Anda di halaman 1dari 3

RENCANA ASUHAN KEPERAWATAN (NURSING CARE PLAN )

KENYAMANAN : Nyeri Kronik

Nursing Diagnosis Nyeri kronik berhubungan dengan ketidakberdayaan fisik, psikososial kronis ( Cronic pain related to chronic
physical disability, psichososial disability )

Patient Goal Nyeri hilang/ berkurang

Intervention ( NIC ) Outcome ( NOC )

Observasi Pain Control (Kontrol nyeri )


1. Lakukan pengkajian komprehensif meliputi lokasi, karakteristik,
durasi, frekuensi, kualitas,intensitas/beratnya nyeri dan factor 1. Menggunakan non analgesics untuk bantuan ............
pencetus ( perform a comprehensive assessment of pain to include 2. Menggunakan analgesik seperti yang dianjurkan .....
location,characteristics, onset, frequency, quality,intensity or severity
of pain and precipitating factors) 3. Laporan gejala tidak terkontrol kepada profesi kesehatan ......
2. Observasi tanda ketidaknyamanan nonverbal terutama dengan
4. Laporan nyeri terkontrol....
ketidakmampuan komunikasi efektif ( observe for non verbal of
discomport, especially in unable to communicate effectively)
Treatment
3. Pastikan pasien mendapatkan perawatan analgesic ( assure patient
attentive analgesic care)
4. Evaluasi pengalaman terdahulu tentang nyeri termasuk nyeri kronis
individu atau riwayat keluarga atau hasil ketidak mampuan ( evaluate
past experiences with pain to include individual or family history of
chronic pain or resulting disability
COMFORT : Chronic Pain
Tanggal/ Jam :

Page 1 of 3
KPWT/0165-68 /RAK/13/Rev.0
Nursing Diagnosis Nyeri kronik berhubungan dengan ketidakberdayaan fisik, psikososial kronis ( Cronic pain related to chronic physical
disability, psichososial disability )

Patient Goal Nyeri hilang/ berkurang

Intervention ( NIC ) Outcome ( NOC )

5. Control factor lingkungan yang dapat meningkatkan respon Measurement of Scale ( Skala pengukuran )
ketidaknyamanan pasien ,contoh temperature ruangan, cahaya dan
1= never demonstrated ( Tidak pernah menunjukan )
keributan ( control environmental factor that may influence the
patient response to discomport ,e.g room temperature, lighting, 2= rarely demonstrated ( Jarang menunjukan )
noise)
6. Melakukan tindakan PCA ( implement the use patient controlled 3= sometimes demonstrated ( kadang Menunjukan )
analgecia)
4= often demonstrated ( Sering menunjukan )
Education
7. Memberikan informasi tentang penyebab nyeri,berapa lama
5= consistently demonstrated ( Konsisten menunjukan )
terjadinya dan antisipasi ketidaknyamanan dari prosedur ( provide
information about the pain, causes of the pain, how long it and
anticipated discomports from procedure)
8. Ajarkan prinsip dari manajemen nyeri ( teach principles of pain
management)
9. Ajarkan penggunaan teknik non pharmakologi ( hypnosis,relaksasi
music terapi ,distraksi, terapi bermain,terapi aktivitas,kompres
panas /dingin, pijatan ) selama,sesudah,sebelum ,pada saat
peningkatan nyeri )( teach the use nonpharmacological techniques
( hypnosis,relaxation, music therapy,distraction, play therapy, activity
therapy, cold/hot application, massage) during , after, before, or
increases pain )

Page 2 of 3
Nursing Diagnosis Nyeri kronik berhubungan dengan ketidakberdayaan fisik, psikososial kronis ( Cronic pain related to chronic physical
disability, psichososial disability )

Patient Goal Nyeri hilang/ berkurang

Intervention ( NIC ) Outcome ( NOC )

10. Ajarkan tentang metode farmakologi dari gambaran nyeri ( teach


about pharmacological method of pain relief )
Collaboration
11. Kolaborasi dengan pasien dan tenaga kesehatan lainnya untuk
memilih dan meimplementasikan terapi nonfarmakologi ( Collaborate
with the patient and other health propessionals to select and
implement non pharmacological .
12. Kolaborasi dengan dokter jika pengobatan tidak berhasil dan
mengalami keluhan ulangan dari pengalaman nyeri pasien .
( Notify psysician if measure are unsuccessfull and current complaints
from past experience of pain)

Nama perawat Koordinator/PJ shift

(……………………….) (…………………..)

Page 3 of 3

Anda mungkin juga menyukai