PENDAHULUAN
1.1 Rumusan Masalah
Berdasarkan latar belakang di atas, masalah dalam makalah ini dapat dirumuskan
sebagai berikut :
Penulisan makalah ini diharapkan dapat bermanfaat baik secara teoritis maupun
praktis. Secara teoritis yaitu perkembangan ilmu pengetahuan khususnya dalam bidang
ketata bahasaan dalam peningkatkan pengetahuan tentang paragraf deskripsi dan
penerapan dalam proses pembelajaran. Secara praktis yaitu dapat menganggulangi
masalah tentang kesalahan dalam pembuatan paragraf deskripsi yang mahasiswa di
Indonesia.
BAB II
PEMBAHASAN
2.1 Definisi / Pengertian paragraph deskripsi
Contoh:
Taman itu juga dihiasi beberapa patung bangau putih. Patung-patung itu terlihat
sangat unik. Di tengah taman terdapat kolam. Di tengah kolam terdapat air mancur.
Aneka mainan anak-anak turut melengkapi Taman Wisata Kaliurang.
1). Isi
1) Paragraf deskripsi spasial adalah paragraf yang melukiskan ruang atau tempat
berlangsungnya suatu peristiwa. Pelukisannya harus dilihat dari berbagai segi agar ruang
tersebut tergambar dengan jelas dalam pikiran dan perasaan pembaca.
Contoh :
Ramai peperangan di rimba itu dan rupanya tak akan berhenti. Tak ada kasihan-
mengasihani, yang rebah tinggal rebah, tak akan ada yang mengangkatnya.
Sekali-kali terang cuaca hutan belantara itu, seperti diserang api. Tetapi
kenyataanya dalam sekejap mata hilangnya cahaya yang berani menyerbukan dirinya ke
tengah peperangan itu, dimusnakan oleh musuh lamnya “raja gulita”.
2) Paragraf deskripsi objektif adalah paragraf yang menggambarkan suatu hal atau
orang dengan mengungkapkan identitasnya secara apa adanya sehingga pembaca dapat
membayangkan keadaannya. Agar suatu objek mampu membangkitkan daya khayal pada
diri pembaca, penulis harus melukiskannya dari berbagai sudut pandang. Semakin rinci
penulisannya, semakin jelas tergambar dalam bayangan pembaca.
Apabila objek yang dilukiskan itu adalah seseorang, perinciannya dapat dilakukan
terhadap aspek fisik maupun aspek rohaninya. Aspek rohani meliputi perasaan, watak,
bakat, peranannya dalam suatu bidang kerja dsb.
Contoh:
Di sudut dekat pintu duduk seorang laki-laki. Namanya Paijo. Dia memakai celana
pendek dan baju kaos yang telah sobek-sobek, yang melukiskan kemelaratan dan
kemiskinan yang sehari-hari dideritanya. Pada dadanya yang bidang dan berisi, lengannya
yang kukuh penuh urat dapat dilihat betapa berat pekerjaan sehari-harinya.
Air mukanya yang keruh, pipinya yang kempis dan matanya yang cekung
menyatakan bahwa jalan hidup yang telah ditempuhnya penuh rintangan dan duri.
4. Pola Pengembangan
PENUTUP
3.1 Simpulan
4. Pola Pengembangan.
3.2 Saran
Makalah ini diharapkan dapat bermanfaat bagi pembaca dalam menulis paragraf
deskripsi. Dan makalah ini juga dapat bermanfaat bagi diri saya pribadi untuk menambah
pengetahuan saya dalam menulis paragraf deskripsi.
Dalam pembuatan makalah ini, Penulis menyadari bahwa masih banyak terdapat
kekurangan. Oleh karena itu, kritik dan saran yang konstruktif sangat penulis harapkan
dari para pembaca.
DAFTAR PUSTAKA
GunturTarigan, Herry. Menulis“Sebagai Keterampilan Berbahasa .yogyakarta :
2012, Graha ilmu.
“ PARAGRAF DESKRIPSI “
Disusun oleh :
1.Aldhia Faturrahman
2.Ardiansyah
3.Arie Liswardi
4.Muhammad Fachri
5.Yudhi Saputra
7.Fadil Azim
8.Muhammad luthfi
TA : 2018 / 2019