...............................
BAB IX Kegiatan Orientasi ……….......................................................
BAB X Pertemuan/Rapat…………......................................................
BAB XI Pelaporan..................................................................................

BAB XII Penutup....................................................................................

AB I
BAB I
PENDAHULUAN

A. Latar Berlakang
Pelayanan radiologi sebagai bagian yang terintegrasi dari pelayanan
kesehatan secara menyeluruh merupakan bagian dari amanat Undang-Undang Da-
sar 1945 dimana kesehatan adalah hak fundamental setiap rakyat dan Undang-
Undang Nomor 36 tahun 2009 tentang kesehatan. Berdasarkan hal tersebut serta
semakin meningkatnya tuntutan akan kebutuhan masyarakat terhadap pelayanan
kesehatan, maka pelayanan radiologi sudah selayaknya memberikan pelayanan
yang berkualitas.
Seiring dengan semakin berkembangnya ilmu pengetahuan dan
teknologi saat ini telah memungkinkan berbagai penyakit dapat dideteksi dengan
menggunakan fasilitas radiologi diagnostik yaitu pelayanan yang menggunakan
radiasi pengion dan non pengion. Dengan berkembangnya waktu, radiologi diag-
nostik telah mengalami kemajuan yang cukup pesat, baik dari peralatan maupun
metodenya.
Dalam upaya meningkatkan kualitas pelayanan radiologi yang optimal
dan memenuhi standar, maka perlu ditunjang dengan ketersediaan peralatan yang
memadai dan jumlah petugas yang cukup, sehingga pasien dapat terlayani dengan
baik dan cepat.Disamping itu untuk menunjang kelancaran pelaksanaan tugas,
maka perlu disusun “Pedoman Pengorganisasian Unit Radiologi RSUPP Be-
tun“.Sehingga dalam melaksanakan pelayanan radiologi dapat berjalan dengan
baik, terarah, cepat dan tepat dalam memberikan pelayanan kepada pasien.
Dengan tersusunnya pedoman ini diharapkan dapat bermanfaat dan di-
jadikan pedoman bagi seluruh staf unitradiologi RSUPP Betun dalam upaya pen-
ingkatan mutu pelayanan kesehatan khususnya di Unit Radiologi.

B. Tujuan
Adapun tujuan dari penyusunan Pedoman Pengorganisasian Unit Radi-
ologi RSUPP Betun adalah sebagai berikut :
1. Dapat memberikan gambaran dan informasi kepada staf rumah sakit tentang
pengorganisasian dan kegiatan yang dilaksanakan di Unit Radiologi RSUPP
Betun
2. Sebagai pedoman bagi seluruh staf Radiologi RSUPP Betundalam upaya pen-
ingkatan mutu pelayanan radiologi
3. Sebagai bahan evaluasi tentang kebutuhan dan peningkatan SDM di Unit Ra-
diologi RSUPP Betun
BAB II
GAMBARAN UMUM RSUPP BETUN

Pada tahun 2008 melalui SK Dinas Kesehatan Provinsi Nusa Tenggara


Timur, mengeluarkan Izin Operasional Rumah Sakit kepada Rumah Sakit
Penyangga Perbatasan Betun. Kemudian pada tanggal 31 desember 2010
Kementerian Kesehatan menetapkan sebagai Rumah Sakit Pemerintah Daerah
Kabupaten Belu Kelas D. Pada tahun 2013 sejak dibentuknya Daerah Otonomi
Baru Kabupaten Malaka berdasarkan undang-undang Nomor 3 tahun 2013 tentang
Pembentukan Kabupaten Malaka di Provinsi NTT, maka Rumah Sakit penyangga
Perbatasan Betun sebagai salah satu Lembaga Teknis Daerah Kabupaten Malaka
yang dipimpin oleh Direktur yang berada dibawah dan bertanggungjawab kepada
Bupati Malaka melalui Sekretaris Daerah. RSUPP Betun kemudian melalui Surat
Keputusan Bupati Malaka Nomor 97/HK/2018 Tentang Penetapan Kelas Rumah
Sakit Umum Penyangga Perbatasan Betun Kabupaten Malaka menjadi Rumah
Sakit Kelas C atas dasar Rekomendasi Dinas Kesehatan Provinsi NTT Nomor:
Dinkes.Yankes.Rujukan 356/III/2018 dan Dinas Kesehatan Kabupaten Malaka
Nomor: 250/Dinkes.Sekr/REK/III/2018. Berikut ini adalah informasi dasar tentang
RSUPP Betun:
Nama Rumah Sakit : Rumah Sakit Umum Penyangga Perbatasan Betun
Pemilik : Pemerintah Kab.Malaka
Alamat : Jln. Sukabi-Hanawa Desa Kamanasa Kec. Malaka Tengah
Telp/Fax : 081241318058
Email : rsppbetun@gmail.com
Kelas/Type :C
Akreditasi :-
Adapun fasilitaspelayanan yang dimiliki oleh RSUPP Betun adalah sebagai
berikut :
1. Unit Gawat Darurat
2. Unit Rawat Jalan (Poliklinik)
a. Pelayanan Klinik Umum
b. Pelayanan Klinik Penyakit Dalam
c. Pelayanan Klinik Bedah
d. Pelayanan Klinik Anak
e. Pelayanan Klinik Gigi dan Mulut
f. Pelayanan Klinik Kebidanan dan Kandungan
g. Pelayanan Klinik DOTS/TB
h. Pelayanan Klinik Geriatri
i. Pelayanan Klinik Gizi
j. Pelayanan Klinik VCT
3. Rawat Inap
a. Ruangan Dewasa
b. Ruangan Anak
c. Ruangan Bersalin
d. Ruangan Perinatologi
e. Ruangan ICU
4. Unit Bedah/Ruang Operasi
5. Unit Anaestesi
6. Pelayanan Penunjang Medik dan non Medik
a. Unit Farmasi
b. Unit Laboratorium
c. Unit Radiologi
d. Unit Gizi
e. Unit Rehabilitasi Medik
f. Unit Laundry
g. Unit Cental Sterile Supply Departement(CSSD)
h. Unit Pemulasaran Jenazah
7. Instalasi Pemeliharan Sarana dan Prasarana Rumah Sakit
a. Unit Keamanan
b. Unit Kebersihan dan Penata Taman
c. Unit Ambulans
d. Unit Kesehatan Lingkungan
e. Unit Kelistrikan
f. Unit Supply Oksigen
g. Unit Pemeliharaan Peralatan Medis
h. Unit IPAL dan Air Bersih
i. Unit Pemeliharaan Bangunan
BAB III
VISI, MISI&MOTTORSUPP BETUN

A. Visi RSUPP Betun


Adapun Visi RSUPP Betunadalah “Sebagai Rumah Sakit dengan Pelayanan
Prima yang berkualitas”.

B. Misi RSUPP Betun


Untuk mewujudkan Visi tersebut, maka dirumuskan dalam misi sebagai
berikut :
1. Memberikan pelayanan kesehatan perorangan yang bermutu
2. Meningkatkan sarana dan pra sarana yang memadai
3. Meningkatkan sistem kewaspadaan diri termasuk penanggulangan bencana
4. Memberikan pembinaan pelayanan kesehatan perorangan yang berkualitas

C. Motto RSUPP Betun


Motto RSUPP Betun adalah:’’Kesembuhan anda adalah kebahagiaan
kami”.
BAB IV
VISI, MISI&MOTTO UNIT RADIOLOGI

A. Visi Unit Radiologi RSUPP Betun


Adapun yang menjadi Visi Unit Radiologi RSPP Betun adalah Menjadi
penunjang diagnostik yang berkualitas bagi Rumah Sakit Umum Penyangga
Perbatasan Betun.

B. Misi Unit Radiologi RSUPP Betun


Adapun Misi Unit Radiologi RSUPP Betunadalah sebagai berikut :
1. Memberikan pelayanan radiologi yang bermutu prima, terproteksi, dan
nyaman bagi pasien
2. Meningkatkan sistem kewaspadaan diri
3. Meningkatkan mutu dan kualitas pelayanan radiologi RSUPP Betun

C. Motto Unit Radiologi RSUPP Betun


Kepuasan pasien dan ketepatan diagnosis adalah prioritas kami.
BAB V
STRUKTUR ORGANISASI RSUPP BETUN

A. Struktur Organisasi Rumah Sakit

Direktur

Satuan Pemeriksa
Internal Bagian Tata Usaha

Sub. Bagian Sub. Bagian Sub. Bagian


Komite Umum & Perencanaan & Evaluasi,
Keuangan
1. Komite Medik Kepegawaian Dokumentasi &
2. Komite Keperawatan Pelaporan

3. Komite Etik dan Hukum


4. Komite PMKP Instalasi Pemeliharaan
Sarana dan Prasarana RS

Unit Keamanan

Unit Kebersihan & Penata Taman

Unit Ambulans

Unit Kesehatan Lingkungan

Unit Kelistrikan

Unit Supply Oksigen

Unit Pemeliharaan Peralatan


Medis
Unit IPAL & Air Bersih

Unit Pemeliharaan Bangunan

BIDANG BIDANG
BIDANG Pelayanan
Keperawatan Penunjang

Seksi Pelayanan Seksi Bina Mutu Seksi Diklat dan Seksi Asuhan Seksi Sarana dan Seksi Rekam
Medik Pelayanan Penyuluhan Keperawatan Prasarana Medik Medik

Unit Gawat Unit


Unit Laundry
Darurat Laboratorium

Unit Rawat Unit Radiologi Unit CSSD


Jalan
Unit Rawat Unit
Unit Anastesi
Inap Pemulasaran
Jenazah
Unit Bedah
Unit Farmasi Unit Gizi
Keterangan :
GarisKomando Unit
GarisTanggungJawab Rehabilitasi
GarisKoordinasi Medik
B. Struktur Organisasi Unit Radiologi
Pada setiap unit pelayanan radiologi diagnostik ada struktur organisasi yang
mengatur jalur komando dan jalur koordinasi dalam pelaksanaan pelayanan ra-
diologi diagnostik. Struktur organisasi bertujuan untuk meningkatkan efektifitas
dan efisiensi dalam upaya manajemen pelayanan radiologi diagnostik. Adapun
struktur organisasi Unit Radiologi RSUPP Betun adalah sebagai berikut

DIREKTUR

KABID. PENUNJANG

KASI SARANA DAN PRASA-


RANA MEDIK

KEPALA UNIT RADIOLOGI

PETUGAS PROTEKSI DOKTER PE-


RADIASI NANGGUNG JAWAB

PJ. ADMINISTRASI PJ. LOGISTIK RADIOGRAFER


BAB VI
URAIAN JABATAN

Setiap tenaga yang ada pada unit radiologi RSUPP Betun mempunyai tugas
dan tanggung jawab masing-masing terhadap kegiatan yang berhubungan dengan
mutu teknis dan proteksi pelayanan radiologi. Adapun uraian tugas dan wewenang
dari masing-masing jabatan yang ada di unit radiologi RSUPP Betun adalah se-
bagai berikut :

A. Kepala Unit Radiologi


1. Kepala Unit Radiologi adalah seorang tenaga kesehatan yang berkompeten,
yang diberikan tugas, tanggung jawab dan wewenang oleh Direktur untuk
mengelola pelayanan di Unit Radiologi.
2. Persyaratan dan kualifikasi
a. Berpendidikan paling rendah DIII pada bidang radiologi
b. Mengikuti pelatihan sesuai dengan bidang terkait
c. Memiliki kemampuan kepemimpinan
d. Berprestasi baik, berdedikasi dan loyal
3. Uraian Tugas
Tugas pokok kepala Unit radiologi adalah sebagai kepala pela-
yanan radiologi dan penanggung jawab umum terhadap keberlangsungan
pelayanan radiologi. Uraian tugas dari Kepala Unit Radiologi RSUPP
Betunadalah sebagai berikut :
a) Menyusun SPO dan program kerja tahunan
b) Bertanggung jawab terhadap pengorganisasian, manajemen dan staf
pada Unit Radiologi
c) Mengkoordinir pemenuhan kebutuhan baik peralatan, logistik radi-
ologi dan kebutuhan SDM radiologi
d) Mengadakan rapat rutin radiologi dan menghadiri rapat yang diadakan
oleh pihak manajemen rumah sakit
e) Menyelesaikan permasalahan internal radiologi
f) Membuat kebijakan internal yang mengatur Unit Radiologi selama
tidak melampaui peraturan di atasnya
g) Bertanggung jawab dan membuat laporan secara berkala mengenai
pelayanan radiologi
h) Memeriksa, memaraf dan menandatangani surat-surat radiologi
i) Melaksanakan tugas lain yang diberikan oleh pimpinan
4. Tanggung Jawab
Kepala Unit Radiologi bertanggung jawab langsung kepada kepala seksi
Sarana dan Prasarana Medik RSUPP Betun.
5. Wewenang
a) Memberikan penilaian kinerja kepada staf di Unit Radiologi
b) Membuat prosedur pelayanan di Unit Radiologi
c) Menegur dan mengarahkan staf di Unit Radiologi
d) Memberikan masukan kepada atasan berupa usulan.

B. Dokter Penanggung Jawab Pelayanan (DPJP) Radiologi


1. Persyaratan dan kualifikasi
Persyaratan dan kualifikasi untuk menjadi dokter penanggung jawab pela-
yanan di unit radiologi adalah dokter spesialis / dokter umum yang
memdapatkan surat perintah tugas dari Direktur.
2. Uraian tugas
Tugas pokok dokter penanggung jawab pelayanan (DPJP) radiologi adalah
sebagai penanggung jawab pelayanan radiologi.
Uraian tugas dari Dokter penanggung jawab pelayanan Radiologi adalah
sebagai berikut :
1. Menyusun dan mengevaluasi secara berkala SPO tindakan medik ra-
diodiagnostik serta melakukan revisi bila perlu.
2. Melaksanakan dan mengevaluasi tindakan radiodiagnostik sesuai
yang telah ditetapkan dalam SPO
3. Menjelaskan dan menandatangani informed consent atau izin tinda-
kan medik kepada pasien atau keluarga pasien
4. Melakukan pembacaan terhadap hasil pemeriksaan radiodiagnostik
5. Melaksanakan teleradiologi dan konsultasi radiodiagnostik sesuai
kebutuhan
6. Memberikan layanan konsultasi terhadap pemeriksaan yang akan dil-
aksanakan.
7. Menjamin pelaksanaan seluruh aspek proteksi radiasi terhadap pasien.
8. Menjamin bahwa paparan pasien serendah mungkin untuk mendapat-
kan citra Radiografi yang seoptimal mungkin dengan mempertim-
bangkan tingkat panduan paparan medik.
9. Memberikan rujukan dan justifikasi pelaksanaan diagnosis dengan
mempertimbangkan informasi pemeriksaan sebelumnya.
10. Mengevaluasi kecelakaan radiasi dari sudut pandang klinis.
11. Meningkatkan kemampuan diri sesuai perkembangan IPTEK Radi-
ologi.
12. Melaksanakan tugas lain yang diberikan oleh Pimpinan
3. Tanggung jawab
Dokter penanggung jawab pelayanan radiologi bertanggung jawab kepada
Direktur melalui kepala unit radiologi.
4. Wewenang
a) Menjalankan pelayanan sesuai dengan prosedur pelayanan radiologi
b) Mengusulkan untuk mutasi dan promosi untuk dirisendiri
c) Mengusulkan untuk pengembangan diri secara mandiri maupun karena
penugasan
d) Memberikan masukan berupa usul saran kepada pimpinan.
C. Petugas Proteksi Radiasi
1. Persyaratan dan kualifikasi
a) Petugas proteksi radiasi adalah seorang tenaga berlatar belakang pen-
didikan minimal DIII pada bidang radiologi.
b) Memiliki keahlian dalam bidangnya
c) Bertanggung jawab
d) Bersedia menaati semua peraturan yang berlaku di RSUPP Betun.
2. Uraian tugas
Tugas pokok petugas proteksi radiasi (PPR) adalah menjaga dan
mengawasi pelaksanaan proteksi dan keselamatan radiasi baik terhadap
pasien, staf, pengunjung dan lingkungan sekitarnya.
Uraian tugas dari petugas proteksi radiasi (PPR) adalah sebagai berikut :
1. Membuat dan memutakhirkan program Proteksi dan Keselamatan Ra-
diasi.
2. Memantau aspek operasional program Proteksi dan Keselamatan Ra-
diasi.
3. Memastikan ketersediaan dan kelayakan perlengkapan Proteksi Radi-
asi dan memantau pemakaiannya.
4. Meninjau secara sistematik dan periodik program pemantauan di
semua tempat di mana Pesawat Sinar-X digunakan.
5. Memberikan konsultasi yang terkait dengan Proteksi dan Keselamatan
Radiasi.
6. Berpartisipasi dalam mendesain fasilitas Radiologi.
7. Memelihara Rekaman.
8. Mengidentifikasi kebutuhan dan mengorganisasi kegiatan pelatihan.
9. Melaksanakan latihan penanggulangan dan pencarian keterangan da-
lam hal kedaruratan.
10. Melaporkan kepada Pemegang Izin setiap kejadian kegagalan operasi
yang berpotensi kecelakaan Radiasi.
11. Menyiapkan laporan tertulis mengenai pelaksanaan program Proteksi
dan Keselamatan Radiasi dan verifikasi keselamatan yang diketahui
oleh Pemegang Izin untuk dilaporkan kepada Kepala BAPETEN.
12. Melakukan inventarisasi zat radioaktif.
13. Melaksanakan tugas lain yang diberikan oleh pimpinan
3. Tanggung jawab
Petugas proteksi radiasi dalam melaksanakan tugasnya bertanggung jawab
kepada kepala unit radiologi.
4. Wewenang
a) Menjalankan pelayanan sesuai dengan prosedur pelayanan radiologi
b) Mengusulkan untuk mutasi dan promosi untuk dirisendiri
c) Mengusulkan untuk pengembangan diri secara mandiri maupun karena
penugasan
d) Memberikan masukan berupa usul saran kepada pimpinan.

D. Radiografer (Pelaksana Radiologi)


1. Persyaratan dan kualifikasi
a) Petugas radiografer adalah seorang tenaga berlatar belakang pendidikan
minimal DIII pada bidang radiologi.
b) Memiliki keahlian dalam bidangnya
c) Bertanggung jawab
d) Bersedia menaati semua peraturan yang berlaku di RSUPP Betun.
2. Uraian tugas
Tugas pokok radiografer adalah melaksanakan pelayanan pemeriksaan ra-
diologi bagi pasien yang membutuhkan. Uraian tugas dari Radiografer
(pelaksana radiologi) adalah sebagai berikut :
1. Mempersiapkan pasien, obat-obatan dan peralatan untuk pemeriksaan
dan pembuatan foto Rontgen
2. Melayani pasien yang ingin melakukan pemeriksaan radiologi.
3. Membantu dokter Spesialis radiologi dalam pemeriksaan USG
4. Mengoperasionalkan peralatan radiologi sesuai SPO. Khusus untuk
pemeriksaan dengan kontras dan fluoroskopi pemeriksaan dikerjakan
bersama dokter spesialis radiologi.
5. Melakukan kegiatan processing film di kamar gelap
6. Melakukan penjaminan dan kendali mutu.
7. Memberikan proteksi terhadap pasien, dirinya sendiri dan masyarakat
di sekitar ruang pesawat sinar-X.
8. Menerapkan teknik dan prosedur yang tepat untuk meminimalkan pa-
paran yang diterima pasien sesuai kebutuhan.
9. Merawat dan memelihara alat pemeriksaan radiologi secara rutin.
10. Melaksanakan tugas lain yang diberikan oleh pimpinan.
3. Tanggung jawab
Seorang radiografer dalam melaksanakan tugasnya bertanggung jawab
langsung kepada kelapa unit radioogi.
4. Wewenang
a) Menjalankan pelayanan sesuai dengan prosedur pelayanan radiologi
b) Mengusulkan untuk mutasi dan promosi untuk dirisendiri
c) Mengusulkan untuk pengembangan diri secara mandiri maupun karena
penugasan
d) Memberikan masukan berupa usul saran kepada pimpinan.

E. Penanggung jawab Administrasi


1. Persyaratan dan kualifikasi
a) Petugas penangung jawab administrasi adalah seorang tenaga berlatar
belakang pendidikan minimal DIII/sederajat.
b) Memiliki keahlian dalam bidangnya
c) Bertanggung jawab
d) Bersedia menaati semua peraturan yang berlaku di RSUPP Betun.
2. Uraian tugas
Tugas pokok PJ.administrasi adalah mengatur, mencatat dan mengelola
pengarsipan dokumen pelayanan radiologi dan dokumen lainnya yang ada
di radiologi. Uraian tugas dari penanggung jawab administrasi adalah se-
bagai berikut :
1. Melakukan pencatatan dan pelaporan semua kegiatan pemeriksaan
yang dilakukan di Unit Radiologi
2. Melaksanakan pengelolaan arsip atau dokumentasi hasil pemeriksaan
radiologi
3. Memasukkan dan menyimpan data pada billing system Rumah sakit
4. Melaksanakan tugas lain yang diberikan oleh pimpinan
3. Tanggung jawab
Seorang penanggung jawab administrasi di unit radiologi dalam
melaksanakan tugasnya bertanggung jawab langsung kepada kelapa unit
radioogi.
4. Wewenang
a) Menjalankan pelayanan sesuai dengan prosedur pelayanan radiologi
b) Mengusulkan untuk mutasi dan promosi untuk dirisendiri
c) Mengusulkan untuk pengembangan diri secara mandiri maupun karena
penugasan
d) Memberikan masukan berupa usul saran kepada pimpinan.

F. Penanggung Jawab Logistik


1. Persyaratan dan kualifikasi
a) Petugas penangung jawab administrasi adalah seorang tenaga berlatar
belakang pendidikan minimal DIII/sederajat.
b) Memiliki keahlian dalam bidangnya
c) Bertanggung jawab
d) Bersedia menaati semua peraturan yang berlaku di RSUPP Betun.
2. Uraian tugas
Tugas pokok PJ.logistik adalah mengelola dan mengawasi ketersediaan
kebutuhan logistik radiologi. Uraian tugas dari petugas logistik adalah se-
bagai berikut :
1. Melaksanakan pengelolaan logistik di radiologi
2. Menjaga dan mengawasi stok barang logistik radiologi
3. Membuat catatan dan pelaporan penggunaan barang atau logistik ra-
diologi
4. Melaksanakan tugas lain yang diberikan oleh pimpinan.
3. Tanggung jawab
Petugas penanggung jawab logistik dalam melaksanakan tugasnya ber-
tanggung jawab langsung kepada kepala unit radiologi
4. Wewenang
a) Menjalankan pelayanan sesuai dengan prosedur pelayanan radiologi
b) Mengusulkan untuk mutasi dan promosi untuk dirisendiri
c) Mengusulkan untuk pengembangan diri secara mandiri maupun karena
penugasan
d) Memberikan masukan berupa usul saran kepada pimpinan.
BAB VII
TATA HUBUNGAN KERJA

Unit Radiologi RSUPP Betun memberikan pelayanan 24 jam kepada pasien


yang membutuhkan. Tata hubungan kerja adalah pengaturan hubungan kerja antara
satu unit dengan unit lainnya dalam bentuk koordinasi fungsional administratif
operasional dan atau teknis operasional.
Tata hubungan kerja mencakup dua kegiatan yaitu tata hubungan kerja in-
ternal dan tata hubungan kerja eksternal.Tata hubungan kerja bersifat garis komu-
nikasi, koordinasi dan informasi dalam pelaksanaan kegiatan. Biasanya dilakukan
melalui pertemuan atau surat dinas. Adapun pola tata hubungan kerja yang diterap-
kan dapat dilihat pada bagan di bawah ini :

Manajemen Keuangan Keperawatan Farmasi Unit lainnya

Internal

Pasien Inst. Radiologi Dokter

Eksternal

BAPETEN BPFK Praktek Lain-lain


swasta

a. Hubungan Internal
Unit radiologi menyediakan data-data sebagai bahan komunikasi, koordina-
si dan informasi yang dibutuhkan oleh manajemen, keuangan, keperawatan, farma-
si dan unit lainnya.Antara pasien dan dokter sebagai mediator dalam penyediaan
pelayanan radiologi.
b. Hubungan Eksternal
Unit radiologi setiap 2 tahun memperpanjang izin pemanfaatan tenaga
nuklir ke Badan Pengawas Tenaga Nuklir (BAPETEN).Selain itu setiap tahunnya
melakukan kaliberasi alat yang dilakukan oleh Badan Pengamanan Fasilitas
Kesehatan (BPFK) Surabaya.
BAB VIII
POLA KETENAGAAN DAN KUALIFIKASI PERSONIL

Pengelolaan Rumah Sakit yang bermutu, efektif dan efisien harus ditunjang
oleh tenaga yang memadai baik secara kualitas maupun kuantitas dengan
perencanaan personil yang tepat.Untuk meningkatkan mutu pelayanan radiologi
perlu dibuat suatu mekanisme perencanaan untuk menghitung perkiraan jumlah
sumber daya manusia sesuai dengan landasan keterampilan dan keahlian keilmuan
bidang radiologi agar dapat menunjang pelayanan radiologi yang optimal.
Berdasarkan keputusan menteri kesehatan Republik Indonesia nomor
1014/MENKES/SK/2008 tentang standar pelayanan radiologi diagnostik di sarana
pelayanan kesehatan, bahwa Standar ketenagaan di Unit radiologi ditentukan ber-
dasarkan pada beberapa hal yaitu :
1. Jenis sarana kesehatan
2. Kemampuan/kompetensi
3. Beban kerja
4. Jumlah pesawat
Jenis dan jumlah tenaga yang dibutuhkan dalam Unit radiologi diagnostik
digolongkan berdasarkan jenis sarana pelayanan kesehatannya yaitu :
1. Rumah Sakit kelas A atau setara
2. Rumah Sakit kelas B atau setara
3. Rumah Sakit kelas C atau setara
4. Rumah Sakit kelas D atau setara
5. Puskesmas Perawatan Plus dan sarana kesehatan lain selain rumah sakit
Berdasarkan hal tersebut di atas maka standar ketenagaan dan kualifikasi
personil yang harus dimiliki oleh Unit radiologi RSUPP Betun yang sekarang ini
memiliki kelas tipe C adalah sebagai berikut :
NO JENIS TENAGA PERSYARATAN JUMLAH
1. Dokter Spesialis Radiologi Memiliki STR, SIP 1 Orang
2. Radiografer D III Teknik Radiologi
3 Orang
MemilikiSIKR, STR
3. Petugas Proteksi Radiasi (PPR) Memiliki SIB
1 Orang
Medik Tingkat II
4. Fisikawan Medik D IV / S 1 1 Orang
5. Tenaga Elektromedik D III ATEM 1 Orang
6. Perawat D III Keperawatan D III Keperawatan
1 Orang
Memiliki SIP, STR
7. Tenaga Administrasi SMU/Sederajat 1 orang

Pada tabel di bawah ini dapat dilihat data kualifikasi personil yang ada diU-
nit Radiologi RSUPP Betun:
NO NAMA PENDIDIKAN JABATAN
1. Dr. Juanita R. L Sulle Spesialis Dokter Penanggung Jawab
M.Kes, Sp. Rad Radiologi Pelayanan (DPJP)
2 Maria Magdalena D III Radiologi Kepala Unit Radiologi
Manek, Amd. Rad
3 Meryolanda S. D. S. D III Radiologi Petugas PPR
Mali Amd. Rad
4 Yanuarius Fence Kali, D III Radiologi Pelaksana Radiografer
Amd. Rad
5 Ervina Bria, Amd. Rad D III Radiologi Pelaksana Radiografer
6 Maria Surianti Bura SMA Pj. Administrasi
BAB IX
KEGIATAN ORIENTASI

Seiring dengan perkembangan Unit radiologi baik dari segi penambahan


jenis pemeriksaan yang dapat dilayani maupun jumlah kunjungan pasien semakin
meningkat, maka dibutuhkan adanya penambahan pegawai karena beban kerja tid-
ak sesuai lagi dengan jumlah Sumber Daya Manusia yang tersedia.
Seleksi penerimaan pegawai baru di RSUPP Betun dilakukan oleh bagian
kepegawaian yang berdasarkan usulan atau permintaan dari unit-unit yang ada di
Rumah sakit.Setelah diadakan perekrutan pegawai, maka dilakukan kegiatan orien-
tasi terhadap pegawai baru tersebut.
Orientasi staf baru adalah suatu kegiatan untuk membantu pegawai baru lu-
lus seleksi ataupun pegawai pindahan dari instansi lain untuk mengenal terlebih
dahulu tempat kerja yang baru dan mengenalkan jenis pekerjaan yang ada
Tujuan orientasi pegawai baru radiologi adalah sebagai berikut :
1. Untuk mempercepat masa adaptasi sehingga pegawai baru dapat bekerja lebih
cepat dan lebih baik
2. Untuk Membekali pegawai baru dengan materi-materi yang berhubungan
dengan pekerjaan seperti materi yang berhubungan dengan administrasi radiolo-
gi dan materi-materi keprofesian radiografi
3. Memberikan kemudahan untuk beradaptasi dengan lingkungan kerja radiologi
seperti jadwal dinas, adaptasi semua pemeriksaan radiologi baik yang berasal
dari poliklinik, IGD, rawat inap
4. Memberikan informasi kepegawaian dan tahap pekerjaan yang akan dijalani.
Orientasi pegawai baru di UnitRadiologi RSUPP Betundibagi dua yaitu :
a) Orientasi Umum
Orientasi umum dilaksanakan selama 3 hari dan pelaksanaannya dilakukan oleh
pihak manajemen RSUPP Betun. Materi yang diberikan berkaitan dengan in-
formasi rumah sakit dan peraturan-peraturan yang berlaku di rumah sakit
b) Orientasi Khusus
Orientasi khusus dilaksanakan selama 6 hari dan pelaksanaannya dilakukan di
unit radiologi RSUPP Betun.
Kegiatan orientasi pegawai baru di unit radiologi RSUPP Betun dilakukan
sesuai jenis pegawai yang diterima yaitu
a. Pegawai Administrasi Pelayanan
Materi orientasi yang diberikan kepada pegawai administrasi baru adalah
sebagai berikut :
1. Mengetahui Visi, Misi, Mottodan struktur organisasi radiologi
2. Pengenalan dengan pegawai yang ada di radiologi
3. Mengetahui peraturan jam kerja dan peraturan lainnya
4. Memahami proses administrasi serta Prosedur penerimaan atau pendaftaran
pasien radiologi
5. Cara pencatatan atau pelaporan data pasien ke buku register pasien radiologi
6. Penguasaan alur pelayanan pasien dari Rawat jalan, Rawat inap, IGD dan
pasienpraktek/umum.
7. Memahami persyaratan kelengkapan administrasi pasien Umum, BPJS, dan
asuransi lainnya
8. Penguasaan alur pembayaran pasien umum dan tarif pemeriksaan radiologi
9. Memahami cara menginput data pasien ke komputer (billing system) sesuai
format yang tersedia
b. Radiografer
Materi orientasi yang diberikan kepada pegawai radiografer baru adalah se-
bagai berikut :
1. Mengetahui Visi, Misi, Mottodan struktur organisasi radiologi
2. Pengenalan dengan pegawai yang ada di radiologi
3. Mengetahui peraturan jam kerja (shift) dan peraturan lainnya
4. Penguasaan alur pelayanan pasien dari Rawat jalan, Rawat inap, IGD dan
pasien praktek/umum.
5. Memahami proses administrasi radiologi
6. Mengetahui jenis-jenis pemeriksaan yang dapat dilakukan di Unit radiologi
7. Pengenalan peralatan radiologi
8. Melakukan pemeriksaan foto rontgen dengan pengawasan radiografer senior
9. Melakukan processing dan identifikasi film X-Ray yang sudah diekspos
10. Membantu dokter radiologi dalam pemeriksaan USG
BAB X
PERTEMUAN ATAU RAPAT

Pertemuan atau rapat di Unit radiologi RSUPP Betundilaksanakan setiap sa-


tu bulan sekali.Pertemuan tersebut bertujuan sebagai wadah mengevaluasi kinerja
yang telah dilakukan baik dalam pelayanan maupun dalam peningkatan indikator
mutu radiologi.Disamping itu dengan adanya rapat diharapkan mampu meningkat-
kan pelayanan dan mutu radiologi, sehingga memberikan konstribusi yang baik
bagi pelayanan.
a. Rapat Rutin Bulanan
Rapat Rutin diselenggarakan pada :
Waktu : Minggu akhir setiap bulan
Jam : 13.00 WITA – Selesai
Tempat : Unit radiologi RSUPP Betun
Peserta : Kepala Unit Radiologi, DPJP Radiologi, seluruh Staf radiologi
Terkadang dihadirkan dari bagian manajemen rumah sakit dan bagi-
an terkait lainnya.
b. Rapat Insidentil
Rapat ini diselenggarakan sewaktu-waktu bila terdapat masalah atau sesuatu
yang perlu dibahas segera.
Rapat bulanan ini bertujuan untuk :
1. Mengevaluasi dan merencanakan strategi peningkatan mutu pelayanan ra-
diologi yang lebih baik lagi
2. Sebagai wadah untuk membahas jika terdapat masalah, kendala, kesulitan
dan hambatan serta ketidak puasan masyarakat terhadap pelayanan di Unit
radiologi
3. Sebagai sarana diskusi dalam bidang radiologi
4. Sebagai sarana peningkatan sumber daya manusia sesuai dengan
profesinya
BAB XI
PELAPORAN

Untuk keperluan evaluasi dan perencanaan kegiatan pelayanan di Unit radi-


ologi RSUPP Betun, dilakukan pencatatan setiap kegiatan yang dilakukan. Pencata-
tan dan pelaporan yang dilakukan adalah sebagai berikut:
a. Laporan Harian
Laporan harian terdiri dari :
1. Laporan jumlah kunjungan pasien baik rawat jalan maupun rawat inap
2. Laporan penggunaan BHP, Reagen dan logistik lainnya
3. Laporan jumlah kegagalan atau pengulangan foto Rontgen
b. Laporan Bulanan
Laporan bulanan terdiri dari :
1. Laporan jumlah kunjungan pasien baik rawat jalan maupun rawat inap
2. Laporan pendapatan
3. Laporan penggunaan logistik (BHP dan Reagen)
4. Laporan kondisi dan perbaikan alat
5. Laporan jumlah kegagalan atau pengulangan foto Rontgen
6. Laporan waktu tunggu hasil pemeriksaan radiologi
7. Laporan kejadian akibat kecelakaan radiasi dan insiden keselamatan pasien,
seperti KTD, KNC dan lain-lain
8. Laporan indikator mutu pelayanan radiologi
9. Laporan-laporan lainnya yang berkaitan dengan akreditasi rumah sakit
c. Laporan Tahunan
1. Laporan jumlah kunjungan pasien selama satu tahun
2. Laporan Pendapatan selama satu tahun
3. Laporan kejadian akibat kecelakaan radiasi dan insiden keselamatan pasien
4. Laporan rekapitulasi penerimaan dosis pekerja radiasi
5. Laporan pemeriksaan kesehatan seluruh staf radiologi
6. Laporan –laporan lainnya yang berkaitan dengan akreditasi rumah sakit
d. Penyimpanan Dokumen
Setiap Unit radiologi perlu menyimpan dokumen-dokumen tersebut di bawah
ini :
1. surat permintaan pelayanan radiologi atau surat rujukan dokter
2. hasil pembacaan (expertise) pemeriksaan radiologi
3. catatan dosis
4. hasil pemantuan lingkungan dan daerah kerja
5. dokumen kepegawaian yang meliputi data diri tiap tenaga yang ada, sertif-
ikat atau bukti upaya peningkatan sumber daya manusia
6. catatan kondisi peralatan
7. kartu kesehatan pekerja
Prinsip penyimpanan dokumen :
1. Semua dokumen yang disimpan dalam bentuk rangkap asli.
2. Semua dokumen disimpan selama 5 tahun
e. Pemusnahan Dokumen
Sebelum dokumen dimusnahkan, ambil informasi-informasi yang utama ter-
lebih dahulu. Pada Pelaksanaan pemusnahan harus ada Berita Acara yang
berisi:
1. Tanggal, bulan dan tahun pemusnahan.
2. Penanggung jawab atau otorisasi pemusnahan
BAB XII
PENUTUP

Dalam upaya meningkatkan kualitas pelayanan radiologi yang optimal dan


memenuhi standar, maka perlu ditunjang dengan ketersediaan peralatan yang me-
madai dan jumlah petugas yang cukup, sehingga pasien dapat terlayani dengan baik
dan cepat. Disamping itu untuk menunjang kelancaran pelaksanaan tugas, maka
perlu disusun “Pedoman Pengorganisasian Unit Radiologi RSUPP Betun“, sehing-
ga dalam melaksanakan pelayanan radiologi dapat berjalan dengan baik, terarah,
cepat dan tepat dalam pelayanan kepada pasien.
Dengan tersusunnya pedoman ini diharapkan dapat memberikan gambaran
dan informasi tentang pengorganisasian di Unit Radiologi dan menjadi acuan bagi
seluruh staf radiologi dalam upaya peningkatan mutu pelayanan kesehatan khu-
susnya di Unit Radiologi RSUPP Betun.

Anda mungkin juga menyukai