Anda di halaman 1dari 1

Menurut Alkitab, Iman adalah syarat mutlak untuk mendapatkan anugerah keselamatan (Efesus 2:8-

9). Tanpa iman mustahil seseorang dapat berkenan kepada Allah (Ibr. 11:6). Tanpa iman kehidupan
rohani kita mati (Roma 1:17, Hab. 2:4). Dengan kata lain, tanpa iman kita tidak mungkin masuk
sorga. Artinya jelas, bahwa iman adalah sarana yang dengannya kita diselamatkan (Rm. 10:9).

Jangan salah mengerti. Bukan iman yang menyelamatkan kita. Yang menyelamatkan kita adalah
objek iman, yaitu Yesus Kristus. Iman hanyalah sarana, penghubung atau jembatan memperoleh
anugrah keselamatan dari Kristus. Yesus Kristus harus menjadi objek iman itu sendiri, barulah iman
tersebut membawa kepada keselamatan.

Definisi Iman

Empat Macam Iman :

1. Iman Indoktrinasi.

Iman indoktrinasi adalah iman yang dibentuk dengan cara mengindokrinasi seseorang, kemudian
orang tersebut menerima dan menyetujui semua doktrin atau ajaran itu. Orang Kristen yang
memiliki iman indoktrinasi adalah orang yang tahu kebenaran tentang keselamatan, tetapi tidak
mengalami keselamatan atau kelahiran baru dalam Kristus. Iman macam ini melahirkan kekristenan
yang Legalis. Iman macam ini tidak membawa keselamatan meskipun secara lahiriah nampaknya
memiliki Iman yang benar.

2. Iman Konformitas atau Iman Historis.

Iman Konformitas adalah hasil dari penyesuaian diri dengan lingkungan Kristen, gereja, keluarga, dan
sekolah Kristen. Seseorang yang memiliki iman macam ini bisa saja mengetahui semua ajaran pokok-
pokok iman Kristen, setia mengikuti kegiatan-kegiatan gereja dan rajin melayani dalam gereja, tetapi
semua yang dia lakukan merupakan hasil penyesuaian diri dengan lingkungan Kristen dan gereja.
Iman macam ini tidak membawa keselamatan kerena ia belum pernah bertobat.

Anda mungkin juga menyukai