KIMIA ANORGANIK 1
Disusun Oleh:
Kelompok : 5 (Lima)
Anggota : 1. Vika Nurjanah (06101181621015)
2. Gita Anggaraini (06101181621058)
3. Khoiriyah (06101181621014)
4. Meta Aprizulyanti (06101181621005)
5. Setra Sari (06101281621022)
PENDIDIKAN KIMIA
FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN
UNIVERSITAS SRIWIJAYA
2018
I. Percobaan ke-1 (satu)
Grafit ditemukan dalam dua bentuk: alfa dan beta. Mereka memiliki sifat
identik., kecuali struktur kristal mereka. Grafit alami dilaporkan mengandung
sebanyak 30% bentuk beta, sedangkan bahan sintesis memiliki bentuk alfa.
Bentuk alfa hexagonal dapat dikonversi ke beta melalui proses mekanikal, dan
bentuk beta kembali menjadi bentuk alfa dengan cara memanaskannya pada suhu
di atas 1000 derajat Celcius.
Pada tahun 1969, ada bentuk alotropik baru karbon yang diproduksi pada
saat sublimasi grafit pirolotik (pyrolytic graphite) pada tekanan rendah. Di bawah
kondisi free-vaporization (vaporisasi bebas) di atas 2550K, karbon terbentuk
sebagai kristal-kristal tranparan kecil pada tepian grafit. Karbon dioksida
ditemuka di atmosfir bumi dan terlarut dalam air. Karbon juga merupakan bahan
batu besar dalam bentuk karbonat unsur-unsur berikut: kalsium, magnesium, dan
besi. Batubara, minyak dan gas bumi adalah hidrokarbon. Karbon sangat unik
karena dapat membentuk banyak senyawa dengan hidrogen, oksigen, nitrogen dan
unsur-unsur lainnya. Dalam banyak senyawa ini atom karbon sering terikat
dengan atom karbon lainnya. Ada sekitar sepuluh juta senyawa karbon, ribuan di
antaranya sangat vital bagi kehidupan. Tanpa karbon, basis kehidupan menjadi
mustahil. Walau silikon pernah diperkirakan dapat menggantikan karbon dalam
membentuk beberapa senyawa, sekarang ini diketahui sangat sukar membentuk
senyawa yang stabil dengan untaian atom-atom silikon. Atmosfir planet Mars
mengandung 96,2% CO2. Beberapa senyawa-senyawa penting karbon adalah
karbon dioksida (CO2), karbon monoksida (CO), karbon disulfida (CS2),
kloroform (CHCl3), karbon tetraklorida (CCl4), metana (CH4), etilen (C2H4),
asetilen (C2H2), benzena (C6H6), asam cuka(CH3COOH) dan turunan-turunan
mereka.
3. Lem
1. Fotokopilah map heksagon (lihat lembar map) di atas kertas manila ukuran
A4.
2. Gunting pada bagian (salah satu sisi heksagon). yang sudah ditandai
“gunting” (ada 8 sisi yang digunting).
3. Gunting bagian heksagon secara utuh yang sudah dinomori 1-8, hingga
diperoleh lubang-lubang heksagon (ada 8 lubang heksagon).
→=arah lipat
VII. Tugas
Benuklah map heksagon yang telah digunting tersebut menjadi bagian
bangun bola C60 yang tersusun oleh heksagon dan lubang pentagon. Jika setiap
titik sudut heksagon maupun pentagon mewakili atom karbon, hitung jumlah
heksagon dan lubang pentagon, jumlah atom C persekutuan antara satu lubang
pentagon dengan dua heksagon, tandai ikatan rangkap dua dengan garis spidol
merah (ikatan tunggal tidak usah ditandai), hitung jumlah ikatan tunggal dan
ikatan rangkap dua. Secara sama bentuklah fulerena C70 dari map hekasgon yang
tersedia menurut pola berikut ini.
→=arah ipat
Demikian juga bentuklah fulerena C80 dari map heksagon yang tersedia
menurut pola berikut ini.
→=arah lipat
1. Bangun yang mendekati bentuk bola occer ini terdiri dari bidang heksagon
an (lubang) pentagon sejumlah : 20 heksagon dan 12 pentagon.
2. Setiap bidang pentagon dikelilingi oleh 5 bidang heksagon dan setiap
bidang heksagon selalu dikelilingi oleh 3 hidang pentagon.
3. Setiap atom C (titik sudut bidang) selalu merupakan titik persekutuan dari
sejumlah satu bidang pentagon dan dua bidang heksagon; jadi setiap atom
C ini selalu membentuk ikatan denga sejumlah tiga atom C lainnya.
4. Jumlah atom C penyusun bola soccer ni yaitu sebanyak 60+70+80 = 210
tom. Berdasarkan data (1) dan (3),jumlah atom C ini dapat
dihitungmenurut cara perhitungan sebagaiberikut :
[n x h] + [m x p] / z = [6 x 20]+[5 x 12] / 3 = 60 tom (untuk C60)
Sehingga :
X. Kesimpulan
1. Setiap bidang pentagon slalu dikelilingi oleh 5 bidang heksagon dan setiap
bidang heksagon selalu dikelilingi oleh 3 bidang pentagon.
2. Setiap ikatan tunggal atom karbon C-C selalu merupakan sisi persekutuan
antara dua bidang baik heksagon-pentagon maupun pentagon-heksagon.
3. Bangun yang mendekati bangun bola soccer adalah C60 yang terdiri dari
12 bidang pentagon dan 20 bidang heksagon
4. Jumlah atom suatu karbon sama dengan jumlah bangun geometri atom
karbonnya.
Gulo, Fakhili dan Desi. 2014. Panduan Praktikum Kimia Anorganik I. Indralaya :
Laboratorium PSB Kimia Universitas Sriwijaya.