Persalinan normal: persalinan yan terjadi pada usia kehamilan cukup bulan tanpa
adanya penyulit.
1. Kala I :
Fase Laten :
2. Kala II
Mulai sejak pembukaan serviks lengkap dan berakhir dengan lahirnya bayi
- Dor-ran
- Tek-Nus
- Per-Jol
- Vul-Ka
Cardinal Movement
3. Kala III
Mulai setelah lahirnya bayi dan berakhir dengan lahirnya plasenta dan selaput
ketuban
Pindahkan klem untuk memotong tali pusat hingga 5-10 cm dari vulva
Letakkan tangan lain pada perut ibu untuk meraba kontraksi uterus dan
menekan uterus saat melakukan peregangan tali pusat
Setelah terjadi kontraksi, regangkan tali pusat dengan 1 tangan dan tangan
yang lain berada diatas perut ibu untuk mendorong uterus ke arah dorsokranial
Tali pusat semakin menjulur dan korpus uteri bergerak ke atas menandakan
plasenta lepas
Setelah plasenta lepas anjurkan ibu meneran agar plasenta terdorong keluar
melalui introitus vagina
Saat sebagian pasenta keluar, putar searah jarum jam hingga semua selaput
terlepas dan keluar
4. Kala IV
Mulai setelah lahirnya plasenta dan berakhir dua jam post partum
Lakukan masase uterus untuk merangsang uterus berkontraksi baik dan kuat
Evaluasi tinggi fundus uteri
Perkirakan kehilangan darah secara keseluruhan
Periksa kemungkinan perdarahan dari robekan perineum
Evaluasi keadaan ibu selama 2 jam pp
Isi partograf
Selama 2 jam post partum:
Pantau tanda vital ibu, tinggi fundus, kandung kemih, dan darah yang keluar
tiap 15 menit selama 1 jam pertama dan tiap 30 menit selama 1 jam kedua
Masase uterus
Pantau suhu tubuh ibu tiap jam dalam 2 jam pertama persalinan
Nilai perdarahan