Anda di halaman 1dari 13

JENIS-JENIS KARANAGAN

Disusun untuk memenuhi tugas mata kuliah Bahasa Indonesia

DOSEN PENGAMPU

Drs. H. Tata Suryana Toha, M.si.

DISUSUN OLEH

Anisa Maharani Rohman 244018004

Deva Siti Muftahimmah 244018007

SEKOLAH TINGGI ILMU KESEHATAN GARUT

PRODI S1 KESEHATAN MASYARAKAT

2019
KATA PENGANTAR

Dengan menyebut nama Allah SWT yang Maha Pengasih lagi Maha

Panyayang, Saya panjatkan puja dan puji syukur atas kehadirat-Nya, yang telah

melimpahkan rahmat, hidayah, dan inayah-Nya kepada saya, sehingga saya dapat

menyelesaikan tugas dari mata kuliah Bahasa Indonesia dengan judul “Jenis-Jenis

Karangan”.

Karena keterbatasan pengetahuan maupun pengalaman saya, saya yakin

masih banyak kekurangan dalam makalah ini, Oleh karena itu saya sangat

mengharapkan saran dan kritik yang membangun dari pembaca makalah ini demi

kesempurnaan makalah ini. Semuga dengan adanya makalah ini dapat membantu

kita memahami dam mempelajari tentang “Jenis-Jenis Karangan” lebih mudah dan

terperinci. Dan semuga makalah ini dapat bermanfaat bagi peminat, pembaca, dan

penulisnya.

Garut, 8 Januari 2020

Penyusun

i
DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR ............................................................................................ i

DAFTAR ISI .......................................................................................................... ii

BAB I PENDAHULUAN ...................................................................................... 1

1.1. Latar Belakang ............................................................................................. 1

1.2. Rumusan Masalah ....................................................................................... 2

1.3 Tujuan ........................................................................................................... 2

BAB II PEMBAHASAN ....................................................................................... 3

2.1 Pengertian karangan ..................................................................................... 3

2.2 Ciri-Ciri Karangan ......................................................................................... 4

2.3 Unsur-Unsur Karangan ................................................................................. 4

2.4 Jenis-Jenis Karangan .................................................................................... 5

A. Jenis Karangan Berdasarkan Sifatnya ...................................................... 5

B. Jenis Karangan Berdasarkan Bentuk dan Tujuannya ............................... 5

BAB III PENUTUP ............................................................................................... 9

3.1 Kesimpulan .................................................................................................. 10

DAFTAR PUSTAKA .......................................................................................... 10

ii
BAB I

PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang

Sebagai bagian dari kegiatan berbahasa, menulis berkaitan erat dengan

aktivitas berpikir. Keduanya saling melengkapi. Secara psikologis menulis

memerlukan kerja otak, kesabaran pikiran, kehalusan perasan, kemauan yang keras.

Menulis dan berpikir merupakan dua kegiatan yang dilakukan secara bersama dan

berulang-ulang. Dengan kata lain, tulisan adalah wadah yang sekaligus merupakan

hasil pemikiran. Melalui kegiatan menulis, penulis dapat mengkomunikasikan

pikirannya. Melalui kegiatan berpikir, penulis dapat meningkatkan kemampuannya

dalam menulis.

Mengemukakan gagasan secara tertulis tidaklah mudah. di samping dituntut

kemampuan berpikir yang memadai, juga dituntut berbagai aspek terkait lainnya,

misalnya penguasaan materi tulisan, pengetahuan bahasa tulis, dan motivasi yang

kuat. Untuk menghasilkan tulisan yang baik, setiap penulis hendaknya memiliki

tiga keterampilan dasar dalam menulis, yaitu keterampilan berbahasa, keterampilan

penyajian, dan keterampilan pewajahan. Ketiga keterampilan ini harus saling

menunjang atau isi-mengisi. Kegagalan dalam salah satu komponen dapat

mengakibatkan gangguan dalam menuangkan ide secara tertulis.

Karangan adalah suatu karya tulis hasil dari kegiatan seseorang untuk

mengungkapkan gagasan dan menyampaikanya melalui bahasa tulis kepada

pembaca untuk dipahami. Lima jenis karangan yang umum dijumpai dalam

keseharian adalah narasi, deskripsi, eksposisi, argumentasi, dan persuasi.

1
1.2 Rumusan Masalah

1. Apa pengertian dari karangan?

2. Apa saja ciri-ciri dari karangan?

3. Apa saja unsur-unsur dari karangan?

4. Apa saja jenis-jenis dari karangan?

1.3 Tujuan Khusus

1. Untuk mengetahui pengertian dari karangan .

2. Untuk mengetahui ciri-ciri karangan.

3. Untuk mengetahui unsur-unsur dalam karangan.

4. Untuk mengetahui apasaja jenis jenis karangan.

2
BAB II

PEMBAHASAN

2.1 Pengertian Karangan

Karangan adalah bentuk tulisan yang mengungkapkan pikiran dan perasaan

pengarang dalam satu kesatuan tema yang utuh. Karangan diartikan pula dengan

rangkaian hasil pikiran atau ungkapan perasaan ke dalam bentuk tulisan yang

teratur. Karangan yang terdiri dari beberapa paragraf, masing-masing dari paragraf

tersebut berisi pikiran utama dan diikuti oleh pikiran-pikiran penjelas. Sebuah

paragraf belum tentu dapat terwujud keselurahan karangan.

Menurut para ahli pengertian karangan adalah :

1. Sirait, dkk (1985: 1) memberi batasan pengertian karangan adalah setiap

tulisan yang diorganisasikan yang mengandung isi dan ditulis untuk

suatu tujuan tertentu biasanya berupa tugas di kelas.

2. Widyamartaya (1990) mengatakan bahwa mengarang dapat dipahami

sebagai keseluruhan rangkaian kegiatan seseorang dalam

mengungkapkan gagasan dan menyampaikannya melalui bahasa tulis

kepada pembaca untuk dipahami dengan tepat seperti yang dimaksud oleh

pengarang.

3. Menurut Keraf (1994: 2) pengertian karangan adalah bahasa tulis yang

merupakan rangkaian kata demi kata sehingga menjadi sebuah kalimat,

paragraf, dan akhirnya menjadi sebuah wacana yang dibaca dan

dipahami.

3
Tiap karangan disusun berdasarkan tema tertentu yang sebelumnya telah

ditentukan oleh pengarang. Tiap paragraf karangan saling berhubungan dan

mengandung gagasan utama serta gagasan penjelas.

2.2 Ciri-Ciri Karangan

Adapun ciri-ciri karangan yang baik yaitu:

1. Jelas dan mudah dipahami pembaca

2. Memiliki kesatuan yang baik, artinya setiap kalimat penjelasnya logis dan

mendukung ide utama paragraf.

3. Memiliki organisasi yang baik, artinya setiap kaliamat tersusun dengan

urut dan logis.

4. Efisien atau Ekonomis, keefisienan ini dibutuhkan pembaca agar lebih

mudah menangkap isi dalam karangan.

5. Menggunakan bahasa yang mudah diterima dan dipahami pembaca.

2.3 Unsur-Unsur Karangan

Adapun unsur-unsur karangan diantaranya:

1. Gagasan/Ide, ini adalah pendapat atau pengetahuan penulis yang nantinya

akan dituangkan dalam bentuk tulisan.

2. Tuturan, yaitu pengungkapan gagasan bentuk tertentu sehingga pembaca

bisa memahami karangan tersebut.

3. Tatanan, yaitu penyusunan gagasan atau ide pengarang mengindahkan

asas, aturan dan teknik menulisnya.

4. Wahana, yaitu pengantar dari gagasan tersebut berupa bahasa tulis yang

berhubungan dengan kosa kata, gramatika dan retorika.

4
2.4 Jenis- Jenis Karangan

A. Jenis Karangan Berdasarkan Sifatnya

Berdasarkan sifat karangannya, karangan dibedakan menjadi 2 jenis yaitu

karangan fiksi dan karangan non fiksi.

1. Karangan Fiksi

Yaitu karangan yang berisi kisah atau cerita yang dibuat berdasarkan

khayalan atau imajinasi pengarang. Fiksi atau cerita rekaan biasanya

berbentuk novel dan cerita pendek (cerpen). Bahasa dalam karangan fiksi

selain bermakna denoktatif juga konotatif, dan asosiatif, yaitu makna tidak

sebenarnya. Selain itu juga bermakna eksfresif yaitu membayangkan

suasana pribadi pengarang. Bahasa dalam karangan fiksi juga sugestif

yaitu bersifat mempengaruhi pembaca.

2. Karangan Nonfiksi

Yaitu karangan yang dibuat berdasrkan fakta, realita, atau hal-hal yang

benar-benar dan terjadi dalam kehidupan sehari-hari. Karangan nonfiktif

biasanya berbentuk tulisan ilmiah dan ilmiah populer, laporan,

artikel,skripsi, tesis, desertasi, makalah dan lain sebagainya.

B. Jenis Karangan Berdasarkan Bentuk dan Tujuannya

Berdasarkan bentuk dan tujuannya, karangan dibedakan menjadi 5 yaitu

karangan deskripsi, karangan narasi, karangan eksposisi, karangan argumentasi

dan karangan persuasif.

5
1. Karangan Deskripsi

Merupakan karangan yang menggambarkan suatu objek atau peristiwa

dengan sangat jelas sehingga pembaca seolah-olah dapat merasakan,

melihat, atau mengalami sendiri hal yang dibahas dalam karangan. Jenis

karangan ini berkaitan dengan panca indera manusia. Karangan ini

dikembangkan dengan satu gagasan utama yang diikuti kalimat-kalimat

penjelas setelahnya.

Ciri-ciri karangan deskripsi, diantaranya:

a. Menggambarkan sesuatu

b. Memberikan kesan pada pembaca tentang sesuatu yang di

deskripsikan

c. Penulisnya selalu bersikap objektif

2. Karangan Narasi

Narasi merupakan suatu cara pengembangan paragraf yang dirangkai

sesuai kronologinya dengan urutan awal, tengah, dan akhir. Sehingga

karangan narasi adalah tulisan atau karangan yang dikemas sesuai

kronologi waktu dari awal, tengah, dan akhir. Karangan narasi lebih

condong kepada tujuan untuk memperluas wawasan dan menghibur

pembaca. Cerita yang disampaikan dalam karangan narasi melalui

beberapa tahapan. Tahapan tersebut adalah orientasi, klimaks, reorientasi,

konflik, dan penyelesaian masalah. Jenis karangan narasi banyak

ditemukan di novel, prosa, cerpen, dan roman.

6
Ciri-ciri karangan narasi, diantaranya yaitu:

a. Adanya pelaku pada peristiwa atau kejadian tersebut

b. Disajikan dengan urutan waktu dari awal hingga akhir

c. Berisi rangkaian kejadian

3. Karangan Eksposisi

Merupakan jenis karangan yang memberikan penjelasan atau

memaparkan sejumlah pengetahuan ataupun informasi secara lebih jelas

dan lebih rinci. Dalam karangan ini terdapat fakta dan data yang

mendukung, sehingga semakin memperjelas informasi tersebut.

Ciri-ciri karangan eksposisi, diantaranya yaitu:

a. Memberikan dan menjelaskan informasi agar pembaca bisa

mengetahui dan memahaminya

b. Memberikan sesuatu kepada pembaca sesuai fakta

c. Memberikan analisis secara objektif terhadap fakta

d. Menunjukan proses dari peristiwa yang terjadi

4. Karangan Argumentasi

Karangan Argumentasi adalah jenis karangan yang bertujuan untuk

membuktikan kebenaran, sehingga pembaca bisa mempercayai

kebenaran tersebut, sehingga karangan ini harus ada data dan fakta yang

mendukung.

Ciri-ciri karangan argumentasi diantaranya yaitu:

a. Meyakinkan pembaca tentang gagasan/pemikiran sehingga

gagasan tersebut dipercaya dan diakui pembaca.

7
b. Dilengkapi fakta, data dan kelengkapan lainnya untuk

membuktikan gagasan tersebut.

c. Dalam memberikan gagasan, penulis selalu berusaha mengubah

sikap dan pandangan pembaca

5. Karangan Persuasi

Karangan persuasi adalah jenis karangan yang bertujuan untuk

mempengaruhi pembaca, sehingga pembaca melakukan seperti apa yang

dikatakan penulis dalam karangannya. Agar pembaca dapat terpengaruh

pada karangan persuasi tersebut harus ada data dan fakta yang

mendukung.

Ciri-ciri karangan persuasi, diantaranya yaitu:

a. Berisi bujukan dan bersifat mengajak untuk berbuat sesuai yang

dikatakan penulis pada karangan

b. Terdapat data yang mendukung kebenaran karangan

c. Menarik perhatian untuk dibaca

8
BAB III

PENUTUP

3.1 Kesimpulan

Karangan adalah bentuk tulisan yang mengungkapkan pikiran dan

perasaan pengarang dalam satu kesatuan tema yang utuh. Karangan

diartikan pula dengan rangkaian hasil pikiran atau ungkapan perasaan ke

dalam bentuk tulisan yang teratur. Karangan yang terdiri dari beberapa

paragraf, masing-masing dari paragraf tersebut berisi pikiran utama dan

diikuti oleh pikiran-pikiran penjelas. Sebuah paragraf belum tentu dapat

terwujud keselurahan karangan.

Ciri-ciri karangan adalah Jelas dan mudah dipahami pembaca,

memiliki kesatuan yang baik, artinya setiap kalimat penjelasnya logis dan

mendukung ide utama paragraf, memiliki organisasi yang baik, artinya

setiap kaliamat tersusun dengan urut dan logis, efisien atau Ekonomis,

keefisienan ini dibutuhkan pembaca agar lebih mudah menangkap isi

dalam karangan, menggunakan bahasa yang mudah diterima dan dipahami

pembaca.

Karangan terdiri dari karangan fiksi dan nonfiksi, serta ada jenis

karangan lain berdasarkan bentuk dan tujuannya yaitu ada karangan

deskripsi, narasi eksposisi, argumentasi, dan karangan persuasi.

9
DAFTAR PUSTAKA

Cahyadi. 2018 Karangan Deskripsi dalam Bahasa Indonesia.

https://dosenbahasa.com/karangan-deskripsi. Diakses pada hari Rabu 08 Januari 2020

pukul 18. 43.

Manis, Sigra. 2017. Pengertian Karangan, Ciri, Unsur, Jenis, Langkah Penulisan dan

Contoh Karangan Lengkap. https://www.pelajaran.co.id/2017/27/pengertian-

karangan-ciri-unsur-jenis-langkah-penulisan-dan-contohnya.html. Diakses pada hari

Rabu 08 Januari 2020 pukul 14.37.

Nurhadi, Wahyu. 2017.Jenis-Jenis Karangan. http://wahyurosidin.blogspot.com

/2017/10/makalah-jenis-jenis-karangan.html. Diakses pada hari Rabu 08 Januari 2020

pukul 17.06.

10

Anda mungkin juga menyukai