Oleh :
2018
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
C. Tujuan Penulisan
1. Untuk Mengetahui Pengertian Pengendalian Vektor Penyakit Secara
Kimia.
2. Untuk Mengetahui Alasan dan Tujuan Pengendalian Vektor Penyakit.
3. Untuk Mengetahui Syarat Bahan Kimia untuk Pengendalian Vektor
Penyakit.
4. Untuk Mengetahui Faktor untuk Seleksi Insektisida.
5. Untuk Mengetahui Macam-Macam Bahan Kimia untuk Mengendalikan
Vektor Penyakit.
6. Untuk Mengetahui Efek Samping Penggunaan Bahan Kimia untuk
Mengendalikan Vektor Penyakit.
7. Untuk Mengetahui Contoh Kasus Mengenai Efek Penggunaan Bahan
Kimia untuk Mengendalikan Vektor Penyakit.
BAB II
PEMBAHASAN
PENUTUP
A. Kesimpulan
1. Pengendalian vektor penyakit secara kimia adalah suatu usaha yang
dilakukan untuk mengurangi atau menurunkan populasi vektor penyakit
serta memutus mata rantai penularan penyakit yang ada di lingkungan
sekitar manusia menggunakan berbagai macam bahan kimia yang dinilai
masih dalam kamar aman untuk digunakan dengan maksud mencegah atau
pemberantas penyakit yang ditularkan vektor atau gangguan yang
diakibatkan oleh vektor.
2. Alasan Pengendalian Vektor Penyakit yaitu karena penyakit belum ada
obat/vaksin, kerja obat/vaksin belum efektif, banyak penyakit yang berasal
dari hewan, sering menimbulkan cacat, dan penyakit cepat menjalar.
3. Tujuan Pengendalian Vektor Penyakit adalah untuk menurunkan populasi
vektor, menghindari kontak dengan vektor untuk mencegah penularan, dan
meminimalkan gangguan dari vektor/serangga pengganggu.
4. Syarat Bahan Kimia untuk Pengendalian Vektor Penyakit adalah sangat
toksik untuk vekor, menarik bagi vektor, tidak berbahaya bagi tumbuhan
dan manusia, tidak mudah terbakar/korosif, dan tidak mahal.
5. Faktor yang perlu diperhatikan dalam melakukan seleksi terhadap
insektisida untuk indoor residual spraying antara lain : Efektifitas residual,
Keamanan, Susceptibilitas vector, Pengaruh terhadap suatu penyakit,
Excite repellency, Biaya, Manajemen resistensi insektisida, dan Spesifikasi
insektisida.
6. Macam-Macam Bahan Kimia untuk Mengendalikan Vektor Penyakit yaitu
a. Larvasida : Temephos (Abate), Methoprene (OMS-1697),
Diflubenzuron (OMS-1804), Triflumuron (OMS-2015), Vetrazin
(OMS-2014)
b. Malathion, RHS-Residual House Spraying/Indoor Residual Sprayin,
dan Molecular Film
c. Pengasapan (fogging) atau Pengkabutan (cold aerosol) : Thermal
fogging, Cold Aerosol atau penyemprotan ultra-low-volume (ULV)
d. Focal penyemprotan, Minyak, dan Space spraying
7. Efek Samping Penggunaan Bahan Kimia untuk Mengendalikan Vektor
Penyakit yaitu menyebabkan penipisan lapisan ozon stratosfer, membuat
makin lebarnya lubang ozon dan semakin tingginya suhu permukaan bumi,
pestisida mengandung racun, Diklorvos sangat berpotensi menyebabkan
kanker, Propoxur dapat mengaburkan penglihatan, keringat berlebih,
pusing, sakit kepala, dan badan lemah.
B. Saran
1. Sebaiknya dalam penggunaan bahan kimia untuk pengendalian vektor
penyakit harus ada pengawasan dari pihak yang terkait apalagi
pemasaran produk tersebut sudah sangat banyak dan mudah ditemukan
diberbagai warung maupun swalayan.
2. Sebaiknya konsumen lebih selektif memilih pengguanaan bahan kimia
yang tepat untuk jenis vektor yang akan dikendalikan .
DAFTAR PUSTAKA
http://shabreen-martha.blogspot.com/2010/08/pengendalian-vektor-secara-
kimiawi.html diakses pada 11 September 2018
http://pengendalianvektor.blogspot.com/2014/11/pengendalian-vektor.html
diakses pada 11 September 2018
http://dinadwinuryani.blogspot.com/2013/05/pengendalian-vektor.html diakses
pada 11 September 2018
http://rezkyfkmuncen.blogspot.com/2014/11/pengendalian-vektor.html diakses
pada 11 September 2018
http://www.guruipa.net/2016/01/bahan-kimia-pembasmi-serangga-insektisida-
dan-efek-samping-penggunaan-pembasmi-serangga.html# diakses pada
11 September 2018
https://seniwenboyo.blogspot.com/2017/07/pengaruh-dan-efek-samping-
produk.html diakses pada 11 September 2018
https://www.pressreader.com/indonesia/jawa-pos/20150916/282522952254823
diakses pada 11 September 2018
https://health.detik.com/berita-detikhealth/2018954/banyak-turis-mati-misterius-
di-asia-tenggara-gara-gara-keracunan diakses pada 11 September 2018
https://www.merdeka.com/dunia/semprot-pembasmi-serangga-di-rumah-empat-
bocah-di-texas-tewas.html